kerjasama antar daeah sebagai payung pengembangan ekonomi lokal daerah
Post on 30-Jun-2015
411 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
BADAN KERJASAMA ANTAR DAERAH (BKAD)Kota Surakarta, Kabupaten Boyolali, Sukoharjo,
Karanganyar, Wonogiri, Sragen dan Klaten
KERJASAMA ANTAR DAERAH SEBAGAI PAYUNG PENGEMBANGAN EKONOMI
LOKAL DAERAH
Dipresentasikan oleh Ketua BKAD SUBOSUKAWONOSRATEN
Pada Workshop dan Studi Implementasi Penguatan Regional Management Dalam Pengembangan Ekonomi Lokal Daerah
Tertinggal Dalam Rangka Sinergitas Program Kerjasama Bilateral KPDT, Bappenas dan GIZ-RED
Solo, 7 Oktober 2014
Solo Raya
JAKARTA
BALI
SURABAYA
Badan Kerjasama Antar Daerah ini dibentuk atas inisiatif Kabupaten/Kota se-Wilayah SUBOSUKAWONOSRATEN, dituangkan dalam Keputusan Bersama Kepala Daerah Se Subosukawonosraten pada tanggal 30 Oktober Tahun 2001 tentang KAD Subosukawonosraten
.
PEMBENTUKAN BADAN KERJASAMA ANTAR DAERAH (BKAD) SUBOSUKAWONOSRATEN
Kep. DPRD.Kota Surakarta
No. 10/DPRD/VI/2000 tgl. 24 Juni
2000
Kep. DPRD.Kab. Sukoharjo
No. 170/15/X/2000tgl. 17 Oktober
2000
Kep. DPRD.Kab. Boyolali
No. 24/2001 tgl. 17
Juli 2001
Kep. DPRD. Kab.
Karanganyar No
188.4/4/2000 tgl. 20
Mei 2000
Kep. DPRD.Kab. Wonogiri No. 5 tahun 2000
tgl. 12 Maret 2000
Kep. DPRD.Kab. KlatenNo. 7/2001
tgl. 27 Januari 2001
Kep. DPRD.Kab. Sragen
No. 188.4/2/2000
tgl. 29 Maret 2000
Undang-Undang 32/2004 ttg Pemerintahan Daerah
Ps.195dan
PP.50/2007 ttg Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama
Daerah
Kep. Bersama Bupati/Walikota
Tgl. 30 Oktober Tahun 2001
tentangKAD SUBOSUKA
WONOSRATEN (Berlaku 5 tahun)
Telah diperbaharui dengan
Peraturan Bersama tgl. 30 Oktober
2006 tentangKAD
SUBOSUKAWONOSRATENPelayanan Publik - Kesejahteraan
Masy.
Mengeliminasi Ego Daerah
Sinergi Pemb. Antar
Daerah
Dasar Pembentukan BKAD
VISI & BRANDING REGIONAL
Didaftarkan HAKI ke Menkumham tgl.14 Juli 2008
Misi &Pencitraan Wilayah
• Memacu efektifitas perdagangan
• Memacu aktifitas berbagai kegiatan komersial dan non komersial publik (spt : pertunjukan, konferensi, pameran dsb).
• Memacu pengembangan pariwisata, dengan menambah atraksi kawasan.
• Menarik penyediaan infrastruktur/property.
• Memacu investasi di sektor riil.
Peningkatan Daya Saing
Peraturan bersama Bupati/Walikota Se Subosukawonosraten nomor 1A Th 2008, 1 th 2008, 5 Th 2008, 1 Th 2008, 4 th 2008, 1A th 2008, 1 th 2008
tentang Identitas wilayah Subosukawonosraten
Spirit kebersamaa
n
Harmonisasi pelayanan
publik
Kegiatan pertemuan Forum Bengawan (Bupati dan Walikota se-Solo Raya)
membahas kerjasama promosi wilayah
Ruang Lingkup KAD SUBOSUKAWONOSRA
TEN
Bidang Ekonomi
Bidang Budaya
Bidang Sosial
Bidang Fisik dan Prasarana
Pengembangan dan Penelitian Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
Bidang-bidang lain yang disepakati bersama
Bidang Kesehatan
IMPLEMENTASI KERJASAMA BKAD SUBOSUKAWONOSRATEN
Kepariwisataan (2X)Tgl. 26 April 2003 &
5 Mei 2008
Perhubungan Darat (2X)
Tgl. 30 Okt 2002 & 3 Maret 2009
Penelitian & Pengembangan IPTEK
(2x) Tgl. 5 Agustus 2004 dan 20 Agustus
2009
Lingkungan HidupTgl. 30 Desember 2003
PEW (Kerjsm. GTZ RED)10 Mei 2004
Ketenagakerjaan& Trasmigrasi
Tgl. 30 April 2007
KesehatanTgl. 6 Agustus
2007
Satpol PPTgl. 8 Mei 2008
Pemadam Kebakaran
Tgl. 8 Mei 2008
INFOKOMHUMTgl. 27 Desember
2005
BAPERMAS PP, PA dan KB
Tgl. 25 Juli 2010
DISPERINDAGKOPTgl. 11 Januari
2012
BAPPEDATgl. 6 Desember
2010
Kerjasama dengan Lembaga/Dunia Usaha (Thamrin
City)Tgl 19 April 2012
Pertanian, Perkebunan, Kehutanan,
Peternakan dan PerikananTanggal
21 Juni 2012
Perpustakaan, Arsip dan
Dokumentasi Tanggal 26 Sept
2012
Ketahanan Pangan Tanggal 21 Juni 2012
PERAN BKAD SUBOSUKAWONOSRATEN SEBAGAI PAYUNG PENGEMBANGAN EKONOMI WILAYAH
1. Fasilitasi pengembangan potensi ekonomi di wilayah SUBOSUKAWONOSRATEN
2. Fasilitasi peninngkatan koordinasi antar pelaku usaha untuk peningkatan pemasaran hasil produk
3. Fasilitasi peningkatan SDM bagi pelaku usaha4. Fasilitasi pengembangan jaringan pemasaran5. Fasilitasi pengembangan inovasi produk6. Fasilitasi percepatan akselerasi pertumbuhan
ekonomi dan aktivitas produktif pelaku usaha
PERAN FASILITASI DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI
LOKAL DAERAH
1. Melakukan temu bisnis dan studi lapangan industri kreatif ke daerah diluar wilayah Subosukawonosraten melalui Forum Pengembangan Ekonomi Wilayah (PEW);
2. Mengikuti berbagai pameran produk unggulan melalui Forum Litbang;
3. Mengadakan workshop tentang pengembangan ekonomi wilayah;
4. Mengadakan lomba kreatifitas dan inovasi (Krenova) bagi pelajar untuk memunculkan karya karya inovasi tehnologi melalui forum Litbang;
5. Melakukan kerjasama peningkatan jaringan pemasaran batik UKM dengan Thamrin City Jakarta.
F A K T AAdanya kerjasama Pengembangan Ekonomi Lokal dan Daerah Se Subosukawosraten yang terdiri dari Forum Pengembangan Ekonomi Wilayah (FPEW), Forum Indag, Forum Pariwisata, Forum Pertanian dan Forum Infrastruktur, yang difasilitasi oleh BKAD.Sudah terbentuk Klaster-Klaster IKM/UMKM, seperti : Batik, Lurik, Makanan Olahan, Pertanian Organik, Logam, Mebel, Jamu, Desa Wisata, Minapolitan, Handy Craft, Keramik, dsb.Terletak cukup strategis di antara Jalur Semarang-Yogyakarta-Surakarta sampai dengan di perbatasan Jawa Timur
Mampu memberikan lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja yang cukup besar
PROGRAMPENGEMBANGAN EKONOMI WILAYAH
(PEW) SUBOSUKAWONOSRATEN
Peningkatan kapasitas SDM manajemen wilayah dan pemasaran wilayah
Melakukan kunjungan Studi de dunia Usaha Tindak lanjuti dengan workshop Temu bisnis produk unggulan. Pembentukan Kluster Usaha Mikro Peningkatan jejaring dan kelembagaan PEW
dan Rakor PEW se SUBOSUKAWONOSRATEN
Tujuan Yang Ingin DicapaiMeningkatnya kapasitas dan daya saing
pelaku usaha UMKMMeningkatnya kemandirian dan kedaulatan
kelembagaan KlasterMeningkatnya net working dan kerjasama
antar pelaku usahaMeningkatnya produktivitas dan akses
sumber daya produktifMeningkatnya inovasi, motivasi dan
kreativitas serta daya saing produk UMKM
SASARAN
Terwujudnya pengembangan produk unggulan daerah berbasis OVOP (One Village One Product) dan Klaster dalam kerangka manajemen rantai pasokan secara optimal dan berkelanjutan, agar terjadi peningkatan daya saing, kemandirian ekonomi daerah, dan perwujudan kesejahteraan masyarakat.
APA itu KLASTER
KLASTER ADALAH UNIT BISNIS, mencakup:
Usaha IntiUsaha PenunjangKeterkaitanKerjasama dengan Lembaga lain yang
terlibat
KERJASAMA YANG DIBUTUHKANUNTUK PENGEMBANGAN KLASTER
Bagaimana klaster dapat memanfaatkan sumberdaya lokal? Akses perbankan untuk kredit, tabungan dan asuransi Layanan pengembangan usaha (business development
services) Ketersediaan layanan penciptaan iklim usaha kondusif
perijinan usaha baru, perpanjangan, kemudahan investasi
Pembangunan dan perbaikan infrastruktur Pembangunan Sarana Pemasaran Trading house Peningkatan kapasitas SDM dan kelembagaan training Promosi Usaha pameran, temu bisnis Sistem Inovasi dan Jejaring Usaha
Perlu kejelasan rencana
KENDALA USAHA KECIL
-Lemah Dalam Kewirausahaan dan Manajerial
-Keterbatasan Ketersediaan Keuangan (modal)
-Ketidakmampuan Pemenuhan Aspek Pasar
-Keterbatasan Pengetahuan Produksi dan Teknologi
-Ketidak Mampuan Informasi
-Kurang Didukung Kebijakan dan Regulasi Memadai
-Kurang Terorganisir Dalam Jaringan dan Kerjasama
-Sering Tidak Memenuhi Standar
HAMBATANMasih banyak program dan kegiatan
yang belum focus dan tepat sasaran ;Belum mampu secara maksimal meng-
eliminir permasalahan UMKM;Belum efektifnya Forum Kepala Daerah
se Subosukawonosraten untuk duduk bersama dalam meningkatkan kelembagaan dan branding produk UMKM;
Belum tersosialisasikan secara maksimal Program ASEAN ECONOMY COMMUNITY ke forum-forum/
Untuk mengoptimalkan klaster-klaster se Subosukawonosraten yang telah ada dibutuhkan peran aktif seluruh stakeholder baik SKPD, FEDEP, Forum Klaster, Forum PEW maupun stakeholder lainnya,
Peran serta semua pihak (stakeholders) perlu ditingkatkan, agar konsep dan implementasi program/kegiatan dapat dilaksanakan secara terpadu.
BKAD Subosukawonosraten akan terus mengoptimalkan peran dan fungsinya sebagai koordinator, fasilitator, inisiator dan motivator dalam pengembangan ekonomi lokal dan daerah se Subosukawonosraten
Tahun 2015 merupakan starting spirit yang harus diikuti oleh semua elemen penggiat ekonomi dalam menghadapi ASEAN ECONOMIC COMMUNITY (AEC)
PENUTUP
TERIMA KASIH
AYOOOO …. Kunjungi
top related