kelainan air ketuban

Post on 02-Dec-2015

158 Views

Category:

Documents

25 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Kelainan Air Ketuban

TRANSCRIPT

KELAINAN AIR KETUBAN

PENDAHULUAN Air Ketuban/ Liquor Amnii : Cairan yang

terdapat di dalam ruang yang diliputi oleh selaput janin (amnion & chorion)

Volume pada kehamilan cukup bulan : 1000-1500 ml

Karakteristik : warna putih agak keruh, bau khas, agak amis & manis.

BJ 1,008, 98% terdiri dari air, sisa bahan organik & bahan anorganik (rambut lanugo, sel-sel epitel, verniks kaseosa)

FUNGSI AIR KETUBAN

Melindungi janin terhadap trauma dari luarMemungkinkan janin bergerak dengan

bebasMelindungi suhu tubuh janinMeratakan tekanan di dalam uterus saat

partusMembersihkan jalan lahir cairan steril

POLYHIDRAMNION

Jumlah air ketuban melebihi 2000 ccKlasifikasi :

- hydramnion kronis : penambahan air ketuban berangsur, perlahan-lahan

- hydramnio akut : penambahan air ketuban terjadi dalan beberapa hari biasanya pada bulan ke-4 atau ke-5

ETIOLOGI

Etiologi : belum jelas.Sering terjadi pada : cacat janin

anensefal, atresia oesofagus.Kehamilan kembarBeberapa penyakit : diabetes, preeklampsi,

eklampsi, erythroblastosis fetalis.

HYDRAMNION TERJADI KARENA :

Produksi air ketuban bertambah : air ketuban diduga dihasilkan oleh epitel amnion, namun mungkin dapat bertambah karena cairan lain masuk; air kencing anak atau cairan otak pada anensefalus.

Pengaliran air ketuban terganggu : Jalan pengaliran ditelan oleh janin, diabsorbsi oleh usus, dialirkan ke plasenta (jalan ini kurang terbuka bila anak tidak menelan ; atresia oesofagus, anasefal/ tumor plasenta.

GEJALA-GEJALA

Sesak nafasEdema labia, vulva & dinding perutRegangan dinding rahim nyeri t/u akutPalpasi anak sulitBJA sering tidak terdengar

DIAGNOSIS

Harus dibedakan dari ascites, cystoma ovarii & mollahydatidosa

Periksa USG : penegakan diagnosis & mengetahui kelainan lain.

PROGNOSIS

Kurang baikSebab-sebab: cacat bawaan, prematuritas,

prolapsus foenikulli, eritroblastosis, pre eklampsi, diabetes.

Bahaya untuk ibu : solusio plasenta, inertia uteri, perdarahan post partum

TERAPI

Bila ringan tidak perlu terapi khusus : berikan sedativa & diet rendah garam.

Bila dyspnoe, pasien sukar berjalan opname istirahat rebah, sedativa punksi

OLIGOHYDRAMNION

Air ketuban < 500 ccEtiologi : belum jelasGejala : Uterus lebih kecil dari usia

kehamilan, BJA sudah terdengar sebelum bulan ke-5 & terdengar dengan lebih jelas

Pergerakan anak dirasakan nyeriSering berakhir dengan partus prematurus

top related