kajian metodologi penelitian dalam penulisan skripsi mahasiswa filekajian metodologi penelitian...

Post on 01-Jul-2019

220 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Kajian Metodologi Penelitian

Dalam Penulisan Skripsi

Mahasiswa

Asc. Prof. Dr. Sandy Kosasi, SE., MM., M.Kom

SINTA ID: 214876

SCOPUS ID: 57189346678

Definisi Penelitian

• Sebuah proses yang sistematis dalam

mengumpulkan dan menganalisis data

guna meningkatkan

pengertian/persepsi kita tentang

fenomena yang akan kita teliti (Hasibuan, 2007).

Definisi Penelitian

– Proses sistematis untuk mengumpulkan

dan menganalisis data (informasi) untuk

meningkatkan pemahaman terhadap

sesuatu fenomena yang kita merasa

prihatin atau mempunyai ketertarikan

untuk memahaminya lebih dalam (Leedy, P.D. and

Ormord J.E. (2005), Practical Research, Planning and Design (8th ed.), Upper Saddle

River, NJ: Prentice Hall)

Makna Penelitian

• Penelitian dilakukan karena ada masalah penelitian,

dimana masalah penelitian sendiri muncul karena ada

latar belakang masalah

• Penelitian dilakukan secara terencana, sistematis,

berulang-ulang dan terukur

• Penelitian harus memiliki orisinalitas (originality) dan

kebaruan (novelty), serta menghasilkan kontribusi yang

orisinil pada pengetahuan dalam bentuk menemukan

dan merevisi fakta, teori dan aplikasi

Tahapan Penelitian

Rumusan masalah dan pertanyaan

penelitian

Rumah saya

sering

kebanjiran

kalau hujan

Sambungan

talang di

pojok rumah

pecah

Lantai rumah

lebih rendah

dibanding

tinggi selokan

Bagaimana

menambal

talang bocor

secara

langsung?

Bagaimana

meninggikan

lantai?

Rumusan

MasalahPertanyaan

Penelitian

Keaslian penelitian

Penelitian

sebelumnya

Penelitian

sebelumnyaGap

Sentence

Gap

Sentence

Penelitian yang

diusulkan

Penelitian yang

diusulkan

Bagian ini harus dapat “dibaca”

dengan jelas

Penyitiran Penelitian

• Sitasi (citation) di dalam penulisan ilmiah sangat

penting. Dalam penulisan ilmiah penulis memerlukan

bahan pustaka (literatur review) untuk mendukung

hasil tulisannya.

• Kegunaan bahan pustaka pendukung antara lain

untuk menunjukkan adanya suatu teori, pengertian

atau definisi, adanya temuan dari ilmuwan lain,

untuk memperkuat temuannya, untuk memanfaatkan

metode, sebagai pembanding dimana bahan pustaka

yang direview memperlihatkan adanya perbedaan

atau persamaan pendapat dengan ilmuwan lain, dan

memperkuat kesahihan penelitian yang dilakukan.

Model Sitasi Penelitian

Model Sitasi Penelitian

Tujuan Penelitian

• Penelitian dasar, sering disebut sebagai penelitian murni,

merupakan penelitian yang meliputi pengembangan ilmu

pengetahuan, menguji kebenaran teori tertentu, atau

mengetahui konsep tertentu secara mendalam.

• Penelitian Evaluasi adalah penelitian yang diharapkan dapat

memberikan masukan atau mendukung pengambilan

keputusan tentang nilai relatif dari dua atau lebih alternatif

tindakan.

• Penelitian dan Pengembangan merupakan penelitian yang

bertujuan untuk mengembangkan produk sehingga produk

tersebut mempunyai kualitas yang lebih tinggi.

• Penelitian Tindakan adalah penelitian yang dilakukan untuk

segera dipergunakan sebagai dasar tindakan pemecahan

masalah yang ada.

Literature Review

• Dalam membuat sebuah tulisan ilmiah, diperlukan

sejumlah literatur yang mendukung tulisan ataupun

penelitian yang kita lakukan. Untuk mendapatkan

literatur tersebut, maka kita bisa mendapatkannya

dengan cara membaca, memahami, mengkritik,

dan mereview literatur dari berbagai macam

sumber.

• Tinjauan literatur sangat penting peranannya

dalam membuat suatu tulisan ataupun karangan

ilmiah, dimana tinjauan literatur memberikan ide

dan tujuan tentang topik penelitian yang akan

kita lakukan.

Research Gap, Controversy and

Inconsistency (C-G-I)

•Kontroversi : Perdebatan, persengketaan, pertentangan – bersifat

menimbulkan perdebatan karena pandangannya yang radikal.

•Gap : perbedaan pandangan

•Inkonsistensi : ketidaktaatan, ketidaksesuaian – penjelasan yang

berbeda-beda.

Author Knowledge

Management

Innovation

Management

Cooperation

Strategy

Competitive

Strategy

Performance

Debora,

(2010)

✔ ✔ ✔

Zahle, J

(2012)

✔ ✔ ✔ ✔

Hipotesis

• Hipotesis merupakan jawaban sementara

terhadap permasalahan yang sedang diteliti

dimana kebenarannya harus diuji secara

empiris.

• Hipotesis, dikatakan sementara karena

jawaban yang diberikan baru didasarkan

pada teori yang relevan dan belum

didasarkan pada fakta-fakta yang empiris

yang diperoleh melalui pengumpulan data.

Jenis Hipotesis

• Hipotesis penelitian Merupakan hipotesis yang

dinyatakan dalam bentuk kalimat;

• Hipotesis operasional merupakan hipotesis yang

dinyatakan dalam bentuk hipotesis nol (H0) dan

Hipotesis 1 (H1);

• Hipotesis statistik merupakan hipotesis yang berupa

angka-angka statistik yang sesuai dengan metode

dan alat ukur yang dipilih oleh peneliti. Hipotesis

yang sudah dirumuskan kemudian harus diuji

kebenarannya. Pengujian ini dilakukan untuk

membuktikan apakah H0 atau H1 yang akan diterima.

Perumusan Hipotesis

• Berbentuk pernyataan yang

menguraikan hubungan sebab-akibat

antara variabel bebas yang diteliti.

• Merupakan jawaban sementara

terhadap permasalahan yang sedang

diteliti.

• Belum merupakan jawaban empiris

dengan dukungan data.

Model penelitian

• Model teoritis: digunakan untuk

membangun hipotesis. Suatu model

yang menjelaskan hubungan kausal

elemen-elemen didalam modelnya.

• Model empiris: model berupa data

empiris dan digunakan untuk menguji

sebuah hipotesis.

Model Penelitian

Kosasi, Sandy

(2018)

Metodologi vs Metode

• Metodologi

– Sebuah pendekatan yang dibuat dalam

melaksanakan penelitian, dimana didalamnya

terdapat rangkaian langkah-langkah dalam

melakukan peneltian dan hasilnya.

• Metode

– Teknik atau prosedur yang dilakukan dalam

mengumpulkan dan menganalisis data.

Definisi Metodologi

• Sebuah pendekatan yang dibuat dalam

melaksanakan penelitian, dimana

didalamnya terdapat rangkaian

langkah-langkah, prosedur, teknik

dalam melakukan peneltian dan

hasilnya.

Mengapa dalam penelitian harus

terdapat metodologi?

• Dengan adanya metodologi, peneliti

mempunyai “kerangka” penelitian

dimana nantinya akan menuntun

peneliti dalam melakukan penelitian.

Kerangka ini yang akan membuat

langkah-langkah penelitian menjadi

lebih sistematis dan setiap

deliverablenya akan lebih

terdokumentasi.

Penelitian Kuantitatif & Kualitatif

• Metode Kuantitatif

– Prediksi

– Menguji Teori

– Peubahnya diketahui

– Sampel berukuran besar

– Instrumen ukur

terstandarisasi

– Deduktif

• Metode Kualitatif

– Penjelasan

– Membangun teori

– Peubah tidak diketahui

– Sampel berukuran kecil

– Observasi &

Wawancara

– Induktif

Desain Penelitian

• Dalam melakukan penelitian salah satu

hal yang penting ialah membuat desain

penelitian. Desain penelitian

merupakan pedoman dalam melakukan

proses penelitian diantaranya dalam

menentukan instrumen pengambilan

data, penentuan sampel, pengumpulan

data serta analisa data.

Konten Desain Penelitian

• Unit analisis

– Individu, kelompok, organisasi

• Metode penelitian

– Kuantitatif, Kualitatif, Campuran (mixed)

• Operasionalisasi variabel

– Definisi konstruk penelitian

– Dimensi

– Indikator dan Ukurannya

– Skala pengukuran

Desain Penelitian

• Eksperimental

– Suatu studi yang melibatkan keterlibatan peneliti

memanipulasi beberapa variabel, mengamati dan

mengobservasi semua efeknya.

• Quasi Eksperimental

– Termasuk riset eksperimental namun tidak punya

kontrol. Lebih banyak didominasi data yang

bersifat kualitatif.

Desain Penelitian

• Causal-Comparative

– Penelitian sebab-akibat, juga termasuk penelitian

eksperimen, namun bisa juga dalam bentuk

penelitian komparatif.

• Correlational

– Untuk melihat hubungan diantara dua variabel.

Sejauhmana variabel pada satu faktor berkaitan

dengan variabel pada faktor lainnya.

Desain Penelitian

• Survey

– Untuk meneliti perilaku suatu individu atau

kelompok. Jumlah populasi yang cukup besar.

Banyak digunakan untuk penelitian sosial.

• Case-Study

– Memusatkan perhatian pada suatu kasus tertentu

dengan menggunakan individu atau kelompok

sebagai bahan studinya.

Desain Penelitian

• Descriptive

– Melukiskan secara sistematis fakta atau

karakteristik populasi tertentu atau bidang

tertentu, dalam hal ini bidang secara aktual dan

cermat. Peneliti bertindak sebagai pengamat.

Metode Pengumpulan Data

• Sumber & cara memperoleh data

– Primer

• Penentuan responden

• Survei, studi kasus, eksperimen

• Wawancara, observasi, FGD

– Sekunder• Studi dokumentasi

• Akses internet

• Studi pustaka yang relevan

Metode Pengumpulan Data

• Populasi & sampel penelitian– Sampling Probabilitas

• Simple random sampling

• Systematic random sampling

• Stratified random sampling

• Cluster sampling

– Sampling Non-Probabilitas

• Convinience sampling

• Purposive sampling

• Accidental sampling

• Snowball sampling

• Sample Jenuh (populasi)

Metode Pengumpulan Data

• Teknik pengumpulan data– Survei vs Wawancara (secara mendalam)– Dalam pembuatan daftar pertanyaan, terlebih dahulu perlu diuji validitas

dan reliabilitasnya sebelum disebarkan pada responden.

– Daftar pertanyaan dikatakan valid (sahih) jika kuesioner itu mampu

mengukur apa yang sebenarnya ingin diukur.

– Daftar pertanyaan yang reliable (handal), artinya jika saat ini diukur dan

ternyata tingkat kepuasan responden rendah, maka dengan kuesioner yang

sama dan kondisi yang tidak berubah seharusnya jika dilakukan

pengukuran sekali lagi maka hasil yang diperoleh tidak berubah.

– Tahapan pengolahan data

• (mendeskripsikan cara kerjanya)

To be Continue…..

top related