intramuskular dibandingkan intravena terapi untuk pra

Post on 24-Sep-2015

221 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

INTRAMUSKULAR DIBANDINGKAN INTRAVENA TERAPI UNTUK PRA-RUMAH SAKITSTATUS EPILEPTIKUS

Latar belakangTerminasi dini kejang berkepanjangan dengan pemberian intravena benzodiazepin meningkatkan hasil. Untuk lebih cepat dan lebih dapat diandalkan administrasi, paramedis semakin menggunakan rute intramuskular.MetodeIni double-blind, acak, percobaan noninferiority membandingkan kemanjuran intramuskular midazolam dengan lorazepam intravena untuk anak-anak dan orang dewasa di status epileptikus dirawat oleh paramedis. Subyek yang kejang telah berlangsung selama lebih dari 5 menit dan yang masih kejang-kejang setelah paramedis tiba berada diberikan obat studi dengan baik autoinjector intramuskular atau infus intravena. Hasil utama adalah tidak adanya kejang pada saat kedatangan di darurat departemen tanpa perlu terapi penyelamatan. Hasil sekunder termasuk intubasi endotrakeal, kejang berulang, dan waktu pengobatan relatif penghentian kejang kejang dari. Percobaan ini menguji hipotesis bahwa intramuskular midazolam adalah noninferior untuk lorazepam intravena dengan selisih 10 poin persentase.HasilPada saat kedatangan di departemen darurat, kejang tidak hadir tanpa Terapi penyelamatan di 329 dari 448 subyek (73,4%) pada kelompok otot-midazolam dan di 282 dari 445 (63,4%) pada kelompok intravena-lorazepam (perbedaan absolut, 10 persen; 95% interval kepercayaan, 4,0-16,1; P

top related