generasi muda indonesia bukan tanpa peran

Post on 19-Jun-2015

218 Views

Category:

Education

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Pertemuan Dwi-Bulanan PPI-Sendai 13 September 2014, materi oleh Sarastomo Ari Saptoto

TRANSCRIPT

Generasi Muda Indonesia BUKAN Tanpa PeranSarastomo Ari Saptoto

Sendai, 13 September 2014

Organisasi Kepemudaan

• Karang Taruna• TAGANA

Karang Taruna (KT)

• Organisasi sosial kemasyarakatan sebagai wadah dan sarana pengembangan setiap anggota masyarakat yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat terutama generasi muda di wilayah desa/kelurahan terutama bergerak dibidang usaha kesejahteraan sosial.

Sejarah singkat Karang Taruna

• Karang Taruna untuk pertama kalinya lahir pada tanggal 26 September 1960 di Kampung Melayu, Jakarta.

• Karang Taruna melakukan berbagai kegiatan untuk turut menanggulangi masalah-masalah Kesejahteraan Sosial terutama yang dihadapi generasi muda dilingkungannya, sesuai dengan kondisi daerah dan tingkat kemampuan masing-masing.

Dilanjut….

• Awal kegiatan Karang Taruna hanya sebatas pengisian waktu luang yang positif seperti rekreasi, olah raga, kesenian, kepanduan (pramuka), pendidikan keagamaan dan membantu anak yatim, putus sekolah, tidak sekolah, anak-anak yang hanya berkeliaran dan main kartu serta terjerumus dalam minuman keras dan narkoba.

• Dalam perjalanan sejarahnya kegiatan Karang Taruna telah mengalami perkembangan sampai pada sektor Usaha Ekonomis Produktif (UEP) yang membantu membuka lapangan kerja/usaha bagi pengangguran dan remaja putus sekolah.

Lambang dan Slogan

ADITYA KARYA MAHATVA YODHA;Mengandung arti:•KARYA : Pekerjaan

•MAHATVA : Terhormat, berbudi luhur•YODHA : Pejuang, patriot

•ADITYA : Cerdas, penuh pengalaman

Tugas Pokok

• Bersama Pemerintah dan masyarakat lainnya menyelenggarakan pembinaan generasi muda dan kesejahteraan sosial.

Keanggotaan

• Menganut sistim stelsel pasif yang berarti seluruh anggota masyarakat yang berusia 13 tahun sampai dengan 45 tahun dalam lingkungan desa/kelurahan atau komunitas adat yang sederajat merupakan Warga Karang Taruna.

• Mempunyai hak dan kewajiban yang sama tanpa membedakan asal keturunan, golongan, suku dan budaya, jenis kelamin, kedudukan sosial, pendirian politik, dan agama.

Kegiatan Karang Taruna

• Keolahragaan• Kesenian• Pendidikan• Kewirausahaan• Sosial Kemasyarakatan• Ajang prestasi

Kegiatan KT

TAGANA (Taruna Siaga Bencana)• Terbentuk 24 Maret 2004 di Lembang

Bandung• Anggota aktif seluruh Indonesia 29.071

• TAGANA, adalah suatu organisasi sosial yang bergerak dalam bidang penanggulangan bencana alam dan bencana sosial yang berbasiskan masyarakat.

• Pembentukan TAGANA merupakan suatu upaya untuk memberdayakan dan mendayagunakan generasi muda dalam berbagai aspek penanggulangan bencana, khususnya yang berbasis masyarakat.

• Anggota TAGANA telah mengikuti pelatihan dibidang penanggulangan bencana dan bidang kesejahteraan sosial

VISI TAGANA • Menjadikan TAGANA sebagai relawan

Penanggulangan Bencana berbasis masyarakat yang bermartabat dan handal di bidang bantuan sosial.

• Membekali keahlian yang cukup melalui pendidikan dan pelatihan secara periodik sesuai jenis-jenis bencana.

• Meningkatkan inovasi dalam penanggulangan bencana dengan memanfaatkan potensi dilingkungannya.

• Memberikan pemahaman tugas pokok dan fungsi TAGANA dalam penanggulangan bencana.

Prinsip Penanggulangan Bencana TAGANA

• One Command (Satu Komando)• One Rule (Satu Aturan)• One Corps/Unity (Satu Korsa/Unit)

MOTO TAGANA“We are the first to help and care”

Siapa Saja Anggota TAGANA

• Warga negara Indonesia pria dan wanita yang berumur 18 s.d 45 tahun disebut anggota aktif TAGANA serta terhimpun atau berasal dari kelompok masyarakat atau organisasi tertentu.

• Untuk anggota TAGANA yang berumur di atas 45 tahun diorganisir dalam LEGIUN TAGANA.

• Anggota resmi dan sah jika telah mendapat surat keterangan dari dirjen Banjamsos setelah melalui proses pelatihan baik yang diadakan oleh Kementerian Sosial, Dinas/Institusi Sosial Provinsi dan Kab/Kota.

Perekrutan anggota Tagana berdasarkan :

• Usulan dari organisasi atau kelompok perhimpunan komunitas tertentu

• Perorangan (atas kemauan sendiri)• Kehormatan (khusus untuk pembina)

Pembinaan TAGANA

• Kementerian Sosial dan dinas/instansi sosial provinsi, kabupaten/kota, selaku pembina fungsional dan teknis dan operasional.

• Instansi terkait selaku pembina teknis sesuai kebutuhan.

• BNPB/BPBD selaku koordinator pangggulangan bencana serta berperan sebaagi pembina umum berjenjang.

Fasilitas Pendukung

• MOBIL DAPUR UMUM LAPANGAN (DUMLAP)• MOBIL WATER TREATMENT• MOBIL RESCUE TACTICAL UNIT (RTU)• MOTOR TRAIL TIM REAKSI CEPAT (TRC)• MOBIL TANGKI AIR• PERAHU KAPAL CEPAT DOLPHIN• MOBIL TRUK BAK KAYU

TAGANA dan Merapi

Referensi

• Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor : 77 / HUK / 2010 Tentang Pedoman Dasar Karang Taruna

• http://tagana.kemsos.go.id/• http://taganatangsel.wordpress.com/profile-tagana/

sejarah-tagana/

top related