fantastic trip (abu izzuddin al hazimi)

.

Perjalanan FantastisMenemukan Jatidiri Manusia

Ini adalah sebuah perjalanan super cepat Dengan kelipatan 10 setiap langkahnya, untuk mengenal jatidiri kita dan Sang

Pencipta.

Dimulai dengan 100 yang sama dengan 1 meter, lalu terus bertambah dengan kelipatan 10, atau 101 (10 meter), 102

(10x10 = 100 meter) dst, sampai batas maksimal imaginasi kita ke alam macrocosmos

Selanjutnya kita kembali ke titik awal kita berjalan, dengan kecepatan yang sama kita menuju alam microcosmos. Setiap

langkah adalah kelipatan 10 kali lebih kecil

Kemudian.... Marilah kita renungkan sebesar apakah kita di hadapan Allah ? Bahkan di hadapan alam jagat raya ini ?

Selamat Jalan

Jarak dengan daun-

daunan di pohon

belakang rumah

1001 meter

Kita mulai perjalanan kita...... Akan kita saksikan daun-daunan itu makin mengecil

101 10 meter

Pada jarak ini kita dapat saksikan batas hutan di belakang rumah

102100 meter

Kita lewati dari meter menuju kilometer..Sekarang, kita bisa terjun dengan parasut...

1031 km

Seluruh kota dapat kita saksikan, tapi kita tidak bisa melihat rumah kita

10410 km

Pada ketinggian ini kita bisa saksikan negara bagian Flórida – Amerika Serikat..

105100 km

Inilah pemandangan dari satelit luar angkasa

1061.000 km

Belahan bumi bagian utara dan sebagian Amerika Selatan dapat kita saksikan

10710.000 km

Bumi mulai kelihatan kecil

108100.000 km

Bumi dan orbit bulan (berwarna putih)

1091 juta km

Warna biru adalah bagian dari orbit bumi

1010 10 Juta km

1011100 juta km

Orbit Venus dan Bumi

Órbit dari : Mercurius, Venus, Bumi, Mars dan Júpiter.

1012

1 Milyar km

Pada ketinggian ini kita bisa saksikan sistem tatasurya kita dan orbit planet-planet yang mengelilinginya

101310 Milyar km

1014

100 Milyar km

Sistem tatasurya kita semakin kelihatan kecil

Matahari kita kini hanya bagian kecil dari milyaran bintang di langit

10151 trilyun km

Pada jarak 1 tahun cahaya, matahari kita tampak seperti bintang kecil di tengah tatasurya

10161 tahun cahaya

Di sini kita tidak bisa menyaksikan apapun dalam luas yang tanpa batas

101710 tahun cahaya

“Tak ada apapun” kecuali Galaxi dan Nebula

1018100 tahun cahaya

10191,000 tahun cahaya

Pada jarak ini, kita mulai perjalanan menuju Milky Way (Bima Sakti), Galaksi kita

Kita lanjutkan perjalanan kita mengarungi Bima Sakti

102010,000 tahun cahaya

Kita mulai sampai batas Galaksi Bima Sakti

1021100,000 tahun cahaya

Pada jarak sejauh ini, kita dapat saksikan Galaksi Bima Sakti dan Galaksi lainnya

10221 juta tahun cahaya

Pada jarak ini, semua Galaksi nampak sangat kecil di tengah milyaran Nebula (gugusan Galaksi) lainnya

Hukum Allah ini terus berlanjut dan tidak ada hentinya

1023 - 10 juta tahun cahaya

Sebenarnya kita bisa melanjutkan perjalanan ini sampai batas kemampuan imaginasi kita, tapi kini saatnya kita kembali ke posisi awal kita dengan kecepatan penuh

1022

1021

1020

1019

1018Matahari bahkan gugusan galaksi kita hanya nampak seperti butiran pasir di antara milyaran pasir di pantai . Subhanallaah, Maha Suci Engkau Ya Rabbi

1017

1016

1015

1014

1013

1012

1011

1010

109

108

107

106

105

104

Pertanyaan yang muncul dalam benak kita adalah...Siapakah kita ini ?

Dari manakah kita berasal ?Lalu ke mana kita akan menuju ?

103

Atau... Untuk apakah kita diciptakan di dunia yang sangat luas ini ?

102Kita telah berpetualangan ke dunia “besar” yang amat luas.Mari kita coba menuju dunia “kecil” hingga batas maksimal kemampuan indra kita

101

Kita mulai dari jarak ini. Kita coba sentuh daun ini

100

Kita bisa lihat urat-urat daun ini

10-110 Centímeter

Kita sudah bisa melihat struktur daun pada jarak ini.

10-21 Centímeter

Sel daun sudah mulai nampak pada jarak ini

10-31 Millímeter

Sel daun sudah bisa dilihat dan kita bisa urai satu demi satu

10-4100 microns

Perjalanan “masuk” mengarungi sel daun kita mulai dari sini

10-510 microns

Nukleus dari sel daun mulai nampak

10-61 micrón

Kita bisa lihat cromosom pada daun

10-71.000

Angstroms

Rantai DNA daun mulai kelihatan

10-8100 Angstroms

...blok-blok kromosom sudah dapat diteliti pada jarak ini.

10-910 Angstroms

Inilah atom-atom carbon yang membentuk dunia kita. Nampak seperti gumpalan asap elektron

Kita bisa bandingkan antara macrocosmos dan microcosmos yang telah kita jelejahi

10-101 Angstrom

Pada miniatur jagat raya ini kita saksikan elektron mengelilingi orbit atom

10-1110 picómeters

Pada ruang kosong tak berujud inilah orbit antara nucleus dan electron

10-121 Picómeter

Subhanallah, Allahu Akbar, di ruang kosong tak berujud inipun campur tangan Allah , takdir dan kekuasaan Allah tidak pernah lepas

Nucleus dari atom bisa kita saksikan pada ukuran sekecil ini

10-13100 Fentómeters

Sekarang kita bisa meneliti nucleous dari carbon atom

10-1410 Fentómeters

Kita telah mendekati sampai pada batas terkecil kemampuan teknologi manusia untuk meneliti. Inilah proton atau partikel terkecil dari atom.

10-151 Fentómeter

Inilah makna sesungguhnya dari “dzarrah”

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula

(QS Al Zalzalah 7 – 8)

Inilah batas terkecil kemampuan teknologi manusia untuk meneliti.Tak ada lagi yang lebih kecil yang bisa kita lihat

10-16100 Atómeters

Setelah kita menjelajahi alam macro dan micro,

mari kita bandingkan bumi yang kita diami ini dengan matahari, pusat tata surya

kita

Bumi

Bumi

Inilah gambaran bumi kita dibandingkan matahari . Bayangkan, benda sekecil itu berada di tengah-tengah

trilyunan matahari di angkasa raya.

Lalu di manakah kita ?

Bumi

Matahari

Saudaraku, apakah benar kita ini pusat kehidupan ?

Apakah benar kita ini ciptaan Allah yang paling mulia?

Lalu masih adakah batas yang lebih besar atau lebih kecil dari apa yang bisa kita saksikan tadi ?

Mari kita coba bandingkan diri kita dengan jagat raya ini .. Bahkan dengan bumi yang saat ini kita

pijak

Masih pantaskah kita sombong di hadapan Allah Yang Maha Perkasa, Maha Agung, Maha Hebat lagi

Maha Pencipta ?

Apa yang sesungguhnya ingin Allah tunjukkan

kepada manusia dengan semua kebesaran-Nya ini ?

ما خلقناكم أفحسبتم أنكم إلينا ال عبثا وأن

ترجعونMaka apakah kamu mengira, bahwa

sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa

kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami ?

(QS Al Mukminun 115)

أيحسب اإلنسان أن يترك ( ألم يك نطفة 36سدى )

( ثم كان 37من مني يمنى )( 38علقة فخلق فسوى )

وجين الذكر فجعل منه الز( أليس ذلك 39واألنثى )

بقادر على أن يحيي الموتى (40 )

[40-36]القيامة/

“Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung

jawaban)? Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim), kemudian

mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurnakannya, lalu

Allah menjadikan daripadanya sepasang: laki-laki dan perempuan, Bukankah (Allah yang

berbuat) demikian berkuasa (pula) menghidupkan orang mati ? “

(QS Al Qiyamah 36 – 40)

Apa yang sebenarnya sedang dilakukan alam

semesta ini ?

ماوات ه ما في الس ح لل سبواألرض وهو العزيز الحكيم

ماوات 1) ( له ملك السواألرض يحيي ويميت وهو

( هو 2على كل شيء قدير )األول واآلخر والظاهر

والباطن وهو بكل شيء [3-1]الحديد/عليم

Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah

(menyatakan kebesaran Allah). Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Kepunyaan-Nya lah kerajaan langit dan bumi, Dia lah Yang Menghidupkan dan Mematikan,

dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin, dan Dia Maha Mengetahui

segala sesuatu.(QS Al Hadid 1 – 3)

بع موات الس ح له الس تسبواألرض ومن فيهن وإن من ح بحمده ولكن شيء إال يسبه كان ال تفقهون تسبيحهم إن

حليما غفورا [44]اإلسراء/

Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih

kepada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-

Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka.

Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.

(QS Al Isra’ 44)

Lalu Apa Reaksi Mereka Menyaksikan Manusia Mengingkari, Kafir Dan

Menyekutukan Allah, Sang Maha Pencipta ?

موات يتفطرن تكاد السمنه وتنشق األرض وتخر

الجبال هدا أن دعوا حمن ولدا للر

Hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi belah, dan gunung-gunung

runtuh, karena mereka menda'wakan Allah Yang Maha Pemurah mempunyai anak.

(QS Maryam 90 – 91)

Alam Semesta ini menolak amanah yang

akan dipercayakan Allah kepada Mereka

ا عرضنا األمانة على إنماوات واألرض والجبال الس

فأبين أن يحملنها وأشفقن منها ه كان ظلوما وحملها اإلنسان إن

جهوالSesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat

kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan

mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya

manusia itu amat zalim dan amat bodoh. (QS Al Ahzab 72 )

لو أنزلنا هذا القرآن على جبل لرأيته خاشعا متصدعا من ه وتلك األمثال خشية الل

رون هم يتفك اس لعل نضربها للنKalau sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini kepada

sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan

itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.

(QS Al Hasyr 21)

Apakah Amanah Yang Allah Bebankan Itu?

mواألنس mالجن mا خلقتmومإال ليعبدون

“Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzâriyât [51]: 56)

Ibadah yang diperuntukkan hanya kepada Allah itu adalah mencakup segala hal yang diperintahkan Allah baik berupa perbuatan maupun ucapan, baik yang lahir maupun yang batin.

قل إن صالتي ونسكي ومحياي ه رب العالمين . ال ومماتي للشريك له وبذلك أمرت وأنا

أول المسلمين “Katakanlah :‘Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb

semesta alam, tiada sekutu baginya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku

adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)’.”

(QS. Al-An'âm : 162-163)

Makna Ibadah

" العبادة هي اسم جامع ه الله ويرضاه لكل ما يحب

من األقوال واألعمال هرة “ الباطنة والظا

“Ibadah adalah segala hal yang dicintai dan diridhoi Allah baik berupa perbuatan

maupun ucapan, yang lahir maupun yang batin”.

Bagaimana Kita Beribadah ?

Penjelasan Imam Ibnu Katsir Tentang Kewajiban Ittiba’ Rasulullah Dalam

Ibadah

ه ون الل قل إن كنتم تحبه ويغفر بعوني يحببكم الل فاته غفور رحيم لكم ذنوبكم والل

Katakanlah (Muhammad): "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, maka ikutilah aku (iitiba’), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-

dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

(QS Ali Imron 31)

“Ayat ini menegaskan kepada kita bahwa barangsiapa yang mengaku mencintai Allah

tetapi ia tidak beramal sesuai dengan tatacara yang diajarkan Rasulullah

Muhammad , maka sesungguhnya ia adalah seorang pembohong dan

pengakuannya adalah dusta. Sampai ia menselaraskan semua tindak tanduk dan amal ibadahnya sesuai dengan petunjuk

Rasulullah dalam segala aspek kehidupannya.”

(Tafsir Ibnu Katsir Juz 2 hal 32)

: تركنmا ، قال m عنm أبmي ذر mmه ول الل mmرس ا طائرmmوم ،

، mي الهواءmف mجناحيه mيقلبmmا منهmm علمmmا ، رن إال وهو يذك

: mفقال : mقال :” mا بقيmم ، mة بm منm الجن شيءm يقرار ، إال وقد ويباعد منm الن

ن لكم ” بي)رواه الطmmmmبرانى ورجال الطmmmmبراني

رجال الصحيح(

Dari Abu Dzar Al Ghifari Radhiyallohu ‘Anhu , beliau berkata : “

“Rasulullah meninggalkan kita dengan penjelasan yang sangat terang

benderang, sehingga tidak ada seekor burung pun yang terbang di angkasa

kecuali beliau memberitahukan kepada kita ilmu Allah (dari burung itu). Lalu Abu Dzar melanjutkan : “Rasulullah

bersabda :

“Tidak ada tertinggal satu perkara pun yang akan

mendekatkan kalian ke surga dan menjauhkan dari neraka

kecuali telah aku jelaskan kepada kalian “

(Shahih Riwayat Thabrani)

ما كان قول إنالمؤمنين إذا دعوا ه ورسوله إلى اللليحكم بينهم أن

يقولوا سمعنا وأطعنا وأولئك هم المفلحون

[51]النور/

“Sesungguhnya jawaban orang-orang mukmin, bila mereka dipanggil

kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul menetapkan hukum

(ketetapan) di antara mereka ialah ucapan. "Kami mendengar, dan kami patuh." Dan mereka itulah

orang-orang yang beruntung. (QS An Nur 51)

سول من يطع الره فقد أطاع الل

Barangsiapa yang mentaati Rasulullah, sesungguhnya ia

telah mentaati Allah(QS An Nisa 80)

هم سبحانك اللوبحمدك أشهد أن ال

أنت إله إالأستغفرك وأتوب

إليك