ekonomi mikro : teori biaya produksi

Post on 26-May-2015

10.909 Views

Category:

Economy & Finance

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

MICROECONOMICS Teori Biaya Produksi ekonomi mikro

TRANSCRIPT

Ekonomi MikroKelompok 7

Teori Biaya Produksi

A I Yudhakusuma 135030200111118Fachrozy Muhamad 135030201111033Andhika Tanjung 135030201111028Wisnu Aji Kusuma 135030201111018

Biaya dalam pengertian Produksi ialah semua “beban” yang harus ditanggung oleh produsen untuk menghasilkan suatu produksi.

Pengertian

Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang yang diproduksikan perusahaan tersebut

1. Bahan baku atau bahan dasar termasuk bahan setengah jadi

2. Upah tenaga kerja dari tenaga kerja kuli hingga direktur.

3. Penyusutan peralatan produksi4. Uang modal, sewa5. Biaya penunjang seperti biaya angkut, biaya

administrasi, pemeliharaan, biaya listrik, biaya keamanan dan asuransi

6. Biaya pemasaran seperti biaya iklan7. Pajak 

Unsur – unsur biaya produksi

1.Biaya Eksplisit2.Biaya Implisit

Pembagian Biaya Produksi

Biaya Eksplisit ialah biaya yang nyata-nyata dikeluarkan dalam memperoleh faktor produksi (nilai dan semua input yang dibeli untuk produksi).

Pembayarannya berupa uang untuk mendapatkan faktor-faktor produksi dan bahan mentah yang dibutuhkan perusahaan.

Contoh: biaya tenaga kerja, sewa gedung, dll.

Biaya Eksplisit

Biaya implisit disebut juga imputed cost (ongkos tersembunyi), ialah taksiran biaya atas faktor produksi yang dimiliki sendiri oleh perusahaan dan ikut digunakan dalam proses produksi yang dimiliki oleh perusahaan.

Contoh: Penggunaan gedung milik perusahaan sendiri.

Biaya Implisit

1.Biaya Produksi Jangka Pendek

2.Biaya Produksi Jangka Panjang

Penggolongan Biaya Produksi

Biaya Produksi Jangka Pendek yaitu jangka waktu dimana perusahaan telah dapat menambah faktor-faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi.

Biaya Produksi Jangka Pendek

1. Biaya Langsung (Direct Cost)2. Biaya Tidak Langsung (Indirect

Cost)

Dalam Hubungannya Dengan Tujuan Biaya

Biaya Langsung merupakan biaya-biaya yang dapat diidentifikasi secara langsung pada suatu proses tertentu ataupun output tertentu.

Sebagai contoh adalah biaya bahan baku langsung dan tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Biaya Langsung (Direct Cost)

Biaya Tidak Langsung merupakan biaya-biaya yang tidak dapat diidentifikasi secara langsung pada suatu proses tertentu atau output tertentu, misalnya biaya lampu penerangan dan Air Conditioning pada suatu fasilitas. 

Biaya Tidak Langsung (Indirect Cost)

1. Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost/FC)2. Biaya Variabel Total (Total Variabel Cost/VC)3. Biaya Total (Total Cost/TC)4. Biaya Tetap Rata-Rata (Average Fixed Cost/AFC)5. Biaya Variabel Rata-Rata (Average Variabel

Cost/AVC)6. Biaya Total Rata-Rata (Average Cost/AC)7. Biaya Marginal (Marginal Cost/MC)8. Hubungan Antar Kurva-Kurva Biaya

Dalam hubungannya dengan perubahan volume kegiatan

Biaya tetap total ialah biaya yang tidak mengikuti tingkat produksi. Artinya biaya ini besarnya tidak dipengaruhi oleh jumlah Output yang dihasilkan.

Contoh : biaya abodemen telepon, biaya pemeliharaan bangunan, biaya penyusutan, dll.

TFC = TC - TVC

Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost/TFC)

Keseluruhan biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam faktor produksi dan bersifat Variabel atau dapat berubah – ubah sesuai dengan hasil produksi yang akan dihasilkan. Semakin banyak produk yang dihasilkan, maka semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan.

Contoh : biaya bahan baku, upah tenaga kerja, bahan bakar, dll.

TVC = TC - TFC

Biaya Variabel Total (Total Variabel Cost/TVC)

Keseluruhan biaya yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan yang terdiri dari biaya Variabel dan Biaya Tetap.

TC = TVC = TFC

Biaya Total (Total Cost/TC)

Biaya tetap (TFC) untuk memproduksi sejumlah barang tertentu dibagi dengan jumlah produksi tertentu (Q).

AFC = TFC/QAtau dapat juga dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:AFC = ATC - AVC

Biaya Tetap Rata-Rata (Average Fixed Cost/AFC)

Biaya Variabel Total (TVC) untuk memproduksi sejumlah barang tertentu dibagi dengan jumlah produksi tertentu (Q).

AVC = TVC/QAtau dapat juga dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:AVC = ATC - AFC

Biaya Variabel Rata-Rata (Average Variabel Cost/AVC)

Average Cost adalah biaya total rata-rata yang dapat dihitung dari Total Cost dibagi banyaknya jumlah barang tertentu (Q).

AC = TC /Q  atau  (VC+FC)/Q atau AC= AVC+AFC 

Biaya Total Rata-Rata (Average Cost/AC)

Biaya Marginal adalah tambahan biaya yang disebabkan karena tambahan satu unit produksi. Biaya marginal diperoleh dari selisih Total Cost dan selisih kuantitas dari barang yang diproduksi.

MC = dTC/dQ atau MC = TCn – TCn-1

Biaya Marginal (Marginal Cost/MC)

Berkaitan dengan hal itu, antara kurva biaya marginal dengan kurva biaya rata-rata maupun dengan kurva biaya variabel rata-rata terdapat hubungan tertentu.

Hubungan itu adalah :1. Apabila MC < AVC, maka nilai AVC menurun (berarti

kalau kurva MC dibawah kurva AVC, maka kurva AVC sedang menurun).

2. Apabila MC > AVC maka nilai AVC akan semakin besar (berarti kalau kurva MC diatas AVC, maka kurva AVC sedang menaik).

Hubungan Antar Kurva-Kurva Biaya

Dalam jangka panjang perusahaan dapat menambah semua faktor produksi atau input yang akan digunakan. Oleh karena itu, biaya produksi tidak perlu lagi dibedakan dengan biaya tetap dan biaya berubah. 

Biaya Produksi Jangka Panjang

Biaya total rata-rata jangka panjang adalah biaya total dibagi jumlah output.

LAC = LTC/Q

Keterangan :LAC = Biaya rata-rata jangka panjangQ = Jumlah output

Biaya Rata-Rata Jangka Panjang (Long-run Average Cost/LAC)

Biaya marginal jangka panjang adalah tambahan biaya karena menambah produksi sebanyak satu unit. Perubahan biaya total adalah sama dengan perubahan biaya variabel. Biaya marginal jangka panjang dapat dihitung dengan rumus:

LMC = ∂LTC/ ∂Q

Keterangan:LMC = Biaya marginal jangka panjang∂LTC = Perubahan biaya total jangka panjang∂Q = Perubahan output.

Biaya Marginal Jangka Panjang (Long-run Marginal Cost/LMC)

top related