dianggap sebagai suatu jaringan atau kelompok jaringan yang mempunyai aliran darah
Post on 24-Jan-2016
222 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
dianggap sebagai suatu jaringan atau kelompok jaringan yang mempunyai aliran darah
vena portal terbentuk oleh pertemuan dari vena mesenterika
Vena porta adalah vena utama yang membentang dari organ pencernaan ke hati
Arteri membawa darah dari jantung
Vena adalah pembuluh yang membawa darah kembali ke jantung,
Vena mesenterika superior dibentuk dari vena-vena yang berasal dari usus halus, kaput pankreas, kolon bagian kiri, rektum dan lambung
Transpor glukosa pada epitel usus menggunakan coupled transport. Coupled transpor yaitu transpor yang terjadi dengan mendapat energi dari molekul lain, dengan molekul yang pindah ada 2 dan searah. Sehingga untuk transpor glukosa dibutuhkan Na+ agar masuk dari lumen ke epitel usus. Saat ATP dipecah oleh ATPase menjadi ADP + PI, akan mengcouple energi untuk masuk Na+ dan glukosa dan lumen membran basalis, sehingga sistem transpor glukosa juga dapat disebut transpor aktif sekunder
Pada transport sekunder Co-transpor, glukosa atau asam amino akan ditranspor masuk ke dalam sel mengikut masuknya Natrium. Natrium yang masuk akibat perbedaan konsentrasi mengikutkan glukosa atau asam amino ke dalam sel meskipun asam amino atau gukosa di dalam sel kosentrasinya lebih tinggi dari luar sel, tetapi glukosa ini memakai energy dari Na (akibat perbedaan konsentrasi
Na) sehingga glukosa ditranspor secara sekunder Co-
transpor. ASAM AMINO ESENSIAL DAN NON ESENSIAL5 MARET 2014 NINIASMARA16 TINGGALKAN KOMENTAR
Asam amino menurut fungsi biologisnya yaitu Asam amino Esensial Asam amino
yang diperoleh hanya dari makanan sehari-hari karena tidak dapat disintesa di
dalam tubuh Asam amino Non Esensial. Selain dari makanan dapat juga
disintesa didalam tubuh melalui proses transaminasi.
1. 1. Asam amino esensial
Dari sekitar dua puluhan asam amino yang kita kenal, sekitar sepuluh macam
tidak bisa dibentuk oleh tubuh manusia dan harus didatangkan dari asupan
makanan. Itulah yang disebut asam amino esensial, sering juga disebut asam
amino indispensable. Asam amino esensial ini diperlukan untuk pertumbuhan
tubuh. Jika kekurangan kelompok asam amino ini akan menderita busung lapar
(kwashiorkor). Berbeda dengan lemak atau karbohidrat yang bisa disimpan,
tubuh kita tidak dapat menyimpan asam amino. Itu sebabnya asupan asam
amino yang cukup dari makanan selalu diperlukan setiap hari.
Sebenarnya dari beberapa jenis asam amino esensial seperti arginin dapat
dibuat oleh tubuh, tetapi prosesnya sangat lambat dan tidak mencukupi untuk
seluruh kebutuhan. Jadi juga harus disuplai dari makanan. Selain itu beberapa
jenis asam amino juga berfungsi saling melengkapi satu sama lain. Contohnya
metionin diperlukan untuk memproduksi cystein, atau fenilalanin diperlukan
untuk membentuk tirosin.
Berikut ini adalah daftar asam amino esensial.
1. a. Histidin (His)
Histidina merupakan satu dari 20 asam amino dasar yang ada dalamprotein.
Bagi manusia histidina merupakan asam amino yang esensial bagi anak-anak.
Fungsi Histidina menjadi prekursor histamin, suatu amina yang berperan dalam
sistem saraf, dan karnosin, suatu asam amino.
1. b. Isoleusin (Ile)
Isoleusina adalah satu dari asam amino penyusun protein yang dikode oleh DNA.
Rumus kimianya sama dengan leusin hidrofobik (tidak larut dalam air) dan
esensial bagi manusia. tetapi susunan atom-atomnya berbeda. Ini berakibat
pada sifat yang berbeda. Walaupun berdasarkan strukturnya ada empat
kemungkinanstereoisomer seperti treonin, isoleusina alam hanya tersedia dalam
satu bentuk saja.
1. c. Leusin (Leu)
Leusina merupakan asam amino yang paling umum dijumpai padaprotein. Ia
mutlak diperlukan dalam perkembangan anak-anak dan dalam
kesetimbangan nitrogen bagi orang dewasa. Ada dugaan bahwa leusina
berperan dalam menjaga perombakan dan pembentukan protein otot. Leusina
tergolong asam amino esensial bagi manusia.
1. d. Lisin (Lys)
Lisina (bahasa Inggris lysine) merupakan asam amino penyusunprotein yang
dalam pelarut air bersifat basa, seperti juga histidin. Lisina tergolong esensial
bagi manusia dan kebutuhan rata-rata per hari adalah 1- 1,5 g. Lisina menjadi
kerangka bagi niasin (vitamin B1). Kekurangan vitamin ini dapat
menyebabkan pelagra. Lisina juga dilibatkan dalam pengobatan terhadap
penyakit herpes. Biji-bijianserealia terkenal miskin akan lisina. Sebaliknya,
biji polong-polongankaya akan asam amino ini.
1. e. Metionin (Met)
Metionina, bersama-sama dengan sistein, adalah asam amino yang memiliki
atom S. Asam amino ini penting dalam sintesis protein(dalam proses transkripsi,
yang menerjemahkan urutan basa nitrogendi DNA untuk membentuk RNA)
karena kode untuk metionina sama dengan kode awal (start) untuk suatu
rangkaian RNA. Biasanya, metionina awal ini tidak akan terikut dalam protein
yang kelak terbentuk karena dibuang dalam proses pascatranskripsi. Asam
amino ini bagi manusia bersifat esensial, sehingga harus dipasok dari bahan
pangan. Sumber utama metionina adalah buah-buahan, daging
(ayam, sapi, ikan), susu (susu murni, beberapa jenis keju), sayuran
(spinach, bayam, bawang putih, jagung), serta kacang-kacangan (kapri,pistacio,
kacang mete, kacang merah, tahu, tempe).
1. f. Fenilalanin (Phe)
Fenilalanina adalah suatu asam amino penting dan banyak terdapat pada
makanan, yang bersama-sama dengan asam
amino tirosin dantriptofan merupakan kelompok asam amino aromatik yang
memilikicincin benzena. Fenilalanina bersama-sama
dengan taurin dantriptofan merupakan senyawa yang berfungsi sebagai
penghantar atau penyampai pesan (neurotransmitter) pada sistem saraf otak.
Dalam keadaan normal, fenilalanina diubah menjadi tirosin dan dibuang dari
tubuh. Gangguan dalam proses ini (penyakitnya
disebutfenilketonuria atau fenilalaninemia atau fenilpiruvat oligofrenia,
disingkat PKU) menyebabkan fenilalanina tertimbun dalam darah dan dapat
meracuni otak serta menyebabkan keterbelakangan mental. Penyakit ini
diwariskan secara genetik: tubuh tidak mampu menghasilkan enzim pengolah
asam amino fenilalanina, sehingga menyebabkan kadar fenilalanina yang tinggi
di dalam darah, yang berbahaya bagi tubuh.
1. 1. Asam amino non esensial
Ada sepuluh asam amino yang bisa dibentuk oleh tubuh manusia, dan disebut
asam amino non esensial atau asam amino dispensable. Karena bisa dibentuk
sendiri oleh tubuh maka tidak harus memperoleh asupan dari makanan.
Berikut ini adalah daftar asam amino non esensial.
1. a. Prolin (Pro)
Prolina merupakan satu-satunya asam amino dasar yang memiliki dua gugus
samping yang terikat satu-sama lain (gugus amino melepaskan satu
atom H untuk berikatan dengan gugus sisa). Akibat strukturnya ini, prolina hanya
memiliki gugus amina sekunder (-NH-). Beberapa pihak menganggap prolina
bukanlah asam amino karena tidak memiliki gugus amina namun imina namun
pendapat ini tidak tepat.
Fungsi terpenting prolina tentunya adalah sebagai komponen
protein. Sel tumbuh-tumbuhan tertentu yang terpapar kondisi lingkungan yang
kurang cocok (misalnya kekeringan) akan menghasilkan prolina untuk menjaga
keseimbangan osmotik sel. Prolina dibuat dari asam L-glutamat dengan
prekursor suatu asam imino. Prolina bukan merupakan asam amino esensial bagi
manusia.
1. b. Serine (Ser)
Serina merupakan asam amino penyusun protein yang umum ditemukan
pada protein hewan. Protein mamalia hanya memiliki L-serin. Serina bukan
merupakan asam amino esensial bagi manusia. Namanya diambil dari bahasa
Latin, sericum (berarti sutera) karena pertama kali diisolasi dari protein
serat sutera pada tahun 1865. Strukturnya diketahui pada tahun 1902. Fungsi
biologi dan kesehatan yaitu Serina penting bagi metabolisme karena terlibat
dalam biosintesis senyawa-senyawa purin dan pirimidin, sistein,triptofan (pada b
akteria), dan sejumlah besar metabolit lain. Sebagai penyusun enzim, serina
sering memainkan peran penting dalam fungsi katalisator enzim. Ia diketahui
berada pada bagian aktifkimotripsin, tripsin, dan banyak enzim lainnya.
1. c. Alanin (Ala)
Alanin (Ala) atau asam 2-aminopropanoat merupakan salah satuasam
amino bukan esensial. Bentuk yang umum di alam adalah L-alanin (S-alanin)
meskipun terdapat pula bentuk D-alanin (R-alanin) pada dinding sel bakteri dan
sejumlah antibiotika. L-alanin merupakan asam amino proteinogenik yang paling
banyak dipakai dalam protein setelah leusin.
Gugus metil pada alanina sangat tidak reaktif sehingga jarang terlibat langsung
dalam fungsi protein (enzim). Alanina dapat berperan dalam pengenalan
substrat atau spesifisitas, khususnya dalam interaksi dengan atom nonreaktif
seperti karbon. Dalam proses pembentukan glukosa dari protein, alanina
berperan dalam daur alanina.
1. d. Arginin (Arg)
Asam amino arginin memiliki kecenderungan basa yang cukup tinggi akibat
eksesi dua gugus amina pada gugus residunya. Asam amino ini tergolong
setengah esensial bagi manusia dan mamalia lainnya, tergantung pada tingkat
perkembangan atau kondisi kesehatan.
Bagi anak-anak, asam amino ini esensial. Pangan yang menjadi sumber utama
arginin adalah produk-produk peternakan (dairy products) seperti daging, susu
(dan olahannya), dan telur. Dari produk tumbuhan dapat disebutkan cokelat dan
biji kacang tanah.
1. e. Asparagin (Asn)
Asparagin adalah analog dari asam aspartat dengan penggantian
gugus karboksil oleh gugus karboksamid. Asparagin bersifat netral (tidak
bermuatan) dalam pelarut air. Asparagina merupakan asam amino pertama yang
berhasil diisolasi. Namanya diambil karena pertama kali diperoleh dari
jus asparagus. Fungsi biologi: Asparagina diperlukan oleh sistem saraf untuk
menjaga kesetimbangan dan dalam transformasi asam amino. Ia berperan pula
dalam sintesisamonia. Sumber: Daging (segala macam sumber), telur,
dan susu(serta produk turunannya) kaya akan asparagina
1. f. Asam aspartat (Asp)
Asam aspartat merupakan satu dari 20 asam amino penyusunprotein. Asparagin
merupakan asam amino analognya karena terbentuk melalui aminasi aspartat
pada satu gugus hidroksilnya. Asam aspartat bersifat asam, dan dapat
digolongkan sebagan asam karboksilat. Bagi mamalia aspartat tidaklah esensial.
Fungsinya diketahui sebagai pembangkit neurotransmisi di otak dan saraf otot.
Diduga, aspartat berperan dalam daya tahan terhadap kepenatan. Senyawa ini
juga merupakan produk dari daur urea dan terlibat dalamglukoneogenesis.
1. g. Sistein (Cys)
Sistein merupakan asam amino bukan esensial bagi manusia yang memiliki
atom S, bersama-sama dengan metionin. Atom S ini terdapat pada
gugus tiol (dikenal juga sebagai sulfhidril atau merkaptan). Karena memiliki atom
S, sisteina menjadi sumber utama dalam sintesis senyawa-senyawa biologis lain
yang mengandung belerang. Sisteina dan metionin pada protein juga berperan
dalam menentukankonformasi protein karena adanya ikatan hidrogen pada
gugus tiol. Sumber utama sisteina pada makanan adalah cabai, bawang
putih,bawang bombay, brokoli, haver, dan inti bulir gandum (embrio). L-sistein
juga diproduksi secara industri melalui hidrolisis rambutmanusia
dan babi serta bulu unggas.
1. h. Glutamine (Gln)
Glutamin adalah satu dari 20 asam amino yang memiliki kode padakode
genetik standar. Rantai sampingnya adalah suatu amida. Glutamina dibuat
dengan mengganti rantai samping hidroksil asam glutamat dengan gugus
fungsional amina. Glutamina merupakan bagian penting dari asimilasi
nitrogen yang berlangsung padatumbuhan. Amonia yang diserap tumbuhan atau
hasil reduksi nitritdiikat oleh asam glutamat menjadi glutamina dengan bantuan
enzimglutamin sintetase atau GS.Glutamina dijadikan suplemen
atletbinaraga untuk mengganti kerusakan otot dengan segera akibat latihan
beban yang berat.
1. i. Asam glutamate (Glu)
Asam glutamat termasuk asam amino yang bermuatan (polar) bersama-sama
dengan asam aspartat. Ini terlihat dari titik isoelektriknya yang rendah, yang
menandakan ia sangat mudah menangkap elektron (bersifat asam menurut
Lewis). Asam glutamat dapat diproduksi sendiri oleh tubuh manusia sehingga
tidak tergolong esensial. Ion glutamat merangsang beberapa tipe sarafyang ada
di lidah manusia. Sifat ini dimanfaatkan dalam industri penyedap. Garam
turunan dari asam glutamat, yang dikenal sebagaimononatrium
glutamat ( dikenal juga sebagai monosodium glutamat, MSG, vetsin atau micin),
sangat dikenal dalam dunia boga Indonesiamaupun Asia Timur lainnya sebagai
penyedap masakan.
1. j. Glisin (Gly)
Glisina atau asam aminoetanoat adalah asam amino alami paling sederhana.
Rumus kimianya C2H5NO2. Asam amino ini bagi manusia bukan merupakan asam
amino esensial karena tubuh manusia dapat mencukupi kebutuhannya. Glisina
merupakan asam amino yang mudah menyesuaikan diri dengan berbagai situasi
karena strukturnya sederhana. Secara umum protein tidak banyak mengandung
glisina. Pengecualiannya ialah pada kolagen yang dua per tiga dari keseluruhan
asam aminonya adalah glisina. Glisina merupakan asam amino nonesensial bagi
manusia. Tubuh manusia memproduksi glisina dalam jumlah mencukupi. Glisina
berperan dalam sistem saraf sebagai inhibitor neurotransmiter pada sistem saraf
pusat (CNS).
top related