china abad 21

Post on 30-Jun-2015

102 Views

Category:

Leadership & Management

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

China in the 21st Century

Kekuatan China pada abad 21:

1. Ekonomi

2. Perdagangan

3. Militer

Kebangkitan dan kekuatan China

digambarkan sebagi You hao de dexiang

(Gajah yang bersahabat) oleh para

pemimpin China.

Kekuatan China apada abad ke 21:

1. Memberikan kontribusi bagi

perekonomian dan perdagangan dunia.

2. Menjaga kestabilan politik dan

keamanan di kawasan Asia.

3. Memberikan kontribusi saling

menguntungkan dengan negara mitra

(Perdagangan, pendidikan, teknologi).

Bagi China kawasan Asia, khususnya

kawasan Asia Timur adalah kawasan yang

stabil dan mempunyai prospek yang cerah

dibidang ekonomi.

China memandang negara mitra,

dikawasan Asia+ASEAN adalah tempat

yang mempunyai potensi yang besar

sebagai target ekspor.

Khususnya untuk kawasan Asia, China

menilai:

1. Kawasan yang relatif aman dalam segi

kestabilan politik dan keamanan.

2. Sebagai sumber investasi,

perdagangan dan sumber daya alam.

3. Sebagai mitra dialog untuk bidang

politik, ekonomi, dan budaya.

Dengan negara superpower, Amerika

Serikat, China menginginkan posisi yang

sejajar.

China akan lebih aktif dalam panggung

politik internasional dengan sikap politik

yang independen.

China telah berhasil menjadi negara

manufaktur dunia (Komponen elektronik,

permesinan, alat-alat rumah tangga dll).

China akan terus memodernisasi

Angkatan Bersenjatanya sebagai syarat

untuk menciptakan kestabilan politik dan

keamanan.

China juga akan terus membeli mesin-

mesin perang dari negara-negara

produsen mesin perang dalam hal ini

Rusia.

Selain membeli mesin perang modern,

China juga berinisiatif menciptakan mesin-

mesin perang sesuai kebutuhan dalam

negeri.

China akan membangun sistem fatsal

modern.

Sistem Fatsal adalah konteks era

kebangkitan China yang dicerminkan

dalam politik kekuatan lunak (Softpower)

ditegakkan sebagai pengakuan

terselubung menempatkan China sebagai

kekuatan dominan dikawasan Asia Timur

(Rene L. Pattiradjawane, harian Kompas,

29 April 2010).

China meingingkan Beijing mempunyai

pengaruh yang besar sama seperti

Washington dalam Geopolitik.

China ingin menjadi kekuatan global yang

dominan. China akan terus berperan aktif

dalam panggung politik global.

China juga membutuhkan BB (Bahan

Bakar) dalam jumlah besar untuk

mendukung kegiatan industrinya.

China juga akan mendekati dan

bekerjasama dengan negara-negara yang

mempunyai potensi SDA yang luar biasa

banyak. Karena China harus mengimpor

bahan bakar.

China juga menjalankan program

diplomasi ekonomi dengan menyediakan

batuan luar negeri dalam jumlah besar

kepada negara-negara yang menjadi mitra

China.

Pemerintah China telah menyiapkan

semuanya sejak era Deng Xiaoping.

top related