blok silinder

Post on 25-Jul-2015

889 Views

Category:

Documents

10 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

BLOK SILINDERBLOK SILINDER

Presented by:Presented by:

Fajar Yuda PratamaFajar Yuda Pratama

Kurniawan Budi SantosoKurniawan Budi Santoso

M. Reza FerdinandM. Reza Ferdinand

Yuri ZikrilahYuri Zikrilah

Jurusan Teknik MesinJurusan Teknik Mesin

Fakultas TeknikFakultas Teknik

Universitas SriwijayaUniversitas Sriwijaya

Indralaya, 19 Mei 2011Indralaya, 19 Mei 2011

Sejarah.......

Mesin pembakaran bagian dalam yang pertama

kali sukses bekerja dibuat oleh Siegfried Marcus

kurang lebih pada tahun 1864 [1]. Mesin itu terdiri

dari silinder tunggal, mesin dua langkah berbahan

bakar minyak bumi yang juga menggunakan

sebuah karburator untuk mengantarkan bahan

bakar ke mesin

Apa itu silinder blok ???......

Tempat piston dipasangkan untuk melakukan gerakan naik - turun, menerima ledakan pembakaran dan menghasilkan tenaga.

Tempat pemasangan crankshaft ( poros engkol). Tempat mendinginkan panas mesin melalui water

jacket yang terdapat disekeliling silinder. Tempat pemasangan oli pan untuk menampung

oli.

Blok Silinder Harus Memenuhi Persyaratan :

Kaku, pembebanan tekan tidak boleh mengakibatkan perubahan elatisitas pada bentuknya.

Ringan dan kuat Konstruksi blok dan silinder harus

memperoleh pendinginan yang merata

Tabung silinder ( cylinder bore ) menurut sistem pendinginan…

Tipe basah ( wet type)

Tipe kering (dry tipe)

Dua hal yang harus diperhatikan agar  tercapai energi yang efisien :

Tidak boleh ada kebocoran selama langkah kompresi.

Tahanan gesek silinder dan piston harus sekecil mungkin.

Jenis konstruksi berdasarkan susunan silinder :

Sebaris

Bentuk “ V “

Boxer ( Tidur )

Tahap pembuatan silinder blok

1. Pembuatan cetakan

2. Pengecoran

3. finishing

Pembuatan cetakan

Pembuatan cetakan dapat berupa permanen (die casting) ataupun sand casting…..

biasanya digunakan sand casting, karena cetakan bisa dibuat secara detail.

Pengecoran

Proses ini dilakukan dengan cepat sebelum logam kembali mengeras

Dalam hal ini cairan logam biasanya dituangkan dengan sedikit ditambahkan tekanan, agar hasil pengecoran sempurna.

Finishing

Proses ini dilakukan agar benda hasil coran lebih presisi (sesuai ukuran standar) dan merapikan sisa-sisa pengecoran.

- pembersihan dari sisa cetakan

- pemesinan dan kerja bangku.

Bahan yang biasa digunakan

Biasanya digunakan besi cor kelabu, dan campuran alumunium dan nikel.

Akan tetapi sekarang banyak digunakan logam campuran magnesium AMC-SC1 dan grafit baja yang dipadatkan (CGI).

hal ini dilakukan untukefisiensi melalui pengurangan berat

TERIMA KASIH

Atas perhatiannya kami mengucapkan

top related