bab i pendahuluan - lamongankab.go.id · dalam peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang...
Post on 06-Jun-2019
217 Views
Preview:
TRANSCRIPT
1
BAB I
PENDAHULUAN
I.1Latar Belakang
Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah,
yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah
(Renja-SKPD), adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat
Daerah untuk periode 1 (satu) tahun.
Sebagai dokumen rencana tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah,
Renja Bagian Keuangan dan Asset Setda Kab. Lamongan mempunyai arti
yang strategis dalam mendukung penyelenggaraan program pembangunan
tahunan pemerintahan daerah mengingat beberapa hal sebagai berikut :
1. Renja SKPD merupakan dokumen yang secara substansial
penerjemahan darivisi,misi dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah
yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Instansi sesuai
arahan operasional dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah(RKPD).
2. Renja merupakan acuan SKPD untuk memasukkan program kegiatan
kedalam KUA, PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA).
3. Renja SKPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi
pelaksanaan programkegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana
capaian kinerja yang tercatum dalam Rencana Kinerja Tahunan sebagai
wujud dari kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah.
Mengingat arti strategis dokumen Renja SKPD dalam mendukung
penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintah daerah, maka
sejak awal tahapan penyusunan hingga penetapan dokumen Renja SKPD
2
harus mengikuti tata cara dan alur penyusunannya sebagaimana tertuang
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
PembangunanDaerah.
Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2018 antara lain :
1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya
dan mengacu RKPD tahun berkenaan.
2. Program dalam Renja harus sesuai dengan program prioritas
sebagaimana tercantum dalam Misi RPJMD pada tahun berkenaan.
3. Program dan kegiatan dalam Renja SKPD harus selaras dengan
program dan kegiatan yang disepakati oleh seluruh pemangku
kepentingan dalam forum Musrenbang.
4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja
hasil (outcome),indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi
dengan pendanaan yang menunjukkan prakiraan maju.
Untuk dapat mewujudkan Visi dalam melaksanakan Sasaran dan
Kebijakan Strategis tersebut, Bagian Keuangan dan Asset Setda Kabupaten
Lamongan menyusun Rencana Kerja Tahun 2018. Penyusunan Renja SKPD
Tahun 2018 merupakan penjabaran tahun ke-3 dari RPJMD 2016-2021.
. Renja SKPD yang telah tercantum dalam KUA dan PPAS
digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Rancangan Kerja dan Anggaran
SKPD.
I.2 Landasan Hukum
Adapun yang menjadi Landasan hukum Bagian Keuangan dan
Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan dalam menyusun Rencana
Kerja Tahun 2018 adalah sebagai berikut :
3
1. Undang-undang Nomor 12 tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-
Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur ;
2. Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah ;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2005 tentang Desa ;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2005 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;
6. Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah;
7. Permendagri Nomor 17 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Barang Milik Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi,
dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan
Keuangan Negara/Daerah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 41tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah
11. Peraturan Menteri Dalam Neger Nomor 59 Tahun 2007 tentang
Perubanhan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah
12. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Setda Staf Ahli dan Set. DPRD Kab. Lamongan;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
4
Tahapan, tatacara Penyusunan, pengendalian dan evaluasi
pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ;
14. Peraturan Bupati Lamongan Nomor 19 Tahun 2011 tentang Sistem dan
Prosedur Pengelolaan Barang Milik Daerah Kabupaten Lamongan.
I.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Rencana Kerja ini adalah sebagai
panduan dalammengevaluasi pelaksanaan program / kegiatan tahun 2018, dan
perencanaan program /kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja
dan Anggaran (RKA) Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah
Kabupaten Lamongan tahun 2018.
Sedangkan tujuan disusunnya Rencana Kerja SKPD adalah untuk
memasukkan program / kegiatan yang ada di Rencana Kerja (RENJA) ke
dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara
(KUA-PAS) Tahun 2018.
I.4 Sistematika Penulisan
Sistematika Renja Bagian Bagian Keuangan dan Asset
Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2018, meliputi :
BAB I PENDAHULUAN
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
BAB III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN
BAB IV PENUTUP
5
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD
TAHUN LALU
II.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Lalu dan Capaian
Renstra SKPD
Rencana Kerja Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah
Kabupaten Lamongan adalah penjabaran perencanaan tahunan dan Rencana
Strategis Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten
Lamongan tersebut. Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan – kegiatan atau
program yang telah disusun dapat dilihat berdasarkan laporan Akuntabilitas
Kinerja Pemerintah.
Akuntabilitas merupakan suatu bentuk perwujutan kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi
organisasi dalam pencapaian tujuan – tujuan dan sasaran yang telah di
tetapkan melalui suatu media pertanggungjawaban yang dilaksanakan secara
periodik. Terkait dengan hal tersebut Rencana Kerja (RENJA) Bagian
Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan ini menyajikan
dasar pengukuran kinerja kegiatan dan Pengukuran Kinerja Sasaran dari hasil
apa yang telah diraih atau dilaksanakan oleh Bagian Keuangan dan Asset
Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan selama tahun 2017 dan perkiraan
target tahun 2018.
Pengukuran kinerja kegiatan dan Pengukuran Kinerja Sasaran
melalui tahapan sebagai berikut:
6
A. Penetapan Indikator Kinerja
Penetapan indikator kinerja merupakan ukuran kuantitatif dan
kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang
telah ditetapkan. Indikator kinerja kegiatan meliputi indikator masukan,
keluaran dan hasil.
Indikator-indikator tersebut dapat berupa dana, sumber daya
manusia, laporan, buku dan sebagainya. Penetapan indikator kinerja ini
diikuti dengan penetapan besarnya indikator kinerja untuk masing –
masing jenis indikator yang telah ditetapkan.
B. Capaian Analisis Kinerja
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator
kinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data
kinerja. Adapun capaian analisis kinerja dan rekapitulasi pelaksanaan
renja sebagaimana terlampir.
Evaluasi Kegiatan Tahun 2016
Anggaran Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah
Kabupaten Lamongan tahun 2016 sejumlah Rp. 1.882.292.000,- (Satu Milyar
Delapan Ratus Delapan Puluh Dua Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu
Rupiah) dengan 4 program dan 18 kegiatan. Anggran tersebut telah terealisasi
sebesar Rp. 1.703.779.100,- (Satu Milyar Tujuh Ratus Tiga Juta Tujuh Ratus
Tujuh Puluh Sembilan Seratus Rupiah), dengan capaian kinerja keuangan
sebesar 90,52% dengan rincian sebagai berikut :
7
Uraian Anggaran Realisasi Sisa Dana Prosentase
BAGIAN BINA PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASSET
1.882.292.000 1.703.779.100 178.512.900 90,52 %
Penyediaan Jasa Administrasi/Teknis Kegiatan
647.792.000 587.450.500 60.341.500 90,69 %
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan ikhtisar realisasi SKPD
5.500.000 4.749.600 750.400 86,36 %
Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
8.250.000 5.162.150 3.087.850 62,57 %
Penyusunan Pelaporan Keuangan akhir tahun
8.250.000 7.686.500 563.500 93,17 %
Penyusunan Dokumen Perencaan dan Evaluasi
15.000.000 8.746.500 6.253.500 58,31 %
Fasilitasi Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Sekda
122.500.000 101.447.730 21.052.270 82,81 %
Monev Pajak Kendaraan Bermotor Milik Pemerintah Daerah
25.000.000 24.982.250 17.750 99,93 %
Peningkatan Administrasi Penatausahaan Barang Daerah
100.000.000 97.590.000 2.410.000 97,59 %
Pembinaan Penatausahaan Pengelolaan Keuangan SKPD
125.000.000 114.579.000 10.421.000 91,66 %
Monitoring, Evaluasi Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan Daerah
100.000.000 87.075.600 12.924.400 87,08 %
Pembinaan Paket Regulasi Pengelolaan Keuangan Daerah
125.000.000 114.136.670 10.863.330 91,31 %
Pembinaan dan Pengendalian Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah
90.000.000 85.987.100 4.012.900 95,54 %
Peningkatan Kepatuhan dan Ketaatan Pemungutan dan Penyetoran Pajak Negara
145.000.000 141.925.000 3.075.000 97,88 %
Bimbingan Teknis Penyusunan SPJ 90.000.000 68.508.000 21.492.000 76,12 %
Pembinaan Administrasi Keuangan Bendahara Penerimaan
55.000.000 50.099.000 4.901.000 91,09 %
Bimbingan Teknis Penyusunan RKA APBD
75.000.000 61.124.500 13.875.500 81,50 %
Sosialisasi Peraturan Tentang Pedoman Pengelolaan Asset/Barang Milik Daerah
70.000.000 68.440.500 1.559.500 97,77 %
Penyusunan Pedoman Pengelolaan Asset/Barang Milik Daerah
75.000.000 74.088.500 911.500 98,78 %
8
II.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten
Lamongan mempunyai tugas pokok “Melaksanakan penyiapan perumusan
kebijaksanaan, koordinasi, pembinaan, pengendaliaan dan pemberian
bimbingan teknis dalam penyelenggaraan bidang Pengelolaan Keuangan dan
Asset di Lingkungan Sekretariat Daerah meliputi Keuangan Sekretariat
Daerah, analisa, monitoring dan evaluasi keuangan daerah serta asset”
Penataan kelembagaan dan organisasi Bagian Keuangan dan Asset
ditetapkan dengan Perda No 05 Tahun 2016 tentang Oraganisasi Dan Tata
Kerja Sekretariat Daerah, Staf Ahli Dan Set.DPRD Kabupaten Lamongan,
serta Peraturan Bupati Lamongan Nomor 54 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Tugas dan Fungsi Sekretariat Daerah dan Staf Ahli Kabupaten Lamongan
Daerah.susunan organisasi dan tata kerja Bagian Keuangan dan Asset
Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan sebagai berikut :
1. Kepala Bagian
Sub Bagian Keuangan Sekretariat Daerah
Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Keuangan Daerah
Sub Bagian Asset
Adapun Bagan Struktur Organisasi Bagian Keuangan dan Aset Sekretariat
Daerah Kabupaten Lamongan adalah sebagai berikut dibawah ini :
9
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET
II.3 Isu – isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi SKPD
Isu-isu penting terkait dengan penyelenggaraan Tugas Pokok dan
Fungsi Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten
Lamongan antara lain :
a. Berdasarkan temuan dari lembaga pengawasan fungsional yaitu Badan
Pemeriksa Keuangan disinyalir masih banyaknya kesalahan-kesalahan
administrasi yang bersumber dari kurangnya SDM Petugas/Pejabat
Penatausahaan Keuangan dalam memahami Sistem dan Prosedur
Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah ditetapkan.
KEPALA BAGIAN
KASUBBAG
KEUANGAN SETDA KASUBBAG
KASUBBAG
MONEV.KEUANGAN
KASUBBAG
ASSET
Staf
Staf
Staf
Staf
Staf
Staf
Staf
Staf
Staf
10
b. Berdasarkan Evaluasi dan Monitoring terhadap pelaksanaan pengelolan
administrasi Keuangan dan Barang Daerah telah mendapati
permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
1. Pengelolaan Keuangan.
Realisasi pencairan dana yang ada pada masing-masing SKPD dalam
tahun anggaran 2017 pada umumnya cukup baik dan lancar, baik
pencairan dana Belanja UP/GU maupun LS, namun dalam
penatausahaan pengelolaan keuangan masih dijumpai :
- Penyampaian Surat Pertanggungjawaban (SPJ) Fungsional kepada
Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Kabupaten Lamongan
selaku PPKD masih ada yang melebihi tanggal 10 bulan berikutnya.
- Dalam setiap pertanggungjawaban yang dibuat oleh masing – masing
Bendahara Pengeluaran masih dijumpai bukti pendukung SPJ perlu
penyempurnaan – penyempurnaan (materai sebagian belum ada,
tanggal dan tanda tangan serta stempel penyedia barang/toko belum
ada, PPTK dan Penerima barang belum tanda tangan)
2. Penatausahaan Gaji PNS
Masih ada beberapa SKPD yang dalam melakanakan administrasi gaji
masih kurang baik ( buku mutasi pegawai, kartu gaji perorangan, file
perorangan,buku penjagaan anggaran belum dikerjakan secara rutin ).
3. Penatausahaan Barang Daerah
- Administrasi Penatausahaan Barang Milik Daerah pada SKPD telah
dilaksanakan, namun demikian belum dilaksanakan secara maksimal.
- Kurang adanya koordinasi antara Bendahara Pengeluaran dengan
Penyimpan Barang/Pengurus Barang terkait dengan adanya
kuitansi/nota atas belanja yang dilakukan.
11
4. Personal Penatausahaan Keuangan
- Terbatasnya jumlah pegawai di beberapa SKPD menyebabkan
terbatasnya juga staf yang melaksanakan pekerjaan penatausahaan
keuangan.
II.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
Perencanaan kinerja merupakan proses penjabaran dari sasaran
dan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Bagian
Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan, yang akan
dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan.
Dalam Dokumen Rencana Kinerja memuat informasi tentang
sasaran yang ingin dicapai berikut indikator kinerja sasaran, dan rencana
capaiannya yang merupakan representasi tugas pokok dan fungsi Bagian
Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan. Di samping
itu, dokumen rencana kerja juga memuat informasi tentang program,
kegiatan serta kelompok indikator kinerja dan rencana capaiannya. Melalui
dokumen kinerja ini akan di ketahui keterkaitan antara kegiatan dengan
sasaran, kebijakan dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan –
kegiatan yang dilaksanakan pada Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat
Daerah Kabupaten Lamongan.
II.5 Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan Masyarakat
Bagian Keuangan dan Asset Kabupaten Lamongan dalam
pembuatan program kegiatan dengan memperhatikan usulan-usulan
program dan kegiatan pada tiap masing-masing subbag pada Bagian
Keuangan dan Asset.
12
BAB III
TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM KEGIATAN
III.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional
Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten
Lamongan belum melaksanakan telaahan arah kebijakan dan prioritas
pembangunan nasional .
III. 2 Tujuan Dan Sasaran Renja SKPD
Tujuan
Penetapan tujuan dan sasaran didasarkan pada identifikasi
faktor-faktor kunci keberhasilan yang ditetapkan dengan visi dan misi .
Penetapan tujuan mengarah kepada perumusan sasaran, kebijakan,
program dan kegiatan, dalam rangka merealisasikan visi dan misi
tersebut, Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten
Lamongan menetapkan tujuan sebagai berikut :
a. Subbag Keuangan Setda :
- Meningkatnya Penatausahaan Keuangan Sekretariat Daerah Yang
Baik dan Akuntabel
- Meningkatnya Kualitas SDM Pengelola Keuangan Sekretariat Daerah
b. Subbag Asset Setda :
- Meningkatnya Penatausahaan Asset Sekretariat Daerah Yang Baik
dan Akuntabel
- Meningkatnya Kualitas SDM Pengurus dan Penyimpan Barang
Sekretariat Daerah
13
c. Subbag Analisa Monev. Keuangan Setda :
- Mewujudkan Laporan Keuangan, Pendapatan dan Belanja Daerah
Yang Cepat dan Akurat
- Meningkatnya Koordinasi dan Fasilitasi Monitoring, Evaluasi
Keuangan Daerah
Sasaran
Sasaran adalah menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai
melalui tindakan-tindakan terfokus yang bersifat spesifik, terinci, terukur
dan dapat dicapai. Untuk mencapai visi, misi dan tujuan Bagian Keuangan
dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan menetapkan
sasarannya sebagai berikut :
a. Subbag Keuangan Setda :
- Terwujudnya Penatausahaan Keuangan Sekretariat Daerah Yang
Baik dan Akuntabel
- Tersedianya SDM Pengelola Keuangan Sekretariat Daerah Yang
Berkualitas
b. Subbag Asset Setda :
- Terwujudnya Penatausahaan Asset Sekretariat Daerah Yang Baik
dan Akuntabel
- Tersedianya SDM Pengurus dan Penyimpan Barang Sekretariat
Daerah Yang Berkualitas
c. Subbag Analisa Monev. Keuangan Setda :
- Terlaksananya Koordinasi dan Fasilitasi Monitoring, Evaluasi
Keuangan Daerah
- Tersedianya Laporan Keuangan Pendapatan dan Belanja Daerah
14
III.3 Program dan Kegiatan
Program adalah istrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih
kegiatan yang akandilaksanakan atau kumpulan kegiatan yang sistematis
dan terpadu untuk mendapatkan suatu hasil yang dilaksanakan oleh satu
atau beberapa Instansi Pemerintah. Kegiatan merupakan segala sesuatu
yang harus dilakukan dalam merealisasikan program. Kegiatan
mencerminkan strategi yang konkrit untuk diimplementasikan dengan sebaik-
baiknya dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran.
Sejalan dengan Visi dan Misi Kabupaten Lamongan tahun 2016 -
2021 yaitu ‘Terwujudnya Lamongan lebih Sejahtera dan Berdaya Saing”,
dan sesuai dengan visi Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah
Kabupaten Lamongan tahun 2016 - 2021: “Terwujudnya Tata Kelola
Keuangan dan Asset di Lingkungan Sekretariat Daerah Yang Baik dan
Akuntabel”, maka Program dan kegiatan pada Bagian Keuangan dan Asset
Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan tahun 2018 ada 4 program dan 16
kegiatan, sebagaimana tabel terlampir.
15
BAB IV
P E N U T U P
Rencana Kerja (Renja) Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat
daerah kabupaten Lamongan Tahun 2018 ini merupakan rencana kerja
tahunan berdasarkan Renstra Bagian Bina Pengelolaan Keuangan dan
Asset 2016 – 2021 dalam menunjang tercapainya Visi dan Misi serta target
danSasaran Pembangunan yang dioperasionalkan melalui Rencana Kerja
Pembangunan Daerah (RKPD) Pemerintah Tahun 2018.Rencana Kerja
Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan
sebagai bahan dalam penyusunan usulan rencana kegiatan fasilitasi
pembangunan yang bersumber dari anggaran APBD Tahun Anggaran 2018
dan untuk mengevaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu.
Dengan adanya Rencana Kerja Bagian Keuangan dan Asset
Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2018, maka penetapan
prioritas pembangunan yang merupakan upaya penjabaran dari visi dan misi
Instansi diharapkan lebih terkoordinasi, terintegrasi dan sinergis serta
berkelanjutan, dengan sesama SKPD lingkup Sekretariat Kabupaten
Lamongan maupun dengan SKPD yang membidangi fungsi lain.
Lamongan, Pebruari 2017
Kepala Bagian Keuangan dan Asset
Setda Kabupaten Lamongan
AGUSTA PRISSADARYANTO, SE, MM
Pembina
NIP. 19770822 20112 1 001
top related