ashadi & nasrun tugas presentasi - langkah p&d (revisi) (1)
Post on 26-Nov-2015
26 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Tugas Analisis dan Manajemen Teknik
LANGKAH-LANGKAH PLANNING AND DESIGN
GUNA MEYAKINKAN PENERAPAN PADA PROYEK
ASHADI AMIR ( P2700213004 )
NASRUN KADIR ( P2700213438 )
PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) TEKNIK ELEKTRO
JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
P&D berisi tentang karakteristik masalah kegiatan dengan tujuan kemanusiaan
tertentu, asumsi dalam pendekatan masalah, realitas kemanusiaan, aksioma dalil-dalil
dan prinsip-prinsip dasarnya. Suatu kegiatan yang berfokus pada tindak lanjut strategi
P&D atau modus operandinya. Bahasan ini mencakup arah gerak langkah, pola piker
atau upaya untuk kelanjutan P&D dalam perjalanan waktu.
Penerapan strategi P&D diawali oleh dalil yakni strategi P&D adalah suatu strategi
yang fokus pada rancangan tujuan atau langkah rasional dalam rentang atau garis
waktu yang secara signifikan menambah peluang maksimilisasi, efektivitas solusi
yang disarankan, kelayakan implementasi usul dan efektivitas pemanfaatan sumber
daya.
Strategi P&D sendiri lebih baik hasilnya daripada metode konvensional. Hal imi telah
terbukti dalam bidang perencanaan engineering dan juga perusahaan manufaktur.
Penelitian menunjukkan bahwa dalam P&D terutama diperlukan strategi dan dengan
desain yang fokus pada pencapaian tujuan, hasilnya akan lebih baik dan signifikan
Dari pembahasan diatas maka dipandang perlu untuk melakukan penerapan P&D
pada pelaksanaan proyek. Maka dari itu harus diketahui langkah-langkah yang harus
ditempuh pada Planning and Design (P&D) guna meyakinkan penerapan pada
proyek.
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang ada di atas maka dapat dirumuskan berbagai masalah seperti
yang terlihat di bawah ini
1. Gambaran Umum dan Deskripsi Planning and Design ( P&D )
2. Tahap-tahap dan Prinsip PDA
3. Perpspektif Planning and Design
4. Masalah dan Pendekatan Penyelesaian Masalah P&D
5. Dasar Perencanaan dan Desain
6. Aplikas P&D
1.3 Batasan Masalah
Penulis membuat batasan masalah yang akan dijadikan pedoman dalam pembuatan
makalah ini, yaitu Langkah-langkah P&D dalam pelaksanaan sebuah proyek
1.4 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah penerapan
planning and design pada pelaksanaan proyek.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Gambaran Umum Pendekatan P&D
• P&D adalah proses saling saling terkait antara Perencanaan & Design.
• Tujuan utama P&D adalah membuat dan merestrukturisasi penyelesaian secara
lebih spesifik.
• Imlementasi Planning lebih bersifat umum dan, Design untuk hal yang lebih
spesifik.
Contoh: Perencanaan Pembangkit Listrik, tindak lanjutnya adalah bagaimana
desainnya,apa jenis pembangkitnya, berapa tegangan kerja dsb
2.2 Deskripsi P&D
Planning Design
Cakupan yang lebih luas Cakupan lebih kecil
Open-ended/ lebih terbuka Lebih spesifik
Lebih sedikit kemungkinan memodelkan
solusi dengan akurat
Lebih berpeluang besar memodelkan solusi
dengan akurat
Proses berlanjut terus menerus Dibatasi dalam jangka waktu pendek
Batas akhir tidak menentu Batas akhir ditentukan
Abstract/ Social Bersifat fisik/ Individual
Berorientasi Program, waktu dan proses Berorientasi Project, ruang dan artifact
Menyesuaikan dengan keperluan akan datang Menyesuaikan dengan kebutuhan yang
mendesak
Gabungan antara teknis dan non teknis Hanya bersifat teknis
Waktu yang lebih panjang (>3 thn) Waktu lebih pendek (<3 tahun)
Innovative Allocative
Mempengaruhi orang luas Hanya mempengaruhi segelintir orang
Beresiko tinggi terhadap keputusan Beresiko rendah terhadap keputusan
Lebih bersifat kebijakan dan strategi Lebih bersifat pelaksanaan dan organisasi
pelaksanaan
Lebih sedikit hasil yang pasti Lebih banyak hasil yang pasti
2.3 Tiga Dasar Tujuan dari Kegiatan P&D
Memaksimalkan efektivitas dari solusi yang direkomendasikan
Memaksimalkan kemungkinan implementasinya
Memaksimalkan efektivitas dari sumber-sumber yang digunakan dalam P&D
Tapi hal ini masih dikembangkan, karena hal ini jarang terealisasi. Jadi dalam buku
P&D Approach (PDA) – Gerald Nadler, dikembangkan ke-3 dasar tujuan di atas agar
lebih rasional dan dapat diterapkan baik bagi individu, aktivitas bermasyarakat s/d
penerapan dalam perusahaan.
2.4 Tahap Strategi PDA
2.5 Prinsip-Prinsip PDA
1. Setiap organisasi dan proyek memiliki ciri khas masing-masing. Jangan
memulai P&D dengan mencoba menerapkan solusi dari tempat lain.
2. Selalu mengingat tujuan.
3. Berpikir mencari solusi jika dimulai dari awal, dibandingkan memulai dari
solusi yang sudah ada.
4. Mengembangkan berbagai macam alternatif.
5. Mengembangkan target ideal.
6. Jangan banyak kekhawatiran. Selesaikanlah secara teratur. Pisahkan kegiatan
yang memiliki tujuan berbeda.
7. Selesaikan setiap masalah sebagai satu kesatuan sistem, jangan melihat besar
kecilnya masalah.
8. Kumpulkan informasi sebanyak mungkin, hanya pada saat membutuhkan
jawaban dari pertanyaan yang spesifik. Hindari terlalu banyak cadangan.
9. Kembangkan solusi yang sesuai dengan pemakainya.
10. Memberi kesempatan orang-orang untuk terlibat dalam P&D.
11. Menyederhanakan detail dan kontrol agar lebih banyak orang yang dapat
mengoperasikan.
12. Membuat jadwal untuk melakukan perubahan dan pengembangan solusi.
2.6 P&D Perspektif
Dalil Perspektif 1
Dalil Perspektif 2
Dalil Perspektif 3
Kesimpulan dari ketiga dalil diatas adalah
1. Entitas dunia nyata berubah sepanjang batas waktunya sehingga variasi
perubahan yang terjadi akan paralel setelah usaha P&D. P&D harus
mengadaptasi dan mengakomodasi kesempatan dengan pertimbangan
berbagai proses realistis tahapan dan pemilihan serta rekomendasi solusi.
2. P & D diperuntukan peningkatan aktifitas SDM.
3. P & D adalah sebuah sistem.
4. P & D adalah salah satu yang terpenting dari tujuan.
P & D memulai dari yang lebih kecil.
P & D diparalel dg organisasi lain sama baiknya internal dan eksternalnya.
5. P & D sebagai bagian sistem besar dapat memberi poin pada 3 kondisi ; masa
depan, kepuasan dan ketidakpuasan.
6. Setiap Perencanaan usaha P & D tidak selalu sama efektif.
7. Keberhasilan struktur P & D tidak harus ditransfer ke semua lini organisasi.
8. Sistem P & D dalam prosesnya menggunakan input untuk output bidang
pembangkit, design, solusi pencapaian dan kepuasan dengan memberdayakan
SDM, fisik dan sumber daya sosial dan lingkungan.
2.7 Masalah P&D
Dari berbagai macam defenisi Problem –Masalah, maka dapat dikatakan bahwa
masalah adalah sesuatu yang membutuhkan perhatian. Sesuatu hal menjadi masalah
dikarenakan aktifitas, motivasi dan aspirasi manusia. Dari masalah inilah, muncul
Profesi Planning & Design yang mencari penyelesaian masalah.
2.8 Pendekatan-Pendekatan Penyelesaian Masalah
Approach – pendekatan adalah kumpulan prinsip-prinsip dan bentuk-bentuk dari
tindakan untuk menyelesaikan masalah. Ada banyak pendekatan masalah, namun
dapat pada dasarnya dapat dibagi menjadi 4, yakni:
1. The nothing approach – Tidak ada pendekatan
2. The chance approach – Pendekatan perubahan
3. The affective approach – Pendekatan Minat & sikap melalui pemantaun
bakat
4. The rational approach – Pendekatan rasional
Jadi pendekatan P&D, memadukan antara pendekatan 2, 3 dan 4.
2.9 Dasar Perencanaan dan Desain
Dalam mempelajari P&D, ada beberapa aksioma (kebenaran yang tidak perlu lagi
pembuktian), al:
1. Rentetan waktu secara terus menerus adalah dasar dari pemahaman kejadian
masa lalu, sekarang dan akan datang
2. Kegiatan manusia mempengaruhi dan dipengaruhi oleh tujuan akhir yang akan
dicapai seiring perubahan waktu.
3. Segala sesuatu adalah sistem.
4. Setiap sistem adalah bagian terkecil dari suatu tingkatan sistem.
5. Setiap sistem pada suatu waktu tertentu dapat diidentifikasi menjadi salah satu
dari tiga kondisi yang ada: masa depan, kepuasan dan rasa tidak puas.
6. Sebuah kata hanya representasi dari suatu kenyataan dan bukan hal yang
sebenarnya.
7. Tidak ada keadaan/ situasi yang sama persis.
8. Suatu sistem akan menghasilkan keluaran melalui penggunaan SDM, informasi ,
serta lingkungan fisik dan sosial.
2.10 Usulan dan Saran P&D
Untuk mencapai struktur perencanaan dan ilmu desain yang diharapkan maka juga
perlu pemahaman teori P&D Propositions:
1. P&D dibutuhkan sepanjang waktu seiring dengan munculnya masalah dan
keperluan penyelesaiannya.
2. P&D adalah kegiatan yang bertujuan dimana manusia terlibat didalamnya.
3. P&D adalah adalah suatu sistem
4. P&D adalah bagian terkecil dari tingkatan tujuan.
5. P&D sebagai bagian dari suatu sistem besar disetiap waktu dan dapat menjadi
salah satu kondisi yang ada: Masa akan datang, kepuasan atau ketidak puasan.
6. P&D yang telah terencana tidak sama seperti affective P&D.
7. Struktur dari setting operasi P&D yang memuaskan seharusnya tidak ditransfer ke
usaha atau organisasi lainnya.
8. Suatu sistem P&D akan menghasilkan pencapaian tujuan P&D yang memuaskan
melalui penggunaan SDM, informasi , serta lingkungan fisik dan sosial.
2.11 Contoh Aplikasi P&D
Pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan informatika dalam hal ini adalah
pembangunan Base Transceiver Station (BTS) direncanakan akan beroperasi pada
Tahun 2013 dengan perhitungan biaya investasi, yaitu :
Items Biaya
Biaya
Tahun
Faktor Biaya
(x Rp. 1000) i = 13% &
14%
Detail Desain 5785000 2010 1.97
RKL - RRL 60500 2011 1.58
Civil Work 65850000 2012 1
Metal Work 5750000 2012 1
Lot 4 - 5 250000 2012 1
Engineering Services 8250000 2013 1
Catatan :
1. Biaya operasi konstan 5 % / tahun (25 tahun)
2. Biaya pemeliharaan 5 % per tahun dari investasi total
3. Umur ekonomis adalah 25 tahun
4. Discount rate 13% - 14%
5. Keuntungan atau Benefit konstan 20% dari investasi setiap tahunnya.
Pembahasan :
Diperoleh Present Value dari biaya investasi yang diketahui adalah sebagai berikut :
Items Biaya Biaya
(x Rp. 1000) Tahun
Faktor Biaya
i = 13% & 14%
Present
Value
Detail Desain 5785000 2010 1.97 11396450
RKL - RRL 60500 2011 1.58 95590
Civil Work 65850000 2012 1 65850000
Metal Work 5750000 2012 1 5750000
Lot 4 - 5 250000 2012 1 250000
Engineering Services 8250000 2013 1 8250000
TOTAL 91592040
Biaya Investasi : Rp. 91.592.040,00
Biaya O & M : 5 % dari biaya investasi dan konstan selama
25 tahun.
: 5 % Rp. 91.592.040
Rp 4.579.602 (tetap setiap tahun)
Discount rate : 13 % & 14%
Benefit : 20 % dari biaya investasi dan konstan selama
25 tahun.
: 20 % Rp. 91.592.040
Rp 18.318.408 (tetap setiap tahun)
Waktu Pembangunan : 4 tahun ( 2010 – 2013 )
Waktu Pengoperasian : Januari 2012
Total : Biaya O & M + Benefit
( Rp 4.579.602 + Rp 18.318.408 )
= Rp. 22.898.010
Infrastruktur Telekomunikasi dan Informatikan dibangun 4 tahun, sehingga
arus kas ( cash flow ) baru terjadi pada awal tahun ke empat.
Berdasarkan data di atas maka dapat diperoleh NPV, B/C, dan IRR dengan discount rate
( DR ) 13 % dan 14 % dengan menggunakan tabel perhitungan Net Present Value.
PERHITUNGAN NET PRESENT VALUE
Th
Biaya ( x Rp.1000 ) Benefit
(x Rp.1000)
D.F
(13%)
Present Value
(x Rp.1000)
D.F
(14%)
Present Value
(x Rp.1000)
Modal O & M Jumlah C1 B1 C2 B2
1 2 3 4 5 6 7 = (4.6) 8 = (5.6) 9 7 = (4.9) 8 = (5.9)
0 22898010 22898010 22898010 1 0 1 0
1 22898010 22898010 0.885 0 0.8772 0
2 22898010 22898010 0.7832 0 0.7695 0
3 22898010 22898010 0.6931 0 0.675 0
4 4579602 4579602 18318408 0.6133 2808670 11234680 0.5921 2711582 10846329
5 4579602 4579602 18318408 0.5428 2485808 9943232 0.5194 2378645 9514581
6 4579602 4579602 18318408 0.4803 2199583 8798331 0.4556 2086467 8345867
7 4579602 4579602 18318408 0.4251 1946789 7787155 0.3996 1830009 7320036
8 4579602 4579602 18318408 0.3762 1722846 6891385 0.3506 1605608 6422434
9 4579602 4579602 18318408 0.3329 1524550 6098198 0.3075 1408228 5632910
10 4579602 4579602 18318408 0.2946 1349151 5396603 0.2697 1235119 4940475
11 4579602 4579602 18318408 0.2607 1193902 4775609 0.2366 1083534 4334135
12 4579602 4579602 18318408 0.2307 1056514 4226057 0.2076 950725 3802902
13 4579602 4579602 18318408 0.2042 935155 3740619 0.1821 833946 3335782
14 4579602 4579602 18318408 0.1807 827534 3310136 0.1597 731362 2925450
15 4579602 4579602 18318408 0.1599 732278 2929113 0.1401 641602 2566409
16 4579602 4579602 18318408 0.1415 648014 2592055 0.1229 562833 2251332
17 4579602 4579602 18318408 0.1252 573366 2293465 0.1078 493681 1974724
18 4579602 4579602 18318408 0.1108 507420 2029680 0.0946 433230 1732921
19 4579602 4579602 18318408 0.0981 449259 1797036 0.0829 379649 1518596
20 4579602 4579602 18318408 0.0868 397509 1590038 0.0728 333395 1333580
21 4579602 4579602 18318408 0.0768 351713 1406854 0.0638 292179 1168714
22 4579602 4579602 18318408 0.068 311413 1245652 0.056 256458 1025831
23 4579602 4579602 18318408 0.0601 275234 1100936 0.0491 224858 899434
24 4579602 4579602 18318408 0.0532 243635 974539 0.0431 197381 789523
25 4579602 4579602 18318408 0.0471 215699 862797 0.0373 170819 683277
Total NPV 1 22756042 91024169 NPV 2 20841311 83365243
a. NPV
∑ 𝐵𝑖 − 𝐶𝑖 = 𝐵1 − 𝐶1
𝑛
𝑖=1
= (91024169 − 22756042) × 1000
= 𝑅𝑝. 68.268.127.000
∑ 𝐵𝑖 − 𝐶𝑖 = 𝐵2 − 𝐶2
𝑛
𝑖=1
= (83365242 − 20841310 ) × 1000
= 𝑅𝑝. 62.523.932.000
b. B/C :
𝐵𝑖
𝐶𝑖=
𝐵1
𝐶1=
91024169
22756042= 4
𝐵𝑖
𝐶𝑖=
𝐵2
𝐶2=
83365242
20841310= 4
c. IRR
𝐼𝑅𝑅 = 𝑖1 + 𝑁𝑃𝑉1
𝑁𝑃𝑉1 − 𝑁𝑃𝑉2 (𝑖1 − 𝑖2)
= 0,13 + 68268127000
68268127000 − 62523932000 ( 0,13 − 0,14 )
= 0,249 = 24,9%
Perencanaan aktivitas pekerjaan sepanjang proyek pembangunan infrastruktur
telekomunikasi dan informatika hingga pengoperasian, sebagai berikut :
No Aktivitas Pekerjaan Durasi
(Bulan)
1. A Pekerjaan Persiapan 3
2. B Pekerjaan Bore Pile 2
3. C Pekerjaan Pondasi Tower 2
4. D Pekerjaan Tower 8
5. E Pekerjaan RBS/BTS Outdoor 5
6. F Pekerjaan Pagar 2
7. G Pekerjaan Access Road dan
Halaman 3
8. H Pekerjaan Mekanikal dan
Elektrikal 6
9. I Pekerjaan CME Finishing 2
10. J Listrik (PLN) 2
11. K Pra ATP dan ATP 3
12. L BAST 2
Jadwal Pelaksanaan Proyek
Network Planning
0 0
0
1 3
2
2 2
2
3 5
\
4
4 7
7
5 13
12
6 9
9
7 15
15
8 17
17
9 19
19 10
22
22
11 24
24
A
C D
G
B
E F
H
I J K L
BAB III
PENUTUP
Planning and Design (P&D) adalah proses saling keterkaitan antara perencanaan
dan desain. Yang dalam penerapannya memiliki 3 dalil perspektif
Penerapan P&D di setiap proyek memiliki ciri khas tersendiri sehingga tidak
dapat menerapkan rancangan dari tempat lain
Ada beberapa pendekatan penyelesaian masalah dalam penerapan P&D yaitu
pendekatan perubahan, pendekatan pemantauan bakat dan pendekatan rasional
Untuk mencapai struktur perencanaan dan ilmu desain yang diharapkan maka juga
perlu pemahaman teori P&D Propositions
Aplikasi P&D dapat dilihat pada Pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan
informatika
top related