antiaritmia 2009

Isnatin MiladiyahDep. Farmakologi FK UII

Gagal Jantung

1. Menjelaskan tujuan terapi pada gagal jantung

2. Menjelaskan macam-macam obat-obat untuk gagal jantung

3. Memilih obat gagal jantung yang sesuai untuk kasus tertentu

Gagal Jantung

• Curah jantung tidak imbang dengan kebutuhan tubuh

– kontraktilitas miokard bendungan sirkulasi darah (+ konsekuensinya)

– pacuan sistem saraf simpatis

• Tujuan terapi : gejala akibat bendungan sirkulasi kapasitas kerja & kualitas hidup harapan hidup

Pendekatan Terapi

• Menghilangkan beban CV yg berlebih :• atasi hipertensi BB aktivitas fisik• perbaiki stenosis aorta

• Pembatasan konsumsi garam

• Terapi obat

Tujuan Terapi Obat

Obat

hilangkan bendungan sirkulasi• inotropik (+) digitalis

pre load dan afterload• diuretik dan vasodilator

perbaiki frekuensi & irama jantung• antiaritmia

• Glikosida alami steroid, cincin lakton, molekul heksosa (1-4 gugus)

• Gugus aktif : aglikon (gabungan steroid + cincin lakton), gugus gula menentukan kelarutan dalam air & lemak

Digitalis

1. Kontraktilitas miokard

Efek Digitalis

Inotropik (+)

hambatan Na+K+ATPase arus Ca++ intrasel cadangan Ca++ dari

RS

Efek Digitalis

2. Aktivitas Listrik

Serabut Purkinye

NSA

NAV

• masa potensial aksi

• masa refrakter atrium

Efek Digitalis

Otot atrium

Otot ventrikel

NSA

NAV

Serabut konduksi

respon berbeda (efek langsung/tak langsung

Dosis terapi :• tonus vagal , simpatis Dosis tinggi :• simpatis , automatisitas

Efek Digitalis

Dosis terapi :• tonus vagal , simpatis

• periode refrakter • kecepatan konduksi

• bradikardi sinus• masa konduksi AV • AV block

Dosis tinggi :• simpatis , automatisitas

• aritmia atrium • aritmia ventrikel

• takikardia & fibrilasi ventrikel

• Inotropik (+) fungsi ventrikel CO vol akhir sistole isi ventrikel awal diastole pengisian tetap : vol akhir diastole

• Isi ventrikel panjang serabut , tetapi kekuatan kontraksi tetap , FDJ perbaikan sirkulasi

Efek Digitalis

• resistensi sistemik afterload fs jantung

Efek Digitalis

Inotropik (+)

curah jantung

ukuran jantung

tekanan perifer

udem

Tujuan Belajar

1. Menjelaskan tujuan terapi pada aritmia

2. Menyebutkan klas obat antiaritmia dan contoh obatnya

Aritmia

• Penjalaran impuls : NSA – NAV – serabut Purkinje– ditentukan oleh permeabilitas membran

terhadap Na+, K+, Ca2+ (dalam/luar sel)

• Aritmia : – kelainan pembentukan impuls– gangguan konduksi impuls– gabungan keduanya

Tujuan Terapi Aritmia

1. Kurangi automatisitas fokus ektopik

2. Menghentikan mekanisme reentry – kecepatan konduksi – masa refrakter

Prinsip Terapi Aritmia

1. Identifikasi dan hilangkan faktor presipitasi

2. Tentukan tujuan/target terapi

3. Minimalkan risiko obat

• Klas I : Na-channel blocker– Ia : perpanjangan potensial aksi

• kinidin, prokainamid, disopiramid

– Ib : pemendekan potensial aksi• lidokain, meksiletin, tokainid

– Ic : efek tidak nyata• flekainid, enkainid, propafenon

• Klas II : beta-blocker (efek simpatolitik)

Klas Antiaritmia

• Klas III : perpanjangan periode refrakter efektif (dg perpanjangan potensial aksi) bekerja pada kanal K+– amiodaron, sotalol

• Klas IV : Ca channel blocker

Klas Antiaritmia