advokasi dan negosiasi

Post on 29-Nov-2014

493 Views

Category:

Documents

13 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Advokasi dan Negosiasidr. Abd Halik Malik

CURICULUM VITAE

Nama : Abd Halik Malik TTL : Maros, 26 April1985Alamat : Jl. Saharjo Gg Rahayu 15, Tebet, Jakarta Selatan.Agama : IslamHP : 085299725843Email : cundekkeng@gmail.comPendidikan :

1. SD, SMP, SMU Negeri 1 Maros2. S1 Pend. Dokter FK Unhas Makassar3. S2 Ekonomi Kesehatan FKM UI Depok

Pengalaman Organisasi :1. BEM FK UNHAS2. PHN ISMKI3. PB HMI

Motto : “Hidup harus berpihak”

Pokok Bahasan

Pengertian, konsep dan kerangka kerja advokasi terpadu

Unsur-unsur pokok kegiatan advokasi terpadu

Perbedaan advokasi organisasi ‘anda’ dengan pihak lain

Studi kasus dan praktek advokasi

Teknik lobby dan negosiasi

APA & MENGAPA ADVOKASI ?

Definisi Advokasi

to advocate tdk hanya berarti ‘membela’ (to defend), tetapi juga bisa berarti ‘memajukan’ atau ‘mengemukakan’ (to promote) yg dgn kata lain, juga berarti berusaha ‘menciptakan’ (to create) yg baru, yg belum ada, juga berarti melakukan ‘perubahan’ (to change) (Oxford, 1958)

Advokasi adalah usaha yg terorganisir, terencana, dan sistematis untuk melakukan perubahan (R. Halloway)

Advokasi adalah proses mempengaruhi pembuat kebijakan yg dilakukan secara terencana (CARE)

Apa itu Advokasi

Advokasi bukan hal yg baru

Advokasi bukanlah “segala-galanya”

Advokasi dapat dilakukan sembari melakukan pekerjaan yg lain

Advokasi tdk memiliki defenisi yg baku, sesuai konteksnya

Advokasi dibangun berdasarkan pemahaman dan kesepakatan bersama oleh berbahai pihak

Advokasi hanyalah bertujuan mengubah, menyempurnakan, atau bahkan memebela suatu kebijakan publik tertentu

Alasan Melakukan Advokasi

Alasan IdeologisVisi sosial dan politik mengenai hubungan rakyat dengan Negara dan pemerintah

Alasan KemanusiaanKeprihatinan dan kesetiakawanan pada kelompok-kelompok masyarakat yg dirugikan oleh kebijakan publik/pemerintah

Alasan PribadiMemang terlibat sebagai korban langsung atau pihak yg dirugikan

Alasan PraktisKarena memang sudah diprogramkan oleh organisasi/lembaga (donor?) dan harus dijalankan

Alasan lainSekedar ‘Ikut tren’ dan seterusnya

Aturan Dasar Advokasi

Mulai dengan berbaik sangka

Gagaskan kemenangan-kemenangan kecil dulu

Kerjakan apa yg telah direncanakan

Tetap pada inti soal & jadikan issu anda tetap penad

Bersedialah bermufakat

Jangan mau ditakut-takuti & menakut-nakuti

Bersikap kreatif & tetaplah kreatif!

Memahami Kebijakan Publik

Analisis Kebijakan Publik

Jadi, apa sebenarnya yg sudah berubah dan yg tidak/belum berubah dalam kebijakan publik selama ini mengenai ‘Hak untuk hidup sehat’ ?

Mengapa terjadi demikian ? Bagaimana menjelaskannya ?

Apa sebaiknya fokus isu yg harus diperjuangkan (advokasi) sekarang dalam masalah ini ? Aspek kebijakan mana yg mestinya harus dijadikan sasaran utama terlebih dahulu untuk diubah ?

Membentuk Lingkar Inti

Mereka yg menjadi penggagas, pemrakarsa, pendiri, penggerak utama, sekaligus penentu dan pengendali arah kebijakan, tema, atau issu, strategi dan sasaran dari kegiatan advokasi..

Mereka yg memiliki kesamaan persepsi, komitmen, dan yg terpenting, kesamaan visi kemasyarakatan atau bahkan juga kesamaan ‘ideologi politik’..

Kerja - kerja advokasi

Merumuskan Issu Strategi

Selain faktor aktualitas, isu menjadi strategis jika : a) penting dan mendesak, b) penad dengan kebutuhan dan aspirasi, c) berdampak positif, d) sesuai dengan visi dan agenda perubahan sosial.

Mengolah Data & kemas InfoKumpulkan hasil riset atau kajian kebijakan yg akan digunakan, jenis data dan informasi apa saja ? Untuk maksud arau keperluan apa saja ? Apa dan bagaimana cara penyajian atau pengemasannya ?

Galang Sekutu & PendukungTak ada seorang atau suatu organisasi (seberapa pun besar dan kuatnya) yg akan mampu sendirian melaksanakan semua kegiatan advokasi tersebut..

Membentuk Pendapat UmumProtes atau persuasi (orasi/pidato, Spanduk/Poster, Aksi teatrikal)Press Release, Petisi, Pawai, Rapat Umum, Boikot, Mogok…

Merancang Sasaran & Strategi Kembali pada hakekat dan tujuan utama advokasi itu sendiri sebagai upaya untuk mengubah kebijakan publik, sehingga rumusan sasaran (objectives, targets, outcomes) juga harus mengacu pada tujuan (goals). Namun Advokasi tetap saja merupakan gerakan non kekerasan yang menempuh jalur, wadah, dan proses demokrasi perwakilan yang ada

Studi KasusKebijakan publik mana yg akan menjadi sasaran anda ?

Aspek apa dari kebijakan publik tersebut yg akan anda fokuskan atau prioritaskan sebagai sasaran advokasi ? Mengapa ?

Bentuk perubahan apa yg anda inginkan sbg hasil konkrit dari advokasi anda (uraikan secara rinci!) ? Mengapa ?

Berapa lama waktu yg anda perkirakan untuk melakukan advokasi dan mencapai sasaran tsb ? Mengapa ?

Susun kerangka kerja advokasi yg akan anda tempuh !

Melobbi Pembuat & Pelaksana Kebijakan

Mengapa melobbi : Mau Perubahan atau Tidak !

Pujian & Cacian

Membuat Politisi tetap Bersentuhan langsung dgn kenyataan

Siapa yg akan dilobby ?

Bagaimana Melobby ?Langsung ( pertemuan pribadi, percakapan telepon, surat tertulis pribadi, surat pribadi terpisah, surat terbuka, banjir pesan elektronis, pernyataan

Tdk langsung (kampanye media massa, kampanye politik dgn sasaran khusus, sengatan media massa, minta bantuan profesional, melalui organisasi masyarakat, melalui partai politik, unjuk rasa Massa, bikin partai politik sendiri, sebelum pemilu, sebelum suatu isu di masyarakatkan, pada puncak publisitas, sebelum debat parlemen, selama pembahasan di parlemen

Beberapa kiat lobby (nalar yg memikat, ingatkan ideologi mereka, katakan yg benar, kaitkan dengan minat pribadi, dukunglah si orang baik)

top related