abrams company

Post on 05-Dec-2015

365 Views

Category:

Documents

29 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Management Control is needed

TRANSCRIPT

Abrams CompanyKasus 5-4

Nada (125130363)Feliciana Tatang (125130365)

Olivia Kristi (125130355)

3 Kelompok Besar Suku Cadang

PENGAPIAN

Ignition Parts

TRANSMISI

Transmission Parts

MESIN

Engine Parts

PENJUALAN

Agen Tunggal Pemegang Merek

(OEM)

Pedagang Besar / Grosir

Pedagang Eceran

Konsumen

Bagan Organisasi Parsial

Memiliki sebuah “divisi produk” untuk masing-masing kelompok suku cadang

Produksi suku cadang di beberapa pabrik

Menjual sebagian besar ke OEM dan sisanya ke divisi AM

Divisi Produk dan Pemasaran

Tahun 1992 penjualan keseluruhan sebesar $500 juta.

Penjualan “di dalam” sebesar $100 juta dari ketiga divisi produk kepada divisi AM.

Sisanya untuk 3 divisi lain

Karena antisipasi pertumbuhan suku cadang AM seiring dengan peningkatan jumlah kendaraan, maka salah satu tujuan top management pada Divisi AM adalah target penjualan sebesar 50% dari seluruh penjualan luar Abrams.

Penjualan di Dalam dan Luar

Target ROI berdasarkan laba anggaran dibagi dengan aktiva bersih awal tahun

Alasan utama top management memasukkan unsur biaya overhead dan pajak yang dialokasikan dalam menentukan laba

Pendapat bahwa investasi yang ditambahkan dalam satu periode menghasilkan laba yang kecil

Target ROI untuk Pabrik Manufaktur

DIVISI PRODUK Terpisah dari departemen

OEM Penjualan utama ke OEM Sisanya dijual ke divisi

pemasaran AM

DIVISI AM Menjual suku cadang ke

pedagang besar Mengoperasikan beberapa

gudang suku cadang punya perusahan di AS dan di pasar LN

Ukuran kinerja berdasarkan ROI tiap tahun

KEY SUCCESS FACTORS Pasar OEM:

Desain suku cadang yang inovatif dan andal, memenuhi kualitas dan keinginan konsumen

Pengiriman tepat jadwal, meminimalkan persediaan suku cadang di gudang

Pengendalian Biaya

Divisi AM: Ketersediaan suku cadang Kualitas Harga

Strategi Pemasaran

Rencana bonus insentif (incentive bonus plan).

Bonus terkait dengan laba per saham dari perusahaan.

Setiap peserta menerima sejumlah poin bonus standar.

Untuk manajer pabrik, bonus standar juga disesuaikan dengan varians laba pabrik.

Rencana Kompensasi Insentif

Selalu ada perselisihan mengenai harga transfer dari suku cadang yang dijual oleh divisi produk kepada divisi AM

Manajemen puncak merasa bahwa divisi produksi sering kali memperlakukan divisi AM sebagai konsumen yang tidak bebas

Manajemen puncak merasa bahwa divisi AM dan ketiga divisi produk menyimpan persediaan yang berlebihan di sepanjang tahun

Komentar-Komentar Manajemen

Evaluasi setiap pertimbangan yang dikemukakan manajemen puncak. Jika perlu buatlah rekomendasi yang tepat atas kondisi yang digambarkan dalam kasus ini.

PERTANYAAN 1

Bagi produk yang juga dijual ke OEM maka harga transfernya adalah harga pasar OEM.

Permasalahannya terletak pada suku

cadang yang dijual secara khusus kepada divisi AM.

Perselisihan Mengenai Harga Transfer

Rekomendasi: Perusahaan menetapkan harga transfer

untuk produk tersebut Perwakilan divisi produk dan divisi AM

bertemu secara periodik untuk memutuskan harga transfer (negotiated transfer price)

Ditetapkan pada biaya variabel dan biaya penuh ditambah dengan profit yang diinginkan

Penetapan harga dua tahap

Perselisihan Mengenai Harga Transfer

Divisi-divisi kehilangan kesamaan tujuan yaitu tujuan perusahaan secara keseluruhan. Divisi produk bisa saja mengoptimalkan profit divisinya dengan mengorbankan profit perusahaan secara keseluruhan.

Program kompensasi tidak mendorong terjadinya penjualan internal

Perlakuan Terhadap Divisi AM Sebagai Konsumen Tidak Bebas

Rekomendasi: Perubahan rencana kompensasi

Adakan perjanjian atau penetapan penjualan internal yang dianggarkan oleh divisi dan manajemen atas

Perlakuan Terhadap Divisi AM Sebagai Konsumen Tidak Bebas

Bisa disebabkan oleh keputusan produksi atau pemasaran yang salah, kualitas barang yang buruk, dll.

Penilaian kinerja yang hanya menggunakan ROI sebagai ukuran tidak tepat

Persediaan Yang Berlebihan

Rekomendasi: Penggunaan nilai investasi awal tahun

dalam menghitung ROI didukung oleh manajemen atas

Menambah ukuran evaluasi kinerja lainnya

Menerapkan konsep just in time

Persediaan Yang Berlebihan

Apa hasil evaluasi Anda secara keseluruhan mengenai system pengendalian yang dimiliki oleh Abrams? Gambarkan kekuatan atau kelemahan yang Anda temukan tetapi tidak termasuk dalam jawaban pertanyaan sebelumnya. Jika ada, perubahan apakah yang akan Anda rekomendasikan kepada manajemen puncak?

PERTANYAAN 2

Divisi produksi berkerja sama dengan para ahli dari pihak OEM untuk mengembangkan  suku cadang baru yang inovatif dan efektif

Adanya rencana kompensasi berdasarkan laba perlembar saham.

Masing-masing divisi memiliki departemen penjualan masing-masing sehingga mudah untuk menelusuri biaya ke masing-masing pabrik.

KEKUATAN

Adanya kompensasi untuk manajer pabrik atas selisih laba

Mempermudahkan pembebanan tanggungjawab dan pengukuran kinerja

KEKUATAN

Kompensasi manajer pabrik yang hanya berdasarkan profit dan evaluasi dengan ROI akan mendorong manajer mengutamakan keuntungan jangka pendek dengan mengorbankan keuntungan jangka panjang

Pengoorganisasian unit bisnis sebagai profit center membuat keputusan menjadi desentralisasi dan mudah terjadinya perselisihan serta persaingan tidak sehat

KELEMAHAN

Perlu evaluasi kinerja dengan ukuran finansial dan ukuran nonfinansial

Manajemen atas perlu membatasi hal-hal yang memerlukan pertimbangan strategis, keseragaman (misalnya metode akuntansi) dan sebagainya.

Untuk mendapatkan harga kompetitif yang tepat pada penjualan internal dari divisi produk ke divisi AM, perlu menyiapkan informasi database harga produk pesaing untuk produk-produk serupa.

Rekomendasi

Beberapa hal yang secara umum tetap harus menjadi perhatian perusahaan:

Merancang suku cadang yang inovatif dan handal secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

Ketersediaan produk harus diperhatikan. Pengendalian biaya penting untuk menjaga pasar

yang kompetitif. Kerja sama yang lebih efektif. Komunikasi yang lebih efektif untuk menyelesaikan

perselisihan. Pengkajian yang lebih mendalam dalam

menyelesaikan perselisihan dalam perusahaan. Mengerjakan produksi suku cadang yang

dibutuhkan konsumen.

Rekomendasi

ADA PERTANYAA

N?

top related