10. manajemen kesehatan masyarakat

Post on 23-Oct-2015

107 Views

Category:

Documents

12 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

MANAJEMEN KESEHATAN MASYARAKAT

Sub Pokok Bahasan

Pengertian Perencanaan Kesehatan Pengorganisasian Pengawasan dan Pengarahan Sistem Pelayanan Kesehatan Masyarakat Sistem Rujukan Monitoring dan Evaluasi program

Kesehatan

Pengertian

Manajemen : manegie (Latin) Manus : tangan Agere : melakukan,

melaksanakan Melakukan dengan tangan

Agar kegiatan dapat mencapai tujuan secara efektif diperlukan pengaturan yang baik

Proses pengaturan : MANAJEMEN Proses untuk mengatur kegiatan atau

pelayanan kesehatan : MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN, jika berlangsung di masyarakat dan untuk kepentingan masyarakat maka namanya menjadi MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT

MANAJEMEN

Pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan dengan menggunakan orang lain (Robert D.Terry)

Proses dimana pelaksanaan dari suatu tujuan diselenggarakan dan diawasi (Ensiklopedi Ilmu Sosial)

Pendapat ahli lain?????

Manajemen Kesehatan

Kegiatan atau seni untuk mengatur para petugas kesehatan dan non petugas kesehatan guna meningkatkan kesehatan masyarakat melalui program kesehatan

Fungsi Manajemen

Perencanaan (Planning) Pengorganisasian (Organizing) Pelaksanaan

(Actuating/Implementing) Pengawasan dan pengarahan

(Controlling)

Perencanaan adalah suatu kegiatan atau proses penganalisisan dan pemahaman sistem, penyusunan konsep dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan.

Perencanaan Kesehatan(Health Planning)

Perencanaan merupakan Inti kegiatan manajemen

Pekerjaan yang menyangkut penyusunan konsep serta kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan demi masa depan yang lebih baik (Le Breton)

Upaya menyusun berbagai keputusan yang bersifat pokok yg dipandang paling penting dan yang akan dilaksanakan menurut urutannya guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Maloch dan Deacon)

Hasil proses perencanaan :

RENCANA (PLAN)

Rencana dilihat dari jangka waktu

1. Rencana Jangka Panjang : 10-25 tahun

2. Rencana Jangka Menengah : 5-7 tahun

3. Rencana Jangka Pendek : 1 tahun

Rencana dilihat dari tingkatan

1.Rencana Induk (masterplan): titik berat uraian kebijakan organisasi, mempunyai tujuan jangka panjang dan ruang lingkup luas.

2.Rencana operasional : titik berat pada pedoman atau petunjuk dalam melaksanakan program

3.Rencana harian : bersifat rutin

Rencana dilihat dari ruang lingkup

1. Rencana strategis (renstra) : berisikan uraian tentang kebijakan jangka panjang dan waktu lama.

2. Rencana taktis : uraian jangka pendek

3. Rencana menyeluruh4. Rencana terintegrasi : terpadu dan

terintegrasi dengan program lain di luar kesehatan.

Proses Perencanaan

1. Identifikasi masalah2. Menetapkan prioritas masalah3. Menetapkan tujuan4. Menetapkan rencana kegiatan5. Menetapkan sasaran6. Waktu7. Organisasi dan staf8. Rencana anggaran9. Rencana Evaluasi

Identifikasi masalah

Laporan kegiatan Pemantauan penyebaran penyakit Survei kesehatan Hasil kunjungan lapangan

Menetapkan prioritas masalah

Skoring Non-Skoring

Skoring

Prevalensi penyakit : besarnya masalah

Berat ringannya akibat yang timbul

Keinginan masyarakat untuk menyelesaikan

Keuntungan sosial yang diperoleh

Contoh

1. Gizi buruk balita 11%2. Anemia ibu hamil 87%3. Anemia remaja putri 68%4. Xeropthalmia 4%

Non Skoring

Tehnik Delphi : masalah didiskusikan oleh sekelompok orang dengan keahlian yang sama

Tehnik Delbeq : masalah didiskusikan oleh sekelompok orang yang berbeda keahlian

Menetapkan tujuan

1. Tujuan umum2. Tujuan khusus

Menetapkan rencana kegiatan

Tahap persiapan Tahap pelaksanaan Tahap penilaian

Menetapkan sasaran

Sasaran langsung Sasaran tidak langsung

Waktu

Waktu pelaksanaan Matriks “Gant Chart”

Organisasi dan staf

Diuraikan organisasi dan personel yang akan melaksanakan kegiatan

Dijelaskan uraian tugas

Rencana anggaran

Biaya personalia Biaya operasional Biaya sarana dan fasilitas Biaya penilaian

Rencana Evaluasi

Uraian tentang kegiatan yang akan dilakukan untuk menilai sejauh mana tujuan yang ditetapkan tercapai

Pengorganisasian

Pengelompokan berbagai kegiatan yang diperlukan untuk melaksanakan suatu rencana sedemikian rupa shg tujuan yg telah ditetapkan dapat dicapai dengan memuaskan

Pengaturan sejumlah personil yg dimiliki utk memungkinkan tercapainya suatu tujuan yg telah disepakati dg jln mengalokasikan masing” fungsi dan tanggung jawabnya

Unsur pokok

1. Hal yg diorganisasikan: kegiatan dan tenaga

2. Proses pengorganisasian : menyangkut pelaksanaan langkah” yg harus dilakukan

3. Hasil pengorganisasian : terbentuk suatu wadah yg biasa disebut ORGANISASI

ORGANISASI

Persekutuan antara dua orang atau lebih yang bersepakat utk secara bersama-sama mencapai tujuan

Suatu sistem yg mengatur kerjasama antara dua orang atau lebih, sedemikian rupa sehingga segala kegiatan dapat diarahkan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan

Prinsip pokok organisasi

Mempunyai pendukung Mempunyai tujuan Mempunyai kegiatan Mempunyai pembagian tugas Mempunyai perangkat organisasi Mempunyai pembagian dan pendelegasian

wewenang Mempunyai kesinambungan kegiatan,

kesatuan perintah dan arah

Macam organisasi

Organisasi lini Organisasi staf Organisasi lini dan staf

Organisasi lini

Berbeda nyata antara pimpinan dan pelaksana

Peranan pimpinan sangat dominan Yang diutamakan wewenang dan

perintah Organisasi kecil Karyawan sedikit Tujuan sederhana

Organisasi Staf

Tidak tegas garis pemisah antara pimpinan dan staf

Umumnya org yang ahli dan berasal dr berbagai keahlian

Perkembangan lanjut organisasi lini Staf memberi masukan (nasehat) Keputusan tetap ditangan pimpinan

Organisasi lini dan staf

Gabungan lini dan staf Staf diberi tanggung jawab

melaksanakan kegiatan

Pelaksanaan

Mewujudkan rencana dg menggunakan organisasi

Peran penting manajer/pemimpin Manajer harus menguasai berbagai

pengetahuan dan keterampilan

Keterampilan/pengetahuan manajer

Motivasi Komunikasi Kepemimpinan Pengarahan Pengawasan Supervisi

Pengawasan dan pengarahan

Melakukan penilaian dan sekaligus koreksi terhadap setiap penampilan karyawan utk mencapai tujuan seperti yg telah ditetapkan

Suatu proses utk mengukur penampilan kegiatan atau pelaksanaan kegiatan suatu program yg selanjutnya memberikan pengarahan shg tujuan yg telah ditetapka dpt tercapai

Yang peru diperhatikan

Objek pengawasan Metoda pengawasan Proses pengawasan

KEBIJAKAN PENGAWASAN

Sistem

Gabungan dari elemen-elemen (sub sistem) dalam suatu proses atau struktur dan berfungsi sebagai satu kesatuan organisasi.

Elemen dalam sistem. Masukan, Proses, Keluaran, Dampak, Umpan balik dan lingkungan.

Umpan balikUmpan balik

LingkunganLingkungan

Input Proses Out put Dampak

Sistem Pelayanan KesehatanSistem Pelayanan Kesehatan

Sistem Pelayanan Kesehatan

Pelayanan Kedokteran

(medical services)

Pelayanan Kesehatan Masyarakat

(public health services)

Sistem Rujukan

3 tingkat pelayanan kesehatan

pelayanan kesehatan

tingkat pertama

(primary health care)

pelayanan kesehatan

tingkat kedua (secondary

health services)

pelayanan kesehatan

tingkat ketiga (tertiary health

services)

Rujukan Rujukan

Rujukan

Rujukan Kesehatan Masyarakat

Rujukan Medik

- Upaya penyembuhan- Upaya pemulihan-Rujukan pengetahuan (konsultasi medis)

- Upaya pencegahan (preventif)

- Peningkatan kesehatan (promotif)

-Rujukan teknologi sarana dan operasional)

Monitoring dan Evaluasi Monitoring dan Evaluasi Program KesehatanProgram Kesehatan

MonitoringMonitoring

Kegiatan untuk memantau proses Kegiatan untuk memantau proses atau jalannya suatu program atau kegiatan.atau jalannya suatu program atau kegiatan.

Evaluasi Evaluasi

Membandingkan antara hasil yang Membandingkan antara hasil yang telah dicapai oleh suatu program dengan telah dicapai oleh suatu program dengan tujuan yang direncanakantujuan yang direncanakan

Evaluasi menurut Perhimpunan Ahli Kesehatan

Masyarakat Amerika

Suatu proses untuk menentukan nilai atau jumlah keberhasilan dan usaha pencapaian suatu tujuan yang telah ditetapkan.

Evaluasi suatu program kesehatan masyarakat Evaluasi suatu program kesehatan masyarakat dilakukan terhadap tiga hal :dilakukan terhadap tiga hal :

1.1.Evaluasi proses ditujukan terhadap proses Evaluasi proses ditujukan terhadap proses pelaksanaan program. Mis. Sumber daya, tenaga, pelaksanaan program. Mis. Sumber daya, tenaga, dana, fasilitas lainnya.dana, fasilitas lainnya.

2.2.Evaluasi hasil program ditujukan untuk menilai Evaluasi hasil program ditujukan untuk menilai sejauh mana program tersebut berhasilsejauh mana program tersebut berhasil

3.3.Evaluasi dampak program ditujukan untuk Evaluasi dampak program ditujukan untuk menilai sejauh mana program mempunyai menilai sejauh mana program mempunyai dampak terhadap peningkatan kesehatan. Mis. dampak terhadap peningkatan kesehatan. Mis. angka kematian bayi (IMR), angka kematian bayi (IMR), status gizi anak balita, angka kematian status gizi anak balita, angka kematian ibu….ibu….

top related