1 | k u r i k u l u m k k n i p r o d i s i s t e m i n f...
Post on 08-Apr-2019
236 Views
Preview:
TRANSCRIPT
2 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas nikmat dan karunia-Nya
hingga penyusunan Kurikulum Program Studi Sistem Informasi Universitas Islam Negeri
Sunan Ampel Surabaya ini dapat diselesaikan. Kegiatan ini merupakan bagian
implementasi Kurikulum KKNI.
Penyusunan kurikulum ini berdasar pada visi dan misi UIN Sunan Ampel
Surabaya, tuntutan pasar kerja, dan perkembangan globalisasi. Dalam pelaksanaan
penyusunan kurikulum ini dibantu dan didukung oleh sejumlah pihak yang terdiri dari
komponen pengelola Program Studi, Pakar kurikulum, Pakar pendidikan Vokasi, dan
Stakeholders, serta diawasi oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Ampel
Surabaya. Oleh karena itu, Tim Penyusun mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang
setinggi-tingginya kepada para pihak yang telah membantu dan mendukung penyusunan
kurikulum ini.
Penyusunan kurikulum Program Studi Sistem Informasi ini merujuk pada
Peraturan Presiden RI Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI) dan Permendikbud RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT). Kami menyadari kurikulum ini masih banyak
kekurangan, maka dari itu saran dan koreksi para pembaca sangat diharapkan untuk
penyempurnaan. Semoga bermanfaat.
Surabaya, Januari 2016
Koordinator Penyusun,
Ilham, M.Kom
NIP. 198011082014031002
3 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 5
A. Latar Belakang dan Perkembangan Kurikulum ......................................................... 5
B. Ikatan Profesi ............................................................................................................. 6
C. KKNI .......................................................................................................................... 6
Tujuan Pengembangan Kurikulum KKNI .................................................................. 8
Prinsip Pengembangan Kurikulum Program Studi Sistem Informasi ........................ 9
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN ................................................................................ 13
A. Visi, Misi, dan Tujuan UIN Sunan Ampel Surabaya .............................................. 13
B. Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Saintek ................................................................. 13
C. Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi Sistem Informasi ........................................ 14
BAB III STRUKTUR KURIKULUM.............................................................................. 15
A. Profil Lulusan Prodi Sistem Informasi .................................................................... 15
B. Standar Kompetensi Lulusan ................................................................................... 15
Kompetensi Dasar ..................................................................................................... 15
Kompetensi Utama ................................................................................................... 16
Kompetensi Pendukung ............................................................................................ 16
Kompetensi Lainnya ................................................................................................. 16
C. Proses Pembentukan Kurikulum .............................................................................. 17
Capaian Pembelajaran Prodi Sistem Informasi ........................................................ 18
Pemetaan Bahan Kajian Prodi Sistem Informasi ...................................................... 20
Bahan Kajian Implementasi KKNI Prodi Sistem Informasi ..................................... 21
Pengemasan dan Penetapan Mata Kuliah Prodi Sistem Informasi ........................... 22
D. Sebaran Mata Kuliah .............................................................................................. 23
Mata Kuliah Praktikum ............................................................................................. 25
4 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Prasyarat Mata Kuliah .............................................................................................. 26
Pendekatan dan Metode Pembelajaran Program Studi Sistem Informasi ................ 27
E. Penilaian Hasil Pembelajaran Program Studi Sistem Informasi .............................. 33
Menyusun Bentuk Dan Instrumen Penilaian ............................................................ 33
Menyusun Skema Penilaian Dan Rubrik Penilaian .................................................. 36
BAB IV DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN .................................................... 40
A. Tenaga Kependidikan Fakultas Saintek ................................................................... 40
B. Dosen Program Studi Sistem Informasi ................................................................... 41
5 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang dan Perkembangan Kurikulum
Program Studi Sistem Informasi Fakultas Saintek UIN Sunan Ampel Surabaya
Program Studi Sistem Informasi resmi berdiri berdasarkan ijin penyelenggaraan yang
terbit pada tanggal 27 September 2013, yaitu Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan
kebudayaan No. 458a/E/O/2013 Tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Dalam
Rangka Perubahan Bentuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel Surabaya
menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya di Surabaya.Program
Studi ini berlokasi di Jalan Jend. A. Yani 117 Surabaya, Jawa Timur. Sebagai program
studi system informasi dilembaga pendidikan tinggi agama Islam lingkungan
Kementerian Agama RI, yang menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian
serta pengabdian kepada masyarakat berbasis pada nilai-nilai keislaman.
Secara geografis, menegaskan nilai strategis program studi Sistem Informasi
dibawah IAIN Sunan Ampel di tengah beragamnya program studi di berbagai lembaga
pendidikan tinggi yang ada di Jawa Timur, terutama menyangkut dimensi kebutuhan
bidang teknologi informasi. Salah satunya adalah adanya kebutuhan teknologi informasi
ditingkat lembaga pendidikan Islam di level perguruan tinggi, termasuk pesantren,
sehingga mengilhami munculnya gagasan pendirian Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Saintek UIN Sunan Ampel. Dengan terbentuknya Program Studi Sistem
Informasi Fakultas Saintek UIN Sunan Ampel maka struktur organisasi yang
berkembang antara lain adalah struktur Ketua Program Studi, Sekretaris Program Studi,
Kepala Laboratorium, dan Laboran. Berikut Struktur Prodi Sistem Informasi.
Sistem Informasi didefinisikan dalam IS 2010 sebagaimana terdapat pada kutipan
berikut:
Information Systems as a field of academic study encompasses the concepts,
principles, and processes for two broad areas of activity within organizations:
1. acquisition, deployment, management, and strategy for information
technology resources and services (the information systems function; IS
strategy, management, and acquisition; IT infrastructure; enterprise
architecture; data and information), and
2. packaged system acquisition or system development, operation, and
evolution of infrastructure and systems for use in organizational processes
(project management, system acquisition, system development, system
operation, and system maintenance) the systems that deliver information and
6 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
communications services in an organization combine both technical
components and human operators and users. They capture, store, process,
and communicate data, information, and knowledge.
Keterampilan seorang profesional di bidang sistem informasi bukan hanya
terletak pada kemampuan membangun sebuah software sampai selesai sebagaimana
tahapan dalam serangkaian rekayasa perangkat lunak saja. Namun lebih dari itu, seorang
profesional di bidang sistem informasi juga berkewajiban untuk mengantarkan sistem
informasi (atau software) yang telah dibangun ke tangan stakeholder (termasuk di
dalamnya user), kemudian memastikannya berjalan baik sebagaimana tujuan awal
dibangunnya sistem. Hal itu diungkapkan dalam IS 2010 dalam kutipan “Information
systems professionals work with information technology and must have sound technical
knowledge of computers, communications, and software”.
B. Ikatan Profesi Di Indonesia, ikatan asosiasi profesional di bidang Sistem Informasi adalah
AISINDO (www.aisindo.org). AISINDO adalah chapter Indonesia dari Association for
Information Systems (AIS) dunia. Apa itu AIS? AIS (www.aisnet.org) adalah organisasi
profesi terkemuka yang menaungi dan melayani individu maupun organisasi peneliti,
akademisi, dan praktisi Sistem Informasi seluruh dunia. AIS telah memiliki anggota
tersebar di 90 negara dengan memiliki cabang resmi (chapter) di 36 negara termasuk di
Indonesia.
C. KKNI
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) adalah kerangka penjenjangan
kualifikasi dan kompetensi tenaga kerja Indonesia yang menyandingkan, menyetarakan,
dan mengintegrasikan sektor pendidikann dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja
dalam suatu skema pengakuan kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur di
berbagai sektor pekerjaan. KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa
Indonesia terkait dengan sistem pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja nasional
serta sistem penilaian kesetaraan capaian pembelajaran (learning outcomes) nasional,
yang dimiliki Indonesia untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang bermutu dan
produktif.
7 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
KKNI merupakan sistem yang berdiri sendiri dan merupakan jembatan antara
sektor pendidikan dan pelatihan untuk membentuk SDM nasional berkualitas dan
bersertifikat melalui skema pendidikan formal, non formal, in formal, pelatihan kerja
atau pengalaman kerja. KKNI terdiri dari 9 (sembilan) jenjang kualifikasi, dimulai dari
kualifikasi 1 sebagai kualifikasi terendah hingga kualifikasi 9 sebagai kualifikasi
tertinggi. Kesetaraan capaian pembelajaran antara outcome pendidikan berbasis
keilmuan, pendidikan berbasis keahlian, program profesi dan pengembaran karir di
tempat kerja KKNI terdapat pada Gambar 1 berikut ini.
Gambar 1. Kesetaraan antara 3 jenis pendidikan di KKNI
A. Landasan Yuridis Pengembangan Kurikulum KKNI Program Studi Sistem
Informasi
B. Kepmendiknas No 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum
Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa
C. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
D. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 353 Tahun 2004 tentang
Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi Agama Islam
E. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan
F. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2007 tentang
Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan
G. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008 tentang Dosen
8 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
H. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan
I. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI)
J. Undang-undang Perguruan Tinggi Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan
Tinggi
K. Permendikbud RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi (SNPT)
L. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 56 Tahun 2015 Tentang Statuta Universitas
Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Tujuan Pengembangan Kurikulum KKNI
Dalam Peraturan Pemerintah RI nomor 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan mengamanatkan bahwa kurikulum tingkat satuan pendidikan
untuk setiap program studi di perguruan tinggi dikembangkan dan ditetapkan oleh
masing-masing perguruan tinggi dengan mengacu Standar Nasional Pendidikan.
Artinya setiap perguruan tinggi diberi kebebasan untuk mengembangkan kurikulum
sendiri sesuai dengan visi misi, potensi daerah, dan potensi mahasiswa. Oleh karena
itu pengembangan kurikulum ini ditujukan untuk:
1. Meningkatkan mutu dan aksebilitas lulusan Program Studi ke pasar kerja
nasional dan internasional berdasarkan kearifan lokal
2. Membangun proses pengakuan yang akuntabel dan transparan terhadap capaian
pembelajaran program studi system informasi melalui pendidikan, penelitian,
dan pengabdian masyarakat
3. Menjadi acuan operasional dalam implementasi kurikulum bagi seluruh civitas
akademika di Program Studi system informasi Fakultas Saintek UIN Sunan
Ampel Surabaya tentang proses akademik
4. Menjadi acuan pengendalian, pengawasan dan penjaminan mutu dalam
implementasi pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi yang merujuk pada
KKNI.
9 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Prinsip Pengembangan Kurikulum Program Studi Sistem Informasi
Kurikulum Program Studi Sistem Informasi Fakultas Saintek UIN Sunan Ampel
Surabaya dikembangkan berdasarkan pada regulasi tentang penyusunan kurikulum
KKNI serta mempertimbangkan berbagai prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan mahasiswa
dan lingkungannya. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa
mahasiswa memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar
menjadi anggota masyarakat yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dalam
menjalan tugas dan profesinya. Untuk itu, pengembangan kurikulum diarahkan
pada pencapaian kualifikasi nasional pendidikan sesuai dengan level 6 atau
jengjang pendidikan di tingkat sarjana (Strata 1).
2. Beragam dan terpadu. Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan
keragaman karakteristik mahasiswa, kondisi daerah, menghargai dan tidak
diskriminatif terhadap perbedaan suku, budaya, adat istiadat, status sosial
ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib,
muatan institusional, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam
keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi
kurikulum memberikan pengalaman belajar mahasiswa untuk mengikuti dan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan. Pengembangan kurikulum dilakukan
dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin
relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya
kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu,
pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial,
keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
10 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
5. Menyeluruh dan berkesinambungan. Substansi kurikulum mencakup keseluruhan
dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata kuliah yang direncanakan
dan disajikan secara berkesinambungan secara terpadu.
6. Belajar sepanjang hayat. Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan,
pembudayaan, dan pemberdayaan mahasiswa yang berlangsung sepanjang hayat.
Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,
nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan
yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah. Kurikulum
dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
8. Berbasis pada Integrasi Keilmuan Multidisipliner. Pengembangan kurikulum
didasarkan pada paradigma integrated twin towers (menara kembar tersambung)
yang merupakan bangunan paradigmatik-filosofis dengan pandangan bahwa antara
ilmu-ilmu keislaman dan sains-teknologi mempunyai basis landasan yang dapat
berkembang sesuai dengan karakter dan obyek spesifik yang dimiliki masing-
masing. Keduanya dapat saling menyapa, bertemu dan mengaitkan diri satu sama
lain dalam suatu pertumbuhan yang terkoneksi, sehingga dengan memberikan
perhatian yang sama terhadap dua sisi ilmu (agama dan umum) akan dapat
menjadi penerang bagi satu sama lain. Pengembangan kurikulum ini berorientasi
pada Islamisasi nalar yang dibutuhkan untuk terciptanya tata keilmuan yang saling
melengkapi antara ilmu-ilmu keislaman, sosial-humaniora, serta sains dan
teknologi. Penguatan materi Islam dalam penyelenggaraan pembelajaran keilmuan
umum (sosial-humaniora serta sains dan teknologi), dan sebaliknya penguatan
pembelajaran materi science dalam pembelajaran keilmuan Islam, sehingga tidak
ada jarak dikotomis antara pembelajaran keilmuan umum dan ilmu-ilmu agama.
9. Mengutamakan pembentukan karakter Ulul Albab. Selain 8 prinsip di atas, tujuan
utama pengembangan kurikulum di UIN Sunan Ampel adalah untuk
11 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
meningkatkan kualitas pribadi mahasiswa “CERMAT”: cerdas (smart), berbudi
luhur (pious), bermartabat (honourable). Ketiga karakter tersebut merupakan ciri-
ciri pribadi Ulul Albab yang dapat diurai sebagai berikut:
a. Cerdas (smart): 1) kreatif; berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan
cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki. 2) demokratis; cara
berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya
dan orang lain. 3) berdaya ingin tahu; sikap dan tindakan yang selalu berupaya
untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya,
dilihat, dan didengar. 4) menghargai prestasi; sikap dan tindakan yang
mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi
masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain. 5)
cinta ilmu; kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan,
memperdalam dan berbagi ilmu yang memberikan kebajikan bagi dirinya dan
masyarakatnya. 6) berpikir meta kognitif; tata pikir reflektif yang
menunjukkan kemampuan diri atas cara berpikir kritis, sintetis, dan analitis.
b. Berbudi luhur (pious): 1) religius; sikap dan perilaku yang patuh dalam
melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan
ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain. 2) jujur;
perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang
selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan. 3) toleran;
sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat,
sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya. 4) bertanggung
jawab; sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan
kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat,
lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
c. Bermartabat (honourable): 1) disiplin; tindakan yang menunjukkan perilaku
tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. 2) kerja keras;
tindakan yang menunjukkan perilaku tangguh dan berorientasi maju. 3)
mandiri; sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain
dalam menyelesaikan tugas-tugas. 4) nasionalis; sikap berpikir, bertindak, dan
berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas
12 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
kepentingan diri dan kelompoknya. 5) bersahabat/komunikatif; sikap dan
tindakan yang mendorong dirinya untuk bekerjasama dalam kebaikan dengan
berbagai pihak dengan pola hubungan yang harmonis. 6) cinta damai; sikap
dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menjadi mediator terhadap
ketegangan/konflik warga sekitarnya dan mengakui, serta menghormati
keberhasilan orang lain. 7) peduli lingkungan dan sosial; sikap dan tindakan
yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di
sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan
alam yang sudah terjadi, serta memberi bantuan pada orang lain dan
masyarakat yang membutuhkan.
Dengan 9 prinsip di atas diharapkan pengembangan kurikulum mampu
menghantarkan para alumni UIN Sunan Ampel menjadi warga negara yang dapat
berdaya saing di dunia global (rahmatan lil ‘alamin).
13 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Visi, Misi, dan Tujuan UIN Sunan Ampel Surabaya
Visi : "Menjadi Universitas Islam yang unggul dan kompetitif bertaraf internasional"
Misi :
• Menyelenggarakan pendidikan ilmu-ilmu keislaman multidispliner serta sains
dan teknologi yang unggul dan berdaya saing.
• Mengembangkan riset ilmu-ilmu keislaman multidisipliner serta sains dan
teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
• Mengembangkan pola pemberdayaan masyarakat yang religius berbasis riset
Tagline: Building Character Qualities: for the Smart, Pious, Honorable Nation
B. Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Saintek Visi :
Menjadi Fakultas sains dan Teknologi Islami yang unggul, Kompettitif dan
bertaraf Internasional.
Misi :
1. Menyelenggarakan dan mengelola pendidikan yang mengintegrasikan sains,
teknologi, dan seni dengan ilmu-ilmu keislaman
2. Mengembangkan riset integratif dalam bidang sains, teknologi dan seni yang
relevan dengan kebutuhan masyarakat
3. Mengembangkan pola pemberdayaan masyarakat berbasis riset dalam bidang
sians, teknologi, dan seni yang relevan dengan kearifan local
4. Menyelenggarakan tata kelola fakultas secara transparan dan akuntabel berbasis
teknologi informasi
5. Membangun kepercayaan masyarakat dan mengembangkan kerjasama dengan
lembaga lokal, nasional dan internasional.
14 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
C. Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi Sistem Informasi a. Visi Program Studi Sistem Informasi
Terwujudnya Program Studi Sistem Informasi yang unggul, berdaya saing, dan
menghasilkan lulusan yang mampu mengintegrasikan sains dan keislaman dalam
menjawab kebutuhan masyarakat.
b. Misi Program Studi Sistem Informasi
1. Menyelenggarakan program studi sistem informasi yang unggul dalam
pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat.
2. Menyelenggarakan Prodi Sistem Informasi yang memiliki standar mutu nasional
di bidang tata kelola dan keilmuan.
3. Menyelenggarakan Prodi Sistem Informasi yang berbasis nilai-nilai keislaman
dan sejalan dengan budaya dan kearifan lokal.
c. Tujuan Program Studi Sistem Informasi
1. Menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang Sistem Informasi yang mampu
memberikan kontribusi bagi masyarakat.
2. Menghasilkan lulusan yang profesional dalam bidang sistem informasi dan
memiliki daya saing di tingkat nasional, regional, dan internasional.
3. Menghasilkan lulusan sistem informasi yang memiliki akhlakul karimah,
ketajaman analisis, jiwa kepemimpinan, jiwa technopreneur, kreatif dan
komunikatif serta berkontribusi dalam pemanfaatan sistem informasi untuk
pemberdayaan masyarakat sesuai kearifan lokal.
15 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
BAB III STRUKTUR KURIKULUM
A. Profil Lulusan Prodi Sistem Informasi
Dengan visi, misi, dan kurikulum yang disusun, peran yang diharapkan dari
lulusan Prodi Sistem Informasi adalah salah satu atau beberapa dari daftar berikut ini:
1. Pengembang Sistem Informasi
2. Technopreneur
3. Database Administrator
4. IT Contributor
B. Standar Kompetensi Lulusan
Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang
dimiliki seseorang sebagai syarat kemampuan untuk mengerjakan tugas-tugas di bidang
pekerjaan tertentu. Sementara Standar kompetensi lulusan adalah kualifikasi kemampuan
lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Berangkat dari profil
sarjana yang diharapkan, maka UIN Sunan Ampel Surabaya merumuskan kompetensi
lulusan Program Studi Sistem Informasi sebagai berikut.
Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar adalah kompetensi yang dimiliki oleh setiap mahasiswa sebagai
dasar bagi kompetensi utama dan kompetensi pendukung:
1) Memiliki kemampuan dasar ilmu keislaman serta mampu menerapkannya di
masyarakat dan dalam menjalankan profesinya sebagai ahli hukum Islam
2) Menguasai general knowledge untuk mendasari profesi sebagai ahli sistem
informasi
3) Menjadi Sarjana Muslim yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia
4) Memiliki rasa kebangsaan, kebhinekaan, demokratis, dan solidaritas sosial
5) Mencintai ilmu pengetahuan, cinta kebenaran, rasional, kritis, obyektif,
menghargai pendapat orang lain
6) Memiliki keterampilan berbahasa Arab dan Inggris
7) Memiliki keterampilan berbahasa Indonesia
16 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Kompetensi Utama
Kompetensi utama adalah kompetensi yang dimiliki oleh setiap lulusan program
studi Sistem Informasi UIN Sunan Ampel sesudah menyelesaikan pendidikannya di
suatu program studi tertentu:
1) Memiliki pengetahuan secara komprehensip tentang konsep teknologi
informasi.
2) Mengetahui dan memahami konsep dasar manajemen dan teori organisasi.
3) Mengetahui dan memahami ilmu dasar matematika, statistik dan riset
operasi sebagai alat bantu dalam sistem pendukung keputusan.
4) Mampu melakukan penelitian sederhana
5) Mampu mengembangkan profesionalisme secara terus menerus
6) Mengidentifikasi, menganalisis, merancang, dan membuat implementasi sistem
informasi sesuai kebutuhan organisasi.
7) Menghasilkan ide-ide kreatif untuk membangun dan mengembangkan sistem
informasi.
8) Mampu beradaptasi dan bekerja sama dengan bidang lain.
Kompetensi Pendukung
Kompetensi pendukung adalah kompetensi yang diharapkan dapat menunjang
kompetensi utama.
1) Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk membangun sistem
informasi.
2) Mengelola dan memelihara sistem informasi.
3) Mengkomunikasikan ide dan pengetahuannya secara lisan maupun tulisan
dengan baik.
4) Mampu bekerja secara mandiri maupun kelompok
5) Memiliki motivasi dan etos kerja yang tinggi
Kompetensi Lainnya
Kompetensi lainnya adalah kompetensi yang dianggap perlu dimiliki oleh
mahasiswa sebagai bekal mengabdi di masyarakat baik yang terkait langsung maupun
tidak langsung. UIN Sunan Ampel Surabaya mengembangkan kompetensi alternatif
17 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
sesuai dengan minat dan kecenderungan mahasiswa. Program ini diselenggarakan
berdasarkan hasil penelusuran minat mahasiswa.
C. Proses Pembentukan Kurikulum
Kurikulum Program Studi Sistem Informasi dibuat dalam waktu yang cukup
panjang dan melalui diskusi yang komprehensif dengan berbagai pihak. Dimulai dari
penentuan profil lulusan. Profil lulusan adalah peran yang bisa dicapai oleh alumni
sistem informasi UIN Sunan Ampel Surabaya. Ditetapkan ada 4 profil sebagaimana
dalam tabel. Untuk memudahkan dalam menurunkan profil lulusan ke dalam capaian
pembelajaran, tabel ini dilengkapi dengan deskripsi dan kata kunci.
Nama Peran Deskripsi Kata Kunci
1. Pengembang Sistem informasi Pengembangan sistem informasi meliputi
bussinest analyst, programmer, network
operator, tester dan implementator teknologi
informasi
komunikasi, analisa,
desain, koding, testing,
jaringan, maintenance,
manajerial
2. Technopreneur Enterpreneur di bidang teknologi dari sisi
barang dan jasa (termasuk jasa konsultan,
manajerial, internet marketing, dan lain-lain)
manajerial,
enterpreneurship,
komunikasi, integrator
3. Database Administrator Database Administrator mampu melakukan
pemeliharaan terhadap database dan
memastikan database memiliki performa
yang cukp baik untuk mendukung teknologi
informasi yang berjalan
desain database,
tuning database,
keamanan database,
dokumentasi database,
backup recovery,
sinkronisasi database
4. IT Contributor Mampu memanfaatkan konsep teknologi
informasi dalam menyelesaikan
permasalahan di berbagai sendi kehidupan
seperti pengamat/pakar teknologi informasi,
penyuluh, peneliti, auditor TI
tata kelola IT, audit IT,
komunikasi, meneliti
analisis trend SI/TI
PROFIL LULUSAN Program Studi S1 Sistem Informasi UIN Sunan Ampel
18 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Capaian Pembelajaran Prodi Sistem Informasi
No Profil
Lulusan Capaian Pembelajaran
Kemampuan Khusus
Penguasaan Pengetahuan
KK: mengaplikasi KK: konseptual
1
Pen
gem
ban
g SI
Mampu berkomunikasi secara efektif dengan stakeholder dalam rangka menganalisis proses bisnis perusahaan.
v
2 Mampu mengenali dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan sistem informasi yang dibutuhkan oleh organisasi
v
3 Mampu memahami prinsip- prinsip pengembangan sistem informasi
v
4 Mampu melakukan analisa dan desain sistem informasi serta menterjemahkannya ke dalam bentuk dokumen
v
5 Mampu mengidentifikasi dan membuat desain basis data dan antarmuka yang menjawab kebutuhan pengguna
v
6 Mampu mengimplementasikan teknik-teknik pemrograman yang baik ke dalam perangkat lunak sistem informasi
v
7 Menguasai konsep pengujian perangkat lunak
v
8 Menguasai prinsip dasar dan teknik perancangan sistem jaringan
v
9 Mampu melakukan pemeliharaan terhadap sistem informasi yang dikembangkan v
10 mampu mengimplementasikan konsep manajemen proyek sistem informasi v
11 memahami konsep manajemen organisasi
v
12
Tech
no
pre
neu
r
Mampu mengimplementasikan konsep manajemen pemasaran v
13 Mampu menguasai konsep manajemen resiko
v
14 mampu memahami konsep dasar enterpreneurship
v
15 mampu membuat perencanaan bisnis berdasarkan studi kelayakan v
16 mampu mengimplementasikan IS/IT sebagai keunggulan kompetitif organisasi v
17 mampu menggali, mengidentifikasi, mengkonfirmasi ulang dan melaksanakan permintaan kebutuhan pelayanan pelanggan
v
18 Mampu mengelola proyek integrasi sistem informasi sesuai standar manajemen proyek v
19 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
19
DB
Ad
min
Mampu menguasai konsep dan struktur basis data
v
20 Mampu mengidentifikasi dan membuat desain basis data v
21 Mampu mengimplementasikan desain basis data ke dalam sebuah DBMS, data warehouse, basis data terdistribusi (No SQL)
v
22 Mampu melakukan query basis data secara optimal v
23 Mampu menjaga performa basis data sehingga tetap tersedia dengan baik v
24 Mampu menjaga keamanan dan integritas data v
25 Mampu membuat dokumentasi database termasuk di dalamnya standar data, prosedur, fungsi dan definisi data untuk kebutuhan kamus data (metadata)
v
26 Mampu melakukan proses backup dan recovery basis data v
27 mampu melakukan sinkronisasi antar basis data v
28
IT C
on
trib
uto
r
Menguasai konsep tata kelola teknologi informasi berbasis framework
v
29 Memahami konsep audit TI berdasarkan standar internasional
v
30 Mampu menyebarluaskan gagasan ilmu pengetahuan SI/TI melalui lisan maupun tulisan dalam berbagai media
v
31 Mampu menerapkan metodologi penelitian dalam bidang sistem informasi v
32 Mampu membuat tulisan ilmiah bidang sistem informasi v
33 Mampu menganalisis permasalahan/ trend di bidang SI/TI v
20 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Pemetaan Bahan Kajian Prodi Sistem Informasi
NO RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
Organisasi Perusahaan INFRASTRUKTUR &
PENDUKUNG SI REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Analisis dan Perancangan
Stru
ktu
r
Org
anis
asi
ERP
CR
M
SCM
Jari
nga
n
kom
pu
ter
Sist
em O
per
asi
Org
anis
asi
Ko
mp
ute
r
Kea
man
an
jari
nga
n
Aku
isis
i
Pen
geta
hu
an
Rek
ayas
a
Keb
utu
han
SDLC
Un
it T
esti
ng
Dep
loym
ent
RP
L
Inte
rfac
e
Tekn
ik A
nal
isis
Tekn
ik
Per
anca
nga
n
An
alis
is
Alg
ori
tma
1 Mampu berkomunikasi secara efektif dengan stakeholder dalam rangka menganalisis proses bisnis perusahaan.
v
2 Mampu membuat analisa dan desain sistem informasi ke dalam bentuk dokumen sesuai dengan framework SMART dan disetujui oleh pengguna.
v
3 Mampu membuat desain sistem informasi yang ergonomis sesuai dengan kebutuhan pengguna.
v
4 Mampu menguasai dan menjelaskan konsep manajemen data dan informasi.
5 Mampu membuat sebuah desain database sesuai dengan proses bisnis suatu organisasi.
6 Mampu mengidentifikasi, menganalisis dan mengevaluasi alternatif solusi dan pengadaan SI/TI organisasi
v v v v
21 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Bahan Kajian Implementasi KKNI Prodi Sistem Informasi
Berikut adalah keseluruhan yang digunakan dalam proses pembentukan kurikulum program studi sistem informasi berbasis KKNI.
Organisasi Perusahaan
INFRASTRUKTUR & PENDUKUNG SI
REKAYASA PERANGKAT LUNAK Analisis dan Perancangan
Pemrograman
Stru
ktu
r O
rgan
isas
i
ERP
CR
M
SCM
Jari
nga
n k
om
pu
ter
Sist
em O
per
asi
Org
anis
asi K
om
pu
ter
Kea
man
an ja
rin
gan
Aku
isis
i Pe
nge
tah
uan
Rek
ayas
a K
ebu
tuh
an
SDLC
Un
it T
esti
ng
Dep
loym
ent
RP
L
Inte
rfac
e
Tekn
ik A
nal
isis
Tekn
ik P
eran
can
gan
An
alis
is A
lgo
ritm
a
Logi
ka d
an A
lgo
ritm
a
Web
Dek
sto
p
Mo
bile
OO
P
Shel
l Pro
gram
min
g
BASIS DATA KOMPUTASI Matematika Sistem Informasi
Teo
ri B
asis
dat
a
Des
ain
Bas
isd
ata
Tun
ing
Dat
abas
e
Man
ajem
en B
asis
dat
a
PL/
SQL
Bas
isd
ata
terd
istr
ibu
si
Gu
dan
g D
ata
Kec
erd
asan
bu
atan
Stat
isti
ka
Sim
ula
si
Alg
ori
tma
Ko
mp
uta
si
Pen
ggal
ian
Dat
a
Tem
u k
emb
ali
info
rmas
i
Kal
kulu
s
Alja
bar
Lin
ier
Mat
emat
ika
Dis
krit
Teo
ri B
ahas
a O
tom
ata
SIA
Kea
man
an in
form
asi
Man
ajem
en P
roye
k
SIG
SIM
Man
ajem
en R
esi
ko
Kewirausahaan Integrasi Tatakelola SI
Teo
ri W
irau
sah
a
Bu
sin
ess
Pla
n
Mar
keti
ng
Co
st a
nd
Ben
efit
An
alys
is
Web
ser
vice
EAI
Sist
em T
erd
istr
ibu
si
Au
dit
SI
22 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Pengemasan dan Penetapan Mata Kuliah Prodi Sistem Informasi
NO KODE
WARNA NAMA MATA KULIAH
KEL
UA
SAN
KED
ALA
MA
N
BEB
AN
sks Sementara
sks
1 Algoritma & Pemrograman 4 3 12 2.84 3
2 Manajemen dan Organisasi 6 2 12 2.84 3
3 Pengantar Teknologi Informasi 4 2 8 1.89 3
4 Statistika 4 3 12 2.84 3
5 Konsep Sistem Informasi 4 3 12 2.84 3
6 Pengantar Basis Data 4 3 12 2.84 3
7 Teknik Pemrograman + Prakt 4 4 16 3.79 4
9 Kalkulus dan Aljabar Linear 6 2 12 2.84 3
10 Sistem Operasi 4 3 12 2.84 3
11 Manajemen Sains 4 3 12 2.84 3
12 Pemrog. Berorientasi Obyek + Prakt 6 3 18 4.26 4
14 Rekayasa Perangkat Lunak 4 3 12 2.84 3
15 Desain Basis Data + Prakt 6 3 18 4.26 4
17 Sistem Informasi Manajemen 6 2 12 2.84 3
18 Analisa & Perancangan SI 4 3 12 2.84 3
19 Interaksi Manusia & Komputer 4 3 12 2.84 3
20 Pemrograman Web + Prakt 6 3 18 4.26 4
22 Manajemen Proses Bisnis 4 3 12 2.84 3
23
Jaringan & Keamanan Komputer + Prakt 6 3 18 4.26 4
25 Manajemen & Administrasi Basis Data 4 3 12 2.84 3
26 Pengembangan dan Implementasi SI 4 3 12 2.84 3
27 Enterprise Architect 6 2 12 2.84 3
28 Manajemen Rantai Pasok 4 3 12 2.84 3
29 Manajemen Hub. Pelanggan 4 3 12 2.84 3
30 Manajemen Proyek SI 4 3 12 2.84 3
31 Pemodelan dan Simulasi 4 3 12 2.84 3
32 Komunikasi Interpersonal 4 2 8 1.89 2
33 Pengujian Sistem Informasi 4 3 12 2.84 3
34 Sistem Cerdas 4 3 12 2.84 3
35 Tata Kelola IT 4 3 12 2.84 3
36 Etika Profesi 4 2 8 1.89 2
37 Proteksi Aset Informasi 4 3 12 2.84 3
38 Pilihan 1 4 3 12 2.84 3
39 Skripsi 6 4 24 5.68 6
40 Metodologi Penelitian 4 2 8 1.89 3
41 Manajemen Investasi 4 3 12 2.84 3
23 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
42 Pilihan 2 4 3 12 2.84 3
43 Perencanaan Strategis SI 4 3 12 2.84 3
44 Audit IT 4 3 12 2.84 3
45 Pilihan 3 4 3 12 2.84 3
46 Manajemen Resiko 6 2 12 2.84 3
47 Perenc. Sumber Daya Perush. 6 2 12 2.84 3
Sub Total Mata Kuliah Perhitungan KBK 528 125 132
48 Pengantar Studi Islam 3
49 Bahasa Indonesia 3
50 IAD/IBD/ISD 3
51 Civic Education 3
52 Studi Hadits 3
53 Studi Alquran 3
54 KKN 4
55 Kerja Praktik 3
Jumlah MK Pengembangan Kepribadian 25
Mata Kuliah Perhitungan KBK 132
Total Mata Kuliah 157
D. Sebaran Mata Kuliah Berdasarkan konsep KKNI capaian pembelajaran sesuai dengan level KKNI yang
tertuang dalam Peraturan Presiden No.8/2012 dan juga merujuk pada UU Perguruan
Tinggi No12 tahun 2012, maka berikut sebaran mata kuliah di Prodi Sistem Informasi.
Jumlah SKS total yang harus ditempuh sampai lulus minimal adalah 146 SKS. Berikut
sebaran mata kuliah selama 8 semester.
SEMESTER 1
SEMESTER 2
No Mata Kuliah sks
No Mata Kuliah sks
1 Algoritma & Pemrograman 3
1 Statistika 3
2 Pengantar Studi Islam 3
2 Konsep Sistem Informasi 3
3 Manajemen dan Organisasi 3
3 Studi Hadits 3
4 Bahasa Indonesia 3
4 Bahasa Inggris 2 0
5 Bahasa Arab 1 0
5 Bahasa Arab 2 0
6 Bahasa Inggris 1 0
6 Studi Alquran 3
7 Pengantar Teknologi Informasi 3
7 Pengantar Basis Data 3
8 IAD/IBD/ISD 3
8 Teknik Pemrograman 4
9 Civic Education 3
9 Kalkulus dan Aljabar Linear 3
TOTAL sks 21
TOTAL sks 22
24 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
SEMESTER 3
SEMESTER 4
No Mata Kuliah sks
No Mata Kuliah sks
1 Sistem Operasi 3
1 Analisa & Perancangan SI 3
2 Manajemen Sains 3
2 Interaksi Manusia & Komputer 3
3 Pemrog. Berorientasi Obyek 4
3 Pemrograman Web 4
4 Rekayasa Perangkat Lunak 3
4 Manajemen Proses Bisnis 3
5 Desain Basis Data 4
5 Jaringan & Keamanan Komputer 4
6 Bahasa Inggris 3 0
6 Manajemen & Administrasi DB 1
7 Bahasa Arab 3 0
8 Sistem Informasi Manajemen 3
TOTAL sks 20
TOTAL sks 18
SEMESTER 5
SEMESTER 6
No Mata Kuliah sks
No Mata Kuliah sks
1 Pengembangan dan Implementasi SI 3
1 Pengujian Sistem Informasi 3
2 Enterprise Architect 3
2 Sistem Cerdas 3
3 Manajemen Rantai Pasok 3
3 Tata Kelola IT 3
4 Manajemen Hub. Pelanggan 3
4 Etika Profesi 2
5 Manajemen Proyek SI 3
5 Proteksi Aset Informasi 3
6 Pemodelan dan Simulasi 3
6 Matkul Pilihan 1 3
7 Komunikasi Interpersonal 2
7 Metodologi Penelitian 3
8 Kerja Praktek 3
TOTAL sks 20
TOTAL sks 23
SEMESTER 7
SEMESTER 8
No Mata Kuliah sks
No Mata Kuliah Sks
1 Manajemen Investasi 3
1 Tugas Akhir/Skripsi 6
2 KKN 4
2 Teknopreneurship 3
3 Perencanaan Strategis SI 3
4 Matkul Pilihan 2 3
5 Matkul Pilihan 3 3
6 Manajemen Resiko 3
7 Perenc. Sumber Daya Perush. 3
TOTAL sks 22
TOTAL sks 9
Matakuliah pilihan 1, 2, dan 3 dapat diambil sejak semester 6. Pengambilan mata
kuliah pilihan minimal 2 dari satu paket dan 1 dari paket lain. Namun sebaiknya
ketiganya diambil dari paket yang sama. Hal itu untuk memastikan keselarasan dalam
satu paket sebagaimana daftar di bawah ini.
25 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
No Paket Pilihan Teknologi Aplikasi SKS 1 Mobile Technology 3
2 Pengemb. Aplikasi Berbasis Web 3
3 Integrasi Aplikasi Korporasi 3
4 Sistem Informasi Geografis 3
5 Sistem Informasi Akuntansi 3
6 Bioinformatics 3
No Paket Pilihan Manajemen SI SKS 1 Audit IT 3
2 Manajemen Layanan TI 3
3 E Government 3
4 Socio Informatics 3
5 Digital Forensik 3
6 Green Computing 3
No Paket Pilihan Sistem Cerdas SKS 1 Bisnis Cerdas 3
2 Sistem Temu Kembali Informasi 3
3 Teknik Peramalan 3
4 Sistem Pendukung Keputusan 3
5 Data Warehouse 3
6 Data Mining 3
Mata Kuliah Praktikum
No. Nama
Praktikum/Praktek
Isi Praktikum/Praktek Tempat/Lokasi
Praktikum/Praktek Judul/Modul Jam
Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Prak. Teknik
Pemrograman
Modul Praktikum
Pengantar Teknik
Pemrograman
1 sks atau
setara 170
menit
Laboratoirum
Pemrograman
(Laboratorium integrasi)
2 Praktikum
Pemrograman
Berorietasi Obyek
Modul Praktikum
Pemrograman
Berorietasi Obyek
1 sks atau
setara 170
menit
Laboratoirum
Pemrograman
(Laboratorium integrasi)
3 Praktikum Basis Data Modul Praktikum
Pengantar
Basis Data
1 sks atau
setara 170
menit
Lab.Rekayasa Perangkat
Lunak
4 Praktikum
Pemrograman Web
Modul Praktikum
Pemrograman
Web
1 sks atau
setara 170
menit
Laboratoirum
Pemrograman
(Laboratorium integrasi)
5 Praktikum Jaringan
Komputer
Modul Praktikum
Jaringan
Komputer
1 sks atau
setara 170
menit
Lab. Hardware & Jaringan
6 Praktikum Sistem
Operasi
Sistem Operasi 3 sks
menempel
pada mata
kuliah
Lab.Rekayasa Perangkat
Lunak
26 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
7 Bisnis Cerdas Bisnis Intelligent 3 sks
menempel
pada mata
kuliah
Lab. Bisnis Cerdas
Prasyarat Mata Kuliah
Informasi mengenai prasyarat Mata kuliah wajib terdapat pada bagan seluruh
mata kuliah wajib pada gambar di bawah ini.
Terdapat panah warna merah dan warna hijau dari suatu mata kuliah ke mata
kuliah yang lain. Berikut penjelasan dari kedua jenis tanda panah tersebut:
: berarti bahwa mata kuliah yang di ujung mata panah bisa diambil
apabila mahasiswa telah mengambil dan lulus mata kuliah yang
berada di pangkal panah.
: berarti bahwa mata kuliah yang di ujung mata panah bisa diambil
apabila mahasiswa telah sedang atau pernah mengambil mata
kuliah yang berada di pangkal panah.
Untuk mata kuliah pilihan daftar mata kuliah prasyarat terdapat pada tabel di
bawah ini:
No Paket Pilihan Teknologi Aplikasi SKS MK Prasyarat
1 Mobile Technology 3 Pemrograman Berorientasi Obyek
2 Pengemb. Aplikasi Berbasis Web 3 Pemrograman Web
27 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
3 Integrasi Aplikasi Korporasi 3 Pengembangan dan Implementasi SI
4 Sistem Informasi Geografis 3 Manajemen dan Administrasi DB
5 Sistem Informasi Akuntansi 3 SIM
6 Bioinformatics 3 Statistika
No Paket Pilihan Manajemen SI SKS MK Prasyarat
1 Audit IT 3 Tata Kelola TI
2 Manajemen Layanan TI 3 Rekayasa Perangkat Lunak
3 E Government 3 Tata Kelola TI
4 Socio Informatics 3 Komunikasi Interpersonal
5 Digital Forensik 3 Jaringan dan keamanan Komputer
6 Green Computing 3 Tata Kelola TI
No Paket Pilihan Sistem Cerdas SKS
1 Bisnis Cerdas 3 Sistem Cerdas
2 Sistem Temu Kembali Informasi 3 Sistem Cerdas
3 Teknik Peramalan 3 Sistem Cerdas
4 Sistem Pendukung Keputusan 3 Sistem Cerdas
5 Data Warehouse 3 Manajemen dan Administrasi DB
6 Data Mining 3 Sistem Cerdas
Pendekatan dan Metode Pembelajaran Program Studi Sistem Informasi
Metode pembelajaran merupakan salah satu tools penting dalam memastikan
proses pelaksanaan serta pencapaian kompetensi yang ditetapkan dalam kurikulum.
Metode pembelajaran yang digunakan dalam kurikulum Program Studi Sarjana Sistem
Informasi, berpedoman pada konsep Student Center Learning (SCL) dalam Buku
Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi.
Dalam rangka penjaminan pencapaian kompetensi lulusan maka Program Studi
mengharuskan pada setiap dosen untuk menerapkan konsep SCL dalam kegiatan
pembelajaran. Hal ini harus dituliskan dalam SAP, GBPP setiap Mata Kuliah. Sebagai
salah satu bentuk assesment terhadap kurikulum KKNI maka setiap dosen diwajibkan
membuat, mengisi, melaporkan protofolio perkulihan yang berisikan antara lain:
• Rencana Pengajaran dan Metode Pengajaran
• Contoh Soal untul assesment
• Evaluasi mahasiswa pada akhir perkuliahan
• Rekomendasi perbaikan
28 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Metode Pembejaran Sebagai Bagian dari Kurikulum
Sebagai panduan untuk metode pengajaran dapat menggunakan panduan dai buku
KBK Diktis. Dalam buku Panduan KBK Diktis beberapa metode pembelajaran untuk
SCL, di antaranya adalah:
(1) Small Group Discussion;
(2) Role-Play & Simulation;
(3) Case Study;
(4) Discovery Learning;
(5) Self-Directed Learning;
(6) Cooperative Learning;
(7) Collaborative Learning;
(8) Contextual Instruction;
(9) Project Based Learning;
(10) Problem Based Learning and Inquiry (PBL).
Selain kesepuluh model tersebut, setiap pendidik/dosen didorong untuk
mengembangkan model pembelajarannya sendiri.
29 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Gambar 1. Sistem Pembelajaran SCL
Small Group Discussion (SGD)
Diskusi adalah salah satu elemen belajar secara aktif dan merupakan bagian dari
banyak model pembelajaran SCL yang lain, seperti CL, CbL, PBL, dan lain-lain.
Mahasiswa peserta kuliah diminta membuat kelompok kecil (5 sampai 10 orang) untuk
mendiskusikan bahan yang diberikan oleh dosen atau bahan yang diperoleh sendiri oleh
anggota kelompok tersebut. Dengan aktivitas kelompok kecil, mahasiswa akan belajar:
(a) Menjadi pendengar yang baik; (b) Bekerjasama untuk tugas bersama; (c)
Memberikan dan menerima umpan balik yang konstruktif; (d) Menghormati perbedaan
pendapat; (e) Mendukung pendapat dengan bukti; dan (f) Menghargai sudut pandang
yang bervariasi (gender, budaya, dan lain-lain). Adapun aktivitas diskusi kelompok kecil
dapat berupa: (a) Membangkitkan ide; (b) Menyimpulkan poin penting; (c) Mengases
tingkat skill dan pengetahuan; (d) Mengkaji kembali topik di kelas sebelumnya; (e)
Menelaah latihan, quiz, tugas menulis; (f) Memproses outcome pembelajaran pada akhir
kelas; (g) Memberi komentar tentang jalannya kelas; (h) Membandingkan teori, isu, dan
interpretasi; (i) Menyelesaikan masalah; dan (j) Brainstroming.
Simulasi/Demonstrasi (SD)
Simulasi adalah model yang membawa situasi yang mirip dengan sesungguhnya
ke dalam kelas. Misalnya untuk mata kuliah aplikasi instrumentasi, mahasiswa diminta
membuat perusahaan fiktif yang bergerak di bidang aplikasi instrumentasi, kemudian
30 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
perusahaan tersebut diminta melakukan hal yang sebagaimana dilakukan oleh
perusahaan sesungguhnya dalam memberikan jasa kepada kliennya, misalnya melakukan
proses bidding, dan sebagainya. Simulasi dapat berbentuk: (a) Permainan peran (role
playing). Dalam contoh di atas, setiap mahasiswa dapat diberi peran masing-masing,
misalnya sebagai direktur, engineer, bagian pemasaran dan lain-lain; (b) Simulation
exercices and simulation games; dan (c) Model komputer. Simulasi dapat mengubah
cara pandang (mindset) mahasiswa, dengan jalan: (a) Mempraktekkan kemampuan
umum (misal komunikasi verbal & nonverbal); (b) Mempraktekkan kemampuan khusus;
(c) Mempraktekkan kemampuan tim; (d) Mengembangkan kemampuan menyelesaikan
masalah (problem-solving);(e)Menggunakan kemampuan sintesis; dan (f)
Mengembangkan kemampuan empati.
Discovery Learning (DL)
DL adalah metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang
tersedia, baik yang diberikan dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa, untuk
membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri.
Self-Directed Learning (SDL)
SDL adalah proses belajar yang dilakukan atas inisiatif individu mahasiswa
sendiri. Dalam hal ini, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian terhadap pengalaman
belajar yang telah dijalani, dilakukan semuanya oleh individu yang bersangkutan.
Sementara dosen hanya bertindak sebagai fasilitator, yang memberi arahan, bimbingan,
dan konfirmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan individu mahasiswa
tersebut.
Metode belajar ini bermanfaat untuk menyadarkan dan memberdayakan
mahasiswa, bahwa belajar adalah tanggungjawab mereka sendiri. Dengan kata lain,
individu mahasiswa didorong untuk bertanggungjawab terhadap semua fikiran dan
tindakan yang dilakukannya.
Metode pembelajaran SDL dapat diterapkan apabila asumsi berikut sudah
terpenuhi. Sebagai orang dewasa, kemampuan mahasiswa semestinya bergeser dari
orang yang tergantung pada orang lain menjadi individu yang mampu belajar mandiri.
Prinsip yang digunakan di dalam SDL adalah: (a) Pengalaman merupakan sumber belajar
31 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
yang sangat bermanfaat; (b) Kesiapan belajar merupakan tahap awal menjadi pembelajar
mandiri; dan (c) Orang dewasa lebih tertarik belajar dari permasalahan daripada dari isi
matakuliah Pengakuan, penghargaan, dan dukungan terhadap proses belajar orang
dewasa perlu diciptakan dalam lingkungan belajar. Dalam hal ini, dosen dan mahasiswa
harus memiliki semangat yang saling melengkapi dalam melakukan pencarian
pengetahuan.
Cooperative Learning (CL)
CL adalah metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk
memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan suatu tugas. Kelompok ini terdiri
atas beberapa orang mahasiswa, yang memiliki kemampuan akademik yang beragam.
Metode ini sangat terstruktur, karena pembentukan kelompok, materi yang dibahas,
langkah-langkah diskusi serta produk akhir yang harus dihasilkan, semuanya ditentukan
dan dikontrol oleh dosen. Mahasiswa dalam hal ini hanya mengikuti prosedur diskusi
yang dirancang oleh dosen. Pada dasarnya CL seperti ini merupakan perpaduan antara
teacher-centered dan student-centered learning. CL bermanfaat untuk membantu
menumbuhkan dan mengasah: (a) kebiasaan belajar aktif pada diri mahasiswa; (b) rasa
tanggungjawab individu dan kelompok mahasiswa; (c) kemampuan dan keterampilan
bekerjasama antar mahasiswa; dan (d) keterampilan sosial mahasiswa.
Collaborative Learning (CbL)
CbL adalah metode belajar yang menitikberatkan pada kerjasama antar
mahasiswa yang didasarkan pada konsensus yang dibangun sendiri oleh anggota
kelompok. Masalah/tugas/kasus memang berasal dari dosen dan bersifat open ended,
tetapi pembentukan kelompok yang didasarkan pada minat, prosedur kerja kelompok,
penentuan waktu dan tempat diskusi/kerja kelompok, sampai dengan bagaimana hasil
diskusi/kerja kelompok ingin dinilai oleh dosen, semuanya ditentukan melalui konsensus
bersama antar anggota kelompok.
32 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
Contextual Instruction (CI)
CI adalah konsep belajar yang membantu dosen mengaitkan isi matakuliah
dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari dan memotivasi mahasiswa untuk
membuat keterhubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-
hari sebagai anggota masyarakat, pelaku kerja profesional atau manajerial, entrepreneur,
maupun investor.
Sebagai contoh, apabila kompetensi yang dituntut matakuliah adalah mahasiswa
dapat menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi proses transaksi jual beli, maka
dalam pembelajarannya, selain konsep transaksi ini dibahas dalam kelas, juga diberikan
contoh, dan mendiskusikannya. Mahasiswa juga diberi tugas dan kesempatan untuk
terjun langsung di pusat-pusat perdagangan untuk mengamati secara langsung proses
rransaksi jual beli tersebut, atau bahkan terlibat langsung sebagai salah satu pelakunya,
sebagai pembeli, misalnya. Pada saat itu, mahasiswa dapat melakukan pengamatan
langsung, mengkajinya dengan berbagai teori yang ada, sampai ia dapat menganalis
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya proses transaksi jual beli. Hasil
keterlibatan, pengamatan dan kajiannya ini selanjutnya dipresentasikan di dalam kelas,
untuk dibahas dan menampung saran dan masukan lain dari seluruh anggota kelas.
Pada intinya dengan CI, dosen dan mahasiswa memanfaatkan pengetahuan secara
bersama-sama, untuk mencapai kompetensi yang dituntut oleh matakuliah, serta
memberikan kesempatan pada semua orang yang terlibat dalam pembelajaran untuk
belajar satu sama lain.
Project-Based Learning (PjBL)
PjBL adalah metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam
belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian/penggalian (inquiry)
yang panjang dan terstruktur terhadap pertanyaan yang otentik dan kompleks serta tugas
dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati.
Problem-Based Learning/Inquiry (PBL/I)
PBL/I adalah belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus
melakukan pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah
tersebut. Pada umumnya, terdapat empat langkah yang perlu dilakukan mahasiswa dalam
33 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
PBL/I, yaitu: (a) Menerima masalah yang relevan dengan salah satu/beberapa
kompetensi yang dituntut matakuliah, dari dosennya; (b) Melakukan pencarian data dan
informasi yang relevan untuk memecahkan masalah; (c) Menata data dan mengaitkan
data dengan masalah; dan (d) Menganalis strategi pemecahan masalah PBL/I adalah
belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan
pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut.
E. Penilaian Hasil Pembelajaran Program Studi Sistem Informasi
Menyusun Bentuk Dan Instrumen Penilaian
Berdasarkan indikator yang telah dibuat, dipilihlah bentuk penilaian yang tepat
untuk masing-masing indikator kemudian kembangkan instrumen penilaiannya (pilih
satu indikator saja dari masing-masing aspek penilaian).
INDIKATOR BENTUK PENILAIAN INSTRUMEN PENILAIAN
A. PENGETAHUAN
- Menguasai dasar-dasar system operasi sehingga mampu menemukenali masalah-masalah komputer dan merumuskan penyelesaiannya secara ilmiah
- dapat menilai system operasi dan memilih alternatif system operasi sesuai tujuan pembangunan system
- Menjelaskan konsep
dasar system operasi
- Mengidentifikasi jenis-
jenis media
penyimpanan yang
sesuai untuk instalasi
system operasi
Menjelaskan langkah-
langkah instalasi
a. Tes tertulis b. Tes Lisan c. Kuiz d. Tugas e. Merangkum
materi dan modul
f. Laporan hasil praktikum
g. Tugas artikel dari internet
h. Keaktifan peserta didik dalam kelas
i. Demo j. Presentasi
- Apakah Mahasiswa Mampu Menjelaskan dan menguasai dasar-dasar system operasi sehingga mampu menemukenali masalah-masalah komputer dan merumuskan penyelesaiannya secara ilmiah?
- Apakah Mahasiswa Mampu Menilai system operasi dan memilih alternatif system operasi sesuai tujuan pembangunan system?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menjelaskan konsep dasar
system operasi
- Apakah Mahasiswa Mampu
Mengidentifikasi jenis-jenis
media penyimpanan yang
sesuai untuk instalasi system
operasi Menjelaskan langkah-
langkah instalasi sistem
operasi?
34 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
sistem operasi
- Menjelaskan langkah-
langkah
pengoperasian system
operasi, termasuk
menjalankan dan
menutup system
operasi
- Menjelaskan langkah-
langkah penanganan
terhadap
troubleshooting yang
terjadi pada system
operasi
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menjelaskan langkah-langkah
pengoperasian system operasi,
termasuk menjalankan dan
menutup system operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menyebutkan langkah-langkah
penanganan terhadap
troubleshooting yang terjadi
pada system operasi?
B. KETERAMPILAN
- Dapat merancang sendiri, instalasi, Troubleshooting dan memodifikasi system operasi yang telah ada sesuai kebutuhan khusus kita
- dapat meningkatkan pemanfaatan system operasi, sehingga meningkatkan kinerja system komputer
- Memasang media
paket instalasi system
operasi
- Mengidentifikasi jenis-
jenis file yang
digunakan dalam
instalasi system
operasi
- Mempersiapkan
media instalasi untuk
system operasi
(mempartisi, dll)
- Menginstal system
a. Tes tertulis b. Tes Lisan c. Kuiz d. Tugas e. Merangkum
materi dan modul
f. Laporan hasil praktikum
g. Tugas artikel dari internet
h. Keaktifan peserta didik dalam kelas
i. Demo j. Presentasi
- Apakah Mahasiswa Mampu Merancang sendiri, instalasi, Troubleshooting dan memodifikasi system operasi yang telah ada sesuai kebutuhan khusus kita?
- Apakah Mahasiswa Mampu Meningkatkan pemanfaatan system operasi, sehingga meningkatkan kinerja system computer?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Memasang media paket
instalasi system operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Mengidentifikasi jenis-jenis file
yang digunakan dalam instalasi
system operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Mempersiapkan media instalasi
untuk system operasi
(mempartisi, dll)
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menginstal system operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
35 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
operasi
- Mengatur konfigurasi
system operasi
- Mengaktifkan service
pada system
- Menata hak akses
administrator dan
user pada system
operasi
- Menginstal driver
berbagai jenis
- Megecek hasil
instalasi
Mengatur konfigurasi system
operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Mengaktifkan service pada
system?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menata hak akses
administrator dan user pada
system operasi?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Menginstal driver berbagai
jenis SO?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Megecek hasil instalasi?
C. SIKAP
- Disiplin Melaksanakan
keamanan dan
keselamatan kerja
dalam pengoperasian
peralatan
- Taat dalam mengikuti
prosedur dan
penyiapan dan
pelaksanaan tindakan
- Teliti mengikuti
prosedur pelaksanaan
memberikan pilihan
setting sesuai dengan
pemahaman terhadap
tujuan yang digariskan
- Rajin mengikuti
prosedur pemeriksaan
dan membuat
dokumentasi hasil
pemeriksaan sesuai
dengan insatalltion
manual
- Bertanggung jawab
jika terjadi kesalahan
instalasi dan
a. Laporan hasil Kegiatan
b. Demo c. Presentasi d. Kerjasama
- Apakah Mahasiswa Mampu
Disiplin dalam Melaksanakan
keamanan dan keselamatan
kerja dalam pengoperasian
peralatan?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Taat dalam mengikuti prosedur
dan penyiapan dan pelaksanaan
tindakan?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Teliti mengikuti prosedur
pelaksanaan memberikan
pilihan setting sesuai dengan
pemahaman terhadap tujuan
yang digariskan?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Rajin mengikuti prosedur
pemeriksaan dan membuat
dokumentasi hasil pemeriksaan
sesuai dengan insatalltion
manual?
- Apakah Mahasiswa Mampu
Bertanggung jawab jika terjadi
kesalahan instalasi dan
kehilangan data?
36 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
kehilangan data.
Menyusun Skema Penilaian Dan Rubrik Penilaian
Rubrik Pembuatan Makalah
KOMPONEN PENILAIAN
Sangat baik
Baik Cukup Kurang Sangat Kurang
SKOR
ISI PENULISAN REFERENSI
Lebih dari 5 referensi yang relevan, Tahun terbit kurang dari 10 tahun, Penulisan referensi sesuai dengan kaidah
5 referensi yang relevan, Tahun terbit kurang dari 10 tahun, Penulisan referensi sesuai dengan kaidah
5 referensi yang relevan, Tahun terbit lebih dari 10 tahun, Penulisan referensi sesuai dengan kaidah
Kurang dari 5 referensi yang relevan, Tahun terbit lebih dari 10 tahun, Penulisan referensi sesuai dengan kaidah
Kurang dari 5 referensi yang relevan, Tahun terbit lebih dari 10 tahun, Penulisan referensi tidak sesuai dengan kaidah
Rubrik Pembuatan Resume
DIMENSI Sangat Memuaskan
Memuaskan Cukup Memuaskan
Kurang Memuaskan
Di bawah standard
SKOR
ISI RANGKUMAN
Isi rangkuman mencakup keseluruhan kajian tentang teori dan prinsip terjemahan
Isi rangkuman cukup lengkap namun ada sebagian kecil teori dan prinsip terjemahan yang terlewatkan
Isi rangkuman sudah lengkap namun ada beberapa bagian teori dan prinsip terjemahan yang terlewatkan
Isi rangkuman sudah ada namun banyak teori dan prinsip terjemahan yang tidak dibahas
Isi rangkuman sudah ada namun banyak tidak relevan dengan teori dan prinsip terjemahan
ORGANISASI
Pengorganisasian ide dalam
Pengorganisasian ide tidak runtut
Pengorganisasian ide tidak runtut
Pengorganisasian ide tidak runtut
Pengorganisasian ide tidak runtut
37 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
rangkuman terlihat jelas dan runtut
namun jelas dan namun sebagian besar ide masih jelas
dan sebagian besar ide tidak jelas
dan tidak jelas
FORMAT
Keseluruhan format rangkuman sesuai dengan instruksi yang diberikan
Salah satu format rangkuman tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan
Beberapa format rangkuman tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan
Sebagian besar format rangkuman tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan
Keseluruhan format rangkuman tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan
Rubrik Penilaian Presentasi
KOMPONEN PENILAIAN
Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang
SKOR
STRATEGI PENJELASAN
Penjelasan runtut, sesuai dengan konsep, mampu menyederhanakan kompleksitas menjadi hal yang mudah dipahami, misalnya penjelasan disertai dengan bagan serta memberikan contoh atau teori yang relevan
Penjelasan runtut, sesuai dengan konsep, mampu menyederhanakan kompleksitas menjadi hal yang mudah dipahami misalnya penjelasan disertai dengan bagan
Penjelasan runtut dan sesuai dengan konsep,
Kurang runtut dan kurang sesuai dengan konsep yang dijelaskan,
Tidak runtut dan tidak sesuai dengan konsep
PENGUASAAN MATERI
Materi yang disampaikan lengkap, menjawab pertanyaan audience dengan tepat
Materi yang disampaikan lengkap, jawaban yang diberikan atas pertanyaan audience kurang tepat
Materi yang disampaikan lengkap tetapi tidak mampu
Materi yang disampaikan kurang lengkap
Materi disampaikan salah atau keluar dari topik pembahasan
38 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
menjawab pertanyaan audience
PERFORMANCE
Menjelaskan dengan suara lantang dan jelas, tanpa membaca catatan dan kalimat yang digunakan mudah dipahami sehingga audience antusias.
Menjelaskan dengan suara lantang dan jelas, tanpa membaca catatan namun kalimat yang digunakan membingungkan
Menjelaskan dengan suara lantang dan jelas, sesekali melihat catatan
Suara kurang jelas dengan sering membaca catatan
Suara tidak jelas dan selalu bergantung pada catatan
Praktikum
KOMPONEN PENILAIAN
Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang
SKOR
DUPLIKASI
Mampu menirukan apa yang sudah dipelajari dengan baik dan tanpa melihat buku panduan / materi
Mampu menirukan apa yang sudah dipelajari dengan baik dengan melihat buku panduan / materi
Mampu menirukan apa yang sudah dipelajari dengan baik dengan melihat buku panduan / materi tetapi masih ada kesalahan
Mampu menirukan apa yang sudah dipelajari dengan baik dengan melihat buku panduan / materi dan masih banyak kesalahan
Tidak mampu menirukan apa yang sudah dipelajari meskipun sudah melihat buku panduan / materi
MODIFIKASI
Mampu mengembangkan cara, metode, desain yang sudah diajarkan sehingga
Mampu mengembangkan cara, metode, desain yang sudah diajarkan sehingga
Mampu mengembangkan cara, metode, desain yang sudah diajarkan tetapi
Mampu mengembangkan cara, metode, desain yang sudah diajarkan tetapi
Tidak Mampu mengembangkan cara, metode, desain yang sudah diajarkan
39 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
hasil yang didapatkan lebih baik
hasil yang didapatkan lebih baik tetapi masih ada kesalahan
hasilnya kurang baik
hasilnya kurang baik dan banyak kesalahan
BUAT BARU
Mampu membuat database baru yang sesuai dengan konsep RDBMS minimal 10 tabel
Mampu membuat database baru yang sesuai dengan konsep RDBMS minimal 7 tabel
Mampu membuat database baru yang sesuai dengan konsep RDBMS minimal 5 tabel
Mampu membuat database baru yang sesuai dengan konsep RDBMS minimal 3 tabel
Tidak mampu membuat database baru yang sesuai dengan konsep RDBMS
40 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
BAB IV DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
A. Tenaga Kependidikan Fakultas Saintek Berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Organisasi
dan Tata Kerja UIN Sunan Ampel Tanggal 28 April 2014, tenaga kependidikan fakultas
Sains dan Teknologi terdiri dari:
a. Dekan : Prof. Dr. Moh. Sholeh, M.Pd., PNI.
Dalam melaksanakan tugas, Dekan dibantu oleh 3 Wakil Dekan:
- Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan :
Dr. Eni Purwati, M.Ag.
- Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan :
Drs. Aliwafa, M.Ag.
- Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama :
Dr. dr. Siti Nur Asiyah, M.Ag.
b. Jurusan, terdiri atas:
- Ketua Juruan : Yusuf Amrozi, M.Kom
- Sekretaris Jurusan : Mujib Ridwan, M.T
- Ketua Prodi : Ilham M.Kom
- Sekretaris Prodi : Anang Khunaefi M.Kom
c. Laboratorium, terdiri atas :
- Kepala Laboratorium : Eva Agustina, M.Si.
- Laboran Sains : Hanik Faizah, S.Si.
- Laboran Teknologi : Merlin Apriliyanti, S.Kom.
d. Bagian Tata Usaha, terdiri atas:
- Kepala Bagian Tata Usaha :
Hasymiyatul Mukriyati, S.Ag, MM
- Subbagian Adminisrtrasi Umum dan Keuangan :
Noor Taufik Hidayat, SH
- Subbagian Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni :
Hasbullah Hilmi, S.Ag. SS, M.HI
41 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
B. Dosen Program Studi Sistem Informasi
No. Nama Dosen Tetap
NIDN** Tgl. Lahir Jabatan
Akademik***
Gelar Akademik Pendidikan S1, S2, S3 dan Asal PT*
Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Ilham 0708118003 8 Nopember 1980 Lektor S.Kom. M.Kom.
S-1: UGM S-2: ITS
S-1: Ilmu Komuter S-2: Teknik Informatika
2 Anang Kunaefi 13-Nopember-1979
S.Kom. M.Kom.
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
3 Dwi Rolliawati 27 September 1979
Lektor S.Kom. M.T.
S-1: ITATS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Elektro
4 Andhy Permadi 14 Oktober 1981
S.Kom. M.Kom
S1:STT-PLN S2:STMIK
S-1: Teknik Informatika S-2: Ilmu Komputer
5 Muhammad Andik Izzuddin
7-03-1984 S.Kom. M.T
S-1: UNM S-2: ITB
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Elektro
6 Aris Fanani 27 Januari 1987 S.Kom. M.Kom
S-1: UNDIP S-2: ITS
S-1: Ilmu Komputer S-2: Teknik Informatika
7 Bayu Adhi Nugroho 18 Mei 1979 S.T. M.Kom
S-1: UGM S-2: ITS
S-1: Teknik Elektro S-2: Teknik Informatika
8 Abdulloh Hamid 28-08-1985 Asisten Ahli
S.Ag M.Pd
S-1: STAINK S-2: UNY
S-1: PAI S-2: ICT
9 Indri Sudanawati Rozas
0721078202 21 Juli 1982 Lektor S.Kom. M.Kom
S-1: IPB S-2: ITS
S-1: Ilmu Komputer S-2: Teknik Informatika
10 Khalid 09-06-1979 S.Kom. M.Kom
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
42 | K u r i k u l u m K K N I P r o d i S i s t e m I n f o r m a s i
11 Mohammad Khusnu Milad
29 Januari 1979 S.T. M.T
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Elektro S-2:Manajemen Industri
12 Mujib Ridwan 27-04-1986 S.Kom. M.T
S-1: UINM S-2: UB
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Elektro
13 Nurissaidah Ulinnuha 2 Nopember 1990
S.Kom. M.Kom
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
14 Achmad Teguh Wibowo
26 Oktober 1988 Asisten Ahli
S.Kom. M.T
S-1: STIKOM S-2: UB
S-1: Sistem Informasi S-2: Teknik Informatika
15 Noor Wahyudi 23-03-1984 S.Kom. M.Kom
S-1: STIMIK S-2: UDN
S-1: Sistem Informasi S-2: Teknik Informatika
16 Nita Yalina 08 Februari 1987
S.Kom. M.MT
S-1: STIKOM S-2: UDN
S-1: Sistem Informasi S-2: Teknik Informatika
17 Ahmad Yusuf 20 Januari 1990 S.Kom. M.Kom
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
18 Yusuf Amrozi Lektor***
S.Kom. M.Kom
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
19 Moch Yasin 30-08-1988 Asisten Ahli
S.Kom. M.Kom MBA
S-1: ITS S-2: MLY
S-1: Sistem Informasi S-2: Teknik Informatika
20 Faris 30-08-1988 S.Kom. M.Kom
S-1: ITS S-2: ITS
S-1: Teknik Informatika S-2: Teknik Informatika
top related