) komisi pemilihan umum kabupaten sumenep
Post on 14-Nov-2021
7 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SUMENEP
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SUMENEP
Jl. Asta Tinggi No. 99 Kebonagung – Sumenep Telp. (0328) 672725, Fax.(0328)672726
http://kpud-sumenepkab.go.id
2020
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
1
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
LKj atau sebelumnya disebut Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan
fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan
anggaran. LKj ini disusun dalam rangka melaksanakan Peraturan Presiden Nomor
29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja.
Penyusunan LKj merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya transparansi,
akuntabilitas, dan kinerja Instansi Pemerintahan baik pusat maupun daerah.
Sebagai wujud akuntabilitas kinerja, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep
berkewajiban untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi yang diamanatkan masyarakat dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan
tertinggi. Kewajiban tersebut dijabarkan dengan menyiapkan, menyusun dan
menyampaikan laporan kinerja secara tertulis, periodik dan melembaga. Pelaporan
kinerja dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian kinerja Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Sumenep dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan
proses pencapaian tujuan dan sasaran serta menjelaskan keberhasilan dan
kegagalan tingkat kinerja yang dicapainya.
Berdasarkan ketentuan Pasal 18 Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014,
setiap Entitas Akuntablitas Kinerja menyusun dan menyajikan Laporan Kinerja atas
prestasi kerja yang dicapai berdasarkan Penggunaan Anggaran yang telah
dialokasikan. Entitas Akuntabilitas Kinerja tersebut menyelenggarakan secara
berjenjang, dengan tingkatan mulai dari entitas Akuntabilitas Kinerja Satuan Kerja,
entitas Akuntabilitas Kinerja Unit Organisasi, hingga entitas Akuntabilitas Kinerja
Kementerian/Lembaga. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan LKj
adalah pengukuran kinerja dan evaluasi, serta pengungkapan (disclosure) secara
memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Dengan adanya LKj, dapat
diketahui tingkat capaian kinerja suatu unit organisasi dan hal lain yang terkait
dengan pelaksanaan tugas dan fungsinya, terutama gambaran mengenai tingkat
kesesuaian antara program dan kegiatan yang direncanakan dengan realisasinya.
Laporan ini dapat juga digunakan sebagai acuan dalam menyusun rencana kinerja
dan rencana anggaran di tahun mendatang.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
2
LKj tahunan berisi ringkasan tentang keluaran dari kegiatan dan hasil yang
dicapai dari program, yang paling sedikit mencakup:
a. Pencapaian tujuan dan sasaran organisasi;
b. Realisasi pencapaian target kinerja organisasi;
c. Penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja; dan
d. Pembandingan capaian kinerja kegiatan dan program sampai dengan tahun
berjalan dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan dalam
rencana Strategis organisasi.
Tujuan dari adanya pelaporan kinerja adalah untuk menyampaikan capaian
kinerja KPU Kabupaten Sumenep dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan
dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta menjelaskan keberhasilan
dan kegagalan tingkat kinerja yang dicapainya.
Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Sumenep disusun berdasarkan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020 – 2024
dan Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun 2020 – 2024.
Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Sumenep mengacu
kepada peraturan perundangan, sebagai berikut:
a. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara Yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
b. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
c. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
d. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
e. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum;
f. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah
g. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 197/PR.01.03-Kpts/1/KPU/IV/TAHUN
2020 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun 2020 – 2024;
h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja.
I.2 Maksud dan Tujuan
Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2018
dimaksudkan untuk menyampaikan gambaran dan informasi kepada publik seputar
daftar dan perkembangan pelaksanaan program dan kegiatan KPU Kabupaten
Sumenep selama tahun 2018.
Tujuan dari penyusunan Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Sumenep
Tahun 2018 adalah untuk mengetahui nilai capaian kinerja KPU Kabupaten
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
3
Sumenep selama tahun 2018, dan diharapkan menjadi bahan pertimbangan untuk
menentukan program/kerja tahun berikutnya.
I.3 Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas pokok dan fungsi meliputi dua aspek yaitu tugas dan fungsi yang
meliputi tugas, wewenang dan kewajiban KPU Kabupaten Sumenep. Tugas,
wewenang dan kewajiban tersebut adalah sebagai berikut :
I.3.1 Tugas dan Wewenang KPU Kabupaten Sumenep
Sesuai dengan pasal 18 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum, tugas KPU Kabupaten Sumenep meliputi :
a. Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran;
b. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan di kabupaten/kota
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
c. Mengoordinasikan dan mengendalikan tahapan penyelenggaraan oleh PPK,
PPS, dan KPPS dalam wilayah kerjanya;
d. Menyampaikan daftar pemilih kepada KPU Provinsi;
e. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data Pemilu terakhir dengan
memperhatikan data kependudukan yang disiapkan dan diserahkan oleh
Pemerintah dan menetapkannya sebagai daftar Pemilih;
f. Melakukan dan mengumumkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu
Anggota DPR, Anggota DPD, Pemilu Presiden dan Wail Presiden dan Anggota
DPRD Provinsi serta anggota DPRD kabupaten/kota yang bersangkutan
berdasarkan berita acara hasil rekapitulasi penghitungan suara di PPK;
g. Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat penghitungan suara
serta wajib menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilu, Bawaslu
Kabupaten/Kota, dan KPU Provinsi;
h. Mengumumkan calon anggota DPRD Kabupaten/Kota terpilih sesuai dengan
alokasi jumlah kursi setiap daerah pemilihan di kabupaten/kota yang
bersangkutan dan membuat berita acaranya;
i. Menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang disampaikan oleh
Bawaslu Kabupaten/Kota;
j. Menyosialisasikan penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang berkaitan dengan
tugas dan wewenang KPU Kabupaten/Kota kepada masyarakat;
k. Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan penyelenggaraan
Pemilu; dan
l. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi, dan/atau
peraturan perundang-undangan.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
4
Adapun wewenang KPU Kabupaten Sumenep sesuai dengan pasal 19
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, meliputi:
a. Menetapkan jadwal di kabupaten/kota;
b. Membentuk PPK, PPSdan KPPS dalam wilayah kerjanya;
c. menetapkan dan mengumumkan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu
anggota DPRD kabupaten/kota berdasarkan rekapitulasi penghitungan suara
di PPK dengan membuat berita acara rekapitulasi suara dan sertitikat
rekapitulasi suara;
d. menerbitkan keputusan KPU Kabupaten/Kota untuk mengesahkan hasil
Pemilu anggota DPRD kabupaten/kota dan mengumumkannya;
e. menjatuhkan sanksi administratif dan/atau menonaktilkan sementara anggota
PPK dan anggota PPS yang terbukti melakukan tindakan yang mengakibatkan
terganggunya tahapan Penyelenggaraan pemilu berdasarkan putusan
Bawaslu, putusan Bawaslu provinsi, putusan Bawaslu Kabupaten/Kota,
dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
f. melaksanakan wewenang lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi,
dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan.
I.3.2 Kewajiban KPU Kabupaten Sumenep
Sesuai dengan pasal 20 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum, kewajiban KPU Kabupaten Sumenep meliputi : :
a. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu dengan tepat waktu;
b. Memperlakukan peserta Pemilu secara adil dan setara;
c. Menyampaikan semua informasi penyelenggaraan Pemilu kepada masyarakat;
d. Melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan;
e. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban semua kegiatan
penyelenggaraan Pemilu kepada KPU melalui KPU Provinsi;
f. Mengelola, memelihara, dan merawat arsip/dokumen serta melaksanakan
penyusutannya berdasarkan jadwal retensi arsip yang disusun oleh KPU
Kabupaten/Kota dan lembaga kearsipan Kabupaten/Kota berdasarkan
pedoman yang ditetapkan oleh KPU dan Arsip Nasional Republik Indonesia;
g. Mengelola barang inventaris KPU Kabupaten/Kota berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan;
h. Menyampaikan laporan periodik mengenai tahapan penyelenggaraan Pemilu
kepada KPU dan KPU Provinsi serta menyampaikan tembusannya kepada
Bawaslu;
i. Membuat berita acara pada setiap rapat pleno KPU Kabupaten/Kota dan
ditandatangani oleh ketua dan anggota KPU Kabupaten/Kota;
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
5
j. melaksanakan dengan segera Kabupaten/Kota;
k. Menyampaikan data hasil pemilu dari tiap-tiap TPS pada tingkat
kabupaten/kota kepada peserta pemilu paling lama 7 (tujuh) hari setelah
rekapitulasi di kabupaten/kota;
l. melakukan pemutakhiran dan memelihara data pemilih secara berkelanjutan
dengan memperhatikan data kependudukan sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan;
m. Melaksanakan keputusan DKPP; dan
n. Melaksanakan kewajiban lain yang diberikan KPU, KPU Provinsi
dan/atau peraturan perundang-undangan.
I.4 Struktur Organisasi
Dalam melaksanakan tugas, wewenang, dan kewajiban KPU Kabupaten
Sumenep dilakukan pembagian tugas diantara para komisioner dalam bentuk divisi.
Sesuai dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep Nomor :
1395/HK.03.1-Kpt/3529/KPU-Kab/VI/2019 tanggal 13 Juni 2019 tentang Pembagian
Koordinator/Wakil Koordinator Divisi dan Koordinator Wilayah Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Sumenep Periode 2019 -2024, pembagian divisi tersebut terdiri
dari :
a) Divisi Umum, Keuangan dan Logistik, Rumah Tangga dengan penanggung
jawab divisi (koordinator) A. Warits, S.Sos;
b) Divisi Teknis dengan penanggung jawab divisi (koordinator) Dr. Rahbini, M.Pd;
c) Divisi Perencanaan dan Data dengan penanggung jawab divisi (koordinator)
Syaifurrahman, S,Hi
d) Divisi Hukum dengan penanggung jawab divisi (koordinator) Deki Prasetiya
Utama, Sh, MH;
e) Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat dengan penanggung jawab divisi
(koordinator) Rafiqi, S.Hi.
Dengan struktur organisasi KPU Kabupaten Sumenep sebagaimana dapat
dilihat pada bagan di bawah ini :
KETUA
A. WARITS, S.Sos
Anggota Anggota Anggota Anggota
Dr. Rahbini, M.Pd Syaifurrahman, S,Hi Deki Prasetiya Utama,
Sh, MH Rafiqi, S.Hi
Struktur Organisasi KPU Kabupaten Sumenep
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
6
Dalam menjalankan tugasnya KPU Kabupaten Sumenep dibantu oleh
Sekretariat. Berdasarkan ketentuan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 yang
diubah dengan Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008, Sekretariat KPU Kabupaten
Sumenep dipimpin oleh seorang Sekretaris dan terdiri atas Sub Bagian Program
dan Anggaran, Sub Bagian Teknis Pemilu dan Hupmas, dan Sub Bagian Hukum dan
Sub Bagian Umum yang dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian dan dibantu oleh
beberapa staf.
Jumlah pegawai Sekretariat KPU Kabupaten Sumenep pada Tahun 2020
adalah 37 orang yang terdiri dari 18 orang PNS, 6 orang Pegawai Tidak Tetap (PTT)
dan 3 orang Satpam, serta 10 tenaga pendukung dalam Pemilihan Bupati dan Wakil
bupati Tahun 2020 yang mulai aktif bekerja di bulan Januari 2020. Adapun struktur
organisasi Sekretariat KPU Kabupaten Sumenep sebagai berikut :
Sekretaris
Anwar Syahroni Yusuf, AP, M.Si
Kasubbag Program dan Data
Kasubbag Teknis
Pemilu dan Hupmas Kasubbag Hukum Kasubbag Umum
Henri Wijaya, S.IP Adi Tri Hartanto, S.Kom Misdiyanto, SH Dra. Dewiyani, MM
Mohammad Isro
Moh. Saleh
1. Hari Mulyono
2. Andrian Dwi Prabawa 1. Kasman 2. Heru Budianto, ST 3. Reza Abi Purwa
1. Mamiek Fatmawati, SE 2. Dedeng Haryanto, S.Kom 3. Saleh 4. Eko Wahyudi 5. Dadang Lutfiyanto 6. Kuswandi 7. Moh. Riskiyadi 8. Suharto 9. Sudiyartin 10. Siti Juharnani 11. Tasir 12. Wanto 13. Taufik 14. R. Gita Y.D 15.
Tenaga Pendukung dalam Pemilihan Umum Tahun 2020 1. Moh Subli 6. Endi Rusmanhadi Pratama 2. Gita Agustin 7. Hairul Umum 3. Moh. Zalwi 8. Hodri 4. Mohammad Mansur 9. Feni Dwita Putri Nursidik 5. Farid S 10. Labib Noufal Al Bahri
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
7
I.4.1 Kondisi Kepegawaian
Susunan sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep
terdiri dari 2 (dua) unsur, yakni Pegawai Pusat dan Pegawai Daerah. Pegawai
Pusat atau Pegawai Organik adalah pegawai yang diangkat melalui melalui
SK Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum yang ditanggung oleh APBN.
Sedangkan Pegawai Daerah adalah Pegawai Pemerintah Daerah Kabupaten
Sumenep yang diperbantukan di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep dan dibiayai oleh APBD.
Berikut adalah daftar kepegawaian Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Sumenep Tahun 2020 :
No. Uraian Jumlah
Keterangan Gol. IV Gol. III Gol. II Gol. I
(1) (2) (3) (4)
1. PNS 2 12 4 -
11 Orang PNS Organik (Gol
II dan III)
7 Orang PNS Pemkab
2. CPNS - - - - -
3. PTT 6 Biaya APBN
4. Satpam 3 Biaya APBN
5. Tenaga
Pendukung 10
Biaya Hibah APBD Pilbup
Kab. Sumenep 2020
TOTAL 37
Adapun komposisi pegawai berdasarkan tingkat pendidikan Tahun
2020 adalah sebagai berikut :
No Pendidikan
Golongan
Jumlah Tenaga Pendukung
PTT II III IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 SD - - - - -
2 SMP 2 - - - 2
3 SMA 2 4 2 - - 8
4 Sarjana Muda - - - - -
5 Sarjana 10 3 6 6 - 25
6 Pasca Sarjana - - - 2 2
Jumlah 12 9 8 6 2 37
Sedangkan berdasarkan kelompok jabatan struktural dapat
ditunjukkan oleh tabel berikut :
No Pendidikan Golongan
Jumlah II III IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Eselon III - - 1 1
2 Eselon IV - 3 - 3
Jumlah - 3 1 4
Daftar pegawai di atas terbagi dalam struktur sesuai dengan aturan
perundangan-undangan, yakni Sekretaris, Kasubag, dan Staf.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
8
I.4.2 Kondisi Sarana dan Prasarana
Kondisi sarana dan prasarana Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep, yaitu menempati gedung pinjaman dari Pemerintah Daerah
Kabupaten Sumenep yang terletak di Jl. Asta Tinggi No. 99 Kebonagung -
Sumenep. Sedangkan prasarana yang dimiliki sebagai berikut :
KODE URAIAN SATUAN KUANTITAS NILAI
1 2 3 4 5
132.111 PERALATAN DAN MESIN 163 1,969,735,500
3.02.01.01.003 Station Wagon Unit 2 575,010,000
3.02.01.02.003 Mini Bus ( Penumpang 14 Orang Kebawah ) Unit 3 383,325,000
3.02.01.04.001 Sepeda Motor Unit 6 85,627,500
3.05.01.04.001 Lemari Besi/Metal Unit 2 6,600,000
3.05.01.04.002 Lemari Kayu Unit 3 11,783,150
3.05.01.04.003 Rak Besi Buah 2 5.000.000
3.05.01.04.004 Rak Kayu Buah 2 8,900,000
3.05.01.04.005 Filing Cabinet Besi Buah 5 9.451.000
3.05.01.04.006 Filing Cabinet Kayu Buah 1 23,000,000
3.05.01.04.007 Brandkas Buah 3 9,850,000
3.05.01.05.007 CCTV - Camera Control Television System Buah 2 16,270,000
3.05.01.05.017 Mesin Absensi Buah 1 6.180.000
3.05.01.05.048 LCD Projector/Infocus Buah 1 10.500.000
3.05.02.01.002 Meja Kerja Kayu Buah 1 2.500.000
3.05.02.01.003 Kursi Besi/Metal Buah 10 3.000.000
3.05.02.01.004 Kursi Kayu Buah 9 25,790,500
3.05.02.01.008 Meja Rapat Buah 1 5.313.000
3.05.02.01.009 Mej a Komputer Buah 4 3.350.000
3.05.02.01.020 Kursi Fiber Glas/Plastik Buah 10 22.350.000
3.05.02.01.029 Backdrop TV/Wardrobe Set 1 95,516,850
3.05.02.03.003 Mesin Pemotong Rumput Buah 1 3.500.000
3.05.02.04.005 Portable Air Conditioner (Alat Pendingin) Buah 5 20.000.000
3.05.02.04.006 Kipas Angin Buah 3 960.000
3.05.02.06.002 Televisi Buah 1 5,500,000
3.05.02.06.007 Loudspeaker Buah 2 3,668,000
3.05.02.06.008 Sound System Buah 1 4.100.000
3.05.02.06.012 Wireless Buah 2 5.000.000
3.05.02.06.046 Handy Cam Buah 1 11.750.000
3.05.02.06.056 Karpet Buah 1 1.290.000
3.06.01.02.128 Camera Digital Buah 1 2.620.000
3.06.02.01.010 Facsimile Buah 3 9.440.000
3.07.01.01.049 Clinical Thermometer (Alat Kedokteran Umum) Buah 2864 591,233,210
3.09.04.02.031 Kamera Digital Buah 2 11.930.000
3.10.01.01.999 Komputer Jaringan Lainnya 3 46.000.000
3.10.01.02.001 P.C Unit Buah 23 291,062,300
3.10.01.02.002 Lap Top Buah 30 350,585,000
3.10.01.02.003 Note Book Buah 1 11.750.000
3.10.02.03.003 Printer (Peralatan Personal Komputer) Buah 16 70.897.700
3.10.02.03.004 Scanner (Peralatan Personal Komputer) Buah 22 362,308,500
3.10.02.03.017 External/ Portable Hardisk Buah 4 6,063,000
3.10.02.04.003 Hub Buah 3 5.080.000
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
9
3.16.01.02.001 Miniatur Buah 1 6.600.000
3.16.01.99.999 Alat Peraga Pelatihan Dan Percontohan Lainnya 6 25.542.000
166.112 ASET TETAP YANG TIDAK DIGUNAKAN 29 52.391.800
3.05.02.06.019 Stabilisator Buah 14 13.581.300
3.10.01.02.001 P.C Unit Buah 4 18.000.000
3.10.02.03.003 Printer (Peralatan Personal Komputer) Buah 10 20.325.500
3.10.02.04.003 Hub Buah 1 485.000
I.5 Sistematika Penyajian
Laporan Kinerja (LKj) Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep Tahun
2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan
Bab ini menjelaskan secara ringkas latar belakang, maksud dan tujuan, tugas
pokok dan fungsi, struktur organisasi KPU Kabupaten Sumenep dan
sistematika penulisan laporan.
BAB II Perencanaan dan Penetapan Kinerja
Bab ini berisi mengenai Rencana Strategis, Rencana Kinerja dan
Penetapan Kinerja. Pada Bab ini akan disampaikan tujuan, sasaran,
strategi, program dan kegiatan serta indikator kinerja yang akan
dilaksanakan dalam rangka pencapaian visi dan misi KPU Kabupaten
Sumenep.
BAB III Akuntabilitas Kinerja
Bab ini berisi uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi dan analisis
akuntabilitas kinerja, termasuk didalamnya menguraikan secara sitematis
keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala dan permasalahan yang
dihadapi serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil.
BAB IV Penutup
Bab ini berisi kesimpulan menyeluruh dari keberhasilan dan kegagalan,
permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan Laporan Kinerja
(LKj) KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2020 dan rekomendasi yang
diperlukan bagi perbaikan kinerja dimasa mendatang.
LAMPIRAN :
1. RENCANA KINERJA TAHUN 2020
2. PENETAPAN KINERJA TAHUN 2020
3. PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2020
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
10
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
Perencanaan Program Kerja KPU Kabupaten Sumenep berbasis kepada program
dan kegiatan yang tercantum dalam Rencana Strategis KPU Tahun 2020-2024 yang
dijabarkan lebih lanjut dalam Rencana Kinerja Tahunan dan dituangkan dalam dokumen
Perjanjian Kinerja (PK) sebagai bentuk kontrak kerja KPU Kabupaten Sumenep selaku
pengguna anggaran kepada Pemerintah dan dipertanggung jawabkan dalam bentuk
Laporan Kinerja.
II.1 Sasaran RPJMN 2020-2024
Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan guna
mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya secara optimal, KPU telah
menyusun Renstra KPU untuk periode 2020-2024 dengan berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Sejalan dengan RPJMN Tahun 2020-2024, Sasaran utama pembangunan
politik dalam negeri adalah terwujudnya proses positif konsolidasi demokrasi
yang diukur dengan pencapaian angka Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) sebesar
90 pada tahun 2020, tingkat partisipasi politik rakyat sebesar 75,40% dan
terselenggaranya pemilihan bupati dan wakil bupati yang aman, adil, dan
demokratis pada tahun 2020, yang akan dicapai melalui sasaran-sasaran antara
sebagai berikut:
1. Menguatnya kelembagaan demokrasi dengan capaian indeks aspek institusi
demokrasi sebesar 71 pada tahun 2020, dan terselenggaranya pemilihan
Serentak Tahun 2020 yang aman, damai, adil, jujur dan demokratis;
2. Terjaminnya kebebasan sipil dan terpenuhinya hak-hak politik rakyat dengan
capaian IDI aspek kebebasan sipil sebesar 87, dan hak-hak politik sebesar 75
pada tahun 2020;
3. Meningkatnya keterwakilan perempuan dalam kepengurusan partai politik
hingga 30%;
4. Meningkatnya keterbukaan informasi publik dan komunikasi publik, serta
meningkatnya akses masyarakat terhadap informasi publik;
5. Terjaganya stabilitas sosial dan politik yang ditandai dengan berkurangnya
jumlah konflik kekerasan dan menurunya jumlah serangan terorisme di
masyarakat secara berkelanjutan sampai dengan tahun 2020.
Arah kebijakan dan strategi yang ditempuh dalam rangka mencapai
sasaran pembangunan adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan peran kelembagaan demokrasi dan mendorong kemitraan
lebih kuat antara pemerintah, swasta dan masyarakat sipil.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
11
2. Memperbaiki perundang-undangan bidang politik.
3. Jaminan dan pemenuhan kebebasan sipil, hak-hak dan kewajiban politik
rakyat, dan meningkatkan keterwakilan perempuan dalam politik.
4. Membangun keterbukaan informasi publik dan komunikasi publik.
5. Mendorong masyarakat untuk dapat mengakses informasi publik dan
memanfaatkannya.
6. Menguatkan iklim kondusif bagi berkembangnya demokrasi yang beradab,
memelihara perdamaian, dan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan.
II.2 Rencana Strategis 2020-2024
Rencana Strategis (Renstra) Komisi Pemilihan Umum Tahun 2o20-2024
merupakan pedoman selama lima tahun ke depan serta panduan pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi Komisi Pemilihan Umum, yang disusun dengan
mempertimbangkan perubahan lingkungan strategis, terutama yang menyangkut
potensi, peluang, tantangan, dan permasalahan yang dihadapi Komisi pemilihan
Umum.
Rencana strategis KPU merupakan pedoman bagi pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi satu sampai dengan lima tahun secara sistematis, terarah dan
terpadu. Perencanaan ini memperhitungkan analisis situasi, kekuatan,
kelemahan, peluang, ancaman serta isu-isu strategis. Dalam rencana strategis
disusun suatu visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan sasaran yang
disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi Komisi Pemilihan Umum dengan
mempertimbangkan tahapan pelaksanaan teknis.
Untuk merealisasikan dan mewujudkan Visi, dijabarkan dalam Misi yang
akan dicapai dalam kurun waktu tertentu. Misi ini dijabarkan dan dituangkan
dalam Tujuan dan Sasaran Strategis organisasi berdasarkan hasil analisis
lingkungan internal dan eksternal yang merupakan kondisi spesifik yang ingin
dicapai oleh organisasi dalam memenuhi visi dan misinya. Tujuan dan Sasaran
tersebut dijabarkan kembali dalam konsepsi yang lebih operasional dalam bentuk
Strategi.
Untuk mewujudkan Rencana Strategis tersebut maka perlu kiranya
ditunjang oleh visi, misi, sasaran, dan program yang jelas, terarah, dan terukur.
Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, dan Program Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep adalah sebagai berikut :
II.2.1 Visi
Visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep merujuk pada visi
Komisi Pemilihan Umum, yakni: “Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum
yang Mandiri, Professional, dan Berintegritas untuk Terwujudnya Pemilu
yang LUBER dan JURDIL”.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
12
II.2.2 Misi
Dalam upaya mencapai visi tersebut, Komisi Pemilihan Umum telah
menetapkan 7 (tujuh) misi yang akan dilaksanakan, yakni :
a. Membangun SDM yang Kompeten sebagai upaya menciptakan
Penyelenggara Pemilu yang Profesional;
b. Menyusun Regulasi di bidang Pemilu yang memberikan kepastian
hukum, progesif, dan partisipatif;
c. Meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu, khususnya untuk para
pemangku kepentingan dan umumnya untuk seluruh masyarakat;
d. Meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih melalui sosialisasi dan
pendidikan pemilih yang berkelanjutan;
e. Memperkuat Kedudukan Organisasi dalam Ketatanegaraan.
f. Meningkatkan integritas penyelenggara Pemilu dengan memberikan
pemahaman secara intensif dan komprehensif khusunya mengenai
kode etik penyelenggara Pemilu;
g. Mewujudkan penyelenggara Pemilu yang efektif dan efisien,
transparan, akuntabel, serta aksesable.
II.2.3 Tujuan
Tujuan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep disusun
berdasarkan hasil identifikasi potensi dan permasalahan yang akan dihadapi
dalam rangka mewujudkan visi dan melaksanakan misi Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Sumenep. Tujuan ini disusun tetap merujuk pada tujuan
Komisi Pemilihan Umum, yakni :
a. Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas, kompetensi,
kredibilitas, dan kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu;
b. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang
berlaku;
c. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan
demokrasi di Indonesia;
d. Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam
Pemilu;
e. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan,
akuntabel, dan aksesabel.
II.2.4 Sasaran
Sasaran Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep yang hendak
dicapai juga merujuk pada Sasaran Strategis KPU yaitu :
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
13
a. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan indikator
kinerja sasaran strategis sebagai berikut :
1) Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu;
2) Persentase partisipasi pemilih perempuan dalam Pemilu;
3) Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang
menggunakan hak pilihnya;
4) Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam
daftar pemilih;
5) Persentase KPPS yang telah menerima perlengakapan
pemungutan dan penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari
sebelum hari pemungutan suara tepat jumlah dan kualitas.
b. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan indikator
kinerja sasaran strategis sebagai berikut :
1) Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan
KPU ;
2) Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi
kepegawaian;
3) Persentase pelanggaran kode etik terhadap penyelenggara
Pemilu;
4) Opini BPK atas LHP;
5) Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden
dan Wakil Presiden, Gubernur, Bupati, dan Walikota.
c. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja
sasaran strategis sebagai berikut :
1) Persentase Peraturan KPU dalam Pemilu/Pemilihan yang
ditetapkan tepat waktu;
2) Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU.
II.2.5 Program Kerja
Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran yang terurai di atas maka
terdapat 2 (Dua) Program Kegiatan yang telah dilakukan oleh Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep. Berikut adalah program-program
yang dilaksanakan yaitu sebagai berikut :
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lainnya.
dan
2. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses
Politik.
Untuk meningkatkan akselerasi pencapaian kinerja yang merujuk visi,
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
14
misi, tujuan dan sasaran strategis, KPU Kabupaten Sumenep telah menetapkan 5
(lima) Indikator Kinerja Utama berdasarkan Indikator Kinerja Utama KPU, yaitu :
1. Persentase partisipasi masyarakat yang menggunakan hak pilihnya;
2. Persentase kelompok perempuan, kelompok berkebutuhan khusus,
lansia, pemilih pemula yang menggunakan hak pilihnya;
3. Jumlah kasus sengketa hukum Pemilu dan Pemilukada yang terselesaikan;
4. Persentase jumlah masyarakat yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih
untuk masuk dalam data pemilih; dan
5. Persentase pendistribusian logistik yang tepat sasaran berdasarkan
hasil pemetaan masing-masing daerah.
II.3 Rencana Kinerja Tahun 2020
Di dalam Rencana Kinerja Tahunan yang ditandatangani oleh Ketua KPU
Kabupaten Sumenep, ditetapkan rencana Capaian Kinerja Tahunan untuk seluruh
indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Penyusunan
Rencana Kinerja Tahunan dilaksanakan seiring dengan agenda penyusunan dari
kebijakan anggaran serta merupakan komitmen untuk mencapainya dalam tahun
tertentu. Dokumen Rencana Kinerja Tahunan memuat informasi tentang :
a. sasaran yang ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan.
b. Indikator Kinerja Sasaran,
c. Target
Indikator Kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang
menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan.
Penetapan Indikator Kinerja Kegiatan harus didasarkan pada perkiraan yang
realistis dengan memperhatikan tujuan dan sasaran yang ditetapkan.
Adapun Program yang telah dilaksanakan sebagai wujud pencapaian
sasaran yang telah ditetapkan pada tahun 2018 adalah sebagai berikut :
a. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU,
dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di
Lingkungan Setjen KPU;
2. Pengelolaan Data, Dokumentasi, Pengadaan, Pendistrubusian,
Pemeliharaan dan Inventarisasi Logistik Pemilu;
3. Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data;
4. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
5. Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat Provinsi, dan
Sekretariat Kabupaten/Kota
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU, dengan
kegiatan sebagai berikut:
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
15
1. Penyelenggaraan Dukungan Sarana dan Prasarana
c. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik,
dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Penyiapan Penyusunan Rancangan KPU, Advokasi, Penyelesaian
Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundangundangan yang
Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu; dan
2. Pedoman, Petunjuk Teknis dan Bimbingan
Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan
Pendidikan Pemilih.
Rencana Kinerja Tahun 2018 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep sebagai berikut :
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 2 3 4
1 Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan yang Demokratis
1. Persentase penyelenggarakan Pemilu/Pemilihan sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang berlaku
100%
2. Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu/Pemilihan
77,50%
3. Persentase Partisipasi Pemilih Perempuan dalam Pemilu/Pemilihan
80%
4. Persentase Partisipasi Pemilih Disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan
80%
5. Persentase Pemilih yang Berhak Memilih Tetapi Tidak Masuk dalam Daftar Pemilih
0,20%
2 Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang Aman, Damai, Jujur dan Adil
1. Persentase pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tanpa konflik
95%
2. Persentase Penyelenggara Pemilu/Pemilihan yang terbukti melakukan Pelanggaran Pemilu/Pemilihan
3%
3. Persentase Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU
86%
3 Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu/Pemilihan
1. Nilai Akuntabilitas Kinerja B
2. Opini BPK Atas Laporan Keuangan WTP
3. Indeks Reformasi Birokrasi 66%
Formulir sesuai Permen PAN & RB Nomor 29 Tahun 2010
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
16
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2020 sebagaimana terlampir dalam
Lampiran 1.
II.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2020
Dalam rangka melaksanakan Renstra KPU Tahun 2020-2024 dan RKT
Tahun 2020, pada tanggal 9 Januari 2020 KPU Kabupaten Sumenep telah
menetapkan Perjanjian Kinerja (PK) sebagai pernyataan tekad dan janji rencana
kinerja yang akan dicapai pada Tahun 2020 yang dijabarkan sebagai berikut:
1. Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan yang Demokratis
Indikator kinerja dan target dari sasaran strategis tersebut adalah
sebagaimana pada Tabel berikut;
Indikator Kinerja Target
1 2
Persentase penyelenggarakan Pemilu/Pemilihan sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang berlaku
100%
Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu/Pemilihan
77,50%
Persentase Partisipasi Pemilih Perempuan dalam Pemilu/Pemilihan
75%
Persentase Partisipasi Pemilih Disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan
75%
Persentase Pemilih yang Berhak Memilih Tetapi Tidak Masuk dalam Daftar Pemilih
0,20%
2. Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang Aman, Damai, Jujur dan Adil
Indikator kinerja dan target dari sasaran strategis tersebut adalah
sebagaimana pada Tabel berikut;
Indikator Kinerja Target
1 2
Persentase pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tanpa konflik
95%
Persentase Penyelenggara Pemilu/Pemilihan yang terbukti melakukan Pelanggaran Pemilu/Pemilihan
3%
Persentase Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU
86%
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
17
3. Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu/Pemilihan
Indikator kinerja dan target dari sasaran strategis tersebut adalah
sebagaimana pada Tabel berikut;
Indikator Kinerja Target
1 2
Nilai Akuntabilitas Kinerja B
Opini BPK Atas Laporan Keuangan WTP
Indeks Reformasi Birokrasi 66%
Perjanjian Kinerja KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2020 di atas
sebagaimana terlampir dalam Lampiran 2.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
18
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Kinerja KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2020 pada hakekatnya merupakan suatu
bagian dari proses atau kegiatan untuk mencapai sasaran Renstra 2020 - 2024. Dengan
demikian, pencapaian kinerja per-satuan kegiatan di tahun 2020 merupakan bagian dari
pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra. Untuk keperluan penilaian
akuntabilitas kinerja, maka dilakukan pengklasifikasian satuan-satuan kinerja yang telah
dilaksanakan ke elemenelemen sasaran Renstra. Dengan cara ini, maka penilaian satuan-
satuan kinerja akan dapat mencerminkan kinerja KPU Kabupaten Sumenep secara
menyeluruh.
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai pengukuran kinerja, evaluasi dan analisis
akuntabilitas kinerja tentang keberhasilan dan kegagalan serta kendala dan
permasalahan yang dihadapi serta tindak lanjut yang ditempuh untuk menyelesaikan
kendala dan masalah tersebut selama tahun 2020. Adapun uraian tersebut adalah
sebagai berikut :
III.1 Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2020
Pengukuran tingkat capaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep Tahun 2020 dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi
dengan targetnya. Adapun capaian kinerja selama tahun 2020 adalah sebagai
berikut :
No. Sasaran
Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi
Capaian 100%
1 2 3 4 5 6
1 Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan yang Demokratis
Persentase penyelenggarakan Pemilu/Pemilihan sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang berlaku
100% 100% 100%
Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu/Pemilihan
77,50% 58,14% 75,01%
Persentase Partisipasi Pemilih Perempuan dalam Pemilu/Pemilihan
75% 55,27% 73,69%
Persentase Partisipasi Pemilih Disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan
75% 27,95% 37,26%
Persentase Pemilih yang Berhak Memilih Tetapi Tidak Masuk dalam Daftar Pemilih
0,20% 0,26 76,92%
2 Terlaksananya Pemilu/Pemilihan
Persentase pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tanpa konflik
95% 100% 105%
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
19
yang Aman, Damai, Jujur dan Adil
Persentase Penyelenggara Pemilu/Pemilihan yang terbukti melakukan Pelanggaran Pemilu/Pemilihan
3% 0% 103%
Persentase Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU
86% Tidak ada sengketa
Hukum di 2018
-
3 Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu/Pemilihan
Nilai Akuntabilitas Kinerja B B 100%
Opini BPK Atas Laporan Keuangan
WTP WDP 90%
Indeks Reformasi Birokrasi 66% 66% 100%
Rata-rata capaian 86,8%
Pengukuran Kinerja Tahun 2020 KPU Kabupaten Sumenep di atas
sebagaimana terlampir dalam Lampiran 3. Dan berdasarkan uraian diatas, jika
diukur secara kuantitatif rata-rata pencapaian sasaran yang dilaksanakan KPU
Kabupaten Sumenep pada tahun 2020 sebesar 86,8%.
III.2 Analisis Capaian Kinerja
Sasaran 1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan yang Demokratis
Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut:
Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
100%
1 2 3 4
Persentase penyelenggarakan Pemilu/Pemilihan sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang berlaku
100% 100% 100%
Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu/Pemilihan
77,50% 58,14% 75,01%
Persentase Partisipasi Pemilih Perempuan dalam Pemilu/Pemilihan
75% 55,27% 73,69%
Persentase Partisipasi Pemilih Disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan
75% 27,95% 37,26%
Persentase Pemilih yang Berhak Memilih Tetapi Tidak Masuk dalam Daftar Pemilih
0,20% 0,26 76,92%
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa :
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
20
a. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan
yang Demokratis dengan indikator kinerja berupa Persentase
penyelenggarakan Pemilu/Pemilihan sesuai dengan jadwal dan ketentuan
yang berlaku, memenuhi capaian 100% hal ini dikarenakan karena target yang
direncanakan 100% dan terealisasi 100%. Angka 100% didapat dari bahwa KPU
Kabupaten Sumenep dalam melaksanakan kegiatan dipastikan sesuai
dengan tahapan yang telah di atur dalam Peraturan KPU, dalam hal ini
pelaksanaan tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jawa Timur Tahun
2020 yang diatur dalam Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2017.
b. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan
yang Demokratis dengan indikator kinerja berupa Persentase Partisipasi
Pemilih dalam Pemilu/Pemilihan, memenuhi capaian 78,41% hal ini
dikarenakan target yang di rencanakan 77,50% dan terealisasi 75,41%.
c. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan
yang Demokratis dengan indikator kinerja berupa Persentase Partisipasi
Pemilih Perempuan dalam Pemilu/Pemilihan, memenuhi capaian 78,41% hal ini
dikarenakan target yang di rencanakan 75% dan terealisasi 55,27%.
d. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan
yang Demokratis dengan indikator kinerja berupa Persentase Partisipasi
Pemilih Disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan, memenuhi capaian 37,26% hal ini
dikarenakan target yang di rencanakan 75% dan terealisasi 27,95%.
e. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan
yang Demokratis dengan indikator kinerja berupa Persentase Pemilih yang
Berhak Memilih Tetapi Tidak Masuk dalam Daftar Pemilih, memenuhi capaian
76,92% hal ini dikarenakan target yang di rencanakan 0,20% dan terealisasi
0,26%.
Sasaran 2 : Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang Aman, Damai, Jujur dan Adil
Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
100%
1 2 3 4
Persentase pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tanpa konflik
95% 100% 105%
Persentase Penyelenggara Pemilu/Pemilihan yang terbukti melakukan Pelanggaran Pemilu/Pemilihan
3% 0% 103%
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
21
Persentase Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU
86% Tidak ada sengketa Hukum di 2018
-
Berdasarkan tabel diatas ditunjukkan bahwa :
a. Pencapaian untuk sasaran Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang
Aman, Damai, Jujur dan Adil dengan indikator kinerja berupa Persentase
pelaksanaan Pemilu/Pemilihan tanpa konflik, telah terlaksana dengan capaian
sebesar 105% , hal ini dikarenakan karena target yang direncanakan 95% dan
terealisasi 100%. Hasil realisasi sebesar 100% didapat dari terlaksananya dengan
lancar seluruh tahapan, baik Pemilu 2019 maupun Pilgub Jatim 2018 yang
sudah berjalan sejak 2017, dimana di tahapan yang ada, dalam pelaksanaannya
tidak terjadi konflik di masyarakat.
b. Pencapaian untuk sasaran Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang
Aman, Damai, Jujur dan Adil dengan indikator kinerja berupa Persentase
Penyelenggara Pemilu/Pemilihan yang terbukti melakukan
Pelanggaran Pemilu/Pemilihan, telah terlaksana dengan capaian sebesar 103% ,
hal ini dikarenakan karena target yang direncanakan 3% dan terealisasi 0%.
Capaian sebesar 103% terwujud dikarenakan bahwa dalam pelaksanaan Pilgub
Jatim 2018 dimana badan adhoc telah terbentuk, tidak terjadi pelanggaran
sama sekali. Hal ini tidak lepas dari upaya KPU Kabupaten Sumenep dalam
melakukan monitoring kinerja badan adhoc mulai tingkat kecamatan hingga
desa.
c. Pencapaian untuk sasaran Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang
Aman, Damai, Jujur dan Adil dengan indikator kinerja berupa Persentase
Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU, tidak dapat terukur dikarenakan
pada tahun 2018 KPU Kabupaten Sumenep tidak memiliki sengketa hukum
yang masuk ke persidangan.
Sasaran 3 : Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu/Pemilihan.
Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
100%
1 2 3 4
Nilai Akuntabilitas Kinerja B B 100%
Opini BPK Atas Laporan Keuangan WTP WDP 90%
Indeks Reformasi Birokrasi 66% 66% 100%
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
22
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa :
a. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara
Pemilu/Pemilihan dengan indikator kinerja berupa Nilai Akuntabilitas Kinerja,
telah terlaksana dengan capaian sebesar 100% , hal ini dikarenakan karena
target yang direncanakan mendapat nilai B dan terealisasi dengan mendapat
nilai B.
b. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara
Pemilu/Pemilihan dengan indikator kinerja berupa Opini BPK Atas Laporan
Keuangan, telah terlaksana dengan capaian sebesar 90% , hal ini dikarenakan
karena target yang direncanakan mendapat predikat WTP dan terealisasi
WDP, dimana nilai WDP bisa dibilang sudah cukup bagus mengingat
besarnya anggaran yang diterima oleh KPU dalam melaksanakan program-
programnya.
c. Pencapaian untuk sasaran Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara
Pemilu/Pemilihan dengan indikator kinerja berupa Indeks Reformasi
Birokrasi, telah terlaksana dengan capaian 100%, hal ini dikarenakan target
yang direncanakan 66% yaitu dengan nilai CC terealisasi dengan nilai CC pula
sehingga secara persentase terhitung 66%, oleh karena itu capaian yang ada
sebesar 100%.
III.3 Akuntabilitas Keuangan
Pada tahun 2020 KPU Kabupaten Sumenep memperoleh anggaran dari
APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) BA 076 Tahun 2020 sebesar
Rp. 80.321.566.000,00 kemudian ada revisi menjadi Rp. 93.260.465.000,00 dengan
realisasi Rp. 70.317.210.813,00 atau sebesar 75,41%.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
23
BAB IV PENUTUP
IV.1 Kesimpulan
LKj KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2020 ini merupakan wujud
akuntabilitas kinerja KPU Kabupaten Sumenep dalam menjalankan tugasnya. Sesuai
arah kebijakan dalam menjalankan tugas, program dan kegiatannya KPU
Kabupaten Sumenep berpegangan pada tujuan, sasaran, dan program kerja yang
berpedoman pada Renstra KPU Kabupaten Sumenep sebagai turunan dari Renstra
KPU RI 2020 – 2024, dan Rencana Kinerja (Renja)/Penetapan Kinerja/Perjanjian
Kinerja tahun 2020 karena KPU Kabupaten Sumenep merupakan unsur Entitas
Akuntabilitas Kinerja, yang berkewajiban dalam penyusunan LKj setiap tahunnya.
Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Sumenep Tahun 2020 menyajikan
berbagai keberhasilan dalam capaian strategis yang ditunjukkan oleh KPU
Kabupaten Sumenep pada tahun anggaran 2020. Berbagai capaian strategis,
program/kegiatan tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU),
maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran program/kegiatan.
Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. KPU Kabupaten Sumenep telah melaksanakan program/kegiatan Tahun 2020
berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, dengan perencanaan yang tepat dan
terukur, karena sejak awal tahun 2020 KPU Kabupaten Sumenep telah
menyusun rencana kegiatan dan mapping kegiatan yang didalamnya terdapat
input, output, rincian kegiatan, jadwal pelaksanaan, dan penanggungjawab
kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
2. Pencapaian kinerja KPU Kabupaten Sumenep rata-rata sebesar 86,86%.
3. Realisasi anggaran APBN tahun 2020 sebesar 75.41%.
3.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, ada beberapa saran untuk perbaikan
kinerja KPU Kabupaten Sumenep dimasa yang akan datang, yaitu sebagai berikut :
1. Perlunya koordinasi berjenjang antara KPU RI, KPU Provinsi dengan KPU
kabupaten/kota dalam penyusunan program kerja dan teknis pelaksanaan
kegiatan pemilu maupun teknis pelaksanaan anggarannya;
2. Melakukan sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020 melalui
media dan pendidikan pemilih dilakukan dengan metode/strategi yang lebih
variatif ditujukan kepada pemilih pemula, pemilih perempuan, pemilih marginal,
pemilih disabilitas dan pemilih keagamaan.
LAPORAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM
Kabupaten Sumenep Tahun 2020
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Sumenep
24
3. Memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk aktif dalam pemutakhiran
data pemilih, sehingga tidak ada masyarakat yang tidak terdaftar dalam DPT;
4. Memberikan pemahaman dan sosialisasi mengenal pentingnya sikap netral dan
profesionalisme KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/kota, peserta Pemilihan
Buapti dan Wakil Tahun 2020, serta masyarakat pemilih dalam pelaksanaan
pesta demokrasi;
5. Regulasi harus ditetapkan lebih awal dan dapat dimengerti oleh seluruh satker,
stake holder, Badan Adhoc penyelenggara Pemilihan, dan peserta pemilihan;
6. Dibutuhkan komitmen dan kerjasama yang baik seluruh jajaran KPU Kabupaten
Sumenep mulai dari staf, pejabat, dan komisioner untuk pencapaian tujuan dan
sasaran strategis organisasi.
7. Perlunya peningkatan keterampilan sumber daya manusia melalui
pengikutsertaan diklat/pelatihan.
8. Perlu segera penambahan pegawai baru untuk mengisi jabatan fungsional
umum (JFU) yang masih kosong sehingga tidak terjadi rangkap jabatan.
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SUMENEP
Jl. Asta Tinggi No. 99 Kebonagung – Sumenep Telp. (0328) 672725, Fax.(0328)672726
http://kpud-sumenepkab.go.id
top related