Alquran, Firman Tuhankah?

Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Qur’an ? Kalau kiranya Al Qur’an itu

bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di

dalamnya. (4:82)

Rupanya Allah & Muhammad cukup berani untuk untuk menclaim bahwa di dalam Quran itu tidak ada pertentangan. Tentunya jika memang jika kita menemukan SATU SAJA

pertentangan di dalamnya, jelaslah bahwa Quran itu bukan Firman Tuhan, namun Firman Allah (setan). Mari kita lihat sebagian kecil dari pertentangan dalam Alquran.

1. Berapa hari dibutuhkan Tuhan untuk menciptakan langit dan bumi?

(7:54) Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam

Enam masa

(10:3) Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam Enam masa

(11:7) Dan Dia- lah yang menciptakan langit dan bumi dalam Enam masa

Pada ayat-ayat di atas jelas dinyatakan bahwa Allah menciptakan langit dan bumi dalam

Enam masa. Tapi coba perhatikan ayat berikut:

(41:9) Katakanlah: “Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa

(41:10) Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuni)nya dalam

empat masa.

(41:12) Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa.

Nah, sekarang coba mari kita hitung: 2(untuk bumi) + 4(untuk makluk hidup) + 2 (untuk langit) = 8 masa, bukan 6 masa

2. Bisakah wahyu dalam Alquran diganti-ganti?

(6:115) Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quraan) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat- kalimat-Nya dan Dia lah yang Maha Mendenyar lagi Maha Mengetahui.

Namun, ayat di bawah ini bertentangan dengan ayat sebelumnya. Allah sebenar-benarnya mengganti perkataannya. Mengapa juga tuhan yang seharusnya maha tahu mengganti kata-

katanya sendiri? Apakah Allah lupa sesuatu? Ataukah Allah dapat ide yang lebih baik?

(2:106) Ayat mana saja yang Kami nasakhkan, atau Kami jadikan (manusia) lupa kepadanya, Kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding dengannya. Tidakkah

kamu mengetahui bahwa sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu?

3. Alquran dimudahkan karena diturunkan dalam bahasa Arab

(19:97) Maka sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Qur’an itu dengan bahasamu, agar kamu dapat memberi kabar gembira dengan Al Qur’an itu kepada orang-orang yang

bertakwa, dan agar kamu memberi peringatan dengannya kepada kaum yang membangkang.

Jika benar Quran sudah dimudahkan, tentu siapa saja, terutama para pemuka Is lam mengerti semua isinya; jelaskanlah arti ayat-ayat ini (disamping puluhan ayat lainnya):

(3:1) Alif laam miim.

(7:1) Alif, laam miim shaad.

(10:1) Alif Laam Raa.

(19:1) Kaaf Haa Yaa `Ain Shaad.

Begitu banyak ayat yang tidak dimengerti oleh umat dan pemuka-pemuka Muslim. Namun,

tentu saja, untuk membela diri, banyak Muslim yang bilang, “Itulah keajaiban Alquran!” Ya, satu-satunya keajaiban Alquran adalah buku tersebut dipenuhi dengan lanturan dan bualan

yang tak dimengerti namun tetap saja orang-orang percaya pada buku itu. Allah benar-benar telah menipu mereka.

4. Apakah orang-orang Kristen/Nasrani akan ke sorga?

(2:62) Sesungguhnya orang-orang mu’min, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah

[57], hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

Menurut 2:62 dan 5:69, jawabannya YA! Namun hal ini berkontradiksi dengan:

(3:85) Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidak- lah akan

diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.

5. Siapakah yang pertama menjadi Muslim?

(6:14) Katakanlah: “Apakah akan aku jadikan pelindung selain dari Allah yang menjadikan langit dan bumi, padahal Dia memberi makan dan tidak memberi makan?” Katakanlah:

“Sesungguhnya aku diperintah supaya aku menjadi orang yang pertama kali menyerah diri (kepada Allah), dan jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang musyrik.”

Menurut ayat tersebut, Muhammad adalah yang pertama menjadi Muslim. Namun pernyataan tersebut bertentangan dengan ayat-aayat berikut:

A. Abraham (2:127-133)

Menurut ayat di bawah ini, Abraham adalah Muslim pertama karena dia berserah dan beriman kepada Allah.

(16:123) Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): “Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif” dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.

B. Isa Al-Masih

Menurut ayat di bawah ini, Isa adalah seorang Muslim, jauh sebelum Muhammad.

Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: “Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?” Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: “Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami

beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah Muslim.

Jadi sebenarnya, siapakah yang pertama menjadi Muslim?

6. Adakah pemaksaan Agama dalam Islam?

(2:256) Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam)

Memang benar, ada sedikit ayat-ayat Alquran tentang damai tapi mereka bertentangan

dengan banyak ayat kekerasan, seperti:

(9:29) Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian, dan mereka tidak mengharamkan apa yang diharamkan oleh Allah dan RasulNya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang

diberikan Al-Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.

(9:5) Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu [630], maka bunuhlah orang-orang

musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah ditempat pengintaian.

(47:4) Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka pancunglah batang leher mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah

mereka…

(2:191) Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah)

(8:65) Hai Nabi, kobarkanlah semangat para mu’min untuk berperang… melawan kafir.

(Tidak semua ayat kekerasan ditaruh di sini karena terlalu banyak dan nanti jadi terlalu panjang)

Saudara, begitu BANYAK pertentangan dalam Alquran yang tidak dimuat di sini. Jad i

berdasarkan claim Alquran sendiri (4:82), jelaslah bahwa Alquran bukan Firman Tuhan, melainkan firman Allah (setan).

Para Muslim tentunya akan menunjukkan pertentangan dalam Alkitab. Namun, ada

perbedaan antara Alquran dan Alkitab. Pertama-tama, Alkitab tidak pernah membuat claim yang sama dengan Alquran (4:82). Kedua, Alkitab ditulis dalam jangka waktu 1600 tahun

oleh berbagai macam penulis, akan tetapi memiliki pesan universal yang sama: Pengorbanan Berdarah untuk Penebusan Dosa. Saya hanya akan memberikan 2 nubuatan sebagai contoh:

1. Keturunan Perempuan

(Kej 3:15) Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau (Ular, Iblis)dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan

engkau akan meremukkan tumitnya.”

Perhatikan di situ tertulis keturunan PEREMPUAN. Lazimnya pada sistem kebapakan, seorang anak dianggap sebagai keterunan Bapak/laki- laki. Namun, ayat ini jelas tegas

mengatakan keturunan perempuan. Siapakah satu-satunya yang lahir lewat seorang perempuan tanpa seorang ayah? Yesus, Anak Manusia (tubuh fisiknya). Dilanjutkan, Yesus

akan meremukan kepala Iblis. Tentunya ini menubuatkan kemenangan Yesus melawan Iblis. Apakah isi kepala Iblis? Tipu daya! Yesus mengalahkan tipu daya Iblis dengan Kebenaran. Bagaimana dengan tumit yang diremukan? Kalau saudara pernah membaca soal penyaliban

Yesus, jelas-jelas tumit Yesus, Anak Manusia, diremukkan.

2. Pengorbanan Anak

(Kej 22:9) Sampailah mereka ke tempat yang dikatakan Tuhan kepadanya. Lalu Abraham mendirikan mezbah di situ, disusunnyalah kayu, diikatnya Ishak, anaknya itu, dan

diletakkannya di mezbah itu, di atas kayu api.

Ya, pengorbanan Anak (Yesus) telah dinubuatkan lewat kejadian Abraham dan Ishak juga, ketika Tuhan menyuruh Abraham untuk mengorbankan anaknya, Ishak.

Jadi, walaupun dalam rentang waktu ribuan tahun dan ditulis oleh orang yang berbeda-beda,

Alkitab masih menyampaikan suatu pesan universal yang sama. Apakah ada kontradiksi dalam Alkitab? Ya! Namun, mereka sifatnya kecil, seperti jumlah orang atau umur atau orang pada saat tertentu. Kontradiksinya tidak mempengaruhi pesan universal dari Alkitab. Namun,

Alquran ditulis oleh SATU orang dalam jangka waktu yang PENDEK akan tetapi PENUH

dengan kontradiksi dan GAGAL untuk membuktikan CLAIMNYA SENDIRI.

Kesimpulannya, menilai Alquran berdasarkan claimnya sendiri… jelaslah Alquran bukan

Firman Tuhan.

Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.(Lukas

6:38)

Angka - Sontekan Muhammad Atau dari Mulut ALLAH? December 31, 2013

Setiap otak Muslim berbeda-beda sesamanya. Bahkan bertentangan dalam banyak

isyu-isyu keagamaannya. Tetapi syukurlah bahwa mereka bisa sependapat bulat

dalam satu hal hingga kepada “titik dan koma”. Apakah hal unik tersebut?

Inilah dia: Quran mengklaim dirinya sebagai wahyu Allah yang maha sempurna,

tanpa salah, cacat dan cela!

Dan apabila ditemukan pertentangan didalamnya, maka itu berarti bahwa Quran

pasti bukan dari Allah, alias Palsu (QS.4:82).

Namun, hanya sekedar iseng-iseng mempertanyakan “angka-angka dari Quran”,

kita telah akan menemukan bahwa Quran jauh dari pewahyuan surga yang

sempurna, tanpa salah dan cacat cela. Mari kita baca-baca Quran bersama:

A. Sejumlah Kelemahan Kosmologis: (kontradiksi-kontradiksi ilmiah)

(1) Manakah yang terlebih dahulu diciptakan Tuhan, langit atau bumi (?)

Yang mana yang lebih dahulu diciptakan? Seperti yang anda lihat dalam ayat-ayat

dibawah ini, suatu kali Allah berkata bahwa bumilah yang terlebih dahulu diciptakan dan

disaat lain Ia berkata bahwa langitlah yang diciptakan terlebih dahulu.

(Quran-2:29 Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan

Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit.

(Quran- 79:27-30): Apakah kamu lebih sulit penciptaanya ataukah langit? Allah telah

membinanya, Dia meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya, dan Dia

menjadikan malamnya gelap gulita, dan menjadikan siangnya terang benderang. Dan

bumi sesudah itu dihamparkan-Nya.

Nah, apakah ini sesuai dengan ilmu pengetahuan modern? Apakah anda percaya

bahwa bumilah yang pertama kali diciptakan, dan setelah itu, Tuhan menciptakan

langit? Apakah ilmu pengetahuan modern mengatakan kepada kita demikian?

(2) Kontradiksi-kontradiksi Bilangan

Ada banyak kontradiksi bilangan dalam Quran. Tuhan tak mungkin melakukan

kesalahan ketika melakukan kalkulasi-kalkulasi sederhana.

Berapa hari yang diperlukan untuk menciptakan langit dan bumi?

(Quran-7:54): Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan

bumi dalam enam masa

(Quran-10:3): Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan

bumi dalam enam masa

(Quran- 11:7): Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa

Quran-25:59: Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya

dalam enam masa

Ayat-ayat diatas jelas menyatakan bahwa Tuhan (Allah) menciptakan langit dan bumi

dalam 6 hari. Tapi ayat-ayat dibawah menyatakan bahwa:

(Quran-41:9): Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi

dalam dua masa?

(Quran- 41:10): Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya.

Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan

(penghuni)nya dalam empat masa…

(Quran-41:12): Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa… Dia

mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan

bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya.

Sekarang mari kita melakukan perhitungan matematis: 2 (untuk bumi) + 4 (untuk

memeliharanya) + 2 (untuk langit) = 8 hari; dan bukan 6 hari

Quran-4:11-12 and 4:176 berbicara mengenai hukum waris Quran. Jika seorang pria

wafat dan ia meninggalkan tiga orang anak perempuan, kedua orangtuanya dan istrinya,

maka mereka akan menerima warisan sebesar 2/3 bagian untuk ketiga anak

perempuannya, 1/3 untuk kedua orangtuanya [keduanya sesuai Sura 4:11] dan 1/8

untuk istrinya [4:12] dan 2/3 [kedua saudarinya, 4:176], yang jika dijumlahkan sebesar

15/12 dari properti yang ada.

Dalam ayat-ayat ini saja kita dapat melihat jumlah total properti setelah menambahkan

semua pihak yang mendapatkan bagian menjadi lebih banyak dari properti yang ada,

yaitu jumlah totalnya menjadi lebih dari 1, tepatnya: 1,125 dan 1,25. Bagaimanakah hal

ini bisa terjadi? Bukankah ini merupakan kesalahan matematika yang sangat besar?

Hari Allah Setara dengan 1000 tahun atau 50.000 tahun (?)

Quran-22:47: Sesungguhnya sehari disisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun

menurut perhitunganmu..

Quran-32:5: Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik

kepadaNya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut

perhitunganmu

Quran-70:4: Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari

yang kadarnya limapuluh ribu tahun.

Jadi, yang mana yang benar? Apakah hari Allah setara dengan 1000 tahun atau

50.000 tahun di bumi?

Allah Juga Bisa Salah?

Muslimin menganggap bahwa konsep Trinitas adalah musyrik. Masalahnya adalah apakah muslimin mengerti dengan benar konsep Trinitas? Mari kita lihat ayat-ayat berikut:

Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu , dan janganlah kamu

mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, ‘Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan roh

dari-Nya . Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan : “TIGA”, berhentila. Lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah

kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara. (4:171)

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah

Tuhanku dan Tuhanmu”. Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. Sesungguhnya kafirlah orang-

orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang TIGA”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang

mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih. Maka mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya ?. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Al Masih putera Maryam itu

hanyalah seorang Rasul yang sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan . Perhatikan

bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling. (5:72-75)

Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai ‘Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah AKU dan IBUKU DUA orang TUHAN selain Allah ?”. ‘Isa

menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau mengetahui apa yang

ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”. Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya yaitu: “Sembahlah

Allah, Tuhanku dan Tuhanmu”, dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkau- lah yang mengawasi

mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu. (5:116-117)

Menurut Alquran, orang Kristen percaya pada TIGA tuhan: Allah, Yesus, dan Maria. Tapi apakah ini benar? TIDAK! Ini BUKAN Trinitas! Orang Kristen percaya pada Bapa, Anak,

dan Roh Kudus dan ini adalah SATU Tuhan, BUKAN tiga. Lalu bagaimana mungkin Allah SALAH mengerti kepercayaan orang Kristen yang ingin dia kritik? Tidakah Allah membaca alkitab dengan baik dan benar sebelum dia mengkritik dan menurunkan ayat ini pada

Muhammad?

Allah Maha Tahu… kah?

QS 9:16. Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan, sedang Allah BELUM

mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak

mengambil menjadi teman yang setia selain Allah, RasulNya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

QS 7: 52. Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan sebuah Kitab (Al Quran) kepada

mereka yang Kami telah menjelaskannya atas dasar pengetahuan Kami; menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.

QS 60:7. MUDAH-MUDAHAN Allah menimbulkan kasih sayang antaramu dengan orang-orang yang kamu musuhi di antara mereka. Dan Allah adalah Maha Kuasa. Dan Allah Maha

Pengampun lagi Maha Penyayang.

QS 17:51. atau suatu makhluk dari makhluk yang tidak mungkin (hidup) menurut pikiranmu.” Maka mereka akan bertanya: “Siapa yang akan menghidupkan kami kembali?”

Katakanlah: “Yang telah menciptakan kamu pada kali yang pertama.” Lalu mereka akan menggeleng-gelengkan kepala mereka kepadamu dan berkata: “Kapan itu (akan terjadi)?”

Katakanlah: “MUDAH-MUDAHAN waktu berbangkit itu dekat”,

QS 9: 102. Dan (ada pula) orang-orang lain yang mengakui dosa-dosa mereka, mereka mencampurbaurkan pekerjaan yang baik dengan pekerjaan lain yang buruk. MUDAH-

MUDAHAN Allah menerima taubat mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi

maha Penyayang.

QS 5: 52. Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani), seraya berkata: “Ka mi

takut akan mendapat bencana.” MUDAH-MUDAHAN Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka.

Penjelasan: Lihat QS 6:101, dinyatakan bahwa Allah mengetahui segala sesuatu. Tapi ayat-

ayat di atas jelas menaytakan pada kita bahwa pengetahuan awloh sesungguhnya terbatas, seperti manusia. Masih ada hal yang Allah BELUM tahu dan masih banyak hal yang sifatnya

MUDAH-MUDAHAN bagi Allah.