aku bab 1

33
BAB 1 LATAR BELAKANG Makanan dan minuman merupakan kebutuhan pokok bagi manusia.Makanan merupakan bahan yang sangat dibutuhkan oleh setiap orang guna kelangsungan hidupnya.Untuk itu sangat penting bagi manusia untuk memperhatikan makanan dan minuman sehat yang sebaiknya dikonsumsi agar tidak mengganggu kesehatan dan keyakinan masyarakat.Salah satu makanan dan minuman yang digemari masyarakat adalah makanan siap saji.Makanan dan minuman siap saji memiliki prospek pasar yang semakin luas karena adanya pergeseran pola konsumsi masyarakat yang diiringi dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Ice cream merupakan makanan yang banyak digemari oleh seluruh orang, karena rasanya yang manis, lembut dan membuat mood menjadi baik bagi yang mengkonsumsinya. Di Indonesia ice cream termasuk makanan yang paling disukai oleh masyarakat, terutama oleh anak-anak karena rasanya yang manis pula. Namun bila kita terlalu banyak mengkonsumsinya kita bisa juga merasakan akibatnya yaitu sakit gigi, karena ice cream yang manis apabila kita mengkonsumsi terlalu banyak dan tidak menggosok gigi setelahnya, maka akan

Upload: snakdecade

Post on 26-Jan-2016

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

BAB

TRANSCRIPT

Page 1: aku BAB 1

BAB 1

LATAR BELAKANG

Makanan dan minuman merupakan kebutuhan pokok bagi

manusia.Makanan merupakan bahan yang sangat dibutuhkan oleh setiap orang

guna kelangsungan hidupnya.Untuk itu sangat penting bagi manusia untuk

memperhatikan makanan dan minuman sehat yang sebaiknya dikonsumsi agar

tidak mengganggu kesehatan dan keyakinan masyarakat.Salah satu makanan dan

minuman yang digemari masyarakat adalah makanan siap saji.Makanan dan

minuman siap saji memiliki prospek pasar yang semakin luas karena adanya

pergeseran pola konsumsi masyarakat yang diiringi dengan peningkatan

kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Ice cream merupakan makanan yang banyak digemari oleh seluruh orang,

karena rasanya yang manis, lembut dan membuat mood menjadi baik bagi yang

mengkonsumsinya. Di Indonesia ice cream termasuk makanan yang paling

disukai oleh masyarakat, terutama oleh anak-anak karena rasanya yang manis

pula.

Namun bila kita terlalu banyak mengkonsumsinya kita bisa juga merasakan

akibatnya yaitu sakit gigi, karena ice cream yang manis apabila kita

mengkonsumsi terlalu banyak dan tidak menggosok gigi setelahnya, maka akan

berakibat sakit gigi. Maka dari itu konsumsi lah Ice cream dengan sewajarnya.

1.1 Dasar Gagasan Usaha

Saya mendapatkan ide ini dari dimulainya hobi saya yang memang suka

makan Ice cream, dari sanalah saya terpikir untuk membuatnya sendiri dari

kreasi yang berbeda dan juga yang beda dari coklat kebanyakan yang

bermerek terkenal.

(Produk idea) :

Page 2: aku BAB 1

Saya ingin sekali membuat sebuah Ice cream dengan ide yang memang

berbeda dari yang lain.yaitu sebuah Ice cream yang yang di atasnya terdapat

cotton candy atau yang biasa disebut gulali, sehingga menjadi suatu inovasi

yang baru.

1.1.1 Prospek Pasar

Salah satu industri dibidang makanan dan minuman yang memiliki

potensi untuk berkembang adalah industri es krim, hal ini dapat dilihat

dengan tingkat konsumsi konsumen terhadap produk es krim. Rata rata

setiap orang di Indonesia mengkonsumsi 0,2 liter es krim per tahun,

sekitar 250 mililiter per orang per tahunnya. Kecenderungan

bertambahnya tingkat konsumsi konsumen terhadap produk es krim

dapat disebabkan oleh meningkatnya tingkat pendapatan masyarakat

Indonesia, hal ini juga sangat dipengaruhi oleh selera dan gaya hidup

yang mulai berubah. Berikut merupakan tingkat konsumsi masyarakat

terhadap produk es krim di daerah perkotaan di Indonesia.

Mengembangkan usaha untuk memasuki peluang pasar dengan produk

yang andal dengan berbagai iklan, santunan dan promosi yang kreatif

untuk menguasai pasar.

Memenangkan persaingan secara sehat dengan membuat dan

menemukan peluang yang kreatif dan luar biasa. Pencapaian target

konsumen dilakukan seluas-luasnya dengan segmentasi yang terencana

dengan baik.

Calon konsumen yang ingin diraih adalah seluruh kalangan konsumen

baik dari konsumen kelas atas ataupun dari kelas menengah ke bawah

yang terdiri dari semua umur, jenis kelamin dan kalangan baik itu

dewasa anak-anak dan terutama kaum remaja. Oleh sebab itu proyeksi

pertumbuhan pasar diharapkan mampu berkembang dengan pesat karena

Page 3: aku BAB 1

dari segi lokasi usaha sendiri memang belum terdapat persaingan yang

ketat sehingga kami mempunyai peluang pasar yang akan terus

berkembang.

1.1.2 Manfaat Ekonomi

Selama ini untuk mendapatkan uang untuk biaya hidup sehari-hari kita

hanya mengandalkan penghasilan aktif yaitu menjual tenaga atau

keahlian untuk dibarterkan dengan uang. Begitu tenaga kita menurun

misalnya setelah tua atau pensiun penghasilan kita juga menurun dan

hidup kita jadi susah karena penghasilan tidak cukup lagi untuk

mempertahankan kualitas hidup kita. Akhirnya kita menjadi beban

keluarga.

Karena itu perlu dipertimbangkan memiliki penghasilan pasif (passive

income) yaitu penghasilan yang berasal dari asset yang kita bangun

sebelumnya.Satu-satunya asset yang dapat memberikan passive income

dikemudian hari dengan modal kecil adalah bisnis makanan dan

minuman.Dengan makanan dan minuman, biarpun anda sudah tua atau

sudah tidak punya nilai ekonomis lagi anda tetap punya penghasilan

yang bisa diwarisan.

1.1.3 Manfaat Sosial

Secara alami, letak negara kita di khatulistiwa ini sangat mendukung

perkembangan bisnis es krim.Apalagi suhu udara kenyataannya juga

semakin bertambah.Mulai anak-anak hingga orang dewasa kenal dan

akrab dengan yang namanya es krim.Produk ini sangat tidak asing bagi

siapapun.Itu berarti peluang memasarkannya jauh lebih mudah daripada

produk yang asing atau baru ditawarkan.Anda tinggal membuat rasa es

krim yang lezat, kemasan/ penyajian yang menarik dan merek yang

menggoda. Lambat laun usaha es krim Anda akan dikenal dan disukai

oleh konsumen.

Page 4: aku BAB 1

1.2 Daftar Riwayat Hidup Pengelola

1. Nama : Nurul Maisyarah

2. TTL :Sungai Loban, 10 agustus 1996

3. Alamat : Jl. S.parman Kompleks Muhammadiyah

Banjarmasin

4. No.Telp : 082227882866

1.3 Visi Misi Perusahaan

1. Visi

Menjadikan Toko Ice cream menjadi perusahaan yang dapat menciptakan

berbagai Ice cream yang unik.

a. Dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru.

b. Dapat disukai oleh semua kalangan masyarakat ataupun semua umur

pada umumnya.

2 Misi

a. Menjadikan Toko Ice cream menjadi terkenal dan tersebar di seluruh

kalangan.

b. Dapat mengatasi pengangguran.

1.4 Analisa SWOT

Strength (kekuatan) :

1. Es kami itu manis, kebanyakan masyarakat suka yang manis-manis.

2. Cuacanya panas seperti menjadi sangat menguntungkan penjualan,

3. Es krim bukanlah hal yang asing bagi masyarakat

Weakness (kelemahan) :

1. Kalo kemasan tidak sesuai, Ice Cream kami kemungkinan mudah cepat

mencair,

2. Pengepakkan yang agak ribet,

3. Kemasan mudah rusak,

4. Untuk memberi gambar yang persis pada kemasan tidaklah mudah.

Page 5: aku BAB 1

Opportunity (peluang) :

1. Es lebih sederhana dan tidak perlu biaya yang terlalu banyak,

2. Banyak pelanggan yang dapat kami tawari terutama kenalan kami,

3. Saat ini semakin ramai orang mencari kuliner unik dan terjangkau

Threat (ancaman) :

1. Penjual es merek lain bisa menjadi pesaing bagi pemasaran kami,

2. Ice Cream tidak memberikan rasa kenyang, namun lebih menonjolkan

kenikmatan mempuat pelanggan berpikir dua kali untuk membeli,

3. Adanya pemikiran negatif pelanggan tentang rasa brand sebelum

merasakan. Ada sebagian pelanggan yang ragu untuk membelinya,

4. Ice Cream tidak tahan lama di suhu yang panas. Apabila sudah mencair

ice tidak laku dijual,

5. Sebagian mahasiswa terutama anak-anak indekos mempunyai uang

saku yang pas-pasan.

Page 6: aku BAB 1

BAB II

ASPEK PRODUKSI

2.1 Produk

1. Uraian Ciri-ciri produk

Produk-produk yang saya tawarkan yaitu soft ice cream dan hard ice cream,

ini memiliki karakteristik rasa dan penyajian yang berbeda dari para

pesaing yang sudah ada terutama menu ice creamyang kami tawarkan

memiliki keunikan rasa dan bentuk yang sangat menarik sehingga calon

konsumen dapat tertarik untuk menikmatinya. Saya selalu berinovasi

menciptakan diferensiasi produk untuk menghindari kejenuhan akan

beberapa produk sekaligus dalam usaha memenangkan persaingan. Dan

juga usaha ini mudah dimulai dan dijalankan, serta proses pembuatan cepat

dan bisa diatur.

Untuk kualitas, mutu dan harga produk sudah kami perhitungkan dengan

matang dimana sebagian besar konsumen menyukai cita rasa dan mutu

yang tinggi tetapi dapat menikmatinya dengan harga yang terjangkau.

2. Kegunaan Utama Produk

a. Sebagai Cemilan

b. Untuk menghilangkan dahaga

c. Kaya akan enzim

d. Dapat menurunkan berat badan

e. Mengandung banyak protein

f. Mengurangi Peradangan

g. Mengurangi resiko kanker

3. Keunikan produk

a. Toping cotton candy

b. Toping yang unik

Page 7: aku BAB 1

c. Warna cotton candy yang menarik

d. Tekstur yang lembut

e. Lumer di lidah

2.2 Proses produksi

1. Skema/Bagan Alur Produksi

Produksi ini adalah produksi rumahan yang alur produksinya hanya pada

toko sendiri atau dijual sendiri, karena produk yang akan dipasarkan ini

adalah sebuah ice cream yang sifatnya tidak tahan lama atau akan berubah

wujud menjadi cair kembali karena salah satu prosesnya adalah

pendingina.Jadi produksi ini hanya bisa kelola dan didagangkan sendiri.

2.3 Kapasitas Produksi

Kapasitas produksi ice cream yang kami sediakan tidak terlalu banyak, hanya

cukup dijual untuk perharinya.Karena ice cream ini berbeda dari jenis ice

cream yang biasa digunakan untuk beberapa hari atau yang bisa tahan di

freezer dan nanti bisa digunakan lagi sisa yang telah dipakainya.Ice cream ini

adalah ice cream yang dibuat dan di konsumsi secara bersamaan.

2.4 Lokasi Usaha

Tempat atau lokasi yang akan digunakan untuk usaha ini adalah tidak jauh

dari tempat tinggal saya, yaitu di sekitar pasar Pagatan, Tanah Bumbu,

Kalimantan Selatan.

Lokasinya sangat strategis yaitu berada dipinggir jalan utama menuju tempat

wisata pantai pagatan jadi pengunjung yang datang berwisata bisa melihat

dan mengetahui adanya ice cream ini, dan tidak hanya pengunjung, tetapi

orang-orang sekitarpun akan dengan mudah mengetahuinya.Tempat ini pula

adalah tempat yang dekat dengan pusat perbelanjaan di daerah ini. Dan lebih

dari itu, penjual ice cream didaerah ini tidak banyak, hanya ada satu atau dua

saja jadi pesaing pun juga tidak terlalu dikhawatirkan.

Page 8: aku BAB 1

2.5 Rencana Kebutuhan Bahan Baku

1. Bahan Baku Utama :

Bahan baku utama memiliki peran yang sangat penting dalam suatu

proses produksi, bahan ini digunakan dalam jumlah yang besar dan

fungsinya tidak dapat digantikan oleh bahan yang lain. Bahan baku utama

yang digunakan dalam proses pengolahan es krim adalah susu segar

murni.

2. Bahan Baku Tambahan :

Bahan baku tambahan adalah bahan baku yang digunakan untuk

melengkapi bahan baku utama dalam suatu proses produksi. Bahan baku

tambahan yang digunakan dalam proses pengolahan es krim terdiri dari :

a. Gula Pasir

Gula yang akan digunakan sebagai pemanis adalah gula pasir, bukan

hanya sebagai pemanis karena untuk membuat permen kapas atau

cotton candy juga menggunakan gula. Gula ini memiliki sifat yang

mudah larut sehingga mempermudah jalannya proses produksi. Gula

tidak hanya berfungsi sebagai pemberi rasa manis pada es krim, tetapi

juga menurunkan titik beku adonan, sehingga adonan tidak terlalu

cepat membeku saat diproses. Hal ini sangat penting agar udara yang

masuk ke dalam adonan bisa lebih banyak sehingga tekstur menjadi

lebih lembut.Kadar gula dalam es krim adalah 15%. Kebutuhan akan

gula pasir yang dibutuhkan adalah sebanyak 4.095 kg untuk kegiatan

produksi selama satu tahun dengan harga Rp. 6.200 per kg.

b. Telur

Telur berfungsi sebagai bahan pengembang atau hasil adonan es krim

yang telah dipanaskan menjadi mengembang. Hasil campuran telur

dilakukan dengan cara memasukkan susu ke dalam panci yang berisi

susu segar yang sedang dipanaskan. Penggunaan telur untuk

pembuatan es krim sebanyak 6 butir/liter.Untuk kebutuhan produksi

selama satu tahun membutuhkan telur sebanyak 140.400 butir atau

7.800 kg dengan harga Rp. 9.000 per kg.

Page 9: aku BAB 1

c. Tepung Maizena

Fungsi dari tepung maizena ini adalah sebagai bahan pengental dari

adonan es krim yang telah dicampur. Dengan cara memasukkan tepung

maizena ke dalam panci adonan, membuat adonan tersebut menjadi

kental. Kebutuhan tepung maizena sebanyak 702 kg untuk kegiatan

produksi selama satu tahun dengan harga Rp. 6.000 per kg.

d. Garam

Garam berfungsi untuk menegaskan rasa manis dari gula, garam yang

digunakan dalan adonan diberikan secukupnya, adapun jumlah

penggunaan garam untuk memproduksi es krim selama satu tahun

adalah sebanyak 11,7 kg dengan asumsi harga garam Rp. 1.000 per kg.

e. Essence

Essence berguna untuk memberikan warna dan aroma yang khas dari

cokelat, strawberry dan vanilla. Penggunaan flavour untuk kebutuhan

produksi satu tahun sebanyak 117.000 ml atau 780 botol yang setiap

botolnya berisi 150 ml dengan harga Rp. 10.000 per botol.

f. Pelembut Es Krim atau Ice Cream Mellow

Pelembut es krim berguna untuk membuat es krim menjadi

lembut.Pemberian pelembut es krim ini diberi secukupnya hanya

sebagai penunjang kelembutan es krim.Kebutuhan yang diperlukan

dalam setiap pembuatan es krim sebanyak 150 liter, membutuhkan 234

dus setiap tahunnya.

2.6 Kemasan

Nama produk yang digunakan pada pelabelan adalah Ice Cream Cotton

Candy, nama produk diletakkan pada bagian atas label kemasan. Merek

dagang es krim ini adalah Ciamilk, merek dagang diletakkan di bawah nama

produk. Pemilihan merek dagang ini sesuai dengan target pasar produk yaitu

siswa sekolah dasar dan anak-anak remaja. Gambar sapi pada label kemasan

diletakkan pada bagian tengah, pemilihan gambar sapi dimaksudkan bahwa

es krim ini berasal dari susu segar murni yang diambil dari sapi perah. Suhu

Page 10: aku BAB 1

penyimpanan es krim adalah 4C - 5C selama tiga hari.Berat netto yang

dicantumkan adalah sebesar 200 ml dan diletakkan dibagian kanan bawah

label.

2.7 Proses Pembuatan

1. Pada pengolahan es krim ini tahapan produksi dimulai dengan persiapan

bahan baku dan peralatan, pencampuran, proses pasteurisasi, homogenisasi

serta diakhiri dengan proses pengemasan dan penyimpanan produk es krim

tersebut ke dalam freezer.

a. Persiapan bahan baku dan peralatan

Langkah awal adalah menyiapkan bahan baku seperti susu segar murni

yang bermutu tinggi sebagai bahan baku utama pembuatan es krim yang

memiliki kandungan lemak lebih dari 3,3 persen, berat jenis lebih dari

1,028 dan memiliki cemaran mikroba hilman hilmawan maksimal 1

juta/ml susu. Bahan baku lainnya yaitu seperti : Essence atau zat perasa

dan pewarna, tepung maizena, gula pasir, telur, garam dan pelembut es

krim. Lalu selanjutnya meyiapkan peralatan seperti : wadah susu atau

Milk Can, kompor gas, panci & pengaduk, mixer, wadah bakal susu,

mesin pembuat es krim (ice cream maker), Homogenizer, Cooler box

dan sarana penyimpanan es krim freezer atau mesin pendingin.

Kebersihan dari setiap komponen yang ada harus selalu diperhatikan.

Bahan baku harus disimpan di dalam tempat atau wadah yang kering

dan tidak lembab, peralatan yang akan digunakan harus dalam keadaan

bersih, meja kerja sebaiknya berlapis porselen atau bahan lainnya yang

tidak berkarat. Bangunan, ruangan, lingkungan serta pekerjanya pun

harus dalam keadaan sehat dan bersih agar terhindar dari datangnya

kuman yang dapat menyebabkan kualitas es krim menjadi tidak baik.

b. Pencampuran

Yang harus dilakukan sebelum proses pencampuran adalah menentukan

komposisi bahan-bahan yang akan digunakan dalam pembuatan adonan

dengan menghitung ukuran atau porsi dari tiap-tiap bahan yang akan

Page 11: aku BAB 1

digunakan berdasarkan jumlah yang dibutuhkan sehingga akan

menghasilkan hasil akhir yang baik.

c. Pasteurisasi

Proses pasteurisasi dilaksanakan setelah seluruh bahan yang digunakan

tercampur. Pasteurisasi dilakukan dengan suhu 67C selama 30 menit.

d. Homogenisasi

Proses homogenisasi dilakukan dengan tekanan 1.500 3.000 pound psi,

agar besarnya globula lemak seragam dan sekaligus untuk memberikan

rasa lembut pada es krim. Setelah proses homogenisasi, adonan segera

didinginkan. hilman hilmawan

e. Pengemasan dan Penyimpanan

Produk yang telah selesai diproduksi kemudian dikemas pada kemasan

cup plastik dengan ukuran 200 ml. Pengemasan dilakukan secara

manual dengan menggunakan sendok. Setelah cup plastik es krim

tersebut terisi penuh, lalu ditutup dengan penutup dari cup plastik yang

telah ada. Produk yang telah dikemas kemudian disimpan dalamfreezer

untuk memberikan tekstur yang baik pada es krim dan menyebabkan

pengembangan volume yang tinggi serta menjaga suhu dan kualitas es

krim yang dihasilkan, nama produk diletakkan pada bagian atas label

kemasan. Suhu penyimpanan es krim adalah 4C - 5C selama tiga

hari.Berat netto yang dicantumkan adalah sebesar 200 ml.

2. Cara Membuat Ice Cream Sendiri

a. 2 kg gula pasir kasar

b. 1 sachet bubuk vanili kemasan

c. 30 l susu cair full cream hilman hilmawan

d. 30 btr telur (kunignnya saja)

e. 3 kg coklat bubuk kiloan

f. 10 kg dark chocolate yang telah dicincang kasar

g. 20 liter cream kental whipped cream dairy yang cair atau sesuai jenis

krim yang diinginkan

Page 12: aku BAB 1

3. Langkah Cara Membuat Ice Cream Sendiri

a. Masak susu cair dengan tambahan vanilli dengan api kecil. Kemudian

masukkan coklat bubuk yang telah dilarutkan dalam sedikit air susu,

lalu aduk perlahan hingga mendidih dan sisihkan.

b. Kocok kuning telur dengan gula pasir menggunakan mixer

berkecepatan sedang kurang lebih 3 menit hingga kental dan pucat.

c. Masukkan larutan susu coklat pada poin 1 ke dalam kocokan kuning

telur pada poin 2 dan aduk dengan pengaduk kayu sampai rata, lalu

masak adonan hingga mengental kira-kira 4-5 menit (usahakan jangan

sampai mendidih)

d. Masak cream kental dengan api kecil sampai timbul gelembung-

gelembung, lalu tambahkan dark chocolate cincang. Kemudian angkat

panci dan aduk lagi hingga cokelat leleh dan adonan kelihatan licin.

e. Campur semua adonan pada poin 3 ke dalam adonan cream coklat pada

poin 4 dan aduk sampai rata dan diamkan sampai dingin.

f. Terakhir, tinggal aduk dengan ice cream maker selama kurang lebih 1

jam atau kalau cuma punya mixer, caranya masukkan dalam freezer

hingga setengah beku kemudian kocok dengan mixer kurang lebih 10

menit, lalu masukkan lagi dalam freezer dan ulangi hingga 3 kali untuk

mendapatkan hasil ed krim yang lembut.

g. Dalam 1 proses ini bisa menghasilkan 500 cup yang beratnya 200ml

Untuk menghasilkan 10 cup ice cream ini memerlukan bahan yang

digunakan sebanyak kurang lebih 5% dari bahan bahan diatas .dalam

sekali proses pembuatan ice cream dengan cup ini bisa menghasilkan

berbagai rasa ice cream. Karena adonan ice cream ini bisa dibagi bagi

lagi untuk menghasilkan adonan yang berbagai ras.

Page 13: aku BAB 1

2.6 Utilitas

Listrik

Kipas Angin 1 buah

Kulkas 2 buah

Freezer 1 buah

Air

Telpon Tidak ada

Kendaraan 1 buah

Mesin Ice cream 1 buah

Mesin gulali 1 buah

Kursi 15 buah

Meja 5 buah

2.7 Pengelolaan Limbah

Untuk limbah, pengolahannya dikelola sendiri.

Melakukan daur ulang sampah plastik dengan cara memisahkan partikel-

partikel plastik hingga terciptanya produk baru. Plastik daur ulang akan

dirubah bentuk menjadi biji plastik, botol minuman, dan produk baru dengan

bentuk baru yang lainnya.

Page 14: aku BAB 1

BAB III

ASPEK PEMASARAN

3.1 Gambaran Umum Kasar

Inovasi baru dibidang mesin soft ice cream dengan memanfaatkan teknologi

digital baru tanpa perlu berlama-lama untuk mendapatkan sajian ice cream

yang lembut dan lezat. Dengan teknologi mesin soft ice cream baru dapat

membuat soft ice cream cukup sederhana, aduk adonan bubuk ice cream

sampai halus masukan ke mesin ice cream tunggu proses pendinginan kurang

lebih 15-20 menit. Pengembangan produk selanjutnya dapat

diimplementasikan pada rasa dan bentuk ice cream yang beraneka

macam.Dengan tambahan toping cotton candi atau gulali pada ice cream

menjadikan ice cream ini berbeda dengan yang biasanya.

3.1.1 Jenis Produk

Ice cream adalah Jenis minuman yang di olah dengan bantuan alat dan

menggunakan metode yang khusus agar mengdapatkan hasil yang

sesuai.

3.2.2 Wilayah Pemasaran

Wilayah pemasaran hanya area sekitar toko atau cafe dan tidak untuk

dijajakan atau dititipkan kepada toko lain.

3.1.3 Permintaan

Sesuai dengan permintaan pelanggan, atau bisa dikatakan sesuai dengan

minat pelanggang dalam setiap harinya.

1. Jumlah permintaan Produk

Jumlah permintaan produk tidak bisa diperkirakan, karena proses

pemasaran usaha ini harus menunggu pelanggan terlebih dahulu.Atau

rata-rata 100 corn perhari.

a. Sasaran Pembeli

Page 15: aku BAB 1

b. Masyarakat sekitar, pengunjung wisata pantai, anak sekolah,

remaja, orang dewasa,dan maupun orang yang sudah tua.

c. Jumlah konsumen

d. Tergantung pada banyak sedikitnya orang yang datang setiap hari.

e. Jumlah Kebutuhan

3.1.4 Pesaing

Toko atau caffe ice cream lain, toko sembako yang menjual ice cream

instan, penjual minuman dingin seperti jus,coklat, cappuccino cincau

dan penjual es jalanan.

1.4 Rencana Penjualan.

Menggambarkan pasar yang dituju dan menetapkan komponen-komponen

bauran pemasaran.

Penjualan diutamakan pada musim panas dengan mengeluarkan atau

mempromosikan menu-menu baru yang biasanya orang-orang mencari

sesuatu yang enak untuk dimakan atau diminum seperti ice cream ini.

1.5 Strategi Pemasaran pesaing

Dalam melancarkan suatu usaha Cafe strategi pemasaran yang cukup bijak,

yaitu dengan membuat promosi “buy 1 get 1”selama seminggu maksudnya

adalah setiap pelanggan yang membeli 1 jenis ice cream apa saja yang

tersedia dalam menu maka pelanggan tersebut akan mendapatkan minuman

secara gratis dari salah satu menu minuman yang tersedia

1) Produk/Produksi

2) Harga/Price

3) Tempat/Place

4) Promosi/Promotion

Page 16: aku BAB 1

1.6 Strategi Pemasaran Perusahaan

Strategi yang digunakan adalah dengan meningkatkan palayanan dan kualitas

serta melakukan inovasi terhadap produk yang kami produksi untuk

membedakan produk kami dengan produk lain

1) Produk/Produksi

2) Harga/Price

3) Tempat/Place

4) Promosi/Promotion

1.7 Penetapan Harga Jual

Harga ditentukan berdasarkan biaya produksi serta keadaan pasar sehingga

kemungkinan laba cukup besar.

Page 17: aku BAB 1

BAB IV

ASPEK ORGANISASI SDM

4.1 Umum

1. Nama Perusahaan

NRL ICE CREAM CANDY

2. Nama Pemilik

Nurul Maisyarah

4.2 Bagan / Struktur Organisasi

4.3 Uraian Jabatan / Jab

JABATAN

1. Pemilik

a. membantu proses pembuatan es krim di rumah

b. memegang keuangan usaha

c. melayani pelanggan

2. Karyawan 1

a. membuat es krim

b. melayani pelanggan ketika di warung

c. menangani keuangan di warung

d. membeli bahan baku

3. Karyawan 2

a. melayani pelanggan

b. melayani keuangan ketika di warung

c. mencuci peralatan yang ada di warung

d. membeli bahan baku

pemilik

Karyawan IKaryawan II

Page 18: aku BAB 1

BAB V

ASPEK KEUANGAN

5.1 Deksripsi Keuangan Usaha

Pada umumnya, sebagian besar orang menghadapikendala terkait aspek

keuangan dalam memulai usaha.

Kendala tersebut meliputi:

a. Tidak mempunyai modal (uang).

b. Kesulitan menghitung jumlah modal awal untuk memulai usaha

c. Tahapan yang perlu dilalui oleh calon wirausaha terkait aspek keuangan

sebelum memulai usaha:

d. Membuat rencana aspek keuangan (modal)

e. Memperkirakan prospek keuangan

f. Perkiraan neraca

g. Perkiraan laba rugi

h. Perkiraan arus kas

5.2 Perencanaan Keuangan

Total biaya pembangunan usaha Ice Cream tersebut sebesar Rp 17.750.000,-

dengan rincian sebagai berikut :

1. Biaya Tetap (Fixed Cost)

-Kontrak toko/bulan Rp 1.000.000,-

-Mesin produksi Rp 20.000.000,-

Peralatan pendukung Rp 3.500.000,-

-Kursi, meja, lemari Rp 3.500.000,-

-Kulkas Rp 1.500.000,-

-Listril, air, dll Rp 300.000,-

-Pembuatan banner, stiker daftar harga Rp 50.000,-

Total Rp 28.8500.00,-

Page 19: aku BAB 1

2. Biaya Variabel (Variable Cost) per Bulan

-Coklat dan ceres Rp 300.000,-

-Kacang Rp 200.000,-

-Keju Rp 300.000,-

-Gula Rp 400.000,-

-Susu Rp 300.000,-

-Mentega/margarin Rp 200.000,-

-Aneka macam buah Rp 300.000,-

-Aneka rasa ice cream Rp 300.000,-

-Es batu Rp 150.000,-

-Gas Rp 300.000,-

-Plastik, sedotan, dll Rp 250.000,-

Total Rp 3.300.000,-

3. Total Biaya (Total Cost)

TC = TFC + TVC

TC = Rp 28.8500.00 ,- + Rp 3.300.000,-

TC = Rp 32.150.000,-

4. Daftar Harga

Harga Es Krim Biasa Rp 5.000,-

Harga Es Krim Buah Rp 8.000,-

Harga Es Krim Cotton Candy Ori Rp 10.000,-

Harga Es Krim Cotton Candy dengan varian rasa Rp 15.000,-

5. Pendapatan

Target penjualan ice cream per hari adalah 20 cone. Waktu berjualan Senin-

Minggu. Atau dalam sebulan menjual 560 cone.

Pendapatan Harian = Rp 10.000,- x 30 Rp 300.000,-

Pendapatan Bulanan = Rp 300.000,- x Rp 6.000.000,-

Page 20: aku BAB 1

6. Penghitungan Harga

Harga Pokok/Biaya Variabel Rp 2.500.000,-

Hpp per Porsi Rp 2.500.000,- / 560 = Rp 4,464,- = Rp 5.000,-

Laba yang diinginkan =Rp 10.000.- ─ Rp 5.000,- = Rp 5.000,-

7. Analisis Titik Impas (Break-Event Point)

BEP = Biaya Tetap = Rp 8.6500.00,-= 1730 cone

Profit Rp 5.000

Berarti akan BEP dalam = 1730/560 = 3.089 bulan

5.3 Sumber Dana Investasi

Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan

dana pinjaman dari bank, yaitu:

Modal sendiri : Rp 25.000.000 (50%)

Kredit Bank : Rp 25.000.000 (50%)

Total Rp 50.000.000 (100%)

5.4 Arus Kas

Dana diperoleh dari sebagian modal sendiri dan sebagian terakomodir dari

pinjaman dari bank dengan segala ketentuannya.

Memperlihatkan arus kas keluar dan arus kas masuk.bermanfaat untuk

memonitor arus kas keluar dan masuk sepanjang periode waktu tertentu.

5.5 Kelayakan Usaha

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini

berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas

pekerjaan kami, agar para peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan

citarasa ice cream yang kami buat. Karena apabila kualitas ice cream kami

tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju dan

terancam bangkrut.

Page 21: aku BAB 1

Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan.

Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena

dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan

setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang

pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan

mengembangkan usaha ini.

Page 22: aku BAB 1

LAMPIRAN

Page 23: aku BAB 1