air untuk injeksi
TRANSCRIPT
AIR UNTUK INJEKSI (WATER FOR INJECTION)
Water for injection (WFI) adalah air yang dimaksudkan untuk penggunaan
produksi obat yang diberikan secara parenteral dimana pelarutnya adalah air, atau
air yang digunakan untuk melarutkan atau mengencerkan zat atau preparasi untuk
pemberian parenteral. WFI merupakan air kualitas tertinggi yang digunakan di
industri farmasi. Air ini dalam bentuk bulk disebut pyrogen free water dan bila
telah disterilisasi disebut sterilised water for injection. Pyrogen adalah substansi
yang bila diinjeksikan ke mamalia (termasuk manusia) akan menyebabkan
demam.
Persyaratan Water For Injection (WFI) menurut standar BP (2001) dan EP
(2002):
a. total karbon organic tidak boleh lebih dari 0,5 mg/L. kemudian bila 25 ml air
untuk injeksi ditambahkan kalsium hidroksida LP maka selama 5 menit hams
tetap jernih.
b. Klorin tidak boleh lebih dari 0,5 ppm kemudian bila 100 ml air untuk injeksi
ditambahkan 1 ml perak nitrat LP, maka setelah didiamkan 5 ml hams tetap
tidak berwama dan jemih.
c. Amenia tidak boleh dari 0,1 ppm. Kemudian bila 50 ml air untuk injeksi yang
ditambahkan 2 ml kalsium raksa (II) iodida LP dalam suasana alkalis dan
dilihat dalam tabung Nessler maka tidak memperlihatkan pewamaan yang
lebih kuat dari pada pewamaan yang diberikan 50 ml air yang bebas
amoniak P setelah penarnbahan 2 ml pereaksi Nessler LP dan diperiksa pada
keadaan yang sarna.
d. Nitrat boleh lebih dari 0,2 ppm. Kemudian 5 ml air untuk: injeksi tidak boleh
memberikan wama biru pada batas permukaan setelah dituangkan dengan hati
- hati kedalarn 5 ml difenilalamina LP.
e. Logam berat (Cu, Fe, Pb) tidak boleh lebih dari 0,1 ppm. Kemudian
bila 100 ml air untuk injeksi ditambahkan 1 tetes larutan natrium
sulfide LP, maka harus tetap jernih dan tidak berwarna.
f. Oksidator tidak lebih dari 5 ppm. Kemudian bila 100 ml air untuk injeksi
dididihkan selama 3 menit serta ditambahkan 10 ml asam sui fat encer P dan
0,5 ml kalium permanganat 0,01 N maka tidak menghilangkan sarna sekali
warna larutan.
g. Bebas pirogen
h. pH 5,0 - 7,0. pemeriksaan dengan 10 ml air untuk injeksi dengan
ditambahkan 2 tetes larutan merah metal LP tidak boleh memberikan warna
merah kemudian 10 ml air untuk injeksi dengan ditambahkan 5 tetes larutan
biru bromtimol LP tidak boleh memberikan warna biru.
Pengolahan air untuk injeksi (Water For Injection/WFI) berasal dari purified
water system, yang selanjutnya dilakukan destilasi (penyulingan) dengan terlebih
dahulu melewati lampu UV untuk membunuh bakteri. Purified water system
merupakan sistem pengolahan air yang dapat menghilangkan berbagai cemaran
(ion, bahan organik, partikel, mikroba dan gas) yang terdapat di dalam air yang
akan digunakan untuk produksi. Pengolahan air dapat diperoleh dari air PDAM
(city water), Shallow well (sumur dangkal) dengan kedalaman 10-20 m, atau
berasaldari Deep well (sumur dalam) dengan kedalaman 80-150 m. Variasi mutu
dari pasokan air mentah (raw water) yang memenuhi syarat ditentukan dari target
mutu air yang akan dihasilkan. Demikian pula mutu air menentukan peralatan
yang diperlukan untuk pengolahan air tersebut. Purified water system terdiri dari:
Multimedia filter, Carbon filter, Water softener Heat Exchanger (HE), Micro
filter, Ultra filteration (R.O = Reverse Osmosis), dan Electro De-Ionization
(EDI).
Multimedia Filter
Multimedia filter berfungsi untuk menghilangkan lumpur, endapan dan partikel-
partikelyang terdapat pada raw water. Multimedia filter terdiri dari beberapa filter
dengan porositas 6-12 mm; 2,4 ± 4,8 mm; 1,2-2,4 mm dan 0,6-1,2 mm. Filter-filter ini
tersusun dalam satu vessel (tabung) dengan bagian bawah tabung diberikan gravel
atau pasir sebagai alas vessel (sehingga sering juga disebut dengan sand filter).
Active Carbon Filter
Carbon aktif adalah karbon yang telah diaktifkan dengan menggunakan uap
bertekanan tinggi atau karbon dioksida (CO2) yang berasal dari bahan yang
memiliki daya adsorbsi yangsangat tinggi. Biasanya digunakan dalam bentuk
Granular (butiran). Active carbon berfungsisebagai pre-treatment sebelum
proses de-ionisasi untuk menghilangkan chlorine, chloramine, benzene, pestisida,
bahan-bahan organik, warna, bau dan rasa dalam air.
Water Softener Filter
Water softener filter berisi resin anionik yang berfungsi untuk menghilangkan
dan/ataumenurunkan kesadahan air dengan cara mengikat ion Ca2+ dan Mg2+ yang
menyebabkan tingginya tingkat kesadahan air.
Reverse Osmosis
Reverse osmosis merupakan teknik pembuatan air murni (purified water) yang
dapat menurunkan hingga 95% Total Dissolve Solids (TDS) di dalam air. Reverse
osmosis terdiri dari lapisan filter yang sangat halus (hingga 0,0001 mikron).
EDI (Elektonic De-Ionization)
EDI merupakan perkembangan dari Ion Exchange system dimana sebagai pengikat
ion(+) dan (-) dipakai juga elektroda disamping resin. Elektroda ini dihubungkan
dengan aruslistrik searah sehingga proses pemurnian air dapat berlangsung terus
menerus tanpa perluregenerasi. Setelah melewati EDI, selanjutnya purified
water yang dihasilkan ditampungdalam tanki penampungan (storage tank) yang
dilengkapi dengan CIP (cleaning in place) dan looping system dan siap
didistribusikan ke ruang produksi.
Sesuai dengan persyaratan CPOB yang terbaru, proses destilasi pada
pembuatan WFI menggunakan 6 kolom destilasi, artinya air yang digunakan
untuk produk-produk steril tersebut mengalami 6 kali proses destilasi. Dengan
unit ini diperoleh air untuk injeksi yang memenuhi persyaratan Water
For Injection (WFI). Selanjutnya, WFI yang dihasilkan kemudian disimpan dalam
storage tank pada suhu 70-80oC sebelum didistribusikan untuk produksi produk
steril.