Nama : SUWARTINI

NPM : 115110084

RANGKUMAN

BAB 1

KONSEPSI TUHAN DAN ALAM SEMESTA

DALAM PERSPEKTIF ISLAM

A. Seejarahpemikiraan manusia tentang Tuhan 1. Pengertian Tuhan

Menurut kamus besar bahasa indonesia (1993 : 965 ), tuhan adalah sesuatu yang diyakini, dipuja, disembah oleh manusia sebagai yang maha kuasa,maha perkasa,dll Ada beberapa istilah atau nama yang kerap digunakan oleh agama-agamadalam menyebutkan tuhan yang mereka sembah. Aliran dinamisme menyebut tuhan dengan kekuatan gaib; animisme menyebutnya sebagai ruh;agama veda menyebutnya dengan indra,vitra, dan varuna, hindu menyebutnya dengan brahma, wisnu, dan syiwa, arab jahiliyah menyebutnya dengan al-latta, al- uzza dan Manna; kristen menyebutnya dengan ALLH SWT.

Konsep ketuhanan dalam pemikiran manusia adalah konsep yang didasarkan pada hasil pemikiran yang matang. Dalam sejarah agama dikenal teori evolutionisme,yaitu teori yang menyatakan addanya proses dari kepercayaan yang amat sederhana dan lama kelamaan meningkat menjadi sempurna,Teori ini ditemukan oleh Max muller, kemudian ditemukan oleh EBTayler, Robertson smith, lubbock dan jevens. Proses perkembangan pemikiran tentang tuhan menurut teori evolusionisme adalah sbb:

a. Dinamisme b. Animismec. Politeismed. Henoteismee. Monoteisme

Bentuk monolisme ditinjau dari filsafat ketuhanan terbagi dalam tiga paham,yaitu deisme, panteisme, dan teisme1. Deisme merupakan suatu paham yang berpendapat bahwa tuhansebagai

pencipta alam berada dib luar alam. 2. Panteisme berpendapat bahwa tuhan sebagai pencipta alam ada bersama

alam.3. Teisme (eklektisme) berpendapat bahwa tuhan yang maha esa sebagai

pencipta alam berada diluar alam.2. Pemikiran islam tentang tuhan

Ada beberapa aliran dalam islam yang pemikirannya masih diadopsi oleh sebagaian (besar) umat islam kini:

a. Mu’tazilahb. Qodariah c. Jabariah d. Asy’ariyah

3. Pengertian tuhan dan islam Dalam al-qur’an perkataan tuhan dikenal dengan istilah rabb, malik, dan ilaah. Masing-masing mempunyai istilah sendiri-sendiri:1. Rabb

Rabb seringdihubungkan dengan kata kerja seperti yang terdapat dalam surat al-alaq (96) ayat 1-5, yang artinya: “bacalah dengan (menyebut)nama tuhan mu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan tuhan mu lah yang paling pemurah. Yang mengajar ( manusia ) dengan perantara kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak di ketahuinya.Rabb di hubungkan dalam al-qu’an surat al-a’la (87) ayat 1-5“Sucikan lah hati nama tuhan mu yang paling tinggi, yang menciptakan dan menyempurnalkan (penciptakan-nya) dan yang menentukan kadar (massing-masing) dan memberikan petunjuk dan yang menumbuhkan rumput-rumputan, lalu dijadikan –nya rumputitu kehitam-hitaman “

Dalam surat al-alaq (96) ayat 1-5 terdapat 4 kata kerja, yaitu 2 kata kerja menciptakan dan 2 kata kerja mengajar. Sedangkan dalamal-qur’an surat al-a’la (87) ayat 1-5 itu terdapat kata kerja menciptakan, menentukan, memberi, petunjuk, menumbuhkan, dan menjadikan.Rabb mempunyai pengertian tuhan yang berbuat aktif. Kata rabb dapat di pakai untuk menyebut selain Allah SWT

Kata malik di pakai untuk menunjukan pada tuhan yang berkuasa, mempunyai, meemiliki, atau merajai sesuatu.

2. Ilaah Secara etimologis ‘ ilaah’ mempunyai arti sebagai yang di sembah dengan sebenarnya atau tidak sebenarnya. Al-qur’an surat al-furqon(25) ayat 43 menyebutkan: ‘’ terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya,” segala sesuatu dapat disebut sebagai ilaah, ilaah sebenarnya ialah ilaah yang mempunyai jabatan robbun dan malikum.

Ibnu jarir berpeendapat bahwa Allah ialah empunya ketuhanan dan yang empunya penyembahan wajib atas makhluk-nya seluruhnya. Sedangkan syibawaih menyebutkan keterangan dari khalil bahwa asal kata Allah ialah Ilah, lalu di tambahkan alif menjadi Ilaah, sedangkan huruf lam di depannya sebagai ganti dari hamzah.acuan kata dari Ilaah adalah fi’aal.

Allah SWT adalah tuhan yang sebenarnya yang berhak di sembah manusia, dan dia adalah tuhan pencipta alam semesta serta penguasanya, maka manusia di larang mengangkat sekutu baginya,

B. PEMBUKTIAN ADANYA TUHANNYA 1. Metode Pembuktian Ilmiah 2. Keberadaan Alam Membuktikan Adanya Tuhan 3. Alam Semesta Dalam perspektif Isam 4. Istilah Alam dalam al-qur,an

BAB II

MANUSIA DALAM PERSPEKTIF ISLAM

A. Konserp Manusia.Ada tiga teori yang kerap di rujukan untuk mengurangi ihwal konsep manusia, yaitu :

1. Teori Evolusi Teori ini pertama kali dikemukakan oleh seorang sarjana prancis J.B de Lamarck yang menyatakan bahwa kehidupan berkembang dari tumbuh-tumbuhan menuju binatang dan dari binatang menuju manusia.

2. Teori Revolusi Teori revolusi ini merupakan perubahan yang amat cepat bahkan mungkin dari ada menjadi ada. Teori ini merupakan kata lain untuk menanamkan pandangan pencipta dengan kuasa tuhan atas mahluknya. Pandangan ini adalah gabungan pemikiran dari umat manusia yang berbeda keyakinan .

3. Teori Evolusi Terbatas.Teori ini adalah gabungan pemikiran dari pihak-pihak agama yang berlandaskan dengan alasan-alasan serta pembuktian dari pihak sarjana penganut teori evolusi . seperti yang dikemukakan oleh fransdahler, yang mengakui bahwa tumbuh-tumbuhan, binatang, dan manusia selama ribuan atau jutaan tahun yang benar-benar mengalami perubahan yang tidak sedikit sedikit.

Manurut AL-Syaibani, manusia dapat dimaknai dalam tujuh definisi,yaitu:1. Manusia sebagai mahluk Allah yang paling mulia 2. Manusia sebagai khalifah 3. Insan manusia sebagai makhluk sosial yang berbahas4. Insan yang mempunyai tiga dimensi, yaitu badan, akal, dan run 5. Insan dengan seluruh perwatakannya dan ciri pertumbuhannya adalah pencapaian dua

faktor warisan dan lingkungan.6. diwarisi maupun yang diperoleh dalam proses sosialisasi.7. Manusia mempunyai perbedaan sifat antara yang satu dengan yang lainnya.

B. MANUSIA DALAM PANDANGAN ISLAMDalam pandangan islam, manusia didefinisikan sebagian mahluk, mukalaf,mukaram,

mukhaiyar, dan mu’jizat. Manusia adalah makhluk yang memiliki nilai-nilai fitri dan sifat-sifat insaniah. Keberadaannya di aalam menyapada memliki arti yang hakiki, yaitu menegakkan khilafah. Keberadaannya tidaklah untuk huru-hara dan tidak tanpa tujuan yang berarti. Firman Allah: “ Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-ku (adz-dzariyat:56)

Manusia adalah mahkluk pilihan yang dimuliakan,karena memiliki keistimewaan yang tak di miliki makhluk tuhan yang lain, seperti akal yang mampu menantap sinyal-sinyal kebenaran . Allah SWT telah menciptakan manusia dengan ahsanu taqwin dan telah menundukan seluruh alam baginya agar ia mampu memelihara dan memakmurkan serta melestarikan kelangsungan hidup yang ada di alam ini

C. Tugas Manusia Manusia di ciptakan di bumi ini selain untuk beribah dan sebagai khalifah, juga harus

bisa memelihara dan memakmurkan bumi( huud: 61). Kerusakan didunia, di darat, maupun di lautan bukan karena binatang ternak yang tidak tau apa-apa

BAB IIIA. Pengertian Agama

Secara etimologi, agama memiliki beberapa pengertian:1. Din, yang dalam kitap Al-munjid diartikan dengan pahala,ketentuan,kekuasaan

pengalolahan, dan perhitungan.2. Agama. Secara umum, kata kerap di artikan sebagai sebuah sistem yang mengikat untuk

mengtur kehidupan manusia agar tidak kacau.3. Religie( reeligion, inggris), yang menurut sir augustinus, yang berarti kembali kepada

tuhan.menurut lactantius, kata ini berarti menghubungkan kembali sesuatu yang telah putus.

Munurut sidi Gazalba dan Zainal Arifin abbas, din lebih luas pengertiannya dari pada religi dan agama. Ada yang mengatakan bahwan ketiga kata tersebut memiliki makna yang sepadan.

B. Macam-macam Agama Secara umum agama di bagi menjadi dua: agama samawi dan agama ardhi. Agama

samawi adalah agama langit yang diturunkan oleh tuhan jauh sebelum peradabanmanusia menjadi maju seperti saat ini. Sedangkan agama ardhi merupakan sistem ajaran yang dibentuk oleh manusia secara berkelompok yang disandarkan pada konsesnsus yang mereka sepakati.

C. Agaama Islam 1. Pengertian Agama Islam

Agama yang dibawa oleh nabi muhammad SAW ini memiliki makna sebagai sistem keselamatan dan kesejahteraan.Dalam bahasa arab, kata islam berasal dari kata salam yang berarti damai dan aman, salamah yang berarti selamat, serta islam yang berarti penyerahan diri secara mutlak kepada Allah SWT untuk memperoleh ridho-nya dengan mematuhi perintah dan larangan-nyaDalam proses keagamaannya, islam menerangkan kepada penganutnya untuk memiliki tiga poin penting, yaitu akidah (keyakinan), syariat(sistem peribadatan ), dan muamalah (sistem socisl-kemasyarakatan ).

2 Keistimewaan Agama IslamKarna agama islam adalah agama terakhir, agama yang selalu mendoong manusia untuk mempergunakann akalnya untuk memahami ayat-ayat kauniyah (sunnatullah ) yang

terbentang di alam semesta dan memahami ayat-ayat yang terdapat didalam al-qur’an maka sejatinya islam adalah agama keseimbangan antar dunia dan akhirat

3 Ruang Lingkup (pendidikan ) agama islam Ruang lingkup agama islam meliputi seluruh kehidupan manusia. Mulai dari keserasian, keselarasan dan keseimbangan antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan sesama manusia, dan hubungan manusia dengan makhluk laindan lingkungannya Dilihat dari segi pembahasannya, ruang lingkup pendidikann agama islam yang umum dilaksanakan diu sekolah adalah:

a) pengajaran keimanan, yaitu proses belajar mengajar tentang aspek kepercayaan b) pengajaran akhlak, sebagai proses pembentukan jiwa, cara bersikap c) pengajaran ibadah yang memberikan pendidikan ihwal segala bentuk ibadah

dan tata cara pelaksanaannya d) Pengajaran fiqih e) Pengajaran al-qur’an f) Pengajaran sejarah