92556675 kegiatan 6 7 redok dan elektrokimia

8/16/2019 92556675 Kegiatan 6 7 Redok Dan Elektrokimia

1/26

KEGIATAN 6

REAKSI REDOKSA. Tujuan

Setelah mempelajari modul ini diharapkan dapat;

1. Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi-reduksi.

2. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan cara bilangan oksidasi

3. Menyetarakan persamaan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi (ion

elektron).

B. Uraian

Pendahuluan

isekitar kita terdapat berbagai proses kimia yang berlandaskan reaksi reduksi-

oksidasi atau reaksi redoks! contoh reaksi redoks dalam kehidupan kita sehari-hari

diantaranya ;

• "espirasi # $%&12'% (s) % '2 (g) $'2 (g) % &2' (l)

•otosintesis # %$'2 (g) % &2' (l)

$%&12'% (s) '2 (g)

• *embuatan asam sul+at dengan proses kontak;

S (s) '2 (g) S'2 (g)

2 S'2 (g) '2 (g) 2 S'3 (g)

S'3 (g) &2' (l) &2S', (l)

• *embuatan asam nitrat;

, &3 (g) '2 (g) , ' (g) % &2' (g)

2 ' (g) '2 (g) 2 '2 (g)

2 '2 (g) &2' (l) &'2 (a/) &'3 (a/)

• *embuatan asam klorida! amonia dan pembuatan gas-gas

• di laboratorium

• otogra+i# $%&,('&)2 (a/) 2 0g (a/)$%&,'2 (a/) 2 0g (s) 2& (a/)

• *emangangan biji logam;

2 $u2S (s) 3 '2 (g)

2 $u2' (s) 2 S'2 (g)

2 nS (S) 3 '2 (g) 2 n' (s) 2 S'2 (g)

Reaksi Redoks 12%


2/26

• "eaksi pada sel olta dan sel al4ani)! 5lektrolisis dan penyepuhan serta

proses korosi

1. Perkembanan K!n"e# reak"i red!k"

Selama abad kesembilan belas istilah oksidasi digunakan untuk menjelaskan

reaksi suatu 6at dengan oksigen sedangkan reaksi-reaksi yang menyangkut

penguraian 6at dengan melepaskan oksigen disebut reduksi. Sejalan dengan

perkembangan ilmu kimia! konsep oksidasi reduksi yang semula hanya menyangkut

perpindahan oksigen kini telah diperluas! menyangkut reaksi tanpa keterlibatan

oksigen. 7ntuk jelasnya dapat dilihat pada tabel 1

8abel 1 *erkembangan 9onsep reaksi redoks

'ksidasi "eduksi

"eaksi suatu 6at dengan oksigen

$ontoh# 2 Mg '2 2 Mg'

"eaksi pelepasan elektron

$ontoh# a a

e

"eaksi kenaikan biloks

$ontoh# a a e

: 1

ang terjadi di anoda suatu

sel elektrokimia

"eaksi pelepasan oksigen

$ontoh# 2 Mg' 2 Mg '2

"eaksi penangkapan elektron

$ontoh# $l2 2 e 2 $l-

"eaksi penurunan biloks

$ontoh# $l2 2 e 2 $l-

:

-1

ang terjadi di katoda suatu

sel elektrokimia

$. K!n"e# Ok"ida%!r Dan Reduk%!r

*ada reaksi redoks 6at yang mengoksidasi 6at lain disebut oksidator atau 6at

pengoksidasi sedangkan 6atnya sendiri mengalami pengurangan biloks

at yang mereduksi 6at lain disebut reduktor atau 6at pereduksi sedangkan 6atnya

sendiri mengalami penambahan biloks. &ubungan antara oksidator! reduktor dan

perubahan bilangan oksidasi serta perubahan elektron dapat diringkas dalam tabel 2

"eaksi oksidasi dan reduksi yang terjadi secara simultan (bersamaan) oleh suatu

spesi disebut reaksi disproporsionasi atau autooksidasi


3/26

$ontoh 1. "eaksi auto redoks#a. & (a/) $u2' (s) $u (s) $u

2 (a/) &2' (l)

( 1) ( : ) (2)

b. $u (a/) $u 2 (a/) $u (s)

( 1) (2) (:)

c. 2 & (a/) 3 '2- (a/) '3

- (a/) 2 ' (g) &2' (l)

( 3) () (2)

d. $l2 (g) 2 '&- (a/) $l'- (a/) $l- (a/) &2' (l)

(:) (1) (-1)

8abel 2. *engertian oksidator reduktor serta perubahannya

*engertian >ilangan 'ksidasi *erubahan 5lektron

'ksidasi >ertambah Melepaskan elektron

"eduksi >erkuruang Menangkap elektron

'ksidator >erkurang Menerima elektron

"eduktor >ertambah Memberikan elektron

at yang dioksidasi >ertambah 9ehilangan elektronat yang direduksi >erkurang Menerima elektron

alam penyelesaian reaksi redoks sangat diperlukan pemahaman tentang

konsep oksidator! reduktor serta perubahannya. alam reaksi! oksidator akan

mengalami reduksi sedangkan reduktor akan mengalami oksidasi untuk jelasnya dapat

dilihat pada tabel 3 dan tabel , berikut;

'ksidator dan reduktor yang umum;

1. 'ksigen adalah oksidator umum

a. *ada proses perkaratan besi

, e (s) 3 '2 (g) 2 &2' (l) 2 e2'3.&2' (s)

b. *ada pembentukan oksida dari logam yang reakti+

, 0l (s) 3 '2 (g) 2 0l2'3 (s)

c. *embakaran bahan bakar

Reaksi Redoks 12?


4/26

$&, (g) 2'2 (g) $'2 (g) 2 &2' (g)

2. 9lor

9lor banyak digunakan sebagai 6at disin+ektan untuk air minum dan sebagai

pemutih dalam industri kertas

3. 9alium dikromat

igunakan untuk mendeteksi kadar alkohol dalam udara diparu-paru (napas)

peminum alkohol dengan prinsip mereduksi $r 2'=2- yang ber@arna jingga

$r 3 yang ber@arna hijau.

8abel 3. >eberapa 'ksidator dan &asil "eduksi

'9SA08'" &0SAB "579SA

$l2C2&2'2

a2'2&'2&'3 encer

&'3 pekat

&2S', pekat

9$l'3

9>r'39C'3

a'$l

Mn'2*b'2


5/26

e2 e3

&!n%!h $. Ten%ukan 'a% (an di!k"ida"i) reduk"i) Ok"ida%!r dan reduk%!r dari

reak"i beriku%) bua% dalam %abel.

a. 2 &'3 3 &30s'3 2 ' 3 &30s', &2'

b. aA 3 &'$l aA'3 3 &$l

c. 2 9Mn', , &2$2', 3 &2S', 1: $'2 9 2S',

MnS', ?&2'

Ca@aban contoh 2

at yang dioksidasi at yang direduksi 'ksidator "eduktor

*+A"O+NaI

*$&$O,

*NO+*O&l

K-nO,

*NO+*O&l

K-nO,

*+A"O+NaI

*$&$O,

+. Bil!k" un"ur dalam m!lekul dan i!n

7nsur-unsur dan molekul dari atom murni biloks E :

& dalam senya@a biloks E 1 kecuali! & dalam hidrida biloks E -1

' dalam senya@a biloks E -2 9ecuali! ' dalam '2 E 2

dan peroksida E -1

7nsur gol A0 dalam senya@a biloks E 1

7nsur gol AA0 dalam senya@a biloks E 2

Cumlah aljabar biloks dalam senya@a E :

Cumlah aljabar biloks dalam ion E muatannya

$ontoh biloks

a. >iloks a E :; 9 E :; e E : & dalam & 2 E :; $l dalam $l2 E :

b. >iloks & dalam &2' biloks E 1

Reaksi Redoks 13:


6/26

c. & dalam $a&2 biloks E -1

d. >iloks ' dalam &2' E -2! ' dalam '2 E 2 dan &2'2 E -1

e. >iloks Bi; a; 9 dalam senya@a. E 1

+. >iloks &g; $a; >a dalam senya@a E 2

g. >iloks molekul &'3 E :

h. >iloks molekul &2S', E : >iloks '3- E -1

i. >iloks ion S',2- E -2

j. >iloks eF$G%3- E -3

+. Pen(e%araan reak"i red!k"

0da dua cara menyetarakan reaksi redoks yaitu cara setengah reaksi dan cara

perubahan bilangan oksidasi atau biloks

+.1 Pen(e%arakan reak"i red!k" ara "e%enah reak"i

1. Setiap persamaan reaksi redoks merupakan penjumlahan dua setengah reaksi

2. alam persamaan reaksi yang sudah setara! jumlah elektron yg dilepaskan pada

oksidasi sama banyak dengan jumlah elektron yang diterima pada reaksi reduksi

3. 0da tiga tahap penyetaraan reaksi redok cara setengah reaksi#

a. Menuliskan kerangka setengah reaksi

b. Mengimbangkan setiap setengah reaksi

c. menjumlah kedua setengah reaksi

Reaksi Redoks 131


7/26

$ontoh 1.

Setarakan reaksi redoks berikut dalam suasana asam

&2S'3 &'2 ' S',2-

8ahap 1.

Menuliskan kedua kerangka setengah reaksi

&2S'3 S',2-

&'2 '

8ahap 2.

Mengimbangkan setiap setengah reaksi

a. Menambah &2' untuk mengimbangkan '

&2S'3 &2' S',2-

&'2 ' &2'

b. Menambahkan & untuk mengimbangkan &

&2S'3 &2' S',2- , &

&'2 & ' &2'

c. Menambahkan elektron untuk mengimbangkan muatan

&2S'3 &2' S',2- , & 2e

&'2 & e ' &2'

8ahap 3.

Menjumlahkan kedua setengah reaksi

&2S'3 &2' S',2- , & 2e HHH. I 1

&'2 & e ' &2'HHHH.HH.. I 2

&2S'3 2&'2 S',2- 2' 2& 2&2'

Reaksi Redoks 132


8/26

$ontoh 2.

Setarakan reaksi redoks berikut dalam suasana basa

&*'32- '>r - >r - *',

3-

8ahap 1

Menuliskan kerangka kedua setengah reaksi

&*'32- *',

3-

'>r - >r -

8ahap 2

Mengimbangkan setiap setengah reaksi

a. Menambahkan &2' untuk mengimbangkan '

&*'3 2- &2' *',

3-

'>r - >r - &2'

b. *ada tahap ini seperti pada suasana asam! kemudian untuk menghilangkan &

dengan menambahkan jumlah ion '&

-

sama banyak di kedua ruas &*'3

2- &2' *', 3- 3 &

3'& - 3'& -

&*'32- 3'&- *',

3- 2 &2'

'>r - 2& >r - &2'

2'& - 2'& -

'br - &2' >r- 2'& J

c. Menambah elektron untuk mengimbangi muatan

&*'32- 3'&- *',

3- 2 &2' 2e

'>r - &2' 2e >r- 2'&-

8ahap 3

Menjumlahkan kedua setengah reaksi

&*'32- 3'&- *',3- 2 &2' 2e

Reaksi Redoks 133


9/26

'>r - &2' 2e >r- 2'&-

&*'32- '>r - '&- *',

3- >r - &2'

+.$ Pen(e%arakan reak"i red!k" ara bilanan !k"ida"i

$ara ini dapat dilakukan dengan beberapa tahap;

1. 8ulis pereaksi dan hasil reaksi

2. 8andai unsur-unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi

3. Setarakan jumlah unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi

ruas kiri dan ruas kanan persamaan reaksi

,. &itung jumlah berkurangnya dan bertambahnya bilangan oksidasi

. Samakan jumlah berkurangnya dan bertambahnya bilangan oksidasi

%. Samakan jumlah muatan di ruas kiri dan di ruas kanan dengan

menambahkan & bila larutan bersi+at asam atau '&- bila larutan

bersi+at basa

=. 8ambahkan &2' untuk menyamakan jumlah atom & di ruas kiri dan di ruas

kanan

$ontoh # 1.

Setarakan reaksi (berlangsung dalam suasana asam)

e2 Mn',- e3 Mn2

8ahap 1 #

e2 Mn',- e3 Mn2

8ahap 2!3 # e2 Mn',

- e3 Mn 2

2 = 3 2

8ahap ,#

e2 Mn', - e3 Mn 2

2 = 3 2

8ahap #

e2 Mn',- e3 Mn2

Reaksi Redoks 13,

-

1


10/26

8ahap % #

e

2

Mn',

-

?&

e

3

Mn

2

8ahap = #

e2 Mn',- ?& e3 Mn2 ,&2'

$ontoh 2. # Setarakan reaksi

0l '3- 0l'2

- &3

(berlangsung dalam suasana basa)

8ahap 1 #

0l '3- 0l'2

- &3

8ahap 2!3

0l '3- 0l'2

- &3

: 3 -3

8ahap , #0l '3

- 0l'2- &3

: 3 -3

8ahap #

?0l 3'3- ?0l'2

- 3&3

8ahap % #

?0l 3'3- '&- ?0l'2

- 3&3

8ahap = #

?0l 3'3- '&- 2&2' ?0l'2

- 3&3

Cika lebih dari satu unsur dioksidasi dan


11/26

eS '3-

' S',2- e3

8ahap 1! 2! 3 #

eS '3 ' S', 2- e 3

2 -2 2 % 3

8ahap , #

eS '3- ' S',

2- e3

2 -2 2 % 3

8ahap #

eS 3'3- ,& 3' S',

2- e3

8ahap % #

eS 3'3- ,& 3' S',

2- e3

8ahap = #

eS 3'3- ,& 3' S',

2- e3 2&2'

Cika lebih dari satu mol unsur yang dioksidasi dan


12/26

0s2S3 $l'3- $l- &20s',

- S

8ahap 3 #

0s2S3 $l'3- $l- 2&20s',

- 3S

8ahap ,

0s2S3 $l'3- $l- 2&20s',

- 3S

% -% -1 1: :

8ahap #

30s2S3 $l'3- $l- %&20s',

- DS

8ahap % #

30s2S3 $l'3- $l- %&20s',

- DS %&

8ahap = # D&2' 30s2S3 $l'3- $l- %&20s',

- DS %&

Reaksi Redoks 13=

1%

-%

-%


13/26

KEGIATAN /

E0EKTROKI-IA dan E0EKTRO0ISIS

A. Tujuan

Setelah mempelajari modul ini diharapkan dapat;

1. Menggambarkan susunan sel 4olta atau sel gal4ani dan menjelaskan +ungsi tiap

bagiannya.

2. Menuliskan lambang sel dari reaksi-reaksi yang terjadi pada sel 4olta.

3. Menghitung potensial sel berdasarkan data potensial standar

,. Menghitung potensial sel berdasarkan data potensial non standar

. Menjelaskan prinsip sel-sel 4olta

%. Menyimpulkan ciri reaksi redoks yang berlangsung spontan.

=. Mengamati reaksi redoks dalam sel elektrolisis dan menerapkan hukum araday

B. Uraian

Pendahuluan

1. Sel Elek%r!kimia

alam sel elektrokimia terjadi reaksi kimia disertai perpindahan elektron dan

perubahan energi kimia menjadi energi listrik atau sebaliknya pada sel elektrolisis!

seperti tertera pada bagan berikut.

Sel 5lektrokimia

Sel olta


14/26

9utup negati+.

1.1 Sel !l%a2Sel Gal3ani

Sel al4ani terdiri atas dua elektroda dan elektrolit. Sel al4ani dapat menghasilkan

energi listrik sebagai hasil reaksi kimia yang berlangsung spontan.

$ara kerja sel gal4anik sebagai berikut!

• *ada anoda terjadi oksidasi dan electron bergerak menuju elektroda

• 5lektron mengalir melalui sisrkuit luar menuju kekatoda.

• 5lektron berpindah dari katoda ke 6at dalam elektrolit! 6at yang menerima

elektron mengalai reduksi.

• alam sirkuit dalam! muatan diangkut oleh kation ke katoda dan oleh anion ke

anoda.

ambar 1. Sel olta

*otensial yang dihasilkan oleh reaksi reduksi sel 4olta pada suhu 2:$

disebut potensial standar (5o).

alam sel 4olta terjadi perubahan energi kimia menjadi energi listrik

disebut electro motive force (5M) atau gaya gerak listrik (B).

7ntuk konsentrasi larutan 1 M berlaku rumus#

E!

"el 4 E!

red 5 E!

!k" 17

Reaksi Redoks 13D


15/26

$ontoh1#

Cika diketahui# 5o $u2a-$a-a-Mg-0l-Mn-n-$r-e-$d-i-Sn-*b-(&)-Sb->i-$u-&g-0g-*t-0u

ari kiri ke kanan

- &arga 5o semakin besar

- Si+at oksidator semakin kuat

- Semakin mudah mengalami reaksi reduksi

Cadi unsur-unsur sebelah kiri mampu mereduksi unsur-unsur sebelah kanannya dan

sebaliknya unsur-unsur sebelah kanan mampu mengoksidasi unsur-unsur sebelah

kirinya.

0pabila konsentrasi larutan dalam sel elektrokimia bukan 1 M! maka potensial sel

dapat dihitung dengan persamaan yang dikemukakan oleh Walhter Nernst pada tahun

1??D dan dinyatakan dalam persamaan ernst dengan rumus berikut ini.

Reaksi Redoks 1,:


16/26

5sel E nF E

o

2!3:3 "8 l!

[ ][ ]duksiOksidasi

"e

*ada temperature 2 $: atau 2D? 9

nF

RT 3:3!2

ED%.::

2D?31,!,3:3!2 x x

E :!:D1

Maka persamaan erst sederhananya

5 sel E 5: sel - n:.D1!:

l!

[ ][ ]duksiOksidasi

"e (2)

$ontoh 2

engan menggunakan persamaan ernst! potensial sel dengan reaksi

$o i 2 $o 2 i

Cika diketahui

$o 2 2 e $o 5o E -2!===

i 2 2e i 5o E -:!2:

engan "eaksi sel!

$o i 2 $o 2 i

5o E 5o i 2


17/26

E (-:!2: ) -(- 2!== )

E -:!2: 2! ==

E :!:3

Cika ($o 2) E :!:1M dan (i 2) E 1!: M

Maka 5 sel E 5osel-

[ ][ ]n:.D!:

:!:D . log

[ ][ ]+

+

2

2

Ni

Co

E :!:3 -

[ ][ ]1:.D!:

log

( )( )1:1!:

5 sel E :!:3 :!:D E :!:?D

$. Da(a Gerak 0i"%rikDG07 dan Eneri Beba"

5nergi listrik yang dihasilkan oleh sel gal4anik


18/26

$ontoh 2.

Cika diketahui B sel n


19/26

&!n%!h Sel Primer

1. Sel Daniell,

nn2(I M) $u2(yM)$u

"eaksi anoda# (-) n n2 2e

"eaksi katoda# () $u2 2e $u

"eaksi sel # n $u2 n2 2e

2. Sel Konsentrasi

0g0g (:!:: M) 0g (:!: M)0g

"eaksi anoda # 0g 0g (:!:: M) e

"eaksi katoda # 0g (:!: M) e 0g

3. Sel Ion dengan Bilangan oksidasi yang berubah-ubah

(a) *te2 (I M)! e3 (y M) $e, (@ M)! $e3 (6 M)*t

"eaksi anoda (-) e2 e3 e

"eaksi katoda () $e, e $e3

"eaksi sel e2 $e, e3 $e3

(b) *te2 (I M)! e3 Mn',- (y M)! Mn2*t

"eaksi anoda (-) e2 e3 e

"eaksi katoda () Mn',- ? & e Mn2 ,&2'

"eaksi sel e2 Mn',- ?& e Mn2 ,&2'

4. Sel Kering (Sel Lelanhe!

n# Mn'2! &,$l! n$l2 (pasta) # $ (gra+it)

"eaksi anoda (-) n n2 2e

"eaksi katoda (a) 2&, 2e 2&3 &2(g)

(b) &2(g) 2Mn'2(s) Mn2'3(g) &2'

"eaksi sel n(s) 2&, 2Mn'2(s) n

2 2&3 Mn2'3 &2'

(n 2&,

2&3 2Mn'2

n(&3),2

Mn2'3 &2')". Sel Kering #lkali

Reaksi Redoks 1,,


20/26

# n (s) 2'&- (a/) n' (s) &2' 2e

9atoda # 2Mn'2(s) &2' 2e Mn2'3 (s) 2'&- (a/)

*otensial sel 1!, .

$. Sel Ber%oltase-teta&

$d$d2 (jenuh)! $dS', (s) &g2 (jenuh)! &gS',&g

"eaksi anoda (-) $d $d2 2e

"eaksi katoda () &g22 2e 2&g

"eaksi sel $d &g22 $d 2 2&g

'. Baterai erak )ksida0noda # n(s) 2'&- (a/) n('&)2 (s) 2e

9atoda # 0g2'(s) &2' 2e 20g(s) 2'&- (a/)

Reak"i "el

n (s) 0g2' (s) &2' n('&)2 (s) 20g (s)

>aterai ini lebih mahal karena mengandung perak.

*otensial baterai 1! .

*. Sel +erkuri "eaksi 0noda (-) n 2'&- n' &2' 2e

"eaksi katoda () &g' &2' 2e &g 2'&-

"eaksi sel n &g' n' &g

$.1 Sel Pen(im#an "el "ekunder7

1. Sel #en(im#an %embal Aki7

*b&2S', (>j O 1!3:)*b'

2

"eaksi anoda (-) *b(s) &S',- *bS', (s) &

2e

"eaksi katoda () *b'2 (s) &S',- 3& 2e *bS', (s) 2&2'

"eaksi sel *b (s) *b *b'2 (s) 2&S',- 2& 2*bS', (s) 2&2'

*ada L pen!isian aki!

2*bS', (s) 2&2 energi listrik *b (s) *b'2 (s) 2&S',- 2&

$. Sel Edi"!n

e9'& (2:P; sedikit Bi'&) i2'3.I&2' (s)

Reaksi Redoks 1,


21/26

"eaksi anoda (-) e (s) 2'&- e('&)2 (s) 2e

"eaksi katoda () i2'3 (s) 3&2' 2e i('&)2 (s) 2'&-

"eaksi sel e (s) i2'3 (s) 3&2' e('&)2 (s) i('&)2 (s)

+. Sel Niad nikel admium7

$d9'& (2:P) i2'3.I&2'

"eaksi anoda (-) $d 2'&- $d('&)2 2e

"eaksi katoda () i2'3 3&2' 2e 2i('&)2 2'&-

"eaksi sel $d i2'3 3&2' $d('&)2 2i('&)2

+. Sel Bahan Bakar

Sel bahan bakar adalah satu sel gal4ani dimana selalu tersedia pereaksi yang

dialirkan keelektroda sehingga sel selalu bekerja secara kontinu.

Sel >acon terdiri dari anoda nikel dan katoda nikel! nikel oksida dengan

elektrolit larutan 9'&. 5lektroda tersebut berpori dan gas-gas berdi+usi sehingga

bersentuhan dengan elektroda.

"eaksi anoda (-) 2&2 ,'&- ,&2' ,e

"eaksi katoda () '2 2&2' ,e ,'&-

"eaksi sel 2&2 '2 2&2'

*otensial sel adalah 1 4olt.

,. Sel Elek%r!li"i"

Astilah elektrolisis berasal dari bahasa unani electro artinya peristi@a listrik

dan lsis artinya terurai. *ada elektrolisis oleh energi listrik 6at-6at yang dapat terurai!

alat tempat berlangsungnya elektrolisis disebut sel elektrolisis. alam sel ini!

5lektroda adalah penghantar tempat listrik masuk kedalam dan keluar dari 6at-6at yang

bereaksi.

*erpindahan elektron antara elektroda dan 6at-6at dalam sel menghasilkan terjadi pada

permukaan elektroda.

Reaksi Redoks 1,%


22/26

at-6at yang dapat dielektrolisis adalah leburan ion dan larutan yang mengandung ion

terlarut

8. Pr!"e" elek%r!li"i"

0da beberapa hal dari elektrolisis yang mirip dengan sel elektrolisis.

• 5lektrolit adalah 6at dalam sel yang menghantarkan arus listrik! dalam elektrolit

muatan listrik diangkut oleh ion-ion diangkut oleh ion-ion yang bergerak.

• 5lektroda yang terjadi oksidasi disebut anoda dan bermuatan positi+

• 5lektroda yang terjadi reduksi disebut katoda dan bermuatan negati+

• Aon negati+ memba@a muatan ke anoda dan ion positi+ sebaliknya

• alam sirkuit luar elektron bergerak melalui ka@at dari anoda ke katoda.

• Sel elektrolisis tidak memerlukan jembatan garam! komponen utamanya adalah

sebuah @adah! elektroda! elektrolit! dan sumber arus searah.

6. 9ak%!r (an -enen%ukan Kimia Elek%r!li"i"

aktor yang Menentukan 9imia 5lektrolisis ada dua yaitu;

1. 9onsentrasi (keakti+an) elektrolit yang berbeda

$ontoh #

a. Barutan a$l pekat

"eaksi anoda () 2 $l- $l2 (g) 2 e

"eaksi katoda(-) 2 &2' 2 e &2 (g) 2 '&-

5lektrolisis

"eaksi sel 2 $l- 2 &2' $l2 (g) &2 (g) 2 '&-

b. Barutan a$l yang sangat encer

"eaksi anoda() 2 &2' '2 (g) ,& ,e

"eaksi katoda(-) 2 &2' 2 e &2 (g) 2 '&-

Reaksi Redoks 1,=


23/26

5lektrolisis

"eaksi sel % &2' 2 &2 (g) '2(g) , & , '&-

2. 9omposisi 9imia 5lektroda yang >erbeda

a. 5lektroda inert

$ontoh#

5lektrolisis larutan a2S',

"eaksi anoda() 2 &2' '2 (g) ,& ,e

"eaksi katoda(-) 2 &2' 2 e &2 (g) 2 '&-

5lektrolisis

"eaksi sel % &2' 2 &2 (g) '2(g) , & , '&-

b. 5lektroda tidak inert

$ontoh#

5lektrolisis larutan $uS', dengan $u sebagai anoda

"eaksi anoda() $u $u2 2e

"eaksi katoda(-)$u2 2e $u

ari contoh-contoh elektrolisis diatas dapat disimpulkan bah@a;

1. "eaksi pada katoda jika yang menuju katoda adalah

a. Aon-ion dari a! 9 ! $a2! Mg 2 ion- ion ini tidak mengalami reduksi tetapi

reaksi yang terjadi adalah

2 &2' 2 e &2 (g) 2 '&-

8etapi jika ion tersebut berasal dari leburan


24/26

b. Aon $l- ! >r -! A- akan tereduksi

2 $l- $l2(g) 2 e

2 >r - >r 2(g) 2 e

2 l- l2(g) 2 e

c. Aon S',2- ! '3

- tidak tereduksi tetapi

2 &2' '2 (g) ,& ,e

2. Cika anodanya tidak inert (akti+) seperti $u! maka anodanya akan teroksidasi

$u $u 2 2 e.

/. Keunaan Elek%r!li"i"

a. 7ntuk memurnikan logam( $u)

b. Melapisi


25/26

1. 9 2$r 2'=(ag) &$l(ag) 9$l(ag) $r$l3(ag) $l2(ag) &2'(l)(s asam)

2. Mn',-(ag) &(ag) &2$2',(ag) Mn2(ag) $'2(g) &2'(l)(s asam)

3. $uS(s) '3-(ag) $u2(ag) S(s) '(g) (s.asam)

,. Mn'(s) *b'2(s)Mn',-(ag) *b2(ag) (s. 0sam)

. >i2'3(s) a'&(ag) a$l'(ag) a>i'3(ag) a$l(ag) &2'(l) (S.

>asa)

%. n(s) '3-(ag) '&-(ag) n'22-(ag) &3(g) &2'(l) (s. >asa)

+. 0a%ihan Elek%r!kimia

a.Cika diketahui harga *"S dalam table lampiran;

b. 8entukan 5o sel

c.8uliskan reaksi sel

d. "amalkan apakah reaksi berlangsung spontan

1. Mg


26/26

R k i R d k 11

92556675 kegiatan 6 7 redok dan elektrokimia

Documents