6-kurikulum kompetensi teknik gambar bangunan smk negeri 6 kota malang

324
KURIKULUM SMK NEGERI 6 KOTA MALANG PROPINSI JAWA TIMUR KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN BIDANG STUDI KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA

Upload: rafi-usman-opla-oplo

Post on 01-Jan-2016

512 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 KOTA MALANG

PROPINSI JAWA TIMUR

KOMPETENSI KEAHLIAN

TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

PROGRAM STUDI KEAHLIAN

TEKNIK BANGUNAN

BIDANG STUDI KEAHLIAN

TEKNOLOGI DAN REKAYASA

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PEMERINTAH KOTA MALANG

DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 6 KOTA MALANG

Page 2: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

Jl. Ki Ageng Gribig No. 28 Malang Telpon 0341-722216 Fax. 0341 720138

PENETAPAN

Setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah, maka dengan ini

Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang Kompetensi Keahlian Teknik Gambar

Bangunan ditetapkan untuk diberlakukan mulai Tahun Pelajaran 2009/2010

Ditetapkan di : MalangPada tanggal : 9 Juni 2011

Ketua Komite Sekolah, Kepala SMK Negeri 6 Kota Malang,

ENDANG SETYOWATI, BA Drs. H. WADIB SU’UDI, M.MPembina Tk. INIP. 19610531 198803 1 003

Mengetahui:

a.n. Kepala Dinas Pendidikan Kepala Dinas PendidikanPropinsi Jawa Timur Kota Malang,Kepala Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan dan Perti,

Drs. WIDJIL SAPTADI, M.M Dra. SRI WAHYUNINGTYAS, M.Si.Pembina Tk.I Pembina Utama MudaNIP. 19600419 198403 1 007 NIP. 19581218 198503 2 007

ii

Page 3: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kami telah

dapat menyelesaikan penyusunan Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang

Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Penyusunan Kurikulum SMK

Negeri 6 Kota Malang Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan ini

dilakukan oleh Tim Penyusun Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang yang

terdiri dari kepala sekolah, guru, komite sekolah, nara sumber, praktisi di dunia

usaha/industri dalam bidang Gambar Bangunan.

Pendidikan adalah salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia

yang penuh dinamika dan perkembangan; dengan demikian perubahan atau

perkembangan pendidikan adalah hal yang memang seharusnya terjadi sejalan

dengan perubahan budaya kehidupan yang terjadi. Perubahan dalam arti perbaikan

pendidikan pada semua tingkat perlu terus menerus dilakukan sebagai antisipasi

kepentingan masa depan. Pemikiran ini mengandung konsekuensi bahwa

penyempurnaan atau perbaikan pendidikan menengah kejuruan untuk

mengantisipasi kebutuhan dan tantangan masa depan perlu terus-menerus

dilakukan, diselaraskan dengan perkembangan kebutuhan dunia usaha/dunia

industri, perkembangan dunia kerja, serta perkembangan IPTEK.

Proses penyusunan Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang Kompetensi

Keahlian Teknik Gambar Bangunan, merujuk pada Undang-undang nomor 20

tahun 2003 tentang Sisdiknas, PP. Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan, yang dioperasionalkan kedalam Permendiknas nomor 22 tahun 2006

tentang Standar Isi dan Permendiknas nomor 23 tahun 2006 tentang Standar

Kompetensi Lulusan, serta Permendiknas nomor 24 tahun 2006 tentang Pedoman

Pelaksanaan Permendiknas nomor 22 dan 23 tahun 2006; Permendiknas nomor 19

tahun 2007 tentang standar pengelolaan, Permendiknas nomor 20 tahun 2007

tentang standar penilaian, Permendiknas nomor 41 tahun 2007 tentang standar

iii

Page 4: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

proses pembelajaran, permendiknas nomor 41 tahun 2008 tentang standar sarana,

Permendiknas nomor 28 tahun 2009 tentang standar kompetensi lulusan mata

pelajaran produktif SMK, Surat Keputusan Dirjen Mandikdasmen Nomor

251/C/Kep/Mn/2008 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan

dan buku Petunjuk Teknis Penyusunan KTSP yang dikeluarkan oleh BSNP.

Dokumen Kurikulum SMK Negeri 6 Malang Kompetensi Keahlian Teknik

Gambar Bangunan ini terdiri atas tiga bab yang di dalamnya disajikan tentang:

bab satu pendahuluan terdiri atas Landasan Pendidikan, Prinsip Pengembangan

KTSP, Acuan Operasional Penyusunan KTSP, Bidang Studi Keahlian, Program

Studi Keahlian dan Kompetensi Keahlian di SMK Negeri 6 Malang. Sedang di

bab dua dibahas secara teknis tentang Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik

Gambar Bangunan terdiri atas Visi dan Misi SMK Negeri 6 Malang, Nilai-nilai

Untuk Mencapai Visi Misi, Tujuan Pendidikan SMK, Struktur dan Beban Muatan

KTSP, Pengembangan Silabus dan RPP Kurikulum SMK Negeri 6 Malang

Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Pada bab tiga dibahas tentang

Pedoman Pelaksanaan. Dokumen kurikulum ini merupakan pedoman pengelolaan

pembelajaran di sekolah bagi pengelola sekolah, instruktur di dunia usaha dan

industri serta para peserta didik

Dengan tersusunnya Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang Kompetensi

Keahlian Teknik Gambar Bangunan ini dengan lengkap diharapkan dapat

memberikan pedoman secara menyeluruh menyeluruh terhadap seluruh kegiatan

pengelolaan pembelajaran di sekolah.

Besar harapan kami semua pihak yang terkait untuk dapat memberikan

kritik dan sumbang saran demi perbaikan Kurikulum SMK Negeri 6 Malang

Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan.

Malang, 9 Juni 2011

Kepala SMK Negeri 6 Kota Malang,

iv

Page 5: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

Drs. H. WADIB SU’UDI, M.MPembina Tk. INIP. 19610531 198803 1 003

DAFTAR ISI

Halaman Sampul .............................................................................................. i

Halaman Penetapan / Persetujuan .................................................................... ii

Kata Pengantar ................................................................................................. iii

Daftar Isi .......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. Landasan Pendidikan............................................................................... 1

1. Landasan Hukum ............................................................................. 1

2. Landasan Filosofis ........................................................................... 3

3. Landasan Ekonomi ............................................................................ 3

4. Landasan Psikologi .......................................................................... 4

5. Landasan Sosiologi ........................................................................... 5

B. Prinsip Pengembangan Kurikulum ........................................................ 5

C. Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum .......................................... 7

D. Bidang Studi, Program Studi dan Kompetensi Keahlian SMK Negeri 6

Kota Malang .................................................................................10

BAB II KURIKULUM KOMPETENSI KEAHLIAN ............................. 11

A. Visi dan Misi SMK Negeri 6 Malang .................................................... 11

B. Nilai-Nilai Untuk Mengimplementasikan Visi Misi .............................. 12

C. Tujuan dan Kebijakan Mutu SMK Negeri 6 Kota Malang .................... 16

1. Tujuan SMK Negeri 6 Kota Malang ................................................ 16

2. Kebijakan Mutu SMK Negeri 6 Kota Malang ................................. 17

D. Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan ..................... 19

E. Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ) .................................................... 20

1. SKL SP ............................................................................................ 20

2. SKL KMP ........................................................................................ 21

3. SKL MP ........................................................................................... 25

v

Page 6: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

4. SK KD .............................................................................................. 36

F. Struktur Program Kurikulum ................................................................. 128

1. Perhitungan Jam Terstruktur ............................................................ 130

2. Penentuan Jam Prakerin ................................................................... 131

3. Alokasi Jam Mata Pelajaran Kompetensi Produktif ........................ 132

4. Diagram Pencapaian Kompetensi .................................................... 133

5. Mata Pelajaran ......................................................................135

G. Muatan Lokal ...............................................................................136

H. Kegiatan Pengembangan Diri ................................................................ 138

1. Latar Belakang ......................................................................138

2. Tujuan Pengembangan Diri ............................................................. 139

3. Pengertian Pengembangan Diri ........................................................ 140

4. Bimbingan Karir dan Konseling ...................................................... 143

5. Kegiatan Ekstrakurikuler ................................................................. 152

I. Pengaturan Beban Belajar ...................................................................... 156

J. Ketuntasan Belajar ................................................................................. 158

1. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kompetensi

Normatif dan Adaptif ....................................................................... 158

2. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kompetensi Produktif ........... 159

K. Kenaikan Kelas dan Kelulusan .............................................................. 160

L. Penjurusan ...............................................................................161

M. Pendidikan Kecakapan Hidup ................................................................ 161

N. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global ............................. 162

O. Kalender Pendidikan .............................................................................. 162

BAB III PEDOMAN PELAKSANAAN .................................................... 166

A. Penyusunan Kurikulum SMK Negeri 6 Malang .................................... 166

1. Analisis Konteks ......................................................................166

2. Mekanisme Penyusunan ................................................................... 166

B. Perencanaan Proses Pembelajaran ......................................................... 167

1. Silabus ......................................................................167

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ..................................... 168

vi

Page 7: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

3. Prinsip-prinsip Penyusunan RPP ..................................................... 171

C. Pelaksanaan Proses Pembelajaran .......................................................... 172

1. Persyaratan Pelaksanaan Proses Pembelajaran ................................ 172

2. Pelaksanaan Pembelajaran ..................................173

D. Penilaian Hasil Pembelajaran ................................................................ 176

1. Pengertian ........................................................................................ 177

2. Prinsip Penilaian .............................................................................. 178

3. Teknik dan Instrumen Penilaian ...................................................... 179

4. Mekanisme dan Prosedur Penilaian ................................................. 180

5. Penilaian Oleh Pendidik ................................................................... 182

6. Penilaian Oleh Satuan Pendidikan ................................................... 183

7. Penilaian Oleh Pemerintah ............................................................... 184

E. Pengawasan Proses Pembelajaran .......................................................... 185

1. Pemantauan ...................................................................................... 185

2. Supervisi .......................................................................................... 185

3. Evaluasi ............................................................................................ 185

4. Pelaporan .......................................................................................... 186

5. Tindak Lanjut ................................................................................... 186

F. Pelaporan Hasil Penilaian ...................................................................... 186

1. Laporan Sebagai Akuntabilitas Publik ............................................. 186

2. Bentuk Laporan ................................................................................ 187

3. Isi Laporan ....................................................................................... 187

4. Jenis Administrasi dan Pelaporan .................................................... 188

5. Penentuan Kenaikan Kelas .............................................................. 191

Glosarium ......................................................................................................... 193

Daftar Rujukan ................................................................................................. 197

Lampiran .......................................................................................................... 198

1. Silabus Kompetensi Normatif (terdiri dari ..... halaman)

2. Silabus Kompetensi Adaptif (terdiri dari ..... halaman)

3. Silabus Kompetensi Produktif (terdiri dari ..... halaman)

vii

Page 8: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

viii

Page 9: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

BAB I

PENDAHULUAN

A. Landasan Pendidikan

Pendidikan Nasional berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia dan

berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Undang-Undang

Dasar 1945 mengamanatkan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa

serta agar pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem

pendidikan nasional yang diatur dengan undang-undang yaitu Undang-

Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Sebagai bagian dari Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan menengah

kejuruan merupakan pendidikan pada jenjang pendidikan menengah yang

mengutamakan pengembangan kemampuan peserta didik untuk dapat bekerja

dalam bidang tertentu, kemampuan beradaptasi di lingkungan kerja, melihat

peluang kerja, dan mengembangkan diri di kemudian hari.

Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional, kurikulum SMK disusun

memperhatikan tahap perkembangan siswa dan kesesuaian dengan jenis

pekerjaan, lingkungan sosial, kebutuhan pembangunan nasional,

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kesenian. Karena itu,

penyusunannya bertumpu pada landasan hukum, filosofis, ekonomis, dan

psikologis dan sosiologis.

1. Landasan Hukum

1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional.

Ketentuan dalam UU 20/2003 yang mengatur KTSP, adalah Pasal 1 ayat

(19); Pasal 18 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 32 ayat (1), (2), (3); Pasal 35

ayat (2); Pasal 36 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 37 ayat (1), (2), (3); Pasal

38 ayat (1), (2).

2) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 1 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 10: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Ketentuan di dalam PP 19/2005 yang mengatur KTSP, adalah Pasal 1

ayat (5), (13), (14), (15); Pasal 5 ayat (1), (2); Pasal 6 ayat (6); Pasal 7

ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6), (7), (8); Pasal 8 ayat (1), (2), (3); Pasal 10

ayat (1), (2), (3); Pasal 11 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 13 ayat (1), (2), (3),

(4); Pasal 14 ayat (1), (2), (3); Pasal 16 ayat (1), (2), (3), (4), (5); Pasal 17

ayat (1), (2); Pasal 18 ayat (1), (2), (3); Pasal 20.

3) Permendiknas RI Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi

4) Permendiknas RI Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi

Lulusan

5) Permendiknas RI Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksanaan

Permendiknas RI Nomor 22 Tahun 2006 dan Permendiknas RI Nomor 23

Tahun 2006

6) Permendiknas No. 12 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi

Pengawas Sekolah

7) Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi

Kepala Sekolah

8) Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi dan Standar

Kompetensi Guru

9) Permendiknas Nomor 18 Tahun 2007 Tentang Sertifikasi Guru

10) Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan

Pendidikan Dasar dan Menengah

11) Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Evaluasi

Pendidikan Dasar dan Menengah.

12) Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan

Dasar dan Menengah.

13) Permendiknas Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Standar Sarana SMK.

14) Permendikans Nomor 28 Tahun 2009 Tentang SKL Mata Pelajaran

Produktif SMK.

15) Surat Edaran Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan

Menengah Depdiknas Jakarta, Nomor 251/C/KEP/MN/2008 Tentang

Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan.

16) Surat Edaran Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 2 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 11: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Menengah Depdiknas Jakarta, Nomor 3444/C.C5/PR/2009 Tentang

Penerapan SK-KD dan Rincian Materi Baru Program Adaptif Pada SMK

Bidang Studi Keahlian Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi

Komunikasi, Kesehatan serta Agrobisnis dan Agroteknologi.

17) Bimtek Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang

Pendidikan Dasar dan Menengah dari BSNP.

2. Landasan Filosofis

Landasan filosofis yang diperlukan adalah demokratis, pragmatis, dan

humanistis. Ini berarti, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

dirancang untuk mengembangkan nilai-nilai demokratis. Implikasinya,

peserta diklat diberi kebebasan untuk berkembang sesuai dengan minat dan

kebutuhannya, dan diberikan peluang untuk mengembangkan nilai

demokratis pada dirinya. Di samping itu, Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP) SMK dirancang untuk memberi kesempatan

berkembangnya kompetensi kerja yang relevan dengan permintaan pasar

kerja, serta. memberi ruang gerak pada diri peserta diklat untuk

mengembangkan dan melakukan berbagai aktivitas yang dapat memberi

kontribusi terhadap kecakapan hidup di lingkungan masyarakatnya.

Pada dasarnya apa yang harus diajarkan pada peserta diklat menyangkut

filosofi. Filosofi adalah apa yang diyakini sebagai suatu pangangan hidup

yang dianggap benar dan baik. Sampai saat ini, ada dua aliran filosofi yang

dipakai sebagai landasan pendidikan kejuruan yaitu eksistensialisme dan

esensialisme. Eksistensialisme berpandangan bahwa pendidikan kejuruan

harus mengembangkan eksistensi manusia, bukan merampasnya.

Esensialisme berpandangan bahwa pendidikan kejuruan harus mengkaitkan

dirinya dengan sistem-sistem yang lain (ekonomi, ketenagakerjaan, politik,

sosial, religi dan moral).

3. Landasan Ekonomi

Ilmu ekonomi yang utamanya menekankan pada efisiensi dan investasi,

merupakan dasar penyelenggaraan pendidikan kejuruan. Artinya, pendidikan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 3 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 12: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

kejuruan dijalankan atas dasar prinsip-prinsip efisiensi, baik internal maupun

eksternal. Demikian juga, pendidikan kejuruan dijalankan atas dasar prinsip

investasi (human capital). Artinya, kita berpedoman bahwa semakin tinggi

pendidikan dan pelatihan seseorang, semestinya orang yang bersangkutan

semakin produktif, dan dengan demikian orang yang lebih produktif akan

mendapatkan upah yang lebih besar. Inilah esensi human capital theory yang

menjadi dasar penyelenggaraan pendidikan kejuruan.

4. Landasan Psikologi

Jika filosofi “apa” yang seharusnya diajarkan kepada peserta didik, maka

psikologi mempersoalkan “bagaimana” cara mengerjakan “apa” tersebut.

Pendidikan kejuruan melandaskan diri pada kenyataan bahwa manusia itu

memiliki perbedaan dalam dimensi-dimensi fisik, intelektual, emosional, dan

spiritualnya. Karena itu, kita harus menggunakan cara-cara penyampaian

yang berbeda-beda pula. Maka dari itu, munculah model pengajaran yang

beragam yang penggunaannya disesuaikan dengan selera individu yang

berbeda-beda.

Untuk menjawab tuntutan kebutuhan dunia kerja akan tenaga kerja yang

produktif, mampu beradaptasi dan memiliki keterampilan yang tinggi,

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMK Edisi 2006 menerapkan

landasan psikologis behaviorisme dan mastery learning. Landasan

behaviorisme memberi makna bahwa tujuan akhir pembelajaran adalah

dimilikinya kompetensi yang merupakan kemampuan (ability) riil atau nyata

dan dapat ditunjukkan/didemonstrasikan. Sedangkan mastery learning,

memberi pengertian bahwa setiap individu dapat belajar secara baik bila

diberi cukup waktu dan pembelajaran yang berkualitas.

Selain itu, pondasi yang kuat diperlukan peserta diklat agar berani

menghadapi dan mampu mengatasi berbagai masalah kehidupan, baik

kehidupan profesional maupun kehidupan keseharian, yang selalu berubah

bentuk dan jenisnya. Pondasi yang kuat juga sangat dibutuhkan bagi mereka

setelah terjun di dunia kerja, sebagai bekal menyesuaikan diri dengan

perubahan, kemungkinan alih profesi dalam spektrum program keahlian yang

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 4 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 13: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

relevan, atau ingin meningkatkan diri dengan mengikuti pendidikan yang

lebih tinggi.

5. Landasan Sosiologi

Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang memusatkan perhatian pada

hubungan antar manusia, antar kelompok, antar sistem. Pendidikan kejuruan

mendasarkan pada sosiologi dan oleh karenanya segala upaya yang dilakukan

harus selalu berpegang teguh pada keharmonisan hubungan antar sesama

individu, antar sistem pendidikan dengan sistem-sistem yang lain (ekonomi,

sosial, politik, religi dan moral). Secara sosial budaya, Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan (KTSP) SMK dikembangkan dengan memperhatikan

berbagai dinamika dan tuntutan kebutuhan masyarakat.

B. Prinsip Pengembangan Kurikulum

Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang disusun oleh guru, kepala sekolah

dan Komite Sekolah di bawah koordinasi serta supervisi Dinas Pendidikan

Kota Malang dan Propinsi, mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar

Kompetensi Lulusan (SKL) dan berpedoman pada panduan penyusunan

kurikulum yang disusun oleh BSNP.

Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang dikembangkan berdasarkan prinsip-

prinsip sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta

didik dan lingkungannya

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik

memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar

menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha

Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi

warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk

mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi

peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan

kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 5 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 14: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman

karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan,

serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama,

suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum

meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan

pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan

kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu,

semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta

didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku

kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan

kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan,

dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan ketera-

mpilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan

akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan

Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi,

bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan

disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 6 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 15: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

6. Belajar sepanjang hayat

Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan

pemberdayaan peserta didik agar mampu dan mau belajar yang

berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan

antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan

memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang

serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional

dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat,

berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah

harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka

Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia

(NKRI).

C. Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang disusun dengan memperhatikan hal-

hal sebagai berikut :

1. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia

Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar

pembentukan kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum disusun

agar sejauh mungkin semua mata pelajaran dapat menunjang

peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia.

2. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat

perkembangan dan kemampuan peserta didik

Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat

manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif,

kognitif, psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu,

kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat

perkembangan, minat, kecerdasan intelektual, emosional dan sosial,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 7 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 16: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

spritual, dan kinestetik peserta didik.

3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan

Daerah memiliki potensi, kebutuhan, tantangan, dan keragaman

karakteristik lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan

pendidikan sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup

sehari-hari. Oleh karena itu, kurikulum harus memuat keragaman

tersebut untuk menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan

pengembangan daerah.

4. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional

Dalam era otonomi dan desentralisasi untuk mewujudkan pendidikan

yang otonom dan demokratis perlu memperhatikan keragaman dan

mendorong partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan

wawasan nasional. Untuk itu, keduanya harus ditampung secara

berimbang dan saling mengisi.

5. Tuntutan dunia kerja

Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya

pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai

kecakapan hidup. Oleh sebab itu, kurikulum perlu memuat kecakapan

hidup untuk membekali peserta didik memasuki dunia kerja. Hal ini

sangat penting terutama bagi satuan pendidikan kejuruan dan peserta

didik yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

6. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni

Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa

masyarakat berbasis pengetahuan di mana ilmu pengetahuan, teknologi,

dan seni (IPTEKS) sangat berperan sebagai penggerak utama

perubahan. Pendidikan harus terus menerus melakukan adaptasi dan

penyesuaian perkembangan IPTEKS sehingga tetap relevan dan

kontekstual dengan perubahan. Oleh karena itu, kurikulum harus

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 8 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 17: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan sejalan dengan

perkembangan Ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

7. Agama

Kurikulum harus dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman

dan taqwa serta akhlak mulia dengan tetap memelihara toleransi dan

kerukunan umat beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua

mata pelajaran harus ikut mendukung peningkatan iman, taqwa dan

akhlak mulia.

8. Dinamika perkembangan global

Pendidikan harus menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun

bangsa, yang sangat penting dalam dinamika perkembangan global

dimana pasar bebas sangat berpengaruh pada semua aspek kehidupan

semua bangsa. Pergaulan antarbangsa yang semakin dekat memerlukan

individu yang mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai

kemampuan untuk hidup berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

9. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan

Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan

kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya

memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI.

Kurikulum harus dapat mendorong berkembangnya wawasan dan sikap

kebangsaan serta persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan

bangsa dalam wilayah NKRI. Muatan kekhasan daerah harus dilakukan

secara proporsional.

10. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat

Kurikulum harus dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik

sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang pelestarian

keragaman budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 9 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 18: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

harus terlebih dahulu ditumbuhkan sebelum mempelajari budaya dari

daerah dan bangsa lain.

11. Kesetaraan Jender

Kurikulum harus diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang berkea-

dilan dan mendukung upaya kesetaraan jender.

12. Karakteristik satuan pendidikan

Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan,

kondisi, dan ciri khas satuan pendidikan.

D. Bidang Studi, Program Studi dan Kompetensi Keahlian SMK Negeri 6

Kota Malang

NO.BIDANG STUDI

KEAHLIANPROGRAM STUDI

KEAHLIANKOMPETENSI

KEAHLIANKODE

1. Teknologi Dan Rekayasa

Teknik Otomotif Teknik Kendaraan Ringan

020

2. Teknologi Dan Rekayasa

Teknik Ketenagalistrikan

Teknik Instalasi Tenaga listrik

011

3. Teknologi Dan Rekayasa

Teknik Bangunan Teknik Furnitur 005

4. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknik Komputer dan Informatika

Teknik Komputer dan Jaringan

071

5. Teknologi Dan Rekayasa

Teknik Mesin Teknik Pemesinan 014

6. Teknologi Dan Rekayasa

Teknik Bangunan Teknik Gambar Bangunan

004

7. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknik Komputer dan Informatika

Rekayasa Perangkat Lunak

070

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 10 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 19: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

BAB II

KURIKULUM KOMPETENSI KEAHLIAN

TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 6 KOTA MALANG

PROPINSI JAWA TIMUR

A. Visi dan Misi SMK Negeri 6 Malang

1. Visi

Menjadikan mutu tamatan yang menerapkan iman dan taqwa (IMTAQ),

ilmu pengetahuan dan teknologi ( IPTEK) dengan kompeten yang

berwawasan lingkungan hidup dan sikap kerja dengan standar nasional

maupun internasional serta dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan

lebih tinggi.

2. Misi

1) Melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

melalui pembelajaran normatif, adaptif, dan produktif yang

berorientasi pada lingkungan hidup dengan penilaian berbasis

kompetensi.

2) Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia melalui sertifikasi

kompetensi, meningkatkan level kualifikasi pendidikan minimal

S1/D4 dan S2, sertifikasi asesor dan tenaga kependidikan

3) Mengembangkan potensi peserta didik melalui kegiatan

ekstrakurikuler dan pembinaan kedisiplinan.

4) Meningkatkan akses untuk mendapatkan layanan pendidikan

kejuruan bagi masyarakat melalui program perluasan dan

pengembangan program keahlian.

5) Melaksanakan layanan prima dalam pengelolaan sekolah melalui

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2000

6) Meningkatkan partisipasi warga sekolah terhadap kepedulian

lingkungan hidup.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 11 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 20: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

B. Nilai-Nilai Untuk Mengimplementasikan Visi Misi

Seluruh kinerja SMK Negeri 6 Kota Malang menyadari sepenuhnya

bahwa tata nilai yang ideal akan sangat menentukan keberhasilan dalam

melaksanakan proses pendidikan sesuai dengan visi dan misi yang telah

ditetapkan. Penetapan tata nilai yang merupakan dasar sekaligus pemberi

arah bagi sikap dan perilaku semua kinerja dalam menjalankan tugas sehari-

hari. Selain itu, tata nilai tersebut juga akan menyatukan hati dan pikiran

seluruh kinerja dalam usaha mewujudkan visi dan misinya.

Untuk itu, kinerja SMK Negeri 6 Kota Malang telah mengidentifikasi

nilai-nilai yang harus dimiliki oleh setiap kinerja (input values), nilai-nilai

dalam melakukan pekerjaan (process values) serta nilai-nilai-nilai yang akan

ditangkap oleh pemangku kepentingan (stakeholders) pendidikan antara lain

Dinas Pendidikan Kota Malang, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah, guru

dan pegawai, dunia pendidikan, dan dunia usaha dan industri, komite sekolah

(masyarakat). Nilai masukan yang tepat akan menjalankan nilai proses

dengan baik dalam manajemen organisasi untuk meningkatkan mutu

interaksi di sekolah. Selanjutnya nilai input dan nilai proses akan

menghasilkan nilai keluaran yang akan memfokuskan sekolah pada hal-hal

yang diharapkan dalam mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan dengan

lebih baik.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 12 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 21: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Tata Nilai di SMK Negeri 6 Kota Malang

INPUT VALUES PROCESS VALUES OUTPUT VALUES

Nilai-nilai yang dapat

ditemukan dalam diri

setiap warga sekolah

Nilai-nilai yang harus diperhatikan dalam bekerja di sekolah, dalam

rangka mencapai dan

mempertahankan kondisi keunggulan

Nilai-nilai yang dijunjung tinggi

oleh warga sekolah yang

berkepentingan terhadap

pendidikan

KINERJA SEKOLAH

KEPEMIMPINAN & MANAJEMEN

YANG PRIMA

PEMERATAAN & PENYELENG-

GARAAN PENDIDIKAN

YANG BERMUTU

AmanahVisioner dan Berwawasan

Produktif (Efektif dan Efisien)

Profesional Menjadi TeladanGandrung Mutu Tinggi (Service

Excellence)Antusias dan Bermotivasi

Tinggi

Memotivasi (Motivating)

Dapat Dipercaya (Andal)

Bertanggung Jawab dan

Mandiri

Mengilhami (Inspiring)

Responsif dan Aspiratif

KreatifMemberdayakan

(Em powering)Antisipatif dan

Inovatif

DisiplinMembudayakan (Culture-forming)

Demokratis, Berkeadilan dan

InklusifPeduli dan

Menghargai Orang Lainserta Belajar

Sepanjang Hayat

Taat Azas

Koordinatif dan Bersinergi dalam Kerangka Kerja

Tim

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 13 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 22: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Akuntabel

1. Nilai-nilai masukan (input values), yakni nilai-nilai yang dibutuhkan

dalam diri setiap kinerja sekolah dalam rangka mencapai keunggulan,

yang meliputi:

Amanah

Memiliki integritas, bersikap jujur dan mampu mengemban kepercayaan.

Profesional

Memiliki pengetahuan dan kemampuan yang memadai serta memahami

bagaimana mengimplementasikannya.

Antusias dan bermotivasi tinggi

Menunjukkan rasa ingin tahu, semangat berdedikasi serta berorientasi

pada hasil.

Bertanggung jawab dan mandiri

Memahami resiko pekerjaan dan berkomitmen untuk mempertanggung-

jawabkan hasil kerjanya serta tidak tergantung kepada pihak lain.

Kreatif

Memiliki pola pikir, cara pandang dan pendekatan yang variatif terhadap

setiap permasalahan.

Disiplin

Taat pada tata tertib dan aturan yang ada serta mampu mengajak orang

lain untuk bersikap yang sama.

Peduli dan menghargai orang lain

Menyadari dan mau memahami serta memperhatikan kebutuhan dan

kepentingan pihak lain.

Belajar sepanjang hayat

Berkeinginan dan berusaha untuk selalu menambah dan memperluas

wawasan, pengetahuan dan pengalaman serta mampu mengambil hikmah

dan mejadikan pelajaran atas setiap kejadian.

2. Nilai-nilai proses (process values), yakni nilai-nilai yang harus

diperhatikan dalam bekerja di sekolah, dalam rangka mencapai dan

mempertahankan kondisi yang diinginkan, yang meliputi:

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 14 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 23: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Visioner dan berwawasan

Bekerja berlandaskan pengetahuan dan informasi yang luas serta

wawasan yang jauh ke depan.

Menjadi teladan

Berinisiatif untuk memulai dari diri sendiri untuk melakukan hal-hal

yang baik sehingga menjadi contoh bagi pihak lain.

Memotivasi (motivating)

Memberikan dorongan dan semangat bagi pihak lain untuk berusaha

mencapai tujuan bersama.

Mengilhami (inspiring)

Memberikan inspirasi dan memberikan dorongan agar pihak lain tergerak

untuk menghasilkan karya terbaiknya.

Memberdayakan (em powering)

Memberikan kesempatan dan mengoptimalkan daya usaha pihak lain

sesuai kemampuannya.

Membudayakan (culture-forming)

Menjadi motor dan penggerak dalam pengembangan masyarakat menuju

kondisi yang lebih berbudaya.

Taat azas

Mematuhi tata tertib, prosedur kerja, dan peraturan perundang-undangan.

Koordinatif dan bersinergi dalam kerangka kerja tim

Bekerja bersama berdasarkan komitmen, kepercayaan, keterbukaan,

saling menghargai dan partisipasi aktif bagi kepentingan SMK Negeri 6

Kota Malang.

Akuntabel

Bekerja secara terukur dengan prinsip yang standar serta memberikan

hasil kerja yang dapat dipertanggungjawabkan.

3. Nilai-nilai keluaran (output values), yakni nilai-nilai keluaran dari

proses, yang meliputi:

Produktif (efektif dan efisien)

Memberikan hasil kerja yang baik dalam jumlah yang optimal melalui

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 15 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 24: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

pelaksanaan kerja yang efektif dan efisien.

Gandrung mutu tinggi/service excellence

Menghasilkan dan memberikan hanya yang terbaik.

Dapat dipercaya (andal)

Mampu mengemban kepercayaan dan memberikan bukti berupa hasil

kerja dalam usaha pencapaian visi dan misi SMK Negeri 6 Kota Malang.

Responsif dan aspiratif

Peka dan mampu dengan segera menindaklanjuti tuntutan yang selalu

berubah.

Antisipatif dan inovatif

Mampu memprediksi dan tanggap terhadap perubahan yang akan terjadi,

serta menghasilkan gagasan dan pengembangan baru.

Demokratis, berkeadilan dan inklusif

Terbuka atas kritik dan masukan serta mampu bersikap adil dan merata.

Selain hal tersebut diatas perlu diperhatikan nilai-nilai:

Transparan, akuntabel dan partisipatif;

Produktif, kreatif, inovatif dan bermutu;

Cost effectiveness dan cost benefit;

Adil, baik dan benar;

Wawasan kebangsaan;

Wawasan lingkungan;

Orientasi pasar.

C. Tujuan dan Kebijakan Mutu SMK Negeri 6 Kota Malang

1. Tujuan SMK Negeri 6 Kota Malang

Tujuan yang ingin dicapai oleh SMK Negeri 6 Kota Malang dapat

dikemukakan sebagai berikut:

1) Menghasilkan lulusan yang kompeten dan bersertifikasi serta mampu

berproduksi.

2) Meningkatkan kualitas pembelajaran

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 16 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 25: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

3) Menyiapkan peserta didik agar mampu mengembangkan sikap

profesional, mampu beradaptasi di lingkungan kerja, gigih dalam

berkompetensi, berdisiplin dan ulet.

4) Meningkatkan kepuasan masyarakat untuk memperoleh layanan

pendidikan dan pelatihan kejuruan sesuai program keahlian.

5) Konsisitensi pelaksanaan aktifitas, kendali mutu dan jaminan mutu

sekolah.

6) Meningkatkan kesejahteraan warga sekolah.

2. Kebijakan Mutu SMK Negeri 6 Malang

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Malang bertekad menerapkan

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 agar menjadi lembaga

Pendidikan dan Pelatihan yang bertaraf nasional dan pada tahun pelajaran

2007/2008 menuju Sekolah Bertaraf Internasional, dengan kebijakan:

a. Berorientasi mutu pada setiap kegiatannya

b. Pelanggan yang berkaitan dengan layanan produk jasa Pendidikan

dan pelatihan merasa puas

c. Sumber Daya Manusia harus bertanggungjawab dan melaksanakan

serta melakukan penyempurnaan dan berperan aktif untuk meninjau

dan memperbaiki Sistem Manajemen Mutu secara berkelanjutan di

unit kerja masing-masing

d. Dalam segala aktifitasnya menerapkan budaya mutu sebagai berikut:

Perubahan itu masa depan

Pelayanan Prima

Maju Berkelanjutan

1) Sasaran Mutu SMK Negeri 6 Malang

Pada Mei 2010 sampai dengan Juni 2010, sasaran penyempurnaan

mutu kami adalah:

a. Tingkat kelulusan mencapai 98% (sembilan puluh enam

persen)

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 17 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 26: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

b. Nilai rata-rata Mata Diklat Ujian Nasional (Matematika,

Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris) 6,00 (enam koma nol)

c. Nilai rata-rata uji kompetensi 7,50 (tujuh koma nol nol)

d. Lulusan terserap du/di 45%

e. Lulusan yang melanjutkan ke perguruan tinggi 10%

f. Berwirausaha 35%

2) Strategi Pencapaian Sasaran Mutu

Untuk mencapai sasaran mutu yang telah direncanakan di atas

maka dibutuhkan 5 M berikut:

a. Material:

Bahan ajar Matematika, bahasa Indonesia, dan Bahasa

Inggris dimiliki seluruh peserta didik kelas XII

Setiap guru minimal membuat 1 bahan ajar

persemester/mata diklat

Setiap peserta didik wajib memiliki bahan ajar produktif

b. Machine:

Perbandingan mesin dan alat dengan peserta didik adalah 1

dibanding 5 (1:5)

c. Method:

Diadakan latihan mengerjakan soal Ujian Nasional minimal

satu bulan sekali setiap mata diklat yang diujikan di kelas

XII

Diadakan penajaman kompetensi kepada peserta didik yang

berminat mengikuti sertifikasi profesi

Diadakan magang/prakerin ke industri selama minimal 6

bulan

d. Man:

Tenaga pendidik yang berkualitas S2 minimal 20%

Tenaga didik bersertifikat asessor minimal 2 orang

pertahun

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 18 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 27: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Tenaga pendidik yang dikembangkan untuk mengikuti pe-

latihan minimal 10 orang pertahun

Tenaga pendidik yang berkualifikasi S1 100%

Tenaga kependidikan memiliki sertifikat pelatihan kompu-

ter 100%

Tenaga pendidik yang mendapat sertifikasi profesi minimal

3 orang pertahun

e. Money:

Meningkatkan kualitas manajemen sekolah melalui dana:

Pemerintah daerah

Komote Sekolah

Block Grant

D. Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan

Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan

peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Secara umum

tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan adalah membekali

peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten

dalam bidang Gambar Bangunan. Secara khusus tujuan Kompetensi

Keahlian Teknik Gambar Bangunan adalah:

1. Menghasilkan tamatan sebagai pribadi yang beriman, adaptif, produktif

dan kreatif.

2. Menghasilkan tamatan yang terampil, mandiri, profesional dan siap kerja

di dunia usaha atau dunia industri (DU/DI) sebagai tenaga kerja tingkat

menengah pada lingkup pekerjaan gambar bangunan yaitu:

1) Drafter (juru gambar) pada pekerjaan perencanaan bangunan

gedung,

2) Drafter (juru gambar) pada pekerjaan pelaksanaan bangunan

gedung,

3) Berwirausaha pada jasa perencanaan bangunan rumah tinggal tidak

bertingkat dan bertingkat.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 19 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 28: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

3. Menghasilkan tamatan yang mampu secara akademik untuk melanjutkan

pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

E. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

1. Standar Kompetensi Lulusan ( SKL-SP ) SMK

1) Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan

perkembangan remaja.

2) Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebi-

han diri serta memperbaiki kekurangannya.

3) Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas

perilaku, perbuatan dan pekerjaannya.

4) Berpartisipasi dalam menegakkan aturan-aturan sosial.

5) Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras dan golongan

sosial ekonomi dalam lingkup global.

6) Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara

logis, kritis, kreatif dan inovatif.

7) Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif dan inovatif

dalam pengambilan keputusan.

8) Menunjukkan kemampuan budaya belajar untuk pemberdayaan diri.

9) Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil

yang terbaik.

10) Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah

komplek.

11) Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial.

12) Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab.

13) Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

bernegara secara demokratis dalam wadah Negara Kesatuan

Republik Indonesia.

14) Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya.

15) Mengapresiasikan karya seni dan budaya.

16) Menghasilkan karya kreatif baik individual maupun kelompok.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 20 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 29: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

17) Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani serta

kebersihan lingkungan.

18) Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun.

19) Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan

di masyarakat.

20) Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap

orang lain.

21) Menunjukkan keterampilan membaca dan menulis naskah secara

sistematis dan estesis.

22) Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis dan

berbicara dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

23) Menguasai kompetensi program keahlian dan kewirausahaan baik

untuk memenuhi tuntutan dunia kerja maupun untuk mengikuti Pen-

didikan tinggi sesuai dengan kejuruannya.

2. Standar Kompetensi Lulusan Kelompok Mata Pelajaran (SKL-

KMP)

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) terdiri atas

kelompok-kelompok mata pelajaran:

1) Agama dan Akhlak Mulia;

2) Kewarganegaraan dan Kepribadian;

3) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;

4) Estetika;

5) Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan.

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SKL-KMP)

dikembangkan berdasarkan tujuan dan cakupan muatan dan / atau

kegiatan setiap kelompok mata pelajaran, yakni:

1) Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak Mulia bertujuan:

membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.

Tujuan tersebut dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan agama,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 21 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 30: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

kewarganegaraan, kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi,

estetika, jasmani, olahraga dan kesehatan.

2) Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan Kepribadian

bertujuan: membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki

rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Tujuan ini dicapai melalui

muatan dan/atau kegiatan agama, akhlak mulia, kewarganegaraan,

bahasa, seni dan budaya dan pendidikan jasmani.

3) Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

bertujuan: mengembangkan logika, kemampuan berpikir dan

analisis peserta didik.

Pada satuan pendidikan SMK/MAK, tujuan ini dicapai melalui

muatan dan/atau kegiatan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan

alam, ilmu pengetahuan sosial, keterampilan, kejuruan, teknologi

informasi dan komunikasi, serta muatan lokal yang relevan.

4) Kelompok mata pelajaran Estetika bertujuan: membentuk karakter

peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan

pemahaman budaya. Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/atau

kegiatan bahasa, seni dan budaya, keterampilan dan muatan lokal

yang relevan.

5) Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan

bertujuan: membentuk karakter peserta didik agar sehat jasmani dan

rohani dan menumbuhkan rasa sportivitas. Tujuan ini dicapai

melalui muatan dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga,

pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam, dan muatan lokal

yang relevan.

Adapun SKL-KMP untuk SMK dapat diuraikan dibawah ini:

1) Agama dan Akhlak Mulia

(1) Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan

perkembangan remaja

(2) Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, golongan sosial

ekonomi dan budaya dalam tatanan global

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 22 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 31: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(3) Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial

(4) Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di

masyarakat

(5) Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang

lain

(6) Berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan santun melalui

berbagai cara termasuk pemanfaatan teknologi informasi yang

mencerminkan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan

(7) Menjaga kebersihan, kesehatan, ketahanan dan kebugaran jasmani

dalam kehidupan sesuai dengan tuntunan agama

(8) Memanfaatkan lingkungan sebagai makhluk ciptaan Tuhan secara

bertanggung jawab

2) Kewarganegaraan dan Kepribadian

(1) Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan

bernegara secara demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik

Indonesia

(2) Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial, hukum dan

perundangan

(3) Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, golongan sosial

ekonomi, dan budaya dalam tatanan global

(4) Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab

(5) Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan

diri serta memperbaiki kekurangannya

(6) Berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan santun melalui

berbagai cara termasuk pemanfaatan teknologi informasi

(7) Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku,

perbuatan, dan pekerjaannya

(8) Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk

pemberdayaan diri

(9) Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis

(10) Berkarya secara kreatif, baik individual maupun kelompok

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 23 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 32: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(11) Menjaga kesehatan, ketahanan dan kebugaran jasmani

(12) Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk meningkatkan

ketaqwaan dan memperkuat kepribadian

(13) Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di

masyarakat

(14) Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang

lain

(15) Menunjukkan apresiasi terhadap karya estetika

3) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

(1) Membangun dan menerapkan informasi, pengetahuan, dan teknologi

secara logis, kritis, kreatif dan inovatif

(2) Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreati, dan inovatif

secara mandiri

(3) Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk

pemberdayaan diri

(4) Menunjukkan sikap kompetitif, sportif, dan etos kerja untuk

mendapatkan hasil yang terbaik dalam bidang iptek

(5) Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah

kompleks

(6) Menunjukkan kemampuan menganalisis fenomena alam dan sosial

sesuai dengan kekhasan daerah masing-masing

(7) Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab

(8) Berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan santun melalui

berbagai cara termasuk pemanfaatan teknologi informasi

(9) Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis

(10) Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis dan

berbicara dalam Bahasa Indonesia dan Inggris

(11) Menguasai kompetensi program keahlian dan kewirausahaan baik untuk

memenuhi tuntutan dunia kerja maupun untuk mengikuti pendidikan

tinggi sesuai dengan kejuruannya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 24 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 33: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

4) Estetika

(1) Memanfaatkan lingkungan untuk kegiatan apresiasi dan kreasi seni

(2) Menunjukkan apresiasi terhadap karya seni

(3) Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis karya seni

(4) Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok

5) Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan

(1) Menjaga kesehatan, ketahanan dan kebugaran jasmani

(2) Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan potensi lokal

untuk menunjang kesehatan, ketahanan dan kebugaran jasmani

(3) Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil

yang terbaik dalam bidang pendidikan jasmani, olah raga dan kesehatan.

3. Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran (SKL-MP)

1) Pendidikan Agama Islam

(1). Memahami ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan fungsi manusia

sebagai khalifah, demokrasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi

(2). Meningkatkan keimanan kepada Allah sampai Qadha dan Qadar melalui

pemahaman terhadap sifat dan Asmaul Husna

(3). Berperilaku terpuji seperti husnuzzhan, taubat dan raza dan

meninggalkan perilaku tercela seperti isyrof, tabdzir dan fitnah

(4). Memahami sumber hukum Islam dan hukum taklifi serta menjelaskan

hukum muamalah dan hukum keluarga dalam Islam

(5). Memahami sejarah Nabi Muhammad pada periode Mekkah dan periode

Madinah serta perkembangan Islam di Indonsia dan di dunia.

1) Pendidikan Agama Kristen

(1). Mewujudkan nilai-nilai kristiani dalam pergaulan antar pribadi dan

kehidupan sosial

(2). Merespon berbagai bentuk kehidupan modern, perkembangan budaya

dan ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan mengacu pada ajaran

Kristen

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 25 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 34: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(3). Bertanggung jawab sebagai orang Kristen dalam kehidupan gereja,

masyarakat dan bangsa

(4). Menyampaikan berita damai dan menjadi pembawa damai sejahtera

1) Pendidikan Agama Katolik

(1). Peserta didik dapat menguraikan pemahaman tentang pribadinya

sebagai pria dan wanita serta sebagai Citra Allah yang memiliki akal

budi untuk berpikir kritis serta memiliki suara hati dan kehendak yang

bebas untuk bertindak secara bertanggung jawab

(2). Peserta didik menguraikan pemahaman tentang pribadi Yesus Kristus

yang diwartakan oleh Kitab Suci dan diajarkan oleh Gereja dan

bagaimana upaya nyata meneladani dalam hidup sehari-hari

(3). Peserta didik dapat menguraikan pemahaman makna Gereja, fungsi dan

sifat-sifatnya serta hubungannya dengan dunia dan bagaimana meng-

hayati dalam hidup bergereja.

(4). Peserta didik menguraikan fungsi Gereja yaitu melanjutkan perutusan

Yesus untuk mewartakan Kerajaan Allah dan melibatkan diri dalam

perutusan itu untuk memperjuangkan martabat dan hak asasi manusia

dengan menegakkan nilai-nilai Kerajaan Allah, antara lain: keadilan,

kejujuran dan keutuhan lingkungan hidup

1) Pendidikan Agama Hindu

(1). Memahami Atman sebagai sumber hidup, Hukum Karma dan

Punarbhawa, dan ajaran Moksa sebagai tujuan tertinggi

(2). Memahami sifat-sifat Tri Guna dan Dasa Mala, ajaran Tat Twam Asi,

Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha

(3). Memahami tata cara persembahyangan, pelaksanaan Yadnya dalam

kehidupan dan perkawinan menurut Hindu (Wiwaha)

(4). Memahami pokok-pokok ajaran Weda (Weda Sruti dan Smerti) sebagai

sumber hukum Hindu

(5). Memahami struktur, hakikat dan pelestarian kesucian tempat suci

(6). Memahami perhitungan hari-hari suci menurut Hindu

(7). Memahami kepemimpinan menurut Niti Sastra dan hakekatnya

(8). Memahami proses penciptaan dan pralaya alam semesta

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 26 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 35: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(9). Memahami nilai-nilai budaya Dharma Gita, seni keagamaan Hindu dan

sejarah perkembangan agama Hindu di India dan negara lainnya

1) Pendidikan Agama Budha

(1). Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tri Ratna dengan

mengetahui fungsi serta terefleksi dalam moralitas (sila), meditasi

(samadhi) dan kebijaksanaan (panna)

(2). Memiliki kemampuan untuk memahami dan meyakini hukum alam

(3). Membaca Paritta dan Dhammapada serta mengerti artinya

(4). Beribadah (kebaktian) dengan baik dan benar sesuai dengan tuntunan

masing-masing aliran

(5). Meneladani sifat, sikap dan kepribadian Buddha, Bodhisattva, dan para

siswa utama Buddha

(6). Memiliki kemampuan dasar berpikir logis, kritis dan kreatif untuk

memecahkan masalah

(7). Memahami sejarah kehidupan Buddha Gotama

(8). Memahami peran agama dalam kehidupan sehari-hari

(9). Memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan untuk melanjutkan

pendidikan di perguruan tinggi

2) Pendidikan Kewarganegaraan

(1). Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia

(2). Menganalisis sikap positif terhadap penegakan hukum, peradilan

nasional dan tindakan anti korupsi

(3). Menganalisis pola-pola dan partisipasi aktif dalam pemajuan, peng-

hormatan serta penegakan HAM baik di Indonesia maupun di luar

negeri

(4). Menganalisis peran dan hak warganegara dan sistem pemerintahan

NKRI

(5). Menganalisis budaya politik demokrasi, konstitusi , kedaulatan negara,

keterbukaan dan keadilan di Indonesia

(6). Mengevaluasi hubungan internasional dan sistem hukum internasional

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 27 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 36: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(7). Mengevaluasi sikap berpolitik dan bermasyarakat madani sesuai dengan

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945

(8). Menganalisis peran Indonesia dalam politik dan hubungan internasional,

regional dan kerja sama global lainnya

(9). Menganalisis sistem hukum internasional, timbulnya konflik

internasional dan mahkamah internasional

3) Bahasa Indonesia

(1) Tingkat Semenjana

a. Mendengarkan

Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan

penerimaan informasi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari

b. Berbicara

Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,

perasaan dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan

kehidupan sehari-hari

c. Membaca

Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana

tulis berupa teks, grafik dan tabel yang berkaitan dengan kehidupan

sehari-hari

d. Menulis

Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan

pikiran, perasaan dan penyampaian informasi dalam bentuk teks,

grafik dan tabel yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari

(2) Tingkat Madia

a. Mendengarkan

Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan

penerimaan informasi yang berkaitan dengan pekerjaan

b. Berbicara

Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,

perasaan, dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 28 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 37: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

pekerjaan

c. Membaca

Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana

tulis berupa teks, grafik dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan

d. Menulis

Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan

pikiran, perasaan dan penyampaian informasi dalam bentuk teks,

grafik dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan.

(3) Tingkat Unggul

a. Mendengarkan

Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan

penerimaan informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah

sederhana

b. Berbicara

Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,

perasaan, dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan kegi-

atan ilmiah sederhana

c. Membaca

Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana

tulis berupa teks, grafik dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan

ilmiah sederhana

d. Menulis

Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan

pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks,

grafik dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana

3) Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan

(1). Mempraktekkan keterampilan permainan dan olahraga dengan

menggunakan peraturan

(2). Mempraktekkan rangkaian senam lantai dan irama serta nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 29 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 38: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(3). Mempraktekkan pengembangan mekanik sikap tubuh, kebugaran

jasmani serta aktivitas lainnya

(4). Mempraktekkan gerak ritmik yang meliputi senam pagi, senam aerobik

dan aktivitas lainnya

(5). Mempraktekkan kegiatan dalam air seperti renang, permainan di air dan

keselamatan di air

(6). Mempraktekkan kegiatan-kegiatan di luar kelas seperti melakukan

perkemahan, penjelajahan alam sekitar, mendaki gunung dan lain-lain

(7). Memahami budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari seperti

perawatan tubuh serta lingkungan yang sehat, mengenal berbagai

penyakit dan cara mencegahnya serta menghindari narkoba dan HIV.

4) Seni dan Budaya

Seni Rupa

(1) Memahami konsep seni rupa dan memahami pentingnya seni rupa

dalam kehidupan

(2) Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni rupa

5) Matematika

(1) Memahami konsep operasi bilangan riil serta penerapannya dalam

pemecahan masalah

(2) Memahami konsep aproksimasi kesalahan serta penerapannya dalam

pemecahan masalah

(3) Memahami sistem persamaan linier, pertidaksamaan linier dan

persamaan kuadrat, serta penerapannya dalam pemecahan masalah

(4) Memahami logika matematik dalam pernyataan majemuk dan

pernyataan berkuantor serta penerapannya dalam pemecahan masalah

(5) Memahami konsep matriks dan penerapannya dalam pemecahan

masalah yang terkait dengan matriks

(6) Memahami konsep perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas

trigonometri dan penerapannya dalam pemecahan masalah

(7) Memahami konsep persamaan fungsi linier dan fungsi kuadrat dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 30 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 39: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

penerapannya dalam pemecahan masalah

(8) Memahami konsep barisan dan deret dan penerapannya dalam

pemecahan masalah

(9) Memahami konsep kedudukan, jarak dan besar sudut dalam ruang

dimensi dua dan penerapannya dalam pemecahan masalah

(10) Memahami konsep vektor dan penerapannya dalam pemecahan masalah

(11) Memahami konsep teori peluang dan penerapannya dalam pemecahan

masalah

(12) Memahami konsep statistik sederhana dan penerapannya dalam

pemecahan masalah

(13) Memahami konsep irisan kerucut dan penerapannya dalam pemecahan

masalah

(14) Memahami konsep limit fungsi dan turunan fungsi dan penerapannya

dalam pemecahan masalah

(15) Memahami konsep integral dan penerapannya dalam pemecahan

masalah

(16) Menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki

rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam mempelajari matematika,

serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah

(17) Menalar secara kritis dan mengembangkan aktivitas kreatif dalam

memecahkan masalah serta mengkomunikasikan ide

(18) Menerapkan matematika sebagai dasar penguasaan kompetensi

produktif dan pengembangan diri

6) Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA )

(1) Mampu mengenali gejala-gejala alam melalui pengamatan langsung dan

menafsirkannya untuk kepentingan kehidupan sehari-hari

(2) Mengenali berbagai jenis polusi dan dampaknya terhadap manusia dan

lingkungan

(3) Memiliki kesadaran dan mampu berperanserta dalam memelihara,

menjaga dan melestarikan ekosistem lingkungan dan sumber daya alam

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 31 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 40: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(4) Menerapkan IPA sebagai dasar penguasaan kompetensi produktif dan

pengembangan diri

7) Fisika

(1) Memahami prinsip-prinsip pengukuran dan melakukan pengukuran

besaran fisika secara langsung, tidak langsung, secara cermat, teliti dan

obyektif

(2) Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika

benda titik, kekekalan energi, impuls dan momentum

(3) Memahami sifat mekanik bahan serta menentukan kekuatan bahan

(4) Mendeskripsikan prinsip dan konsep konservasi kalor sifat gas ideal,

fluida dan perubahannya yang menyangkut hukum termodinamika serta

penerapannya dalam mesin kalor

(5) Menerapkan konsep dan prinsip optik dan gelombang dalam berbagai

penyelesaian masalah

(6) Memahami konsep getaran, gelombang, dan bunyi serta penerapannya

untuk pemecahan masalah

(7) Menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan dan kemagnetan dalam

berbagai masalah

(8) Menguasai konsep dasar fisika yang mendukung secara langsung

pencapaian kompetensi program keahliannya

(9) Menerapkan konsep dasar fisika untuk mendukung penerapan

kompetensi program keahliannya dalam kehidupan sehari-hari

(10) Menerapkan konsep dasar fisika untuk mengembangkan kemampuan

program keahliannya pada tingkat yang lebih tinggi

8) Kimia

(1) Memahami konsep materi dan perubahannya, fenomena reaksi kimia

yang terkait dengan kinetika, kesetimbangan, kekekalan masa dan

kekekalan energi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 32 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 41: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(2) Memahami sifat berbagai larutan asam-basa, larutan koloid, larutan

elektrolit-non elektrolit, termasuk cara pengukuran dan kegunaannya

(3) Memahami konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia serta

penerapannya dalam fenomena pembentukan energi listrik, korosi

logam, dan pemisahan bahan (elektrolisis)

(4) Memahami struktur molekul dan reaksi senyawa organik yang meliputi

benzena dan turunannya, lemak, karbohidrat, protein dan polimer serta

kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari

(5) Meningkatkan kesadaran tentang terapan kimia yang dapat bermanfaat

dan juga merugikan bagi individu, masyarakat, dan lingkungan serta

menyadari pentingnya mengelola dan melestarikan lingkungan demi

kesejahteraan masyarakat

(6) Memahami konsep, prinsip, hukum dan teori kimia serta saling

keterkaitannya dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah dalam

kehidupan sehari-hari dan teknologi

(7) Menggunakan pengetahuan dasar kimia dalam kehidupan sehari-hari,

dan memiliki kemampuan dasar kimia sebagai landasan dalam

mengembangkan kompetensi di masing-masing bidang keahlian.

9) Bahasa Inggris

(1) Level Novice

a. Mendengarkan

Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

kehidupan sehari-hari

b. Berbicara

Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

kehidupan sehari-hari

c. Membaca

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 33 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 42: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

kehidupan sehari-hari

d. Menulis

Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang

berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.

(2) Level Elementary

a. Mendengarkan

Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

pekerjaan

b. Berbicara

Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan pe-

kerjaan

c. Membaca

Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

pekerjaan

d. Menulis

Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang

berkaitan dengan pekerjaan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 34 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 43: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(3) Level Intermediate

a. Mendengarkan

Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

keprofesian

b. Berbicara

Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

keprofesian

c. Membaca

Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan

transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan

keprofesian

d. Menulis

Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal

dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk

menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang

berkaitan dengan keprofesian.

10) Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS )

(1) Memahami konsep-konsep interaksi antar individu serta interaksi

dengan lingkungan masyarakat sekitar

(2) Memahami proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat

hingga terjadinya kebangkitan nasional

(3) Memahami konsep kebutuhan manusia akan barang serta memahami

proses-proses dasar ekonomi dalam rangka pemenuhan kebutuhan

(4) Berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, memecahkan masalah dan

keterampilan dalam kehidupan sosial ekonomi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 35 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 44: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(5) Memiliki komitmen tinggi terhadap nilai-nilai sosial, budaya dan

kemanusiaan

(6) Mampu berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam

masyarakat yang majemuk di tingkat lokal, nasional dan global

11) Ketrampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi ( KKPI )

(1) Mampu mengoperasikan komputer PC

(2) Mampu mengoperasikan sistem operasi software

(3) Mampu menggunakan teknologi komputer untuk mengolah data,

keperluan sehari-hari serta keperluan yang terkait dengan kebutuhan

dunia kerja

(4) Mampu mengoperasikan PC dalam suatu jaringan serta mengoperasikan

web design

12) Kewirausahaan

(1) Mampu mengidentifikasi kegiatan dan peluang usaha dalam kehidupan

sehari-hari, terutama yang terjadi di lingkungan masyarakatnya

(2) Menerapkan sikap dan perilaku wirausaha dalam kehidupan sehari-hari

di lingkungan masyarakatnya

(3) Memahami sendi-sendi kepemimpinan dan mampu menerapkannya

dalam kehidupan sehari-hari serta menerapkan perilaku kerja prestatif

dalam kehidupannya

(4) Mampu merencanakan sekaligus mengelola usaha kecil/mikro dalam

bidangnya

4. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SK-KD)

1) Pendidikan Agama Islam

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Al Qur’an

1. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

1. 1 Membaca QS Al Baqarah: 30, Al-Mukminum:

12-14, Az-Zariyat: 56 dan Al-Hajj: 5

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 36 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 45: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

tentang manusia dan

tugasnya sebagai

khalifah di bumi

1. 2 Menyebutkan arti QS Al Baqarah: 30, Al-

Mukminum: 12-14, Az-Zariyat: 56 dan Al-

Hajj: 5

1. 3 Menampilkan perilaku sebagai khalifah di

bumi seperti terkandung dalam QS Al

Baqarah: 30, Al-Mukminum: 12-14, Az-

Zariyat: 56 dan Al-Hajj: 5

2. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

tentang keikhlasan

dalam beribadah

2. 1 Membaca QS Al An’am: 162-163 dan Al-

Bayyinah: 5

2. 2 Menyebutkan arti QS Al An’am: 162-163 dan

Al-Bayyinah: 5

2. 3 Menampilkan perilaku ikhlas dalam beribadah

seperti terkandung dalam QS Al An’am: 162-

163 dan Al-Bayyinah: 5

Aqidah

3. Meningkatkan

keimanan kepada

Allah melalui

pemahaman sifat-

sifatNya dalam Al

Asma

3. 1 Menyebutkan 10 sifat Allah dalam Asmaul

Husna

3. 2 Menjelaskan arti 10 sifat Allah dalam

Asmaul Husna

3. 3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan

keimanan terhadap 10 sifat Allah dalam

Asmaul Husna

Akhlak

4. Membiasakan

perilaku terpuji

4. 1 Menyebutkan pengertian perilaku husnudhan

4. 2 Menyebutkan contoh-contoh perilaku

husnudhan terhadap Allah, diri sendiri dan

sesama manusia

4. 3 Membiasakan perilaku husnudhan dalam

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 37 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 46: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

kehidupan sehari-hari

Fiqih

5. Memahami

sumber hukum Islam,

hukum taklifi, dan

hikmah ibadah

5. 1 Menyebutkan pengertian, kedudukan dan

fungsi Al Qur’an, Al Hadits, dan Ijtihad

sebagai sumber hukum Islam

5. 2 Menjelaskan pengertian, kedudukan, dan

fungsi hukum taklifi dalam hukum Islam

5. 3 Menjelaskan pengertian dan hikmah ibadah

5. 4 Menerapkan hukum taklifi dalam kehidupan

sehari-hari

Tarikh dan Peradaban

Islam

6. Memahami

keteladanan

Rasulullah dalam

membina umat

periode Makkah

6. 1 Menceritakan sejarah dakwah Rasulullah

SAW periode Mekkah

6. 2 Mendeskripsikan substansi dan strategi

dakwah Rasulullah SAW periode Makkah

Al Qur’an

7. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

tentang demokrasi

7. 1 Membaca QS Ali Imran: 159 dan QS Asy

Syura: 38

7. 2 Menyebutkan arti QS Ali Imran: dan QS Asy

Syura: 38

7. 3 Menampilkan perilaku hidup demokratis

seperti terkandung dalam QS Ali Imran: dan

QS Asy Syura: 38 dalam kehidupan sehari-

hari

Aqidah

8. Meningkatkan

keimanan kepada

Malaikat

8. 1 Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada

Malaikat

8. 2 Menampilkan contoh-contoh perilaku

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 38 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 47: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

beriman kepada Malaikat

8. 3 Menampilkan perilaku sebagai cerminan

beriman kepada Malaikat dalam kehidupan

sehari-hari

Akhlak

9. Membiasakan

perilaku terpuji

9. 1 Menjelaskan pengertian adab dalam

berpakaian, berhias, bertamu, menerima

tamu, dan bepergian

9. 2 Menampilkan contoh-contoh adab dalam

berpakaian, berhias, bertamu, menerima

tamu, dan bepergian

9. 3 Mempraktikkan adab dalam berpakaian,

berhias, bertamu, menerima tamu, dan

bepergian dalam kehidupan sehari-hari

10. Menghindari

perilaku tercela

10. 1 Menjelaskan pengertian hasud, riya dan

aniaya

10. 2 Menyebutkan contoh perilaku hasud, riya,

dan aniaya

10. 3 Menghindari perilaku hasud, riya dan aniaya

dalam kehidupan sehari-hari

Fiqih

11. Memahami hukum

Islam tentang infak,

zakat, haji dan wakaf

11. 1 Menjelaskan perundang-undangan tentang

pengelolaan infak, zakat, haji dan wakaf

11. 2 Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan

infak, zakat, haji dan wakaf

11. 3 Membiasakan berinfak

Tarikh dan Peradaban

Islam

12. Memahami

keteladanan

12. 1 Menceritakan sejarah dakwah Rasulullah

periode Madinah

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 39 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 48: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Rasulullah SAW

dalam membina umat

periode Madinah

12. 2 Mendeskripsikan substansi dan strategi

dakwah Rasulullah SAW periode Madinah

Al Qur’an

13. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

tentang kompetisi

dalam kebaikan

13. 1 Membaca QS Al Baqarah: 148 dan QS Al-

Fatir: 32

13. 2 Menjelaskan arti QS Al Baqarah: 148 dan QS

Al-Fatir: 32

13. 3 Menampilkan perilaku berkompetisi dalam

kebaikan seperi terkandung dalam QS Al

Baqarah: 148 dan QS Al-Fatir: 32

14. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

tentang perintah

menyantuni kaum

dhuafa

14. 1 Membaca QS Al Isra: 26–27 dan QS Al-

Baqarah: 177

14. 2 Menjelaskan arti QS Al-Isra: 26-27 dan QS

Al Baqarah: 177

14. 3 Menampilkan perilaku menyantuni kaum

du’afa seperti terkandung dalam QS Al-Isra:

26-27 dan QS Al Baqarah: 177

Aqidah

15. Meningkatkan

keimanan kepada

Rasul-rasul Allah

15. 1 Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada

Rasul-rasul Allah

15. 2 Menunjukkan contoh-contoh perilaku

beriman kepada Rasul-rasul Allah

15. 3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan

keimanan kepada Rasul-rasul Allah dalam

kehidupan sehari-hari

Akhlak

16. Membiasakan

berperilaku terpuji

16. 1 Menjelaskan pengertian taubat dan raja`

16. 2 Menampilkan contoh-contoh perilaku taubat

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 40 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 49: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

dan raja`

16. 3 Membiasakan perilaku bertaubat dan raja`

dalam kehidupan sehari hari

Fiqih

17. Memahami hukum

Islam tentang

muamalah

17. 1 Menjelaskan asas-asas transaksi ekonomi

dalam Islam

17. 2 Memberikan contoh transaksi ekonomi dalam

Islam

17. 3 Menerapkan transaksi ekonomi Islam dalam

kehidupan sehari-hari

Tarikh dan Peradaban

Islam

18. Memahami

perkembangan Islam

pada abad

pertengahan

18. 1 Menjelaskan perkembangan Islam pada abad

pertengahan

18. 2 Menyebutkan contoh peristiwa

perkembangan Islam pada abad pertengahan

Al Qur’an

19. Memahami ayat-

ayat Al Qur’an

tentang perintah

menjaga kelestarian

lingkungan hidup

19. 1 Membaca QS Ar Rum: 41- 42, QS Al-A’raf:

56-58, dan QS Ash Shad: 27

19. 2 Menjelaskan arti QS Ar Rum: 41- 42, QS Al-

A’raf: 56-58, dan QS Ash Shad: 27

19. 3 Membiasakan perilaku menjaga kelestarian

lingkungan hidup seperti terkandung dalam

QS Ar Rum: 41- 42, QS Al-A’raf: 56-58,

dan QS Ash Shad: 27

Aqidah

20. Meningkatkan

keimanan kepada

Kitab-kitab Allah

20. 1 Menampilkan perilaku yang mencerminkan

keimanan terhadap Kitab-kitab Allah

20. 2 Menerapkan hikmah beriman kepada Kitab-

kitab Allah

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 41 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 50: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Akhlak

21. Membiasakan

perilaku terpuji

21. 1 Menjelaskan pengertian dan maksud

menghargai karya orang lain

21. 2 Menampilkan contoh perilaku menghargai

karya orang lain

21. 3 Membiasakan perilaku menghargai karya

orang lain dalam kehidupan sehari-hari

22. Menghindari

perilaku tercela

22. 1 Menjelaskan pengertian dosa besar

22. 2 Menyebutkan contoh perbuatan dosa besar

22. 3 Menghindari perbuatan dosa besar dalam

kehidupan sehari-hari

Fiqih

1. Memahami

ketentuan hukum

Islam tentang

pengurusan jenazah

23. 1 Menjelaskan tatacara pengurusan jenazah

23. 2 Memperagakan tatacara pengurusan jenazah

2. Memahami

khutbah, tabligh, dan

dakwah

24. 1 Menjelaskan pengertian khutbah, tabligh, dan

dakwah

24. 2 Menjelaskan tatacara khutbah, tabligh, dan

dakwah

24. 3 Memperagakan khutbah, tabligh, dan dakwah

Tarikh dan Peradaban

Islam

3. Memahami

perkembangan Islam

pada masa modern

25. 1 Menjelaskan perkembangan Islam pada masa

modern

25. 2 Menunjukkan contoh peristwa perkembangan

Islam masa modern

4. Memahami ayat–

ayat Al-Qur’an

tentang anjuran

bertoleransi

26.1. Membaca QS Al-Kafiruun, QS Yunus: 40-

41, dan QS Al-Kahfi: 29

26.2. Menjelaskan arti QS Al-Kafiruun, QS

Yunus: 40-41, dan QS Al-Kahfi: 29

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 42 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 51: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

26.3. Membiasakan perilaku bertoleransi seperti

terkandung dalam QS Al-Kafiruun, QS

Yunus: 40-41, dan QS Al-Kahfi: 29

5. Memahami ayat-

ayat Al-Qur’an

tentang etos kerja

27.1. Membaca QS Al-Mujadalah: 11 dan QS Al-

Jumuah: 9-10

27.2. Menjelaskan arti QS Al-Mujadalah: 11 dan

QS Al-Jumuah: 9-10

27.3. Mebiasakan beretos kerja seperti terkandung

dalam QS Al-Mujadalah: 11, dan QS Al-

Jumuah: 9-10

Aqidah

6. Meningkatkan

keimanan kepada

Hari Akhir

28. 1 Menampilkan perilaku yang mencerminkan

keimanan terhadap Hari Akhir

28. 2 Menerapkan hikmah beriman kepada Hari

Akhir

Akhlak

7. Membiasakan

perilaku terpuji

29.1. Menjelaskan pengertian adil, ridla, dan amal

shaleh

29.2. Menampilkan contoh perilaku adil, ridla, dan

amal shaleh

29.3. Membiasakan perilaku adil, ridla, dan amal

shaleh dalam kehidupan sehari-hari

Fiqih

8. Memahami hukum

Islam tentang hukum

keluarga

30.1. Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan

dalam Islam

30.2. Menjelaskan hikmah perkawinan

30.3. Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut

perundang-undangan di Indonesia

Tarikh dan Peradaban

Islam

9. Memahami 31. 1 Menjelaskan perkembangan Islam di

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 43 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 52: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

perkembangan Islam

di Indonesia

Indonesia

31. 2 Menampilkan contoh perkembangan Islam di

Indonesia

31. 3 Mengambil hikmah dari perkembangan Islam

di Indonesia

Al Qur’an

10. Memahami ayat–

ayat Al Qur’an

tentang

pengembangan

IPTEK

32.1. Membaca QS Yunus:101 dan QS Al-

Baqarah: 164

32.2. Menjelaskan arti QS Yunus: 101 dan QS Al-

Baqarah: 164

32.3. Melakukan pengembangan iptek seperti

terkandung dalam QS Yunus: 101 dan QS

Al-Baqarah: 164

Aqidah

11. Meningkatkan

keimanan kepada

qadha’ dan qadar

33.1. Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada

qadha’ dan qadar

33.2. Menerapkan hikmah beriman kepada qadha’

dan qadar

Akhlak

12. Membiasakan

perilaku terpuji

34. 1 Menjelaskan pengertian dan maksud

persatuan dan kerukunan

34. 2 Menampilkan contoh perilaku persatuan dan

kerukunan

34. 3 Membiasakan perilaku persatuan dan

kerukunan dalam kehidupan sehari-hari

13. Menghindari

perilaku tercela

35. 1 Menjelaskan pengertian isyrof, tabzir,

ghibah, dan fitnah

35. 2 Menjelaskan contoh perilaku isyrof, tabzir,

ghibah, dan fitnah

35. 3 Menghindari perilaku isyraf, tabzir, ghibah,

dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 44 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 53: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Fiqih

23. Memahami hukum

Islam tentang waris

36. 1 Menjelaskan ketentuan-ketentuan hukum

waris

36. 2 Menjelaskan ketentuan hukum waris di

Indonesia

36. 3 Menjelaskan contoh pelaksanaan hukum

waris di Indonesia

Tarikh dan Peradaban

Islam

37. Memahami

perkembangan Islam

di dunia

37. 1 Menjelaskan perkembangan Islam di dunia

37. 2 Memberikan contoh perkembangan Islam di

dunia

37. 3 Mengambil hikmah dari perkembangan

Islam di dunia

1) Pendidikan Agama Kristen

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

1. Mewujudkan nilai-nilai

Kristiani dalam

pergaulan antar pribadi

dan kehidupan sosial

dengan menunjukkan

bahwa remaja Kristen

bertumbuh sebagai

pribadi dewasa yang

tidak kehilangan

identitas

1.1 Mengalami proses pertumbuhan sebagai

pribadi yang dewasa dan memiliki karakter

yang kokoh dengan pola pikir yang

komprehensif dalam segala aspek

1. 2 Mengidentifikasi berbagai pergumulan dalam

keluarga dalam kaitannya dengan pengaruh

modernisasi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 45 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 54: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

2. Mewujudkan nilai-nilai

Kristiani dalam

pergaulan antar pribadi

dan kehidupan sosial

dengan menunjukkan

bahwa remaja Kristen

bertumbuh sebagai

pribadi dewasa yang

tidak kehilangan

identitas

2.1 Mengidentifikasi berbagai pergumulan dalam

keluarga serta kaitannya dengan pengaruh

modernisasi

2.2 Menjelaskan makna kebersamaan dengan

orang lain tanpa kehilangan identitas

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

1. Merespon nilai-nilai

Kristiani yang

diperhadapkan dengan

gaya hidup modern

serta perkembangan

ilmu pengetahuan dan

teknologi (IPTEK)

dan menjelaskan cara

mewujudkannya

dalam kehidupan

sehari-hari

1.1 Mengidentifikasikan dan mewujudkan nilai-

nilai Kristiani

1.2 Mewujudkan nilai-nilai Kristiani dalam

pergaulan antar pribadi dan sosial

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 46 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 55: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

2. Merespon nilai-nilai

Kristiani yang

diperhadapkan dengan

gaya hidup modern

serta perkembangan

ilmu pengetahuan dan

teknologi (IPTEK) dan

menjelaskan cara

mewujudkannya dalam

kehidupan sehari-hari

2.1 Mewujudkan nilai-nilai Kristiani di dalam

menghadapi gaya hidup modern

2.2 Memahami dan bersikap kritis terhadap

perkembangan budaya serta ilmu pengetahuan

dan teknologi

Kelas XII, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

1. Bertanggung jawab

sebagai orang Kristen

dalam perannya

sebagai warga Gereja

dalam mewujudkan

nilai-nilai demokrasi

dan HAM, khususnya

dalam tindakan sebagai

pembawa kabar baik

dan damai sejahtera.

1.1 Menjelaskan gereja dan perannya sebagai

institusi sosial dan sebagai persekutuan orang

percaya di tengah tantangan kehidupan masa

kini

1.2 Bersikap kritis terhadap peran agama dalam

masyarakat

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 47 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 56: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Nilai-Nilai Kristiani

2. Bertanggung jawab

sebagai orang Kristen

dalam perannya

sebagai warga gereja

dalam mewujudkan

nilai-nilai demokrasi

dan HAM, khususnya

dalam tindakan sebagai

pembawa kabar baik

dan damai sejahtera

2.1 Bersikap kritis terhadap nilai-nilai demokrasi

dan HAM dalam hidupnya

2.2 Mewujudkan perannya sebagai pembawa

kabar baik dan damai sejahtera secara pribadi

dan komunitas

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Pribadi Peserta didik

1. Memahami nilai-nilai

keteladanan Yesus

Kristus sebagai

landasan

mengembangkan diri

sebagai perempuan

atau laki-laki yang

memiliki rupa-rupa

kemampuan dan

keterbatasan sehingga

dapat berelasi dengan

sesama secara lebih

1.1 Mengenal diri dengan segala kelebihan dan

kekurangannya, cita-cita dan panggilan

hidupnya, sehingga menerima diri

sebagaimana adanya

1.2 Memahami dirinya sebagai manusia yang

diciptakan Allah menurut citra-Nya, sehingga

menyadari bahwa semua manusia adalah

saudara se Allah Bapa –Ibu

1.3 Memahami jati diri pria dan wanita yang

diciptakan Allah untuk saling melengkapi

sebagai partner yang sederajat

1.4 Mengenal suara hatinya, sehingga dapat

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 48 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 57: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Pribadi Peserta didik

baik bertindak secara benar dan tepat

1.5 Bersikap kritis terhadap pengaruh mass

media, kelompok tertentu dan sebagainya

sehingga mampu mengambil keputusan yang

tepat dan benar yang dapat dipertanggung

jawabkan

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Yesus Kristus

2. Memahami nilai-nilai

keteladanan Yesus

Kristus sebagai

landasan

mengembangkan diri

sebagai perempuan

atau laki-laki yang

memiliki rupa-rupa

kemampuan dan

keterbatasan sehingga

dapat berelasi dengan

sesama secara lebih

baik

2.1 Mengenal Kitab Suci dan Tradisi sebagai tolok

ukur tertinggi dari imannya

2.2 Mengenal Yesus yang datang untuk

mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan

Allah, sehingga peserta didik merasa

terpanggil untuk berjuang bersama Yesus

2.3 Mengenal Yesus yang berani memberikan diri-

Nya dengan menderita sengsara, wafat di salib,

bangkit dan naik ke surga demi kebahagiaan

manusia

2.4 Mengenal pribadi Yesus Kristus sebagai

sahabat sejati, tokoh idola, Putera Allah dan

Juru Selamat

2.5 Mampu mengenal Roh Kudus yang

melahirkan, membimbing dan menghidupi

Gereja dan mengenal Allah Tritunggal sebagai

kebenaran iman Kristen

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 49 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 58: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1) Pendidikan Agama Katolik

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Gereja

1. Memahami karya

Yesus Kristus yang

mewartakan Kerajaan

Allah dan penerusannya

oleh Gereja, sehingga

dapat mengembangkan

hidup bersama dan

bergereja sesuai dengan

nilai-nilai Kerajaan

Allah

1.1 Memahami arti Gereja sebagai Umat Allah

dan persekutuan yang terbuka

1.2 Memahami fungsi dan peranan Hierarki,

sehingga bersedia berpartisipasi dan bekerja

sama dengan hierarki (dan pimpinan Gereja

yang lain) dalam hidup menggereja

1.3 Memahami sifat-sifat Gereja yang satu,

Kudus, Katolik dan Apostolik, sehingga

menjaga keutuhan serta terpanggil untuk

merasul dan memperjuangkan kepentingan

umum

1.4 Mengenal dan memahami tugas Gereja yang

menguduskan, mewartakan, memberi

kesaksian dan melayani, sehingga merasa

terpanggil untuk terlibat dalam tugas tersebut

sesuai dengan kedudukan dan peranannya

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Kemasyarakatan

2. Memahami karya

Yesus Kristus yang

mewartakan Kerajaan

Allah dan

penerusannya oleh

2.1 Mengenal dan memahami hubungan Gereja

dan dunia, sehingga bersedia ikut terlibat

dalam kegembiraan dan keprihatinan dunia

2.2 Memahami hakikat Hak Asasi Manusia,

sehingga terpanggil untuk ikut serta

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 50 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 59: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Kemasyarakatan

Gereja, sehingga dapat

mengembangkan

hidup bersama dan

bergereja sesuai

dengan nilai-nilai

Kerajaan Allah

menegakkan Hak-hak Asasi Manusia

2.3 Memahami dan menghargai hidup sebagai

anugerah Allah, sehingga bersedia untuk

menghargai dan memelihara hidup pribadi

dan sesamanya

Kelas XII, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Kemasyarakatan

1. Memahami makna

firman Allah, ajaran

Yesus dan ajaran

Gereja dalam

mengembangkan

kehidupan bersama

sesuai dengan

kehendak Allah,

sehingga mampu

mewujudkannya dalam

kehidupan sehari-hari

1.1 Menghargai dan bersedia berdialog serta

bekerja sama dengan umat beragama atau

berkepercayaan lain

1.2 Bersedia untuk berjuang menegakkan

keadilan, kejujuran, kebenaran, perdamaian

dan keutuhan ciptaan sesuai dengan perannya

1.3 Memahami dan menyadari kemajemukan

bangsa Indonesia, sehingga mampu hidup dan

terlibat dalam membangun masyarakat yang

adil dan sejahtera

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Kemasyarakatan

2. Memahami makna

firman Allah, ajaran

Yesus dan ajaran

Gereja dalam

mengembangkan

2.1 Memahami peranannya sebagai warga

negara, sehingga mampu terlibat membangun

negara dan bangsanya

2.2 Mengenal dan menyadari panggilan hidupnya

sehingga mampu menentukan langkah yang

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 51 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 60: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

kehidupan bersama

sesuai dengan

kehendak Allah,

sehingga mampu

mewujudkannya

dalam kehidupan

sehari-hari

tepat untuk menjawab panggilan tersebut

1) Pendidikan Agama Hindu

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Sejarah Agama Hindu

1. Memahami sejarah

perkembangan agama

Hindu di India dan

negara-negara lainnya

1.1 Menjelaskan perkembangan agama Hindu di

India

1.2 Menjelaskan perkembangan agama Hindu di

negara lain

1.3 Mengambil hikmah dari perkembangan

agama Hindu di India dan negara lainnya

1.4 Menunjukkan bukti-bukti peninggalan sejarah

perkembangan agama Hindu di India dan

negara lain

Kepemimpinan

2. Memahami

kepemimpinan

menurut Niti Sastra

2.1 Menjelaskan tipe-tipe kepemimpinan

menurut Niti Sastra

2.2 Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan

dari masing-masing tipe kepemimpinan

menurut Niti Sastra

2.3 Merumuskan kepemimpinan yang ideal

menurut Niti Sastra

2.4 Menteladani figur pemimpin yang telah

mempraktekkan ajaran kepemimpinan Niti

Sastra

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 52 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 61: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Yadnya

3. Memahami tata cara

persembahyangan

3.1 Menguraikan pengertian, tujuan dan makna

persembahyangan

3.2 Melafalkan mantra-mantra sembahyang

3.3 Melaksanakan sembahyang sesuai dengan tata

cara yang benar

Hari Suci

4. Memahami

perhitungan hari-hari

suci menurut Hindu

4.1 Menentukan hari-hari suci menurut Hindu

4.2 Menunjukkan cara-cara menentukan hari-hari

suci berdasarkan perhitungan Hindu (wuku

dan sasih)

4.3 Menentukan baik-buruknya hari berdasarkan

perhitungan Hindu

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Susila

5. Memahami sifat-sifat

Tri Guna dan Dasa

Mala

5.1 Menguraikan pengertian Tri Guna dan Dasa

Mala

5.2 Menjelaskan bagian-bagian Tri Guna dan

Dasa Mala

5.3 Mengidentifikasi pengaruh Tri Guna dan

Dasa Mala terhadap kepribadian manusia

5.4 Menunjukkan contoh-contoh perilaku yang

dipengaruhi oleh Tri Guna dan Dasa Mala

5.5 Melakukan upaya-upaya untuk menghindari

pengaruh Dasa Mala

Tempat Suci

6. Memahami struktur, 6.1 Menguraikan struktur dan hakikat tempat suci

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 53 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 62: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

hakikat dan

pelestarian kesucian

tempat suci

6.2 Menggambarkan struktur tempat suci menurut

daerah setempat

6.3 Melakukan upaya-upaya pelestarian kesucian

tempat suci

Sradha

7. Memahami Atman

sebagai sumber hidup

7.1 Menjelaskan pengertian dan fungsi Atman

7.2 Menguraikan sifat-sifat Atman

7.3 Menjelaskan hubungan Atman dengan

Brahman

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Sradha

1. Memahami Hukum

Karma dan

Punarbhawa

1.1 Menjelaskan pengertian Hukum Karma dan

Punarbhawa

1.2 Menjelaskan bagian-bagian Hukum Karma

1.3 Menguraikan hubungan antara Hukum Karma

dengan Punarbhawa

1.4 Menunjukkan contoh-contoh Hukum Karma

dan Punarbhawa

Alam Semesta

2. Memahami proses

penciptaan dan

pralaya alam semesta

2.1 Menguraikan proses terciptanya Bhuana

Agung dan Bhuana Alit

2.2 Menunjukkan sloka dan mitologi yang

berkaitan dengan penciptaan Bhuana Agung

dan Bhuana Alit

2.3 Menjelaskan proses pralaya Bhuana Agung

dan Bhuana Alit

Kepemimpinan

3. Memahami hakekat

kepemimpinan Hindu

3.1 Menguraikan kepemimpinan menurut ajaran

Hindu, seperti Panca Dasa Pramiteng Prabhu,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 54 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 63: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Sad Warnaning Raja Niti, Panca Upaya

Sandhi dan Nawa Natya

3.2 Menteladani sifat-sifat kepemimpinan Hindu

Budaya

4. Memahami nilai-nilai

budaya dalam Dharma

Gita

4. 1 Menguraikan nilai-nilai kebenaran, estetika

dan etika moral dalam Dharma Gita

4.2 Menunjukkan contoh-contoh nilai kebenaran,

estetika dan etika moral dalam Dharma Gita

4.3 Menyanyikan Dharma Gita yang

mengandung nilai-nilai budaya

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Yadnya

5. Memahami

pelaksanaan Yadnya

dalam kehidupan

5.1 Menguraikan hakikat dan tujuan Yadnya

5.2 Menyebutkan bentuk-bentuk pelaksanaan

Yadnya dalam kehidupan nyata dan

kehidupan masyarakat setempat

5.3 Mengaplikasikan nilai-nilai Yadnya dalam

kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat

setempat

Susila

6. Memahami ajaran Tat

Twam Asi sebagai

landasan etika dan

moral

6.1 Menjelaskan pengertian Tat Twam Asi

6.2 Menunjukkan perilaku sebagai implementasi

ajaran Tat Twam Asi

Kitab Suci

7. Memahami pokok-

pokok ajaran Weda

7.1 Menguraikan isi pokok Weda Sruti dan

Smerti

7.2 Menjelaskan makna isi pokok Weda Sruti dan

Smerti

Kelas XII, Semester 1

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 55 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 64: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Sradha

1. Memahami ajaran

Moksa sebagai tujuan

tertinggi

1.1 Menjelaskan pengertian Moksa

1.2 Menguraikan tingkatan Moksa

1.3 Melakukan upaya-upaya mencapai Moksa

Budaya

2. Memahami seni

keagamaan Hindu

2.1 Menguraikan jenis-jenis seni keagamaan

(sakral dan profan)

2.2 Menguraikan tujuan dan makna seni

keagamaan (sakral dan profan)

2.3 Menguraikan manfaat seni keagamaan Hindu

dalam pembentukan kepribadian

2.4 Melatih diri untuk memperagakan seni

keagamaan Hindu sesuai kondisi setempat

Susila

3. Memahami Catur

Warna, Catur Asrama

dan Catur Purusartha

3.1 Menjelaskan pengertian dan bagian-bagian

Catur Warna, Catur Asmara dan Catur

Purusartha

3.2 Menjelaskan hubungan antara Catur Warna

dengan Catur Asrama

3.3 Menjelaskan hubungan antara Catur Asrama

dengan Catur Purusartha

3.4 Menunjukkan contoh-contoh Catur Warna

dan Catur Asrama dalam masyarakat Hindu

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Yadnya

4. Memahami perkawinan

menurut Hindu

(Wiwaha)

4.1 Menguraikan pengertian, tujuan dan hakikat

Wiwaha

4.2 Menjelaskan sistim dan pelaksanaan

Wiwaha

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 56 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 65: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

4.3 Menguraikan syarat-syarat perkawinan

menurut Hindu

4.4 Menunjukkan contoh-contoh sistim

perkawinan menurut daerah setempat

Kitab Suci

5. Memahami Weda

sebagai sumber hukum

Hindu

5.1 Menjelaskan pengertian hukum Hindu

5.2 Menguraikan sumber-sumber hukum Hindu

5.3 Melakukan upaya mentaati hukum Hindu

dalam kehidupan keagamaan dalam

kerangka hukum nasiponal

1) Pendidikan Agama Budha

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Saddha

1. Mengungkapkan

Buddha Dharma

sebagai salah satu

agama

1.1 Merumuskan peranan macam-macam agama

dalam kehidupan dan ruang lingkup agama

1.2 Menjelaskan pluralisme, inklusivisme,

toleransi, dan tujuan hidup menurut agama

Buddha

1.3 Menjelaskan pengertian dan ciri khas agama

Buddha

Saddha

2. Kemampuan

memahami makna

beriman kepada

Tuhan

2.1 Memerumuskan dasar-dasar keyakinan dan

cara mengembangkannya

2.2 Mendeskripsikan hukum-hukum universal

(Niyama) yang mengatur alam semesta

2.3 Mendeskripsikan pokok-pokok keyakinan

dalam agama Buddha.

2.4 Menjelaskan manifestasi keyakinan terhadap

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 57 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 66: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Tuhan Yang Mahaesa

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Tripitaka

3. Mengungkapkan

kitab suci sebagai

pedoman hidup

3.1 Menjelaskan sejarah penulisan kitab suci

Tripitaka

3.2 Mendeskripsikan ruang lingkup dan intisari

Tripitaka

3.3 Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam

Tripitaka

Saddha

4. Kemampuan

memahami makna

berlindung kepada

Triratna

4.1 Mendeskripsikan Triratna sebagai pelindung

4.2 Menjelaskan makna berlindung kepada

Triratna

4.3 Menjelaskan manfaat berlindung kepada

Triratna dalam kehidupan sehari-hari

4.4 Mengembangkan diri dan merealisasi

pernyataan berlindung kepada Triratna

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Saddha

1. Memahami manfaat 1.1 Menjelaskan makna dan manfaat puja serta

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 58 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 67: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

puja dan kekuatan

doa

doa

1.2 Mendeskripsikan sejarah dan petunjuk

tentang puja

1.3 Mengidentifikasi praktik puja terkait dengan

budaya

1.4 Menjelaskan praktik puja dalam hari-hari

raya Agama Buddha

Sila

2. Mengembangkan

etika-moral dalam

agama Buddha

2.1 Mendeskripsikan sila sebagai bagian dari

Jalan Mulia Berunsur Delapan

2.2 Merumuskan manfaat sila dan vinaya sebagai

sumber nilai dalam agama Buddha.

2.3 Menjelaskan pembagian sila

2.4 Menjelaskan prinsip-prinsip normatif serta

kriteria baik dan buruk

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Saddha

3. Memahami Hukum

Dharma

3.1 Mendeskripsikan hukum kebenaran sebagai

hukum alam

3.2 Menguraikan hukum kebenaran universal

3.3 Mengenali proses kerja hukum kebenaran

Sila

4. Mengkonstruksi

sikap umat Buddha

terhadap lingkungan

4.1 Menjelaskan wawasan ekosistem dan

kesalingtergantungan

4.2 Menjelaskan tanggung jawab manusia

terhadap sesama, keluarga dan masyarakat

4.3 Mendeskripsikan kesetiakawanan sosial

dalam agama Buddha

4.4 Menjelaskan tanggung jawab manusia

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 59 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 68: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

terhadap dunia

Kelas XII, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Sila

1. Mengkonstruksi

umat Buddha

sebagai manusia

seutuhnya

1.1 Menjelaskan manusia seutuhnya menurut

agama Buddha

1.2 Menjelaskan sikap dan perilaku sesuai dengan

nilai-nilai yang dijunjung sehingga menjadi

manusia susila

1.3 Mengenal dan mengatasi masalah sesuai

dengan Buddha Dharma

Panna

2. Mengenal Buddha,

Arahat, dan

Bodhisattva

2.1 Menjelaskan pengertian benar, pikiran benar

sebagai bagian dari Jalan Mulia Berunsur

Delapan

2.2 Menjelaskan pengertian kesucian atau

keselamatan menurut agama Buddha dan

cara-cara untuk mencapai tingkat-tingkat

kesucian hingga Kebuddhaan

2.3 Mendeskripsikan konsep Buddha,

Bodhisattva, dan Manusia Buddha

2.4 Menjelaskan ikrar Bodhisattva dan cara

mempraktikkannya

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Samadhi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 60 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 69: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

3. Mengembangkan

meditasi untuk

belajar

mengendalikan diri

3.1 Mendeskripsikan meditasi sebagai bagian

dari Jalan Mulia Berunsur Delapan

3.2 Mendeskripsikan meditasi pandangan terang

3.3 Mengidentifikasi faktor-faktor penghambat,

penunjang, dan manfaat meditasi pandangan

terang dalam kehidupan sehari-hari

3.4 Melatih meditasi pandangan terang

Saddha

4. Mengenal asal-usul

dan kelanjutan hidup

manusia

4.1 Menjelaskan kosmologi dan alam kehidupan

4.2 Menjelaskan proses evolusi, pembentukan

dan penghancuran dunia (bumi) beserta

isinya

4.3 Mendeskripsikan pembagian 31 alam

kehidupan

4.4 Menafsirkan karma dan akibatnya dalam

kehidupan manusia berikutnya

2) Pendidikan Kewarganegaraan

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Memahami hakikat

bangsa dan Negara

Kesatuan Republik

Indonesia (NKRI)

1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-

unsur terbentuknya negara

1.2 Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-

bentuk kenegaraan

1.3 Menjelaskan pengertian, fungsi dan tujuan

NKRI

1.4 Menunjukkan semangat kebangsaan,

nasionalisme dan patriotisme dalam

kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara

2. Menampilkan sikap 2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 61 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 70: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

positif terhadap sistem

hukum dan peradilan

nasional

dan peradilan nasional

2.2 Menganalisis peranan lembaga-lembaga

peradilan

2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan

ketentuan hukum yang berlaku

2.4 Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di

Indonesia

2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya

pemberantasan korupsi di Indonesia

3. Menampilkan peran

serta dalam upaya

pemajuan,

penghormatan dan

perlindungan Hak Asasi

Manusia (HAM)

3.1 Menganalisis upaya pemajuan,

penghormatan, dan penegakan HAM

3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya

pemajuan, penghormatan, dan penegakan

HAM di Indonesia

3.3 Mendeskripsikan instrumen hukum dan

peradilan internasional HAM

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

4. Menganalisis hubungan

dasar negara dengan

konstitusi

4.1 Mendeskripsikan hubungan dasar negara

dengan konstitusi

4.2 Menganalisis substansi konstitusi negara

4.3 Menganalisis kedudukan pembukaan UUD

1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia

4.4 Menunjukkan sikap positif terhadap

konstitusi negara

5. Menghargai persamaan

kedudukan warga negara

dalam berbagai aspek

kehidupan

5.1 Mendeskripsikan kedudukan warga negara

dan pewarganegaraan di Indonesia

5.2 Menganalisis persamaan kedudukan warga

negara dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan negara

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 62 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 71: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

5.3 Menghargai persamaan kedudukan warga

negara tanpa membedakan ras, agama,

gender, golongan, budaya, dan suku

6. Menganalisis sistem

politik di Indonesia

6.1 Mendeskripsikan supra struktur dan infra

struktur politik di Indonesia

6.2 Mendeskripsikan perbedaan sistem politik di

berbagai negara

6.3 Menampilkan peran serta dalam sistem

politik di Indonesia

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Menganalisis budaya

politik di Indonesia

1.1 Mendeskripsikan pengertian budaya politik

1.2 Menganalisis tipe-tipe budaya politik yang

berkembang dalam masyarakat Indonesia

1.3 Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi

pengembangan budaya politik

1.4 Menampilkan peran serta budaya politik

partisipan

2. Menganalisis budaya

demokrasi menuju

masyarakat madani

2.1 Mendeskripsikan pengertian dan prinsip-

prinsip budaya demokrasi

2.2 Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani

2.3 Menganalisis pelaksanaan demokrasi di

Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan

reformasi

2.4 Menampilkan perilaku budaya demokrasi

dalam kehidupan sehari-hari

3. Menampilkan sikap

keterbukaan dan

keadilan dalam

3.1 Mendeskripsikan pengertian dan pentingnya

keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan

berbangsa dan bernegara

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 63 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 72: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

kehidupan berbangsa

dan bernegara

3.2 Menganalisis dampak penyelenggaraan

pemerintahan yang tidak transparan

3.3 Menunjukkan sikap keterbukaan dan

keadilan dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

4. Menganalisis hubungan

internasional dan

organisasi internasional

4.1 Mendeskripsikan pengertian, pentingnya, dan

sarana-sarana hubungan internasional bagi

suatu negara

4.2 Menjelaskan tahap-tahap perjanjian

internasional

4.3 Menganalisis fungsi Perwakilan Diplomatik

4.4 Mengkaji peranan organisasi internasional

(ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan

hubungan internasional

4.5 Menghargai kerja sama dan perjanjian

internasional yang bermanfaat bagi

Indonesia

5. Menganalisis sistem

hukum dan peradilan

internasional

5.1 Mendeskripsikan sistem hukum dan peradilan

internasional

5.2 Menjelaskan penyebab timbulnya sengketa

internasional dan cara penyelesaian oleh

Mahkamah Internasional

5.3 Menghargai putusan Mahkamah

Internasional

Kelas XII, Semester 1

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 64 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 73: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Menampilkan sikap

positif terhadap

Pancasila sebagai

ideologi terbuka

1.1 Mendeskripsikan Pancasila sebagai ideologi

terbuka

1.2 Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai

dan paradigma pembangunan

1.3 Menampilkan sikap positif terhadap

Pancasila sebagai ideologi terbuka

2. Mengevaluasi berbagai

sistem pemerintahan

2.1 Menganalisis sistem pemerintahan di

berbagai negara

2.2 Menganalisis pelaksanaan sistem

pemerintahan Negara Indonesia

2.3 Membandingkan pelaksanaan sistem

pemerintahan yang berlaku di Indonesia

dengan negara lain

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

3. Mengevaluasi peranan

pers dalam masyarakat

demokrasi

3.1 Mendeskripsikan pengertian, fungsi dan

peran serta perkembangan pers di Indonesia

3.2 Menganalisis pers yang bebas dan

bertanggung jawab sesuai kode etik

jurnalistik dalam masyarakat demokratis di

Indonesia

3.3 Mengevaluasi kebebasan pers dan dampak

penyalahgunaan kebebasan media massa

dalam masyarakat demokratis di Indonesia

4. Mengevaluasi dampak

globalisasi

4.1 Mendeskripsikan proses, aspek, dan dampak

globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara

4.2 Mengevaluasi pengaruh globalisasi terhadap

kehidupan Bangsa dan Negara Indonesia

4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 65 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 74: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

implikasi globalisasi terhadap Bangsa dan

Negara Indonesia

4.4 Mempresentasikan tulisan tentang pengaruh

globalisasi terhadap Bangsa dan Negara

Indonesia

3) Bahasa Indonesia

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Berkomunikasi dengan

bahasa Indonesia setara

tingkat Semenjana

1. 1 Menyimak untuk memahami lafal, tekanan,

intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan

yang tidak

1. 2 Menyimak untuk memahami informasi

lisan dalam konteks bermasyarakat

1. 3 Membaca cepat untuk memahami

informasi tertulis dalam konteks

bermasyarakat

1. 4 Memahami informasi tertulis dalam

berbagai bentuk teks

1. 5 Melafalkan kata dengan artikulasi yang

tepat

1. 6 Memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan

yang tepat

1. 7 Menggunakan kalimat yang baik, tepat,

dan santun

1. 8 Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar,

bernalar, dan wajar

1. 9 Menulis dengan memanfaatkan

kategori/kelas kata

1. 10 Membuat berbagai teks tertulis dalam

konteks bermasyarakat dengan memilih

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 66 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 75: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat

1. 11 Menggunakan kalimat tanya secara tertulis

sesuai dengan situasi komunikasi

1. 12 Membuat parafrasa dari teks tertulis

1. 13 Berwawancara dengan nara sumber

1. 14 Mengisi formulir isian

2. Berkomunikasi dengan

bahasa Indonesia setara

tingkat Madia

2. 1 Menyimak untuk menyimpulkan informasi

yang tidak bersifat perintah dalam konteks

bekerja

2. 2 Menyimak untuk memahami perintah yang

diungkapkan atau yang tidak dalam

konteks bekerja

2. 3 Memahami perintah kerja tertulis

2. 4 Membaca untuk memahami makna kata,

bentuk kata, ungkapan, dan kalimat dalam

konteks bekerja

2. 5 Menggunakan secara lisan kalimat

tanya/pernyataan dalam konteks bekerja

2. 6 Membuat parafrasa lisan dalam konteks

bekerja

2. 7 Menerapkan pola gilir dalam

berkomunikasi

2. 8 Bercakap-cakap secara sopan dengan mitra

bicara dalam konteks bekerja

2. 9 Berdiskusi yang bermakna dalam konteks

bekerja

2. 10 Bernegosiasi yang menghasilkan dalam

konteks bekerja

2. 11 Menyampaikan laporan atau presentasi

lisan dalam konteks bekerja

2. 12 Menulis wacana yang bercorak naratif,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 67 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 76: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

deskriptif, ekspositoris, dan argumentatif

2. 13 Meringkas teks tertulis dalam konteks

bekerja

2. 14 Menyimpulkan isi teks tertulis dalam

konteks bekerja

2. 15 Berpidato

2. 16 Membaca cerita

3. Berkomunikasi dengan

bahasa Indonesia setara

tingkat Unggul

3. 1 Menyimak untuk memahami secara kreatif

teks seni berbahasa dan teks ilmiah

sederhana

3. 2 Mengapresiasi secara lisan teks seni

berbahasa dan teks ilmiah sederhana

3. 3 Menulis proposal untuk kegiatan ilmiah

sederhana

3. 4 Menulis surat dengan memperhatikan jenis

surat

3. 5 Menulis laporan ilmiah sederhana

3. 6 Membuat resensi karya sastra

4) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mempraktikkan berbagai

keterampilan permainan

olahraga dalam bentuk

sederhana dan nilai-nilai

yang terkandung di

dalamnya

1.1 Mempraktikkan keterampilan bermain salah

satu permainan dan olahraga beregu bola

besar serta nilai kerjasama, kejujuran,

menghargai, semangat, dan percaya diri**)

1.2 Mempraktikkan keterampilan salah satu

permainan olahraga beregu bola kecil dengan

menggunakan alat dan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran,

menghargai, semangat dan percaya diri**)

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 68 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 77: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1.3 Mempraktikkan keterampilan atletik

dengan menggunakan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, semangat, dan

percaya diri**)

1.4 Mempraktikkan keterampilan salah satu

cabang olahraga bela diri serta nilai

kejujuran, menghargai orang lain, kerja keras

dan percaya diri**)

2. Mempraktikkan latihan

kebugaran jasmani dan

cara mengukurnya

sesuai dengan kebutuhan

dan nilai nilai yang

terkandung di dalamnya

2.1 Mempraktikkan latihan kekuatan, kecepatan,

daya tahan dan kelentukan untuk kebugaran

jasmani dalam bentuk sederhana serta nilai

tanggungjawab, disiplin, dan percaya diri

2.2 Mempraktikkan tes kebugaran jasmani serta

nilai tanggung jawab, disiplin, dan percaya

diri.

2.3 Mempraktikkan perawatan tubuh agar tetap

segar

3. Mempraktikkan

keterampilan rangkaian

senam lantai dan nilai

nilai yang terkandung di

dalamnya

3.2 Mempraktikkan rangkaian senam lantai

dengan menggunakan bantuan serta nilai

percaya diri, kerjasama, tanggungjawab,

menghargai teman

3.3 Mempraktikkan rangkaian senam lantai

tanpa alat serta nilai percaya diri, kerjasama

dan tanggung jawab

4. Mempraktikkan aktivitas

ritmik tanpa alat dengan

koordinasi yang baik

dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya

4.1 Mempraktikkan keterampilan gerak dasar

langkah dan lompat pada aktivitas ritmik

tanpa alat serta nilai kedisiplinan, konsentrasi

dan keluwesan

4.2 Mempraktikkan keterampilan dasar ayunan

lengan pada aktivitas ritmik tanpa alat dengan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 69 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 78: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

koordinasi gerak yang benar serta nilai

disiplin, toleransi dan estetika

5. Mempraktikkan salah

satu gaya renang dan

loncat indah sederhana

dan nilai-nilai yang

terkandung di

dalamnya*)

5.1 Mempraktikkan keterampilan dasar salah satu

gaya renang serta nilai disiplin, keberanian,

tanggung jawab, dan kerja keras

5.2 Mempraktikkan keterampilan teknik dasar

loncat indah dari samping kolam dengan

teknik serta nilai disiplin, keberanian,

tanggung jawab, dan kerja keras

6. Mempraktikkan

perencanaan

penjelajahan dan

penyelamatan aktivitas

di alam bebas dan nilai-

nilai yang terkandung di

dalamnya***)

6.1 Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar

kegiatan menjelajah pantai serta nilai

tanggung jawab, kerjasama, toleransi,

tolong menolong, melaksanakan

keputusan kelompok

6.2 Mempraktikkan keterampilan dasar

penyelamatan kegiatan penjelajahan di pantai

serta nilai tanggung jawab, kerjasama,

toleransi, tolong menolong, keputusan dalam

kelompok

6.3 Mempraktikkan keterampilan memilih

makanan dan minuman yang sehat

7. Menerapkan budaya

hidup sehat

7.1 Menganalisis bahaya penggunaan narkoba

7.2 Memahami berbagai peraturan

perundangan tentang narkoba

Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

8. Mempraktikkan

berbagai keterampilan

permainan olahraga

dalam bentuk sederhana

8.1 Mempraktikkan keterampilan bermain salah

satu permainan dan olahraga beregu bola

dengan menggunakan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 70 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 79: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya

kejujuran, menghargai, semangat, percaya

diri **)

8.2 Mempraktikkan keterampilan bermain salah

satu permainan dan olahraga bola kecil

dengan menggunakan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, percaya diri**)

8.3 Mempraktikkan keterampilan atletik dengan

menggunakan peraturan yang dimodifikasi

serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai,

semangat, percaya diri **)

8.4 Mempraktikkan keterampilan olahraga bela

diri serta nilai kejujuran, toleransi, kerja

keras dan percaya diri**)

9. Mempraktikkan latihan

kebugaran jasmani dan

cara mengukurnya

sesuai dengan

kebutuhan dan nilai

nilai yang terkandung di

dalamnya

9.1 Mempraktikkan berbagai bentuk kebugaran

jasmani sesuai dengan kebutuhan serta nilai

kejujuran, tanggungjawab, disiplin, dan

percaya diri

9.2 Mempraktikkan tes kebugaran dan

interpretasi hasil tes dalam menentukan

derajat kebugaran serta nilai kejujuran,

semangat, tanggungjawab, disiplin, dan

percaya diri

10. Mempraktikkan

keterampilan rangkaian

senam lantai dan nilai

nilai yang terkandung di

dalamnya

10.1 Mempraktikkan keterampilan rangkaian

senam lantai dengan menggunakan alat serta

nilai percaya diri, kerjasama, tanggungjawab

dan menghargai teman

10.2 Mempraktikkan keterampilan rangkaian

senam lantai tanpa alat serta nilai percaya

diri, kerjasama, tanggungjawab dan

menghargai teman

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 71 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 80: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

11. Mempraktikkan

aktivitas ritmik tanpa

alat dengan koordinasi

yang baik dan nilai nilai

yang terkandung di

dalamnya

11.1 Mempraktikkan kombinasi keterampilan

langkah kaki dan ayunan lengan pada

aktivitas ritmik berirama tanpa alat serta

nilai disiplin, toleransi, keluwesan dan

estetika

11.2 Mempraktikkan rangkaian senam irama

tanpa alat dengan koordinasi gerak serta

nilai disiplin, toleransi, keluesan dan

estetika

12. Mempraktikkan

keterampilan beberapa

gaya renang dan

pertolongan kecelakaan

di air dan nilai nilai

yang terkandung di

dalamnya*)

12.1 Mempraktikkan kombinasi teknik renang

gaya dada, gaya bebas dan salah satu gaya

lain serta nilai disiplin, kerja keras

keberanian dan tanggung jawab

12.2 Mempraktikkan keterampilan dasar

pertolongan kecelakaan di air dengan sistim

Resusitasi Jantung dan Paru (RJP) serta

nilai disiplin, kerja keras keberanian dan

tanggung jawab

13. Mempraktikkan

perencanaan

penjelajahan dan

penyelamatan aktivitas

di alam bebas dan nilai-

nilai yang terkandung di

dalamnya***)

13.1 Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar

kegiatan menjelajah gunung serta nilai

tanggung jawab, kerjasama, toleransi,

tolong-menolong, dan melaksanakan

keputusan dalam kelompok

13.2 Mempraktikkan keterampilan dasar

penyelamatan penjelajahan di pegunungan

serta nilai tanggung jawab, kerjasama,

toleransi, tolong menolong, dan

melaksanakan keputusan kelompok

13.3 Mempraktikkan keterampilan penjagaan

lingkungan yang sehat

14. Menerapkan budaya 14.1 Menganalisis dampak seks bebas

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 72 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 81: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

hidup sehat 14.2 Memahami cara menghindari seks bebas

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mempraktikkan

berbagai keterampilan

permainan olahraga

dengan teknik dan nilai

nilai yang terkandung

di dalamnya.

1.1 Mempraktikkan keterampilan teknik bermain

salah satu permainan olahraga bola besar

secara sederhana serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, semangat dan percaya

diri **)

1.2 Mempraktikkan keterampilan teknik

bermain salah satu permainan olahraga bola

kecil secara sederhana serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, kerja keras dan

percaya diri**)

1.3 Mempraktikkan keterampilan teknik salah

satu nomor atletik dengan menggunakan

peraturan yang dimodifikasi serta nilai

kerjasama, kejujuran, kerja keras dan percaya

diri **)

1.4 Mempraktikkan keterampilan teknik

penyerangan salah satu permainan

olahraga bela diri serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai orang lain, kerja

keras dan percaya diri**)

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 73 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 82: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

2. Mempraktikkan

aktivitas pengembang-

an untuk meningkat-

kan kualitas kebugaran

jasmani dan cara

pengukuran-nya dan

nilai nilai yang

terkandung di

dalamnya

2.1 Mempraktikkan berbagai bentuk latihan

kelincahan, power dan daya tahan untuk

peningkatan kebugaran jasmani serta nilai

tanggungjawab, disiplin, dan percaya diri

2.2 Mempraktikkan tes untuk kelincahan, power

dan daya tahan dalam kebugaran jasmani

serta nilai tanggungjawab, disiplin, dan

percaya diri

3. Mempraktikkan

keterampilan senam

dan nilai-nilai yang

terkandung di

dalamnya

3.1 Mempraktikkan keterampilan rangkaian

senam ketangkasan dengan menggunakan

alat serta nilai percaya diri, kerjasama,

tanggungjawab, menghargai teman

3.2 Mempraktikkan keterampilan rangkaian

senam ketangkasan tanpa menggunakan alat

serta nilai percaya diri, kerjasama,

tanggungjawab, menghargai teman

4. Mempraktikkan

aktivitas ritmik

menggunakan alat

dengan koordinasi dan

nilai nilai yang

terkandung di dalamnya

4.1 Mempraktikkan keterampilan aktivitas ritmik

tanpa alat dengan koordinasi gerak lanjutan

serta nilai kedisiplinan, konsentrasi dan

keluwesan dan estetika

4.2 Mempraktikkan keterampilan aktivitas ritmik

menggunakan alat serta nilai disiplin,

toleransi,kerja sama, keluesan dan estetika

5. Mempraktikkan salah

satu gaya renang dan

loncat indah dan nilai

nilai yang terkandung

di dalamnya*)

5.1 Mempraktikkan keterampilan salah satu gaya

renang untuk pertolongan serta nilai disiplin,

keberanian, kerja sama, dan kerja keras

5.2 Metakukan keterampilan loncat indah dari

papan satu meter dengan teknik serta nilai

disiplin, keberanian dan kerja keras

6. Menerapkan budaya 6.1 Memahami bahaya HIV/AIDS

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 74 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 83: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

hidup sehat 6.2 Memahami cara penularan HIV/AIDS

6.3 Memahami cara menghindari penularan

HIV/AIDS

Kelas XI, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

7. Mempraktikkan berbagai

keterampilan dasar

permainan olahraga dengan

teknik dan taktik , dan nilai

nilai yang terkandung di

dalamnya

7.1 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola besar

serta nilai kerjasama, kejujuran, kerja

keras dan percaya diri **)

7.2. Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola kecil

serta nilai kerjasama, kejujuran, kerja

keras, toleransi dan percaya diri**)

7.3. Mempraktikkan teknik salah atletik

dengan menggunakan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, percaya diri**)

7.4. Mempraktikkan keterampilan teknik

salah satu permainan olahraga bela diri

serta nilai kerjasama, kejujuran,

menghargai, percaya diri.**)

8. Meningkatkan kualitas

kebugaran jasmani dan cara

pengukurannya dan nilai

nilai yang terkandung di

dalamnya

8.1 Mempraktikkan latihan sirkuit untuk

peningkatan kebugaran jasmani serta

nilai tanggung jawab, disiplin, dan

percaya diri

8.2 Mempraktikkan peningkatan beban

latihan sirkuit untuk meningkatkan

kebugaran jasmani serta nilai

tanggungjawab, disiplin, dan percaya diri

8.3 Mempraktikkan tes untuk mengukur

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 75 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 84: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

tingkat kebugaran jasmani serta nilai

tanggungjawab, disiplin, dan percaya

diri

9. Mempraktikkan

keterampilan senam

ketangkasan dengan alat

dan nilai nilai yang

terkandung di dalamnya

9.1 Mempraktikkan keterampilan senam

ketangkasan dengan menggunakan alat

lanjutan serta nilai percaya diri,

kerjasama, tanggungjawab, menghargai

teman

9.2 Mempraktikkan keterampilan senam

ketangkasan tanpa menggunakan alat

lanjutan serta nilai percaya diri,

kerjasama, tanggungjawab dan

menghargai teman

10. Mempraktikkan aktivitas

ritmik menggunakan alat

dengan koordinasi yang

baik dan nilai yang

terkandung di dalamnya

10.1 Mempraktikkan koombinasi gerak

berirama menggunakan alat dengan

koordinasi serta nilai kedisiplinan,

konsentrasi dan keluwesan

10.2 Merangkai aktivitas ritmik menggunakan

alat serta nilai kedisiplinan, konsentrasi

dan keluwesan

11. Mempraktikkan dasar

pertolongan kecelakaan di

air dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya*)

11.1 Mempraktikkan keterampilan

kombinasi gerakan renang serta nilai

disiplin, kerja sama serta keberanian

11.2 Mempraktikkan keterampilan dasar

pertolongan kecelakaan di air dengan

sistim Resusitasi Jantung dan Paru

(RJP) serta nilai disiplin dan

tanggungjawab

12. Mempraktikkan perenca-

naan dan keterampilan

penjelajahan, dan penye-

12.1 Mempraktikkan keterampilan

merencanakan penjelajahan di

perbukitan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 76 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 85: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

lamatan di alam bebas

dan nilai-nilai yang

terkandung di

dalamnya***)

12.2 Mempraktikkan keterampilan dasar

penyelamatan penjelajahan di

perbukitan serta nilai disiplin,

tanggungjawab dan keselamatan

13. Menerapkan budaya hidup

sehat

13.1 Memahami cara pemanfaatan waktu

luang untuk kesehatan

13.2 Menerapkan pola hidup sehat

Kelas XII, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mempraktikkan

keterampilan permainan

olahraga dengan peraturan

yang sebenarnya dan nilai-

nilai yang terkandung di

dalamnya

1.1 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola besar

lanjutan dengan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai kerjasama,

kejujuran, toleransi, kerja keras dan

percaya diri**)

1.2 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola kecil

dengan peraturan yang dimodifikasi serta

nilai kerjasama, kejujuran, toeleransi,

kerja keras dan percaya diri**)

1.3 Mempraktikkan teknik atletik dengan

menggunakan peraturan yang

sesungguhnya serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai, semangat, percaya

diri **)

1.4 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bela diri

secara berpasangan dengan peraturan

yang sebenarnya serta nilai kerjasama,

kejujuran, menghargai lawan, kerja keras,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 77 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 86: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

percaya diri dan menerima kekalahan**)

2. Mempraktikkan

perancangan aktivitas

pengembangan untuk

peningkatan dan

pemeliharaan kebugaran

jasmani

2.1 Merancang program latihan fisik untuk

pemeliharaan kebugaran jasmani serta

nilai tanggungjawab, disiplin, dan

percaya diri

2.2 Melaksanakan program latihan fisik

sesuai dengan prinsip-prinsip latihan

yang benar serta nilai tanggungjawab,

disiplin, dan percaya diri

3. Mempraktikkan rangkaian

gerak senam ketangkasan

dengan konsep yang benar

dan nilai nilai yang

terkandung di dalamnya

3.1 Mempraktikkan keterampilan gerakan

kombinasi rangkaian senam lantai serta

nilai percaya diri, kerjasama,

tanggungjawab dan menghargai teman

3.2. Mempraktikkan keterampilan gerakan

kombinasi rangkaian senam ketangkasan

serta nilai percaya diri, kerjasama,

tanggungjawab, dan menghargai tema

4. Mempraktikkan satu

rangkaian gerak berirama

berbentuk aktivitas aerobik

secara beregu dengan

diiringi musik dan nilai

nilai yang yerkandung di

dalamnya

4.1. Mempraktikkan keterampilan gerak

berirama senam aerobik serta nilai

kerjasama, kedisiplinan, percaya diri,

keluwesan, dan estetika

4.2 Mempraktikkan keterampilan

menyelaraskan antara gerak dan irama

dengan iringan musik serta nilai

kerjasama, disiplin, percaya diri,

keluwesan, dan estetika

5. Mempraktikkan berbagai

gaya renang lanjutan dan

nilai nilai yang terkandung

di dalamnya*)

5.1 Mempraktikkan keterampilan renang

gaya dada lanjutan serta nilai disiplin,

kerja keras dan keberanian

5.2 Mempraktikkan keterampilan renang

gaya bebas lanjutan serta nilai disiplin,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 78 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 87: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

kerja keras dan keberanian

5.3 Mempraktikkan keterampilan renang

gaya punggung lanjutan serta nilai

disiplin, kerja keras dan keberanian

5.4 Mempraktikkan keterampilan berbagai

gaya renang lanjutan lainnya serta nilai

disiplin, kerja keras dan keberanian

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

6. Mempraktikkan

keterampilan permainan

olahraga dengan peraturan

dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya

6.1 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola besar

dengan peraturan yang sebenarnya serta

nilai kerjasama, kejujuran, menerima

kekalahan, kerja keras dan percaya

diri**)

6.2 Mempraktikkan keterampilan bermain

salah satu permainan olahraga bola kecil

dengan peraturan sebenarya serta nilai

kerjasama, , kejujuran, menerima

kekalahan kerja keras dan percaya

diri**)

6.3 Mempraktikkan keterampilan atletik

dengan menggunakan peraturan yang

sebenarnya serta nilai kerjasama,

kejujuran, menerima kekalahan,kerja

keras dan percaya diri**)

6.4 Mempraktikkan keterampilan bela diri

secara berpasangan dengan menggunakan

peraturan yang sebenarnya serta nilai

kerjasama, kejujuran, menerima

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 79 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 88: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

kekalahan kerja keras dan percaya diri**)

7. Memelihara tingkat

kebugaran jasmani yang

telah dicapai dan nilai-nilai

yang terkandung di

dalamnya

7.1 Mempraktikkan program latihan fisik

untuk pemeliharaan kebugaran jasmani

7.2 Mempraktikkan membaca hasil tes

bedasarkan tabel yang cocok

8. Mengkombinasikan

rangkaian gerakan senam

lantai dan senam

ketangkasan dengan alat

dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya

8.1 Mempraktikkan rangkaian gerakan

senam lantai serta nilai percaya dirim,

tanggung jawab, kerja sama, dan percaya

kepada teman

8.2. Mempraktikkan rangkaian gerakan

senam ketangkasan dengan menggunakan

alat serta nilai percaya diri,

tanggungjawab, kerja sama, dan percaya

kepada teman

9. Mempraktikkan satu

rangkaian gerak berirama

secara beregu dan nilai-

nilai yang terkandung di

dalamnya

9.1 Mempraktikkan rangkaian gerak senam

aerobik dengan iringan musik serta nilai

kerjasama, disiplin, keluwesan dan

estetika

9.2 Mempraktikkan senam irama tradisional

sesuai budaya daerah secara

berkelompok serta nilai kerjasama,

disiplin, percaya diri, keluwesan dan

estetik

10. Mempraktikkan

keterampilan penguasaan

berbagai teknik gaya

renang dan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya*)

10.1 Mempraktikkan keterampilan berbagai

gaya renang untuk kepentingan bermain

di air dengan peraturan yang

dimodifikasi serta nilai disiplin, sportif,

jujur, toleran, kerja keras, dan

keberanian

10.2 Mempraktikkan keterampilan berbagai

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 80 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 89: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

gaya renang untuk estafet sesuai dengan

peraturan yang dimodifikasi serta nilai

disiplin, sportif, jujur, toleran, kerja

keras, dan keberanian

10.3 Mempraktikkan keterampilan berbagai

gaya renang untuk kepentingan

pertolongan serta nilai disiplin, sportif,

jujur, toleran, kerja keras, dan

keberanian

11. Mengevaluasi kegiatan

luar kelas/sekolah dan

nilai-nilai yang terkandung

di dalamnya***)

11.1 Mengevaluasi kegiatan di sekitar sekolah

serta nilai percaya diri, kebesamaan,

saling menghormati, toleransi, etika, dan

demokrasi

11.2 Mengevaluasi kegiatan di alam bebas

serta nilai percaya diri, kebesamaan,

saling menghormati, toleransi, etika, dan

demokrasi

11.3 Mengevaluasi kegiatan kunjungan ke

tempat-tempat bersejarah serta nilai

percaya diri, kebesamaan, saling

menghormati, toleransi, etika, dan

demokrasi

11.4 Mengevaluasi kegiatan karya wisata

serta nilai percaya diri, kebesamaan,

saling menghormati, toleransi, etika, dan

demokrasi

12. Mempraktikkan budaya

hidup sehat

12.1 Mempraktikkan pola hidup sehat

12.2 Menampilan perilaku hidup sehat

Keterangan

*) : Diajarkan sebagai kegiatan pilihan, disesuaikan dengan situasi dan

kondisi sekolah

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 81 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 90: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

**) : Materi pilihan, disesuaikan dengan fasilitas dan peralatan yang tersedia

***) : Diajarkan sebagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam semester 1 dan

atau semester 2

Untuk pembinaan peserta didik yang berminat terhadap salah satu atau beberapa

cabang tertentu dapat dilakukan melalui kegiatan ekstra kurikuler

5) Seni Budaya

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Seni Rupa

1. Mengapresiasi karya seni

rupa

1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan

teknik dalam karya seni rupa terapan

1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap

keunikan gagasan dan teknik dalam

karya seni rupa terapan di wilayah

Nusantara

2. Mengekspresikan diri

berkaitan dengan karya

seni rupa

2.1 Mendiskusikan karya seni rupa terapan

yang memanfaatkan berbagai teknik dan

corak

2.2 Melaporkan pengamatan terhadap karya

seni rupa terapan yang memanfaatkan

teknik dan corak di wilayah Nusantara

2.3 Mengekspresikan gagasan dan teknik ke

dalam bentuk karya seni rupa terapan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 82 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 91: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

6) Matematika

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

1. Memecahkan

masalah

berkaitan

dengan

konsep

operasi

bilangan riil

dan bilangan

kompleks

1.1 Menerapkan

operasi pada

bilangan riil dan

bilangan

kompleks

- Sistem bilangan riil

- Sistem bilangan

kompleks

- Operasi pada bilangan

bulat

- Operasi pada bilangan

pecahan

- Konversi bilangan

- Perbandingan (senilai

dan berbalik nilai), skala,

dan persen

- Operasi pada bilangan

kompleks

- Penerapan bilangan riil

dan bilangan kompleks

dalam menyelesaikan

masalah kompetensi

keahlian

1.2 Menerapkan

operasi pada

bilangan

berpangkat

- Konsep bilangan

berpangkat dan sifat-

sifatnya

- Operasi pada bilangan

ber-pangkat

- Penyederhanaan

bilangan berpangkat

1.3 Menerapkan

operasi pada

bilangan irasional

- Konsep bilangan

irasional

- Operasi pada bilangan

bentuk akar

- Penyederhanaan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 83 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 92: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

bilangan bentuk akar

- Bentuk akar digunakan

untuk : Perhitungan

konversi ukuran

1.4 Menerapkan

konsep logaritma

- Konsep logaritma

- Operasi pada logaritma

- Grafik logaritma

2. Memecahkan

masalah

berkaitan

dengan

konsep

aproksimasi

kesalahan

2.1 Menerapkan

konsep kesalahan

pengukuran

- Membilang dan

mengukur

- Galat mutlak dan galat

relatif

- Persentase ke-salahan

- Toleransi hasil

pengukuran

2.2 Menerapkan

operasi kesalahan

pengukuran

- Penjumlahan,

pengurangan, perkalian dan

pembagian galat

- Macam-macam galat

- Pertumbuhan galat

2.3 Menerapkan

konsep operasi

hasil pengukuran

- Jumlah dan selisih

hasil pengukuran

- Hasil kali pengukuran

3. Memecahkan

masalah yang

berkaitan

dengan

fungsi,

persamaan

fungsi linear

dan fungsi

3.1 Mendeskripsikan

perbedaan konsep

relasi dan fungsi

- Relasi dan fungsi

3.2 Menerapkan

konsep fungsi

linier

- Fungsi linier dan

grafiknya

- Invers fungsi linier

3.3 Menggambarkan

fungsi kuadrat

- Fungsi kuadrat dan

grafiknya

3.4 Menerapkan - Fungsi kuadrat dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 84 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 93: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

kuadrat konsep fungsi

kuadrat

grafiknya

3.5 Menerapkan

konsep fungsi

eksponen

- Fungsi eksponen dan

grafiknya

3.6 Menerapkan

konsep fungsi

logaritma

- Fungsi logaritma dan

grafiknya

3.7 Menerapkan

konsep fungsi

trigonometri

- Fungsi trigonometri

dan grafiknya

4. Menerapkan

perbandingan,

fungsi,

persamaan,

dan identitas

trigonometri

dalam

pemecahan

masalah

4.1 Menentukan nilai

perbandingan

trigonometri suatu

sudut

- Perbandingan

trigonometri

- Panjang sisi dan besar

sudut segitiga siku-siku

- Perbandingan

trigonometri di berbagai

kuadran

4.2 Mengkonversi

koordinat

kartesius dan

koordinat kutub

- Koordinat kartesius

dan kutub

- Konversi koordinat

kartesius dan kutub

4.3 Menerapkan

aturan sinus dan

kosinus

- Aturan sinus dan

kosinus

4.4 Menentukan luas

suatu segitiga

- Luas segitiga

4.5 Menerapkan

rumus

trigonometri

jumlah dan selisih

- Rumus trigonometri

jumlah dan selisih dua

sudut

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 85 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 94: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dua sudut

4.6 Menyelesaikan

persamaan

trigonometri

- Identitas dan

persamaan trigonometri

5. Menentukan

kedudukan,

jarak, dan

besar sudut

yang

melibatkan

titik, garis dan

bidang dalam

ruang dimensi

dua

5.1 Mengidentifikasi

sudut

- Macam-macam satuan

sudut

- Konversi satuan sudut

5.2 Menentukan

keliling bangun

datar dan luas

daerah bangun

datar

- Keliling bangun datar

- Luas daerah bangun

datar

- Penerapan konsep

keliling dan luas

5.3 Menerapkan

transformasi

bangun datar

- Jenis-jenis transformasi

bangun datar

- Penerapan transformasi

bangun datar

6. Menentukan

kedudukan,

jarak, dan

besar sudut

yang

melibatkan

titik, garis dan

bidang dalam

ruang dimensi

tiga

6.1 Mengidentifikasi

bangun ruang dan

unsur-unsurnya

- Bangun ruang dan

unsur-unsurnya

- Jaring-jaring bangun

ruang

6.2 Menghitung luas

permukaan

bangun ruang

- Perhitungan luas

bangun ruang

6.3 Menerapkan

konsep volume

bangun ruang

- Volume bangun ruang

6.4 Menentukan

hubungan antara

unsur-unsur dalam

bangun ruang

- Hubungan antar unsur

dalam bangun ruang

7. Menerapkan 7.1 Menerapkan - Lingkaran dan unsur-

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 86 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 95: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

konsep irisan

kerucut dalam

memecahkan

masalah

konsep lingkaran unsurnya

- Persamaan dan garis

singgung lingkaran

7.2 Menerapkan

konsep parabola

- Parabola dan unsur-

unsurnya

- Persamaan parabola

dan grafiknya

7.3 Menerapkan

konsep elips

- Elips dan unsur-

unsurnya

- Persamaan elips dan

grafiknya

7.4 Menerapkan

konsep hiperbola

- Hiperbola dan unsur-

unsurnya

- Persamaan hiperbola

dan grafik/sketsanya.

8. Memecahkan

masalah

berkaitan

dengan

konsep

matriks

8.1 Mendeskripsikan

macam-macam

matriks

- Macam-macam matriks

8.2 Menyelesaikan

operasi matriks

- Operasi matriks

8.3 Menentukan

determinan dan

invers

- Determinan dan Invers

matriks

9. Menerapkan

konsep vektor

dalam

pemecahan

masalah

9.1 Menerapkan

konsep vektor

pada bidang datar

- Vektor pada bidang

datar

- Operasi vektor

- Phasor

9.2 Menerapkan

konsep vektor

pada bangun

- Vektor pada bangun

ruang

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 87 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 96: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

ruang - Operasi vektor

- Operasi phasor

10. Memecahkan

masalah

berkaitan

sistem

persamaan

dan

pertidaksama

an linier dan

kuadrat

10.1 Menentukan

himpunan

penyelesaian

persamaan dan

pertidaksamaan

linier

- Persamaan dan

pertidaksamaan linier serta

penyelesaiannya

10.2 Menentukan

himpunan

penyelesaian

persamaan dan

pertidaksamaan

kuadrat

- Persamaan dan

pertidaksamaan kuadrat

serta penyelesaiannya

- Akar-akar persamaan

kuadrat dan sifat-sifatnya

10.3 Menerapkan

persamaan dan

pertidaksamaan

kuadrat

- Menyusun persamaan

kuadrat

- Penerapan persamaan

dan pertidaksamaan kuadrat

dalam kompetensi keahlian

10.4 Menyelesaikan

sistem persamaan

- Sistem persamaan

linier dua dan tiga variabel

- Sistem persamaan

dengan dua variabel, satu

linier dan satu kuadrat

11. Menyelesaika

n masalah

program linier

11.1 Membuat grafik

himpunan

penyelesaian

sistem

pertidaksamaan

linier

- Grafik himpunan

penyelesaian sistem

pertidaksamaan linier

dengan 2 variabel

11.2 Menentukan - Model matematika

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 88 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 97: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

model

matematika dari

soal ceritera

(kalimat verbal)

11.3 Menentukan nilai

optimum dari

sistem

pertidaksamaan

linier.

- Fungsi objektif

- Nilai optimum

11.4 Menerapkan garis

selidik

- Garis selidik

12. Menerapkan

logika

matematika

dalam

pemecahan

masalah yang

berkaitan

dengan

pernyataan

majemuk dan

pernyataan

berkuantor

12.1 Mendeskripsikan

pernyataan dan

bukan pernyataan

(kalimat terbuka)

- Pernyataan dan bukan

per-nyataan

12.2 Mendeskripsikan

ingkaran,

konjungsi,

disjungsi,

implikasi,

biimplikasi dan

ingkarannya

- Ingkaran, konjungsi,

disjungsi, implikasi,

biimplikasi dan

ingkarannya

12.3 Mendeskripsikan

invers, konvers

dan kontraposisi

- Invers, konvers dan

kontraposisi dari implikasi

12.4 Menerapkan

modus panens,

modus tollens

dan prinsip

silogisme dalam

menarik

- Modus ponens, modus

tollens dan silogisme

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 89 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 98: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

kesimpulan

13. Menerapkan

konsep

barisan dan

deret dalam

pemecahan

masalah

13.1 Mengidentifikasi

pola, barisan dan

deret bilangan

- Pola bilangan, barisan,

dan deret

- Notasi sigma

13.2 Menerapkan

konsep barisan

dan deret

aritmatika

- Barisan dan deret

aritmatika

- Suku ke-n suatu

barisan aritmatika

- Jumlah n suku suatu

deret aritmatika

13.3 Menerapkan

konsep barisan

dan deret

geometri

- Barisan dan deret

geometri

- Suku ke-n suatu

barisan geometri

- Jumlah n suku suatu

deret geometri

- Deret geometri tak

hingga

14. Memecahkan

masalah

dengan

konsep teori

peluang

14.1 Mendeskripsikan

kaidah

pencacahan,

permutasi dan

kombinasi

- Kaidah pencacahan

permutasi dan kombinasi

14.2 Menghitung

peluang suatu

kejadian

- Peluang suatu kejadian

15. Menerapkan

aturan konsep

statistika

dalam

pemecahan

15.1 Mengidentifikasi

pengertian

statistik,

statistika,

populasi dan

- Pengertian statistik dan

statistika.

- Pengertian populasi

dan sampel

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 90 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 99: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

masalah sampel - Macam-macam data

15.2 Menyajikan data

dalam bentuk

tabel dan

diagram

- Tabel dan diagram

15.3 Menentukan

ukuran

pemusatan data

- Mean

- Median

- Modus

15.4 Menentukan

ukuran

penyebaran data

- Jangkauan

- Simpangan rata-rata

- Simpangan baku

- Jangkauan semi

interkuartil

- Jangkauan persentil

- Nilai standar (Z-score)

- Koefisien variasi

16. Menggunakan

konsep limit

fungsi dan

turunan

fungsi dalam

pemecahan

masalah

16.1 Menjelaskan

secara intuitif arti

limit fungsi di

suatu titik dan di

tak hingga

- Pengertian limit fungsi

16.2 Menggunakan

sifat limit fungsi

untuk

menghitung

bentuk tak tentu

fungsi aljabar

dan trigonometri

- Sifat limit fungsi

- Bentuk tak tentu

16.3 Menggunakan

konsep dan

aturan turunan

- Turunan fungsi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 91 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 100: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dalam

perhitungan

turunan fungsi

16.4 Menggunakan

turunan untuk

menentukan

karakteristik

suatu fungsi dan

memecahkan

masalah

- Karakteristik grafik

fungsi berdasar turunannya

16.5 Menyelesaikan

model

matematika dari

masalah yang

berkaitan dengan

ekstrim fungsi

dan

penafsirannya

- Model matematika

ekstrim fungsi

17. Menggunakan

konsep

integral dalam

pemecahan

masalah

17.1 Memahami

konsep integral

tak tentu dan

integral tentu

- Integral tak tentu

- Integral tentu

17.2 Menghitung

integral tak tentu

dan integral tentu

dari fungsi

aljabar dan

fungsi

trigonometri

yang sederhana

- Teknik

pengintegralan:

- Substitusi

- Parsial

- Substitusi trigonometri

17.3 Menggunakan - Luas daerah

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 92 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 101: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

integral untuk

menghitung luas

daerah di bawah

kurva dan

volume benda

putar

- Volume benda putar

17.4 Menerapkan

konsep

Persamaan

differensial

- Persamaan differensial

17.5 Menerakan

konsep intergral

lipat dua

- Integral lipat dua

7) Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA )

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Memahami gejala-gejala

alam melalui pengamatan

1. 1 Mengidentifikasi obyek secara

terencana dan sistematis untuk

memperoleh informasi gejala alam

biotik

1. 2 Mengidentifikasi obyek secara

terencana dan sistematis untuk

memperoleh informasi gejala alam

abiotik

2. Memahami polusi dan

dampaknya terhadap

manusia dan lingkungan

2. 1 Mengidentifikasi jenis limbah

2. 2 Mengidentifikasi jenis polusi pada

lingkungan kerja

2. 3 Mendeskripsikan dampak polusi

terhadap kesehatan manusia dan

lingkungan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 93 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 102: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

2. 4 Mendeskripsikan cara-cara menangani

limbah

3. Memahami komponen

ekosistem serta peranan

manusia dalam menjaga

keseimbangan lingkungan

dan Amdal

3. 1 Mengidentifikasi komponen ekosistem

3. 2 Menjelaskan konsep keseimbangan

lingkungan

3. 3 Mendeskripsikan Amdal

8) Fisika

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

1. Mengukur

besaran dan

menerapkan

satuannya

1.1 Mengukur

besaran-besaran

pokok dan

turunannya

- Besaran pokok dan besaran

turunan

- Satuan dan konversinya

- Jenis – jenis alat ukur

- Pengukuran dan

ketakpastian pengamatan

1.2 Menerapkan

analisis

dimensional dan

vektor untuk

membantu

menyelesaikan

persoalan fisika

- Besaran dan dimensi

- Angka penting

- Notasi ilmiah

- Besaran skalar dan vektor

- Penjumlahan dan

pengurangan vektor

2. Memahami

konsep-

konsep dan

prinsip-prinsip

dasar

kinematika

dan dinamika

2.1 Memahami

konsep gerak

sebuah benda

titik melalui

besaran-besaran

fisika yang

terkait

- Definisi gerak lurus,

perpindahan dan jarak

- Definisi kecepatan,

kecepatan rerata dan

kecepatan sesaat

- Kecepatan dan kelajuan

- Definisi percepatan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 94 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 103: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

benda titik - Gerak lengkung

2.2 Memahami gerak

lurus dengan

kecepatan tetap

dan gerak lurus

dengan

percepatan tetap

- Gerak lurus beraturan

- Gerak lurus berubah

beraturan

- Gerak lurus dengan

percepatan tetap

- Gerak jatuh bebas

- Gerak tidak beraturan

2.3 Memahami gerak

melingkar

dengan laju tetap

dan gerak

melingkar

dengan

percepatan sudut

tetap

- Pengertian dan ciri – ciri

gerak lingkar

- Kecepatan linier dan

kecepatan sudut

- Percepatan sentripetal

- Gerak lingkar beraturan

- Gerak lingkar berubah

beraturan

- Perioda dan frekuensi gerak

lingkar

2.4 Menggambarkan

gerak dalam

grafik

- Grafik yang

menggambarkan jarak

sebagai fungsi waktu

- Grafik yang

mengungkapkan perubahan

kecepatan sebagai fungsi

waktu

- Grafik yang menunjukan

percepatan sebagai fungsi

waktu

2.5 Memahami

hukum Newton

- Gaya penyebab gerakan

- Hukum I Newton, resultan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 95 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 104: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dan konsep gaya gaya nol

- Hukum II Newton, ada

resultan gaya

- Hukum III Newton, aksi da

reaksi

- Macam – macam gaya :

gaya berat, gaya normal,

gaya sentripetal, gaya gesek

2.6 Menerapkan

hukum Newton

untuk gerak lurus

berubah

beraturan

- Gerak jatuh bebas

- Gerak pada bidang miring

- Gerak parabola

- Gerak pada permukaan

kasar

3. Menerapkan

gerak

translasi,

rotasi, dan

keseimbangan

benda tegar

3.1 Memahami

konsep gerak

translasi dan

rotasi

- Perbedaan gerak translasi

dan rotasi

- Titik pusat rotasi dan

momen inersia

- Kecepatan linier dan

kecepatan sudut

- Momen gaya/torsi

3.2 Memahami

konsep

keseimbangan

benda tegar

- Syarat-syarat keseimbangan

- Keseimbangan statis dan

dinamis

- Titik pusat massa dan titik

berat

3.3 Menghitung

gerak translasi

dan rotasi

- Gerak pada sistem katrol

- Gerak menggelinding

- Gerak menggelinding pada

bidang miring

- Penyelesaian gerak rotasi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 96 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 105: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dengan hukum II Newton

3.4 Menghitung

keseimbangan

benda tegar

- Menentukan titik pusat

massa benda berbentuk

teratur

- Menentukan titik pusat

massa benda tak beraturan

bentuknya

- Menentukan keseimbangan

melalui analisis resultan

momen gaya

4. Menerapkan

konsep impuls

dan

momentum

4.1 Memahami

konsep impuls

dan hukum

kekekalan

momentum

- Pengertian Impuls dan

momentum

- Impuls sebagai perubahan

momentum

- Hukum kekekalan

momentum

4.2 Menerapkan

hubungan impuls

dan momentum

dalam

perhitungan

- Perhitungan impuls pada

gerak benda yang dikenai

gaya

- Perubahan kecepatan benda

sebagai akibat bekerjanya

gaya

4.3 Menyelesaikan

persoalan

tumbukan

- Jenis–jenis tumbukan:

lenting sempurna, lenting

sebagian dan tidak lenting

- Koefisien restitusi

- Perhitungan tumbukan

dengan hukum kekekalan

momentum

5. Menerapkan 5.1 Memahami - Pengertian usaha dan energi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 97 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 106: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

konsep usaha,

energi dan

daya

konsep usaha,

energi dan daya - Usaha sebagai perubahan

energi

- Satuan usaha dan energi

- Energi potensial dan energi

kinetik

- Definisi daya dan satuannya

5.2 Memahami

hukum kekekalan

energi

- Hukum kekekalan energi

- Hukum kekekalan energi

mekanik total

- Perubahan bentuk energi

- Penerapan hukum

kekekalan energi mekanik

pada berbagai gerak (gerak

jatuh bebas, gerak rotasi,

tumbukan)

5.3 Menghitung

usaha, energi dan

daya

- Penerapan perhitungan

usaha pada berbagai kasus

gerak

- Perhitungan energi dan

daya pada berbagai kasus

gerak

6. Menginterpret

asikan sifat

mekanik

bahan

6.1 Memahami

konsep elastisitas

bahan

- Deformasi bahan oleh gaya

(tarik, tekan dan geser)

- Sifat elastis dan plastis

bahan

6.2 Menguasai

hukum Hooke

- Pengertian tegangan dan

regangan

- Kurva tegangan dan

regangan suatu bahan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 98 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 107: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

- Hukum Hooke

- Modulus elastisitas

6.3 Menentukan

kekuatan bahan

- Kekuatan tarik dan

kekuatan luluh

- Regangan tarik, regangan

tekan dan regangan geser

- Menentukan modulus

elastis dan modulus geser

- Ketangguhan dan

kepecahan bahan

7. Menerapkan

konsep Fluida

7.1 Memahami

hukum-hukum

yang

berhubungan

dengan fluida

statik dan

dinamik

- Tekanan hidrostatik

- Gaya Archimedes

- Hukum Pascal

- Tegangan permukaan

- Tekanan udara

- Hukum Bernoulli

- Viskositas dan hukum

Stokes

7.2 Menerapkan

hukum-hukum

fluida statik dan

dinamik dalam

kehidupan

sehari–hari

- Mengapung, melayang dan

tenggelam (kapal selam)

- Bejana berhubungan

- Pompa hidrolik dan

dongkrak

- Pesawat terbang

- Manometer dan barometer

- Terjun bebas dan terjun

payung

8. Menerapkan

konsep suhu

dan kalor

8.1 Memahami

konsep suhu dan

kalor

- Pengertian suhu dan kalor

- Penentuan skala suhu dan

termometer

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 99 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 108: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

- Jenis-jenis skala suhu

- Jenis-jenis termometer

8.2 Menguasai

pengaruh kalor

terhadap zat

- Perubahan suhu zat

- Pemuaian (muai panjang,

muai luas dan muai ruang)

- Perubahan wujud zat

(melebur, menguap,

membeku, mengembun,

menyublim)

8.3 Melakukan

perhitungan yang

berkaitan dengan

suhu dan kalor

- Konversi skala suhu

- Perhitungan pemuaian dan

penentuan koefisien muai

- Azas Black dan

penerapannya

- Penentuan nilai kalor pada

perubahan wujud

8.4 Mengenal cara

perpindahan

kalor

- Konduksi

- Konveksi

- Radiasi

- Konduktor dan isolator

termal

- Kondensor dan radiator

9. Menerapkan

hukum

Termodinami-

ka

9.3 Mendeskripsikan

sifat–sifat gas

ideal dan

persamaan

keadaan gas

- Definisi gas ideal dan ciri–

cirinya

- Tekanan dan energi kinetik

gas ideal

- Keadaan mikroskopik

sistem dan persamaan

keadaan gas

9.4 Memahami - Keadaan makroskopik

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 100 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 109: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

hukum-hukum

termodinamika

sistem (suhu, tekanan dan

volume)

- Hukum termodinamika :

nol, I, II dan III

- Proses dan siklus

termodinamika

9.5 Melakukan

perhitungan

berdasarkan

hukum

termodinamika

untuk berbagai

proses

- Perhitungan proses :

isotermal, isobarik,

isokhorik dan adiabatik

- Siklus dan mesin Carnot

- Siklus dan mesin lainnya

(Rankine, Otto dan Diesel)

- Efisiensi siklus/mesin

10. Menerapkan

getaran,

gelombang,

dan bunyi

10.1 Memahami

konsep dan

prinsip–prinsip

gejala gelombang

secara umum

- Pengertian getaran dan

contohnya

- Energi, rambatan getaran

dan gelombang

- Medium rambatan

gelombang

- Kecepatan getaran dan

rambatan

- Frekuensi, kecepatan

rambat dan panjang

gelombang

10.2 Membedakan

jenis-jenis

gelombang

- Gelombang transversal dan

longitudinal

- Gelombang tali, gelombang

permukaan air, gelombang

bunyi dan gelombang

cahaya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 101 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 110: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

- Efek Doppler

10.3 Menerapkan

konsep

gelombang

dalam kegidupan

sehari–hari dan

teknologi

- Gelombang sonar

- Supersonik dan sonic boom

- Ultrasonik dan infrasonik

- Gelombang radio, TV dan

RADAR

11. Menginterpret

asikan listrik

statis dan

dinamis

11.1. Membedakan

konsep listrik

statis dan

dinamis

- Muatan listrik

- Hukum Coulomb

- Hukum Gauss

- Medan dan potensial listrik

di sekitar muatan

- Aliran muatan karena

perbedaan potensial listrik

11.2. Menjelaskan

penerapan listrik

statis dan

dinamis

- Muatan listrik pada pelat

sejajar

- Energi listrik tersimpan dan

kapasitor

- Definisi arus listrik, kuat

arus, dan rapat arus

12. Menerapkan

konsep listrik

arus searah

12.1 Menguasai

hukum

kelistrikan arus

searah

- Hukum I dan II Kirchoff

- Hambatan listrik

- Rangkaian tertutup

12.2 Menguasai

hubungan antara

tegangan,

hambatan, dan

arus

- Hukum Ohm

- Analisis pada rangkaian

sederhana

12.3 Menghitung daya - Perhitungan energi dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 102 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 111: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dan energi listrik

arus searah

daya listrik berdasarkan

hukum Ohm

- Perhitungan daya alat–alat

listrik

13. Menerapkan

konsep

magnet dan

elektromagnet

13.1 Mengenal gejala

kemagnetan

- Medan magnet oleh arus

listrik

- Medan magnet dari kutub-

kutub magnet

- Kemagnetan bumi

13.2 Menguasai

hokum-hukum

kemagnetan dan

melakukan

perhitungan

sederhana

- Medan magnet di sekitar

kawat berarus lurus

- Medan magnet di sekitar

kawat melingkar berarus

- Medan magnet di sekita

solenoida

- Medanmagnet di sekitar

toroida

- Medan magnet di sekitar

kawat sejajar

- Medan magnet di sekitar

kumparan

- Gerak muatan dalam medan

magnet

13.3 Mengenal

penggunaan

magnet dan

elektromagnet

dalam teknologi

- Alat-alat ukur listrik

- Piranti komunikasi

- Penggunaan medan magnet

- Gelombang

elektromagnetik dan

spektrumnya

14. Menerapkan 14.1 Menguasai - Gejala peralihan pada

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 103 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 112: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

konsep listrik

arus bolak-

balik

hukum

kelistrikan arus

bolak-balik

induktor

- Gejala transien pada

kapasitor

- Sumber tegangan bolak-

balik

- Resistor sumber tegangan

bolak-balik

- Induktor pada arus bolak-

balik

14.2 Menguasai

hubungan antara

tegangan,

impedansi, dan

arus listrik bolak-

balik

- Perumusan impedansi RLC

seri

- Perumusan impedansi RLC

paralel

- Keadaan resonansi

rangkaian RLC

14.3 Menghitung daya

dan energi listrik

arus bolak-balik

- Nilai rms pada arus bolak-

balik

- Perhitungan daya pada arus

bolak-balik

15. Menerapkan

prinsip kerja

peralatan

optik

15.1 Memahami ciri–

ciri cermin dan

lensa

- Deskripsi benda optik

cermin dan lensa

- Jenis cermin dan lensa

- Sinar-sinar istimewa pada

pemantulan

- Sinar-sinar istimewa pada

pembiasan

15.2 Menggunakan

hukum

pemantulan dan

pembiasan

- Pembentukan bayangan

pada cermin

- Pembetukan bayangan pada

lensa

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 104 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 113: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

cahaya - Perbesaran bayangan

- Mengenal prisma

15.3 Mengenal

penggunaan alat–

alat optik dalam

kehidupan

sehari–hari dan

teknologi

- Pemantulan dan pembiasan

pada gelembung sabun,

lapisan minyak di atas air,

titik-titik hujan (pelangi)

- Peralatan optik

menggunakan lensa dan

cermin

- Serat optik

- Komunikasi dengan serat

optik

16. Memahami

gejala dan

konsep dalam

fisika modern

dan

radioaktivitas

16.1 Mengenal teori

relativitas khusus

Einstein dan

penerapannya

- Kecepatan cahaya

- Penjumlahan kecepatan

menurut mekanika klasik

- Penjumlahan kecepatan

menurut relativitas khusus

- Pemuluran waktu

- Kontraksi panjang

- Momentum relativistik

- Kesetaraan massa-energi

16.2 Mendeskripsikan

gejala-gejala fisis

yang mendorong

timbulnya

konsep-konsep

kuantum

- Radiasi benda hitam

- Efek fotolistrik

- Foton dan teori kuantum

cahaya

- Difraksi elektron

- Dualisme sifat partikel dan

gelombang

16.3 Memahami

perkembangan

- Penemuan elektron

- Model atom Thompson

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 105 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 114: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

teori atom - Model atom Rutherford

- Teori atom Bohr

- Model atom menurut teori

kuantum

16.4 Mengenal inti

atom dan gejala

radioaktivias

- Inti atom

- Partikel radioaktif

- Peluruhan radioaktif

- Waktu paruh

16.5 Memahami

penggunaan

radioaktivitas

dalam kehidupan

sehari–hari

- Radioisotop

- Penggunaan radioaktivitas

dalam bidang teknologi,

kesehatan dan pertanian

9) Kimia

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

1. Memahami

konsep materi

dan

perubahannya

1.1Mengelompokkan

sifat dan jenis

materi

- Definisi dan deskripsi

tentang materi

- Sifat dan jenis materi

1.2Mengelompokkan

perubahan materi

- Perubahan materi:

perubahan fisika dan

perubahan kimia

1.3Mengklasifikasi

materi

- Klasifikasi materi:

tunggal, campuran

homogen dan

campuran heterogen

- Unsur dan senyawa

2. Mengidentifikas

i struktur atom

2.1 Mendeskripsikan

perkembangan

- Struktur atom:

- Model atom Dalton,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 106 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 115: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dan sifat-sifat

periodik

teori atom. Thomson, Rutherford

dan teori atom modern

(kuantum)

- Penyusunan dan

pengisian elektron

(konfigurasi elektron)

- Nomor atom, nomor

massa, simbol atom,

isotop

2.2 Menginterpretasika

n data dalam tabel

sistem periodik

- Kesamaan sifat atom

- Pengelompokan atom

klasik

- Sistem periodik:

- Perkembangan sistem

periodik unsur kimia

- Pemanfaatan tabel

periodik unsur kimia

- Sifat logam dan non

logam.

- Periode dan golongan

- Elektron valensi

- Keelektronegatifan

- Afinitas elektron

- Potensial ionisasi

- Pembentukan ion

3. Memahami

terjadinya ikatan

kimia

3.1 Mendeskripsikan

terjadinya ikatan

ion

- Ikatan Ion

3.2 Mendeskripsikan

terjadinya ikatan

- Ikatan kovalen dan

kovalen koordinasi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 107 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 116: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

kovalen

3.3 Menjelaskan ikatan

logam

- Ikatan logam

3.4 Menjelaskan ikatan

van der Walls

- Ikatan van der Walls

4. Memahami

konsep

penulisan

lambang unsur,

senyawa dan

bentuk molekul,

persamaan

reaksi dan

hukum-hukum

dasar kimia

4.1 Memahami

lambang unsur,

senyawa dan

bentuk molekul

- Unsur dan senyawa

- Bentuk molekul

- Gaya antarmolekul

4.2 Memahami rumus

kimia

- Rumus kimia dan

penyetaraan reaksi

kimia sederhana

4.3 Menuliskan nama

senyawa kimia

- Tata nama senyawa

menurut Trivial dan

IUPAC

4.4 Memahami

hukum-hukun

dasar kimia

- Hukum dasar kimia

- Hukum Lavoisier

- Hukum Proust

- Hukum Dalton

- Hukum Gay Lussac

- Hukum Avogadro

5. Memahami

konsep mol dan

stoikiometri

5.1 Memahami konsep

mol sebagai dasar

perhitungan kimia

- Konsep mol:

- Deskripsi bilangan

Avogadro

- Mol unsur

- Mol senyawa

- Mol elektron

- Penggunaan konsep

mol dalam penentuan

rumus kimia

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 108 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 117: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

5.2 Memahami

stoikiometri

- Stoikiometri dan

perhitungan kimia

6. Memahami

perkembangan

konsep reaksi

kimia

6.1. Mendeskripsikan

pengertian umum

reaksi kimia

- Reaksi kimia:

- Konsep dasar reaksi

kimia

- Reaksi asam-basa

6.2. Membedakan

konsep oksidasi,

reduksi dan reaksi

lainnya

- Reaksi oksidasi-

reduksi

- Konsep bilangan

oksidasi

- Perubahan bilangan

oksidasi

- Reaksi redoks

- Reaksi redoks di

sekitar kita

7. Memahami

konsep larutan

7.1. Mengidentifikasi

dan

mengklasifikasi

berbagai larutan

- Deskripsi larutan

- Jenis-jenis larutan

7.2. Memahami sifat

koligatif larutan

- Sifat koligatif larutan

- Pengertian dan jenis

sifat koligatif

- Sifat koligatif larutan

nonelektrolit

- Sifat koligatif larutan

elektrolit

7.3. Mendeskripsikan

teori Asam Basa

dengan

menentukan sifat

- Teori asam basa

- Identifikasi asam-basa

- Derajat keasaman

(pH)

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 109 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 118: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

larutan dan

menghitung pH

larutan

- Derajat Ionisasi

tetapan asam dan basa

- Larutan penyangga

7.4. Menentukan

hidrolisis garam,

kelarutan dan hasil

kali kelarutan

- Hidrolisis garam

- Kelarutan dan hasil

kali kelarutan

7.5. Menggunakan

satuan konsentrasi

dalam membuat

larutan

- Konsentrasi dan

satuan konsentrasi

- Titrasi asam basa

8. Memahami

konsep larutan

elektrolit dan

elektrokimia

8.1. Membedakan

larutan elektrolit

dan nonelektrolit

- Larutan elektrolit dan

nonelektrolit

- Membedakan larutan

nonelektrolit, larutan

elektrolit kuat dan

elektrolit lemah

- Penyebab sifat hantar

listrik larutan

elektrolit

- Larutan elektrolit

penghantar arus listrik

- Jenis larutan elektrolit

berdasarkan daya

hantar listriknya

8.2. Menerapkan

konsep reaksi

redoks dalam

elektrokimia

- Hukum Faraday

- Sel Volta dan Galvani

- Elektro kimia

- Konsep dasar

elektrokimia

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 110 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 119: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

- Aplikasi proses

elektrokimia

- Reaksi elektrolisis

- Korosi

9. Menentukan

perubahan

entalpi

berdasarkan

konsep

termokimia

9.1. Menjelaskan

entalpi dan

perubahan entalpi

- Hukum kekekalan

energi

- Sistem dan lingkungan

- Reaksi eksotermis dan

endotermis

- Perubahan entalpi

9.2. Menentukan

perubahan entalpi

reaksi

- Hukum Hess

- Pengukuran ∆h reaksi

melalui percobaan

- Perhitungan

perubahan entalpi

9.3. Menentukan kalor

pembakaran

berbagai bahan

bakar

- Deskripsi kalor

pembakaran

- Mengenal bahan bakar

dan kalor

pembakarannya

- Aplikasi kalor

pembakaran dari

bahan bakar

10. Memahami

konsep

kesetimbangan

reaksi

10.1 Menguasai reaksi

kesetimbangan

- Kesetimbangan reaksi

- Pengertian dan prinsip

kesetimbangan kimia

10.2 Menguasai

faktor-faktor yang

mempengaruhi

pergeseran

- Faktor-faktor yang

mempengaruhi

kesetimbangan reaksi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 111 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 120: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

kesetimbangan

10.3 Menentukan

hubungan

kuantitatif antara

pereaksi dan hasil

reaksi dari suatu

reaksi

kesetimbangan

- Tetapan

Kesetimbangan (Kc

dan Kp)

- Penerapan

kesetimbangan kimia

11. Mengidentifikas

i faktor-faktor

yang

mempengaruhi

laju reaksi

11.1. Menentukan laju

reaksi dan orde

reaksi

- Laju reaksi dan

tetapan laju reaksi

- Orde reaksi

- Teori tumbukan dan

energi aktivasi

11.2. Menjelaskan

faktor-faktor yang

mempengaruhi

laju reaksi

- Faktor-faktor yang

mempengaruhi laju

reaksi:

- Konsentrasi

- Suhu

- Tekanan

- Katalisator

- Luas permukaan

12. Memahami

senyawa

hidrokarbon

dan

kegunaannya

12.1 Mendeskripsikan

kekhasan atom

karbon yang

membentuk

senyawa

hidrokarbon

- Kekhasan atom

karbon dan senyawa

hidrokarbon.

- Pengelompokan

senyawa hidrokarbon

- Tata nama senyawa

hidrokarbon

- Sifat fisika senyawa

hidrokarbon

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 112 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 121: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

- Isomer senyawa

hidrokarbon

- Reaksi kimia pada

senyawa hidrokarbon

12.2 Menggolongkan

senyawa

hidrokarbon dan

turunannya

- Senyawa hidrokarbon

dan turunannya

- Alkana dan

turunannya:

- Gugus fungsi, jenis-

jenis, dan isomer

senyawa turunan

alkana

- Haloalkana

- Alkohol dan eter

- Aldehida dan keton

- Asam karboksilat dan

ester

- Benzena dan

turunannya:

- Struktur dan sifat

benzene

- Struktur dan tata nama

turunan benzene

- Pembuatan serta

reaksi kimia benzena

dan turunannya

- Kegunaan serta

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 113 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 122: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

dampak benzena dan

turunannya

12.3 Mendeskripsikan

kegunaan

senyawa

hidrokarbon dan

turunannya dalam

kehidupan

manusia

- Gas alam

- Alkohol

- Parfumery

- Plastik

- Minyak bumi dan

kegunaannya:

Pembentukan dan

pengelolaan

minyak bumi

Produk hasil

pengolahan

minyak bumi dan

dampak yang

ditimbulkannya

Nafta (residu)

Petrolium (bensin)

Karosen (minyak

tanah dan avtur)

13. Menjelaskan

sistem

klasifikasi dan

kegunaan

makromolekul

(karbohidrat,

lipid, protein

dan polimer)

13.1 Menjelaskan

karbohidrat,

klasifikasi dan

penggunaannya

- Karbohidrat dan

klasifikasinya

- Aplikasi karbohidrat

13.2 Menjelaskan

lipid, klasifikasi

dan

penggunaannya

- Lipid dan

klasifikasinya

- Aplikasi lipid

13.3 Menjelaskan

protein,

- Protein dan

klasifikasinya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 114 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 123: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

klasifikasi dan

penggunaannya- Aplikasi protein

13.4 Menjelaskan

polimer,

klasifikasi dan

penggunaannya

- Polimer dan

klasifikasinya

- Aplikasi polimer

- Polimer sintesis

14. Memahami

koloid,

suspensi, dan

larutan sejati

14.1 Mengidentifikasi

koloid, suspensi,

dan larutan sejati

- Koloid, suspensi dan

larutan

14.2 Membedakan

macam dan sifat

koloid

- Macam dan sifat-sifat

koloid

14.3 Menerapkan

sistem koloid

dalam kehidupan

- Pembuatan dan

pemurnian koloid

- Penggunaan Koloid

15. Memahami

konsep kimia

inti dan

radiokimia

15.1 Memahami kimia

inti dan radiasi

- Penemuan sinar

radioaktif

- Sifat-sifat dan sinar

radioaktif

- Peluruhan radioaktif

alami

- Reaksi transmutasi

buatan

- Bahaya unsur-unsur

radioaktif

- Reaksi fisi dan fusi

15.2 Memahami

radiokimia dan

aplikasinya

- Konsep dasar

radiokimia

- Aplikasi radiokimia

16. Melakukan 16.1 Memisahkan zat - Pemisahan campuran:

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 115 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 124: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran

pemisahan dan

analisis

dari campuran Maserasi

Ekstraksi

Destilasi

Filtrasi

16.2 Menentukan

kadar suatu unsur/

senyawa-senyawa

- Penentuan kadar suatu

unsur/senyawa

- Teknik-teknik

pengukuran kadar :

gravimetri, vilumetri,

dan teknik lainnya

10) Bahasa Inggris

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Berkomunikasi dengan

Bahasa Inggris setara Level

Novice

1. 1 Memahami ungkapan-ungkapan dasar

pada interaksi sosial untuk kepentingan

kehidupan

1. 2 Menyebutkan benda-benda, orang, ciri-

ciri, waktu, hari, bulan, dan tahun

1. 3 Mendeskripsikan benda-benda, orang,

ciri-ciri, waktu, hari, bulan, dan tahun

1. 4 Menghasilkan tuturan sederhana yang

cukup untuk fungsi-fungsi dasar

1. 5 Menjelaskan secara sederhana kegiatan

yang sedang terjadi

1. 6 Memahami memo dan menu sederhana,

jadwal perjalanan kendaraan umum,

dan rambu-rambu lalu lintas

1. 7 Memahami kata-kata dan istilah asing

serta kalimat sederhana berdasarkan

rumus

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 116 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 125: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. 8 Menuliskan undangan sederhana

2. Berkomunikasi dengan

Bahasa Inggris setara

Level Elementary

2. 1 Memahami percakapan sederhana sehari-

hari baik dalam konteks profesional

maupun pribadi dengan orang bukan

penutur asli

2. 2 Mencatat pesan-pesan sederhana baik

dalam interaksi langsung maupun

melalui alat

2. 3 Merinci tugas pekerjaan dan latar

belakang pendidikan yang dimilikinya

secara lisan dan tulisan

2. 4 Menceritakan pekerjaan di masa lalu dan

rencana kerja yang akan datang

2. 5 Mengungkapkan berbagai macam

maksud hati

2. 6 Memahami instruksi-instruksi sederhana

Membuat pesan-pesan pendek,

petunjuk dan daftar dengan pilihan

kata, ejaan dan tata tulis yang berterima

3. Berkomunikasi dengan

Bahasa Inggris setara

Level Intermediate

3. 1 Memahami monolog yang muncul pada

situasi kerja tertentu

3. 2 Memahami percakapan terbatas dengan

penutur asli

3. 3 Menyajikan laporan

3. 4 Memahami manual penggunaan peralatan

3. 5 Memahami surat-surat bisnis sederhana

3. 6 Memahami dokumen-dokumen teknis

3. 7 Menulis surat bisnis dan laporan

sederhana

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 117 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 126: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

11) Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS )

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Memahami kehidupan

sosial manusia

1. 1 Mengidentifikasi interaksi sebagai

proses sosial

1. 2 Mendeskripsikan sosialisasi sebagai

proses pembentukan kepribadian

1. 3 Mengidentifikasi bentuk-bentuk

interaksi sosial

1. 4 Mendiskripsikan jenis-jenis tindakan

sosial

2. Memahami proses

kebangkitan nasional

2. 1 Menjelaskan proses perkembangan

kolonialisme dan imperialisme Barat,

serta pengaruh yang ditimbulkannya di

berbagai daerah

2. 2 Menguraikan proses terbentuknya

kesadaran nasional, identitas

Indonesia, dan perkembangan

pergerakan kebangsaan Indonesia

2. 3 Menjelaskan akibat yang dirasakan

bangsa Indonesia dengan adanya

penjajahan oleh bangsa asing

3. Memahami permasalahan

ekonomi dalam kaitannya

dengan kebutuhan

manusia, kelangkaan dan

sistem ekonomi

3. 1 Mengidentifikasi kebutuhan manusia

3. 2 Mendeskripsikan berbagai sumber

ekonomi yang langka dan kebutuhan

manusia yang tidak terbatas

3. 3 Mengidentifikasi masalah pokok

ekonomi, yaitu tentang apa,

bagaimana, dan untuk siapa barang

dan jasa diproduksi

4. Memahami konsep

ekonomi dalam kaitannya

4. 1 Mendeskripsikan berbagai kegiatan

ekonomi dan pelaku-pelakunya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 118 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 127: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

dengan kegiatan ekonomi

konsumen dan produsen

termasuk permintaan,

penawaran, keseimbangan

harga, dan pasar

4. 2 Membedakan prinsip ekonomi dan

motif ekonomi

4. 3 Mendeskripsikan peran konsumen dan

produsen

4. 4 Mengidentifikasi faktor-faktor yang

mempengaruhi permintaan dan

penawaran

4. 5 Menjelaskan hukum permintaan dan

hukum penawaran serta asumsi yang

mendasarinya

4. 6 Mendeskripsikan pengertian

keseimbangan dan harga

4. 7 Mendeskripsikan berbagai bentuk

pasar, barang dan jasa

5. Memahami struktur sosial

serta berbagai faktor

penyebab konflik dan

mobilitas sosial

5. 1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk

struktur sosial dalam fenomena

kehidupan

5. 2 Menganalisis faktor penyebab konflik

sosial dalam masyarakat

6. Mendeskripsikan kelompok

sosial dalam masyarakat

multikultural

6. 1 Mendeskripsikan berbagai kelompok

sosial dalam masyarakat multikultural

6. 2 Mendeskripsikan perkembangan

kelompok sosial dalam masyarakat

multikultural

6. 3 Mendeskripsikan keanekaragaman

kelompok sosial dalam masyarakat

multikultural

7. Memahami kesamaan dan

keberagaman budaya

7. 1 Mengidentifikasi berbagai budaya

lokal, pengaruh budaya asing, dan

hubungan antarbudaya

7. 2 Mendeskripsikan potensi keberagaman

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 119 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 128: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

budaya yang ada di masyarakat

setempat dalam kaitannya dengan

budaya nasional

7. 3 Mengidentifikasi berbagai alternatif

penyelesaian masalah akibat adanya

keberagaman budaya

7. 4 Menunjukkan sikap toleransi dan

empati sosial terhadap keberagaman

budaya

12) Ketrampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi ( KKPI )

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mengoperasikan PC

stand alone

2. 1 Mengoperasikan operasi berbasis

teks

2. 2 Mengoperasikan operasi berbasis

Graphic User Interface (GUI)

2. Mengoperasikan

sistem operasi software

2. 1 Menginstal sistem operasi dan

software

2. 2 Mengoperasikan software pengolah

kata

2. 3 Mengoperasikan software

spreadsheet

2. 4 Mengoperasikan software

presentasi

2. 5 Mengoperasikan software aplikasi

basis data

3. Mengolah data

aplikasi

3. 1 Melakukan entry data aplikasi

dengan keyboard

3. 2 Melakukan update data dengan

utilitas aplikasi

3. 3 Melakukan delete data dengan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 120 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 129: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

utilitas aplikasi

3. 4 Melakukan entry data dengan image

scanner

3. 5 Melakukan entry data dengan OCR

(Optical Character Recognition)

4. Mengoperasikan PC

dalam jaringan

4. 1 Menginstal software jaringan

4. 2 Mengoperasikan jaringan PC

dengan sistem operas

5. Mengoperasikan

web-browser

Mengoperasikan web-browser

5. 1 Mengoperasikan software email

client

13) Kewirausahaan

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mengaktualisasikan sikap

dan perilaku wirausaha

1. 1 Mengidentifikasi sikap dan perilaku

wirausahawan

1. 2 Menerapkan sikap dan perilaku kerja

prestatif

1. 3 Merumuskan solusi masalah

1. 4 Mengembangkan semangat wirausaha

1. 5 Membangun komitmen bagi dirinya

dan bagi orang lain

1. 6 Mengambil resiko usaha

1. 7 Membuat keputusan

2. Menerapkan jiwa

kepemimpinan

2.1. Menunjukkan sikap pantang menyerah

dan ulet

2.2. Mengelola konflik

2.3. Membangun visi dan misi usaha

3. Merencanakan usaha

kecil/mikro

3.1. Menganalisis peluang usaha

3.2. Menganalisis aspek-aspek pengelolaan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 121 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 130: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

usaha

3.3. Menyusun proposal usaha

4. Mengelola usaha

kecil/mikro

4. 1 Mempersiapkan pendirian usaha

4. 2 Menghitung resiko menjalankan usaha

4. 3 Menjalankan usaha kecil

4. 4 Mengevaluasi hasil usaha

14) Kejuruan

(1) DASAR KOMPETENSI KEJURUAN

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Menerapkan dasar-dasar gambar teknik

1.1 Menjelaskan dasar-dasar gambar teknik

1.2 Mengidentifikasi peralatan gambar teknik

1.3 Menggambar garis

1.4 Menggambar bentuk bidang dan bentuk tiga dimensi

1.5 Menggambar proyeksi benda

1.6 Menggambar dengan perangkat lunak (software) untuk gambar teknik.

2. Menerapkan ilmu statika dan tegangan

2.1 Menjelaskan besaran vektor, sistem satuan, dan hukum Newton

2.2 Menerapkan besaran vektor pada gaya, momen dan kopel

2.3 Membuat diagram gaya normal, momen gaya, kopel pada konstruksi bangunan

2.4 Menerapkan teori keseimbangan

2.5 Menerapkan teori tegangan pada konstruksi bangunan.

3. Mengidentifikasi ilmu bangunan gedung

3.1 Mendeskripsikan bagian-bagian bangunan gedung

3.2 Menjelaskan macam-macam pekerjaan batu bata

3.3 Menjelaskan dasar-dasar plambing

3.4 Menentukan jenis pondasi yang tepat

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 122 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 131: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

untuk bangunan sesuai dengan jenis tanahnya

3.5 Menjelaskan macam-macam sambungan

3.6 Menerapkan macam-macam konstruksi pintu dan jendela.

4. Memahami bahan bangunan

4.1 Mendeskripsikan bahan bangunan kayu

4.2 Mendeskripsikan bahan bangunan batu dan beton

4.3 Mendeskripsikan bahan bangunan baja.

5. Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

5.1 Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

5.2 Melaksanakan prosedur K3

(2) Kompetensi Kejuruan

Teknik Gambar Bangunan (004)

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Mengatur tata letak

gambar manual

1.1 Membuat daftar gambar

1.2 Membuat gambar catatan dan legenda

umum

1.3 Menggambar lembar halaman muka

dan informasinya

1.4 Mengatur tata letak gambar manual

1.5 Membuat format lembaran gambar

2. Menggambar dengan

perangkat lunak

2.1 Mendeskripsikan perangkat lunak

menggambar bangun

2.2 Mengatur tata letak gambar pada model

space dengan perangkat lunak

2.3 Membuat back-up data level 1

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 123 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 132: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

2.4 Membuat restore data level 1

2.5 Menggambar dengan perangkat lunak

2.6 Mencetak gambar dengan perangkat

lunak.

3. Membuat gambar rencana

kolom beton bertulang

3.1 Mendeskripsikan kolom struktur

gedung beton bertulang

3.2 Merancang rencana kolom struktur

gedung beton bertulang

3.3 Menggambar denah perletakkan kolom

struktur gedung beton bertulang

3.4 Menggambar tulangan kolom struktur

gedung beton bertulang

3.5 Membuat daftar tulangan kolom

struktur gedung beton bertulang pada

gambar.

4. Membuat gambar rencana

balok beton bertulang

4.1 Mendeskripsikan balok beton bertulang

4.2 Merancang rencana balok beton

bertulang

4.3 Menggambar denah rencana

pembalokan lantai dan peletakannya

4.4 Menggambar detail penulangan balok

4.5 Membuat daftar tulangan balok beton

bertulang pada gambar.

5. Menggambar konstruksi

lantai dan dinding

bangunan

5.1 Mendeskripsikan konstruksi dinding

dan lantai bangunan

5.2 Menggambar konstruksi lantai

5.3 Menggambar modifikasi pola lantai

5.4 Menggambar konstruksi bata dan

batako

5.5 Menggambar konstruksi penutup

dinding dan kolom

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 124 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 133: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

5.6 Menggambar finishing dinding dan

kolom.

6. Menggambar rencana

dinding penahan

6.1 Menjelaskan prinsip-prinsip rencana

dinding penahan

6.2 Merancang denah rencana penulangan

dinding penahan

6.3 Menggambar denah rencana penulangan

dinding penahan

6.4 Menggambar detail penulangan dinding

penahan

6.5 Membuat daftar tulangan dinding

penahan pada gambar.

7. Menggambar konstruksi

kusen, pintu dan jendela

7.1 Mendeskripsikan jenis kusen, pintu dan

jendela kayu

7.2 Memilih jenis kusen, pintu dan jendela

kayu

7.3 Menggambar rencana kusen, pintu dan

jendela kayu

7.4 Menggambar rencana kusen,daun pintu

dan jendela aluminium

7.5 Menggambar detail potongan dan

sambungan.

8. Menggambar rencana plat

lantai

8.1 Mendeskripsikan rencana plat lantai

8.2 Merancang denah rencana penulangan

plat lantai

8.3 Menggambar denah rencana penulangan

plat lantai

8.4 Menggambar detail penulangan plat

lantai

8.5 Membuat daftar tulangan pada gambar.

9. Menggambar konstruksi 9.1 Mendeskripsikan konstruksi tangga

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 125 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 134: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

tangga 9.2 Merancang konstruksi tangga

9.3 Menggambar konstruksi tangga beton

9.4 Menggambar konstruksi tangga dan

railling kayu

9.5 Menggambar konstruksi tangga dan

railling besi/baja

9.6 Menggambar bentuk-bentuk struktur

tangga.

10. Menggambar konstruksi

langit-langit

10.1 Mendeskripsikan konstruksi langit-

langit

10.2 Menggambar pola langit-langit

10.3 Menggambar detail konstruksi langit-

langit

10.4 Menggambar rencana titik lampu di

langit-langit.

11. Menggambar konstruksi

atap

11.1 Menjelaskan konstruksi atap

11.2 Merancang konstruksi rangka atap

11.3 Menggambar detail potongan kuda-

kuda dan setengah kuda-kuda

11.4 Menggambar detail sambungan

11.5 Menggambar konstruksi penutup atap

11.6 Menggambar konstruksi talang

horisontal.

12. Menggambar utilitas

gedung

12.1 Mendiskripkan utilitas bangunan

12.2 Mengambar instalasi listrik

12.3 Menggambar instalasi plambing

12.4 Menggambar drainase gedung.

13. Menggambar lay out

dekorasi interior dan

eksterior

13.1 Mengidentifikasai elemen ruang,

dekorasi interior dan eksterior

13.2 Mendiskripsikan ruang, estetika,

dekorasi interior, dan eksterior

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 126 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 135: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

13.3 Membaca gambar lay out dekorasi

interior dan eksterior

13.4 Mendiskripsikan fungsi, suasana,

harmoni interior dan eksterior

14. Menggambar dekorasi

interior rumah tinggal,

perkantoran dan ruang

publik

14.1 Menentukan elemen dekorasi interior

rumah tinggal, perkantoran dan ruang

publik

14.2 Menggambar elemen dekorasi

interior rumah tingal, perkantoran

dan ruang publik

14.3 Memilih warna elemen ruang dan

elemen dekorasi interior rumah

tinggal, perkantoran dan ruang publik

14.4 Mengidentifikasi luas dan kebutuhan

ruang masing-masing elemen

dekorasi interior rumah tinggal,

perkantoran dan ruang publik.

14.5 Menggambar lay out dekorasi

interior rumah tingal, perkantoran

dan ruang publik

14.6 Mengkomunikasikan secara visual

hasil gambar dekorasi interior rumah

tinggal, perkantoran dan ruang

publik.

15. Menerapkan desain

interior bangunan

15.1 Mendeskripsikan desain interior

15.2 Menjelaskan konsep dan gaya

interior bangunan

15.3 Menentukan komposisi bentuk

interior bangunan

15.4 Membuat desain interior pada ruang.

16. Menentukan unsur 16.1 Menentukan ukuran skala manusia

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 127 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 136: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

penunjang desain interior

dan eksterior bangunan

desain interior dan eksterior

bangunan

16.2 Mengaplikasikan material interior

dan eskterior bangunan

16.3 Menentukan pencahayaan buatan

interior dan eksterior bangunan

16.4 Menentukan ornamen interior dan

eskterior bangunan

16.5 Menggambar desain taman sebagai

pendukung eskterior bangunan.

17. Menerapkan desain

eksterior bangunan

17.1 Mendeskripsikan desain eksterior

17.2 Menjelaskan konsep dan gaya

eksterior bangunan

17.3 Menentukan komposisi bentuk

eksterior bangunan

17.4 Membuat desain eksterior pada

ruang.

18. Menerapkan material

finishing bangunan

18.1 Mendeskripsikan material finishing

bangunan

18.2 Mendeskripsikan finishing material

interior dan eksterior bangunan

19. Merancang partisi ruang 19.1 Mendeskripsikan macam-macam

partisi ruang

19.2 Mendeskripsikan bentuk/model partisi

ruang

19.3 Menentukan penggunaan bahan dan

bentuk/model partisi ruang

19.4 Menggambar konstruksi partisi ruang.

20. Menghitung rencana

anggaran biaya bangunan

20.1 Membuat rencana kerja dan syarat-

syarat pekerjaan

20.2 Menghitung rencana anggaran dan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 128 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 137: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

biaya

20.3 Merencanakan time schedule

20.4 Menjelaskan dasar-dasar manajemen

proyek

20.5 Menjelaskan aturan perpajakan dalam

dunia usaha

21. Menggambar lanjut

dengan perangkat lunak21.1 Modeling 3 dimensi dengan AutoCAD21.2 Rendering dengan AutoCAD

F. Struktur Program Kurikulum

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 129 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 138: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Durasi jam yang tertulis pada struktur kurikulum adalah jumlah jam pembelajaran

tatap muka, dua jam pembelajaran praktik di sekolah atau empat jam

pembelajaran praktik di DU/DI setara dengan satu jam tatap muka. Alokasi waktu

untuk Praktik Kerja Industri (Prakerin) diambil dari durasi waktu mata pelajaran

Kompetensi Kejuruan (1044 jam).

Implikasi dari struktur kurikulum diatas dijelaskan sebagai berikut:

a. Di dalam penyusunan struktur kurikulum SMK, mata pelajaran dibagi ke

dalam tiga kelompok, yaitu kelompok kompetensi normatif, adaptif dan

kompetensi produktif. Kelompok kompetensi normatif adalah mata pelajaran

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 130 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 139: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

yang dialokasikan secara tetap yang meliputi Pendidikan Agama, Pendidikan

Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Pendidikan Jasmani Olahraga dan

Kesehatan dan Seni Budaya. Kelompok kompetensi adaptif terdiri atas mata

pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS, Keterampilan Komputer

dan Pengelolaan Informasi dan Kewirausahaan. Kelompok kompetensi

produktif terdiri atas sejumlah mata pelajaran yang dikelompokkan dalam

Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan. Kelompok

kompetensi adaptif dan produktif adalah mata pelajaran yang alokasi

waktunya disesuaikan dengan kebutuhan Kompetensi Keahlian, dan dapat

diselenggarakan dalam blok waktu atau alternatif lain.

b. Materi pembelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan

disesuaikan dengan kebutuhan Kompetensi Keahlian untuk memenuhi

standar kompetensi di dunia kerja

c. Evaluasi pembelajaran dilakukan setiap akhir penyelesaian satu standar

kompetensi atau beberapa penyelesaian kompetensi dasar dari setiap mata

pelajaran.

d. Pendidikan SMK diselenggarakan dalam bentuk pendidikan sistem ganda,

yaitu pendidikan di sekolah dan pendidikan di dunia usaha dan industri

(Prakerin).

e. Alokasi waktu satu jam pelajaran tatap muka adalah 45 menit.

f. Beban belajar SMK meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, praktik di

sekolah (PS) dan kegiatan kerja praktik di dunia usaha/industri (PI) ekuivalen

dengan 36 jam pelajaran per minggu.

g. Minggu efektif penyelenggaraan pendidikan SMK adalah 38 minggu dalam

satu tahun pelajaran.

1. Perhitungan Jam Terstruktur

Penghitungan jam terstruktur untuk kompetensi produktif dilakukan melalui

langkah-langkah berikut :

1) Penentuan alokasi waktu mata pelajaran didasarkan hasil analisis

kebutuhan waktu pada silabus yang terdiri atas jam tatap muka (TM) /

teori, praktik di sekolah (PS) dan praktik industri (PI). Jam untuk

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 131 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 140: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

praktik di sekolah (PS) atau praktik di industri (PI) tidak harus selalu

terisi jam, tergantung pada tuntutan waktu kebutuhan penugasan

kompetensi.

2) Mengkonversi jam estimasi untuk TM, PS dan PI dengan ketentuan

konversi 1 - 2 - 4

3) Menghitung jumlah total jam terstruktur berdasarkan rumus :

Misalnya satu Kompetensi Dasar membutuhkan jam belajar sbb :

tatap muka (TM) = 6 jam

praktik di sekolah (PS) = 8 jam

praktik di industri (PS) = 20 jam

Maka :

Jumlah jam terstruktur :

jam

Jumlah jam belajar di sekolah : 6 + 8 = 14 jam

Jumlah jam di industri

(dalam bentuk prakerin) = 20 jam

Total jam belajar di sekolah dan industri (jam terjadwal) adalah :

6 + 8 + 20 = 34

2. Penentuan Jam Prakerin

Jumlah jam untuk praktik di industri (prakerin) tergantung pada ketentuan

yang dipersyaratkan industri dan seberapa erat hubungan sekolah dengan

industri. Untuk menentukan jam Prakerin dapat dihitung dengan langkah-

langkah berikut :

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 132 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Ej TM1

Keterangan :Ej TM = Estimasi jam TMEj PS = Estimasi jam PSEj PI = Estimasi jam PI

Ej PS2

Ej PI4+ +

Page 141: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1) Menjumlahkan estimasi jam real untuk praktik di Industri bagi setiap

kompetensi yang tertuang dalam silabus

2) Menghitung total jam praktik di industri untuk seluruh kompetensi

sehingga diperoleh jumlah/ angka tertentu, misalnya 800 jam

3) Menghitung total kebutuhan waktu Prakerin (dalam bulan) sbb :

Keterangan :Nilai 200 diperoleh dari 4 x 50 (angka 4 adalah jumlah minggu/bulan; angka 50 adalah jumlah jam kerja/minggu @ 45 menit)

Maka :

4. Menghitung jumlah kebutuhan jam terstruktur untuk praktik di industri

sbb :

Maka :

Jumlah jam 200 akan diambil dari jumlah jam terstruktur mata pelajaran

Kompetensi Kejuruan (1044).

3. Alokasi Jam Mata Pelajaran Kompetensi Produktif

Kompetensi Produktif terdiri dari beberapa mata pelajaran yang

dikelompokkan ke dalam mata pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan (DKK)

dan Kompetensi Kejuruan (KK) dengan alokasi jam 140 jam untuk DKK dan

1044 jam untuk KK. Berikut adalah salah satu format alternatif yang dapat

dilakukan untuk mendistribusikan jam DKK dan KK.

No. Mata Pelajaran

Standar Kompetensi

∑ jam / pertemuan

∑ pertemuan

Total jam

Alokasi Waktu Jam Ter-strukturTM PS PI

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 133 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 142: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

4. Diagram Pemcapaian Kompetensi

Diagram ini menunjukkan tahapan atau tata urutan kompetensi yang

diajarkan dan dilatihkan kepada peserta didik dalam kurun waktu yang

dibutuhkan serta kemungkinan multi exit-multi entry yang dapat diterapkan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 134 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

SLTP & Yang Sederajat

W Lulus SMK

A

B

C

D

E

F

G

H

I

J

K

L

M

N

O

P

Q

R

S

T

U

V

X

Y

Z

Page 143: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Keterangan:

Kode Huruf

Kode Kompetensi

Standar Kompetensi

A 004.DKK1 Menerapkan dasar-dasar gambar teknik

B 004.DKK2 Menerapkan ilmu statika dan tegangan

C 004.DKK3 Mengidentifikasi ilmu bangunan gedung

D 004.DKK4 Memahami bahan bangunan

E 004.DKK5 Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

F 004.KK01 Mengatur tata letak gambar manual

G 004.KK02 Menggambar dengan perangkat lunak

H 004.KK03 Membuat gambar rencana kolom beton bertulang

I 004.KK04 Membuat gambar rencana balok beton bertulang

J 004.KK05 Menggambar konstruksi lantai dan dinding bangunan

K 004.KK06 Menggambar rencana dinding penahan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 135 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 144: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

L 004.KK07 Menggambar konstruksi kusen, pintu dan jendela

M 004.KK08 Menggambar rencana plat lantai

N 004.KK09 Menggambar konstruksi tangga

O 004.KK10 Menggambar konstruksi langit-langit

P 004.KK11 Menggambar konstruksi atap

Q 004.KK12 Menggambar utilitas gedung

R 004.KK13 Menggambar lay out dekorasi interior dan eksterior

S 004.KK14 Menggambar dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik

T 004.KK15 Menerapkan desain interior bangunan

U 004.KK16 Menentukan unsur penunjang desain interior dan eksterior bangunan

V 004.KK17 Menerapkan desain eksterior bangunan

W 004.KK18 Menerapkan material finishing bangunan

X 004.KK19 Merancang partisi ruang

Y 004.KK20 Menghitung rencana anggaran biaya bangunan

Z 004.KK21 Menggambar lanjut dengan perangkat lunak

5. Mata pelajaran

Merujuk pada penjelasan Pasal 15 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional, tujuan pendidikan menengah kejuruan

utamanya adalah mempersiapkan peserta didik untuk mampu bekerja pada

bidang tertentu.

Agar dapat bekerja secara efektif dan efisien serta dapat mengembangkan

keahlian dan keterampilan, peserta didik harus memiliki stamina yang tinggi,

menguasai bidang keahliannya dan dasar-dasar ilmu pengetahuan dan

teknologi, memiliki etos kerja yang tinggi dan mampu berkomunikasi sesuai

dengan tuntutan pekerjaannya, serta memiliki kemampuan mengembangkan

diri, maka struktur kurikulum pendidikan kejuruan dalam hal ini Sekolah

Menengah Kejuruan diarahkan untuk mencapai tujuan tersebut. Kurikulum

SMK berisi Mata Pelajaran Wajib, Mata Pelajaran Kejuruan, Muatan Lokal,

dan Pengembangan Diri.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 136 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 145: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Menurut UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal

37, kurikulum SMK wajib memuat:

a. Pendidikan Agama;

b. Pendidikan kewarganegaraan;

c. Bahasa;

d. Matematika;

e. Ilmu Pengetahuan Alam;

f. Ilmu Pengetahuan Sosial;

g. Seni dan Budaya;

h. Pendidikan Jasmasi dan Olah raga;

i. Keterampilan/ Kejuruan dan

j. Muatan lokal.

Atas dasar itu, maka mata pelajaran wajib pada kurikulum SMK terdiri atas

Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa, Matematika,

IPA, IPS, Seni dan Budaya, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan,

dan Keterampilan/Kejuruan (terdiri atas Keterampilan Komputer dan

Pengelolaan Informasi, Kewirausahaan dan mata pelajaran kejuruan). Mata

pelajaran ini bertujuan untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya

dalam spektrum manusia kerja.

Mata pelajaran Kejuruan terdiri atas beberapa mata pelajaran yang

dikelompokkan dalam Dasar Kompetensi Kejuruan (DKK) dan Kompetensi

Kejuruan (KK), dikembangkan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja

(SKK) melalui proses analisis.

Jika standar kompetensi mata pelajaran kelompok DKK tidak dijumpai pada

SKK, maka Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) dapat

dirumuskan melalui analisis kompetensi kejuruan melalui langkah-langkah :

1. Mendata standar kompetensi yang terdapat pada SKK;

2. Mengidentifikasi kompetensi yang sifatnya mendasar dan melandasi

prinsip-prinsip keilmuan, dan kompetensi yang menjadi prasyarat untuk

kompetensi kejuruan;

3. Mengidentifikasi materi-materi pendukung pada indikator kompetensi

kejuruan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 137 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 146: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Selanjutnya kompetensi-kompetensi yang tertuang dalam DKK dan KK

dikelompokkan dalam standar kompetensi baru yang menjadi nama mata

pelajaran sesuai dengan Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan

sesuai keputusan Dirjen Mandikdasmen nomor 251/C/KEP/MH/2008 tanggal

22 Agustus 2008.

G. Muatan Lokal

1. Muatan lokal merupakan mata pelajaran yang kompetensinya tidak

dapat diwadahi pada mata pelajaran yang telah ada, karena itu setiap

satuan pendidikan harus mengembangkan Standar Kompetensi (SK),

Kompetensi Dasar (KD) dan indikator.

Satuan pendidikan dan komite sekolah mempunyai tugas dan wewenang

penuh mengembangkan mata pelajaran muatan lokal. Pengembangan

muatan lokal meliputi latar belakang, tujuan, ruang lingkup, SK, KD

dan arah pengembangan mata pelajaran dilaksanakan melalui kegiatan :

a. Menganalisis informasi tentang potensi daerah yang meliputi aspek

sosial, ekonomi, budaya, kekayaan alam dan sumber daya manusia

yang ada di daerah, serta prioritas pembangunan daerah di berbagai

sektor yang selaras dengan Kompetensi Studi Keahlian dan

perkembangan usia peserta didik.

b. Mengembangkan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar

(KD) muatan lokal.

c. Pengembangan SK dan KD muatan lokal sama seperti pada SKK

kompetensi keahlian, diawali dengan mengidentifikasi bidang,

lingkup dan tugas-tugas pekerjaan. Contoh : Bidang pekerjaan

adalah “Rencana Anggaran Biaya” , lingkup “biaya asli bangunan

(real cost)”, uraian tugas misalnya “menghitung volume pekerjaan”.

Selanjutnya diuraikan standar kompetensi, kompetensi dasar dan

indikator yang diperlukan untuk menghitung volume pekerjaan yang

perumusannya mengacu pada rambu-rambu yang telah dijelaskan.

d. Menetapkan nama mata pelajaran muatan lokal dan menentukan

prioritas bahan kajian muatan lokal yang akan dilaksanakan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 138 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 147: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

e. Mengembangkan silabus mata pelajaran muatan lokal

2. Ruang Lingkup muatan lokal terdiri atas :

Lingkup keadaan dan kebutuhan daerah

a. Keadaan daerah adalah segala sesuatu yang terdapat didaerah

tertentu yang pada dasarnya berkaitan dengan lingkungan alam,

lingkungan sosial ekonomi, dan lingkungan sosial budaya.

b. Kebutuhan daerah adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh

masyarakat di suatu daerah, khususnya untuk kelangsungan hidup

dan peningkatan taraf kehidupan masyarakat tersebut, yang

disesuaikan dengan arah perkembangan daerah serta potensi daerah

yang bersangkutan.

Lingkup Isi/ Jenis Muatan Lokal, dapat berupa: bahasa daerah, bahasa

Inggris, kesenian daerah, keterampilan dan kerajinan daerah, adat

istiadat, dan pengetahuan tentang berbagai ciri khas lingkungan

alam sekitar, serta hal-hal yang dianggap perlu oleh daerah dan

selaras dengan kompetensi studi keahliannya. Secara skematis

langkah-langkah pengembangannya digambarkan dalam diagram

alur berikut:

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 139 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Mengidentifikasi potensi dan kebijakan daerah

Menganalisis pilihan muatan lokal yang mungkin dikembangkan sesuai dengan

kompetensi studi keahlian

Mengembangkan SK-KD dan indikator mata pelajaran muatan lokal

Menyusun silabus mata pelajaran muatan lokal

Page 148: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

H. Kegiatan Pengembangan Diri

1. Latar Belakang

1) Landasan Filosofis

(1) Manusia sebagai makhluk sosial yang educable perlu

mendapatkan pendidikan untuk menjadikan manusia dewasa

dan mandiri. Manusia juga makhluk unik yang berbeda antara

satu dan lainnya dalam berbagai hal.

(2) Pengembangan diri dalam struktur kurikulum tingkat satuan

pendidikan merupakan fokus yang berkesinambungan dari

sasaran program bimbingan dan konseling dan kegiatan

ekstrakurikuler.

(3) Bimbingan dan konseling adalah profesi yang menekuni

masalah sikap, kepribadian serta keunikan manusia berupaya

menelusuri dan membantu mewujudkannya menuju kedewasa-

an dan kemandirian sesuai bakat, minat serta keunikan tersebut.

(4) Kegiatan ekstrakurikuler adalah program yang dipilih peserta

didik berdasarkan bakat, minat serta keunikannya meraih

prestasi yang bermakna bagi diri dan masa depannya.

2) Landasan Hukum

(1) UU RI Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

(2) PP RI Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional

Pendidikan.

(3) Permen Diknas RI Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.

(4) Permen Diknas RI Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan

Permendiknas No. 22 Tahun 2006 dan No. 23 Tahun 2006,

serta Permendiknas Nomor 6 Tahun 2007 tentang Perbaikan

Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006.

(5) Permen Diknas RI Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan Pendidikan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 140 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 149: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(6) Dasar Standardisasi Profesi Konseling oleh Ditjen Dikti Tahun

2004 tentang arah Profesi Konseling di Sekolah dan Luar

Sekolah.

2. Tujuan Pengembangan Diri

1) Tujuan Umum

Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada

peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri

sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat dan kepribadian

peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan.

2) Tujuan Khusus

Secara khusus, pengembangan diri dimaksudkan untuk

menumbuhkembangkan bakat, minat, kreativitas, kompetensi dan

kebiasaan dalam kehidupan, kemampuan keagamaan, kemampuan

sosial, kemampuan belajar, wawasan dan perencanaan karir,

kemampuan memecahkan masalah, kemandirian dan kemampuan-

kemampuan lain yang mendukung pembentukan watak dan

kepribadian peserta didik.

3. Pengertian Pengembangan Diri

1) Pengertian

Pengembangan diri adalah kegiatan pendidikan di luar mata

pelajaran wajib yang merupakan bagian integral dari kurikulum

sekolah/madrasah. Kegiatan pengembangan diri merupakan upaya

pembentukan watak dan kepribadian peserta didik yang dilakukan

melalui kegiatan bimbingan dan konseling serta kegiatan

ekstrakurikuler.

Kegiatan-kegiatan yang tercakup dalam pengembangan diri,

diantaranya pemecahan masalah pribadi dan kehidupan sosial,

penanganan masalah belajar, pengembangan karir, dan kegiatan-

kegiatan yang tercakup dalam ekstrakurikuler. Pengembangan diri

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 141 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 150: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terutama ditujukan untuk

bimbingan karir dan pengembangan kreativitas peserta didik.

2) Ruang Lingkup

(1) Ruang Lingkup Kegiatan

a. Bimbingan karir meliputi pengembangan:

1) kehidupan pribadi,

2) kemampuan sosial,

3) wawasan dan perencanaan karir.

b. Bimbingan konseling meliputi pengembangan:

1) kehidupan pribadi,

2) kemampuan sosial,

3) kemampuan belajar,

c. Ekstrakurikuler, diantaranya meliputi kegiatan:

1) kepramukaan, latihan kepemimpinan,

2) ilmiah remaja, palang merah remaja,

3) seni, olahraga, cinta alam, jurnalistik,

4) keagamaan.

(2) Ruang Lingkup Materi

a. Bimbingan Karir

1) Hubungan Kerja

2) Sarana Hubungan Industrial

3) Penyelesaian Masalah Hubungan Industri

4) Upah dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

b. Konseling

1) Kesulitan Belajar

2) Minat dan Bakat

3) Hubungan Sosial

4) Masalah Pribadi

c. Pengembangan Kereativitas

1) Inisiatif

2) Kepemimpinan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 142 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 151: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

3) Kerjasama

4) Disiplin

5) Sportivitas

3) Bentuk-Bentuk Pelaksanaan

Pengembangan diri terdiri atas kegiatan bimbingan karir, konseling

dan pengembangan kreativitas, dilakukan secara terprogram dan

tidak terprogram. Kegiatan terprogram dilaksanakan melalui

perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi

kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok dan atau

klasikal yang diikuti oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan dan

kondisi pribadinya. Kegiatan tidak terprogram (rutin, spontan,

keteladanan) dilaksanakan secara langsung oleh pendidik dan tenaga

kependidikan di sekolah/madrasah yang diikuti oleh semua peserta

didik.

1. Kegiatan Terprogram

Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dalam ruang

lingkup bimbingan karir (hubungan industrial) dan konseling

dilaksanakan dalam bentuk antara lain:

a. Kunjungan lapangan

b. Guru tamu

c. Pertemuan Kelas

Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dalam ruang

lingkup pengembangan kreativitas dilaksanakan melalui

kegiatan ekstrakurikuler dalam bentuk antara lain:

a. PMR

b. KIR

c. Pramuka

d. OSIS

e. Pecinta Alam

2. Kegiatan Tidak Terprogram

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 143 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 152: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram dapat

dilaksanakan sebagai berikut:

a. Kegiatan Rutin, yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal,

seperti: upacara bendera, senam, ibadah khusus keagamaan

bersama, keberaturan, pemeliharaan kebersihan dan

kesehatan diri.

b. Kegiatan Spontan, adalah kegiatan tidak terjadwal dalam

kejadian khusus seperti: kunjungan rumah (home visit),

pembentukan perilaku memberi salam, membuang sampah

pada tempatnya, antri, mengatasi silang pendapat

(pertengkaran).

c. Kegiatan Keteladanan, adalah kegiatan dalam bentuk

perilaku sehari-hari seperti: berpakaian rapi, berbahasa yang

baik, rajin membaca, memuji kebaikan dan atau keberhasilan

orang lain, datang tepat waktu.

4) Jenis Program

1. Program Tahunan, program pengembangan diri meliputi

seluruh kegiatan selama satu tahun untuk masing-masing kelas

di sekolah/madrasah.

2. Program Semesteran, program pengembangan diri meliputi

seluruh kegiatan selama satu semester yang merupakan jabaran

program tahunan.

3. Program Bulanan, program pengembangan diri meliputi

seluruh kegiatan selama satu bulan yang merupakan jabaran

program semesteran.

4. Program Mingguan, program pengembangan diri meliputi

seluruh kegiatan selama satu minggu yang merupakan jabaran

program bulanan.

5. Program Harian program pengembangan diri yang dilak-

sanakan pada hari-hari tertentu dalam satu minggu.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 144 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 153: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

5) Sasaran Pengembangan Diri

Sasaran kegiatan pengembangan diri adalah siswa SMK/MAK

untuk membekali mereka dengan kompetensi yang terkait dengan

masalah ketenagakerjaan, pribadi, sosial dan karir sebelum

memasuki lapangan pekerjaan.

4. Bimbingan Karir dan Konseling ( BKK)

1) Pengertian

Bimbingan Karir dan Konseling adalah pelayanan bantuan untuk

peserta didik, baik secara perorangan maupun kelompok, agar

mampu mandiri dan berkembang secara optimal, dalam

mengembangkan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kemampuan

belajar, terkait dengan pengembangan karir, melalui berbagai jenis

layanan dan kegiatan pendukung, berdasarkan norma-norma yang

berlaku.

Bimbingan Karir dan Konseling bagi peserta didik meliputi

kemampuan menentukan pilihan jenis karir, menerapkan nilai-nilai

hubungan industrial dalam lingkup dunia kerja atau

ketenagakerjaan, dan layanan belajar baik pribadi maupun

kelompok.

Tujuan Bimbingan Karir dan Konseling adalah sebagai berikut.

1. Memiliki pemahaman diri (kemampuan, minat dan kepribadian)

yang terkait dengan pekerjaan.

2. Memiliki pengetahuan mengenai dunia kerja dan informasi karir

yang menunjang kematangan kompetensi kerja.

3. Memiliki sikap positif terhadap dunia kerja. Dalam arti mau

bekerja dalam bidang pekerjaan apapun, tanpa merasa rendah

diri, asal bermakna bagi dirinya dan sesuai dengan norma

agama.

4. Memahami relevansi kompetensi belajar (kemampuan

menguasai pelajaran) dengan persyaratan keahlian atau

keterampilan bidang pekerjaan yang menjadi cita-cita karirnya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 145 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 154: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

masa depan.

5. Memiliki kemampuan untuk membentuk identitas karir, dengan

cara mengenali ciri-ciri pekerjaan, kemampuan (persyaratan)

yang dituntut, lingkungan sosiopsikologis pekerjaan, prospek

kerja dan kesejahteraan kerja.

6. Memiliki kemampuan merencanakan masa depan, yaitu

merancang kehidupan secara rasional untuk memperoleh peran-

peran yang sesuai dengan minat, kemampuan dan kondisi

kehidupan sosial ekonomi.

7. Mengenal keterampilan, minat dan bakat. Keberhasilan atau

kenyamanan dalam suatu karir amat dipengaruhi oleh minat dan

bakat yang dimiliki. Oleh karena itu, maka setiap orang perlu

memahami kemampuan dan minatnya, dalam bidang pekerjaan apa

dia mampu, dan apakah dia berminat terhadap pekerjaan tersebut.

8. Memiliki kemampuan atau kematangan untuk mengambil

keputusan karier.

9. Memiliki kemampuan untuk menciptakan suasana hubungan

industrial yang harmonis, dinamis, berkeadilan dan bermartabat.

2) Bidang Pengembangan

1. Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan

yang membantu peserta didik dalam memahami, menilai bakat

dan minat,

2. Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang

membantu peserta didik dalam memahami dan menilai serta

mengembangkan kemampuan hubungan sosial dan industrial

yang harmonis, dinamis, berkeadilan dan bermartabat.

3. Pengembangan kemampuan belajar, yaitu bidang pelayanan

yang membantu peserta didik mengembangkan kemampuan

belajar dalam rangka mengikuti pendidikan sekolah/madrasah

dan belajar secara mandiri.

4. Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 146 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 155: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

peserta didik dalam memahami dan menilai informasi, serta

memilih dan mengambil keputusan karir.

3) Jenis Layanan

1. Layanan Orientasi, yaitu layanan yang membantu peserta didik

memahami lingkungan baru, terutama lingkungan sekolah/

madrasah dan obyek-obyek yang dipelajari, untuk menyesu-

aikan diri serta mempermudah dan memperlancar peran peserta

didik di lingkungan yang baru.

2. Layanan Informasi, yaitu layanan yang membantu peserta

didik menerima dan memahami berbagai informasi diri, sosial,

belajar, karir/jabatan dan pendidikan lanjutan.

3. Layanan Penempatan dan Penyaluran, yaitu layanan yang

membantu peserta didik memperoleh penempatan dan

penyaluran yang tepat di dalam kelas, kelompok belajar,

jurusan/ program studi, program latihan, magang dan kegiatan

ekstra kurikuler.

4. Layanan Penguasaan Konten, yaitu layanan yang membantu

peserta didik menguasai konten tertentu, terutama kompetensi

dan atau kebiasaan yang berguna dalam kehidupan di sekolah,

keluarga, industri dan masyarakat.

5. Layanan Konseling Perorangan, yaitu layanan yang mem-

bantu peserta didik dalam mengentaskan masalah pribadinya.

6. Layanan Bimbingan Kelompok, yaitu layanan yang mem-

bantu peserta didik dalam pengembangan pribadi, kemampuan

hubungan sosial, kegiatan belajar, karir/jabatan dan pengam-

bilan keputusan, serta melakukan kegiatan tertentu melalui

dinamika kelompok.

7. Layanan Konseling Kelompok, yaitu layanan yang membantu

peserta didik dalam pembahasan dan pengentasan masalah

pribadi melalui dinamika kelompok.

8. Layanan Konsultasi, yaitu layanan yang membantu peserta

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 147 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 156: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

didik dan atau pihak lain dalam memperoleh wawasan,

pemahaman dan cara-cara yang perlu dilaksanakan dalam

menangani kondisi dan atau masalah peserta didik.

9. Layanan Mediasi, yaitu layanan yang membantu peserta didik

menyelesaikan permasalahan dan memperbaiki hubungan

antarmereka.

4) Kegiatan Pendukung

1. Aplikasi Instrumentasi, yaitu kegiatan mengumpulkan data

tentang diri peserta didik dan lingkungannya, melalui aplikasi

berbagai instrumen, baik tes maupun non-tes.

2. Himpunan Data, yaitu kegiatan menghimpun data yang relevan

dengan pengembangan peserta didik, yang diselenggarakan

secara berkelanjutan, sistematis, komprehensif, terpadu dan

bersifat rahasia.

3. Konferensi Kasus, yaitu kegiatan membahas permasalahan

peserta didik dalam pertemuan khusus yang dihadiri oleh pihak-

pihak yang dapat memberikan data, kemudahan dan komitmen

bagi terentaskannya masalah peserta didik, yang bersifat terbatas

dan tertutup.

4. Kunjungan Rumah, yaitu kegiatan memperoleh data,

kemudahan dan komitmen bagi terentaskannya masalah peserta

didik melalui pertemuan dengan orang tua dan atau keluarganya.

5. Tampilan Kepustakaan, yaitu kegiatan menyediakan berbagai

bahan pustaka yang dapat digunakan peserta didik dalam

pengembangan pribadi, kemampuan sosial, kegiatan belajar dan

karir/jabatan.

6. Alih Tangan Kasus, yaitu kegiatan untuk memindahkan

penanganan masalah peserta didik ke pihak lain sesuai keahlian

dan kewenangannya.

5) Format Kegiatan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 148 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 157: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1. Individual, yaitu format kegiatan Bimbingan Karir dan

Konseling yang melayani peserta didik secara perorangan.

2. Kelompok, yaitu format kegiatan Bimbingan Karir dan

Konseling yang melayani sejumlah peserta didik melalui

suasana dinamika kelompok.

3. Klasikal, yaitu format kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

yang melayani sejumlah peserta didik dalam satu kelas.

4. Lapangan, yaitu format kegiatan Bimbingan Karir dan

Konseling yang melayani seorang atau sejumlah peserta didik

melalui kegiatan di luar kelas atau lapangan.

6) Program Bimbingan Karir dan Konseling

1. Program Bimbingan Karir dan Konseling mencakup informasi

tentang dunia kerja , hubungan industrial dan layanan

perkembangan belajar.

2. Substansi informasi dunia kerja meliputi antara lain lapangan

kerja, jenis dan persyaratan jabatan, prospek dunia kerja, budaya

kerja.

3. Substansi hubungan industrial meliputi hubungan kerja, sarana

hubungan industrial dan masalah khusus ketenagakerjaan.

4. Substansi layanan perkembangan belajar meliputi antara lain

kesulitan belajar, minat dan bakat, masalah sosial, masalah

pribadi.

7) Pelaksanaan

1. Bersama pendidik dan personil sekolah/ madrasah lainnya,

konselor berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan Bimbingan

Karir dan Konseling yang bersifat rutin, insidental dan

keteladanan.

2. Program Bimbingan Karir dan Konseling yang direncanakan

dalam bentuk Satuan layanan (SATLAN) dan satuan pendukung

(SATKUNG) dilaksanakan sesuai dengan sasaran, substansi,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 149 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 158: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

jenis kegiatan, waktu, tempat, dan pihak-pihak yang terkait.

3. Pelaksanaan Kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

a. Di dalam jam pembelajaran

1) Kegiatan tatap muka secara klasikal dengan peserta didik

untuk menyelenggarakan layanan informasi, penempatan

dan penyaluran, penguasaan konten, kegiatan

instrumentasi, serta layanan/kegiatan lain yang dapat

dilakukan di dalam kelas.

2) Volume kegiatan tatap muka klasikal adalah 2 (dua) jam

per kelas per minggu dan dilaksanakan secara terjadwal.

3) Kegiatan tidak tatap muka dengan peserta didik untuk

menyelenggarakan layanan konsultasi, kegiatan

konferensi kasus, himpunan data, kunjungan rumah,

pemanfaatan kepustakaan, dan alih tangan kasus.

b. Di luar jam pembelajaran

1) Kegiatan tatap muka dengan peserta didik untuk

menyelenggarakan layanan orientasi, karir perorangan,

bimbingan kelompok, karir kelompok, dan mediasi, serta

kegiatan lainnya yang dapat dilaksanakan di luar kelas.

2) Satu kali kegiatan layanan/pendukung karir di luar

kelas/di luar jam pembelajaran ekuivalen dengan 2 (dua)

jam pembelajaran tatap muka dalam kelas.

3) Kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling di luar jam

pembelajaran sekolah/ madrasah maksimum 50% dari

seluruh kegiatan pelayanan karir, diketahui dan

dilaporkan kepada pimpinan sekolah/ madrasah.

c. Volume kegiatan mingguan konselor disusun dengan

memperhatikan:

1) Peserta didik yang diasuh seorang konselor : 150 orang

2) Jumlah jam pembelajaran wajib: sesuai peraturan yang

berlaku

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 150 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 159: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

3) Satu kali kegiatan layanan atau pendukung bimbingan

karir dan konseling ekuivalen dengan 2 jam

pembelajaran.

a) Berdasarkan hal-hal tersebut di atas kegiatan

mingguan seorang konselor minimal berupa 9

(sembilan) kali kegiatan (layanan atau pendukung)

tiap-tiap satu minggu.

b) Semua kegiatan (minimal) mingguan tersebut secara

langsung ditujukan kepada seluruh peserta didik (150

orang) yang diasuh konselor.

c) Semua kegiatan (minimal) mingguan tersebut

diseleng-garakan di dalam kelas/sewaktu jam

pembelajaran ber-langsung dan atau di luar kelas/di

luar jam pembelajaran.

d) Kegiatan pelayanan konseling, baik berupa layanan

maupun pendukungnya, yang diselenggarakan di

dalam maupun di luar jam pembelajaran dalam satu

minggu dihitung ekuivalensinya dengan jam

pembelajaran mingguan.

d. Volume dan waktu untuk pelaksanaan kegiatan Bimbingan

Karir dan Konseling di dalam kelas dan di luar kelas setiap

minggu diatur oleh konselor dengan persetujuan pimpinan

sekolah/madrasah.

e. Program Bimbingan Karir dan Konseling pada masing-

masing satuan sekolah/ madrasah dikelola dengan

memperhatikan keseimbangan dan kesinambungan program

antarkelas dan antarjenjang kelas, dan mensinkronkan

program Bimbingan Karir dan Konseling dengan kegiatan

pembelajaran mata pelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler,

serta mengefektifkan dan mengefisienkan penggunaan

fasilitas sekolah/madrasah.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 151 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 160: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

f. Kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling dicatat dalam

laporan pelaksanaan program (LAPELPROG).

8) Pelaksana

1. Pelaksana utama kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

adalah Konselor/Pendidik/Tenaga Kependidikan sekolah/ ma-

drasah dan staf administrasi Bimbingan Karir dan Konseling.

Personel pendukung adalah kepala sekolah dan wakil, guru mata

pelajaran, wali kelas dan staf administrasi.

2. Konselor pelaksana kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling di

sekolah/madrasah wajib:

a. Menguasai spektrum pelayanan pada umumnya, khususnya

pelayanan profesional karir.

b. Merumuskan dan menjelaskan peran profesional konselor

kepada pihak-pihak terkait, terutama peserta didik, pimpinan

sekolah/madrasah, sejawat pendidik dan orang tua.

c. Melaksanakan tugas pelayanan profesional karir yang setiap

kali dipertanggungjawabkan kepada pemangku kepentingan,

terutama pimpinan sekolah/madrasah, orang tua dan peserta

didik.

d. Mewaspadai hal-hal negatif yang dapat mengurangi

keefektifan kegiatan pelayanan profesional karir.

e. Mengembangkan kemampuan profesional karir secara

berkelanjutan.

3. Beban tugas wajib konselor ekuivalen dengan beban tugas wajib

pendidik lainnya di sekolah madrasah sesuai dengan peraturan

perundangan yang berlaku.

4. Pelaksana Bimbingan Karir dan Konseling pada satu

SMK/MAK dapat diangkat sejumlah konselor dengan rasio

seorang konselor untuk 150 orang peserta didik.

9) Pengawasan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 152 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 161: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1. Kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling di sekolah/madrasah

dipantau, dievaluasi, dan dibina melalui kegiatan pengawasan.

2. Pengawasan kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling dilakukan

secara:

a. interen, oleh kepala sekolah/madrasah.

b. eksteren, oleh pengawas sekolah/madrasah bidang karir.

3. Fokus pengawasan adalah kemampuan profesional konselor dan

implementasi kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling yang

menjadi kewajiban dan tugas konselor di sekolah/ madrasah.

4. Pengawasan kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling dilakukan

secara berkala dan berkelanjutan.

5. Hasil pengawasan didokumentasikan, dianalisis, dan ditindak-

lanjuti untuk peningkatan mutu perencanaan dan pelaksanaan

kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling di sekolah/ madrasah.

10) Penilaian

1. Penilaian hasil kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

dilakukan melalui:

a. Penilaian segera (LAISEG), yaitu penilaian pada akhir

setiap jenis layanan dan kegiatan pendukung karir untuk

mengetahui perolehan peserta didik yang dilayani.

b. Penilaian jangka pendek (LAIJAPEN), yaitu penilaian

dalam waktu tertentu (satu minggu sampai dengan satu

bulan) setelah satu jenis layanan dan atau kegiatan

pendukung karir diselenggarakan untuk mengetahui dampak

layanan/kegiatan terhadap peserta didik.

c. Penilaian jangka panjang (LAIJAPANG), yaitu penilaian

dalam waktu tertentu (satu bulan sampai dengan satu

semester) setelah satu atau beberapa layanan dan kegiatan

pendukung karir diselenggarakan untuk mengetahui lebih

jauh dampak layanan dan atau kegiatan pendukung karir

terhadap peserta didik.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 153 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 162: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

2. Penilaian proses kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

dilakukan melalui analisis terhadap keterlibatan unsur-unsur

sebagaimana tercantum di dalam SATLAN dan SATKUNG,

untuk mengetahui efektivitas dan efesiensi pelaksanaan

kegiatan.

3. Hasil penilaian kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling

dicantumkan dalam LAPELPROG.

Hasil kegiatan Bimbingan Karir dan Konseling secara

keseluruhan dalam satu semester untuk setiap peserta didik

dilaporkan secara kualitatif.

5. Kegiatan Ekstrakurikuler

1) Pengertian

Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar mata

pelajaran dan pelayanan konseling untuk membantu pengembangan

peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat

mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh

pendidik dan atau tenaga kependidikan yang berkemampuan dan

berkewenangan di sekolah/madrasah.

Kegiatan ekstrakurikuler di SMK/MAK ditujukan untuk

pengembangan kreativitas peserta didik. Pengembangan kreativitas

dimaksudkan untuk menumbuhkan kemampuan untuk mencipta

melalui berbagai kegiatan sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat

dan minat secara optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan

kebahagiaan peserta didik yang berguna untuk diri sendiri, keluarga

dan masyarakat.

2) Bidang Pengembangan

1. Pengembangan kreativitas, yaitu bidang kegiatan yang

membantu peserta didik mengembangkan kemampuan daya

cipta sesuai dengan potensi, bakat dan minat untuk dapat

berprestasi secara optimal.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 154 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 163: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

2. Pengembangan keagamaan dan sosial, yaitu bidang kegiatan

yang membantu peserta didik mengembangkan kemampuan

religius, disiplin, kerjasama dan rasa tanggung jawab sosial

lainnya.

3. Pengembangan rekreatif, yaitu bidang kegiatan yang

membantu peserta didik mengembangkan potensi dirinya dengan

suasana rileks, mengembirakan dan menyenangkan untuk

pengembangan karir.

3) Prinsip Kegiatan

1. Individual, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai

dengan potensi, bakat dan minat peserta didik masing-masing.

2. Pilihan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai

dengan keinginan dan diikuti secara sukarela peserta didik.

3. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang

menuntut keikutsertaan peserta didik secara penuh.

4. Menyenangkan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler dalam

suasana yang disukai dan mengembirakan peserta didik.

5. Etos kerja, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang

membangun semangat peserta didik untuk bekerja dengan baik

dan berhasil.

6. Kemanfaatan sosial, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler

yang dilaksanakan bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.

4) Format Kegiatan

1. Individual, yaitu format kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti

peserta didik secara perseorangan.

2. Kelompok, yaitu format kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti

oleh kelompok-kelompok peserta didik.

3. Klasikal, yaitu format kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti

peserta didik dalam satu kelas.

4. Gabungan, yaitu format kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti

peserta didik antarkelas/antarsekolah/madrasah.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 155 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 164: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

5. Lapangan, yaitu format kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti

seorang atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar

kelas atau kegiatan lapangan.

5) Jenis Program

1. Program Tahunan, suatu bentuk rencana kegiatan yang

dilaksanakan dalam rentang waktu sekali dalam satu tahun,

antara lain: Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS),

pelaksanaan lomba (Pramuka, PMR, PBB, dll).

2. Program Semesteran, yaitu suatu bentuk rencana kegiatan yang

dilaksanakan dalam rentang waktu setengah tahunan (6 bulan).

3. Program Bulanan, suatu bentuk rencana kegiatan yang

dilaksanakan dalam rentang waktu sekali dalam satu bulan,

antara lain: mengikuti kegiatan lomba yang diadakan di luar

sekolah.

4. Program Mingguan, suatu bentuk rencana kegiatan yang

dilaksanakan dalam rentang waktu sekali atau dua kali dalam

seminggu, antara lain: kegiatan Pramuka, PMR, Paskibra, Olah

Raga, English Day, dll.

5. Program Harian, suatu bentuk rencana kegiatan yang

dilaksanakan setiap hari, antara lain bersih lingkungan.

6) Jenis Kegiatan

1. Kepemimpinan, meliputi Kepramukaan, Latihan Dasar

Kepemimpinan Siswa (LDKS), Pasukan Pengibar Bendera

Pusaka (PASKIBRAKA).

2. Karya Ilmiah, meliputi Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR),

penelitian, jurnalistik.

3. Sosial, meliputi, perlindungan HAM, cinta alam.

4. Kesenian, meliputi kreasi seni budaya.

5. Keagamaan, meliputi pendalaman keyakinan.

6. Olah Raga, meliputi olah raga prestasi.

7. Kesehatan, meliputi Palang Merah Remaja (PMR).

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 156 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 165: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

8. Kegiatan-kegiatan yang bersifat mendukung pengembangan

kreativitas, yaitu mengadakan:

1) Lomba/kegiatan, meliputi Lomba Kompetensi Siswa (LKS),

Jambore Pramuka, PMR, Porseni, Pekan Budaya, Pelestarian

Alam, Jurnalistik, PBB, MTQ, dll.

2) Kegiatan sosial kemasyarakatan, misalnya kemah bakti,

kegiatan amal, donor darah, membantu masyarakat yang

terkena bencana alam, dll.

3) Seminar, lokakarya, dan pameran/bazar, dengan substansi

antara lain karir, pendidikan, kesehatan, perlindungan HAM,

keagamaan, seni budaya.

7) Perencanaan

Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler mengacu pada jenis-jenis

kegiatan yang memuat unsur-unsur: sasaran kegiatan, substansi

kegiatan, pelaksana kegiatan dan pihak-pihak yang terkait,

pengorganisasian, waktu, tempat dan sarana.

8) Pelaksanaan

1. Kegiatan ekstrakurikuler yang bersifat rutin, spontan dan

keteladanan dilaksanakan secara langsung oleh guru, konselor

dan tenaga kependidikan di sekolah/madrasah.

2. Kegiatan ekstrakurikuler yang terprogram dilaksanakan sesuai

dengan sasaran, substansi, jenis kegiatan, waktu, tempat, dan

pelaksana sebagaimana telah direncanakan.

9) Pelaksana

Pelaksana kegiatan ekstrakurikuler adalah pendidik dan atau tenaga

kependidikan sesuai dengan kemampuan dan kewenangan pada

substansi kegiatan ekstrakurikuler yang dimaksud.

10) Pengawasan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 157 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 166: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1. Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah/madrasah dipantau,

dievaluasi, dan dibina melalui kegiatan pengawasan.

2. Pengawasan kegiatan ekstrakurikuler dilakukan secara:

a interen, oleh kepala sekolah/ madrasah.

b. eksteren, oleh pihak yang secara struktural/ fungsional

memiliki kewenangan membina kegiatan ekstrakurikuler

yang dimaksud.

3. Hasil pengawasan didokumentasikan, dianalisis, dan ditindak-

lanjuti untuk peningkatan mutu perencanaan dan pelaksanaan

kegiatan ekstrakurikuler di sekolah/madrasah.

11) Penilaian

Hasil dan proses kegiatan ekstrakurikuler dinilai secara kualitatif

dan dilaporkan kepada pimpinan sekolah/madrasah dan pemangku

kepentingan lainnya oleh penanggung jawab kegiatan.

I. Pengaturan Beban Belajar

Beban belajar adalah rumusan satuan waktu yang dibutuhkan peserta didik

dalam mengikuti kompetensi pembelajaran melalui sistem tatap muka (teori,

praktik di sekolah dan praktik di industri), penugasan terstruktur dan

kegiatan mandiri tidak terstruktur untuk mencapai standar kompetensi

lulusan. Penugasan terstruktur merupakan kegiatan pembelajaran yang

berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang didesain

oleh pendidik untuk menunjang pencapaian tingkat kompetensi pada

kegiatan tatap muka termasuk kegiatan perbaikan, pengayaan dan

percepatan. Sedangkan kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan

pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta

didik yang didesain oleh pendidik untuk menunjang pencapaian kompetensi

yang waktu penyelesaiannya diatur oleh peserta didik.

a. SMK kategori standar menggunakan pengaturan beban belajar dalam

sistem paket dan dapat menggunakan pengaturan beban belajar dalam

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 158 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 167: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

sistem kredit semester (SKS). SMK kategori standar adalah SMK yang

belum memenuhi 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).

SMK kategori mandiri menggunakan pengaturan beban belajar dalam

sistem kredit semester (SKS). SMK kategori mandiri adalah SMK yang

hampir atau telah memenuhi 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).

b. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran pada sistem paket

dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Satuan

pendidikan dimungkinkan menambah maksimum 4 (empat) jam

pelajaran per minggu secara keseluruhan. Penambahan 4 jam pelajaran

per minggu dapat dilakukan terhadap satu atau lebih mata pelajaran

yang ada, atau menambah mata pelajaran baru yang dianggap penting

tetapi tidak terdapat pada struktur kurikulum yang tercantum pada

standar isi.

Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutu-

han peserta didik dalam mencapai kompetensi.

c. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak

terstruktur dalam sistem paket untuk SMK 0% - 60% dari waktu

kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan, contoh : mata

pelajaran dasar-dasar gambar teknik 76 jam pelajaran, maka penugasan

terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur maksimum adalah

60% x 76 jam = 45 jam. Pemanfaatan alokasi waktu tersebut mem-

pertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi.

Pengertian tentang penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak

terstruktur dapat dilihat pada glosarium.

d. Dua jam pembelajaran kegiatan praktik di sekolah atau empat jam

pembelajaran kegiatan praktik di luar sekolah, setara dengan satu jam

pembelajaran tatap muka yang tercantum pada struktur kurikulum.

J. Ketuntasan Belajar

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

KKM merupakan kriteria ketuntasan belajar untuk setiap indikator dalam

suatu kompetensi dasar yang ditentukan oleh satuan pendidikan, berkisar

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 159 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 168: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

antara 0-100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator

kompetensi normatif dan adaptif adalah 75%.

1. KKM Kompetensi Normatif dan Adaptif

KKM kompetensi normatif dan adaptif ditentukan dengan

mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik,

kompleksitas kompetensi dan kemampuan sumber daya pendukung

dalam penyelenggaraan pembelajaran dengan rincian sebagai berikut :

Tingkat kemampuan rata-rata peserta didik

a. Rata-rata nilai 80 – 100, diberi skor 3

b. Rata-rata nilai 60 - 79, diberi skor 2

c. Rata-rata nilai < 60 , diberi skor 1

Tingkat kompleksitas/kesulitan kompetensi

a. Kompleksitas/kesulitan rendah, diberi skor 3

b. Kompleksitas/kesulitan sedang, diberi skor 2

c. Kompleksitas/kesulitan tinggi, diberi skor 1

Sumber daya pendukung pembelajaran (SDM, alat dan bahan)

a. Dukungan tinggi, diberi skor 3

b. Dukungan sedang, diberi skor 2

c. Dukungan rendah, diberi skor 1

Contoh penentuan KKM

Jika diketahui suatu kompetensi/mata pelajaran memiliki tingkat

kesulitan/ kompleksitas sedang, kemampuan rata-rata peserta didik 65,

dan sumber daya pendukung sedang, maka nilai KKM-nya adalah :

2. KKM Kompetensi Produktif

KKM kompetensi produktif mengacu kepada standar minimal

penguasaan kompetensi yang berlaku di dunia kerja yang bersangkutan.

Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator pada KD

kompetensi produktif pada dasarnya adalah lulus/ tidak lulus atau

kompeten/ tidak kompeten. Peserta didik yang mencapai kompetensi

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 160 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 169: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

minimal diberi skor 70 atau 7,0. Penentuan nilai ketuntasan belajar

kompetensi produktif dapat dilakukan melalui langkah-langkah sebagai

berikut :

Tentukan proporsi pembobotan untuk pengetahuan, keterampilan dan

sikap sesuai dengan indikator/ kompetensi dasar/ standar kompetensi

mengarah pada kebutuhan ranah taksonomi.

Tentukan batas kompeten untuk pengetahuan, keterampilan dan

sikap. Batas kompeten adalah cerminan penguasaan indikator yang

dipersyaratkan pada setiap SK/KD/indikator yang merupakan

kemampuan minimal. Peserta didik dinyatakan kompeten jika

memenuhi persyaratan minimal berikut :

- Pengetahuan : sesuai dengan kisi-kisi soal teori.

- Keterampilan dan sikap : sesuai dengan indikator yang dijabar-

kan menjadi aspek penilaian pada lembar observasi.

Menghitung perolehan nilai untuk setiap ranah dan

menggabungkannya sesuai dengan bobot yang telah ditentukan.

Peserta didik yang telah mencapai standar minimal sesuai dengan

indikator dinyatakan kompeten dan memperoleh nilai konversi 70.

Gradasi nilai hanya diberikan kepada peserta didik yang telah dinyatakan

kompeten, yang berarti nilai 70 telah dapat dimiliki peserta didik. Jika

peserta didik memiliki performansi/unjuk kerja melebihi standar

minimal yang ditetapkan dalam aspek penilaian seperti : Lebih cepat,

lebih presisi, lebih indah, lebih kreatif, lebih bersih, dan lebih teliti, maka

peserta didik dapat memperoleh nilai lebih dari 70.

K. Kenaikan Kelas dan Kelulusan

Yang dimaksud dengan kenaikan kelas adalah pernyataan yang menegaskan

bahwa peserta didik telah kompeten dan berhak melanjutkan ke jenjang

kompetensi-kompetensi tahun selanjutnya. Pernyataan kompeten atau yang

berarti dapat melanjutkan, ditetapkan berdasarkan pertimbangan kinerja

peserta didik yang meliputi aspek :

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 161 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 170: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1. Akademik : sesuai dengan KKM

2. Nonakademik :

a). Kehadiran ≥ 80%

b). Sikap/kepribadian minimal B

Pernyataan kenaikan kelas dilakukan melalui pembagian buku rapor yang

dilakukan di akhir tahun pelajaran. Setiap siswa akan memperoleh buku

rapor yang berisi laporan hasil belajar sesuai dengan jumlah kompetensi yang

telah dinyatakan kompeten.

Yang dimaksud kelulusan menurut ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1)

adalah bahwa peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan dasar dan

menengah setelah:

a. Menyelesaikan seluruh kompetensi pembelajaran; yang berarti peserta

didik telah dinyatakan tuntas atau kompeten oleh gurunya untuk seluruh

kompetensi pendidikan dan pembelajaran yang diikuti.

b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata

pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok

kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika,

dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. Berarti

peserta didik memperoleh nilai kepribadian minimal B (baik) atau telah

dinyatakan kompeten untuk mata pelajaran kompetensi normatif.

c. Lulus ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan

dan teknologi; Berarti telah mengikuti ujian sekolah dan dinyatakan

lulus atau kompeten untuk mata pelajaran yang diujikan. Kompetensi

produktif tidak menjadi bagian dari ujian sekolah. Pelaksanaan ujian

sekolah mengikuti ketentuan Permendiknas dan SOP yang diterbitkan

oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

d. Lulus Ujian Nasional untuk mata pelajaran yang diujikan (Bahasa

Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Ujian Kompetensi

Keahlian). Pelaksanaan Ujian Nasional mengikuti Permendiknas yang

dikeluarkan setiap tahun oleh Depdiknas dan SOP yang dikeluarkan

oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 162 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 171: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Ke-empat persyaratan di atas merupakan urutan prasyarat, artinya kelulusan

bukan semata-mata hanya ditentukan oleh kelulusan ujian nasional; tetapi

untuk bisa mengikuti ujian nasional dan ujian sekolah syarat sebelumnya

harus dilalui.

L. Penjurusan

Yang dimaksud penjurusan pada SMK menyangkut 2 hal:

1. Pembukaan dan penutupan Bidang Kompetensi Studi Keahlian dan

kompetensi di SMK yang diatur dalam Kepmendiknas No.60/U/2002

dan Keputusan Dirjen Mandikdasmen No.251/C/KEP/MN/2008.

2. Penjurusan untuk persyaratan memilih siswa masuk Kompetensi Keahlian

tertentu, meliputi:

a. persyaratan akademik : seperti nilai NEM, nilai tes masuk.

b. persyaratan non akademik : antara lain persyaratan administrasi,

persyaratan tidak buta warna, tinggi badan (tergantung pada

Kompetensi Keahlian).

M. Pendidikan Kecakapan Hidup

1. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMK dapat memasukkan

pendidikan kecakapan hidup yaitu pendidikan yang memberikan

kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan intelektual dan

kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri (penjelasan

Pasal 26 ayat (3) UU Nomor 20 Tahun 2003).

2. Pendidikan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integral dari

pendidikan semua mata pelajaran dan/atau berupa paket/modul yang

direncanakan secara khusus.

3. Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari satuan

pendidikan yang bersangkutan melalui kegiatan kurikuler, kegiatan

ekstrakurikuler, kegiatan organisasi siswa dan atau dari satuan

pendidikan formal lain dan/atau nonformal, seperti kegiatan

kepemudaan, pemberdayaan perempuan, kursus, dan lain-lain.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 163 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 172: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

N. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global

1. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang

memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam

aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi,

ekologi dan lain-lain, yang semuanya bermanfaat bagi pengembangan

kompetensi peserta didik.

2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMK dapat memasukkan pendi-

dikan berbasis keunggulan lokal dan global.

3. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat merupakan bagian

dari semua mata pelajaran dan atau dapat menjadi mata pelajaran

muatan lokal.

4. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat diperoleh peserta

didik dari satuan pendidikan yang bersangkutan dan atau dari satuan

pendidikan formal lain dan/atau non formal.

O. Kalender Pendidikan

1. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan

pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup

permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran

efektif dan hari libur.

2. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan

pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

3. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran

untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

4. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap

minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata

pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan

pengembangan diri.

5. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan

pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu

libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antarsemester, libur

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 164 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 173: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk

hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

6. Kalender pendidikan ditetapkan oleh sekolah, apabila ada perubahan

sekolah melaporkan kepada dinas pendidikan.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya

tertera pada Tabel di bawah ini.

Tabel Alokasi Waktu pada Kelender Pendidikan

No. Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif

belajar

Minimum 34

minggu dan

maksimum 38

minggu

Digunakan untuk kegiatan

pembelajaran efektif pada

setiap satuan pendidikan

2. Jeda tengah

semester

Maksimum 2

minggu

Satu minggu setiap semester

3. Jeda

antarsemester

Maksimum 2

minggu

Antara semester I dan II

4. Libur akhir tahun

pelajaran

Maksimum 3

minggu

Digunakan untuk penyiapan

kegiatan dan administrasi

akhir dan awal tahun

pelajaran

5. Hari libur

keagamaan

2 – 4 minggu Daerah khusus yang

memerlukan libur keagamaan

lebih panjang dapat

mengaturnya sendiri tanpa

mengurangi jumlah minggu

efektif belajar dan waktu

pembelajaran efektif

6. Hari libur

umum/nasional

Maksimum 2

minggu

Disesuaikan dengan Peraturan

Pemerintah

7. Hari libur khusus Maksimum 1

minggu

Untuk satuan pendidikan

sesuai dengan ciri kekhususan

masing-masing

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 165 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 174: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

No. Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

8. Kegiatan khusus

sekolah/madrasah

Maksimum 3

minggu

Digunakan untuk kegiatan

yang diprogramkan secara

khusus oleh sekolah/madrasah

tanpa mengurangi jumlah

minggu efektif belajar dan

waktu pembelajaran efektif

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 166 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 175: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

KALENDER PENDIDIKAN SMK NEGERI 6 MALANG

TAHUN PELAJARAN 2011-2012

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 167 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 176: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

BAB III

PEDOMAN PELAKSANAAN

A. Penyusunan Kurikulum SMK Negeri 6 Kota Malang

1. Analisis Konteks

a. Analisis potensi serta kekuatan dan kelemahan yang ada di sekolah,

meliputi: peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, sarana

prasarana, biaya, serta program-program yang ada di sekolah.

b. Analisis peluang dan tantangan yang ada di masyarakat dan

lingkungan sekitar, antara lain: komite sekolah, dewan pendidikan,

dinas pendidikan, asosiasi profesi, dunia usaha/industri, dunia kerja,

sumber daya alam dan sosial budaya.

c. Mengidentifikasi standar isi dan standar kompetensi lulusan sebagai

acuan dan panduan penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan.

2. Mekanisme Penyusunan

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMK dikembangkan sesuai

dengan relevansinya oleh sekolah dan komite sekolah di bawah

koordinasi dan supervisi dinas pendidikan propinsi.

Tim penyusun kurikulum tingkat satuan pendidikan SMK terdiri atas:

a. guru;

b. konselor;

c. kepala sekolah;

d. komite sekolah (sebagai wadah keterlibatan pihak DU/DI, asosiasi,

dunia kerja, dan anggota institusi pasangan lainnya), dan

e. nara sumber.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 168 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 177: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Alur pelaksanaan penyusunan KTSP SMK adalah sebagai berikut.

B. Perencanaan Proses Pembelajaran

Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang memuat identitas mata pelajaran,

standar kompetensi (SK), kompetensi dasar (KD), indikator pencapaian

kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode

pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian hasil belajar dan sumber

belajar.

1. Silabus

Silabus sebagai acuan pengembangan RPP memuat identitas mata

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 169 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Finalisasi

PENYUSUNAN KTSP

Pembentukan Tim Penyusun

Penyiapan dan Penyusunan Draf

KTSP

Review dan Validasi KTSP Revisi

SWOT Analisis

Visi, Misi dan Tujuan

Identifikasi Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan

ISI KTSP DIATAS STANDAR SNP

BAB I : PENDAHULUAN

BAB II : KURIKULUM KOMPETENSI

BAB III : PEDOMAN PELAKSANAAN

Page 178: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

pelajaran atau tema pelajaran, SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan

pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu,

dan sumber belajar. Silabus dikembangkan oleh satuan pendidikan

berdasarkan Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL),

serta panduan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP). Dalam pelaksanaannya, pengembangan silabus dapat

dilakukan oleh para guru secara mandiri atau berkelompok dalam

sebuah sekolah/ madrasah atau beberapa sekolah, kelompok Musyawarah

Guru Mata Pelajaran (MGMP) atau Pusat Kegiatan Guru (PKG), dan

Dinas Pendidikan. Pengembangan silabus disusun di bawah supervisi

dinas kabupaten/kota yang bertanggung jawab di bidang pendidikan untuk

SD dan SMP, dan divas propinsi yang bertanggung jawab di bidang pen-

didikan untuk SMA dan SMK, serta departemen yang menangani urusan

pemerintahan di bidang agama untuk MI, MTs, MA, dan MAK.

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta

didik dalam upaya mencapai KD. Setiap guru pada satuan pendidikan

berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembe-

lajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,

menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta

memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan

kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta

psikologis peserta didik.

RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali

pertemuan atau lebih. Guru merancang penggalan RPP untuk setiap

pertemuan yang disesuaikan dengan penjadwalan di satuan pendidikan.

Komponen RPP adalah :

1. Identitas mata pelajaran

Identitas mata pelajaran, meliputi: satuan pendidikan,kelas, semester,

program/program keahlian, mata pelajaran atau tema pelajaran,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 170 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 179: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

jumlah pertemuan.

2. Standar Kompetensi

Standar kompetensi merupakan kualifikasi kemampuan minimal

peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, sikap,

dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap kelas

dan/atau semester pada suatu mata pelajaran.

3. Kompetensi Dasar

Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus

dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai

rujukan penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran.

4. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator kompetensi adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau

diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar

tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator

pencapaian kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata

kerja operasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup

pengetahuan, sikap dan keterampilan.

5. Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang

diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kompetensi

dasar.

6. Materi Ajar

Materi ajar memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang

relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan

indikator pencapaian kompetensi.

7. Alokasi waktu

Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian

KD dan beban belajar.

8. Metode pembelajaran

Metode pembelajaran digunakan oleh guru untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik

mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator yang telah

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 171 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 180: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan situ-

asi dan kondisi peserta didik, serta karakteristik dari setiap indikator

dan kompetensi yang hendak dicapai pada setiap mata pelajaran.

9. Kegiatan Pembelajaran

a. Pendahuluan

Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan

pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi

dan memfokuskan perhatian peserta didik untuk berpartisipasi

aktif dalam proses pembelajaran.

b. Inti

Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai

KD. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif,

inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik

untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup

bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat,

minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

Kegiatan ini dilakukan secara sistematis dan sistemik melalui

proses.eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.

c. Penutup

Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri

aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk

rangkuman atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik

dan tindaklanjut.

10. Penilaian Hasil Belajar

Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar

disesuaikan dengan indikator pencapaian kompetensi dan mengacu

kepada standar penilaian.

11. Sumber Belajar

Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi

dan kompetensi dasar, serta materi ajar, kegiatan pembelajaran, dan

indikator pencapaian kompetensi.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 172 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 181: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

3. Prinsip-prinsip Penyusunan RPP

1. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik

RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan jenis kelamin,

kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar,

bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar,

kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya,

norma, nilai dan/atau lingkungan peserta didik.

2. Mendorong partisipasi aktif peserta didik

Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik

untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi,

kemandirian dan semangat belajar.

3. Mengembangkan budaya membaca dan menulis

Proses pembelajaran dirancang untuk mengembangkan kegemaran

membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam

berbagai bentuk tulisan.

4. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut

RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif,

penguatan, pengayaan dan remedi.

5. Keterkaitan dan keterpaduan

RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan

keterpaduan antara SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan

pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan

sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP

disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik,

keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar dan

keragaman budaya.

6. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi

RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi

informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif

sesuai dengan situasi dan kondisi.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 173 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 182: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

C. Pelaksanaan Proses Pembelajaran

1. Persyaratan Pelaksanaan Proses Pembelajaran

1. Rombongan belajar

Jumlah maksimal peserta didik setiap rombongan belajar adalah:

a. SD/MI : 28 peserta didik

b. SMP/MT : 32 peserta didik

c. SMA/MA : 32 peserta didik

d. SMK/MAK : 32 peserta didik

2. Beban kerja minimal guru

a. beban kerja guru mencakup kegiatan pokok yaitu merencanakan

pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil

pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didik, serta

melaksanakan tugas tambahan;

b. beban kerja guru sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas

adalah sekurang-kurangnya 24 (dua puluh empat) jam tatap muka

dalam 1 (satu) minggu.

3. Buku teks pelajaran

a. buku teks pelajaran yang akan digunakan oleh sekolah/madrasah

dipilih melalui rapat guru dengan pertimbangan komite sekolah/

madrasah dari bukubuku teks pelajaran yang ditetapkan oleh

Menteri;

b. rasio buku teks pelajaran untuk peserta didik adalah 1 : 1 per mata

pelajaran;

c. selain buku teks pelajaran, guru menggunakan buku panduan

guru, buku pengayaan, buku referensi dan sumber belajar

lainnya;

d. guru membiasakan peserta didik menggunakan buku-buku dan

sumber belajar lain yang ada di perpustakaan sekolah/madrasah.

4. Pengelolaan kelas

a. guru mengatur tempat duduk sesuai dengan karakteristik

peserta didik dan mata pelajaran, sertaaktivitas pembelajaran

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 174 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 183: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

yang akan dilakukan;

b. volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran

harus dapat didengar dengan baik oleh peserta didik;

c. tutur kata guru santun dan dapat dimengerti oleh peserta didik;

d. guru menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan

kemampuan belajar peserta didik;

e. guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan,

keselamatan, dankeputusan pada peraturan dalam

menyelenggarakan proses pembelajaran;

f. guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respons

dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran

berlangsung;

g. guru menghargai pendapat peserta didik;

h. guru memakai pakaian yang sopan, bersih, dan rapi;

i. pada tiap awal semester, guru menyampaikan silabus mata

pelajaran yang diampunya; dan

j. guru memulai dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai

dengan waktu yang dijadwalkan.

2. Pelaksanaan Pembelajaran

Pelaksanaan pembelajaran merupakan implementasi dari RPP.

Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti

dan kegiatan penutup.

1. Kegiatan Pendahuluan

Dalam kegiatan pendahuluan, guru:

a. menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti

proses pembelajaran;

b. mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;

c. menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan

dicapai;

d. menyampaikan cakupan materi dan penjelasanuraian kegiatan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 175 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 184: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

sesuai silabus.

2. Kegiatan Inti

Pelaksanaan kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk

mencapai KD yang dilakukan secara interaktif, inspiratif,

menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk

berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,

kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan

perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

Kegiatan inti menggunakan metode yang disesuaikan dengan

karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang dapat meliputi

proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.

a. Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

1) melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan

dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari

dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan

belajar dari aneka sumber;

2) menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media

pembelajaran, dan sumber belajar lain;

3) memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta

antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber

belajar lainnya;

4) melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap

kegiatan pembelajaran; dan

5) memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di

laboratorium, studio, atau lapangan.

b. Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

1) membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang

beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna;

2) memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas,

diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 176 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 185: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

secara lisan maupun tertulis;

3) memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis,

menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;

4) memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif

can kolaboratif;

5) memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk

meningkatkan prestasi belajar;

6) memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi

yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual

maupun kelompok;

7) memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan r iasi; kerja

individual maupun kelompok;

8) memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen,

festival, serta produk yang dihasilkan;

9) memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang

menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta

didik.

c. Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

1) memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam

bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupunhadiah terhadap

keberhasilan peserta didik,

2) memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan

elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber,

3) memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk

memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan,

4) memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman

yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:

a) berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam

menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi

kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku

dan benar;

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 177 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 186: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

b) membantu menyelesaikan masalah;

c) memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan

pengecekan hasil eksplorasi;

d) memberi informasi untuk bereksplorasi Iebih jauh;

e) memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang

atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup, guru:

1) bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat

rangkuman/simpulan pelajaran;

2) melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang

sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

3) memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil

pembelajaran;

4) merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk

pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling

dan/atau memberikan tugas balk tugas individual maupun

kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

5) menyampaikan iencana pembelajaran pada pertemuan

berikutnya.

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

Penilaian dilakukan oleh guru terhadap hasil pembelajaran untuk

mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik, serta digunakan

sebagai hahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar, dan memperbaiki

proses pembelajaran.

Penilaian dilakukan secara konsisten, sistematik, dan terprogram

dengan menggunakan tes dan nontes dalam bentuk tertulis atau lisan,

pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas,

proyek dan/atau produk, portofoiio, dan penilaian diri. Penilaian hasil

pembelajaran menggunakan Standar Penilaian Pendidikan dan Panduan

Penilaian Kelompok Mata Pelajaran.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 178 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 187: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

1. Pengertian

a. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan

yang berkaitan dengan mekanisme, prosedur dan instrumen penilaian

hasil belajar peserta didik.

b. Penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan

informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.

c. Ulangan adalah proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian

kompetensi peserta didik secara berkelanjutan dalam proses

pembelajaran, untuk memantau kemajuan, melakukan perbaikan

pembelajaran, dan menentukan keberhasilan belajar peserta didik.

d. Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk

mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah

menyelesaikan satu Kompetensi Dasar (KD) atau lebih.

e. Ulangan tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh

pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik

setelah melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan

ulangan meliputi seluruh indikator yang merepresen-tasikan seluruh

KD pada periode tersebut.

f. Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik

untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir

semester. Cakupan ulangan meliputi seluruh indikator yang

merepresentasikan semua KD pada semester tersebut.

g. Ulangan kenaikan kelas adalah kegiatan yang dilakukan oleh

pendidik di akhir semester genap untuk mengukur pencapaian

kompetensi peserta didik di akhir semester genap pada satuan

pendidikan yang menggunakan sistem paket. Cakupan ulangan

meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan KD pada semester

tersebut.

h. Ujian sekolah/madrasah adalah kegiatan pengukuran pencapaian

kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan

untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 179 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 188: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan. Mata

pelajaran yang diujikan adalah mata pelajaran kelompok mata

pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diujikan dalam

ujian nasional dan aspek kognitif dan/atau psikomotorik kelompok

mata pelajaran agama dan akhlak mulia serta kelompok mata

pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian yang akan diatur dalam

POS Ujian Sekolah/Madrasah.

i. Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN adalah kegiatan

pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik pada beberapa mata

pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan

dan teknologi dalam rangka menilai pencapaian Standar Nasional

Pendidikan.

j. Kriteria ketuntasan minimal (KKM) adalah kriteria ketuntasan belajar

(KKB) yang ditentukan oleh satuan pendidikan. KKM pada akhir

jenjang satuan pendidikan untuk kelompok mata pelajaran selain ilmu

pengetahuan dan teknologi merupakan nilai batas ambang

kompetensi.

2. Prinsip Penilaian

Penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang pendidikan dasar dan

menengah didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut:

a. sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan

kemampuan yang diukur.

b. objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang

jelas, tidak dipengaruhi subjektivitas penilai.

c. adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan peserta

didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang

agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi dan gender.

d. terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu

komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.

e. terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar

pengambilan keputusan dapat diketahui oleh pihak yang

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 180 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 189: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

berkepentingan.

f. menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidik

mencakup semua aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai

teknik penilaian yang sesuai, untuk memantau perkembangan

kemampuan peserta didik.

g. sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap

dengan mengikuti langkah-langkah baku.

h. beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian

kompetensi yang ditetapkan.

i. akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari

segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.

3. Teknik dan Instrumen Penilaian

a. Penilaian hasil belajar oleh pendidik menggunakan berbagai teknik

penilaian berupa tes, observasi, penugasan perseorangan atau

kelompok, dan bentuk lain yang sesuai dengan karakteristik

kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik.

b. Teknik tes berupa tes tertulis, tes lisan, dan tes praktik atau tes kinerja.

c. Teknik observasi atau pengamatan dilakukan selama pembelajaran

berlangsung dan/atau di luar kegiatan pembelajaran.

d. Teknik penugasan baik perseorangan maupun kelompok dapat

berbentuk tugas rumah dan/atau proyek.

e. Instrumen penilaian hasil belajar yang digunakan pendidik memenuhi

persyaratan (a) substansi, adalah merepresentasikan kompetensi yang

dinilai, (b) konstruksi, adalah memenuhi persyaratan teknis sesuai

dengan bentuk instrumen yang digunakan, dan (c) bahasa, adalah

menggunakan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai

dengan taraf perkembangan peserta didik.

f. Instrumen penilaian yang digunakan oleh satuan pendidikan dalam

bentuk ujian sekolah/madrasah memenuhi persyaratan substansi,

konstruksi, dan bahasa, serta memiliki bukti validitas empirik.

g. Instrumen penilaian yang digunakan oleh pemerintah dalam bentuk

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 181 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 190: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

UN memenuhi persyaratan substansi, konstruksi, bahasa, dan

memiliki bukti validitas empirik serta menghasilkan skor yang dapat

diperbandingkan antarsekolah, antardaerah, dan antar tahun.

4. Mekanisme dan Prosedur Penilaian

a. Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan dasar dan menengah

dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah.

b. Perancangan strategi penilaian oleh pendidik dilakukan pada saat

penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari

rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).

c. Ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, dan ulangan

kenaikan kelas dilakukan oleh pendidik di bawah koordinasi satuan

pendidikan.

d. Penilaian hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran dalam

kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak

diujikan pada UN dan aspek kognitif dan/atau aspek psikomotorik

untuk kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dan

kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian

dilakukan oleh satuan pendidikan melalui ujian sekolah/madrasah

untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan

salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan.

e. Penilaian akhir hasil belajar oleh satuan pendidikan untuk mata

pelajaran kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata

pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan ditentukan

melalui rapat dewan pendidik berdasarkan hasil penilaian oleh

pendidik.

f. Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran

agama dan akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran

kewarganegaraan dan kepribadian dilakukan oleh satuan pendidikan

melalui rapat dewan pendidik berdasarkan hasil penilaian oleh

pendidik dengan mempertimbangkan hasil ujian sekolah/madrasah.

g. Kegiatan ujian sekolah/madrasah dilakukan dengan langkah-langkah:

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 182 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 191: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(a) menyusun kisi-kisi ujian, (b) mengembangkan instrumen, (c)

melaksanakan ujian, (d) mengolah dan menentukan kelulusan peserta

didik dari ujian sekolah/madrasah dan (e) melaporkan dan

memanfaatkan hasil penilaian.

h. Penilaian akhlak mulia yang merupakan aspek afektif dari kelompok

mata pelajaran agama dan akhlak mulia, sebagai perwujudan sikap

dan perilaku beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, dilakukan

oleh guru agama dengan memanfaatkan informasi dari pendidik mata

pelajaran lain dan sumber lain yang relevan.

i. Penilaian kepribadian, yang merupakan perwujudan kesadaran dan

tanggung jawab sebagai warga masyarakat dan warganegara yang

baik sesuai dengan norma dan nilai-nilai luhur yang berlaku dalam

kehidupan bermasyarakat dan berbangsa, adalah bagian dari penilaian

kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian oleh guru

pendidikan kewarganegaraan dengan memanfaatkan informasi dari

pendidik mata pelajaran lain dan sumber lain yang relevan.

j. Penilaian mata pelajaran muatan lokal mengikuti penilaian kelompok

mata pelajaran yang relevan.

k. Keikutsertaan dalam kegiatan pengembangan diri dibuktikan dengan

surat keterangan yang ditandatangani oleh pembina kegiatan dan

kepala sekolah/madrasah.

l. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum

diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum

mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedi.

m. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan disampaikan

dalam bentuk satu nilai pencapaian kompetensi mata pelajaran,

disertai dengan deskripsi kemajuan belajar.

n. Kegiatan penilaian oleh pemerintah dilakukan melalui UN dengan

langkah-langkah yang diatur dalam Prosedur Operasi Standar (POS)

UN.

o. UN diselenggarakan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan

(BSNP) bekerjasama dengan instansi terkait.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 183 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 192: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

p. Hasil UN disampaikan kepada satuan pendidikan untuk dijadikan

salah satu syarat kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan dan

salah satu pertimbangan dalam seleksi masuk ke jenjang pendidikan

berikutnya.

q. Hasil analisis data UN disampaikan kepada pihak-pihak yang

berkepentingan untuk pemetaan mutu program dan/atau satuan

pendidikan serta pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan

pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.

5. Penilaian Oleh Pendidik

Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara berkesinambungan,

bertujuan untuk memantau proses dan kemajuan belajar peserta didik

serta untuk meningkatkan efektivitas kegiatan pembelajaran. Penilaian

tersebut meliputi kegiatan sebagai berikut:

a. menginformasikan silabus mata pelajaran yang di dalamnya memuat

rancangan dan kriteria penilaian pada awal semester.

b. mengembangkan indikator pencapaian KD dan memilih teknik

penilaian yang sesuai pada saat menyusun silabus mata pelajaran.

c. mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan

bentuk dan teknik penilaian yang dipilih.

d. melaksanakan tes, pengamatan, penugasan, dan/atau bentuk lain yang

diperlukan.

e. mengolah hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan

kesulitan belajar peserta didik.

f. mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan peserta didik disertai

balikan/komentar yang mendidik.

g. memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran.

h. melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada setiap akhir semester

kepada pimpinan satuan pendidikan dalam bentuk satu nilai prestasi

belajar peserta didik disertai deskripsi singkat sebagai cerminan

kompetensi utuh.

i. melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Pendidikan Agama dan

hasil penilaian kepribadian kepada guru Pendidikan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 184 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 193: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Kewarganegaraan sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir

semester akhlak dan kepribadian peserta didik dengan kategori sangat

baik, baik, atau kurang baik.

6. Penilaian Oleh Satuan Pendidikan

Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan untuk menilai

pencapaian kompetensi peserta didik pada semua mata pelajaran.

Penilaian tersebut meliputi kegiatan sebagai berikut:

a. Menentukan KKM setiap mata pelajaran dengan memperhatikan

karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi

satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik.

b. mengkoordinasikan ulangan tengah semester, ulangan akhir semester

dan ulangan kenaikan kelas.

c. menentukan kriteria kenaikan kelas bagi satuan pendidikan yang

menggunakan sistem paket melalui rapat dewan pendidik.

d. menentukan kriteria program pembelajaran bagi satuan pendidi-kan

yang menggunakan sistem kredit semester melalui rapat dewan

pendidik.

e. menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran estetika dan

kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga dan

kesehatan melalui rapat dewan pendidik dengan mempertimbangkan

hasil penilaian oleh pendidik.

f. menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan akhlak

mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan

kepribadian dilakukan melalui rapat dewan pendidik dengan

mempertimbangkan hasil penilaian oleh pendidik dan nilai hasil ujian

sekolah/madrasah.

g. Menyelenggarakan ujian sekolah/madrasah dan menentukan kelulu-

san peserta didik dari ujian sekolah/madrasah sesuai dengan POS

Ujian Sekolah/Madrasah bagi satuan pendidikan penyelenggara UN.

h. melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok

mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orang tua/wali

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 185 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 194: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.

i. melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan

kepada dinas pendidikan kabupaten/kota.

j. menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan melalui

rapat dewan pendidik sesuai dengan kriteria:

menyelesaikan seluruh program pembelajaran.

memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk

seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan

akhlak mulia; kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan

kepribadian; kelompok mata pelajaran estetika; dan kelompok

mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.

lulus ujian sekolah/madrasah.

lulus UN.

k. menerbitkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) setiap

peserta didik yang mengikuti Ujian Nasional bagi satuan pendidikan

penyelenggara UN.

l. menerbitkan ijazah setiap peserta didik yang lulus dari satuan

pendidikan bagi satuan pendidikan penyelenggara UN.

7. Penilaian oleh Pemerintah

a. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah dilakukan dalam bentuk UN

yang bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara

nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran

ilmu pengetahuan dan teknologi.

b. UN didukung oleh suatu sistem yang menjamin mutu dan kerahasiaan

soal serta pelaksanaan yang aman, jujur dan adil.

c. Dalam rangka penggunaan hasil UN untuk pemetaan mutu program

dan/atau satuan pendidikan, Pemerintah menganalisis dan membuat

peta daya serap berdasarkan hasil UN dan menyampaikan ke pihak

yang berkepentingan.

d. Hasil UN menjadi salah satu pertimbangan dalam pembinaan dan

pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 186 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 195: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

meningkatkan mutu pendidikan.

e. Hasil UN digunakan sebagai salah satu pertimbangan dalam

menentukan kelulusan peserta didik pada seleksi masuk jenjang

pendidikan berikutnya.

f. Hasil UN digunakan sebagai salah satu penentu kelulusan peserta didik

dari satuan pendidikan yang kriteria kelulusannya ditetapkan setiap

tahun oleh Menteri berdasarkan rekomendasi BSNP.

E. Pengawasan Proses Pembelajaran

1. Pemantauan

a. Pemantauan proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan,

pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

b. Pemantauan dilakukan dengan cara diskusi kelompok terfokus,

pengamatan, pencatatan, perekaman, wawancara, dan dokumentasi.

c. Kegiatan pemantauan dilaksanakan oleh kepala dan pengawas

satuan pendidikan.

2. Supervisi

a. Supervisi proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan,

pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

b. Supervisi pembelajaran diselenggarakan dengan cara pemberian

contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi.

c. Kegiatan supervisi dilakukan oleh kepala dan pengawas satuan

pendidikan.

3. Evaluasi

a. Evaluasi proses pembelajaran dilakukan untuk menentukan

kualitas pembelajaran secara keseluruhan, mencakup tahap

perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran,

dan penilaian hasil pembelajaran.

b. Evaluasi proses pembelajaran diselenggarakan dengan cara:

membandingkan proses pembelajaran yang dilaksanakan guru

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 187 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 196: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

dengan standar proses,

mengidentifikasi kinerja guru dalam proses pembelajaran

sesuai dengan kompetensi guru.

c. Evaluasi proses pembelajaran memusatkan pada keseluruhan

kinerja guru dalam proses pembelajaran.

4. Pelaporan

Hasil kegiatan pemantauan, supervisi, dan evaluasi proses pembelajaran

dilaporkan kepada pemangku kepentingan.

5. Tindak lanjut

a. Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah

memenuhi standar.

b. Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum

memenuhi standar.

c. Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran Iebih

lanjut.

F. Pelaporan Hasil Penilaian

1. Laporan Sebagai Akuntabilitas Publik

Kurikulum berbasis kompetensi dirancang dan dilaksanakan dalam

kerangka manajemen berbasis sekolah, di mana peran-serta masyarakat di

bidang pendidikan tidak hanya terbatas pada dukungan dana saja, tetapi

juga di bidang akademik.

Unsur penting dalam manajemen berbasis sekolah adalah

partisipasi masyarakat, transparansi, dan akuntabilitas publik. Atas dasar

itu, laporan kemajuan hasil belajar peserta didik dibuat sebagai

pertanggungjawaban lembaga sekolah kepada orang tua/wali peserta

didik, komite sekolah, masyarakat, dan instansi terkait lainnya. Laporan

kemajuan hasil belajar peserta didik merupakan sarana komunikasi dan

sarana kerja sama antara sekolah, orang tua, dan masyarakat yang

bermanfaat baik bagi kemajuan belajar peserta didik maupun pengem-

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 188 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 197: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

bangan sekolah.

Pelaporan hasil belajar hendaknya:

a. Merinci hasil belajar peserta didik berdasarkan kriteria yang telah

ditentukan, dikaitkan dengan penilaian yang bermanfaat bagi

pengembangan peserta didik.

b. Memberikan informasi yang jelas, komprehensif, dan akurat.

c. Menjamin informasi yang akurat dan tepat waktu bagi orang tua, dan

secepatnya diketahui bilamana anaknya bermasalah dalam belajar.

2. Bentuk Laporan

Laporan kemajuan belajar peserta didik dapat disajikan dalam data

kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif disajikan dalam angka (skor),

misalnya seorang peserta didik mendapat nilai 6 (enam) pada mata

pelajaran matematika. Baik peserta didik maupun orang tua yang kurang

memahami makna angka tersebut dapat berkonsultasi dengan guru dan

melihat buku nilai. Hal ini perlu dilakukan agar orang tua dapat

menindaklanjuti, apakah anaknya perlu dibantu dalam bidang aritmetika,

aljabar, geometri, statistika, atau hal lain.

Agar peran serta masyarakat semakin meningkat, bentuk laporan

harus disajikan dalam bentuk yang lebih komunikatif (memuat catatan

guru/deskripsi), sehingga “profil” atau tingkat kemajuan belajar peserta

didik mudah terbaca dan dapat dipahami oleh orang tua atau pihak yang

berkepentingan (stakeholder).

Dari laporan tersebut, orangtua dapat mengidentifikasi kompetensi

apa saja yang belum dikuasai anaknya. Berdasarkan laporan tersebut,

orangtua/wali dapat menentukan jenis bantuan apa yang diperlukan

anaknya, sedangkan di pihak anak, yang bersangkutan dapat mengetahui

kekuatan dan kelemahan dirinya serta aspek mana yang perlu

ditingkatkan.

3. Isi Laporan

Pada umumnya orang tua menginginkan jawaban akurat atas pertanyaan

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 189 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 198: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

berikut:

a. Bagaimana keadaan anak waktu belajar di sekolah secara akademik,

fisik, sosial dan emosional?

b. Sejauh mana anak berpartisipasi dalam kegiatan di sekolah?

c. Kemampuan/kompetensi apa yang sudah dan belum dikuasai dengan

baik?

d. Apa yang harus orang tua lakukan untuk membantu dan

mengembangkan anak lebih lanjut?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, informasi yang diberikan kepada

orang tua hendaknya:

a. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

b. Menitikberatkan kekuatan dan apa yang telah dicapai anak.

c. Memberikan perhatian pada pengembangan dan pembelajaran

anak.

d. Berkaitan erat dengan hasil belajar yang harus dicapai dalam

kurikulum.

e. Berisi informasi tentang tingkat pencapaian hasil belajar.

4. Jenis Administrasi dan Pelaporan

1) Leger

Leger merupakan buku yang berisi informasi pencapaian hasil belajar

peserta didik dalam satu kelas, yang memberi gambaran secara rinci

tentang kemampuan prestasi akademik maupun catatan pribadi dalam

kurun waktu satu tahun.

Leger ini dimaksudkan:

(1) Untuk merekam perkembangan kemajuan belajar peserta didik

satu kelas yang berisi:

a) Identitas peserta didik;

b) Uraian mata pelajaran yang dipelajari;

c) Kelulusan dan tanggal perbaikan dari setiap mata pelajaran

yang dinyatakan belum lulus.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 190 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 199: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(2) Memberi informasi tentang keadaan hasil belajar peserta didik

dalam satu kelas.

2) Buku Laporan (Rapor)

Rapor adalah buku laporan hasil belajar peserta didik yang secara

administratif dilaporkan setiap satu semester, untuk semua mata

pelajaran yang ditempuhnya dengan tuntas. Bagi mata pelajaran yang

belum mencapai ketuntasan tidak dimasukan ke dalam rapor. Untuk

mengatasi hal tersebut sekolah dapat menerbitkan rapor sementara.

Format dan isi laporan disesuaikan dengan karakteristik kompetensi

keahlian.

Penjelasan dan contoh format rapor, serta tata cara pengisiannya

dapat dilihat pada Buku Petunjuk teknis Penyusunan Laporan Hasil

Belajar Peserta Didik SMK (Rapor SMK).

3) Transkrip

Transkrip merupakan kumpulan laporan pencapaian hasil belajar pada

akhir pendidikan, memberikan gambaran secara rinci dan menyeluruh

kompetensi dan prestasi peserta didik selama proses pendidikan.

Transkrip dimaksudkan untuk memberi penjelasan secara rinci

prestasi peserta didik pada akhir pendidikan.

Transkrip berisi komponen-komponen antara lain:

(1) identitas sekolah;

(2) identitas peserta didik;

(3) uraian mata pelajaran yang dipelajari peserta didik;

(4) uraian waktu pencapaian setiap mata pelajaran

(5) kualifikasi dalam bentuk kompeten dan belum kompeten;

(6) keterangan tentang hal-hal yang berkaitan dengan proses

pencapaian prestasi;

(7) pengesahan oleh kepala sekolah dan distempel.

4) Paspor Keterampilan (Skill Passport)

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 191 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 200: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Paspor keterampilan atau skill passport adalah dokumen rekaman

pengakuan atas kompetensi yang telah dikuasai oleh pemiliknya.

Dengan demikian paspor keterampilan ini dapat digunakan sebagai:

(1) Bukti atau pengakuan atas kemampuan yang dikuasai oleh

pemiliknya;

(2) Bahan pertimbangan bagi pemakai tenaga kerja (DU/DI) dalam

memilih calon pekerja atau mempromosikan karyawan yang

terbukti mempunyai kemampuan sesuai dengan yang dibutuhkan;

(3) Piranti, baik bagi pekerja maupun pengusaha/unsur manajemen

dalam merencanakan peningkatan keterampilan maupun

penambahan keterampilan baru secara sistematis dan diakui.

Skill passport dimaksudkan untuk menginformasikan kompetensi

yang telah dikuasai, dan menginformasikan kepada dunia kerja

(DU/DI) atau pihak lain yang terkait tentang riwayat pencapaian

kompetensi yang dimiliki oleh pemegangnya.

Skill passport minimal berisi komponen-komponen antara lain:

(1) identitas pemegang/peserta didik;

(2) identitas sekolah;

(3) nama program keahlian;

(4) penjelasan tentang Skill Passport;

(5) daftar standar kompetensi dan kompetensi dasar, pencapaian dan

legalitas;

(6) keterangan lain yang diperlukan.

5) Ijazah

Ijazah adalah surat pengakuan bahwa pemiliknya telah menyelesaikan

atau menamatkan belajar sekaligus lulus jenjang pendidikan tertentu,

dalam hal ini Sekolah Menengah Kejuruan. Ijazah diberikan pada

akhir jenjang pendidikan (tingkat III atau tingkat IV) kepada setiap

peserta didik yang telah menyelesaikan semua program dan lulus

ujian yang diselenggarakan.

Ijazah setidak-tidaknya mengandung:

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 192 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 201: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

(1) identitas lembaga yang mengeluarkan;

(2) identitas pemegang;

(3) jenjang dan jenis pendidikan yang ditempuh;

(4) tanggal, bulan, dan tahun penerbitan;

(5) bidang/program studi (keahlian);

(6) daftar kompetensi yang dikuasai;

(7) legalisasi oleh pejabat lembaga yang mengeluarkan.

6) Sertifikat Kompetensi

Sertifikat kompetensi merupakan bukti fisik lulus uji kompetensi

yang dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi

profesi/asosiasi-profesi/DU/DI atau lembaga pendidikan yang

terakreditasi.

Sertifikat kompetensi memberikan legalitas (kewenangan) bagi

pemiliknya untuk melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan kompe-

tensi yang dikuasainya.

Sertifikat minimal berisi komponen-komponen antara lain:

(1) Identitas lembaga yang mengeluarkan sertifikat;

(2) Identitas pemegang sertifikat;

(3) Judul kompetensi dan kualifikasinya;

(4) Waktu pencapaian;

(5) Legalitas oleh pejabat lembaga/perusahaan yang mengeluarkan

sertifikat.

5. Penentuan Kenaikan Kelas

Bila kegiatan penilaian dilakukan secara berkesinambungan, sehingga

tindakan perbaikan dan pengayaan diberikan sedini mungkin dan tepat

waktu, diharapkan tidak ada peserta didik yang tidak mencapai

kompetensi yang ditargetkan, walaupun dengan kecepatan dan gaya

belajar yang berbeda satu dengan lainnya. Kalau setiap peserta didik bisa

dibantu secara optimal sesuai dengan keperluannya mencapai kompetensi

tertentu, tidak perlu ada peserta didik yang tidak naik kelas (automatic

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 193 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 202: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

promotion). Namun apabila karena alasan yang kuat, misalnya: karena

gangguan kesehatan fisik, emosi, atau mental sehingga tidak mungkin

bisa berhasil mencapai kompetensi yang ditargetkan, maka hasil

penilaian bisa menjadi dasar peserta didik tersebut tinggal kelas.

Automatic promotion, adalah bila semua indikator, hasil belajar (HB),

KD, dan SK suatu mata pelajaran telah terpenuhi ketuntasannya, maka

peserta didik dinyatakan telah layak naik ke kelas berikutnya.

Jika peserta didik belum menuntaskan indikator, HB, KD, dan SK

maksimum pada 3 (tiga) mata pelajaran sampai batas akhir tahun ajaran,

maka peserta didik dapat dianggap telah layak naik ke kelas berikutnya.

Jumlah mata pelajaran yang belum tuntas di kelas berikutnya (XI dan

XII) maksimal 20% dari jumlah mata pelajaran di tahun berjalan (3 mata

pelajaran)

Jika peserta didik masih belum menuntaskan indikator, HB, KD, dan SK

pada lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran sampai batas akhir tahun ajaran,

maka peserta didik tersebut harus mengulang di kelas yang sama.

Sekolah mempertimbangkan mata pelajaran, SK, KD, HB, dan indikator

yang telah tuntas pada tahun ajaran sebelumnya apabila nilai mata

pelajaran yang telah tuntas tersebut lebih rendah dari tahun ajaran

sebelumnya.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 194 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 203: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

GLOSARIUM

1. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem

pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Badan Standar Nasional Pendidikan yang disingkat BSNP adalah badan

mandiri dan independen yang bertugas mengembangkan, memantau

pelaksanaan, dan mengevaluasi standar nasional pendidikan.

3. Standar Isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang

dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan

kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus

dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

4. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,

dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

tertentu.

5. Kerangka Dasar Kurikulum adalah rambu-rambu yang ditetapkan

berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan untuk dijadikan pedoman dalam penyusunan kurikulum

tingkat satuan pendidikan dan silabusnya pada setiap satuan pendidikan.

6. Keunggulan Lokal dan Global adalah potensi unggulan daerah dan atau

internasional dalam bentuk sumberdaya alam dan sosial budaya (seni,

produk, jasa, kerajinan, bahasa, teknologi dan lain-lain).

7. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional

yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 195 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 204: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

8. Peserta Didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan

potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang,

dan jenis pendidikan tertentu.

9. Kompetensi adalah kemampuan bersikap, berpikir, dan bertindak secara

konsisten sebagai perwujudan dari pengetahuan, sikap, dan keterampilan

yang dimiliki oleh peserta didik.

10. Standar Kompetensi Lulusan adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang

mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan; Standar Kompetensi

Lulusan meliputi kompetensi untuk seluruh mata pelajaran atau seluruh

kelompok mata pelajaran.

11. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran adalah kualifikasi

kemampuan minimal peserta didik pada setiap kelompok mata pelajaran

yang mencakup kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia,

kewarganegaraan dan kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika

dan jasmani, olahraga dan kesehatan.

12. Standar Kompetensi Mata Pelajaran adalah kualifikasi kemampuan

minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan sikap, pengetahuan,

dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap tingkat dan/atau

semester untuk mata pelajaran tertentu.

13. Standar Kompetensi adalah kualifikasi kemampuan minimal peserta didik

yang menggambarkan penguasaan sikap, pengetahuan, dan keterampilan

yang diharapkan dicapai pada setiap tingkat dan/atau semester; standar

kompetensi terdiri atas sejumlah kompetensi dasar sebagai acuan baku yang

harus dicapai dan berlaku secara nasional.

14. Kompetensi Dasar merupakan sejumlah kemampuan yang harus dimiliki

peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan untuk menyusun

indikator kompetensi.

15. Pendidikan Kecakapan Hidup adalah pendidikan yang memberikan

kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan intelektual dan kecakapan

vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri.

16. Beban Belajar adalah rumusan satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta

didik dalam mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka,

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 196 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 205: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak terstruktur untuk mencapai

standar kompetensi lulusan serta kemampuan lainnya dengan memperhatikan

tingkat perkembangan peserta didik.

17. Kegiatan Tatap Muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses

interaksi antara peserta didik, materi pembelajaran, pendidik dan lingkungan.

18. Penugasan Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa

pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang didesain oleh

pendidik untuk menunjang pencapaian tingkat kompetensi dan atau

kemampuan lainnya pada kegiatan tatap muka. Waktu penyelesaian

penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik. Penugasan terstruktur

termasuk kegiatan perbaikan, pengayaan, dan percepatan

19. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang

berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang didesain

oleh pendidik untuk menunjang pencapaian tingkat kompetensi mata

pelajaran atau lintas mata pelajaran atau kemampuan lainnya yang waktu

penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik.

20. Sistem Paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan yang

peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan

beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan

struktur kurikulum yang berlaku pada satuan pendidikan yang dimaksud.

21. Sistem Kredit Semester (SKS) adalah sistem penyelenggaraan program

pendidikan yang peserta didiknya menentukan sendiri beban belajar dan

matapelajaran-matapelajaran yang diikutinya setiap semester pada satuan

pendidikan yang dimaksud.

22. Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan

pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan

mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu

pembelajaran efektif dan hari libur.

23. Permulaan Tahun Ajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran

pada awal tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan.

24. Minggu Efektif Belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk

setiap tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 197 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 206: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

25. Waktu Pembelajaran Efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap

minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran

termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan

diri.

26. Waktu Libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan

pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur

dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun

pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum (termasuk hari-hari besar

nasional), dan hari libur khusus.

27. Struktur Kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang

harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan

pembelajaran. Susunan mata pelajaran tersebut terbagi dalam lima kelompok

yaitu kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia; kewarganegaraan

dan kepribadian; ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika; jasmani, olahraga

dan kesehatan.

28. Satuan Pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang

menyelenggarakan pendidikan pada jalur formal, nonformal dan informal

pada setiap jenjang dan jenis pendidikan.

29. Kategori Standar adalah sekolah yang sedang berupaya mencapai standar

mninimal berdasarkan 8 standar nasional pendidikan.

30. Kategori Mandiri adalah sekolah yang telah berhasil mencapai batas

minimal 8 standar nasional pendidikan

31. SKKNI adalah Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 198 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 207: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

DAFTAR RUJUKAN

Forster, Margaret, dan Masters, G. (1996). Portfolios Assessment Resource Kit.

Camberwell, Melborne: The Australian Council for Educational Research

Ltd.

Forster, Margaret, dan Masters, G. (1996). Project Assessment Resource Kit.

Camberwell, Melborne: The Australian Council for Educational Research

Ltd.

Forster, Margaret, dan Masters, G. (1998). Product Assessment Resource Kit.

Camberwell, Melborne: The Australian Council for Educational Research

Ltd.

Forster, Margaret, dan Masters, G. (1996). Performance Assessment Resource Kit.

Camberwell, Melborne: The Australian Council for Educational Research

Ltd.

Forster, Margaret, dan Masters, G. (1999). Paper amd Pen Assessment Resource

Kit. Camberwell, Melborne: The Australian Council for Educational

Research Ltd.

Gronlund, E. Norman. (1982). Constructing Achievement Tests. London: Prentice

Hall.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 199 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Page 208: 6-Kurikulum Kompetensi Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 6 Kota Malang

KURIKULUM SMK NEGERI 6 MALANG

Hill, B.C., dan Ruptic, C.A. (1994). Practical Aspects of Authentic Assessment:

Putting the Pieces Together. Norwood: Christopher-Gordon Publishers,

Inc.

Linn, R.L., dan Gronlund, N.E. (1995). Measurement and Assessment in

Teaching. New Jersey: Prentice Hall.

Popham, W.J. (1995) Classroom Assessment, What Teachers Need to Know.

Boston: Allyn & Bacon.

KOMPETENSI KEAHLIAN HALAMAN 200 DARI 198TEKNIK GAMBAR BANGUNAN