36-dahsyatnya do'a di bulan r

2
 4 1 036/Thn. X/0931H R amadhan adalah bulannya ahlul munajat, bulan berpesta bagi hambahamba Allah yang tak pernah bosan dan letih memanjatkan do’a kepadaNya. Renungkanlah! Wahai hambahamba Allah, satu ayat mulia berikut ini, yang urutannya dalam mushaf alQuraan berada di antara ayatayat yang berbicara tentang Ramadhan (ayat 183 s.d. ayat 187, QS. alBaqar ah):  “Dan jika hambahambaKu bertanya kepadamu (wahai Muhammad) tentang Aku, maka (katakanlah bahwa) sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan hamba yang berdo’a jika ia memohon kepadaKu. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala) perintahKu, dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran” “Firman Allah ta’ala pada ayat ini perihal motivasi berdo’a yang disebutkan di selasela ayat tentang hukumhukum seputar puasa (Ramadhan), menyiratkan petunjuk untuk bersungguhsungguh dalam berdo’a saat menyempurnakan puasa, bahkan saat  [QS. AlBaqarah: 186] Keberadaan ayat ini di tengahtengah ayat tentang Ramadhan, mengandung hikmah yang begitu mendalam. AlHafizh Ibnu Katsir mengupas hikmah tersebut dalam kitab tafsirnya yang terkenal, beliau mengatakan:  mengatakan ‘aku telah berdo’a tapi tidak (atau belum juga) dikabulkan’” “Senantiasa akan dikabulkan do’a seorang hamba selama ia tidak berdo’a dengan do’a yang mengandung dosa atau pemutusan silaturrahim, dan juga selama ia tidak tergesagesa. Ditanyakan kepada beliau: Wahai Rasulullah , apa yang dimaksud tergesagesa? Beliau menjawab: Jika seseorang berkata; ‘Aku telah berdo’a dan berdo’a, namun aku belum melihat do’aku dikabulkan, maka ia pun berputus asa lantas meninggalkan do’a” “Ada tiga orang yang do’anya tidak akan ditolak; seseorang yang berpuasa hingga ia berbuka, pemimpin yang adil, dan do’anya orang yang terzhalimi.”  Asma’ ullaahil A’ zhom [Shahih Bukhari no. 6340] Sedangkan di dalam Shahih Muslim (no. 2735) disebutkan bahwa Rasulullah bersabda (yang artinya): Di antara waktuwaktu terkabulnya do’a berdasarkan dalil yang shahih adalah; sepertiga malam yang akhir (kirakira tengah malam sampai menjelang shubuh), waktu antara adzan dan iqomah, pada saat turun hujan, saat sujud dalam shalat, dan tentu saja pada saat berpuasa di bulan Ramadhan, sebagaimana disebutkan dalam hadits: [Hadits Hasan riwayat atTirmidzi, lih. AlKalimut Thoyyib no. 163] Do’a akan semakin kuat pengaruhnya jika dihiasi dengan , yaitu r r Mencari Waktu Ijabah Berdo’a Dengan Asma’ullaahil A’zhom  namanama Allah yang isitimewa nan agung. Salah satunya adalah dengan membaca kalimat berikut ini sebelum mengutarakan permintaan kepada Allah: Rasulullah bersabda ketika mendengar seorang lakilaki yang berdo’a menggunakan kalimat di atas: [Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3857, alAlbani] Ada banyak lafazlafaz selain lafaz di atas, untuk itu silahkan merujuk kitab (hal. 2832, Cet. V, Daar Ibn Katsir, 1421 H) karya Imam Ibnu Qayyim alJauziyyah (wafat: 751 H) *** r “Demi Allah yang jiwaku dalam gengamanNya, sungguh ia telah meminta kepada Allah dengan namaNya yang agung, yang mana  jika Dia diminta dengan nama tersebut, niscaya akan diijabah, dan jika Dia dimohon dengan nama tersebut niscaya Dia akan memberi.”  Asma’u llaahil  A’zh om adDaa’ wad Dawaa’  Catatan: Vol: 036/Thn. X/Ramadhan 1431H Ramadhan Indahnya Ramadhan #2 Disarikan dan diramu oleh Redaksi alHujjah dari sumber bacaan: Muroja’ah:  adDaa’ wad Dawaa’ Tafsirul Quraanil ‘Azhiim alKalimut Thoyyib , Ibnu Qayyim alJauziyyah. , Ibnu Katsir. , Ibnu Taimiyah. Ust. Fakhruddin Abdurrahman, Lc.

Upload: faridan-mohammad-dawam

Post on 22-Jul-2015

263 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Ramadhanmengatakanakutelahberdoatapitidak(atau namanamaAllahyangisitimewanan agung. belumjuga)dikabulkan [ShahihBukharino. Salah satunya adalah dengan membaca 6340] kalimat berikut ini sebelum mengutarakan permintaankepadaAllah: SedangkandidalamShahihMuslim(no.2735) disebutkan bahwa Rasulullah r bersabda (yangartinya): Senantiasa akan dikabulkan doa seorang hamba selama ia tidak berdoa dengan doa yang mengandung dosa atau pemutusan silaturrahim,danjugaselamaiatidaktergesa Rasulullah r bersabda ketika mendengar gesa. Ditanyakan kepada beliau: Wahai seorang lakilaki yang berdoa menggunakan Rasulullah r apa yang dimaksud tergesa , kalimatdiatas: gesa? Beliau menjawab: Jika seseorang berkata; Aku telah berdoa dan berdoa, namunakubelummelihatdoakudikabulkan, m a ka i a p u n b e r p u t u s a s a l a n ta s meninggalkandoa Demi Allah yang jiwaku dalam gengaman MencariWaktuIjabah Nya,sungguhiatelahmemintakepadaAllah Di antara waktuwaktu terkabulnya doa dengan namaNya yang agung, yang mana berdasarkan dalil yang shahih adalah; jika Dia diminta dengan nama tersebut, sepertigamalam yang akhir(kirakiratengah niscayaakandiijabah,danjikaDiadimohon malam sampai menjelang shubuh), waktu dengan nama tersebut niscaya Dia akan antara adzan dan iqomah, pada saat turun memberi. [Shahih Sunan Ibnu Majah no. hujan,saatsujuddalamshalat,dantentusaja 3857,alAlbani] pada saat berpuasa di bulan Ramadhan, Catatan: Adabanyaklafazlafaz Asmaullaahil sebagaimanadisebutkandalamhadits: Azhom selainlafazdiatas,untukitusilahkan merujuk kitab adDaa wad Dawaa (hal. 28 32,Cet.V,DaarIbnKatsir,1421H)karyaImam IbnuQayyimalJauziyyah(wafat:751H)

Vol:036/Thn.X/Ramadhan1431H

BerdoaDenganAsmaullaahilAzhom Doa akan semakin kuat pengaruhnya jika dihiasi dengan Asmaullaahil Azhom yaitu ,

DisarikandandiramuolehRedaksialHujjah darisumberbacaan: adDaawadDawaa ,IbnuQayyimalJauziyyah. TafsirulQuraanilAzhiim ,IbnuKatsir. alKalimutThoyyib ,IbnuTaimiyah. Murojaah: Ust.FakhruddinAbdurrahman,Lc.

Dan jika hambahambaKu bertanya kepadamu (wahaiMuhammad)tentangAku, maka(katakanlahbahwa)sesungguhnyaAku dekat.Akumengabulkanpermohonanhamba yang berdoa jika ia memohon kepadaKu. Maka hendaklah mereka itu memenuhi036/Thn.X/0931H

Firman Allah taala pada ayat ini perihal motivasiberdoayangdisebutkandiselasela ayat tentang hukumhukum seputar puasa (Ramadhan), menyiratkan petunjuk untuk bersungguhsungguh dalam berdoa saat menyempurnakan puasa, bahkan saat

4

1

Ada tiga orang yang doanya tidak akan ditolak; seseorang yang berpuasa hingga ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doanya orangyangterzhalimi.[HaditsHasanriwayat atTirmidzi,lih.AlKalimutThoyyibno.163]

***

Indahnya Ramadhan #2

R

amadhan adalah bulannya ahlul munajat, bulan berpesta bagi hamba hambaAllahyangtakpernahbosandan letihmemanjatkandoakepadaNya. Renungkanlah! Wahai hambahamba Allah, satu ayat mulia berikut ini, yang urutannya dalam mushaf alQuraan berada di antara ayatayat yang berbicara tentang Ramadhan (ayat183s.d.ayat187,QS.alBaqarah):

(segala) perintahKu, dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran [QS. AlBaqarah: 186] Keberadaan ayat ini di tengahtengah ayat tentangRamadhan,mengandunghikmahyang begitu mendalam. AlHafizh Ibnu Katsir mengupas hikmah tersebut dalam kitab tafsirnyayangterkenal,beliaumengatakan:

:

Ramadhanberbuka... [TafsirIbnu Katsir: I/hal. 471, cet. ucapkan? Maka Rasulullah r menjawab; ucapkanlah: DaarIbnuHazm1419H]

Ramadhanmelemahkankekuatandoanya. SikapMemelasKepadaAllah Hendaknya seorang hamba menampakkan MenjagaKehalalan rasahbutuhnyayangmendesakkepadaAllah Darahdandagingyangtumbuhdarimakanan tatkalaberdoa.Hendaknyaiamemperlihatkan yang haram bisa menjadi penghalang utama keputusasaannya dari segenap kekuatan dan terkabulnya doa seorang hamba, sekalipun penolongkecualidariAllahsemata. hamba tersebut telah mewujudkan faktor faktor terbesar terkabulnya doa. Disebutkan Di dalam Kitab azZuhd (hadits no. 7) karya dalamhaditsyangshahih: Imam Ahmad rahimahullaah disebutkan , bahwasanyaseorangulamasalafmengatakan:

Sejarah emas Islam mencatat bahwasanya kemenangan terbesar umat ini pada Perang Badr terjadi di bulan Ramadhan, tepatnya 2 tahunsetelahhijrah.Danitutentusajatidak lepas dari sebab munajat dan doa kepada Rabbul Aalamiin. Ali bin Abi Thalib radhiallahuanhumengisahkan:

Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha PemaaflagiMahaPemurah.Engkaumencintai maaf, maka maafkanlah aku. [Sunan Ibnu Majahno.3850,dishahihkanalAlbani] SUMBERSUMBERKEKUATANDOA Doa adalah sebab terkuat dalam menolak perkaraperkara yang tidak disukai (seperti musibah dan bencana), dan doa juga merupakansebabterkuatdalamusahameraih citacita.Namunpengaruhyangdihasilkandari kekuatandoasetiaphamba,berbedabeda. Berikut ini adalah beberapa perkara yang sepatutnyadiilmuiolehsetiapmukmindalam berdoa kepada Allah, agar doa yang dipanjatkannya memberikan pengaruh yang luarbiasaampuhnyabaikdikehidupandunia maupundiakhirat.

Sungguh aku melihat kami pada malam (perang)Badr,dimanatidakadasatupundi antara kami melainkan ia tertidur, kecuali Rasulullahr,beliausholatmenghadappohon dan berdoa (kepada Allah) sampai subuh... [HadistShahih,riwayatAhmadno.1161]

Akutidakmenemukangambaranyanglebih pantasbagiseorangmukmin(ketikaberdoa) daripada gambaran (rasa takut dan harap) seorang lakilaki di atas sepotong kayu di tengah lautan, lalu dia menyeru; Yaa Rabb...Yaa Rabb..., agar sudi kiranya Allah menyelamatkannya.

2

036/Thn.X/0931

3

Doa yang dipanjatkan seorang hamba tidak akanmemberikanpengaruhapaapabaginya, Wahai Rasulullah r jikalau aku mendapati selama hatinya hampadari mengingat Allah. , satu malam (Ramadhan) ternyata adalah Lalai dari Allah (sebagai Dzat yang menjadi Lailatul Qadr, maka doa apa yang aku tujuandoanya),justruakanmembatalkandan

Mereka yang dekat dengan Rasulullah r, sangat memahami betapa Ramadhan adalah waktuyangistimewauntukmemanjatkandoa tanpa rasa takut akan ditolak. Lihatlah bagaimanaAisyah radhiallahuanha meminta doa khusus dari Rasulullah r untuk dibaca saat Lailatul Qadr, beliau radhiallahuanha berkata:

Berdoalah kepada Allah, disertai keyakinan kalian akan ijabah (terkabulnya doa), dan ketahuilah oleh kalian, bahwa Allah tidak menerimadoadarihatiyanglupalagilalai [HaditsHasan,lihatashShahihah:596]

Dankitatahubahwakeeseokanharinya,Allah YakinAkanTerkabulnyaDoa menjawabdoatersebutdenganmenurunkan Rasulullahrbersabda: ribuanbalatentaraMalaikatuntukmenolong kaum muslimin yang berjumlah sedikit dan lemah waktu itu. Ini adalah salahsatubukti, betapadahsyatnyadoadibulanyangsuciini.

(BahwasanyaRasulullahr)berkisahtentang seorang lakilaki yang melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut dan berdebu, dia mengangkattangannyatinggikelangitseraya berseru,YaaRabb....YaRabb....(menandakan hajatnya yang sangat mendesak), namun (ternyata) makanan yang dikonsumsinya haram, pakaiannya bersumber dari yang haram, dan tumbuh dari bekal yang haram. Maka bagaimana mungkin doanya akan dikabulkan?[ShahihMuslimno.1015]

JanganTergesagesadanPutusAsa Janganlahseoranghambaberprasangkaburuk kepada Allah dengan menganggap doanya lambat terkabul atau tidak dijawab sama sekali,sehinggaiamenyerahdanberputusasa dari doa. Layaknya seorang petani yang menggaraplahan danmenanam,iamerawat dan menyiraminya, namun ia menganggap tanamannya sangat lamban menghasilkan buah, sehingga ia meninggalkan tanaman tersebut sampai layu dan akhirnya mati, Paraulamamenjelaskanbahwalakilakiyang diapundipastikantidakmemperolehapaapa. dikisahkanRasulullah r dalam hadits di atas telah mengumpulkan beberapa faktor Rasulullah r bersabda dalam hadits shahih terbesaryangbisamenyebabkanterkabulnya yang diriwayatkan dari Abu Hurairah : doa, di antaranya adalah; kondisi musafir, radhiallaahuanhu ditambah lagi kebutuhan genting yang mendesak, serta sifat ketundukan dan kehinaan dalam meminta kepada Allah. Namun semuaituternyatatidakberarti apa apa di hadapan Allah, karena sang hamba Akan dikabulkan doa seseorang di antara bergelutdengankeharamandanjauhdariyang kalian selama ia tidak tergesagesa, dengan halal.

! !

- -