2016-02-11-0002

1
Katarak congenital pada sindroma Rubela Sindrom Waardenburg ditandai dengan warna iris mata yang biru bisa mengenai satu atau keduanya, gangguan pendengaran dan jambul warna putih. Gangguan pendengaran dapat berupa tuli konduktif yang merupakan kelainan yang terjadi pada telinga luar dan /telinga tengah sedangkan tuli sensorineural apabila mengenai telinga dalam. Secara garis besar kelainan dibagi menjadi 4 kelompok yaitu : 1. Kelainan yang terjadi pada daun telinga ( Pinna ) yang ben/ariasi derajatnya 2. Kelainan pada liang telinga luar 3. Kelainan pada telinga tengah termasuk kelainan tulang ( tidak terbentuk, rangkaian yang terputus atau terfiksasi ) 4. Kelainan pada telinga dalam Pada perkembangan anak selanjutnya gangguan pendengaran dapat terjadi akibat infeksi baik secara sistemik maupun yang mengenai selaput otak , dan penggunaan obat ototoksik. Ketulian yang terjadi pada saat anak belum dapat berbicara disebut sebagai tuli prelingual , sedangkan ketulian yang terjadi setelah anak dapat berbicara dikenal sebagai tuli post/ingua/. Adapun keluhan 7€,ur1'1Q-ufum Jar: <7lZ‘;r[u/<¢;~/ati/fur: 7€,e.re/Tatar: cxdéra fzgyi jbgter eyjux/€e.svnaJ 0

Upload: aswar-rahman

Post on 09-Jul-2016

17 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Katarak congenital pada sindromaRubela

Sindrom Waardenburg ditandai denganwarna iris mata yang biru bisamengenai satu atau keduanya,gangguan pendengaran dan jambulwarna putih.

Gangguan pendengaran dapat berupa tuli konduktif yang merupakan kelainanyang terjadi pada telinga luar dan /telinga tengah sedangkan tuli sensorineuralapabila mengenai telinga dalam.Secara garis besar kelainan dibagi menjadi 4 kelompok yaitu :

1. Kelainan yang terjadi pada daun telinga ( Pinna ) yang ben/ariasi derajatnya

2. Kelainan pada liang telinga luar

3. Kelainan pada telinga tengah termasuk kelainan tulang ( tidak terbentuk,rangkaian yang terputus atau terfiksasi )

4. Kelainan pada telinga dalam

Pada perkembangan anak selanjutnya gangguan pendengaran dapat terjadiakibat infeksi baik secara sistemik maupun yang mengenai selaput otak , danpenggunaan obat ototoksik. Ketulian yang terjadi pada saat anak belum dapatberbicara disebut sebagai tuli prelingual , sedangkan ketulian yang terjadisetelah anak dapat berbicara dikenal sebagai tuli post/ingua/. Adapun keluhan

7€,ur1'1Q-ufum Jar: <7lZ‘;r[u/<¢;~/ati/fur: 7€,e.re/Tatar: cxdéra fzgyi jbgter eyjux/€e.svnaJ

0