2. sistem panas bumi
DESCRIPTION
Eksplorasi Panas BumiTRANSCRIPT
![Page 1: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/1.jpg)
Eksplorasi Panas BumiOleh : Erlangga Saputra, ST
A Man Behind The RocksA Man Behind The RocksA Man Behind The RocksA Man Behind The Rocks
![Page 2: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/2.jpg)
Alur Eksplorasi dan Lingkungan
Produksi
![Page 3: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/3.jpg)
Energi Panas Bumi
• Salah satu manfaat adanya gunung api adalah
Panas Bumi (Panas Bumi tidak hanya hadir di
lingk.vulkanik)
• Geothermal berasal dari bahasa Yunani, geo • Geothermal berasal dari bahasa Yunani, geo
berarti bumi, thermal berarti panas.
• sistem panas bumi sebagai air yang terkonveksi
pada kerak bumi bagian atas dalam ruangan yang
tertekan, kemudian panas ditransfer dari sumber
panas menuju tempat dimana panas dilepas,
biasanya di permukaan bumi (Manifestasi)
![Page 4: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/4.jpg)
Pendapat para ahli
• Energi panas bumi merupakan energi panas yang keluardari dalam bumi yang terkandung pada batuan danfluida yang mengisi rekahan dan pori batuan padakerak bumi
(Rybach, Muffler 1981)(Rybach, Muffler 1981)
• Perpindahan panas secara konduksi terjadi melaluibatuan, sedangkan perpindahan panas secara konveksiterjadi karena adanya kontak antara air dengan suatusumber panas (Saptadji, 2003)
• Energi panas bumi adalah energi panas alami daridalam bumi yang ditransfer ke permukaan bumi secarakonduksi dan konveksi (Supriyanto,2009)
![Page 5: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/5.jpg)
Potensi Panas Bumi
• Dari hasil survey dilaporkan bahwa
di Indonesiaterdapat 217 prospek panasbumi , yaitu
di sepanjang jalur vulkanik mulai dari bagian Barat
Sumatera, terus ke Pulau Jawa, Bali, Nusatenggara dan
kemudian membelok ke arah utara melalui Maluku dan
Sumatera, terus ke Pulau Jawa, Bali, Nusatenggara dan
kemudian membelok ke arah utara melalui Maluku dan
Sulawesi (Saptadji, 2003).
![Page 6: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/6.jpg)
Sistem Panas Bumi
![Page 7: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/7.jpg)
Sistem Panas Bumi
• Sistim panas bumi di Indonesia umumnya merupakan
sistim :
• hidrothermal yang mempunyai temperatur tinggi
(>225 oC),(>225 oC),
• hanya beberapa diantaranya yang mempunyai
temperatur sedang (150‐225 oC).
![Page 8: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/8.jpg)
Pengaruh Struktur Geologi
• Struktur seperti rekahan maupun patahan yang terdapat di permukaan membuat air dapat masuk kedalam pori‐pori batuan (kontrol manifestasi)
• Air ini lalu menembus ke bawah maupun ke sampingselama ada celah untuk air dapat mengalir (pori‐poriselama ada celah untuk air dapat mengalir (pori‐porisekunder).
• Ketika air sampai ke sumber panas (heat source) makatemperatur air akan meningkat.
• Jika temperatur yang diterimaoleh air tinggi, sebagian air akan menguap sedangkansebagiannya lagi akan tetap menjadi air (Rulia,2012).
![Page 9: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/9.jpg)
Perpindahan panas
• Perpindahan panas secara konveksi pada dasarnya
terjadi karena gaya apung (bouyancy).
• Air karena gaya gravitasi selalu mempunyai
kecenderungan untuk bergerak ke bawah, akankecenderungan untuk bergerak ke bawah, akan
tetapi apabila air tersebut kontak dengan suatu
sumber panas maka akan terjadi perpindahan panas
sehingga temperatur air menjadi lebih tinggi dan air
menjadi lebih “ringan” (Saptadji, 2003).
• Jika temparatur terus meningkat =
bertambahnya volume dan juga tekanan.
![Page 10: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/10.jpg)
Arus Konveksi
• Fluida panas akan menekan batuan
disekitarnya untuk mencari celah atau jalan keluar
dan melepaskan tekanan. Karena tekanan di
permukaan lebih rendah daripada tekanan di bawah
permukaan maka keadaan ini menyebabkan air yang permukaan maka keadaan ini menyebabkan air yang
lebih panas bergerak ke atas dan air yang lebih dingin
bergerak turun ke bawah, sehingga terjadi sirkulasi air
atau arus konveksi
![Page 11: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/11.jpg)
![Page 12: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/12.jpg)
![Page 13: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/13.jpg)
Komponen Ideal Panas Bumi
1. Sumber Panas
• Umumnya gunung api (magma) baik yang aktif
maupun yang dormant adalah sumber panas dari
sistem panas bumisistem panas bumi
• Daerah yang memiliki kapasitas panas tinggi
akibat peluruhan radioaktif yang terkandung di
dalam batuan, daerah yang memiliki
magmatisme dangkal di bawah basemen.
![Page 14: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/14.jpg)
2. Reservoir
• formasi batuan* di bawah permukaan yang
mampu menyimpan dan mengalirkan fluida
termal (uap dan atau air panas)
• memiliki porositas dan permeabilitas yang baik
• Porositas berperan dalam menyimpan fluida• Porositas berperan dalam menyimpan fluida
termal sedangkan permeabilitas berperan
dalam mengalirkan fluida termal
• dicirikan oleh adanya kandungan Cl (klorida)
yang tinggi dengan pH mendekati normal
(Diagram Trilinear CL‐S04‐HCO3)
![Page 15: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/15.jpg)
2. Reservoir
• Diperkirakan paling tidak terdapat 2 reservoir
panas bumi yaitu reservoir panas bumi dalam
dan reservoir panas bumi yang relative lebih
dangkal yang termasuk dalam kategori :dangkal yang termasuk dalam kategori :
• Relatif Water Dominated – Medium Enthalphy
Reservoir (temperatur <200 °C).
• Reservoir yang lebih dalam yang berupa
“Primary Reservoir” (temperatur >200 °C)
![Page 16: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/16.jpg)
Berdasarkan pada besarnya temperature, Hochstein (1990) membedakan sistem panas bumi menjadi
tiga, yaitu :
• Sistem panas bumi bertemperature rendah, yaitusuatu sistem yang reservoirnya mengandungfluida dengan temperature < 1250 C.fluida dengan temperature < 125 C.
• Sistem panas bumi bertemperature sedang yaitusuatu sistem yang reservoirnya mengandungfluida bertemperatur antara 1250 C ‐ 2250 C.
• Sistem panas bumi bertemperature tinggi yaitusuatu sistem yang reservoirnya mengandungfluida bertemperatur > 2250 C.
![Page 17: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/17.jpg)
3.Batuan Penutup (Caprock)
• Batuan impermeable yang sulit ditembus yang
berfungsi menahan uap dan air panas agar tidak
keluar.
• Umumnya terdiri dari mineral‐mineral lempung yang • Umumnya terdiri dari mineral‐mineral lempung yang
mampu mengikat air namun sulit meloloskannya
(swelling)
• Batuan Beku
• Batuan Piroklastik (Kuarter)
![Page 18: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/18.jpg)
4. Daerah Resapan (Recharge)
• Daerah resapan berada pada elevasi yang lebih tinggi
dibandingkan dengan elevasi dari daerah dimana
sumur‐sumur produksi berada.
• Menjaga kelesatarian daerah resapan berarti juga• Menjaga kelesatarian daerah resapan berarti juga
menjaga keberlanjutan hidup dari reservoir panas
bumi untuk jangka panjang
![Page 19: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/19.jpg)
5. Daerah Luapan (Discharge)
• Daerah dimana arah aliran air tanah di tempat
tersebut bergerak menuju muka tanah
• Daerah luapan pada sistem panas bumi ditandai
dengan hadirnya Manifestasi di permukaan. (Daud, dengan hadirnya Manifestasi di permukaan. (Daud,
2010)
![Page 20: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/20.jpg)
6. Fluida
• Adanya persediaan air tanah
secukupnya yang siklusnya dekat
dengan sumber magma agar terbentuk
uap air panas. uap air panas.
![Page 21: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/21.jpg)
![Page 22: 2. Sistem Panas Bumi](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022012311/563dba89550346aa9aa67f8c/html5/thumbnails/22.jpg)
MATURNUWUN……..