(2) silabus ktsp--sma negeri 1 pagak malang--2010--then must yoedh

49
SILABUS KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Pagak, Kab. Malang Silabus KTSP/Geografi/SMA Negeri 1 Pagak—Kab. Malang/2010.

Upload: johan-effendi

Post on 23-Nov-2015

276 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

SILABUSKURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kab. MalangMatapelajaran: GEOGRAFIKelas: X, XI, dan XIISemester : 1 dan 2

S I L A B U S

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kabupaten MalangMatapelajaran: GEOGRAFIKelas/Jurusan: X (Sepuluh)Semester: 1 (Satu)Alokasi waktu: 18 x 45menitStandar Kompetensi: 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek Geografi.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.1 Menjelaskan konsep Geografi.

1.2 Menjelaskan Pendekatan Geo- grafi. Konsep dasar Geografi me- nurut hasil Seminar dan Lo- kakarya di Semarang tahun 1988 oleh IGI.

Metode/pendekatan geografi - Metode/pendekatan keru- angan (spatial approach). - Pendekatan kewilayahan (region approach). * Pendekatan topik * Pendekatan aktifitas ma- nusia * Pendekatan regional - Pendekatan kelingkungan (ecological approach) Menganalisis konsep dasar Geografi menurut hasil Seminar dan Lokakarya Geografi di Semarang ta- hun 1988 oleh IGI. Secara berkelompok me- nyimpulkan konsep Geo- grafi dari pengamatan fe- nomena geosfer. Presentasi hasil diskusi.

Menggali informasi ten- tang metode/pendekatan Geografi dari bahan-bahan referensi secara mandiri. Secara berkelompok mem- buat laporan tentang masa- lah geosfer (misalnya: banjir di Jakarta) ditinjau dari ketiga pendekatan Geografi. Presentasi hasil diskusi.

Menganalisis konsep dasar Geografi menurut hasil Semi- nar dan Lokakarya Geografi di Semarang th. 1988 oleh IGI.

Menyimpulkan konsep dasar Geografi dalam kajian geosfer.

Menjelaskan perbedaan meto- de/pendekatan Geografi. Menerapkan metode/pendekat- an Geografi dalam mengkaji fenomena geosfer. Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur2 x 45

2 x 45Sumber:- Daldjoeni, N. 1982. Pengantar Geo- grafi. Bandung: Alumni.- Nianto Mulyo, Bambang & Suhandini, Purwadi. 2004. Kompetensi Dasar Geografi 1. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Alat/bahan:- Internet (TIK).

Sumber:- Nianto Mulyo, Bambang & Suhandini, Purwadi. 2007. Kompetensi Dasar Geografi 1. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.- Meurah, Cut dkk. 2006. Geografi 1 untuk SMA Kelas X. Ciracas, Jakarta: Phibeta.

Alat/bahan:- Gambar-gambar tentang geosfer.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.3 Menjelaskan Prinsip Geografi.

1.4 Mendeskripsikan aspek Geografi.

Prinsip-prinsip Geografi: - Prinsip persebaran - Prinsip interelasi - Prinsip deskripsi - Prinsip korologi

Aspek Geografi: - Aspek fisik (alamiah) - Aspek sosial (manusia) - Ruang lingkup Geografi - Obyek studi Geografi - Struktur Geografi Secara individu, menjelas- kan prinsip-prinsip Geo- grafi dari berbagai referen- si. Secara berkelompok, me- nyimpulkan perbedaan prinsip-prinsip Geografi. Secara berkelompok, menganalisis musibah/ bencana sosial/alam (misal banjir bandang kali Konto) dikaji dari empat prinsip Geografi.

Mengidentifikasi aspek fi- sik dan aspek manusia dlm kajian Geografi dari ber- bagai referensi. Secara berkelompok, me- ngamati aspek fisik dan manusia di lingkungan se- kitar. Secara berkelompok, mengkorelasikan aspek fi- sik dan manusia dari peng- amatan gambar (chart) gejala-gejala geosfer. Secara berkelompok, menganalisis ruang ling- kup Geografi. Secara individu, membeda- kan obyek formal dengan Menjelaskan prinsip-prinsip Geografi. Menyimpulkan perbedaan prinsip-prinsip Geografi. Menerapkan prinsip-prinsip Geografi dalam kajian geosfer.

Menjelaskan perbedaan aspek fisik dan aspek manusia dalam Geografi.

Memberikan contoh aspek- aspek Geografi dlm kehidupan sehari-hari.

Mengkorelasikan aspek fisik dan aspek manusia.

Menganalisis ruang lingkup Geografi.

Membedakan antara obyek for- mal dengan obyek material Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulisKuis

Bentuk tagihan:LaporanPengamatanUraian berstruktur2 x 45

2 x 45Sumber:- Waluya, Bagja. 2007. Memahami Geografi 1. Bandung: Armico.- Lingkungan sekitar siswa.

Alat/bahan:- Gambar-gambar geosfer.- Internet (TIK).

Sumber:- Akhwan, Nur Hasan. 2010. Geografi Xa. Surabaya: Bintang Karya.- Harmanto, Gatot. 2008. Geografi Bi- lingual 1. Bandung: Yrama Widya.- www.wikipedia.com

Alat/bahan:- Gambar-gambar fenomena geosfer.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

obyek material Geografi dari berbagai referensi. Secara berkelompok, menganalisis struktur Geo- grafi dari berbagai referen- si. Geografi.

Menganalisis struktur Geografi.

Standar Kompetensi: 2. Memahami sejarah pembentukan Bumi.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

2.1 Menjelaskan se- jarah pembentuk- an Bumi.

2.2 Mendeskripsikan Tata Surya dan Jagad Raya.

Proses terjadinya Bumi.

Karakteristik perlapisan Bumi.

Teori Lempeng Tektonik.

Tata Surya dan Jagad Raya.

Teori tentang terjadinya Ta- ta Surya. Anggapan-anggapan tentang Jagad Raya dan Alam Se- mesta.

Galaksi dalam Jagad Raya.

Anggota Tata Surya. Secara berkelompok, men- diskusikan tentang sejarah pembentukan Bumi. Secara individu, mengkaji referensi tentang karakter- istik perlapisan Bumi. Secara berkelompok, men- diskusikan teori Lempeng Tektonik dan kaitannya dengan persebaran gunung api serta gempa Bumi.

Secara berkelompok, men- diskusikan tentang teori- teori terjadinya Tata Surya dan Jagad Raya. Secara berkelompok, men- diskusikan anggapan- anggapan tentang Jagad Raya dan Alam Semesta. Secara individu, mendes- kripsikan keberadaan ga- laksi dalam Jagad Raya. Secara berkelompok, men- diskusikan rotasi, revolusi, dan fisik Matahari sebagai sebuah bintang. Secara individu, meng- identifikasi anggota- anggota Tata Surya dari berbagai referensi. Menganalisis sejarah terjadi- nya Bumi.

Mengidentifikasi karakteristik perlapisan Bumi.

Menganalisis teori Lempeng Tektonik dan kaitannya dg persebaran gunung api dan gempa Bumi.

Mendeskripsikan teori terjadi- nya Tata Surya & Jagad Raya.

Membedakan anggapan- anggapan tentang Jagad Raya dan Alam Semesta.

Mendeskripsikan bentuk, ukur- an, dan jarak antargalaksi dlm. Jagad Raya. Mengidentifikasi rotasi, revo- lusi, & ciri-ciri fisik Matahari.

Mendeskripsikan anggota- anggota Tata Surya. Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda5 x 45

5 x 45

Sumber:- Wardiyatmoko, K. 2006. Geografi 1. Ciracas, Jakarta: Erlangga.- Yani, Ahmad & Ruhimat, Mamat. 2008. Geografi 1. Bandung: Grafindo Media Pratama.

Alat/bahan:- Peta lempeng litosfer dunia- Gambar struktur perlapisan Bumi, dll.- Internet (TIK).

Sumber:- Tanudidjaja, Moh. Mamur. 1995. Ilmu Pengetahuan Bumi & Antariksa untuk Sekolah Menengah Umum. Ja- karta: Depdikbud.- Simamora, P. 1984. Ilmu Falak (Kos- mografi) untuk Sekolah Lanjutan Atas Jakarta: CV Pedjuang Bangsa.

Alat/bahan:- Bahan ajar audio visual Gerhana.- Bahan ajar audio visual Tata Surya.- Gambar-gambar galaksi & Jagad Raya- Internet (TIK).

S I L A B U S

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kabupaten MalangMatapelajaran: GEOGRAFIKelas/Jurusan: X (Sepuluh)Semester: 2 (Dua)Alokasi Waktu: 18 x 45menitStandar Kompetensi: 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

3.1 Menganalisis dinamika dan kecenderungan perubahan lithos- fer dan pedosfer serta dampaknya terhadap kehidu- pan di muka Bumi.

Lithosfer: - Struktur lapisan kulit bumi

- Tenaga endogen: * Tektonisme * Vulkanisme * Seisme Mengamati gambar/model jenis batuan pembentuk lapisan kulit Bumi. Secara individu, menjelas- kan pengertian tenaga en- dogen dari berbagai refe- rensi. Secara individu, menun- jukkan contoh-contoh te- naga endogen. Secara individu, mengana- lisis bentuk-bentuk lipatan Secara individu, mengana- lisis bentuk-bentuk patah- an dari berbagai literatur. Secara individu, mengama- ti gambar struktur intrusi dan ekstrusi magma. Secara berkelompok, men- diskusikan erupsi, tipe le- tusan, & bahan yang dike- luarkan gunung berapi (misalnya: gn. Kelut) dari berbagai sumber referensi. Mengidentifikasi jenis-jenis batuan pembentuk lapisan kulit Bumi. Menjelaskan pengertian tenaga endogen.

Mengidentifikasi contoh- Contoh tenaga endogen.

Menunjukkan contoh-contoh bentuk lipatan. Menunjukkan contoh-contoh bentuk patahan.

Menunjukkan perbedaan bentuk-bentuk intrusi dan eks- trusi magma pada skema. Mendeskripsikan erupsi, tipe letusan, dan bahan yg dikelu- arkan gunung berapi.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokUnjuk kerjaTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur3 x 45Sumber:- Direktorat Vulkanologi. 1985. G. Kelut (Berita Berkala Vulkanologi, Edisi Khusus No. 108). Jakarta: De- partemen Pertambangan dan Energi.- Gunawan Totok, dkk. 2007. Fakta dan Konsep Geografi Kelas X. Jakarta: In- ter Plus.- Hestiyanto Yusman. 2007. Geografi 1. CiawiBogor: Yudhistira.- Mamur Tanudidjaja, Moh. dan Karta- tawidjaja, Omi. 1984. Penuntun Pela- jaran Geografi. Bandung: Ganeca Exact.- Samadi. 2007. Geografi 1. Bogor: Yu- dhistira.

Alat/bahan:- Gambar-gambar batuan, struktur gu- nung berapi, dan gambar-gambar li- thosfer lainnya.- Peta Indonesia dan peta dunia.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

Pedosfer: - Proses pembentukan tanah - Klasifikasi tanah. - Jenis dan ciri tanah di In- donesia.

Proses erosi tanah: - Penyebab terjadinya erosi tanah. - Mengurangi dan mencegah kerusakan tanah.

Membaca referensi tentang proses pembentukan tanah di Indonesia. Secara berkelompok, mengidentifikasi jenis dan persebaran tanah pada peta jenis tanah Indonesia. Secara berkelompok, mengklasifikasi jenis ta- nah menurut kesuburannya Secara berkelompok, mengklasifikasi kelas ke- mampuan lahan dari bagan struktur kemampuan lahan

Secara berkelompok, men- diskusikan penyebab erosi di Daerah Aliran Sungai (contoh: DAS Brantas). Secara berkelompok, mengamati proses terjadi- nya erosi di DAS (contoh: DAS Brantas). Secara berkelompok, men- diskusikan dampak erosi tanah terhadap kehidupan (misal: tanah longsor di Ciwidey Kab. Bandung). Secara berkelompok, men- diskusikan upaya penang- gulangan erosi di DAS.

Menganalisis proses pemben- tukan tanah di Indonesia.

Menunjukkan jenis dan perse- baran tanah pada peta jenis ta- nah di Indonesia.

Mengklasifikasi jenis tanah berdasarkan kesuburannya. Mengidentifikasi kelas ke- mampuan lahan.

Menganalisis penyebab terjadi- nya erosi tanah dan kerusakan tanah yang lain serta dampak- nya terhadap kehidupan. Menganalisis proses terjadinya erosi di lingkungan Daerah A- liran Sungai (DAS Brantas).

Menganalisis dampak erosi ta- nah terhadap kehidupan.

Menganalisis metode penang- gulangan erosi.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokUnjuk kerjaTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanRangkumanPilihan ganda danUraian2 x 45Sumber:- Marbun, M.A. 1982. Kamus Geografi. Jakarta Timur: Ghalia Indonesia.- http://bbsdlp.litbang-deptan.go.id/en/- http://bebasbanjir2025.wordpress.com- Encarta Encyclopedia- http://feiraz.wordpress.com- http://warmada.staff.ugm.ac.id/soil- http://125.163.204.22/e_book/modul

Alat/bahan:- Peta persebaran tanah Indonesia dan dunia.- Gambar-gambar tentang erosi, tanah longsor, dan kerusakan tanah.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

3.2 Menganalisis Atmosfer dan dampaknya ter- hadap kehidupan di muka Bumi.

Atmosfer: - Ciri-ciri lapisan atmosfer. - Unsur-unsur cuaca.

- Persebaran hujan di Indo- nesia.

- Klasifikasi iklim. Mengidentifikasi ciri-ciri lapisan atmosfer dan pe- manfaatannya melalui gambar struktur lapisan at- mosfer. Mengamati dinamika unsur-unsur cuaca & iklim (penyinaran, suhu, angin, awan, kelembaban udara, serta curah hujan). Mengukur suhu udara, te- kanan udara, kelembaban udara, & kecepatan angin dengan menggunakan alat sederhana di sekolah. Mencari data persebaran curah hujan di Indonesia dari berbagai sumber. Mengklasifikasi tipe-tipe iklim dari berbagai sumber Mengidentifikasi dasar- dasar pembagian iklim. Secara berkelompok, mengidentifikasi negara- negara yg beriklim tropis, subtropis, sedang, dingin. Secara individu, menghi- tung rasio Q (tipe iklim Schmidt & Ferguson). Secara individu, menentu- kan tipe iklim W. Koppen. Membuat peta curah hujan Mengidentifikasi ciri-ciri lapis- an atmosfer serta pemanfaat- annya.

Menganalisis dinamika unsur- unsur cuaca dan iklim.

Membuat laporan tentang pe- ngukuran suhu udara, kelem- baban udara, dan kecepatan angin.

Menyajikan informasi tentang persebaran curah hujan di In- donesia. Mengklasifikasi berbagai tipe iklim. Mengidentifikasi dasar-dasar pembagian iklim. Menunjukkan pada peta dunia, persebaran negara-negara ber- dasarkan jenis iklimnya. Menghitung rasio Q menurut tipe iklim Schmidt & Ferguson

Menentukan jenis iklim berda- sarkan W. Koppen. Membuat peta curah hujan.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokUnjuk kerjaNon tes

Bentuk tagihan:LaporanRangkuman3 x 45

2 x 45Sumber:- HS, Mukailani, dkk. Geografi (untuk Kalangan Sendiri). Madiun: ---- Ischak. 1989. Geografi 2b. Klaten: PT Intan Pariwara.- Kuswanto, dkk. 1982. Buku Kerja Ke- giatan Laboratorium Ilmu Pengetahu- an Bumi dan Antariksa. Solo: Tiga Serangkai.- Kuswanto, dkk. 1983. Ilmu Pengeta- huan Bumi dan Antariksa. Solo: Tiga Serangkai.- Meurah, Cut, dkk. 2006. Geografi Ji- lid 1. Ciracas, Jakarta: Phibeta.- Nianto Mulyo, Bambang & Suhandini, Purwadi. 2004 & 2007. Kompetensi Dasar Geografi 1. Solo: PT Tiga Se- rangkai Pustaka Mandiri.- Utaya, Sugeng. 2008. Global Warming. Malang: CD Pembelajaran- tidak diterbitkan.

Alat/bahan:- Presentasi tentang pemanasan global.- Instrumen meteorologi/klimatologi se- derhana.- Gambar-gambar berkaitan dengan me- teorologi/klimatologi.- Peta/atlas berkaitan cuaca dan iklim.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

3.3 Menganalisis hi- drosfer dan dam- paknya terhadap kehidupan di muka Bumi.

- Pemanasan global (El Nino dan La Nina)

Hidrosfer: - Siklus hidrologi

- Perairan darat: * Air tanah * Sungai * Daerah Aliran Sungai (DAS) * Danau * Rawa Secara berkelompok, mengidentifikasi faktor- faktor penyebab terjadinya pemanasan global (El Ni- no dan La Nina). Secara individu, membuat rangkuman tentang peru- bahan iklim global setelah menyaksikan tayangan global warming.

Secara individu, meng- identifikasi unsur utama siklus hidrologi dari ber- bagai referensi. Menggambar bagan siklus hidrologi. Membaca referensi tentang berbagai jenis perairan da- rat. Secara berkelompok, men- diskusikan jenis-jenis air tanah berdasarkan letak- nya dari struktur lapisan air tanah. Memetakan tempat-tempat yang telah mengalami pe- runan kuantitas & kualitas air tanah. Mengamati ciri-ciri sungai menurut profil memanjang dari berbagai literatur. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya pemanas- an global (El Nino & La Nina)

Membuat rangkuman tentang pemanasan global.

Mengidentifikasi unsur-unsur utama siklus hidrologi.

Mengidentifikasi berbagai je- nis perairan darat.

Menentukan jenis air tanah dasarkan letaknya.

Mengidentifikasi telah terjadi- nya penurunan air tanah di su- atu wilayah (contoh: Jakarta).

Mengidentifikasi cirri-ciri su- ngai menurut profil meman- jang.Jenis tagihan:Tugas kelompokTugas individuNon tes

Bentuk tagihan:Pembuatan rang-kuman.

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokUnjuk kerjaTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanRangkuman1 x 45

4 x 45

Sumber:- Gunawan, Totok, dkk. 2007. Fakta dan Konsep Geografi Kelas X. Jakarta: Inter Plus.- Mamur Tanudidjaja, Moh. dan Karta- Widjaja, Omi. 1986. Penuntun Pela- jaran Geografi. Bandung: Ganeca Exact.- Simamora, P. 1982. Ilmu Bumi Alam untuk Sekolah Lanjutan Atas. Jakarta: C.V. Pedjuang Bangsa.- Widayat, Gunawan. 1988. Geografi 2. Klaten: PT Intan Pariwara.- http://www.e-dukasi.net

Alat/bahan:- Peta Indonesia- Peta arus laut dunia.- Gambar-gambar tentang hidrosfer.- Internet (TIK)

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

Perairan laut: * Zona pesisir dan laut. * Klasifikasi laut. * Morfologi laut. * Gerakan air laut. * Kualitas air laut. Secara individu, meng- identifikasi ciri jenis-jenis dan pola aliran sungai dari berbagai gambar. Secara individu, merumus- kan pengertian DAS. Secara individu, meng- identifikasi penyebab ru- saknya DAS. Mendiskusikan upaya pe- lestarian DAS. Mendiskusikan proses ter- jadinya danau. Secara berkelompok, mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan.

Secara individu, merumus- kan konsep pesisir & pan- tai dari berbagai reverensi. Secara berkelompok, dis- kusi tentang proses terjadi- nya dangkalan Sunda dan dangkalan Sahul. Melalui peragaan peta, me- nunjukkan laut berdasar- kan letak, kedalamannya, dan wilayah kekuasaan su- atu negara. Secara individu, mengana- lisis morfologi laut dari berbagai literatur. Mengidentifikasi jenis-jenis dan pola aliran sungai.

Mendeskripsikan Daerah Aliran Sungai (DAS). Menganalisis faktor penyebab kerusakan Daerah Aliran Sungai(DAS). Merumuskan upaya-upaya pe- lestarian DAS. Mendeskripsikan proses terjadinya danau. Mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan.

Membedakan antara pantai de- ngan pesisir.

Membedakan proses terjadinya dangkalan Sunda dengan dangkalan Sahul.

Mengklasifikasi jenis-jenis laut berdasarkan letak, kedalaman, dan wilayah kekuasaan.

Menunjukkan bentuk-bentuk morfologi dasar laut.

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokUnjuk kerjaTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanRangkuman

3 x 45

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

Secara berkelompok, men- diskusikan faktor-faktor penyebab terjadinya ge- lombang dan arus laut. Secara individu, mengana- lisis arus laut dunia. Secara individu, meng- gambarkan kedudukan Bu- lanBumiMatahari yg melantarkan terjadinya pa- sang naik dan pasang surut air laut. Secara berkelompok, mengidentifikasi faktor penyebab perbedaan kadar garam (salinitas) air laut. Secara berkelompok, men- diskusikan faktor yang melantarkan perbedaan warna air laut. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya gelombang dan arus laut.

Menunjukkan pada peta dunia letak arus-arus laut dunia. Menjelaskan perbedaan pasang naik dan pasang surut.

Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab perbedaan kadar ga- ram (salinitas) air laut.

Mengidentifikasi faktor-faktor yang melantarkan perbedaan warna air laut.

S I L A B U SNama Sekolah: SMA Negeri 1 PAGAK, Kabupaten MalangMata Pelajaran: GEOGRAFIKelas/Program: XI/IPS Semester: 1 (satu)Alokasi Waktu: 54 x 45 menitStandart Kompetensi: 1. Menganalisis fenomena biosfer dan antroposfer.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi WaktuSumber Bahan / Alat

1.1 Menjelaskan pengertian fenomena biosfer.

Penegertian fenomena biosfer. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberadaan flora dan fauna. Secara individu mencari pengertian fenomena biosfer dari beberapa referensi. Secara kelompok diskusi tentang faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberadan flora dan fauna. Menuliskan kembali pengertian fenomena biosfer.

Mengidentifikasi faktor-faktor yang brpengaruh terhdap keberadaan flora dan fauna.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok non tes

Bentuk tagihan:Laporan kerja kelompok Laporan kerja individuKuis2 x 45Sumber:1. Polunin, Nicolas. 1990. Pengantar Geografi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.2. Astina, I Komang & Fatchan. 1992/1993. Tanaman Pertanian Perubahan dan Penyebarannya . Malang: Proyek Operasi dan Perawatan Fasilitas IKIP Malang.3. Wardiyatmoko K. 2004. Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. N.M. Bambang dan S. Purwadi. 2004. Kompetensi dasar Geografi 2a. Solo: PT Tiga Serangakai Pustaka Mandiri.

Bahan/alat:1. Gambar tentang biosfer.2. Internet (TIK).

1.2 Menganalisis sebaran hewan dan tumbuhan.

Persebaran hewan dan tumbuhan dunia. Persebaran hewan dan tumbuhan Indonesia.

Hubungan sebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkungan.

Dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap kehidupan. Menganalisis perseba-ran hewan tumbuhan dunia pada peta. Menganalisis perseba-ran hewan dan tum-buhan di Indonesia. Secara kelompok, mendeskripsikan hubungan sebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkunganya. Secara kelompok, mengidentifikasi dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap terhadap kehidupan dari berbagai literatur. Menganalisis sebaran hewan & tumbuhan di permukaan Bumi. Menganalisis persebaran hewan dan tumbuhan di Indonesia. Mendeskripsikan hubungan persebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkungannya.

Membuat laporan tentang dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap keberadaan kehidupan.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok non test

Bentuk tagihan:Laporan kerja kelompok. Laporan kerja individu.

12 x 45Sumber:1. Polunin, Nicolas. 1990. Pengantar Geografi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.2. Astina, I Komang & Fatchan, A. 1992/1993. Tanaman Pertanian Perubahan dan Penyebarannya . Malang: Proyek Operasi dan Perawatan Fasilitas IKIP Malang.3. Wardiyatmoko, K. 2004 Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. N.M., Bambang dan S., Purwadi. 2004. Kompetensi Dasar Geografi 2a. Solo: PT Tiga Serangakai Pustaka Mandiri.

Bahan/alat:1. Gambar-gambar tentang biosfer.2. Internet (TIK).

1.3 Menjelaskan pengertian fenomena antroposfer.

Antroposfer:1. Kuantitas penduduk: Sensus penduduk Jenis-jenis sensus Komposisi pendu-duk menurut umur. Komposisi pendu-duk menurut jenis kelamin. dependency ratio

2. Kualitas Penduduk: Tingkat pendidkan Tingkat kesehatan Matapencaharian Tingkat pendapatan

Secara individu, menje- laskan perbedaan sensus dan registrasi penduduk dari berbagai referensi. Secara individu meng- identifikasi jenis-jenis sensus dari berbagai sumber belajar. Secara kelompok, menganalisis komposisi penduduk menurut umur & jenis kelamin dari data yang tersaji. Secara kelompok, meng- hitung sex ratio dan de- pendency ratio.

Secara individu, meng- identifikasi tinggi ren- dahnya kualitas pendu- duk berdasar tingkat pendidikan, kesehatan, matapencaharian, dan pendapatan dari hasil pencatatan data di lapangan. Membedakan sensus penduduk dan registrasi penduduk.

Mengidentifikasi jenis- jenis sensus.

Menganalisa komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin.

Menghitung sex ratio dan dependency ratio.

Mengidentifikasi tinggi rendahnya kualitas pen- duduk berdasarkan ting- kat pendidikan, keseha- tan, matapencaharian, dan pendapatan.Jenis tagihan:Tugas individu.Tugas kelompok. Test tertulis.

Bentuk tagihan:Laporan kerja kelompok Laporan kerja individu(Peta persebaran pendu-duk).10 x 45Sumber:1. Daljoeni, N. 1981. Masalah Penduduk dalam Fakta dan Angka. Bandung: Alumni.2. Erlich, R. Paul. 1981. Ledakan Penduduk. Jakarta: PT Gramedia.3. Wardiyatmoko, K. 2004. Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. N.M., Bambang dan S., Purwadi. 2004. Kompetensi dasar Geografi 2a. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Bahan/alat:1. Gambar-gambar.2. Peta kependudukan.3. Internet (TIK).

1.4 Menganalisis Aspek kependudukan.

Aspek Kependudukan:1. Natalitas2. Mortalitas3. Migrasi penduduk Menghitung tingkat kelahiran penduduk dari hasil pencatan di lapangan. Menghiung tingkat kematian penduduk dari hasil pencatan di lapangan. Menghitung tingkat pertumbuhan pendu-duk di suatu wilayah. Menghitung proyeksi penduduk di suatu wi-layah. Secara kelompok, membuat peta perse-baran penduduk, tabel penduduk, dan pirami-da penduduk. Secara kelompok, mengidentifikasi faktor pendorong dan penarik urbanisasi. Secara kelompok, me-ngumpulkan data pen-duduk RW/desa. Secara kelompok, me-ngolah data kependu-dukan yg telah didapat dlm peta, tabel, grafik. Menghitung tingkat kelahiran penduduk.

Menghitung tingkat kematian penduduk.

Menghitung pertumbuhan penduduk di susatu wilayah. Menghitung proyeksipenduduk suatu wilayah.

Menyajikan informasi kependudukan melalui peta, tabel, dan grafik/ diagram.

Mengidentifikasi faktor- faktor pendorong dan penarik urbanisasi.

Menyajikan informasi kependudukan melalui peta, tabel, dan grafik.

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok Test tertulis

Bentuk tagihan:Laporan individu Laporan kelompok

8 x 45Sumber:1. Daljoeni, N. 1981. Masalah Penduduk dalam Fakta dan Angka. Bandung: Alumni.2. Erlich, R. Paul. 1981. Ledakan Penduduk. Jakarta: PT Gramedia.3. Wardiyatmoko, K. 2004. Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. N.M., Bambang dan S., Purwadi. 2004. Kompetensi Dasar Geografi 2a. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Bahan/alat:1. Peta2. Internet (TIK).

Standart Kompetensi: 2. Memahami sumberdaya alam.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu(menit)Sumber/Bahan/Alat

2.1 Menjelaskan penger- tian sumberdaya alam.

Pengertian Sumberdaya alam. Secara individu, meng-analisis pengertian sumberdaya alam dari beberapa referensi. Menganalisis pengertian sumberdaya alam.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok Test tertulis

Bentuk tagihan:Laporan individu Laporan kelompok

2 x 45Sumber:1. Polunin, Nicolas. 1990. Pengantar Geografi Tumbuhan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.2. Astina, I Komang & Fatchan, A. 1992/1993. Tanaman Pertanian Perubahan dan Penyebarannya. Malang: Proyek Operasi dan Perawatan Fasilitas IKIP Malang.3. Wardiyatmoko, K. 2004. Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.

Bahan/alat:Internet (TIK).

2.2 Mengidentifikasi jenis-jenis sumber-daya alam.

Potensi sumberdaya alam Indonesia dan persebarannya: Sumberdaya alamnabati. Sumberdaya alamhewani. sumberdaya alam mineral. Sumberdaya alamair. Sumberdaya alamudara. Sumberdaya alamMatahari. Sumberdaya alam tanah. Mengidentifikasi jenis-jenis sumberdaya alam berdasarkan potensinya dari beberapa referensi secara individu.

Mengamati persebaran sumberdaya alam Indonesia pada peta. Mengidentifikasi jenis-jenis sumberdaya alam. Menjelaskan perbedaan sumberdaya alam yang dapat diperbaharuhi dan sumberdaya alam yang tak dapat diperbaharuhi. Menunjukkan persebaran sumberdaya alam pada peta IndonesiaJenis tagihan:Tugas individu Tes tertulis

Bentuk tagihan:Laporan mandiri Tes pilihan ganda

12 x 45Sumber: 1. UU No. 4 Th 1982 Ketentuan- ketentuan Pokok-pokok Pengeloaan Lingkungan Hidup. Jakarta Pradnya Paramita.2. Direktorat Pertambangan dan Energi. 1969. Bahan Galian Indonesia. Jakarta: Direktorat Pertambangan.3. Wardiyatmoko, K. 2004 Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. Achwan, Nur Hasan. Geografi 2b (LKS). Surabaya: Bintang Karya.

2.3 Menjelaskan peman-fatan sumberdaya alam secara arif.

Pemanfaatan sumber- daya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi. Diskusi tentang peman-faatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoofisien. Secara kelompok, mengidentifikasi contoh pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoofisiensi. Pemanfaaatan sumber-daya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi.

Memberikan contoh pemanfatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekofisiensi.Jenis tagihan:Tugas kelompok Bentuk tagihan:Laporan kelompok

4 x 45Sumber:1. Zen, M.T. (Editor ). 1982. Menuju Kelestarian Lingkungan Hidup. Jakarta: PT Gramedia.2. Ischak. 1989. Geografi 2b. Klaten: PT Intan Pariwara3. Wardiyatmoko, K. 2004. Geografi SMA Jilid 2. Jakarta: Erlangga.4. Achwan, Nur Hasan. Geografi 2b (LKS). Surabaya: Bintang Karya.

Bahan/alat:1. Peta dan atlas.2. Gambar-gambar sumberdaya alam3. Internet (TIK).

Pemanfaatan sumber- daya alam dan pemba-ngunan berkelanjutan. Merumuskan kembali pengertian pembangu-nan berkelanjutan dari berbagai referensi seca-ra mandiri. Dengan melakukan ka-jian berbagai literatur, menyimpulkan penting-nya pemanfatan sum-berdaya alam dan pem-bangunan berkelanjutan Mendiskripsikan penger-tian pembangunan berke-lanjutan.

Menyimpulkan hubungan pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan berkelanjutan.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok Bentuk tagihan:Laporan individu Laporan kelompok

2 x 45

Sumberdaya alam dan pembangunan berwa-wasan lingkungan. Dengan melakukan ka-jian terhadap literatur, diskusi tentang penger-tian pembangunan ber-wawasan lingkungan. Secara kelompok, berdiskusi tentang ciri-ciri pengelolaan sum-berdaya alam berwa-wasan lingkungan. Merumuskan konsep pembangunan berwa-wasan lingkungan.

Mengidentifikasi ciri-ciri pengelolaan sumberdaya alam berwawasan ling-kungan.

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompok Bentuk tagihan:Laporan kelompok Laporan individu

2 x 45

S I L A B U S

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kabupaten MalangMatapelajaran: GEOGRAFIKelas/Jurusan: XI/IPSSemester: 2 (dua)Alokasi Waktu: 54 x 45menitStandar Kompetensi: 3. Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

3.1 Mendeskripsikan pemanfaatan lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pemba- ngunan berkelan- jutan.

Pemanfaatan lingkungan hi- dup dan pembangunan ber- kelanjutan: - Pengertian lingkungan. - Komponen ekosistem. - Lingkungan hidup sebagai sumberdaya. - Pembangunan berkelanjut- an.

Mengungkapkan kembali pengertian lingkungan dari berbagai referensi. Mengidentifikasi kompo- nen-komponen ekosistem. Secara kelompok, meru- muskan konsep pemba- ngunan berkelanjutan dari berbagai referensi. Secara kelompok, diskusi tentang tindakan-tindakan yang mencerminkan pe- manfaatan lingkungan hi- dup yang sesuai dengan pembangunan berkelanjut- an. Secara kelompok, menghu- bungkan pemanfaatan lingkungan hidup dengan pembangunan berkelanjut- an. Merumuskan pengertian ling- kungan hidup.

Mengidentifikasi komponen- komponen ekosistem. Mendeskripsikan konsep pem- bangunan berkelanjutan.

Memberikan contoh tindakan- tindakan yang mencerminkan pemanfaatan lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pem- bangunan berkelanjutan.

Menghubungkan pemanfaatan lingkungan hidup dan pemba- ngunan berkelanjutan.Jenis tagihan:Tugas individu.Tes tertulis.

Bentuk tagihan:Laporan kerjamandiri.Uraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas individu.Tes tertulis.

Bentuk tagihan:Laporan kerjamandiri.

9 x 45

15 x 45Sumber:1. Anhar, Aan dan Zamaludin, Vega. 2007. Geografi untuk SMA/MA Kelas XI. Bogor: CV Regina.2. Kuswantara. 2007. Geografi Jilid 2 untuk SMA dan MA Kelas XI. Sura- karta: CV Buana Raya.

Bahan/alat:1. Gambar-gambar tentang kerusakan lingkungan.2. Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

3.2 Menganalisis pe- lestarian lingku- ngan hidup dlm kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan.

- Dampak pembangunan terhadap lingkungan hi- dup.

Pengelolaan lingkungan hi- dup (UU tentang Lingkung- an Hidup No. 23 Tahun 1997).

Upaya pelestarian lingkung- an hidup.

Hubungan pelestarian ling- kungan hidup dan pemba- ngunan berkelanjutan.

Secara kelompok, diskusi tentang dampak positif pembangunan terhadap lingkungan hidup. Secara kelompok, diskusi tentang dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan hidup.

Secara kelompok, meru- muskan konsep pelestarian lingkungan hidup dari ber- bagai referensi. Secara kelompok, meru- muskan konsep pemba- ngunan berkelanjutan dari berbagai referensi. Secara kelompok, meng- dentifikasi contoh-contoh tindakan yang mencermin- kan pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya de- ngan pembangunan berke- lanjutan. Diskusi kelompok meng- korelasi pentingnya peles- tarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjut- an. Membuat kliping pelestari- an lingkungan scr.individu Mendeskripsikan dampak posi- tif pembangunan terhadap lingkungan hidup.

Mendeskripsikan dampak ne- gatif pembangunan terhadap lingkungan hidup.

Mendeskripsikan konsep pe- lestarian lingkungan hidup (UU No. 23 Tahun 1997).

Mengidentifikasi beberapa u- paya dalam melestarikan ling- kungan hidup.

Memberikan contoh tindakan- tindakan yang mencerminkan pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pem- bangunan berkelanjutan.

Menyimpulkan pentingnya pe- lestarian lingkungan hidup da- lam kaitannya dengan pemba- ngunan berkelanjutan.Jenis tagihan:Tugas individu.Tes tertulis.

Bentuk tagihan:Laporan kerjamandiri.Uraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda

Jenis tagihan:Tugas kelompokTugas individu

Bentuk tagihan:Kliping pelestari-an lingkungan. 12 x 45

9 x 45

9 x 45Sumber:1. Suhardi dan Sriyanto. 2006. Geografi Jilid 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Se- marang: Aneka Ilmu.2. Waluya, Bagja. 2007. Geografi Jilid 2 untuk Kelas XI. Bandung: Armico.3. Yohandi, Handi. 2007. Geografi Jilid 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: PT Perca.

Bahan/alat:1. Internet (TIK).

S I L A B U S

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kabupaten MalangKelas/Jurusan: XII/IPSSemester: 1 (Satu)Alokasi Waktu: 54 x 45menitStandar Kompetensi: 1. Mempraktikkan keterampilan dasar peta dan pemetaan.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.1 Mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan.

1.2 Mempraktikkan Keterampilan da- sar peta dan pe- metaan.

Komponen peta. Prinsip dasar peta dan peme- taan.

Membuat peta lingkungan sekitar/sekolah.

Secara individu, meng- identifikasi komponen pe- ta pada atlas. Secara kelompok, diskusi ttg penggambaran satu wi- layah pada globe ke bi- dang datar. Secara kelompok membuat peta suatu wilayah dari globe ke bidang datar.

Secara kelompok, mengu- kur lokasi sekitar sekolah dengan menggunakan kompas, meteran, & busur. Secara kelompok mengo- lah data hasil pengukuran lokasi sekitar sekolah. Secara kelompok, membu- at peta hasil pengukuran langsung di lapangan. Menunjukkan komponen- komponen peta.

Mengidentifikasi penggambar- an satu wilayah pada globe ke bidang datar.

Mempraktikkan prinsip pro- yeksi ke bidang datar.

Membuat laporan data hasil pengukuran.

Merumuskan data hasil pengu- kuran.

Membuat peta hasil pengukur- an di lapangan. Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:Peta sekolahUraian berstruktur4 x 45

12 x 45Sumber:- Bakosurtanal. 2005. Bahan Diklat Pe- taan Dasar dan SIG. Jakarta: Tidak Diterbitkan.- Hestianto, Yusman. 2006. Geografi Ji- lid 3 SMA Kelas XII. Ciawi-Bogor: Yudhistira.- Nianto Mulyo, Bambang & Suhandini, Purwadi. 2004. Kompetensi Dasar Geografi 1. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.- Meurah, Cut dkk. 2006. Geografi Jilid 3 untuk SMA Kelas XII. Ciracas, Ja- karta: Phibeta.- Sugara, Isda dan Mulya. 2007. Geo- Grafi Jilid 3 untuk SMA dan MA Ke- las XII. Jakarta: Piranti Darma Kalo- katama.- Wasono, H.S. 1977. Kartografi. Sura- baya: Team Penerbit IKIP Surabaya.

Bahan/alat:- Atlas dan peta.- Kompas, meteran, dan busur derajat.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.3 Menganalisis lo- kasi industri dan pertanian dengan pemanfaatan peta

Klasifikasi industri.

Menentukan lokasi industri atas dasar bahan baku, pasar biaya angkut, tenaga kerja, modal, peraturan, dan ling- kungan.

Mengidentifikasi faktor pe- nyebab gejala aglomerasi industri.

Menganalisis keterkaitan sa- rana transportasi dengan a- glomerasi industri.

Pemanfaatan peta dalam ka- jian aspek-aspek pertanian.

Secara individu, mengkla- sifikasi industri berdasar- kan kriteria tertentu dari berbagai referensi. Secara kelompok, diskusi tentang penentuan lokasi industri atas dasar bahan baku, pasar, biaya angkut, tenaga kerja, modal, tek- nologi, peraturan, dan lingkungan. Secara kelompok, meng- identifikasi faktor penye- bab gejala aglomerasi in- dustri. Secara kelompok, menga- nalisis keterkaitan sarana transportasi dengan aglo- merasi industri. Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi industri. Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi pertanian. Membuat laporan diskusi tentang pemanfaatan peta dalam menganalisis lokasi industri dan pertanian. Mengklasifikasi industri berda- Sarkan kriteria tertentu.

Menentukan lokasi industri a- tas dasar bahan baku, pasar, biaya angkut, tenaga kerja, modal, teknologi, peraturan, dan lingkungan.

Mengidentifikasi faktor penye- bab gejala aglomerasi industri.

Menganalisis keterkaitan sara- na transportasi dengan aglo- merasi industri.

Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi in- dustri. Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi per- tanian. Membuat laporan diskusi ten- tang pemanfaatan peta dalam menganalisis lokasi industri dan pertanian. Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokKuis

Bentuk tagihan:Laporan Sumber:- Akhwan, Nur Hasan. 2010. Geografi (Lembar Kerja dan Tugas Siswa) un- Kelas XII SMA. Surabaya: Bintang Karya. - Anjayani, Eni dan Haryanto, Tri. 2007 Geografi untuk Kelas XII SMA/MA. Klaten: Cempaka Putih.- N.M., Bambang dan Suhandini, Pur- wadi. 2003. Geografi 2a. Solo: PT Ti- ga Serangkai Pustaka Mandiri.

Bahan/alat:- Peta/atlas- Citra foto udara/satelit.- Internet (TIK).

Standar Kompetensi: 2. Memahami pemanfaatan citra Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG). Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

2.1 Menjelaskan pe- manfaatan citra Penginderaan Ja- uh.

2.2 Menjelaskan pe- manfaatan Sis- tem Informasi Geografi (SIG).

Pengertian Penginderaan Ja- uh.

Unsur-unsur citra Penginde- raan Jauh.

Pemanfaatan citra Penginde- raan jauh.

Konsep dasar dan komponen Sistem Informasi Geografi (SIG).

Tahapan kerja SIG. Pengoperasian SIG secara konvensional.

Mengungkapkan kembali pengertian Penginderaan Jauh dari beberapa refe- rensi secara mandiri. Secara kelompok, menga- mati unsur-unsur citra Penginderaan Jauh dari ci- tra citra yang tersedia. Secara kelompok, meng- identifikasi manfaat citra Penginderaan Jauh. Menganalisis citra Pengin- deraan Jauh daerah mBatu, secara kelompok.

Mengungkapkan kembali konsep dasar SIG dari ber- bagai referensi secara mandiri. Secara kelompok, meng- Identifikasi komponen- komponen SIG.

Secara kelompok, menen- tukan tahapan-tahapan dlm urutan kerja SIG. Secara kelompok, mencari data kependudukan ke kantor desa/kelurahan. Secara kelompok mengo- lah data hasil observasi da- lam bentuk grafik batang. Menjelaskan pengertian Peng- inderaan Jauh.

Membedakan unsur-unsur citra Penginderaan Jauh.

Mengidentifikasi pemanfaatan citra Penginderaan Jauh.

Membuat laporan hasil analisis citra Penginderaan Jauh dae- rah mBatu.

Merumuskan konsep dasar SIG

Mengidentifikasi komponen- komponen SIG.

Melakukan tahapan kerja SIG.

Mengolah data hasil observasi dalam bentuk grafik batang.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokNon tes

Bentuk tagihan:Laporan

Jenis tagihan:Tugas kelompokNon tes

Bentuk tagihan:LaporanPeta desa/kelurah-an tertentu. 6 x 45

2 x 45

12 x 45Sumber:- Endarto, Danang dkk. 2007. Geografi Jilid 3 untuk SMA/MA Kelas XII. Su- rakarta: Grahadi. - Lillesand/Kiefer. 1998. Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra. Gadjah Mada University Press.

Bahan/alat:- Gambar-gambar tentang Indraja.- CD foto Udara daerah mBatu.- Internet (TIK).

Sumber:- Samadi. 2007. Geografi 3 SMA/MA Kelas XII. Ciawi--Bogor: Yudhistira.- Yani, Ahmad dkk. 2004. Geografi Ji- lid 3 untuk SMA Kelas III. Bandung: Grafindo Media Pratama.

Bahan/alat:- CD Pembelajaran SIG.- Internet (TIK).- Peta/atlas.- Plastik transparan.- Spidol permanen warna-warni.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

Penerapan SIG dalam kajian Geografi.

Manfaat SIG dalam kajian Geografi. Secara kelompok, membu- at peta dasar desa/kelurah- an tertentu. Secara kelompok membuat peta tematik tentang sex ratio, densitas penduduk, tingkat pendidikan, mata- pencaharian, dan lain-lain. Melakukan kegiatan meng- overlay-kan peta demi pe- ta dari plastik transparan. Secara kelompok, me- menyimpulkan hasil over- lay peta transparansi. Secara kelompok, berdis- kusi pengolahan dan pe- nyimpanan data dlm SIG. Secara kelompok, membu- at laporan hasi diskusi ten- tang pengolahan dan pe- nyimpanan data dlm SIG.

Secara kelompok mendis- kusikan penerapan SIG dalam menentukan lokasi usaha, misalnya restoran. Mendiskusikan beberapa manfaat SIG dalam kajian Geografi. Membuat peta dasar desa/kelu- rahan tertentu.

Membuat peta tematik sex rasio, densitas penduduk, ting- kat pendidikan, matapencaha- rian, dll.

Memberikan contoh meng- overlay-kan peta transparansi.

Menyimpulkan hasil overlay peta transparansi.

Mendiskusikan tentang pengo- lahan data dalam SIG. Mendiskusikan tentang pe- nyimpanan data dalam SIG. Membuat laporan hasil diskusi tentang pengolahan dan pe- nyimpanan data dalam SIG.

Mengaplikasikan SIG dalam menentukan lokasi suatu usa- ha, misalnya restoran, dsb.

Mengidentifikasi beberapa manfaat SIG dalam kajian Geografi.

Jenis tagihan:Tugas kelompokKuis

Bentuk tagihan:

4 x 45

S I L A B U S

Nama Sekolah: SMA Negeri 1 Pagak, Kabupaten MalangKelas/Jurusan: XII/IPSSemester: 2 (Dua)Alokasi Waktu: 54 x 45menitStandar Kompetensi: 1. Menganalisis wilayah dan perwilayahan.

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1. Menganalisis pola persebaran, spasi- al, hubungan serta interaksi spasial desa dan kota.

Potensi desa.

Struktur ruang desa dan kota

Interaksi desa dan kota.

Secara kelompok, diskusi tentang potensi desa ber- kaitan dengan perkem- bangan desakota. Secara kelompok, diskusi ciri-ciri struktur desa. Secara kelompok, diskusi ciri-ciri struktur kota. Secara kelompok, meng- analisis model-model teori struktur spasial kota.

Mengungkapkan kembali faktor-faktor yang mempe- ngaruhi terjadinya interak- si spasial desakota dari berbagai referensi. Secara individu, menghi- tung kekuatan interaksi antara dua wilayah dari data yang disajikan dalam LKS. Mengidentifikasi potensi desa berkaitan dgn perkembangan desakota.

Mengidentifikasi ciri-ciri struktur ruang desa. Mengidentifikasi ciri-ciri struktur ruang kota. Menganalisis model-model teori struktur spasial kota.

Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya interaksi spasial desakota.

Menghitung kekuatan interaksi antara dua wilayah.Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur12 x 25Sumber:- Adnan, Liesda Nurdiani. 2007. Samu- dra Geografi untuk SMA/MA Kelas XII IPS. Jakarta: PT Lentera Abadi.- Anggoroningsih, Sri dkk. --. Geografi SMU Kelas 2. Kediri: Ariesta Offset.- Daldjoeni, N. 1999. Geografi Kota dan Desa. Bandung: Alumni.- N.M., Bambang & Suhandini, Purwadi 2003. Solo: PT Tiga Serangkai Pusta- ka Mandiri.

Bahan/alat:- Gambar-gambar.- CD Pembelajaran tentang desa dan kota.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.2 Menganalisis ka- itan antara kon- sep wilayah dan perwilayahan de- ngan perencana- an pembangunan wilayah.

Konsep wilayah dan perwi- layahan: - Wilayah formal dan fung- sional (nodal). - Contoh perwilayahan seca- ra formal dan fungsional. - Membuat perwilayahan berdasarkan fenomena Geografis di lingkungan setempat.

- Menentukan batas-batas wilayah pertumbuhan. - Mengidentifikasi pusat- pusat pertumbuhan.

Mengungkap kembali per- bedaan wilayah formal & fungsional (nodal) dari berbagai referensi. Mengidentifikasi kota/wi- layah yang termasuk ke dalam wilayah formal dan fungsional. Melalui diskusi, membeda- kan generalisasi wilayah (region generalization) & klasifikasi wilayah (region classification). Secara kelompok, menghi- tung delimitasi wilayah se- cara kuantitatif dari data yang telah tersedia di LKS

Secara individu, menentu- kan batas-batas wilayah pertumbuhan. Secara kelompok, meng- analisis perbedaan spread effect dan backwash effect. Melalui diskusi, mengiden- tifikasi fase-fase partum- buhan suatu wilayah. Menelaah tentang batas- batas wilayah pertumbuh- an dari berbagai referensi. Mengidentifikasi karakter- istik pertumbuhan kota. Merumuskan pengertian kon- sep wilayah dan perwilayahan.

Mengidentifikasi kota-kota atau wilayah yang termasuk ke dalam wilayah formal dan atau fungsional. Membedakan generalisasi wi- layah (region generalization) dan klasifikasi wilayah (region classification).

Menghitung delimitasi wilayah secara kuantitatif.

Menentukan batas-batas wila- yah pertumbuhan. Menjelaskan pengertian pusat pertumbuhan. Membedakan spread effect dan backwash effect. Mengungkapkan fase-fase per- tumbuhan suatu wilayah.

Menganalisis batas-batas wila- yah pertumbuhan.

Mengidentifikasi karakteristik pertumbuhan suatu kota.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda

Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda6 x 45

12 x 45Sumber:- Akhwan, Nur Hasan. 2010. Geografi (Lembar Kerja dan Tugas Siswa) un- tuk SMA Kelas XII. Surabaya: Bin- tang Karya. - Tika, Prabundu dkk. 2007. Pengetahu- an Sosial Geografi 3 untuk SMA/MA. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Bahan/alat:- Internet (TIK).

Sumber:- Hestiyanto, Yusman. 2006. Geografi 3 Untuk SMA Kelas XII. CiawiBogor: Yudhistira.- N.M., Bambang & Suhandini, Purwadi Geoografi Jilid 2A. Solo: PT Tiga Se- rangkai Pustaka Mandiri.- Udayanti, Atik & Effendi, Johan. 2008 Seri Pendalaman Materi Geografi SMA dan MA. Ciracas, Jakarta: esis.

Bahan/alat:- Peta Indonesia dan atlas.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

1.3 Menganalisis wi- layah/perwila- yahan negara maju dan ber- kembang.

- Teori-teori pusat pertum- buhan. - Pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia.

Indikator Negara maju dan negara berkembang.

Ukuran keberhasilan pemba- ngunan dari United Nations Research Institute for Social Development (UNRISD) ta- hun 1997.

Tahapan-tahapan perkem- bangan Negara menurut W. W. Rostow.

Contoh-contoh negara maju dan negara berkembang.

Mengidentifikasi perbeda- an teori tempat yg sentral dan teori kutub pertum- buhan. Secara kelompok, dengan menggunakan peta, meng- identifikasi pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia. Secara kelompok, diskusi tentang pengaruh pusat pertumbuhan ekonomi dan perubahan sosial budaya masyarakat.

Secara kelompok, meng- identifikasi cirri/indikator negara maju dan negara berkembang. Mengidentifikasi ukuran keberhasilan pembangun- an menurut indikator UNRISD tahun 1997.

Secara kelompok, diskusi tentang tahapan-tahapan perkembangan negara me- nurut W.W. Rostow. Melalui diskusi kelompok, mengidentifikasi contoh- contoh negara berkembang Membedakan teori tempat yg sentral dan teori kutub pertum- buhan.

Menganalisis pusat-pusat per- tumbuhan di Indonesia.

Menjelaskan pengaruh pusat pertumbuhan terhadap per- kembangan ekonomi dan per- ubahan sosial budaya masya- rakat.

Mengidentifikasi ciri/indikator negara maju dan negara ber- kembang.

Memberikan contoh indikator keberhasilan dengan tepat ne- gara maju menurut UNRISD tahun 1997.

Mengidentifikasi tentang tahapan-tahapan perkembang- an negara menurut W.W. Ros- tow. Memberikan contoh negara- negara berkembang.Jenis tagihan:Tugas individuTugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanPilihan ganda

Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

10 x 45

4 x 45

6 x 45

Sumber:- Endarto, Danang dkk. 2007. Geografi untuk SMA/MA Kelas XII. Surakarta: Grahadi.- Meurah, Cut dkk. 2006. Geografi un- tuk SMA Kelas XII. Ciracas, Jakarta: Phibeta.- Udayanti, Atik & Effendi, Johan. 2008 Seri Pendalaman Materi Geografi SMA dan MA. Ciracas, Jakarta: esis.

Bahan/alat:- Peta/atlas.- Internet (TIK).

Kompetensi DasarMateri PembelajaranKegiatan PembelajaranIndikatorPenilaianAlokasi Waktu (menit)Sumber/Bahan/Alat

Model pengembangan wila- yah negara maju dan negara berkembang.

Pola pembangunan atau atau pengembangan wilayah Indonesia.

Secara kelompok, meng- analisis beberapa model pengembangan wilayah negara maju dengan gam- bar pola bentuk kota di ne- gara maju. Mengidentifikasi model pengembangan negara ber- kembang.

Diskusi kelompok tentang pola pembangunan/pe- ngembangan wilayah di Indonesia. Membuat laporan tertulis tentang pola pembangunan atau pengembangan wila- yah Indonesia. Mengemukakan beberapa mo- del pengembangan wilayah negara maju.

Mengemukakan model pe- ngembangan negara berkem- bang.

Menyajikan pola pembangun- an atau pengembangan wila- yah Indonesia. Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:LaporanUraian berstruktur

Jenis tagihan:Tugas kelompokTes tertulis

Bentuk tagihan:Tugas kelompokTes tertulis4 x 45Sumber:- Akhwan, Nur Hasan. 2010. Geografi Lembar Kerja dan Tugas Siswa untuk SMA Kelas XII. Surabaya: Bintang Karya.- Anjayani, Eni & Hariyanto, Tri. 2007. Geografi untuk Kelas XII SMA/MA. Klaten: Cempaka Putih.- N.M., Bambang & Suhandini Purwadi. 2003. Geografi 2B. Solo: PT Tiga Se- rangkai Pustaka Mandiri.- Samadi. 2007. Geografi Jilid 3 untuk SMA/MA Kelas XII. CiawiBogor: Yudhistira.- Sugara, Isda & Mulya. 2007. Geografi Jilid 3 untuk SMA dan MA Kelas XII. Jakarta: Piranti Darma Kalokatama.- Yani, Ahmad dkk. 2004. Geografi Ji- lid 3 untuk SMA Kelas III. Bandung: Grafindo Media Pratama.

Bahan/alat:- Peta/atlas.- Gambar-gambar.- Internet (TIK).

Silabus KTSP/Geografi/SMA Negeri 1 PagakKab. Malang/2010.