17. visite dokter spesialis

3
VISITE DOKTER SPESIALIS No. Dokumen : Pelayanan No. Revisi :00 Halaman 1/2 SPO PELAYANAN PASIEN Tanggal Terbit 15-11-2012 Ditetapkan Dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA Direktur PENGERTIAN Visite dokter spesialis adalah : Kegiatan kunjungan oleh dokter kepada pasien untuk lebih mengetahui kondisi perkembangan dengan cara mendatangi, memeriksa, dan berkomunikasi secara langsung kepada pasien di ruang perawatan TUJUAN 1. Memantau kemajuan perkembangan kondisi pasien yang dirawat dengan baik. 2. Memberikan rasa aman dan rasa diperhatikan bagi pasien yang dikunjungi. 3. Melaksanakan pelayanan pasien dengan baik. KEBIJAKAN Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit dan lebih memuaskan pasien yang dirawat, maka RS HERMINA menetapkan prosedur standar mengenai visite dokter khususnya dokter spesialis yang merupakan hasil Rapat Komite Medik Grup XVIII dan XXIII. PROSEDUR 1. Ketentuan mengenai visite dokter spesialis telah diatur sesuai dengan hasil yang telah disepakati dalam Rapat Komite Medik. 2. Waktu untuk pelaksanaan visite dokter adalah antara

Upload: davit-ari-junaedi

Post on 10-Apr-2016

703 views

Category:

Documents


74 download

DESCRIPTION

sop visite dokter spesialis

TRANSCRIPT

Page 1: 17. Visite Dokter Spesialis

VISITE DOKTER SPESIALIS

No. Dokumen : Pelayanan

No. Revisi :00 Halaman 1/2

SPO PELAYANAN PASIEN

Tanggal Terbit

15-11-2012

Ditetapkan

Dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA Direktur

PENGERTIAN Visite dokter spesialis adalah : Kegiatan kunjungan oleh dokter kepada pasien

untuk lebih mengetahui kondisi perkembangan dengan cara mendatangi,

memeriksa, dan berkomunikasi secara langsung kepada pasien di ruang

perawatan

TUJUAN 1. Memantau kemajuan perkembangan kondisi pasien yang dirawat dengan

baik.

2. Memberikan rasa aman dan rasa diperhatikan bagi pasien yang

dikunjungi.

3. Melaksanakan pelayanan pasien dengan baik.

KEBIJAKAN Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit dan lebih

memuaskan pasien yang dirawat, maka RS HERMINA menetapkan

prosedur standar mengenai visite dokter khususnya dokter spesialis yang

merupakan hasil Rapat Komite Medik Grup XVIII dan XXIII.

PROSEDUR 1. Ketentuan mengenai visite dokter spesialis telah diatur sesuai dengan

hasil yang telah disepakati dalam Rapat Komite Medik.

2. Waktu untuk pelaksanaan visite dokter adalah antara pukul 06.00 – 21.00

Wib dan tidak boleh mengganggu waktu istirahat pasien.

3. Kunjungan kepada pasien jangan dilaksanakan dengan tergesa-gesa, hal

ini dimaksudkan agar lebih teliti dalam memeriksa terutama pasien yang

bermasalah sehingga mampu mendeteksi tanda-tanda keadaan gawat

lebih awal.

4. Kunjungan / Visite dokter spesialis diatur sebagai berikut :

Page 2: 17. Visite Dokter Spesialis

VISITE DOKTER SPESIALIS

No. Dokumen : Pelayanan No. Revisi :00 Halaman 2/2

SPO PELAYANAN

PASIEN

Tanggal Terbit

15-11-2012

Ditetapkan

Dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA Direktur

PROSEDUR a. Dokter Obsgyn :

Kunjungan pasien Post Partum Spontan : minimal 1 (satu) kali.

Kunjungan pasien Post Sectio Caesaria : minimal 2 (dua) kali.

Kunjungan pasien Ibu hamil , perawatan dengan kasus obsetri dan

gynekologi yang dirawat : setiap hari.

b. Dokter Anak dan Perina :

Kunjungan pasien Perina dan Anak sakit yang dirawat : setiap hari.

c. Dokter Penyakit Dalam / Bedah / Spesialis Lain-lain :

Kunjungan pasien yang dirawat : setiap hari.

d. Visite Dokter pasien Bayi Baru Lahir :

Kunjungan pasien Bayi Baru Lahir harus dilakukan oleh Dokter Spesialis

Anak dalam waktu 12 jam setelah bayi dilahirkan dan berikan informasi

kepada orangtua pasien oleh dokter bersangkutan.

Setiap hari jika Dokter Spesialis Anak tidak dapat melakukan kunjungan,

maka kunjungan dapat digantikan oleh Dokter spesialis anak yang ditunjuk

atau dokter jaga Jaga Ruangan, dan hasil pemeriksaan diinformasikan

kepada DPJP.

Dokter Jaga Ruangan harus konsultasi terlebih dahulu kepada Dokter Anak

bersangkutan mengenai keadaan bayi, sebelum memberikan informasi lebih

lanjut kepada orangtua bayi.

Jika orangtua bayi berkeinginan bayinya dikunjungi oleh Dokter Spesialis

Anak dan dokter yang dimaksud tidak dapat datang, maka pihak rumah

sakit akan mengganti dengan Dokter Spesialis Anak yang lain dan untuk

selanjutnya pasien tersebut menjadi pasien Dokter Spesialis Anak

pengganti.

UNIT TERKAIT Pelayanan medis, keperawatan dan bagian keuangan