1385

Upload: rocky-saputro

Post on 14-Jan-2016

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

teknik elektro

TRANSCRIPT

  • SENSOR DAN TRANSDUCERRocky Saputrro B(201210130311120)Ditya Arisnanda(201210130311152)

  • SISTEM PENGHITUNG JUMLAH BARANG OTOMATIS DENGAN SENSOR ULTRASONIKSensor ultrasonik adalah sensor yang bekerja berdasarkan prinsip pantulan gelombang suara dan digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu objek tertentu di depannya, frekuensi kerjanya pada daerah di atas gelombang suara dari 40 KHz hingga 400 KHz. Sensor ultrasonik terdiri dari dari dua unit, yaitu unit pemancar dan unit penerima.Sensor ultrasonik yang digunakan adalah sensor PING produksi Paralax. Sensor PING mendeteksi jarak objek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik ( 40 KHz ) selama t = 200 us kemudian mendeteksi pantulannya.

  • Blok Diagram Sistem Secara Umum

  • Perancangan Rangkaian Elektronika Rangkaian elektronika alat penghitung jumlah barang otomatis terdiri atas beberapa blok rangkaian, yaitu:

    Rangkaian mikrokontrolerRangkaian sensor ultrasonikRangkain sensor infra red dan photodiode Rangkaian komparatorRangkaian penggerak servoRangkaian driver motor

  • Rancangan Rangkaian elektronika

  • Hasil pengambilan referensi data minimum dan maksimum barang

  • KESIMPULANDari hasil pengujian dikaitkan dengan permasalahan dan tujuan yang dilakukan secara umum, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :1.Sensor ultrasonik mampu membedakan benda berdasarkan kondisi barang,2. Dengan memanfaatkan teknologi mikrokontroller dan sensor ultrasonik sistem dapat menghitung jumlah barang secara otomatis. Sistem dapat bekerja dengan akurasi pendeteksian sebesar 95 100 % dengan persentasi kesalahan 0 5 %.

  • Pemanfaatan Sensor Suhu LM 35 Berbasis Microcontroller ATmega 8535 pada Sistem Pengontrolan Temperatur Air Laut Skala Kecil

    Pengontrolan temperatur air laut (sistem pendinginan dan pemanasan) dapat dilakukan dengan memanfaatkan sensor suhu LM 35 berbasis microcontroller dan menggunakan peltier (media pemanas dan pendingin).

  • HASIL DAN PEMBAHASAN

    Pemanfaatan sensor suhu LM 35 berbasis microcontroller 8535 ditunjang oleh beberapa komponen seperti terlihat pada Gambar 8 yaitu: Microcontroller sebagai pengontrol dan pusat pengolah data.Pin ADC MikrokontrollerKeypad berfungsi untuk input suhu.LCD Display untuk menampilkan data yang terbaca oleh sensor suhu LM 35 dan menampilkan data suhu referensi (Setpoint).Heater Control sebagai pengaktif dan menon-aktifkan pemanas.Heater untuk menaikkan suhu air.Cooler Control untuk mengaktifkan / menon-aktifkan control pendingin.Cooler untuk menurunkan suhu air.

  • KESIMPULAN

    Sensor suhu LM 35 dapat bekerja sesuai dengan fungsinya walaupun terdapat selisih yang tidak terlalu besar yaitu dibawah 3oC, yang mana nilai terukur masih dalam range yang diizinkan untuk suatu sistem otomatisasi.Besar nilai temperatur yang diperolh secara langsung terlihatpada tampilan LCD dengan nilai yang sesuai dengan hasil pengukuran menggunakan termometer.Fungsi driver pengontrol juga berfungsi sesuai dengan set point yang diinginkan. Dari hal ini sensor suhu LM 35 berbasis microcontroller Atmega 8535 dapat digunakan untuk pengaturan temperatur air laut.

  • SISTEM PEMANTAU RUANG JARAK JAUH DENGAN SENSOR PASSIVE INFRAREDBERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52Pada penelitian ini akan diuraikan tentang perancangan sistem pendeteksi pengaman ruang dengan menggunakan sensor Passive Infrared (PIR) Berbasis Mikrokontroler AT89S52 Secara Jarak Jauh. Output dari sensor Passive Infrared (PIR) pada alat, akan berlogika low jika belum menangkap adanya gelombang panas yang dideteksi dari tubuh manusia Ketika sensor PIR mendeteksi adanya manusia, maka keluaran dari sensor yang dihubungkan dengan port 1.7 pada Mikrokontroler akan berlogika high. Jarak maksimal yang mampu dideteksi oleh sensor adalah 5 meter. Pada saat sensor mendeteksi, maka Mikrokontroler yang sudah diprogram akan memproses data yang terdeteksi untuk memberikan perintah buzzer untuk berbunyi dan motor stepper untuk berhenti

  • Dalam pengujian yang dilakukan pada bagian PIR, dilakukan dengan mencoba jarak jangkauan PIR yang memancarkan sinar infrared. PIR tipe KC7783R membutuhkan tegangan 4-12 volt, namun dalam penelitian ini digunakan tegangan sebesar 5 V. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada jarak 1-4 meter, sensor PIR KC7783R dapat mendeteksi objek dengan sempurna dan mempunyai rata-rata tegangan keluaran (Vout) sebesar 4,87 volt, sementara pada jarak 5 meter, dari 5 kali pengujian sensor PIR hanya mampu mendeteksi objek sebanyak 3 kali atau tingkat deteksi 60 % dan pada jarak 6 meter sensor PIR tidak dapat mendeteksi objek. Pada objek batu es, tumbuhan dan tikus setiap pengujian sensor tidak mendeteksi. Pada objek ayam, sensor mendeteksi hanya pada pengujian 2 dan 5, sedangkan kucing sensor mendeteksi pada pengujian 4 saja. Objek manusia dan api lilin sensor mendeteksi sebanyak 4 (empat) kali pengujian.

  • KESIMPULAN

    Melalui penelitian ini telah dapat dihasilkan alat pemantau ruang dengan sensor Passive Infrared berbasis miktokontroller AT89S52. Sensor PIR KC7783R yang digunakan mampu mendeteksi suhu tubuh manusia pada jarak 1 meter sampai dengan 4 meter. Pada saat sensor PIR mendeteksi adanya manusia, secara otomatis akan mengirim sinyal high ke Mikrokontroler, Jika tidak sensor akan berlogika low pada keluarannya.