-perhitungan-pendapatan-nasional

18
Perhitungan Pendapatan Nasional Ryan Septiana 8720314150224 1

Upload: dzikhin8694

Post on 10-Dec-2015

215 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Ekonomi

TRANSCRIPT

Page 1: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

1

Perhitungan Pendapatan Nasional

Ryan Septiana

8720314150224

Page 2: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

2

Konsep Dasar

• PDB atau GDP adalah segala kegiatan yang dikerjakan di suatu wilayah dalam negri suatu negara termasuk di dalamnya kegiatan dari orang asing yang ada di wilayah negara tersebut.

• PNB atau GNP adalah segala kegiatan yang dikerjakan hanya oleh semua warga negara dari negara yang bersangkutan saja dalam kurun waktu tertentu baik warga negara yang ada di dalam negeri itu maupun warga negara yang ada di luar negeri.

Page 3: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

3

Konsep Dasar Perhitungan Pendapatan Nasional

1. Produk Domestik Bruto (PDB)

segala kegiatan yang dikerjakan di suatu wilayah dalam negri suatu negara termasuk di dalamnya kegiatan dari orang asing yang ada di wilayah negara tersebut dalam periode tertentu.

2. Produk Nasional Bruto (PNB)

segala kegiatan yang dikerjakan hanya oleh semua warga negara dari negara yang bersangkutan saja dalam kurun waktu tertentu baik warga negara yang ada di dalam negeri itu maupun warga negara yang ada di luar negeri.

Page 4: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

4

3. Produk Nasional Netto (NNP)

Jumlah barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu negara dalam periode tertentu, biasanya 1 tahun setelah dikurangi penyusutan dan barang pengganti modal

NNP = GNP – (Penyusutan + Barang pengganti modal)

4. Pendapatan Nasional Netto (NNI)

Nilai dari produk nasional bersih dikurangi dengan pajak tidak langsung, jika tidak ada pajak tak langsung maka besarnya NNI akan sama dengan besarnya NNP

NNI = NNP – Pajak tidak langsung

Page 5: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

5

5. Pendapatan Perseorangan (PI)

Jumlah seluruh penerimaan yang diterima perseorangan sebagai balas jasa dalam proses produksi. PI dapat juga disebut Pendapatan kotor karena tidak semua pendapatan perseorangan netto jatuh ke tangan pemilik faktor produksi, sebab masih harus dikurangi laba yang tidak dibagi, pajak penghasilan, iuran jaminan sosial, maupun pembayaran yang bersifat transfer payment seperti pensiunan.

PI = (NNI + Transfer Payment ) – (iuran jaminan sosial + iuran asuransi + laba ditahan + pajak perseorangan)

6. Pendapatan Siap Dikonsumsi (DI)

Pendapatan yang diterima warga masyarakat yang sudah siap untuk dibelanjakan atau dikonsumsi penerimanya. Pendapatan ini merupakan hak mutlak bagi penerimanya.

DI = PI – Pajak Langsung

Page 6: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

6

7. Pendapatan Di Bawa Pulang (THP)

Pendapatan sisa terakhir yang dapat dibawa pulang untuk membayar bermacam-macam kebutuhan individu. Pendapatan ini mempengaruhi permintaan efektif, sebab menggambarkan daya beli masyarakat yang sebenarnya.

THP = DI – (Kewajiban bayar hutang)

Page 7: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

7

Konsep Dasar Hubungan Perhitungan GDP, GNP sampai dengan DI

• Dalam konsep dasar perhitungan GNP dan GDP telah dikenal konsep kewilayahan dan kewarganegaraan. Dengan konsep tersebut akan diperoleh hasil angka yang berbeda dalam GDP dan GNP.

• Di Indonesia, GDP lebih besar daripada GNP karena investasi asing warga negara Indonesia yang ada di luar negeri termasuk devisa dari TKI / TKW masih lebih kecil daripada investasi asing yang ada di Indonesia. Fenomena ini menunjukkan kepada seluruh warga Indonesia agar mau menyadari pola hidup yang produktif dan bukan konsumtif.

Page 8: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

8

• Pada umumnya, dalam perhitungan GDP / GNP disuatu Negara sering digunakan harga pasar. Namun penggunaan harga pasar juga sering menimbulkan masalah jika waktunya berbeda. Dengan demikian, GDP/GNP bukanlah ukuran kemakmuran ekonomi yang baik.

• Apabila kita ingin mengetahui perkembangan/pertumbuhan ekonomi suatu negara maka sebaiknya lebih tepat digunakan GNP riil. Dalam GNP riil, harga-harga dianggap konstan sehingga lebih mudah dihitung, dan konsep GNP juga lebih mencerminkan pendapatan asli warga negara yang bersangkutan dibanding konsep perhitungan GDP. Kelemahan dalam penghitungan GNP riil ini akan nampak jika suatu negara sedang mengalami gejala instabilitas yang tinggi, sehingga indeks harga konstan menjadi kurang tepat.

Page 9: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

9

• Selanjutnya adalah GNP Deflator, hal ini mencerminkan apa yang sedang terjadi pada seluruh tingkat harga dalam perekonomian. Dinamakan GNP Deflator karena bentuk persamaan ini telah mendeflasi dari GNP Nominal untuk dapat menghasilkan GNP riil. Jadi

• GNP Riil = GNP Nominal : GNP Deflator

• GNP Nominal = GNP Riil x GNP Deflator

• GNP Deflator = GNP Nominal : GNP riil

Page 10: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

10

Pendekatan dalam Perhitungan Pendapatan Nasional

• Terdapat tiga macam pendekatan perhitungan pendapatan nasional, yaitu :

1. Pendekatan Pendapatan (Income Approach)

Hasilnya disebut GNI (Gross National Income)

2. Pendekatan Produksi (Production Approach)

Hasilnya disebut GNP (Gross National Product)

3. Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)

Hasilnya disebut GNE (Gross National Expenditure)

Page 11: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

11

Pendekatan Pendapatan

• Pendekatan ini dihitung dengan menjumlahkan semua pendapatan yang diperoleh semua pelaku ekonomi dalam suatu negara pada waktu tertentu.

• Pendapatan tersebut diperolah dari faktor produksi yang digunakan (tanah, gedung, modal, TK)

• Pendapatan nasional dapat berupa sewa, bunga, upah atau gaji, dan dividen.

• Kelemahannya adalah sulitnya untuk menghitung dengan benar pendapatan yang diperoleh dari Ibu Rumah Tangga serta para petani yang mengerjakan sawahnya sendiri.

Page 12: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

12

Rumus

• PN = R+W+I+P+(s-t)+ Nfp

PN = Pendapatan Nasional

R = Rent

W = Wages

I = Interest

P = Profit

(s-t)= Subsidi dan pajak tak langsung

Nfp= Pembayaran faktor produksi bersih ke luar negeri

Page 13: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

13

Pendekatan Produksi

• Pendapatan nasional dihitung berdasarkan jumlah keseluruhan nilai akhir dari produksi barnag-barang dan jasa yang dihasilkan pada suatu unit-unit produksi oleh suatu negara dalam kurun waktu tertentu.

• Kelemahannya yaitu dapat terjadinya perhitungan ganda (double accounting)

• Di Indonesia, perhitungan pendapatan dengan pendekatan ini dihitung berdasarkan pembagian sektor-sektor ekonomi ke dalam 9 – 21 sektor produksi

Page 14: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

14

Rumus

• PN = P1Q1 + P2Q2 + …. +PNQN

PN = Pendapatan Nasional

P = Price

Q = Quantity

• Memo = Cara perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi dapat pula dihitung berasarkan nilai tambah atau nilai akhir yang diperoleh oleh masyarakat dalam kurun waktu satu tahun

Page 15: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

15

Pendekatan Pengeluaran

• Penghitungan dilakukan dengan cara menghitung seluruh pengeluaran masyarakat dalam suatu negara.

• RumusPN = C+I+G+X-M

PN = Pendapatan Nasional

C = Consumtion

I = Investment

G = Government

X-M= Export - Import

Page 16: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

16

Konsep Variabel dalam Perhitungan Pendapatan Nasional

• Pelaku ekonomi makro dalam kegiatan perekonomian ini terdiri dari RT Keluarga, RT Perusahaan, RT Pemerintaha dan Perdagangan luar negeri.

• Simbol variabel ekonomi makro agregatif yang digunakan dalam analisis perhitungan pendapatan nasional

• Y = Variabel Pendapatan Nasional

• YD = Variabel Pendapatan Nasional Siap Pakai

• C = Variabel Konsumsi RTK

• S = Variabel Tabungan RT

• I = Variabel Pengeluaran perusahaan untuk investasi

• G = Variabel pengeluaran pemerintah

Page 17: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

17

• Tx = Variabel penerimaan pemerintah dari pajak

• Tr = Variabel pengeluaran pemerintah untuk transfer / subsidi

• X = Variabel Eksport

• M = Variabel Import

• r = Variabel tingkat suku bunga rerata nominal, dan i tingkat bunga riil

• Cor = Variabel pengeluaran yang dikorupsi

• Zkt = Variabel Zakat

• Sdq = Variabel Shodaqoh

• Infk = Variabel Infak

• YEq = Keseimbangan Pendapatan Nasional

• Yful = Pendapatan Nasional dalam kesempatan kerja penuh

Page 18: -Perhitungan-Pendapatan-Nasional

T E R I M A K A S I H