windows registry

24

Click here to load reader

Upload: abdul-rahmad-pasaribu

Post on 04-Dec-2015

222 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Penjelasan singkat Windows Registry;Sebuah makalah yang saya kerjakan sewaktu SMA.

TRANSCRIPT

Page 1: Windows Registry

R e g i s t r y W i n d o w s

Disusun

Oleh : Abdul Rahmad Pasaribu

Kelas : XI IA 3

Bidang Studi : Bahasa Indonesia

Sekolah Menengah Atas Negeri 1 SidikalangT. P. 2011 / 2012

Page 2: Windows Registry

LEMBAR PENGESAHAN

Karya tulis ini dibuat untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia

Semester Genap

D

i

s

u

s

u

n

Oleh : Abdul Rahmad Pasaribu

Kelas : XI IA 3

Bidang Studi : Bahasa Indonesia

Disetujui Oleh :

Penulis

Abdul R. PasaribuNis.

Wali Kelas

Ummi AinunNIP.

Guru Pembimbing

R. PakpahanNIP.

1

Page 3: Windows Registry

KATA PENGANTAR

Ilmu komputer bukanlah ilmu yang asing lagi di kalangan pelajar. Penguasaan ilmu komputer telah menjadi suatu kebutuhan penting di zaman globalisasi ini. Ilmu komputer dibutuhkan baik siswa ataupun siswi sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah. Hal ini berkaitan dengan segala sesuatu yang ada dalam komputer itu sendiri. Menyadari arti penting ilmu tersebut, maka sepatutnya kita mempelajari bersama ilmu komputer tersebut.

Berangkat dari hal di atas, saya selaku penulis buku ini ingin menyampaikan salah satu bagian dari ilmu komputer tersebut melalui karya tulis saya ini. Hal yang saya sampaikan nantinya adalah tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan registry pada sistem operasi yang berbasis Windows OS.

Kemampuan mengolah dan memanipulasi registry memberikan banyak manfaat. Terutama dalam mengonfigurasi pengaturan windows sesuai dengan keinginan sendiri. Di dalam karya ilmiah saya ini, dimuat tuntas hal – hal yang berhubungan dengan registry tersebut secara rinci.

Karya tulis ilmiah yang berjudul Registry Windows telah disusun dengan rinci, singkat, padat, dan lugas. Dengan berdasarkan pengalaman saya dan berbagai informasi yang saya angkat dari media internet dan buku sumber. Isi dari setiap pembahasannya tidak menggurui dan juga tidak membodohi, tetapi merangsang pembaca untuk semakin terpacu dan berusaha untuk memahami registry itu sendiri.

Dalam kesempatan ini juga, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya sepenuhnya dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini. Saya menyadari sepenuhnya masih banyak kekurangan di dalam karya ilmiah ini. Untuk itu saya mengharapkan adanya saran dan tanggapan agar saya dapat menyempurnakan karya tulis ilmiah ini. Akhir kata, semoga karya tulis ilmiah ini dapat ikut memberikan pengetahuan dalam ilmu pengetahuan komputer bagi kita semua.

Sidikalang, Februari 2012

Penulis

2

Page 4: Windows Registry

DAFTAR ISI

Halaman JudulLembar Pengesahan 1

Kata Pengantar 2

Daftar Isi 3

Bab I Pendahuluan 4

1.1 Latar belakang 4

1.2 Maksud dan tujuan 4Bab II Pembahasan 5

2.1 Pengertian Registry Windows 5

2.2 Sejarah Registry Windows 5

2.3 Registry pada Windows 6

2.4 Struktur Registry 6

2.5 Daftar anak pohon Registry 7

2.6 Jenis data dalam Registry 11

2.7 Registry Editor bawaan Windows 13

Bab III Penutup15

3.1 Kesimpulan 15

Daftar Pustaka 16

3

Page 5: Windows Registry

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Istilah registry di kalangan pengguna komputer (komputer maniak) sudah tidak aneh lagi. Namun, ternyata bagi sebagian orang awam, registry masih menjadi istilah asing. Oleh karena itu izinkan saya memberikan informasi mengenai registry melalui karya tulis ini.

Semoga bermanfaat bagi seluruh pembaca dan pengguna komputer yang ingin mengetahui tentang registry pada sistem operasi yang berbasis windows, baik yang sekedar ingin tahu ataupun menambah wawasan tentang ilmu registry.

1.2 Maksud dan tujuan

Adapun maksud dan tujuan penulisan karya tulis ini dibuat adalah :

Memberikan pemahaman tentang registry pada Windows Memberikan informasi lebih lanjut tentang registry pada Windows Menjelaskan kegunaan dan pentingnya registry Menambah wawasan tentang ilmu registry Windows

Gambar 1.1 Lambang (ikon) Registry Windows

4

Page 6: Windows Registry

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Registry Windows

Apa sih registry itu ? Mungkin Anda pernah melihat nama – nama yang berkaitan dengan registry. Misal, file yang ber-ekstensi “*.reg”, ataupun istilah Registry Editor. Nah, semua hal tersebut sangat erat kaitannya dengan registry yang akan dibahas di dalam karya tulis ini.

Registry merupakan jantungnya sistem operasi yang berbasis Windows. Menurut Wikipedia, “ Registry, dalam platform sistem operasi Microsoft Windows , merupakan sebuah basis data yang disusun secara hierarkis yang mengandung informasi mengenai konfigurasi sebuah sistem, mulai dari konfigurasi perangkat keras, perangkat lunak, asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya hingga preferensi pengguna ”.

Registry adalah database (basis data) pusat dari sistem operasi dan menyimpan semua informasi yang diperlukan komputer dijalankan. Informasi ini mencakup informasi perangkat keras komputer, informasi pengguna seperti yang pengguna diperbolehkan untuk melakukan apa di komputer, dan semua data referensi tentang perangkat lunak yang di-instal pada sistem.

Yang perlu Anda ketahui, registry di dalam sistem operasi Windows merupakan jantungnya. Seperti manusia memiliki jantung sebagai pusat segala perputaran darah sehingga dapat disirkulasikan ke seluruh tubuh. Begitu juga dengan registry yang berisi semua informasi dari sistem Windows. Semua informasi yang ada merupakan bagian dari pengendali program aplikasi yang terinstal di Windows. Saat registry Anda rusak, maka rusaklah sistem Windows Anda sehingga pekerjaan biasa yang sering dilakukan adalah menginstalnya kembali dengan sistem yang baru tentunya.

2.2 Sejarah Registry Windows

Registry di dalam Windows telah bermula sejak zaman Windows 3.x. Dalam Windows 3.x, data registry ini dikenali dengan nama “REG.DAT“ yang mana fungsi utamanya adalah untuk menyimpan asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya, serta asosiasi objek OLE di dalam dokumen dengan aplikasinya. Kebanyakan konfigurasi data akan disimpan ke dalam file - file INI seperti “WIN.INI“ dan “SYSTEM.INI”.

Registry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 terbagi secara logis ke dalam lima buah anak pohon (subtree), yang setiap pohon tersebut mengandung kumpulan kunci (key) dan anak kunci (subkey) yang disusun secara hierarkis. Susunan ini sama dengan susunan direktori dalam sistem berkas. Sementara itu, secara fisik, registry terdiri atas beberapa berkas yang disebut sebagai hive dan berkas catatan transaksi (transaction log) untuk setiap hive-hive tersebut yang disimpan di dalam direktori “%systemroot%\system32\config”.

5

Page 7: Windows Registry

2.3 Registry pada Windows

Registry Windows disimpan dalam beberapa berkas, tergantung sistem operasi Windows yang digunakan. Nama berkas-nya pun kadang-kadang berbeda-beda antar versi sistem operasi, tapi semua berkas tersebut disimpan di dalam mesin lokal, kecuali “NTuser.dat” yang dapat diletakkan di dalam komputer lainnya untuk mengizinkan fungsi roaming profile dan group policy dalam Windows NT, yang umumnya disimpan di dalam server dalam jaringan lokal.

Untuk menjalankan registry dapat dilakukan dengan cara klik menu Start – Run ketik regedit, atau ditulis lengkap dengan regedit.exe. cara lain yaitu langsung menuju folder “C:\Windows” klik 2 kali regedit.exe. Jika hal tersebut dilakukan dengan benar maka akan muncul jendela “Registry Editor”.

Gambar 2.1 Registry editor

2.4 Struktur Registry

Dalam struktur registry, sebenarnya bentuk struktur dan pemahamannya hampir sama dengan struktur direktori pada Windows Explorer. Dalam Windows kita mengenal adanya Folder, Sub-Folder, Sub-SubFolder, dan File setelah My Computer. Begitu juga dengan registry, strukturnya hampir sama, akan tetapi namanya yang berbeda. Di dalam Registry, Key juga dapat disebut dengan “Handle Key”, maka dari itu setiap Key memiliki nama yang didahului dengan H.

Pokok registry boleh dibagikan 6 (5 dalam NT/XP/2000). Bagian-bagian ini, yang semua namanya bermula dengan HKEY_, juga dipanggil kunci akar (root keys) atau kunci peringkat-atas (top-level keys) seperti berikut:

HKEY_CLASSES_ROOT

HKEY_CURRENT_USER

HKEY_LOCAL_MACHINE

HKEY_USERS

HKEY_CURRENT_CONFIG

HKEY_DYN_DATA

6

Page 8: Windows Registry

Setiap kunci akar mengandung anak kunci (sub-keys), di mana juga mengandung tambahan anak-anak kunci berikutnya. Peringkat kunci terbawah sekali di sepanjang cabang ini dipanggil nilai (values).

Ibaratkan Explorer, kunci sama seperti direktori sedangkan nilai sama seperti file. Kunci dan nilai kedua-duanya mengandung data, di mana datanya boleh mengandungi nilai binari (binary) atau string ASCII.

2.5 Daftar anak pohon Registry

Registry Windows terdiri atas beberapa anak pohon berikut, yang disusun secara hierarkis dengan My Computer sebagai root directory-nya:

HKEY_LOCAL_MACHINE, sering disebut sebagai HKLM, merupakan sebuah tempat penyimpanan untuk konfigurasi sistem yang bersangkutan, yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak. Semua yang terdapat di dalam anak pohon ini diaplikasikan kepada semua pengguna.

HKEY_CURRENT_USER, sering disebut sebagai HKCU, merupakan sebuah tempat penyimpanan untuk konfigurasi yang dimiliki oleh pengguna yang sedang melakukan logon, yang menyimpan informasi mengenai konfigurasi preferensi pengguna (konfigurasi desktop, warna, dan konfigurasi lainnya yang setiap pengguna dapat melakukan kustomisasi terhadapnya).

HKEY_USERS, sering disebut sebagai HKU, merupakan tempat penyimpanan untuk konfigurasi setiap pengguna yang terdaftar di dalam komputer yang bersangkutan. Setiap anak kunci dari anak pohon ini diidentifikasikan dengan menggunakan nomor Security Identifier (SID) yang dimiliki oleh pengguna. Ketika pengguna melakukan logon, SID yang cocok akan dimuat ke dalam anak pohon HKEY_CURRENT_USER.

HKEY_CLASSES_ROOT, sering disebut sebagai HKCR, merupakan tempat penyimpanan untuk konfigurasi asosiasi/pemetaan ekstensi sebuah berkas atau objek Object Linking and Embedding (OLE) dengan aplikasi yang dapat menanganinya. Sebagai contoh, berkas berekstensi .txt akan ditangani oleh aplikasi editor teks seperti Notepad dan masih banyak lainnya.

HKEY_CURRENT_CONFIG, sering disebut sebagai HKCC, merupakan tempat penyimpanan untuk konfigurasi perangkat keras dan sistem operasi yang sedang digunakan saat itu, yang diperoleh pada saat proses booting dilakukan. Informasi yang disimpan di sini bersifat volatil dan tidak disimpan secara permanen ke dalam berkas penampung registry, tapi akan selalu dibuat setiap kali proses booting dilakukan.

HKEY_DYN_DATA, yang hanya terdapat di dalam Windows 95, Windows 98, dan Windows Millennium Edition, merupakan tempat penyimpanan konfigurasi dinamis untuk semua perangkat keras plug-and-play. Tidak ada padanannya dalam Windows NT, tapi dalam Windows NT 5.x, terdapat sebuah anak pohon HKEY_PERFORMANCE_DATA, yang hanya digunakan untuk mengumpulkan informasi performance counter Windows 2000, mengingat semua konfigurasi perangkat keras disimpan di dalam HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\.

7

Page 9: Windows Registry

Catatan: HKEY di dalam registry Windows, merupakan singkatan terhadap kata "Handle to Key".

HKEY_LOCAL_MACHINE

Menyimpan informasi/data mengenai semua konfigurasi mesin yang bersangkutan. HKLM bukanlah symbolic link ke kunci registry manapun. HKEY_LOCAL_MACHINE memiliki beberapa anak kunci, yakni:

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE, berguna untuk menyimpan semua konfigurasi perangkat lunak yang terinstal di dalam komputer yang bersangkutan, dan konfigurasinya yang akan diaplikasikan kepada semua pengguna, baik pengguna yang melakukan logon secara lokal/interaktif maupun yang melakukan logon secara remote (melalui service logon, batch logon, atau terminal services logon).

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM, berguna untuk menyimpan semua informasi dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan. Di sini terdapat semacam recovery point, yang disebut sebagai LastKnownGood Configuration, yang akan digunakan pada saat sistem mengalami masalah pada saat proses booting. Semua konfigurasi driver dan layanan Windows (Win32 Service dan komponen Windows seperti NTFS dan TCP/IP) disimpan di sini.

HKEY_LOCAL_MACHINE\SAM, berguna untuk menyimpan basis data akun pengguna yang terinstal di dalam sistem operasi yang bersangkutan. Secara default, SAM tidak dapat diakses, bahkan oleh administrator sekalipun, karena memang access control-nya tidak memungkinkan hal itu dilaksanakan. SAM adalah singkatan dari Security Accounts Manager.

HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE, berguna untuk menyimpan konfigurasi perangkat keras di dalam sistem yang bersangkutan, seperti halnya konfigurasi sumber daya perangkat keras (interupsi perangkat keras, konfigurasi DMA, dan konfigurasi lainnya).

HKEY_LOCAL_MACHINE\SECURITY, berguna untuk menyimpan konfigurasi keamanan Windows.

HKEY_CURRENT_USER

Menyimpan informasi/data yang diasosiasikan dengan pengguna yang sedang masuk log. HKCU merupakan sebuah symbolic link ke kunci registry HKEY_USERS\<SID dari pengguna yang bersangkutan>. HKCU juga menyimpan informasi mengenai profil pengguna, konfigurasi perangkat lunak, dan preferensi mereka. Terdapat beberapa anak kunci, yakni:

AppEvents, yang digunakan untuk menyimpan asosiasi antara suara dengan sebuah event. Disarankan untuk menggunakan Control Panel->Sound untuk mengubahnya, dan jangan menyunting secara langsung dari sini.

Console, yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi jendela Command Prompt (cmd.exe); contoh: lebarnya, tingginya, dan warnanya. Disarankan untuk menggunakan Command Prompt->Properties untuk mengubahnya, dan jangan menyunting langsung dari sini.

Control Panel, digunakan untuk menyimpan konfigurasi screen saver, skema desktop, warna, keyboard, dan mouse. Selain itu juga dapat menyimpan informasi

8

Page 10: Windows Registry

ketidakmampuan (accessibility) dan regional settings. Disarankan untuk menggunakan Control Panel->Display, Control Panel->Accessibility, dan Control Panel->Language and Regional Options untuk mengubahnya, dan jangan menyuntingnya secara langsung dari sini.

Environment, mengandung definisi Environment Variable. Disarankan untuk menggunakan Control Panel->System->Advanced->Environment Variables untuk mengubahnya, dan jangan menyunting langsung dari sini.

Keyboard Layout, menyimpan konfigurasi lay-out konfigurasi keyboard (contoh U.S. English, atau U.K. English, atau U.S. Dvorak, dan lain sebagainya).

Network, menyimpan konfigurasi dan pemetaan drive yang berada di jaringan.

Printers, menyimpan konfigurasi koneksi printer.

Software, digunakan untuk menyimpan preferensi pengguna terhadap sebuah perangkat lunak tertentu.

UNICODE

Windows 3.1 Migration Status

HKEY_USERS

Anak pohon HKEY_USERS mengandung beberapa anak yakni semua profil pengguna yang terdaftar di dalam sistem yang bersangkutan dan basis data registrasi objek OLE. Selain itu, anak pohon ini juga mengandung HKEY_USERS\.DEFAULT, yang dihubungkan dengan profil milik akun SYSTEM, yang merupakan profil yang digunakan oleh salah satu komponen Windows, WINLOGON.EXE, untuk menyimpan semua konfigurasi seperti halnya HKEY_CURRENT_USER, yakni bagaimana tampilan desktop, bagaimana konfigurasi perangkat keras dan lain-lain. Pengaturan yang diberlakukan terhadap HKU\.DEFAULT ini dapat menjadikan konfigurasi desktop dan lain-lain pada saat proses logon Windows akan berubah dari pengaturan default-nya.

Ketika seorang pengguna masuk log ke sebuah sistem untuk pertama kalinya, sementara akun miliknya tidak berupa roaming profile (yakni, sebuah profil pengguna yang disimpan di dalam tempat tersentralisasi di dalam domain controller), maka Windows akan membuatkan sebuah profil yang baru untuknya, yang dibuat berbasiskan pengaturan yang terdapat di dalam C:\Documents and Settings\Default User.

HKEY_CURRENT_CONFIG

Anak pohon HKEY_CURRENT_CONFIG mengandung data konfigurasi untuk profil perangkat keras (hardware profile) yang sedang digunakan oleh Windows. HKCC tidak mengandung data apapun, karena memang anak pohon ini merupakan sebuah symbolic link terhadap HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Hardware\Profiles\Current. Dengan demikian, dengan mengubah kunci tersebut atau mengubah HKCC, akan menghasilkan sesuatu yang sama.

Penggunaan profil perangkat keras mengizinkan administrator untuk mengonfigurasikan beberapa variasi dari pengaturan driver perangkat keras yang digunakan pada saat melakukan booting. Meskipun profil yang digunakan dapat berubah dari satu proses booting ke proses booting lainnya, aplikasi dapat merujuk ke anak pohon ini untuk mencari

9

Page 11: Windows Registry

profil mana yang sedang dimuat oleh Windows. Pengaturan profil perangkat keras dapat dilakukan dengan Control Panel->System->Hardware->Hardware Profiles. Jika ada lebih dari satu profil perangkat keras, maka komponen Windows, yakni NTLDR, akan menanyakan kepada pengguna mengenai profil yang harus dimuat pada saat proses booting dilakukan.

HKEY_CLASSES_ROOT

Anak pohon HKEY_CLASSES_ROOT mengandung dua jenis data, yakni:

Data yang mengasosiasikan jenis berkas (dilihat dari ekstensinya atau kelasnya) dengan program yang dapat membukannya. Subkunci jenis berkas di dalam HKEY_CLASSES_ROOT memiliki nama yang sama dengan ekstensi nama berkas, seperti halnya .txt, .exe, dan lain-lain. Asosiasi jenis berkas ini disimpan di dalam registry, tapi disarankan untuk menggunakan Folder Options->File Types jika memang hendak mengubahnya.

Data konfigurasi untuk objek-objek Object Linking and Embedding (OLE)/Component Object Model (COM).

Isi dari HKCR diambil dari dua sumber, yakni HKLM\SOFTWARE\Classes dan HKCU\SOFTWARE\Classes. Jika sebuah subkey atau entri terdapat di dalam salah satu dari dua lokasi tersebut, maka hal tersebut akan ditampilkan juga di dalam HKCR. Jika ada dua entri yang konflik di antara dua lokasi tersebut, hanya HKCU\SOFTWARE\Classes yang akan ditampilkan di dalam HKCR.

HKEY_DYN_DATA

Semua informasi di atas dapat dirangkum ke dalam tabel berikut

Anak pohon Keterangan

HKEY_CURRENT_USER Menyimpan informasi/data yang diasosiasikan dengan pengguna yang sedang masuk log.

HKEY_USERS Menyimpan informasi/data mengenai semua akun pengguna di dalam mesin yang sama

HKEY_CLASSES_ROOT Menyimpan informasi/data mengenai asosiasi berkas dengan aplikasinya dan registrasi objek Component Object Model (COM).

HKEY_LOCAL_MACHINE Menyimpan informasi/data mengenai semua konfigurasi mesin yang bersangkutan.

HKEY_PERFORMANCE DATA

Menyimpan informasi mengenai kinerja sistem yang dikumpulkan oleh performance counter Windows NT.

HKEY_CURRENT_CONFIG Berisi beberapa informasi mengenai profil perangkat keras yang sedang digunakan.

10

Page 12: Windows Registry

2.6 Jenis data dalam Registry

Sebuah value (nilai) dapat memiliki jenis-jenis data seperti di bawah ini:

REG_NONE, yang merupakan sebuah jenis data registry yang tidak didefinisikan sebelumnya. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x00.

REG_SZ, merupakan jenis data teks (string) dengan panjang yang tetap (fixed-length string). Semua sistem operasi 32-bit Windows (Windows NT dan Windows 9x) mendukung jenis data registry ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x01.

REG_EXPAND_SZ, merupakan jenis data teks/string yang dapat diekspansi. Windows 9x tidak memiliki jenis data ini. Diperlukan editor registry khusus (regedt32.exe) untuk menangani jenis data ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x02.

REG_BINARY, merupakan jenis data biner, yang dapat berarti macam-macam (bisa berupa teks/string, atau bilangan). Semua sistem operasi 32-bit Windows (Windows NT dan Windows 9x) mendukung jenis data registry ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x03.

REG_DWORD, merupakan jenis data angka 32-bit. Semua sistem operasi 32-bit Windows (Windows NT dan Windows 9x) mendukung jenis data registry ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x04. Terdapat dua jenis implementasi dari jenis data ini, yakni:

o REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN, yang merupakan jenis data REG_DWORD default dalam Windows NT yang dijalankan di atas prosesor Intel x86/x64. Jenis data ini berukuran 32-bit yang disusun dengan menggunakan format little-endian. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x05.

o REG_DWORD_BIG_ENDIAN, yang merupakan jenis data REG_DWORD yang berukuran 32-bit yang disusun dengan menggunakan format big-endian. Jenis data ini hanya dapat didukung oleh Windows NT yang dijalankan di atas mesin DEC Alpha, MIPS, atau IBM PowerPC, yang memang menggunakan format bilangan big-endian. Windows NT 5.x yang hanya dapat berjalan di atas sistem x86 tidak menangani jenis data ini (terdapat limitasi pada mikroprosesor), meskipun Windows NT 5.x mendukungnya. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x06.

REG_MULTI_SZ, merupakan jenis data teks/string yang memiliki banyak baris yang dipisahkan dengan dua buah karakter null (0x00). Windows 9x tidak memiliki jenis data ini.Diperlukan editor registry khusus (regedt32.exe) untuk menangani jenis data ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x07.

REG_LINK, yang merupakan symbolic link ke sebuah objek Windows NT dalam ruang nama/namespace objek Windows NT (yang diatur oleh Object Manager Windows NT). Registry Editor default bawaan Windows (regedit.exe, regedt32.exe, dan utilitas command-line reg.exe) tidak dapat menyunting jenis ini. Jenis data ini digunakan secara internal oleh Windows NT saja, dan tidak digunakan oleh aplikasi. Registry dalam Windows 9x tidak memiliki jenis data ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x08.

REG_RESOURCE_LIST (Windows NT) atau REG_FULL_RESOURCE_DESCRIPTOR, yang merupakan jenis data registry yang hanya digunakan untuk menyimpan konfigurasi perangkat keras dan driver-nya yang terinstalasi di atas sistem operasi Windows NT. Registry dalam Windows 9x tidak memiliki jenis data ini. Jenis data ini adalah kumpulan larik (array) yang digunakan untuk menyimpan daftar sumber daya (interupsi perangkat keras, Direct Memory Access (DMA), I/O range dan memory range) yang digunakan oleh komponen perangkat keras atau driver. Dibutuhkan registry editor khusus (regedt32.exe) untuk menyunting value dengan jenis data ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x09.

11

Page 13: Windows Registry

REG_QWORD, merupakan jenis data angka yang memiliki panjang 64-bit. Jenis data ini hanya terdapat di dalam sistem prosesor 64-bit saja, semacam DEC Alpha, IA-64, atau x64. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x12. Sama seperti halnya REG_DWORD, REG_QWORD juga terdapat dua jenis implementasi, yakni little-endian (REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN, dengan identifier 0x13) dan big-endian (REG_QWORD_BIG_ENDIAN, dengan identifier 0x14), meskipun secara default format yang digunakan adalah REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN. Diperlukan editor khusus untuk menyunting jenis data ini.

Jenis data registry, dapat dirangkum pada tabel berikut:

Jenis data Identifier KeteranganREG_NONE 0x00 Jenis data belum ditentukanREG_SZ 0x01 Teks/string berukuran tetapREG_EXPAND_SZ 0x02 Teks/string yang dapat berubah-

ubah.REG_BINARY 0x03 Jenis data biner (dapat berupa

apa saja)REG_DWORD 0x04 Jenis data bilangan dengan

ukuran 32-bitREG_DWORD_LITTLE_ENDIAN 0x05 Jenis data bilangan dengan

ukuran 32-bit, dengan format little-endian. Dalam Windows NT 5.x, sama saja dengan REG_DWORD biasa.

REG_DWORD_BIG_ENDIAN 0x06 Jenis data bilangan dengan ukuran 32-bit, dengan format big-endian.

REG_MULTI_SZ 0x07 Jenis data teks/string dengan banyak baris yang dipisahkan dengan dua karakter null (0x00).

REG_LINK 0x08 Symbolic link dengan menggunakan format Unicode ke sebuah objek dalam Windows NT Object Manager.

REG_RESOURCE_LIST 0x09 Digunakan untuk menampung sumber daya perangkat keras.

REG_FULL_RESOURCE_DESCRIPTOR 0x10 Digunakan untuk menampung sumber daya perangkat keras.

REG_RESOURCE_REQUIREMENTS_LIST

0x11 Digunakan untuk menampung kebutuhan sumber daya perangkat keras.

REG_QWORD 0x12 Jenis data bilangan dengan ukuran 64-bit.

REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN 0x13 Jenis data bilangan dengan ukuran 64-bit, dengan menggunakan format little-endian.

REG_QWORD_BIG_ENDIAN 0x14 Jenis data bilangan dengan ukuran 64-bit, dengan menggunakan format big-endian.

12

Page 14: Windows Registry

2.7 Registry Editor bawaan Windows

Dalam Windows 16-bit, terdapat sebuah komponen editor registry, yang disebut sebagai "Registration Info Editor" atau "Registration Editor". Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwa registry dalam Windows 16-bit hanya terdapat asosiasi berkas atau objek OLE dengan aplikasinya saja, maka editor registry dalam sistem ini pun hanya dapat menyunting hal tersebut saja.

Windows NT yang dirilis kemudian memperkenalkan banyak konsep baru terhadap registry Windows, seperti halnya mampu menangani beberapa sub-tree, dan juga atribut keamanan dengan access control list. Dalam Windows NT 3.1, terdapat satu editor registry, yang disebut dengan regedt32.exe, yang lebih bagus dan mampu menyunting beberapa jenis tipe data.

Windows 95 juga memperkenalkan editor registry baru, yang dibuat berbasiskan registry editor bawaan Windows NT, tetapi lebih sederhana (tidak ada atribut keamanan, dan tidak ada proteksi read-only). Registry Editor dalam Windows 95/98/ME ini disebut sebagai Regedit.exe saja.

Saat Microsoft merilis Windows NT 4.0, setelah Windows 95, di sistem operasi tersebut terdapat dua editor registry, yakni regedit.exe dan regedt32.exe. Regedit.exe merupakan bawaan Windows 95, sementara regedt32.exe merupakan bawaan Windows NT, yang diperbarui. Ada beberapa perbedaan di antara keduanya, yakni sebagai berikut:

Regedit.exe, ditampilkan seperti halnya Windows Explorer, dengan root-directory dengan nama My Computer dan akan menampilkan semua sub-tree yang dimuat di bawahnya. Regedit.exe hanya menampilkan satu window saja. Sementara itu, registry dalam regedt32.exe ditampilkan seperti halnya Program Manager, dengan setiap sub-tree ditampilkan dalam setiap window-nya masing-masing, sehingga sebuah window hanya mengandung sub-tree saja.

Regedit.exe merepresentasikan komponen sebuah value (nama, jenis dan datanya) sebagai tiga kolom yang terpisah dari sebuah tabel. Sementara, regedt32.exe akan merepresentasikan komponen sebuah value sebagai daftar string.

Regedit.exe mendukung klik-kanan terhadap sebuah entri dalam struktur tampilan pohon untuk mengatur propertinya dan beberapa pengaturan lainnya. Sementara, regedt32.exe mengharuskan semuanya dilakukan dari menu utama aplikasi.

Karena regedit.exe adalah program bawaan Windows 95, program tersebut tidak dapat menyunting izin akses (karena memang izin akses tidak terdapat dalam Windows 9x dan hanya terdapat di dalam keluarga sistem operasi Windows NT). Oleh karena itu, satu-satunya cara untuk mengakses registry dalam Windows NT secara penuh adalah dengan menggunakan program regedt32.exe.

Regedit.exe hanya mendukung beberapa jenis data saja (REG_SZ, REG_DWORD/REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN, dan REG_BINARY). Sementara itu, Regedt32.exe mendukung banyak jenis data, yakni REG_SZ, REG_DWORD, REG_MULTI_SZ, REG_EXPAND_SZ, dan REG_RESOURCE_LIST. Menyunting jenis data yang tidak didukung dengan Regedit.exe dalam Windows NT 4.0 dan Windows 2000 akan menyebabkan konversi data ke jenis data yang didukung oleh aplikasi tersebut dan tidak dapat dikembalikan ke jenis data sebelumnya.

Hal tersebut terus diberlakukan dalam Windows 2000. Dan, pada Windows XP dan Windows Server 2003, kemampuan kedua program tersebut digabungkan ke dalam satu program saja, regedit.exe. Regedt32.exe juga masih ada, tapi hanya berupa symbolic link saja. Jika menjalankan regedt32.exe dalam kedua sistem operasi tersebut, hal tersebut sama saja dengan menjalankan regedit.exe. Hal ini juga berlaku untuk Windows edisi selanjutnya.

13

Page 15: Windows Registry

Program editor registry bawaan Windows, baik itu menggunakan regedit.exe maupun regedt32.exe mampu melakukan pengeksporan registry ke dalam sebuah berkas dengan ekstensi .REG atau .KEY. Hasil pengeksporan tersebut sama saja dengan berkas teks untuk konfigurasi biasa, yakni .INI. Path registry lengkap disusun sebagai header, sementara itu, entri registry dan nilainya disusun di bawahnya. Selain tentunya dapat melakukan pengeksporan registry ke dalam sebuah berkas teks, program itu juga dapat melakukan pengimporan.

Gambar 2.2 Registry Editor bawaan Windows

14

Page 16: Windows Registry

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Registry Windows merupakan “jantungnya” sistem operasi yang berbasis Windows. Terdapat banyak hal di dalam Registry Windows tersebut. “Ternyata registry itu luar biasa !”, mungkin kata itulah yang terucap setelah memahami isi dari karya tulis ini. Memang Registry Windows itu sangat luar biasa, baik dari segi fungsi maupun kandungan di dalam Registry tersebut.

Kini Anda sudah mengetahui apa sebenarnya Registry itu. Memahami Registry di dalam sistem operasi Windows banyak memberikan manfaat, terutama bagi Anda yang memiliki minat di bidang ilmu komputer. Mudah – mudahan karya tulis ini semakin memacu Anda atau kita semua untuk lebih maju.

Adapun isi dan penulisan karya tulis ini diharapkan memenuhi aspek – aspek yaitu harus relevan dengan situasi dan kondisi yang ada, mempunyai pokok permasalahan yang jelas dan masalah dibatasi, sesempit mungkin. Serta memberikan informasi mengenai masalah atau pokok permasalahan yang dibahas.

15

Page 17: Windows Registry

DAFTAR PUSTAKA

Arul’s Blog. Dasar Registry Windows

_________. Memahami Strukur Registry

Baskoro, Yudhie Arie.2007. 365 Trik Registry Windows XP. Jakarta: Mediakita

Hicow.com. 2012. Memahami Pentingnya Registry

http://www.14.brinkster.com/putu4niki/regeditspc.zip. 2008

http://www.dedenthea .wordpres.com. 2007

http://www.ilmuit.com/tutorial. 2012

http://www.vivificus.net/jimbon/xpreg/xpregtpis.html. 2006

IlmuKomputer.com. Anharku. 2009. Registry.

_______________. 2012Memanipulasi Registry Windows

Microsoft Windows XP SP2 Online Support. 2012

TheCustomizeWindows.com. 2012. Regedit

Wikipedia Bahasa Indonesia. 2012. Windows Registry

_______________________.2012. Registry Editor

_______________________.2012. Sistem Operasi Windows

16