craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/praktikum... · web viewterdapat...

26
LAPORAN PRAKTIKUM FARMAKOLOGI BENTUK SEDIAAN OBAT PUYER TUTOR F FAKULTAS KEDOKTERAN

Upload: others

Post on 16-Oct-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

LAPORAN PRAKTIKUM FARMAKOLOGIBENTUK SEDIAAN OBAT PUYER

TUTOR F

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS JEMBER

2019

Page 2: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Judul Praktikum Judul praktikum farmakologi ini adalah Bentuk Sediaan Obat Puyer.

1.2 Dasar Teori

Salah satu langkah dalam penulisan resep yang baik dan rasional adalah

pemilihan bentuk sediaan obat yang tepat untuk pasien. Terdapat berbagai macam

bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

sehingga pengobatan kepada pasien lebih terjamin.

Ada satu jenis obat yang terdiri atas berbagai bentuk sediaan, namun ada

juga obat yang hanya memiliki satu bentuk sediaan. Produsen obat telah

mempertimbangkan banyak hal dalam membuat bentuk sediaan. Terkadang

diperlukan bentuk sediaan tertentu namun tidak ada di apotek, maka dokter dapat

meminta ke apotek melalui resep untuk dibuatkan bentuk sediaan sesuai yang

diharapkan. Namun demikian dalam membuat resep untuk meminta bentuk

sediaan obat tertentu tersebut, dokter harus memahami sifat-sifat obat karena tidak

semua obat dapat dibentuk seperti yang diinginkan. Pembuatan bentuk sediaan

obat yang tidak tepat justru akan mengurangi efektivitas dari obat. Misalnya ada

obat tertentu yang bila dibuat dalam bentuk cair (sirup) akan mengalami

kerusakan sehingga menjadi tidak manjur.

Ada juga obat tertentu ketika dibuat dalam bentuk sirup rasanya sangat pahit

sehingga meskipun sudah ditambah pemanis pasien akan kesulitan

mengkonsumsinya karena tidak tahan pahitnya. Bentuk sediaan tertentu juga

diproduksi dengan biaya yang mahal, sehingga harga jualnya juga semakin tinggi.

Pasien tertentu tidak mampu membeli obat dengan bentuk sediaan yang mahal

juga harus menjadi pertimbangan dokter dalam memilih obat. Salah satu bentuk

sediaan obat adalah puyer, yang biasanya berasal dari bentuk sediaan padat tablet,

kaplet, atau pil yang dicampur dan dihancurkan dan kemudian dibagi-bagi dalam

bungkus atau dimasukkan dalam kapsul.

Page 3: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Salah satu pertimbangan dokter meresepkan puyer karena terbatasnya

ketersediaan formula obat untuk pasien anak, sehingga dokter meresepkan puyer.

Bentuk sediaan puyer ini memiliki potensi risiko sebagai berikut.

1. Menurunnya stabilitas obat karena obat-obatan yang dicampur mempunyai

kemungkinan interaksi satu dengan yang lain.

2. Risiko terjadi polifarmasi.

3. Sulit mendeteksi obat mana yang menimbulkan efek samping.

4. Sisa obat yang terdapat pada alat penggerus atau alat pembagi obat dapat

mengurangi dosis obat.

5. Tidak sesuai dengan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB), tidak steril dan

sering tercampur dengan sisa obat sebelumnya.

6. Obat rusak sebelum mencapai sasaran karena proses pembuatan puyer.

7. Dosis yang berlebihan karena kesalahan hitungan.

8. Obat puyer lebih mahal Mengingat banyaknya risiko padan pembuatan obat

puyer, maka seorang dokter hendaknya berhati-hati meresepkan obat puyer dan

mengutamakan keselamatan pasien.

Beberapa aspek berikut harus menjadikan perhatian para dokter dalam

meresepkan sediaan obat puyer.

1. Setiap obat memiliki efek farmakodinamik yang berbeda sehingga

kebutuhannya berbeda. Obat antibiotika harus dipisahkan dengan obat

simtomatis. Obat simtomatis tertentu harus dipisahkan dengan yang lain.

2. Beberapa jenis obat memiliki sediaan yang tidak boleh digerus menjadi puyer,

misalnya sediaan tablet salut selaput, salut gula, dan obat sediaan lepas-lambat.

3. Waktu minum setiap obat harus diperhatikan. Ada obat yang hanya diminum di

malam hari, ada obat yang diminum pagi hari. Obat seperti ini tidak boleh

dicampurkan dalam puyer.

4. BSO puyer pada saat diminum dapat menyebar ke seluruh bagian mulut,

sehingga menimbulkan rasa tidak enak bagi pasien.

Page 4: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

BAB 2. METODE PRAKTIKUM

2.1 Alat dan Bahan2.1.1 Alat : 1) Mortar2) Alu3) Timbangan obat digital4) Batang pengaduk5) Spatula obat6) Cawan petri7) Plastik obat

2.1.2 Bahan:

Resep 1 :

1) 15 kertas perkamen2) Metronidazole 15 x 100 mg3) Paracetamol 15 x 100 mg

Resep 2 :

1) 10 cangkang kapsul2) Diclofenac Na 100 mg3) Dextromethorphan 150 mg

2.2 Langkah kerja2.2.1 Resep 11) Gerus 1500mg tablet metronidazole dan 1500mg bubuk parasetamol. Haluskan dengan arah memutar searah jarum jam. 2) Siapkan lima belas kertas perkamen di bidang datar.3) Bagi obat di kertas perkamen dengan spatula obat masing-masing dengan volume sama menurut visual. 4) Lipat kertas perkamen.5) Masukkan ke dalam plastik pembungkus obat dan beri aturan minum.

2.2.2 Resep 21) Haluskan Natrium Diclofenac 100mg dan dextromethrophan 150mg.2) Timbang obat lalu dibagi 10 sama berat.3) Masukkan obat ke dalam kapsul.4) Masukkan ke dalam plastik pembungkus obat dan beri aturan minum.

Page 5: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

BAB 3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

3.1.1 Resep 1

Sediaan : Puyer

Jumlah : 15

Kandungan :Metronidazole 1500 mg dan Paracetamol 1500 mg digerus

bersama kemudian dibagi menjadi 15 puyer sehingga masing-masing puyer

mengandung Metronidazole 100 mg dan Paracetamol 100 mg.

Aturan minum :Obat dikonsumsi tiga kali setiap hari dengan aturan satu puyer tiap

konsumsi.

3.1.2 Resep 2

Sediaan : Kapsul

Jumlah : 10

Kandungan :Natrium diklofenak 100 mg dan Dextromethorphan 15 mg digerus

bersama kemudian dibagi dalambagian yang samadan dikemas menjadi 10 kapsul.

Masing-masing kapsul mengandung Natrium diklofenak 10 mg dan

Dextromethorphan 1,5 mg.

Aturan minum :Obat dikonsumsi tiga kali setiap hari dengan aturan satu kapsul

tiap konsumsi.

3.2 Pembahasan

3.2.1 Pembahasan Resep 1

Pada praktikum pembuatan puyer untuk resep 1, kami membagi obat

kedalam tiap perkamen dengan manual, tanpa ditimbang. Serta pada moortar dan

pestle, didapatkan bekas obat yang masih menempel, sehingga pembuatan puyer

Page 6: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

ini masih kurang efektif. Karena dosisnya kurang tepat, bisa kelebihan, atau

kekurangan.

Selain itu, Metronidazole merupakan antimikroba jenis aerob sedangkan

parasetamol merupakan obat simptomatis penurun panas. Kedua obat tersebut

tidak boleh dicampur karena adanya penggunaan yang berbeda yakni

metronidazole harus dikonsumsi pasien dengan dosis yang tepat hingga obat habis

dan parasetamol dikonsumsi pasien dengan dosis tepat hingga gejala menghilang.

Konsumsi puyer dengan campuran tersebut akan dapat berakibat saat gejala panas

sudah turun tetapi bakteri masih ada, maka parasetamol akan memperberat fungsi

hati yang jika diteruskan akan dapat merusak organ tersebut. Selain itu, Bahan

Sediaan Obat yang dibentuk kurang tepat. Karena dosis puyer lebih sesuai untuk

dosis individual karena pada umumnya pada anak-anak dosis obat dihitung

berdasarkan berat badan, padahal pada sediaan sirup yang beredar di pasaran pada

umumnya dosis ditulis berdasarkan usia dan ini kurang tepat pada anak yang berat

badannya tidak normal (gizi kurang/buruk dan obese).

Meskipun sediaan puyer lebih praktis karena dapat digunakan untuk

racikan obat kombinasi., relatif lebih stabil dalam penyimpanan dibandingkan

sediaan sirup, serta harga puyer lebih murah dibandingkan sediaan sirup atau sirup

kombinasi dengan komposisi yang sebanding.

Tetapi bentuk puyer memiliki banyak kekurangan, karena tidak sesuai

untuk obat yang bersifat sangat higroskopis, deliquescent, campuran eutetik, atau

zat yang mudah menguap, Tidak sesuai untuk obat yang rasanya tidak enak, ada

beberapa obat yang tidak bisa dipuyer untuk sediaan dengan formulasi khusus

(tablet salut enterik, effervescent, lepas lambat/sustained released, tablet kunyah

dll). Selain itu, senyawa yang bersifat ester atau kapsul yang berisi granul, hati-

hati jika dipuyer (tablet yang berisi senyawa ester digerus pelan supaya tidak

terurai, granul tidak boleh digerus hanya dicampur ad homogen saja), serta tidak

bisa untuk sediaan yang bahan bakunya berbentuk cair atau sediaan obat padat

yang mengandung sedikit cairan.

Page 7: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

3.2.2 Pembahasan Resep 2

Resep kedua dikemas ke dalam capsul dengan cara ditimbang sama rata,

hal tersebut memiliki kekurangan dan kelebihan, yaitu:

a) kekurangan

memakan waktu yang lama;

berisiko mengurangi kekuatan bahan aktif obat yang masih memiliki sifat

khusus seperti higroskopis, delikuesen, atau efloresen;

b) kelebihan

lebih akurat dibandingkan menimbang secara visual;

dosis yang didapatkan lebih tepat;

berat dan takaran lebih sama atau seragam.

Natrium diclofenac merupakan tablet salut enterik yang diharapkan pecah di

dalam usus halus, dan pemberian salut pada tablet bertujuan untuk menghindari

tablet pecah dalam lambung karena sifat zat aktif obat yang dapat rusak oleh pH

lambung yang asam, ataupun karena sifat zat aktif obat yang dapat mengiritasi

lambung. Maka Na diclofenac seharusnya tidak untuk dihancurkan menjadi

serbuk/puyer.

Selain itu, dalam resep ini diperintahkan untuk menggunakan capsul yang juga

memiliki kekurangan serta kelebihan, yaitu:

a) kekurangan menggunakan capsul

tidak dapat digunakan untuk zat-zat yang mudah menguap karena pori-

pori kapsul tidak dapat menahan penguapan;

tidak dapat digunakan untuk zat-zat yang higroskopis;

tidak dapat digunakan untuk zat-zat yang dapat bereaksi dengan

cangkang kapsul;

tidak dapat diberikan untuk balita;

b) kelebihan menggunakan kapsul

Page 8: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

cukup stabil dalam penyimpanan dan transportasi;

dapat menutupi rasa dan bau yang tidak enak;

tepat untuk obat yang teroksidasi dan mempunyai bau dan rasa yang

tidak enak;

bentuk kapsul mudah ditelan dibanding bentuk tablet;

bentuknya lebih praktis dan menarik;

bahan obat dapat cepat hancur dan larut di dalam perut sehingga dapat

segera diabsorpsi;

menghindari kontak langsung dengan udara dan sinar matahari;

Kapsul dapat diisi dengan cepat karena tidak memerlukan bahan

tambahan/pembantu seperti pada pembuatan pil dan tablet.

3.2.3 Bentuk sediaan lain

1) Serbuk

Kelebihan:

Dokter leluasa dalam memilih dosis sesuai keadaan pasien.

Lebih stabil, terutama untuk obat yang rusak oleh air.

Penyerapan lebih sempurna disbanding sediaan padat lain.

Cocok untuk anak-anak dan dewasa yang sukar menelan kapsul

atau tablet.

Obat yang volumenya terlalu besar untuk dibuat tablet atau kapsul

dapat dibuat bentuk serbuk.

Kekurangan:

Rasa yang tidak enak tidak tertutup seperti rasa pahit, sepat,

lengket di lidah (dapat diatasi dengan corigen saporis)

Pada penyimpanan bias menjadi lembab.

2) Suspensi

Suspensi adalah sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk

halus dan tidak larut, terdispersi dalam cairan pembawa. (Farmakope

Indonesia III, Th. 1979, hal 32)

Keuntungan:

Page 9: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Baik digunakan untuk pasien yang sukar menerima tablet / kapsul,

terutama anak-anak.

Homogenitas tinggi

Lebih mudah diabsorpsi daripada tablet / kapsul (karena luas

permukaan kontak antara zat aktif dan saluran cerna meningkat).

Dapat menutupi rasa tidak enak / pahit obat (dari larut / tidaknya)

Mengurangi penguraian zat aktif yang tidak stabil dalam air.

Kekurangan:

Kestabilan rendah (pertumbuhan Kristal jika jenuh, degradasi, dll)

Jika membentuk “cacking” akan sulit terdispersi kembali sehingga

homogenitasnya turun.

Alirannya menyebabkan sukar dituang

Ketepatan dosis lebih rendah daripada bentuk sediaan larutan

Pada saat penyimpanan, kemungkinan terjadi perubahan system

dispersi (cacking, flokulasi-deflokulasi) terutama jika terjadi

fluktuasi / perubahan temperatur.

Sediaan suspense harus dikocok terlebih dahulu untuk memperoleh

dosis yang diinginkan.

3) Inhalasi

Inhalasi adalah sediaan obat atau larutan atau suspense terdiri atas

satu atau lebih bahan obat yang diberikan melalui saluran napas hidung

atau mulut untuk memperoleh efek local atau sistemik.

Serbuk dapat juga diberikan secara inhalasi, menggunakan alat mekanik

secara manual untuk menghasilkan tekanan atau inhalasi yang dalam bagi

penderita yang bersangkutan.

Inhalan terdiri atas satu atau kombinasi beberapa obat, yang karena

bertekanan uap tinggi, dapat terbawa oleh aliran udara ke dalam saluran

hidung dan memberikan efek. Wadah obat yang diberikan secara inhalasi

disebut inhaler.

4) Immunoserum

Page 10: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Imunoserum adalah sediaan yang mengandung immunoglobulin

khas yang diperoleh dari serum hewan dengan pemurnian. Imuno serum

mempunyai kekuatan khas mengikat venin atau toksin yang dibentuk oleh

bakteri, atau mengikat antigen bakteri, antigen virus, atau antigen lain

untuk pembuatan sediaan.

Imunoserum diperoleh dari hewan sehat yang di imunisasi dengan

penyuntikan toksin atau toksoid, venin, suspensi, mikroorganisme, atau

antigen lain yang sesuai. Selama imunisasi, hewan tersebut tidak boleh

diberi penisilin. Sediaan cair imunoserum disimpan pada suhu 2 - 8° C dan

hindari dari pembekuan.

5) Infus intravena

Infus Intravena atau Infundabilia atau Infus Intravena adalah

sediaan steril berupa larutan atau emulsi, bebas pirogen, dan sedapat

mungkin dibuat isotonis terhadap darah, dan di suntikan langsung kedalam

vena dalam volume relative banyak.

6) Salep / unguenta

Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian

topical pada kulit atau selaput lendir.

7) Salep mata

Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan

digunakan sebagai obat luar. Bahan obatnya harus larut atau terdispersi

homogeny dalam dasar salep yang cocok (Anief, 2000) hal 110.

Sediaan mata umumnya dapat memberikan bioavailabilitas lebih

besar daripada sediaan larutan dalam air yang ekuivalen. Hal ini

disebabkan karena waktu kontak yang lebih lama sehingga jumlah obat

yang diabsorbsi lebih tinggi. Salep mata dapat mengganggu penglihatan,

kecuali jika digunakan saat akan tidur (Remington Pharmaceutical

Science, hal.1585)

8) Gel

Gel adalah sediaan bermassa lembek, berupa suspensi yang dibuat dari

zarah kecil senyawa anorganik atau makromolekul senyawa organik,

Page 11: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

masing-masing terbungkus dan saling terserap oleh cairan (Formularium

Nasional, hal 315)

Keuntungan sediaan gel:

Untuk hidrogel : efek pendinginan pada kulit saat digunakan;

penampilan sediaan yang jernih dan elegan; pada pemakaian di

kulit setelah kering meninggalkan film tembus pandang, elastis,

daya lekat tinggi yang tidak menyumbat pori sehingga pernapasan

pori tidak terganggu; mudah dicuci dengan air; pelepasan obatnya

baik; kemampuan penyebarannya pada kulit baik.

Kekurangan sediaan gel :

Untuk hidrogel : harus menggunakan zat aktif yang larut di dalam

air sehingga diperlukan penggunaan peningkat kelarutan seperti

surfaktan agar gel tetap jernih pada berbagai perubahan temperatur,

tetapi gel tersebut sangat mudah dicuci atau hilang ketika

berkeringat, kandungan surfaktan yang tinggi dapat menyebabkan

iritasi dan harga lebih mahal.

Penggunaan emolien golongan ester harus diminimalkan atau

dihilangkan untuk mencapai kejernihan yang tinggi.

Untuk hidroalkoholik : gel dengan kandungan alkohol yang tinggi

dapat menyebabkan pedih pada wajah dan mata, penampilan yang

buruk pada kulit bila terkena pemaparan cahaya matahari, alcohol

akan menguap dengan cepat dan meninggalkan film yang berpori

atau pecah-pecah sehingga tidak semua area tertutupi atau kontak

dengan zat aktif

9) Linimentum

Linimentum umumnya adalah sediaan cair atau kental,

mengandung analgetikum dan zat yang mengandung sifat rubefasien,

melemaskan otot atau menghangatkan; digunakan sebagai obat luar.

Linimentum analgetik dan linimentum yang melemaskan otot digunakan

dengan cara mengoleskan pada kulit dengan mengoleskan pada kulit

Page 12: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

menggunakan kain flannel atau bahan lain yang cocok; linimentum yang

menghangatkan digunakan pada kulit dengan cara mengoleskan sambil

memijat dan mengurut. Penyimpanan : dalam botol berwarna bermulut

kecil, di tempat sejuk.

Adapun keuntungan liniment adalah Zat yang ditambahkan

padanya diresorbsi lebih cepat, Mudah dicuci, dan sangat baik untuk

pemakaian pada kulit yang lembut.

10) Tablet

tablet adalah sediaan padat mengandung bahan obat dengan atau

tanpa bahan pengisi. Tablet yang berbentuk kapsul umumnya disebut

kaplet.

Keuntungan bentuk sediaan tablet :

volume dan bentuk kecil sehingga mudah dibawa, disimpan dan

diangkut

memiliki variabilitas sediaan yang rendah. Keseragaman lebih baik

dapat mengandung zat aktif lebih besar dengan bentuk volume

yang lebih kecil

tablet dalam bentuk kering sehingga kestabilan zat aktif

lebih terjaga

dapat dijadikan produk dengan pelepasan yang bias diatur

tablet sangat cocok untuk zat aktif yang sulit larut dalam air

merupakan sediaan yang mudah diproduksi masal dengan

pengemasan yang mudah dan murah

dapat disalut untuk melindungi rasa yang tidak enak dari sediaan.

Kerugian/ kekurangan bentuk sediaan tablet :

beberapa pasien tidak dapat menelan tablet

formulasi tablet cukup rumit

zat aktif yang hidroskopis mudah untuk rusak

kebanyakan tablet yang ada di pasaran tidak menutupi rasa pahit/

tidak enak dari obat

Page 13: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

11) Krim

Krim adalah bentuk sediaan setengah padat berupa emulsi yang

mengandung satu atau lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam

bahan dasar yang sesuai (mengandung air tidak kurang dari 60%).

Stabilitas krim akan rusak jika system campurannya terganggu oleh

perubahan suhu dan perubahan komposisi (adanya penambahan salah satu

fase secara berlebihan). Pengenceran krim hanya dapat dilakukan jika

sesuai pengenceran yang cocok, yang harus dilakukan dengan teknik

aseptis. Krim yang sudah diencerkan harus digunakan dalam waktu 1

bulan.

Bahan pengemulsi krim harus disesuaikan dengan jenis dan sifat

krim yang dikehendaki. Sebagai bahan pengemulsi krim dapat digunakan

emulgid, lemak bulu domba, setasium, setil alkohol, stearil alkohol,

golongan sorbitan, polisorbat, PEG dan sabun.

12) Pasta

Pasta adalah sediaan semi padat (massa lembek) yang mengandung

satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk pemakaian topikal. Pasta

ini serupa dengan salep hanya berbeda dalam konsistensinya, yaitu bahan

padatnya lebih dari 50% dan kegunaannya. Misalnya Pasta Zincioleosa

(Ph. Bld. V).

Bahan dasar pasta yang sering dipakai adalah: vaselin, lanolin, adepslanae,

Ungt. Simplex, minyak lemak dan parafin liq. yang sudah atau belum

bercampur dengan sabun

Pasta gigi digunakan untuk pelekatan pada selaput lendir agar

memperoleh efek lokal (misal, pasta gigi triamsinolon asetonida).

Pasta Hamamelidis saponata/ Hazeline snow (C.M.N) sebetulnya bukan

termasuk pasta tetapi krim.

BAB 4. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Page 14: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Setiap bentuk sediaan obat memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Untuk memaksimalkan efek obat, bentuk sediaan obat harus sesuai dengan struktur kimia, sifat obat di dalam tubuh, dan keadaan pasien. Metode peracikan BSO turut memengaruhi efek pemberian suatu jenis obat.

4.2 Saran

- Untuk resep puyer: o Sebaiknya obat simpomatis dan obat terapeutik dipisah, karena

lama pemakaiannya berbeda.o Obat metronidazole sebaiknya diberikan dalam bentuk suspensi

karena rasanya yang pahit.- Untuk resep kapsul:

o Sebaiknya obat dengan rasa yang tidak nyaman atau pahit bisa menggunakan sediaan obat jenis ini.

LAMPIRAN

1) Alat dan bahan

Page 15: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Metronidazole dan Diclofenac Na

Paracetamol

Kertas perkamen

Page 16: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Cangkang kapsul

Mortar dan Alu

2) Proses

Penggerusan Metronidazole

Page 17: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Pencampuran Metronidazole dan Paracetamol

Sisa Metronidazole dan Paracetamol

Pembagian Metronidazole dan Paracetamol

Pengemasan Metronidazole dan Paracetamol

Page 18: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewTerdapat berbagai macam bentuk sediaan obat dengan cara pemberian yang berbeda-beda dapat dipilih

Penimbangan Diclofenac Na dan Dextromethorphan

3) Hasil

Resep 1 Metronidazol + Paracetamol

Resep 2 Diclofenac Na + Dextromethorphan