leonaghsholideo.files.wordpress.com€¦  · web viewbab iiilandasan teori. gambar kerja....

30
BAB III LANDASAN TEORI A. GAMBAR KERJA a. Langkah-langkah Menginstal Windows 7 1.Pertama-tama masukkan CD Install Windows 7 dan lakukan booting hingga muncul gambar dibawah ini, kemudian klik Next. 2. Setelah itu klik Instal Now untuk melanjutkan proses penginstallan.

Upload: others

Post on 01-Feb-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB IIILANDASAN TEORI

A. GAMBAR KERJA

a. Langkah-langkah Menginstal Windows 7

1. Pertama-tama masukkan CD Install Windows 7 dan lakukan booting hingga muncul gambar dibawah ini, kemudian klik Next.

2. Setelah itu klik Instal Now untuk melanjutkan proses penginstallan.

3. Selanjutnya centang “I accept the license terms”

4. Pilih “Costum Advance” maka akan muncul menu selanjutnya

5. Selanjutnya buat partisi yang akan di install di Windows 7

6. Kemudian tunggu proses sampai selesai

7. Setelah itu computer anda akan restart, sehingga akan muncul tampilan seperti di bawah ini

8. Sekarang adalah tahap pemberian nama computer, masukkan nama computer anda sesuai dengan keinginan anda dan klik Next.

9. Setelah itu anda berada pada tahap pemberian password, isikan password sesuai dengan keinginan anda, tidak diisi juga nggak apapa

10. Setelah itu anda akan berada pada proses pemasukan produck key pada windows, jika anda memiliki produk key windows anda centang “Automatically activator windows when Im Online” dan masukkan produck key-nya tetapi jika anda tidak memiliki key windows-nya hilangkan tanda centangnya dan klik Next.

11. Pada menu ini pilih Ask Me Later

12. Pilih TimeZone sesuai dengan daerah sekitar anda.

13. Setelah itu maka akan muncul “tampilan preparing your desktop”

14. Setelah proses diatas telah selesai maka akan muncul tampilan seperti ini.

b. Langkah-langkah menginstal Debian Server

1. Nyalakan komputer anda dan masukkan CD installer sistem operasi Linux Debian.

2. Ubah first boot device pada BIOS menjadi CD-ROM.

3. Tekan enter untuk masuk ke boot Debian.

4. Lalu pilih bahasa yang akan digunakan, kita pilih yang Indonesia, lalu enter.

5. Selanjutnya muncul pilihan layout keyboard, kita pilih yang Inggris Amerika, lalu enter.

6. Setelah itu tunggu proses deteksi hardware untuk penggerak CD-ROM.

7. Selanjutnya muncul deteksi hardware jaringan, kita pilih yang tanpa kartu Ethernet, lalu enter.

8. Setelah itu akan muncul mengkonfigurasi jaringan, lalu pilih teruskan, kemudian pilih untuk melanjutkan proses instalasi.

9. Setelah itu isi nama host untuk sistem ini, contohnya latief, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.

10. Setelah itu tunggu proses untuk memulai program pemartisi harddisk.

11. Selanjutnya muncul partisi harddisk, kita pilih terpadu gunakan seluruh harddisk, lalu enter.

12. Selanjutnya muncul pilih harddisk yang akan dipartisi, lalu enter.

13. Muncul pola partisi, pilih yang pertama, lalu enter.

14. Setelah itu muncul panduan tentang proses partisi pilih yang kedua, lalu enter untuk melanjutkan.

15. Selanjutnya tuliskan perubahan yang terjadi pada harddisk, kita pilih ya, lalu enteruntuk melanjutkan.

16. Setelah itu muncul mengkonfigurasi zona waktu, pilih zona waktu yang sesuai dengan zona waktu anda, lalu enter untuk melanjutkan.

17. Selanjutnya anda akan membuat password untuk root, kita tulis sesuai yang kita inginkan, lalu pilih teruskan, lalu tekan enter untuk melanjutkan.

18. Selanjutnya tulis ulang kembali password yang barusan anda buat untuk mengkonfirmasi kebenaran password tersebut, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.

19. Setelah itu tulis nama lengkap dari pengguna, contohnya latief lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.

20. Selanjutnya tulis nama untuk akun anda, contohnya latief lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.

21. Setelah itu masukan password untuk pengguna baru, lalu pilih teruskan dan enteruntuk melanjutkan.

22. Lalu masukan kembali password untuk mengkonfrmasi kebenaran password, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.

23. Setelah itu tunggu proses memasang system dasar

24. Setelah itu muncul jendela gunakan suatu jaringan cermin, kita pilih tidak, lalu enter untuk melanjutkan.

25. Setelah itu muncul jendela seperti gambar di bawah ini, kita pilih teruskan danenter untuk melanjutkan.

26. Setelah itu tunggu proses memilih dan memasang perangkat lunak.

27. Setelah itu muncul survey penggunaan paket debian, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.

28. Selanjutnya memilih perangkat lunak yang akan diinstall (sudah tertera), kita pilihteruskan, lalu enter untuk melanjutkan.

29. Selanjutnya memilih resolusi gambar (sudah tertera), kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.

30. Selanjutnya tunggu proses memasang boot loader GRUB

31. Selanjutnya memasang boot loader GRUB, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.

32. Setelah itu instalasi selesai, kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.

33. Setelah proses instalasi selesai, nanti akan muncul tampilan nama pengguna, lalu kita masukan nama pengguna seperti yang kita buat pada saat proses instalasi (latief), lalu enter untuk melanjutkan.

34. Selanjutnya kita akan diminta untuk memasukan password, kita masukan password sesuai yang kita buat pada saat proses instalasi, lalu enter untuk melanjutkan.

35. Setelah proses instalasi yang begitu lama akhirnya instalasi Debian selesai juga dan Debian siap digunakan oleh anda.

c. Langkah-langkah menginstal SLACKWARE

1. Download iso Slackwarenya (search di google)

2. Download jg unetbootin http://unetbootin.sourceforge.net/

3. Buat bootingan iso slackware dengan unetbootin tadi.

4. Kalau sudah, restart PC/Laptopnya, lalu masuk ke booting ke flashdisk. Caranya dengan setting bios pc/laptopnya (diharapkan sudah mengerti hal ini)

Lalu apabila sudah masuk dan booting masuk slackware, pencet saja enter terus sampai muncul tanda #. Kalau sudah, silahkan ikuti perintah ini selanjutnya..

5. Lalu ketik perintah# cfdisklalu enter (Contoh saya akan install Slackware di hardisk kosong). Buat seperti ini untuk pemformatan hardisknya. Lihat gambar:

6. Lalu setelah itu pilih write

7. Lalu setelah itu ketik perintah:# fdisk –lSampai muncul tampilan seperti dibawah ini:

Lihat gambar di atas, flashdisk saya terdeteksi di /dev/sdb1, jadi hapalkan itu (/dev/sdb1).Sesuaikan dengan punya anda, misal di punya anda terdeteksi /dev/sdc1 atau lainnya.

8. Setelah itu, lalu ketik perintah:# setupdan tunggu sampai muncul tampilan seperti ini:

9. Lalu setelah itu pilih addswap seperti gambar di atas sampai muncul seperti ini:

10. Lalu langsung saja enter sampai muncul gambar seperti ini:

11. Lalu pilih yes sampai muncul gambar seperti ini:

12. Lalu enter aja langsung sampai muncul gambar seperti ini:

13. Lalu pilih format sampai muncul gambar seperti ini:

14. Nah dari gambar di atas, pilih file system untuk system slackwarenya, kebanyakan orang akan memilih ext4, tetapi karena saya ingin mencoba yg lain, jadi saya pilih xfs. Lalu enter kembali sampai muncul seperti ini:

15. Lalu pilih install from hard drive partition sampai muncul gambar seperti ini:

16. Lalu isi dengan /dev/sdb1. /dev/sdb1 di dapat dari hasil fdisk -l tadi (Lihat no. 3). Lalu enter sampai muncul gambar seperti ini:

17. Lalu isi dengan slackware. Lihat seperti gambar di atas. Oya saya menulis slackware itu bukan sekedar asal tulis slackware, tetapi maksudnya sama saja saya install aplikasi-aplikasi di /dev/sdb1 dan di dalam folder slackware. Buat membuktikan itu, coba mount flash tadi dengan perintah:# mount /dev/sdb1 /mntLalu ketik perintah:# lsMaka pasti di situ akan terlihat folder slackware, dan itulah maksud saya.Balik lagi ke gambar sebelumnya, setelah diisi slackware lalu enter sampai muncul gambar seperti ini:

18. Lalu langsung saja enter kembali sampai muncul gambar seperti ini

19. Lalu pilih saja yang full dan enter. Lalu tunggu sampai proses penginstalan selesai. Sampai ke tahap penginstalan lilo dan membuat root password

B. TROUBLESHOOTING

a. Troubleshooting Windows 7

1. Kerusakan pada Registry system

Troubleshooting : gunakan software untuk memperbaiki dan membersihkan registry pada system anda. Seperti regisri cleaner, registry defrag. Jadi anda tidak perlu membersikan atau membereskannya secara manual.

2. File berantakan dan tidak teratur rapih

Troubleshooting : gunakan utility dari windows yang dinamakan di defragmenter. Atau anda dapat menggunakan software lainnya yang bertujuan sama, merapikan penempatan data pada memori hardisk anda.

3. Terkena virus/malware

Troubleshooting : scan computer anda dengan menggunakan antivirus dan antimalware yang anda install pada computer. Sembuhkan penyakitnya dengan antivirus tersebut.

4. Kapasitas Hardisk sudah terlalu penuh

Troubleshooting : cek data-data anda, yang tidak penting sebaiknya dihapus saja. Agar beban Hardisk tidak terlalu berat. Bersihkan Hardisk anda dari sampah-sampahnya juga. Anda bias menggunakan CC Cleaner atau yang lainnya untuk membersihkan system anda dari sampah-sampah data, dan sampah-sampah berkas anda bekerja, sampah berkas anda melakukan browsing atau online.

5. Suhu computer terlalu panas

Troubleshooting : bersihkan CPU anda dari alat-alat pembersih yang aman dan lembut, terutama kipas processor. Cek kecepatan kipas-kipas yang ada. Jika kipas-kipas anda sudah bekerja lambat, ada baiknya segera ganti kipas-kipas anda dengan yang baru.