wawancara kepala desa - uin bantenrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019....

22
Wawancara Kepala Desa 1. Bagaimana keadaan masyarakat nelayan di desa teluk? 2. Apakah perekonomian masyarakat nelayan sudah mencukupi dalam menghidupi keluarganya? 3. Apa rata-rata mata pencaharian penduduk desa teluk? 4. Apa agama yang dipeluk penduduk desa teluk 5. Apakah keadaan sekolah desa teluk cukup memberikan kesadaran masyarakat terhadap pendidikan anaknya? 6. Bagaimana tingkat pendidikan masyarakat nelayan di desa teluk? 7. Apa pandangan bapa terhadap pentingnya pendidikan anak? 8. Bagaimana persepsi masyarakat nelayan terhadap pendidikan anak? 9. Bagaimana kondisi pendidikan anak pada masyarakat nelayan di kampung nelayan desa teluk? 10. Apakah setiap tahunnya pendidikan anak pada masyarakat nelayan mengalami peningkatan? 11. Faktor apa yang menghambat anak nelayan tidak melanjutkan pendidikan anaknya?

Upload: others

Post on 07-Aug-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara Kepala Desa

1. Bagaimana keadaan masyarakat nelayan di desa teluk?

2. Apakah perekonomian masyarakat nelayan sudah mencukupi

dalam menghidupi keluarganya?

3. Apa rata-rata mata pencaharian penduduk desa teluk?

4. Apa agama yang dipeluk penduduk desa teluk

5. Apakah keadaan sekolah desa teluk cukup memberikan

kesadaran masyarakat terhadap pendidikan anaknya?

6. Bagaimana tingkat pendidikan masyarakat nelayan di desa

teluk?

7. Apa pandangan bapa terhadap pentingnya pendidikan anak?

8. Bagaimana persepsi masyarakat nelayan terhadap pendidikan

anak?

9. Bagaimana kondisi pendidikan anak pada masyarakat

nelayan di kampung nelayan desa teluk?

10. Apakah setiap tahunnya pendidikan anak pada masyarakat

nelayan mengalami peningkatan?

11. Faktor apa yang menghambat anak nelayan tidak

melanjutkan pendidikan anaknya?

Page 2: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara nelayan

1. Sudah berapa lamakah bapa bekerja sebagai nelayan?

2. Berapa penghasilan setiap kali melaut?

3. Dari hasil melaut apakah sudah mencukupi kebutuhan istri

dan anak-anak bapa?

4. Apakah anak-anak bapa semuanya sekolah?

5. Pendidikan apakah yang paling tinggi saat ini yang pernah di

alami oleh anak-anak bapak?

6. Menurut bapa apakah pendidikan sangat penting bagi anak-

anak bapa?

7. Apa arti penting pendidikan menurut bapa?

8. Apa arti penting pendidikan anak menurut bapa?

9. Apa harapan bapa dalam menyekolahkan anak?

10. Usaha apakah yang sudah bapa lakukan dalam meneruskan

pendidikan anak-anak bapa?

11. Berpakah dana yang harus bapa keluarkan untuk membiayai

pendidikan putra-putri bapa setiap bulannya?

12. Faktor apa saja yang menghambat dalam melanjutkan

pendidikan anak-anak bapa?

Page 3: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara kepala desa

1. Bagaimana keadaan masyarakat nelayan di desa teluk?

Jawaban : Kalau dilihat masyarakat nelayan di Desa Teluk

berbagai ras, suku dan budaya yang bermacam-macam, dan

hampir rata-rata berpropesi sebagai nelayan.

2. Apakah perekonomian masyarakat nelayan sudah mencukupi

dalam menghidupi keluarganya?

Jawaban : Untuk nelayan yang sifatnya juragan kehidupan

ekonomi mereka diatas sejahtera akan tetapi bagi masyarakat

nelayan kuli tergantung kepada cakupan pendapatan nelayan,

dialam tradisional dulu kehidupan nelayan sangatlah riskan

dalam segi kebutuhan akan tetapi untuk saat ini karena itu

ditunjang dari komponen alat yang moderen dan lagi dari

sumber daya nelayan ada peningkatan oleh karena itu untuk

saat ini masyarakat nelayan sudah memenuhi kebutuhannya.

Page 4: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

3. Apa rata-rata mata pencaharian penduduk desa teluk?

Jawaban: Hampir rata-rata masyarakat Desa teluk bekerja

sebagai nelayan, akan tetapi dari beberapa warga yang

bekerja sebagai petani.

4. Apa agama yang dipeluk penduduk desa teluk

Jawaban : Rata-rata memeluk agama islam, 99% dan 1%

Agama Kristen

5. Apakah keadaan sekolah desa teluk cukup memberikan

kesadaran masyarakat terhadap pendidikan anaknya?

Jawaban : Pendidikan yang ada di desa teluk ini untuk dunia

pendidikan sekarang sesuai dengan program pemerintah

yaitu dengan ikut mencerdaskan bangsa, oleh karenanya

adanya sekolah memberikan kesadaran dan membantu

masyarakat nelayan untuk meneyekolahkan anak-anaknya.

6. Bagaimana tingkat pendidikan masyarakat nelayan di desa

teluk?

Jawaban : Kalau dulu ada pepatah masyarakat nelayan bahwa

anaknya tidak boleh menlanjutkan sekolahnya karena

orangtuanya sendiri tidak melanjutkan pendidikannya, tapi

Page 5: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

untuk saat ini kesadaran orangtua terhadap pendidikan anak

sudah tumbuh sehingga masyarakat nelayan menganggap

pendidikan itu penting kalau anak-anaknya jangan sampai

meniru orangtuanya yang tidak sekolah. Dari pemikiran

tersebut mengakibatkan pendidikan anak masyarakat nelayan

mengalami kemapanan ada yang S1, bahkan ada yang duduk

di lembaga-lembaga penting. Untuk pendidikan masyarakat

nelayan di Desa Teluk Sudah ada peningkatan dan kesadaran

orangtuanya terhadap pendidikan sehingga orangtua

berusaha semaksimal mungkin untuk melanjutkan

pendidikan anaknya, sehingga anaknya dididik sekuat tenaga

orang tuanya bahkan harus meminjam uang kalau sedang

tidak ada untuk melanjutkan pendidikan anak-anaknya.

7. Apa pandangan bapa terhadap pentingnya pendidikan anak?

Jawaban : Jelas penting karena anak itu adalah cikal bakal

masyarakat natni kedepan dan pengganti orang tua, dan

pentingnya itu sebagai generasi pendidik baik itu pendidikan

yang sifatnya formal maupun informal

Page 6: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

8. Bagaimana persepsi masyarakat nelayan terhadap pendidikan

anak?

Jawaban : Persepsi masyarakat nelayan terhadap pendidikan

anaknya sangatlah positif terhadap dunnia pendidikan,

masyarakat nelayan amat sangat bangga kalau anak-anaknya

melenjutkan dunia pendidikannya,

9. Bagaimana kondisi pendidikan anak pada masyarakat

nelayan di kampung nelayan desa teluk?

Jawaban : Kondisi pendidikan anak masyarakat nelayan

mengalami peningkatan antara kesadaran orang tuanya dan

anak-anaknya terhadap pendidikan, bahkan anak-anak

masyarakat nelayan ada yang sudah keluar dari

Desa,Kecamatan bahkan ada juga yang sudah keluar dari

Kabupaten dalam melanjutkan pendidikannya.

10. Apakah setiap tahunnya pendidikan anak pada masyarakat

nelayan mengalami peningkatan?

Jawaban : Secara statistik ememang ada peninkatan,

pendidikan anak di desa teluk mengalami peningkatan

sebesar 30% dari tahun 2010 sampai tahun 2016. ditambah

Page 7: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

sekarang keadaan madrasah sudah menjadi perhatian orang

tua lain halnya dengan dulu memandang bahwa madrasah itu

tidak penting. Tapi saat ini madrasah itu sangatlah ramai

dipenuhi oleh anak-anak masyarakat nelayan dalam

menempuh dunia pendidikannya, bahkan orang tuanya ada

yang sampai menunggu anak-anaknya samapai keluar

sekolah. Kalau dulu orang tua tidak menyekolahkan anaknya

kalau sekarang malah ikut mengantar anaknya yaitu dengan

cara memantau, melihat, mengawasi. Dan ini sebagai suatu

partisipasi orang tua terhadap pendidikan anaknya

11. Faktor apa yang menghambat anak nelayan tidak

melanjutkan pendidikan anaknya?

Jawaban : Faktor yang tidak melanjuti anaknya yaitu

lingkungan yang tidak positif, bahakan kalau anak tidak

terkontrol oleh orangtua maka anak akan terpengaruh oleh

teman-temannya. Kalau dari segi perekonomian untuk saat

ini tidak berpengaruh karena adanya bantuan dari pemerintah

Page 8: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara nelayan Bapak Komarudin warga kampung

nelayan

1. Sudah berapa lamakah bapa bekerja sebagai nelayan?

Jawaban : Sudah 20 tahun saya bekerja sebagai nelayan

2. Berapa penghasilan setiap kali melaut?

Jawaban : Kalo lagi musim ikan pendapatan saya sehari bisa

mencapai Rp.100.000. – Rp.200.000 sekali melaut, tapi kalau

tidak musim paling saya hanya mendapatkan Rp.10.000. –

Rp.20.000.

3. Dari hasil melaut apakah sudah mencukupi kebutuhan istri

dan anak-anak bapa?

Jawaban : Terkadang cukup tapi terkadang juga kurang,

soalnya penghasilan di laut itu tidak tentu

Page 9: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

4. Apakah anak-anak bapa semuanya sekolah?

Jawaban : Iya alhamdulillah anak-anak saya semuanya

sekolah

5. Pendidikan apakah yang paling tinggi saat ini yang pernah di

alami oleh anak-anak bapak?

Jawaban : Pendidikan anak-anak saya untuk saat ini ada yang

sampai S1 dan ada juga yang kuliah di kebidanan

6. Menurut bapa apakah pendidikan sangat penting bagi anak-

anak bapa?

Jawaban : Untuk saat ini sangat penting sekali, kalau dulu

pendidikan itu tidak penting yang terpenting bagaimana anak

bisa mencari uang tidak usah sekolah. Pokonya saat ini harus

menyekolahkan anak jangan sampai kaya bapanya saat ini.

Anak saya harus dapat memiliki pendidikan yang lebih dari

orang tuanya

7. Apa arti penting pendidikan menurut bapa?

Jawaban : Pendidikan itu untuk masa depan

Page 10: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

8. Apa arti penting pendidikan anak menurut bapa?

Jawaban : Menurut saya pendidikan anak itu supaya anak

menjadi lebih pintar, mendapatkan pengetahuan yang luas

9. Apa harapan bapa dalam menyekolahkan anak?

Jawaban : Harapan saya agar bisa menjadi orang yang lebih

berguna dimasa depan dan menjadi orang yang sukses.

10. Usaha apakah yang sudah bapa lakukan dalam meneruskan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : Selain melaut saya juga harus berdagang agar bisa

mencukupi kebutuhan hidup anak-anak saya hususnya

dibidang pendidikan, memberikan motivasi dan yang paling

terpenting yaitu memberikan perhatian yang lebih agar

hidup anak lebih terarah, meskipun saya sibuk mencari ikan

tapi perhatian anak jangan sampai tertinggal. Biasanya saya

memperhatikan anak-anak saya di malam hari ketika mereka

sedang belajar.

Page 11: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

11. Berpakah dana yang harus bapa keluarkan untuk membiayai

pendidikan putra-putri bapa setiap bulannya?

Jawaban : Biaya yang harus saya keluarkan dalam satu bulan

untuk membiayai anak sekolah mencapai Rp.5.000.000,- itu

hanya untuk biaya anak sekolah saja, belum biayayang lain.

12. Faktor apa saja yang menghambat dalam melanjutkan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : Menurut saya karna faktor uang, karena nelayan

kan engga jelas penghasilannya kadang ada kadang engga.

Page 12: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara nelayan Bapak Jakaria warga Kampung

Nelayan

1. Sudah berapa lamakah bapa bekerja sebagai nelayan?

Jawaban : Kurang lebih sudah 15 tahun menjadi seorang

nelayan

2. Berapa penghasilan setiap kali melaut?

Jawaban : Sekali melaut biasanya saya dapat Rp.50.000

itupun kalau lagi ada iakan, kalau tidak ada ikan saya paling

cuman dapat Rp.20.000.

3. Dari hasil melaut apakah sudah mencukupi kebutuhan istri

dan anak-anak bapa?

Jawaban : Kadang-kadang cukup tapi kadang juga engga

cukup soalnya penghasilannya ga tentu

4. Apakah anak-anak bapa semuanya sekolah?

Jawaban : Ada yang sekolah ada juga yang gak sekolah

5. Pendidikan apakah yang paling tinggi saat ini yang pernah di

alami oleh anak-anak bapak?

Jawaban : Pendidikan anak saya yang paling tinggi sampe

SMA

Page 13: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

6. Menurut bapa apakah pendidikan sangat penting bagi anak-

anak bapa?

Jawaban : Menurut saya sangat penting sekali soalnya buat

masa depan.

7. Apa arti penting pendidikan menurut bapa?

Jawaban : Menurut saya supaya bisa menjadi pintar dan

menjadi orang yang berpengetahuan luas

8. Apa arti penting pendidikan anak menurut bapa?

Jawaban : Menurut saya penting soalnya pendidikan anak itu

supaya anak menjadi pintar

9. Apa harapan bapa dalam menyekolahkan anak?

Jawaban : Supaya menjadi orang sukses jangan sampai

menjadi seperti orang tuanya.

10. Usaha apakah yang sudah bapa lakukan dalam meneruskan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : Saya berusaha sekuat tenaga saya dalam mencari

rejeki di laut supaya anak-anak saya bisa meneneruskan

pendidikannya di jenjang yang lebih tinggi, selai itu saya

juga memeberikan perhatian yang lebih terhadap pentingnya

pendidikan bagi anak-anak saya, saya tidak ingin suatu saat

nanti anak-anak menjadi seperti orang tuanya

Page 14: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

11. Berpakah dana yang harus bapa keluarkan untuk membiayai

pendidikan putra-putri bapa setiap bulannya?

Jawaban : Biaya yang harus dikeluarkan kurang lebih sampe

1 juta buat menyekolahkan anak

12. Faktor apa saja yang menghambat dalam melanjutkan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : Faktor yang peling menghambat yaitu lingkungan

sekitar masyarakat, kalau dari segi materi bisa saya cari akan

tetapi lingkungan ini yang tidak bisa saya kontrol, saya

berusaha sekuat tenaga untuk memeberikan arahahan dan

motivasi yang lebih kepada anak-anak saya agar bisa

meneruskan pendidikannya akan tetapi kendalanya dari

anaknya sendiri yang tidak mau meneruskan pendidikannya.

Terkadang keinginan orang tua tidak sesuai dengan

keinginan anak, ortang tua ingin agar anak meneruskan

pendidikannya sampai mempunyai pengetahuan yang luas

akan tetapi anaknya sendiri yang tidak mempunyai keinginan

dalam meneruskan pendidikannya.

Page 15: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara bapak Solehudin warga Kampung Nelayan

1. Sudah berapa lamakah bapa bekerja sebagai nelayan?

Jawaban : sudah 25 tahun saya bekerja sebagai nelayan

2. Berapa penghasilan setiap kali melaut?

Jawaban : sekali melaut saya hanya mendapatkan

Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada

ikan, kalau tidak ada ikan saya tidak mendapatkan uang sama

sekali

3. Dari hasil melaut apakah sudah mencukupi kebutuhan istri

dan anak-anak bapa?

Jawaban : yang namanya nelayan penghasilannya suka tidak

tentu terkadang mencukupi tapi terkadang juga tidak

mencukupi, tapi alhamdulillah untuk saat ini semua

kebutuhan selalu tercukupi

4. Apakah anak-anak bapa semuanya sekolah?

Jawaban : alhamdulillah anak-anak saya semuanya sekolah

Page 16: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

5. Pendidikan apakah yang paling tinggi saat ini yang pernah di

alami oleh anak-anak bapak?

Jawaban : sampai saat ini anak saya sudah ada yang lulus

kuliah

6. Menurut bapa apakah pendidikan sangat penting bagi anak-

anak bapa?

Jawaban : menurut saya pendidikan itu sanggat penting

7. Apa arti penting pendidikan menurut bapa?

Jawaban : pendidikan itu sebuah ladang ilmu pengetahuan

yang dimana semua orang bisa menjalani dunia pendidikan.

8. Apa arti penting pendidikan anak menurut bapa?

Jawaban : supaya anak-anak saya menjadi orang yang pintar

dan cerdas

9. Apa harapan bapa dalam menyekolahkan anak?

Jawaban : supaya masa depan anak-anak saya menjadi orang

yang berguna bagi bangsa dan negara

10. Usaha apakah yang sudah bapa lakukan dalam meneruskan

pendidikan anak-anak bapa?

Page 17: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Jawaban : usaha yang saya berikan kepada anak-anak saya

yaitu memberikan perhatian yang lebih agar anak tetap mau

sekolah, seperti membelikan apa yang anak saya mau baik

berupa pakaian, alat-alat sekolah bahkan saya harus

memberikan mainan yang mereka sekuai supaya anak saya

tetap semangat dalam menempuh pendidikannya.

11. Berpakah dana yang harus bapa keluarkan untuk membiayai

pendidikan putra-putri bapa setiap bulannya?

Jawaban : biaya yang harus saya keluarkan yang harus saya

keuarkan husus untuk pendidikan sebesar 4 juta

12. Faktor apa saja yang menghambat dalam melanjutkan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : faktor yang paling menghambat yaitu kemauan

anak dalam meneruskan pendidikan, terkadang kemauan

orang tua tidak sesuai dengan kemauan anak, orang tua ingin

anaknya meneruskan pendidikannya akan tetapi anaknya

sendiri tidak mau dalam melanjutkan sekolahnya terkadang

kalau dipaksakan sekolah anak bukannya belajar di sekolah

akan tetapi mereka hanya bermain dengan teman-temannya

Page 18: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

bahkan mereka bolos tidak masuk sekolah. Kalau faktor

ekonomi bisa saya cari apapun carnya agar anak-anak saya

bisa sekolah.

Page 19: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Wawancara Bapak Carudi Warga Kampung Nelayan

1. Sudah berapa lamakah bapa bekerja sebagai nelayan?

Jawaban : kurang lebih sudah sampai 23 tahun

2. Berapa penghasilan setiap kali melaut?

Jawaban : Penghasilan saya selama melaut tidak menentu

kalau lagi ada ikan dari 100 ribu sampai 200 ribu itu kalau

lagi ada tapi kalau lagi tidak ada paling saya dapat uang

cuman 10 ribu sekali keluat.

3. Dari hasil melaut apakah sudah mencukupi kebutuhan istri

dan anak-anak bapa?

Jawaban : selama saya menjadi nelayan alhamdulillah

kebutuhan keluarga saya selalu tercukupi

4. Apakah anak-anak bapa semuanya sekolah?

Jawaban : iya anak saya semuanya sekolah

5. Pendidikan apakah yang paling tinggi saat ini yang pernah di

alami oleh anak-anak bapak?

Page 20: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

Jawaban : untuk saat ini pendidikan anak saya sampai

perguruan tinggi yaitu kuliah di Universitas Sultan Ageng

Tirtayasa.

6. Menurut bapa apakah pendidikan sangat penting bagi anak-

anak bapa?

Jawaban : jelas sangat penting sekakali

7. Apa arti penting pendidikan menurut bapa?

Jawaban : pendidikan itu membuat kita menjadi orang yang

lebih pintar dan bisa mengetahui apa yang tidak kita ketahui

sebelunya, mmangkannya pendidikan itu sangalah penting

terutama bagi saya dan anak-anak saya.

8. Apa arti penting pendidikan anak menurut bapa?

Jawaban : arti penting pendidikan anak supaya anak menjadi

orang yang mempunyai pengetahuan yang luas dan

mendapatkan pengalaman yang luas juga karena dari

pengalaman itulah anak akan menjadi lebih dewasa.

9. Apa harapan bapa dalam menyekolahkan anak?

Jawaban : supaya anak-anak saya bisa mendapatkan

pengetahuan yang labih dan bahkan bisa mendapatkan

Page 21: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

pekerjaan yang lebih dari pekerjaan yang orang tuanya

miliki saat ini.

10. Usaha apakah yang sudah bapa lakukan dalam meneruskan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : tetntunya usaha yang saya harus lakukan semangat

dalam mencari uang karena kalau tidakk ada uang anak-anak

saya tidak akan bisa meneruskan pendidikannya, jaman

sekarang ini untuk menyekolahkan anak saja harus

mengeluarkan uang yang banyak hususnya anak saya yang

saat ini sedang belajar di perguruan tinggi.

11. Berpakah dana yang harus bapa keluarkan untuk membiayai

pendidikan putra-putri bapa setiap bulannya?

Jawaban : dana yang harus saya keluarkan untuk membiayai

pendidikan anak-anak saya mencapai 8 juta dalam setiap

bulannya.

12. Faktor apa saja yang menghambat dalam melanjutkan

pendidikan anak-anak bapa?

Jawaban : sebennarnya yang paling menghambat anak-anak

saya dalam melanjutkan pendidikannya yaitu faktor

Page 22: Wawancara Kepala Desa - UIN BANTENrepository.uinbanten.ac.id/4604/2/lampiran wawancara.pdf · 2019. 11. 18. · Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- itu pun kalau lagi ada ikan, kalau

lingkungan yang sangat mempengaruhi anak-anak saya, di

dalam rumah orang tua membekali pendidikan dengan cara

memperhatikan anak akan tetapi di luar rumah anak bisa saja

bergaul dengan teman-temannya yang tidak sekolah

sehingga teman-temannya itu mempengaruhi anak-anak saya

sehingga anak-anak saya tidak mau lagi melanjutkan

pendidikannya karena doktrin dari teman-temannya.