warta jemaat gpia immanuel, 22 juli 2012

12
Apabila kita sebagai orangtua melihat anak kita berdiri di tepi sebuah jurang yang sangat dalam, atau berdiri di tepi tebing dari sebuah gunung yang tinggi, dan tempat di mana anak tersebut berdi- ri sangat licin dan menjorok ke jurang, bukankah kita melihat bahwa anak kita sedang ada dalam bahaya? Bukankah kita dengan segera akan memindahkan anak tersebut dari situasi yang berba- haya? Orang Israel biasanya membangun rumah mereka dengan atap yang datar, sehingga orang dapat berjalan di atas atap rumah mereka. Oleh sebab itu Tu- han membuat hukum agar semua orang membuat sotoh di ujung atap rumah mereka untuk mencegah agar orang ti- dak terjatuh dan mati. Ulangan 22:8 ber- bunyi, "Apabila engkau mendirikan ru- mah yang baru, maka haruslah engkau memagari sotoh rumahmu, supaya jang- an kau datangkan hutang darah kepada rumahmu itu, apabila ada seorang jatuh dari atasnya." Sudah tentu dengan cara yang sama kita harus berhati-hati untuk tidak jatuh ke dalam dosa yang berakibat kepada kematian kekal. Kita harus memasang tembok pembatas, sebuah pelindung, untuk menjaga kita dari ujung tebing yang curam. Nafsu manusia adalah bagaikan mu- suh yang kuat, membujuk dan mendo- rong mereka ke dalam dosa. Apabila seo- rang manusia berdiri di sebuah tepi te- bing yang berbahaya dan musuh-musuh menarik dan mendorong dia, berusaha untuk melemparkannya ke dalam jurang, apakah dia akan tetap memilih berdiri di dekat ujung tebing tersebut? Apakah dia akan menganggap dirinya aman apa- bila dia berada dekat dengan tepi te- bing? Apakah dia tidak akan mengusa- hakan keselamatannya sendiri dan menjaga jarak? Refleksi: "Pembatas" semacam apa- kah yang Anda gunakan untuk menjaga Anda dari dosa? Untuk tidak berdiri terla- lu dekat tepi tebing? Bagaimana dengan "berakar" di dalam Kristus bisa menolong Anda untuk menang menghadapi pen- cobaan? Jonathan Edward MINGGU, 22 JULI 2012 “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguh- nya yang baru sudah datang.” 2 Korintus 5:17 Janji Iklan Iklan selalu berjanji bahwa produk- produknya mampu memuaskan kebu- tuhan kita. Katanya, deodoran yang tepat akan membuat kita diterima dalam per- sahabatan. Pasta gigi dan sampo terbaru akan membuat kita menarik. Bahkan, se- buah bank di Washington, D.C., baru-ba- ru ini mengiklankan deposito dengan pertanyaan, "Siapakah yang akan meng- asihi Anda, bila Anda sudah tua renta? Simpanan di bank akan menjamin rasa aman dan cinta kasih." Dunia memang selalu menjanjikan semuanya itu, tetapi tidak satu pun yang benar-benar dapat memberi kepuasan. "Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku" Mazmur 62:2 Timotius Adi Tan Desaklah Terus "Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu" Kolose 3:16 Segala sesuatu di dunia yang tua ini tidak menjadi semakin baik, dan bela- kangan ini, Roh Kudus telah mengucap- kan sebuah pesan mendesak di hati saya. Dia telah berkata, "Desaklah terus. Jalin- lah hubungan yang akrab dengan Bapa surgawi Anda. Jika tidak, engkau takkan berhasil. Jika engkau melakukannya, ma- ka engkau akan melihat lebih banyak pencurahan yang gemilang dari Tuhan ketimbang yang dapat kau bayangkan." Pesan itu bukan hanya untuk saya. Itu juga untuk Anda - dan untuk setiap pemercaya di bumi hari ini. Kita berada pada hari-hari terakhir zaman ini. Yesus akan datang segera. Ini merupakan wak- tu yang menggembirakan tetapi juga se- kaligus waktu yang membahayakan. Mereka yang tidak melakukan perkataan yang diucapkan Roh, yang tidak mende- sak mendekati Tuhan, akan berjalan dari satu bencana ke bencana lainnya. Tetapi mereka yang mendesak terus akan me- ngalahkan bencana-bencana itu dan me- ngubahkannya menjadi kemuliaan, di dalam nama Yesus! Langkah pertama Anda untuk sema- kin mendekati Allah ialah menyadari bahwa Anda mengenal Dia lebih dahulu dalam firman-Nya. Waktu yang diluang- kan untuk merenungkan Perjanjian Baru merupakan waktu yang diluangkan ber- sama Yesus. Kebanyakan orang tidak menyadari hal itu. Mereka mencoba mengenal Dia melalui perasaan mereka, bukannya me- lalui firman-Nya. Membiarkan Firman menguasai pemikiran Anda berarti mengizinkan Roh Kudus mengendalikan pikiran Anda. Pada saat Anda melakukan- nya, perasaan Anda pada akhirnya akan setuju. Ingatlah ini: Yohanes 1 memberi tahu kita bahwa Yesus adalah Firman. Itu ber- arti, bila Anda meluangkan waktu di da- lamnya, Anda sedang meluangkan wak- tu dengan Yesus. Bila firman-Nya tinggal dengan limpahnya di dalam Anda, maka Yesus pun tinggal dengan limpahnya di dalam Anda. Jangan berjalan dari satu bencana ke bencana lainnya. Ambillah bencana itu dan ubahkanlah menjadi kemuliaan di dalam nama Yesus. Desaklah untuk men- dekati Yesus. Desaklah untuk mengenal Firman dan Anda akan selamat menem- puh hari-hari yang berbahaya ini! Kenneth Pencobaan di Mana-mana "Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur." Kolose 2:6-7

Upload: gpia-immanuel

Post on 10-Mar-2016

242 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

Untuk Kalangan Sendiri

TRANSCRIPT

Page 1: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

Apabila kita sebagai orangtua melihatanak kita berdiri di tepi sebuah jurangyang sangat dalam, atau berdiri di tepitebing dari sebuah gunung yang tinggi,dan tempat di mana anak tersebut berdi-ri sangat licin dan menjorok ke jurang,bukankah kita melihat bahwa anak kitasedang ada dalam bahaya? Bukankahkita dengan segera akan memindahkananak tersebut dari situasi yang berba-haya?

Orang Israel biasanya membangunrumah mereka dengan atap yang datar,sehingga orang dapat berjalan di atasatap rumah mereka. Oleh sebab itu Tu-han membuat hukum agar semua orangmembuat sotoh di ujung atap rumahmereka untuk mencegah agar orang ti-dak terjatuh dan mati. Ulangan 22:8 ber-

bunyi, "Apabila engkau mendirikan ru-mah yang baru, maka haruslah engkaumemagari sotoh rumahmu, supaya jang-an kau datangkan hutang darah kepadarumahmu itu, apabila ada seorang jatuhdari atasnya."

Sudah tentu dengan cara yang samakita harus berhati-hati untuk tidak jatuhke dalam dosa yang berakibat kepadakematian kekal. Kita harus memasangtembok pembatas, sebuah pelindung,untuk menjaga kita dari ujung tebingyang curam.

Nafsu manusia adalah bagaikan mu-suh yang kuat, membujuk dan mendo-rong mereka ke dalam dosa. Apabila seo-rang manusia berdiri di sebuah tepi te-bing yang berbahaya dan musuh-musuhmenarik dan mendorong dia, berusaha

untuk melemparkannya ke dalam jurang,apakah dia akan tetap memilih berdiridi dekat ujung tebing tersebut? Apakahdia akan menganggap dirinya aman apa-bila dia berada dekat dengan tepi te-bing? Apakah dia tidak akan mengusa-hakan keselamatannya sendiri danmenjaga jarak?

Refleksi: "Pembatas" semacam apa-kah yang Anda gunakan untuk menjagaAnda dari dosa? Untuk tidak berdiri terla-lu dekat tepi tebing? Bagaimana dengan"berakar" di dalam Kristus bisa menolongAnda untuk menang menghadapi pen-cobaan?

Jonathan Edward

MINGGU, 22 JULI 2012

“Jadi siapa yang adadi dalam Kristus, iaadalah ciptaan baru:

yang lama sudahberlalu, sesungguh-nya yang baru sudah

datang.”2 Korintus 5:17

Janji IklanIklan selalu berjanji bahwa produk-

produknya mampu memuaskan kebu-tuhan kita. Katanya, deodoran yang tepatakan membuat kita diterima dalam per-sahabatan. Pasta gigi dan sampo terbaruakan membuat kita menarik. Bahkan, se-buah bank di Washington, D.C., baru-ba-ru ini mengiklankan deposito denganpertanyaan, "Siapakah yang akan meng-asihi Anda, bila Anda sudah tua renta?Simpanan di bank akan menjamin rasaaman dan cinta kasih."

Dunia memang selalu menjanjikansemuanya itu, tetapi tidak satu pun yangbenar-benar dapat memberi kepuasan.

"Hanya dekat Allah saja akutenang, dari pada-Nyalah

keselamatanku" Mazmur 62:2Timotius Adi Tan

Desaklah Terus"Hendaklah perkataan Kristus

diam dengan segala kekayaannyadi antara kamu" Kolose 3:16Segala sesuatu di dunia yang tua ini

tidak menjadi semakin baik, dan bela-kangan ini, Roh Kudus telah mengucap-kan sebuah pesan mendesak di hati saya.Dia telah berkata, "Desaklah terus. Jalin-lah hubungan yang akrab dengan Bapasurgawi Anda. Jika tidak, engkau takkanberhasil. Jika engkau melakukannya, ma-ka engkau akan melihat lebih banyakpencurahan yang gemilang dari Tuhanketimbang yang dapat kau bayangkan."

Pesan itu bukan hanya untuk saya.Itu juga untuk Anda - dan untuk setiappemercaya di bumi hari ini. Kita beradapada hari-hari terakhir zaman ini. Yesusakan datang segera. Ini merupakan wak-tu yang menggembirakan tetapi juga se-kaligus waktu yang membahayakan.Mereka yang tidak melakukan perkataanyang diucapkan Roh, yang tidak mende-sak mendekati Tuhan, akan berjalan darisatu bencana ke bencana lainnya. Tetapimereka yang mendesak terus akan me-ngalahkan bencana-bencana itu dan me-ngubahkannya menjadi kemuliaan, didalam nama Yesus!

Langkah pertama Anda untuk sema-kin mendekati Allah ialah menyadaribahwa Anda mengenal Dia lebih dahuludalam firman-Nya. Waktu yang diluang-kan untuk merenungkan Perjanjian Barumerupakan waktu yang diluangkan ber-sama Yesus.

Kebanyakan orang tidak menyadarihal itu. Mereka mencoba mengenal Diamelalui perasaan mereka, bukannya me-lalui firman-Nya. Membiarkan Firmanmenguasai pemikiran Anda berartimengizinkan Roh Kudus mengendalikanpikiran Anda. Pada saat Anda melakukan-nya, perasaan Anda pada akhirnya akansetuju.

Ingatlah ini: Yohanes 1 memberi tahukita bahwa Yesus adalah Firman. Itu ber-arti, bila Anda meluangkan waktu di da-lamnya, Anda sedang meluangkan wak-tu dengan Yesus. Bila firman-Nya tinggaldengan limpahnya di dalam Anda, makaYesus pun tinggal dengan limpahnya didalam Anda.

Jangan berjalan dari satu bencana kebencana lainnya. Ambillah bencana itudan ubahkanlah menjadi kemuliaan didalam nama Yesus. Desaklah untuk men-dekati Yesus. Desaklah untuk mengenalFirman dan Anda akan selamat menem-puh hari-hari yang berbahaya ini!

Kenneth

Pencobaan di Mana-mana"Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklahhidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dandibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman

yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpahdengan syukur." Kolose 2:6-7

Page 2: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012

MengecewakanBerkatalah Saul kepada Samuel:"Aku telah berdosa, sebab telah

kulangkahi titah TUHAN danperkataanmu; tetapi aku takutkepada rakyat, karena itu aku

mengabulkan permintaanmereka." 1 Samuel 15:24

Raja Saul tidak pernah memenangkanpeperangan di dalam dirinya. Dari luaria tampak tinggi, gagah, dan kekar; teta-pi, dalam dirinya ia adalah seorang yangkecil. Saat ia harus menghadapi tantang-an, ia panik. Ia tidak mempunyai kebera-nian yang diperlukan untuk memimpinbangsa Israel.

Beberapa pelajaran tentang keberani-an yang kita pelajari dari Saul adalah:

Keberanian dan kepengecutan samamenularnya: Saat Saul melarikan diri, pa-

ra pengikutnya demikian juga.Tanpa keberanian, tidak peduli beta-

pa pun baiknya tujuan-tujuan Anda: Saulmempunyai tujuan-tujuan baik saat iamempersembahkan kurban bakaran ke-pada Tuhan. Tetapi ia membiarkanketakutan bahwa bangsa itu akanmeninggalkannya, mengendalikantindakan-tindakannya.

Tanpa keberanian, kita adalah budak-budak rasa tidak aman dan kepemilikankita sendiri: Saul adalah tawanan ketakut-annya tentang digantikan oleh Daud.

Seorang pemimpin tanpa keberaniantidak akan pernah melepaskan kebiasa-annya: Saul menyuruh seorang tukangsihir meminta nasihat roh Samuel.

Tidak adanya keberanian akhirnyaakan merusak seorang pemimpin. Tidakadanya keberanian dalam diri Saul me-nyebabkan ia kehilangan segalanya.

The Maxwell Leadership Bible

Momen-momenAbadi

"Karena itu, perhatikanlah dengansaksama, bagaimana kamu hidup,

janganlah seperti orang bebal,tetapi seperti orang arif, dan

pergunakanlah waktu yang adakarena hari-hari ini adalah jahat."

Efesus 5:15-16Kemarin sore saat saya meninggalkan

kantor, saya dikejutkan oleh pemandang-an matahari terbenam yang sangat in-dah, dengan warna kuning kemerah-me-rahan. Saya menghadap ke warna itu,membiarkannya membasuh saya di da-lam kilauan cahayanya yang keemasan.Akan tetapi, sama seperti ketika warnaitu mencapai puncaknya maka tiba-tibawarna itu lenyap.

Saat saya masuk ke dalam mobil vansaya, saya teringat pada perkataan AmyCarmichael, "Kita akan mendapatkan se-mua kekekalan untuk merayakan keme-nangan dan hanya beberapa jam saja se-belum matahari terbenam di mana kitadapat memenangkannya."

Seperti sebuah pemandangan mata-hari terbenam, hidup akan segera ber-akhir dalam sekejap. Semua warna dankemuliaan yang sekarang kita nikmati,suatu hari kelak akan tiba-tiba lenyap. Ji-ka kita sudah di sorga nanti, saya berta-nya-tanya apakah kita akan merasa terke-jut karena kehidupan ini berjalan denganbegitu cepat. Saya rasa bahwa saat itukita benar-benar tidak memiliki waktuuntuk memikirkannya.

Itulah sebabnya mengapa kita harusmemikirkan hal itu segera dan menyadaribahwa ada momen-momen abadi yangharus kita jalani saat ini juga. Senyumanbagi petugas yang ada di tempat peng-isian bahan bakar. Ucapan "Tuhan mem-berkati Anda" yang menyenangkan bagiseorang wanita yang kita temui di super-

market. Pelukan bagi pasangan Anda,yaitu pelukan yang sungguh-sungguh.Doa-doa yang dipanjatkan di dalam rohdan kebenaran.

Amy Carmichael akan menyebut se-mua ini kemenangan-kemenangan—dan hanya ada waktu sedikit saja untukmengumpulkan kemenangan-keme-nangan kecil ini. Hari-hari cepat berlalu,jam-jam dengan cepat menguap. Sebe-lum Anda menyadarinya, kesempatankita untuk membuktikan kasih kita bagiYesus akan sirna. Matahari sudah akanterbenam-Oleh karena itu, dengarkanlahgema perkataan yang diucapkan Paulusdan pergunakan setiap kesempatanyang ada dengan sebaik-baiknya.

Bapa, terkadang aku hidup dengancara yang menunjukkan seakan-akan hi-dup akan terus berlangsung selamanya.Aku menyadari bahwa tidaklah demikian,tolonglah aku hari ini untuk hidup de-ngan melakukan hal-hal yang baik bagiYesus-Tolong aku untuk meraih keme-nangan-kemenangan bagi-Mu, tidakpeduli seberapa kecilnya kemenanganitu.

Joni Eareckson Tada

Sebuah Kehidupandengan Prioritas

“Aku telah mempermuliakanEngkau di bumi dengan jalan

menyelesaikan pekerjaan yangEngkau berikan kepada-Ku untuk

melakukannya.” Yohanes 17:4Saat Petrus masih seorang nelayan

muda di Galilea, tak seorang pun akanberpikir bahwa ia ditakdirkan untuk men-jadi seorang pemimpin yang penuh se-mangat dari sebuah gerakan dunia. Lagipula, ia hampir tidak mempunyai pendi-dikan dan mungkin akan bahagia hidupseumur hidupnya sebagai orang yang ti-dak terkenal. Tetapi Allah mempunyaisesuatu yang lain baginya, dan saat Pe-trus bertemu Yesus, prioritas-prioritasnyamulai berubah.

Seperti banyak pemimpin, Petrus ha-rus belajar bagaimana mendahulukanhal-hal yang lebih penting. Firman Tuhanmenyatakan banyak tentang ketidakkon-sistenan tingkah laku dan keputusannyayang tidak rasional. Tetapi semakin ba-nyak waktu yang dihabiskan Petrus ber-sama Yesus, semakin banyak ia belajartentang perbedaan antara kegiatan sajadan keberhasilan.

Seperti Petrus, para pemimpin besardisaring melalui banyak hal yang menun-tut waktu mereka, dan mereka mengertibukan saja apa yang perlu dilakukan le-bih dahulu, tetapi juga apa yang tidakperlu dilakukan sama sekali. Itu dimulaidengan suatu kerinduan untuk menjadiyang utama. Jika Anda memusatkan per-hatian kerinduan Anda pada apa yangpaling penting, kepemimpinan Andanaik ke tingkat-tingkat yang baru.

The 21 Most Powerjiil Minutes in aLeader's Day

StuntmanStuntman dalam dunia perfilman

amat diperlukan, apalagi jenis film action.Stuntman adalah peran pengganti dalamadegan-adegan berbahaya atau peranpengganti ketika sang aktor atau aktristidak mampu melakukannya. Misalnya,adegan melompat dari gedung tinggiatau berdiri di atas mobil yang berjalan.

Pada adegan ini, stuntman diperlukanuntuk menghindari risiko kecelakaanyang mungkin terjadi. Ia melakukan ade-gan sesuai dengan tuntutan skenario.

Semua manusia pada dasarnya aktordan aktris dalam kehidupan. Mereka ha-rus melakukan peran sesuai tuntutanskenario. Orang-orang beriman harusmelakukan skenario dan mengikuti sutra-

dara Agung, yaitu Tuhan. Untuk selamat,manusia harus sempurna atau hidup su-ci. Namun manusia tidak sanggup me-nyucikan dirinya. Karena itu, Tuhan SangSutradara menentukan pengganti danmengutus anak-Nya yang tunggal untukmengganti kita menanggung dosa. Iaadalah stuntman sejati."Ia sendiri telah memikul dosa kitadi dalam tubuh-Nya di kayu salib,supaya kita, yang telah mati terha-dap dosa, hidup untuk kebenaran,

dan oleh bilur-bilur-Nya kamutelah sembuh" 1 Petrus 2:24

Stefanus Purnomo

Page 3: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 3

Pada tanggal 29 Juli 2012 di-himbau kepada gereja-gerejaGPIA se-Indonesia untuk ber-doa syafaat dan bersyukur ataspenyertaan Tuhan bagi gerejakita.

Para hamba Tuhan GPIA se-Indonesia akan mengadakandoa puasa pada tanggal 25-28Juli 2012 di Hotel GrandPesona Ciawi.

DOA & PUASA

Katekisasi Baptisan AirBertepatan dengan hari Kemerdekaan RI, maka akan diadakan

Sakramen Baptisan air yaitu pada tanggal:

JUMAT, 17 AGUTUS 2012Di GPIA Immanuel

Formulir dapat diambil pada tata usaha gereja atau seusaiibadah minggu dengan Bpk. Pdm. Kollis Napitupulu

(Perniagaan) dan Ibu Pdm. Malia Watulingas (Taman Duta Mas).

Kelas katekisasi akan diadakan pada setiap hari:Jumat pukul 18.30 wib tanggal: 20 & 27 Juli, 3 & 10 Agustus

2012 di GPIA PERNIAGAAN.

Pada tanggal 28 Juli 2012 akandiadakan HUT ke-60 SinodeGPIA

HUT Sinode GPIA

Pada tanggal 28 Juli 2012 akandiadakan wisuda modul IIICMN di KTC Kelapa Gadinglantai 3.

c m n

Kunjungan GET Community ke Panti Asuhan Dr.Samuel Budhi, Sabtu, 14 Juli 2012

Telah dibagikan 27 paket perlengkapan sekolah

Ansuz (Tan Susi) Rp 500.000Armagatlie K. Rp 100.000Daniel Leo Rp 800.000Jonathan Effendi Rp 200.000Liliana Djohar Rp 150.000NN Rp 100.000NN Rp 2.000.000Phan Kim Ho Rp 500.000Rusli Fukri Rp 200.000Tony H. Rp 50.000-----------------------------------------------------------Persembahan minggu ini Rp 4.600.000Persembahan minggu lalu Rp 20.600.000-----------------------------------------------------------Jumlah Persembahan Rp 25.200.000

HADIRILAH!!PDT. SAMUEL IRWANSelasa, 31 Juli di Komisi PriaKamis, 2 Agustus MKS & Doa MalamJumat, 3 Agustus di Joy MinistrySabtu, 4 Agustus di Doa Puasa

PDT. LUKAS KUSUMAJumat, 3 Agustus di GETMinggu, 5 Agustus di Duta Mas

Sebagai pengucapan syukuratas kasih karunia Tuhan YesusKristus, maka diadakan perse-kutuan doa syukur, yaitu:# 15 Juli di rumah kel. Dewi -

JL TSS Jembatan Lima# 4 Agustus di rumah kel. Lisa

- Jembatan Gambang# 8 Agustus di rumah kel. Oey

Kim Siong - Citra 6

Berkat kasih karunia Tuhan kitaYesus Kristus, telah lahir:

KEMMY KHOE SETIADY25 Juni 2012

Putra dari Sdr. KusyantoSetiady & Ny. Sun Li Fung

JAEDEN AUDRIC SUHARLIE5 Juli 2012

Putra dari Sdr. Susanto Suharlie& Ny. Sience Sulyani

ETHAN NATHANEL WIJAYA15 Juli 2012

Putra dari Sdr. Tjandra Wijaya& Ny. Juli

Kami mengucapkan selamatberbahagia.

L A H I R

Bawalah dalam doa syafaat kitabagi kesembuhan saudara/ikita seiman yang kini sedangmengalami sakit, yaitu:# Deden# Florent# Benyamin# Henny Magdalena# Handy# Pdt. Yoseph Komala

Pada tanggal 22 Juli telahditahbiskan sebagai PendetaMuda, Saudara Jekson untukPOS PI Perum. Salam Tani BlokC No. 6 Pamar Batu Kab. DeliSerdang Sumatera Utara

Bagi jemaat yang hendakmemberikan persembahan

dapat melalui Bank BCAdengan nomor rekening a/n

Gereja Pantekosta IsaAlmasih No. 277-300-3424

P e n t a h b i s a n

Page 4: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 4

KeberhasilanTim = Individu

“Allah telah menyusun tubuh kitabegitu rupa, sehingga kepada

anggota-anggota yang tidak muliadiberikan penghormatan khusus,supaya jangan terjadi perpecahan

dalam tubuh, tetapi supayaanggota-anggota yang berbeda itusaling memperhatikan. Karena itu

jika satu anggota menderita,semua anggota turut menderita;

jika satu anggota dihormati,semua orang turut bersukacita.”

1 Korintus 12:24-26Jika para anggota Anda percaya pada

tujuan-tujuan tim dan mulai mengem-bangkan kepercayaan sejati kepada satusama lain, mereka akan mempunyai ke-

mungkinan memperlihatkan kerja samayang sesungguhnya. Perhatikanlah bah-wa saya menyebutkan anggota-anggotatim akan mempunyai kemungkinanmemperlihatkan kerja sama yang se-sungguhnya. Itu tidak berarti bahwa me-reka akan melakukannya.

Untuk terwujudnya kerja sama, bebe-rapa hal harus terjadi. Pertama, anggota-anggota tim harus dengan tulus percayabahwa nilai keberhasilan tim lebih besardibanding nilai minat individu merekasendiri. Kedua, pengorbanan pribadiharus didorong dan kemudian diberikanupah—oleh pemimpin dan anggota-anggota tim lainnya. Sementara ini terja-di, orang akan semakin mengidentifikasi-kan diri mereka sendiri dengan tim, danmereka akan mengakui bahwa individu-alisme memenangkan piala, tetapi kerjasama memenangkan panji-panji.Developing the Leaders Around You

Kuasa yangDilimpahkan

Yesus mendekati mereka danberkata: "Kepada-Ku telah

diberikan segala kuasa di surgadan di bumi. Karena itu pergilah ...

Matius 28:18, 19Otoritas di atas bumi yang diberikan

dalam Nama Yesus Kristus dan diperolehdari Dia melalui kuasa-Nya yang telahsanggup mengalahkan musuh-Nya, su-dah dilimpahkan oleh-Nya kepada GerejaTuhan.

Yesus mengucapkan kata-kata ini didalam Matius 28 setelah Ia mati di kayusalib, setelah Ia dikuburkan, setelah Iamengalahkan iblis di alam maut, setelahIa mengalami kebangkitan dari antaraorang mati, setelah hari kenaikan-Nya ketempat Mahakudus — namun sebelumIa naik ke surga dan duduk di sebelahkanan Allah Bapa. Yesus menyatakanbahwa segala kuasa di surga dan di atasbumi sudah diserahkan kepada-Nya. LaluIa segera melimpahkan kuasa di atas bu-mi itu kepada gereja-Nya, dengan meng-atakan: "Pergilah kamu..."

Markus mencatat bahwa Yesus meng-ucapkan kata-kata itu sama dengan ade-gan ini: "Tanda-tanda ini akan menyertaiorang-orang yang percaya: mereka akanmengusir setan-setan demi nama-Ku,mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, merekaakan memegang ular, dan sekalipun me-reka minum racun maut, mereka tidakakan mendapat celaka; mereka akan me-letakkan tangannya atas orang sakit, danorang itu akan sembuh" (Mark 16:17, 18).

Pengakuan: Otoritas di dalam NamaYesus yang berada di atas segala namatelah diberikan kepada gereja Tuhan.Kuasa itu pun telah diberikan kepadasaya. Saya sudah memiliki otoritas ituuntuk mengalahkan kuasa musuh.

Kenneth E. Hagin

Masa-masaDalam Relasi

“Besi menajamkan besi, orangmenajamkan sesamanya.”

Amsal 27:17Di dalam bukunya Relationship, Pa-

mela Reeve memberikan wawasan ten-tang memberi dalam konteks relasijangka panjang:

Komitmen adalah ikatan yang menja-ga relasi tetap erat melalui setiap badaiyang muncul di cakrawala. Akan ada ma-sa-masa di mana sahabat Anda tidak be-bas untuk melakukan apa yang ingin An-da lakukan... Teman-teman mungkindisibukkan oleh minat baru atau bergu-mul dengan masalah-masalah yang be-rat dan menguras secara emosional.Mereka mungkin berfungsi dengan baiksecara fisik. Mereka mungkin tidak bersi-kap hangat atau tanggap. Apakah itusaatnya untuk menelantarkan persa-habatan?

Tidak jika Anda telah membuat ko-mitmen! Sahabat Anda mungkin me-merlukan Anda lebih dari yang sudah-sudah. "Seorang sahabat menaruh kasihsetiap waktu, dan menjadi seorang sau-dara dalam kesukaran" (Amsal 17:17).Mengapa Anda mau menjalin persaha-batan ini? Karena apa yang bisa Anda te-rima? Karena apa yang bisa Anda dapat-kan untuk memenuhi kebutuhan Andadan memuaskan ego Anda?

Tidak, mengikuti teladan Tuhan kita,

kita memasuki suatu relasi untuk mem-beri dan memberkati. Ada masa-masa didalam setiap relasi di mana yang satu di-panggil untuk memberi lebih kepadayang lain.

Mungkin ada tahun-tahun yang harusdilalui bersama orangtua yang menyulit-kan atau seumur hidup bersama pasang-an yang acuh tak acuh. Di sinilah komit-men diuji, dan di sinilah Anda akan me-nemukan berkat Allah yang terbesar.

Ajarilah aku tentang komitmen, Tu-han—kepada-Mu dan sesama. Bantulahaku agar tidak menelantarkan orang lainsaat mereka membutuhkan.

Charles Stanley

Sangat Berharga“Yesus mengabulkan permintaan

mereka. Lalu keluarlah roh-rohjahat itu dan memasuki babi-babi

itu.” Markus 5:13Harian Jawa Pos, Jumat 14 Juli 2006,

pernah menurunkan berita buku yangditulis di Tokyo, Jepang. Hasil karya Wata-ru Tsurumi ini berjudul Panduan LengkapBunuh Diri. Dalam buku tersebut, Tsuru-mi menulis cara-cara untuk bunuh diri.Mulai dari menggunakan obat, memo-tong urat nadi, hingga menggunakangas karbon monoksida. Tampaknya ma-nusia dianggap tidak bernilai.

Firman Tuhan hari ini mengingatkanagar memandang diri dari perspektif ila-hi. Kisah di atas diawali ketika Yesus barusaja meredakan angin ribut di danau Ga-lilea. Lalu, Yesus dan para murid bertolakke daerah orang Gerasa. Begitu turundari perahu, Yesus disambut oleh orangyang kerasukan roh jahat. Kondisinya sa-ngat memprihatinkan. Hidup di peku-buran dan bukit-bukit. Dia berteriak-te-riak dan memukuli dirinya dengan batu.

Tatkala bertemu Yesus, DIA mengusirroh-roh jahat yang merasuki orang itu.Namun, Legion tersebut meminta Yesusagar diijinkan masuk ke babi-babi yang

sedang mencari makan di lereng bukit.Yesus mengabulkannya. Babi sebanyak2.000 ekor itu terjun dari lereng bukitdan masuk ke danau serta mati di sana.Mengapa Yesus melakukan itu? Demi se-orang yang tidak waras, 2.000 ekor babimenjadi taruhannya. Berarti, Yesus hen-dak mengatakan bahwa di antara semuaciptaan, manusialah yang paling ber-harga.

Alkitab berkata: manusia diciptakanmenurut rupa dan gambar Allah (Kej. 1:27). Karena kita berharga, jangan tergodamelakukan tindakan yang memalukan,termasuk bunuh diri.

Di hadapan Allah, manusiamakhluk istimewa dan dicintai.

Manati I. Zega

Page 5: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 5

Berada di Rumah BapaSaya pernah mengalami hari-hari

yang berat karena harus mendukungbeberapa warga jemaat yang sedangmengalami kedukaan mendalam.

Pertama, pada suatu hari dan tidaksengaja seorang bapak yang tinggal didaerah asal saya, Semarang, meneleponsaya. Saat saya menanyakan kabar seo-rang sahabat di sana, saya mendapatkanjawaban, “Apakah Pak Paulus tidak tahuia sudah meninggal?" "Kapan" dan "me-ngapa", pertanyaan itu bergejolak dalampikiran. Saya heran karena usia kami ter-paut tidak terlalu jauh.

Kedua, Ada seorang istri warga jema-at Yogyakarta yang suaminya baru sajameninggal. Saat ini ia harus merawat danmenanggung anaknya seorang diri. Iabertanya pada saya, "Mengapa Tuhanmengambil suami saya begitu cepat,Pak?"

Satu pertanyaan lagi, "kenapa" dan"mengapa."

Ketiga, seorang jemaat yang seringbermain keyboard, bass, atau gitar diGereja juga dipanggil pulang oleh Tuhan.

Di tengah kedukaan para keluargayang ditinggalkan, banyak di antaramereka yang bertanya, "Tuhan, kenapa?Mengapa?"

Tuhan tidak menjawab? Bukannya

Dia tidak mau menjawab, tetapi Tuhansudah memberi jawaban. Lihat karya-Nya dalam hidup kita selama ini. Dia tidakakan pernah meninggalkan kita ditengah kedukaan, kesusahan, penderita-an, dan persoalan seorang diri. Roh Ku-dus ada dalam diri kita, senantiasa men-jaga. Saat kita tahan uji dalam meng-hadapi pencobaan, Allah akan menganu-gerahkan mahkota kehidupan yang telahdijanjikan.

“Berbahagialah orang yangbertahan dalam pencobaan, sebabapabila ia sudah tahan uji, ia akan

menerima mahkota kehidupanyang dijanjikan Allah kepada

barangsiapa yang mengasihi Dia.”Yakobus 1:12

Paulus Lie

ALLAH, GURU KITA“Segenap perintah, yang

kusampaikan kepadamu pada hariini, haruslah kamu lakukan dengan

setia, supaya kamu hidup.”Ulangan 8:1

Seorang guru yang baik tidak akanmendidik secara sembarangan. Ia akanmengemas pendidikannya dengan me-tode serta evaluasi yang tepat sesuai tu-juan yang ditentukan. Lebih plus lagi bilaia kreatif dan mampu memikat hati nara-didik dengan memerhatikan konteks hi-dup mereka. Sulit memang. Itu sebabnyaguru yang baik termasuk langka. Lalu ji-ka kemudian kita berpikir tentang Allah... apakah Allah adalah guru yang baik?

Tentu saja! Bacaan kita berisi nasihatagar umat melakukan firman yang di-dengar (ayat 1). Ada tujuan pembelajarandi situ: "Supaya kamu hidup ..."; bahkanjuga ujian dan metode pembelajarannya:setiap kita perlu mengingat pengalamankita berjalan bersama Tuhan (ayat 2). La-lu, ada pula evaluasi: bagaimana sikaphati kita pada akhirnya-agar kita menga-lami kepenuhan hidup-yakni saat kitamenyadari bahwa kita bisa hidup denganmengandalkan Allah dan firman-Nya saja(ayat 2,3).

Allah mendidik umat di padang gu-run agar karakter mereka semakin ma-tang. Padang gurun menjadi lokasi ter-baik untuk belajar dalam hidup beriman,agar manusia lebih bergantung pada Al-lah ketimbang pada roti. Roti adalah sim-bol dari apa yang kita anggap kebutuhandasar hidup. Namun dengan roti saja-tanpa Allah-umat akan mati dan tidak"lulus ujian" Allah.

Sudahkah kita mengikuti "kelas-Nya"dengan baik? Kelak, kita akan mengha-dapi "kelulusan final" saat kita meninggal,namun dalam tiap-tiap hari ada "tes-teskecil" yang penting untuk kita menang-kan. Bila Allah sedang mendidik Anda,bersyukurlah. Sebab melaluinya Andaakan semakin matang dan berbuah! -DKLBILA ALLAH MENDIDIK KITA DIA

MAU KITA MENDENGAR DANMENURUT SEPERTI SEORANG

MURIDRenungan Harian

Tujuan dari Kekayaan"Orang yang mencuri, janganlah iamencuri lagi, tetapi baiklah ia be-kerja keras dan melakukan peker-jaan yang baik dengan tangannyasendiri, supaya ia dapat membagi-

kan sesuatu kepada orang yangberkekurangan" Efesus 4:28Saya selalu tercengang bila saya ber-

khotbah tentang kemakmuran dan sese-orang datang menemui saya sambil ber-kata, Saya tidak terlalu membutuhkankemakmuran. Saya seorang sederhanadengan kehidupan yang sederhana. Jadi,saya hanya minta kepada Tuhan cukupuntuk memenuhi kebutuhan saya.'

Mereka mengira itulah kerendahanhati, tetapi sebenarnya bukan. Itu sikapmementingkan diri sendiri!

Mereka dapat minta kepada Tuhansejuta dolar, mengambil secukupnya un-tuk memenuhi kebutuhan mereka danmemberikan sisanya untuk dibagi-bagi-kan. Tetapi itu bahkan tidak terjadi padamereka karena bila sampai pada urusanuang, mereka telah digembleng oleh se-buah dunia yang menyatakan jika Andamemilikinya maka Anda harus menyim-pannya.

Falsafah itu telah merintangi pelayan-an Yesus Kristus di bumi masa kini. Itutelah menyebabkan para pengkhotbahuntuk menyisihkan panggilan merekadan mendapatkan pekerjaan sekuler un-tuk bertahan hidup. Itu telah merintangigereja-gereja dan menghambat pertum-

buhan dari banyak pelayanan yang sebe-narnya sudah harus menjangkau ribuanjiwa.

Dibutuhkan uang untuk memberita-kan Injil. Yesus sendiri mengetahui halitu. Dia memiliki banyak uang yang ma-suk dan keluar melalui pelayanan-Nyasehingga Dia menunjuk seorang ben-dahara yang bernama Yudas.

Tetapi Yesus tidak menyimpan uangitu untuk diri-Nya. Dia memberikannyauntuk memenuhi kebutuhan merekayang ada di sekitar diri-Nya. Dia terkenaldengan pemberian sehingga pada ma-lam Paskah terakhir ketika Yesus terburu-buru pergi, para murid menyangka Yesustelah mengutusnya untuk memberi ke-pada orang miskin.

Dapatkah Anda membayangkan be-tapa banyak dan seringnya Yesus telahmemberi kepada orang miskin sehinggapara murid membuat persangkaan itu?

Yesus tidak pernah mendirikan kera-jaan duniawi bagi diri-Nya. Tetapi itu takberarti bahwa Dia miskin. Itu berarti Dia-lah pemberi terbesar yang pernah berja-lan di muka bumi ini, dan sudah waktu-nya kita mulai mengikuti jejak-Nya.

Jangan menampik kekayaan yang Tu-han ingin berikan kepada Anda hanyakarena Anda tidak "membutuhkan" itu.Beranilah untuk menerimanya lalu terus-kanlah kepada mereka yang membutuh-kannya. Berhentilah bekerja hanya untukpenghidupan dan mulailah bekerja un-tuk "pemberian". Temukan untuk diri An-da tujuan sebenarnya dari kekayaan.

Kenneth

Kristus tidak menawarkan kekebalan darikesulitan hidup, kesembuhan dari setiap

penyakit, atau janji akan kesuksesanfinansial. Yang Sang Raja janjikan hari iniadalah diri-Nya sendiri sebagai korbanatas dosa-doasa kita, dan tantangan un-tuk melayani Dia. Jika kita bersedia me-nerima tawaran-Nya, kita tidak kecewa.“Hosana bagi Anak Daud, diber-katilah Dia yang datang dalamnama Tuhan, hosana di tempatyang mahatinggi.” Matius 21:9.

AS

Page 6: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

SENIN, 23 JULIAde Suryanni ChandraAlex SugiartoAnitaAsri MesilahBunardi TjahyadiCharlie PinDevi JulianaFerry NgadimanGuna DarmaGuntur GunawanHerlinaHery SubagioHo Lie JoenLie Wan ChungLim Tiat HoaPetrus TarnoTomy KismantonoToni PuwasasmitaVinnaWai Soe TjenYetty Fatimah WaturangiYulia KristantiYulia Kristianti

SELASA, 24 JULIAnastasia TahirAnat/Simon LieAndre YoyakimClarissa Meidy PaulusFidelia YulyaniHeny FerdianaHerlannesIrvan HardiyantoIrwan HardiyantoJulie SuhendraLie SuhardiLili AnitaLim Lan NioLindawati SiregarNitaRoosmelina NatadjajaSak NgitSugeng WidjayaTan Tjie Hong SuryadiThio Jen HwaTipuk WarsipahYenni Iskandar

Zulita

RABU, 25 JULIBerche TjandraCia Ai Lien/LindaDaniel Handaya WidjajaJunias NoviyantiLiesje TongLilik IndrianiLim Lie CingLim RonyLina TiodoraNg Mok SuiSantoSiauw YulianaSulastri (Beng Lasti)The Kiauw LiongWatiYulianaYuliana SangerYuliawati

KAMIS, 26 JULIAdrianto IrawanAni TjandraDeddyDjayantiEddy Soenarto S.Lie Ho LieLili LukmanLinda WatiLuciawatiSallySilvia KalimanStefanus Efendy AnwarSubagio BudionoThio Heng KiawTjakra YN HusadaTjiook Hauw NioYuli Sumanty

JUMAT, 27 JULICai SengaEsterEva Yulia SuluhEviana Susanti JayanataFannyHendra Marta

Herna HusinLiana Silvia HalimLim Joon ChingLusiana GoOrpa Yulie SundariSusanaSuwarsonoTriharja W.Wiyanti BertiniYong Siu FangYuliaYulia Kodriwati

SABTU, 28 JULIBrenda EvangelistaGiovaniCung Sui YunEdy HartonoGettyHenny T.Hermanto WidjayaHosep BintoroIin HaryatiJuliantine NapisLanny KusmiatiLiana Sari N.Lie Cen YinPosma Nilsam Pison S.Samaria KusminahSusilawatiTan HennyTat Hoat LimTheresia Liem

MINGGU, 29 JULIErni SyamsuriHardianJhonnyJonson TariganJulianaJulina JohanLiaw Siu CuLok Pit NieSelvi JulianaTati MaryatiTjitro DiharjoTriyani ChandraYohanna Christina Hall

SENIN 23 JULI 1 SAMUEL 22:6-23Para Imam di Nob dibunuh.

SELASA 24 JULI 1 SAMUEL 23:1-13Daud di Kehila.

RABU 25 JULI 1 SAMUEL 23:14-28Daud di padang gurun Zif.

KAMIS 26 JULI 1 TAWARIKH 12:8-18Pengikut-pengikut Daud diZiklag.

JUMAT 27 JULI MAZMUR 52:1-11Hukuman terhadap orangfasik.

SABTU 28 JULI MAZMUR 54:1-9Doa dalam menghadapimusuh.

MINGGU 29 JULI MAZMUR 63:1-12Kerinduan kepada Allah.

TUGAS PADUAN SUARAPERNIAGAAN I : PS HOSANA IPERNIAGAAN II : VG JOYFULPERNIAGAAN III : PS IMMANUEL SRDUTA MAS I : VG GIHONDUTA MAS II : VG GIHONDUTA MAS III : PS IMMANUEL SR

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 6

· Agus Jusak· Dewi Utami· HC· Hordasin & Ny.

· Intan Ratnawati· Keane· MM· Tan Susi

PERPULUHAN136/GPIA/E/941777 (2)3’FENAABIE WAHYUNIACINAKALBERT & OLINANDANDI WANDREYANTOANDRI KSARMAGATLIE KARMAGATLIE KOSASIHASD & KELBELSSING GIRL (2)BERLYNBIE LIEBUNADI EFFENDYCECEP ATMODJOCFECHICK MARTCHRISTIAN PATTIECHRISTINE KCU/HENDRODASUKIDEWI PLASTIKDJONI WITARSOEBED ABEDNEGO

EDDY IRIWANTOEDY JUNAEDYEKA & SUYENTINIFC & FNFE ERLINA LFERRY KURNIAWANFO MIMIWATIFREDI CGABGB’SGIDEON SAPUTRAGNGRACIA ATHALIAHENDRA SENJAYAIMEY USISHAK SBJ & EJ SURIANTOJANSEN FERNANDOJEMMYJEMMY LIE/NYJOGS/HIJOHAN & DAESY MJOICE DAVIDJUFRIKEL HORAS MANIKKEL LIEM TUNG SENKEL OBAJAKEZIA LINDY ANTIKA

KHIUN TJINKNPKWEE CEELAN INGLAN LAN/1040LAUWLEONG YEN FANGLIE TJOEN SOELIM HOK KIMLIM TIAT HOALINDA AFLIZ KARTIKAWATILPKLTNLUSY GMAHDALENA KMARLIANA AMARY NME SHOPMILKA POLINTAMIMI LIMMINTI YANTI KRISMMMONIKAMULIADI S.MWAMYNAWI ABIDINNG AI LOAN

NG TJIU HANM 77NN (2)NN 0015NN 0016NN 0063NN 0106NN 0156NN 0319NN 0347NN 0374NN 0445NN 0446NN 0453NN 0492NN 0508NN 0509NN 0530NN 0563NN 0584NN 0591NN 0641NN 0712NN 0781NN 1019NN 1028NN 1029NN 1161NN 1181

NN 1182NN 1313NN 1470P AGUNGPERRY USPHAN KIM HOPOS PI ALAM SUTERAPRIADI & SUSYANAPRICILLIA CHANDRAPSYRIKA SANGERRINARUDY HWSAMUELSILVIA & CHRISTASIU FANG & RIASSPSUGITO GUNAWANSYTAN TJHAI PITEDDY STEDY WTENDY S & TINATER ITHUNG ANNIETITINTJTJAW BAN MOYTJIE MEI LANTJIONG KIM NIOTMTPSTUTI MSTUTILANVIVI & FAMWENDAWINCE/THONG SIOK JINWKTWWT & KC (2)YENNYYLYLCH

SYUKURAMICO PRIMARASAAND

BONG KHIAN HIN (2)DAVID YHCIMEY USJOICE DAVIDKIKI/ANDREAS USLOANNA WNN 1011PMWSILVIAWWT & KELUARGA

DIAKONIAHCNNP AGUNG

VIA BANKA & YAIRIA HARDIANTOANITA THERESIADAVID PRAWIRADJOHAN SUNARWANEDDY GUNAWANEDIANTO JUWANAHARIANTO RUSLIHWETYEJHONI SURYADIKEL NATALIE EFENDILINDAWATILOUISA INDRANIMARIA VALENCIAMARSELINUS SUWINDIMEYLIANNNYAUW TJIU FONGPELITAPOLTAKRINA HARIBASARUTH ELYZABETHSTEPHANIETAN SUSITRIANUN TJANDRAYUSUF BUDIMAN

Page 7: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012
Page 8: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 8

Para peneliti zaman sekarang denganbersusah payah mendokumentasikansuatu kebenaran yang sesungguhnyasudah ditetapkan oleh Alkitab bahwamanusia adalah satu kesatuan yang utuh.Apa yang sering kita bagi-bagi menjadibagian jasmani, mental dan rohani se-seorang adalah benar-benar saling ber-hubungan dan tidak terpisahkan. De-ngan kata lain, apa yang mempengaruhipikiran akan mempengaruhi tubuh. Kon-disi kerohanian kita mempunyai peng-aruh pada keadaan fisik kita, dan sebalik-nya. Kita adalah manusia yang in-tegrated.

Sebagai contoh, peneliti-peneliti sainsmenemukan dalam penelitian terkontrolbahwa kebahagiaan dan tawa yang pe-nuh kesenangan menghasilkan suatuperubahan yang besar dalam sistem ke-kebalan [imunisasi] tubuh. Anda sebe-narnya dapat menolong tubuh anda me-lawan penyakit dengan lebih baik yaitudengan kegembiraan! Penelitian-pene-litian ini menunjukkan bagaimana be-ratnya kerjasama antara pikiran dantubuh.

Ribuan tahun yang lalu Alkitab me-nunjukkan korelasi penting antara pikir-an dan tubuh, yang baru akhir-akhir inisaja diterima di kalangan medis: "hatiyang gembira adalah obat yang manjur,tetapi semangat yang patah menge-ringkan tulang." - Amsal 17:22.

Seberapa dekatkah pikiran dan tubuhkita pada keadaan kerohanian kita?

3 Yohanes 2 berkata; "Saudaraku yangkekasih, aku berdoa, semoga engkauBAIK-BAIK DAN SEHAT-SEHAT SAJA da-lam segala sesuatu, sama seperti jiwamubaik-baik saja".

Tuhan mau agar kita "baik-baik dansehat-sehat saja". Firman Tuhan dapatmelayani sebagai pancuran air kesehat-an, dan juga sebagai pancuran air kehi-dupan kekal. Karena kesehatan fisik danmental dan keadaan kerohanian kita ber-jalan simultan dan bersama-sama, Paulusdalam 1 Kor 10:31 memberikan pernyata-an berikut: "Jika engkau makan atau jikaengkau minum, atau jika engkau melaku-kan sesuatu yang lain, lakukanlah semua-nya itu untuk kemuliaan Tuhan".

Injil mencakupkan pemulihan rohanisekaligus jasmani. Lifestyle yang sehatdapat menolong kita untuk menjadi anakTuhan yang enerjik, bugar dan joyful.

Berikut ini ada delapan tips yang sayamau bagikan untuk rekan-rekan untukmenjalani kehidupan yang lebih sehatdan produktif:

1. UDARA BERSIHUdara bersih, segar adalah hal yang

pokok untuk hidup sehat. Sepanjang haridan saat tidur malam hari, ventilasi yangcukup dalam rumah dan tempat kerjakita menjamin bahwa darah kita akanselalu mendistribusikan cukup oksigenpada setiap jaringan tubuh kita. Menghi-

rup udara pada saat berjalan pagi hariadalah suatu cara yang baik untuk me-lancarkan kelangsungan distribusi oksi-gen di dalam tubuh anda.

Jenis udara yang kita hirup tentu sajapenting. Hati-hati agar tidak membiarkandiri anda menghirup asap, gas-gas atauudara yang mengandung bakteri darisumber yang tersembunyi. Merokok me-nyebabkan polusi udara dan adalah salahsatu pembunuh terbesar di zaman ini.Investigasi ilmiah telah menunjukkanhubungan sebab akibat antara temba-kau dan kanker paru-paru, emfisema danpenyakit jantung. Kecanduan tubuhterhadap nikotin sebagai efek narkosisdi dalam rokok membuat merokok seba-gai salah satu kebiasaan yang paling su-sah untuk ditinggalkan. Rokok akanmembunuh 12 juta orang per tahun sam-pai tahun 2020 jika kondisi seperti saatini terus berlangsung.

2. SINAR MATAHARIKeuntungan dari cahaya matahari ada

banyak:1. Lima belas sampai 30 menit di ba-

wah sinar matahari setiap harinya padapagi hari atau sore hari membantu tubuhuntuk mensintesa vitamin D-nya sendiri,suatu gizi pokok atau hormon pentinguntuk kulit. Vitamin D menolong darahuntuk menghasilkan kalsium dan fosfor,yang membangun dan memperbaikimassa tulang.

2. Cahaya matahari bertindak sebagaipembasmi atau pembunuh bakteria.

3. Matahari menyediakan energi bagitumbuh-tumbuhan agar dapat mengu-bah CO2 dan H2O menjadi karbohidrat.Tanpa proses ini, manusia dan hewanakan mati kelaparan.

4. Cahaya matahari juga menolongseseorang untuk beradaptasi denganpekerjaan malam atau menghilangkandepresi yang berhubungan dengan hari-hari gelap selama musim dingin.

Peringatan: Sinar matahari dapat jugaberbahaya. Hal ini semakin diperparaholeh kerusakan lapisan O3 (ozon) yangmemfiltrasi x-ray menembus bumi seba-gai dampak pencemaran udara oleh CFCdi berbagai belahan dunia. Membiarkantubuh berlama-lama di bawah sinar ma-tahari dapat membakar kulit, meningkat-kan resiko kanker kulit, mempercepatproses penuaan, merusak mata dan me-nyebabkan katarak.

3. ISTIRAHATTubuh harus mendapatkan istirahat

untuk memperbaiki dirinya sendiri. Kitaharus menyediakan waktu untuk bere-kreasi dan beristirahat untuk menghi-langkan ketegangan dalam pekerjaanatau kewajiban keluarga. Tanpa istirahatyang cukup, orang sering kali mengalamikegugupan, depresi atau mudah tersing-gung. Tekanan emosi seperti itu dapatmenyebabkan sakit yang akan memaksakita untuk beristirahat seperti yang ditun-tut oleh tubuh kita. Tidak ada penggantidari tidur yang baik di malam hari.

Mengisi kembali [recharging] baterekerohanian setiap hari juga penting bagikesehatan fisik. Membangun mezbahuntuk Tuhan lewat penyembahan yangintim, lewat Firman Tuhan dan doa dariseorang anak Tuhan akan menyembuh-kan tubuh dan juga jiwanya. Kita jugamemerlukan istirahat yang teratur daripekerjaan, hari peristirahatan dan liburansekali dalam setiap enam bulan atausetahun.

4. OLAHRAGAOlah raga adalah penting bagi kese-

hatan kita:1. Olahraga membantu untuk menor-

malkan tekanan darah.2. Olahraga membiarkan lebih banyak

darah untuk mencapai setiap jaringantubuh, dan mempertahankan kehangat-annya.

3. Olahraga meringankan teganganfisik dan emosi, membantu anda untukmerasa lebih baik dalam hidup.

4. Olahraga menstimulasi energi listrikke otak dan sel-sel syarafnya. Hal inimemberikan kesehatan dengan merang-sang sistem kekebalan tubuh. Saat tubuhtetap sehat dengan latihan yang benar,otak berpikir dengan lebih kreatif danefisien.

5. Olahraga menjaga anda tetap tam-pak segar dan bugar.

6. Olahraga membuat anda lebihenergik dan memperlambat kelelahanfisik dan mental.

7. Olahraga menolong otak untukmemproduksi chemicals yang menolonganda untuk merasakan sehat dan me-ningkatkan toleransi terhadap rasa sakit.

Jika anda belum pernah berolahraga,mulailah dengan pelan-pelan dan ting-katkan secara perlahan-lahan sementaraanda menambah ketahanan. Mungkinlebih bijaksana jika anda berkonsultasikepada dokter anda sebelum memulai.Tujuan anda seharusnya adalah melaku-kan olahraga apapun yang sebandingdengan berjalan sejauh satu mil [1.6 km]selama dalam 15 menit empat kali ataulebih setiap minggu.

5. AIRKarena air dibutuhkan pada setiap sel

dalam tubuh kita, kita harus minumbanyak air.

1). Dalam ukuran berat, tubuh berisikurang lebih 70 persen air.

Gaya Hidup Sehat ala Kristen

BERSAMBUNG KE HLM. 9

Page 9: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 9

2). Tubuh memerlukan kira-kira satusetengah atau dua liter air setiap harinyauntuk menjalankan setiap fungsinya. Se-bagian dari fungsi-fungsi ini termasuksirkulasi darah, pembuangan, penyalurangizi dan pencernaan.

3). Rata-rata orang mempunyai 15sampai 40 milyar sel-sel otak. Pada ma-sing-masing sel, 70 sampai 85 persen ba-giannya adalah air. Air yang cukup untukmenyediakan sel-sel ini menolong untukmenjaga anda siap secara mental danmencegah depresi atau rasa tersinggung.

4). Bukan saja air yang anda minumitu penting. Mandi dengan air dinginatau hangat meningkatkan sirkulasi danmenambah energi bagi tubuh dan pikir-an. Mandi dapat juga menenangkan sa-raf yang terganggu, yang menyebabkanpenyakit dengan melemahkan sistemkekebalan tubuh. Mandi berendam da-pat juga mengeluarkan kotoran di kulitdan menurunkan demam.

6. GIZI YANG BENARSaat masa penciptaan, Tuhan meme-

rintahkan Adam dan Hawa untuk makanmakanan berupa kacang-kacangan, biji-bijian dan buah-buahan [lihat Kej 1:29].Setelah Adam dan Hawa berdosa, sayur-sayuran ditambahkan dalam menu ma-kanan mereka [lihat Kej. 3:18]. Setelahperistiwa air bah, Tuhan menambahkanmakanan daging yang layak konsumsike dalam menu makanan tersebut [lihatKej. 7:2-3, 9:1-6].

Daging hewan mengandung lemakjenuh [saturated fat] dan kolestrol [lipo-protein], yang meningkatkan resiko te-kanan darah tinggi, stroke, sakit jantung,kanker, obesitas, diabet dan penyakitlainnya. Saat ini, banyak dokter yangmenyarankan mereka pemakan daginguntuk hanya makan makanan tak berle-mak, karena orang-orang yang mempu-nyai pola makan vegetarian cenderunglebih sehat dan hidup lebih lama. Parapeneliti gizi dan kesehatan mendorongkita untuk memikirkan agar kembali ke-pada pola makan manusia yang mula-mula yaitu biji-bijian, kacang-kacangandan buah-buahan ditambah dengansayur.

Jika anda mau memulai menu vege-tarian, pertama-tama anda harus me-ngerti bagaimana menyediakan menumakanan yang seimbang tanpa daging.Makan lima atau enam hidangan setiapharinya dengan bemacam-macam buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian,tumbuhan polong dan sayuran. Sayuranhijau dan kuning dan juga buah-buahangolongan sitrus [jeruk] sangat penting.Gunakan tepung dari biji-bijian dan nasimerah gantinya nasi putih. Zat tepungdan karbohidrat yang anda makan seha-rusnya berisi enam hidangan atau lebihsetiap harinya. Gantikan makanan darilemak hewan [mentega, krim, lemak ba-bi, lemak padat, dll] dengan lemak naba-ti. Menu makanan yang disebutkan di

atas adalah cukup tanpa daging jika andamenggunakan bahan dari susu.

Mereka yang memilih untuk makandaging sebagai bagian dari diet mereka,seharusnya hanya makan daging yangdinyatakan sehat untuk dimakan. SaatTuhan memberikan izin kepada manusiauntuk makan daging setelah air bah [lihatKejadian 7:2-3, Imamat 11:47], Ia mene-tapkan makanan daging mana yang se-hat, dan mana yang tidak sehat untukdikonsumsi.

Baca di dalam Imamat 11 dan Ulang-an 14 tentang jabaran dari burung, bina-tang darat dan ikan yang dikatakan olehTuhan tidak sehat untuk dimakan (tidaklayak konsumsi). Sesuai dengan pasal-pasal ini, hewan yang sehat dimakan ha-rus mempunyai kuku yang berbelah danmemamah biak. Ikan yang sehat untukdimakan harus mempunyai sisik dan si-rip. Burung pemakan bangkai dinyatakantidak sehat dikonsumsi.

Di antara daging binatang yang tidakaman dikonsumsi, daging babi khusus-nya disebutkan dan tidak direkomendasi-kan untuk dimakan [Ulangan 14:8]. Per-sentase yang tinggi dari tubuh manusiayang diotopsi terinfeksi oleh cacing pitababi. Cacing-cacing kecil ini ditularkankepada manusia melalui daging babiyang terifeksi. Penelitian ilmiah akhir-akhir ini semakin menunjukkan menga-pa Tuhan menetapkan bahwa beberapajenis daging itu tidak layak konsumsi. Sa-lah satu alasan mungkin bahaya penya-kit, seperti cacing pita dalam daging ba-bi. Alasan lain mungkin efek yang meru-sak dari lemak jenuh (saturated fat, se-nyawa lemak dengan ikatan karbontunggal) untuk sistem pencernaanmanusia.

7. HINDARKAN HAL-HAL YANGMERUSAK

Peringatan apakah yang Alkitab beri-kan mengenai minuman beralkohol?

"Anggur adalah pencemooh, minum-an keras adalah peribut, tidaklah bijakorang yang terhuyung-huyung karena-nya." - Amsal 20:1.

"Pencuri, orang kikir, PEMABUK, pem-fitnah dan penipu tidak akan mendapatbagian dalam Kerajaan Sorga." – I Kor6:10.

Senyawa alkohol mempengaruhi sis-tem tubuh berikut ini:

1. Menyerang sistem kekebalan tu-

buh. Alkohol menurunkan kemampuansel darah putih (lekosit) untuk melawanpenyakit, maka itu meningkatkan resikoradang paru-paru, TBC, hepatitis dan be-berapa penyakit kanker.

2. Menyerang sistem kelenjar endo-krin. Hanya dengan dua atau tiga mi-numan beralkohol setiap harinya me-ningkatkan resiko keguguran, kelahiranmati dan kelahiran prematur.

3. Menyerang sistem sirkulasi. Peng-gunaan alkohol meningkatkan resiko se-rangan jantung, menurunkan kadar guladan meningkatkan lemak dan tekanandarah, sehingga meningkatkan tekanandarah tinggi (hipertensi).

4. Menyerang sistem pencernaan. Al-kohol melukai perut sehingga menye-babkan lambung berdarah. Kebiasaanpenggunaan alkohol meningkatkan re-siko hati berlemak, hepatitis dan sirosishati.

Uraian di atas merupakan track recordalkohol C2 yang biasa dipakai pada beve-rages, seperti beer dan minuman keraslainnya. Track record senyawa alkohol la-innya seperti C1 (methanol) misalnya,tentu akan lebih 'sangar' alias berbahayakarena dapat membekukan protein, kar-ena setelah teroksidasi dalam tubuh, iaakan berubah menjadi formalin, sebuahsenyawa formaldehyde yang biasa dipa-kai mengawetkan mayat. Tapi karenaalkohol C1 tidak dipakai untuk food andbeverage, jadi tidak perlu dibahas lebihluas.

Track record lain dari alkohol C2 ada-lah bertanggungjawab atas persentasebunuh diri yang besar, kecelakaan lalulintas, kasus penyiksaan anak dan keke-jaman dalam rumah tangga.

8. PERCAYA KEPADA KUASA ILAHISeseorang yang dihantui oleh keta-

kutan dan rasa bersalah akan sulit untukmenikmati keuntungan dari kebiasaanhidup sehat yang diuraikan di atas. Tetapiseseorang yang memiliki iman positif ke-pada Tuhan akan mengalami sumberutama dari kesehatan.

"Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan jang-anlah lupakan segala kebaikan-Nya! Diayang mengampuni segala kesalahanmu,yang MENYEMBUHKAN SEGALA PENYA-KITMU, Dia yang MENEBUS HIDUPMUdari lobang kubur, yang memahkotaiengkau dengan kasih setia dan rahmat"- Mazmur 103:2-4.

Institut National dan Kesehatan Men-tal Amerika Serikat pernah melakukanpenelitian menyeluruh mengenai hu-bungan Iman dan Kesehatan. Penelitian-nya menunjukkan hubungan langsungantara komitmen Kekristenan dan kese-hatan. Hasilnya cukup mengejutkan,bahwa ternyata mereka yang memilikihubungan erat dengan Tuhan, hidup le-bih lama daripada mereka yang tidak.Orang-orang yang hidup tanpa relation-ship dengan Tuhan mempunyai pening-katan serangan jantung, pengerasan

BERSAMBUNG KE HLM. 10

SAMBUNGAN HLM. 8 - GAYA HIDUP

Page 10: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

MINGGU, 22 JULI 2012 HALAMAN 10

pembuluh darah, tekanan darah tinggidan penyakit lainnya. Mereka yang intimdengan Tuhan hidup lebih produktif ka-rena mereka pada umumnya jarang me-ngalami tekanan, kecanduan alkohol, dipenjara berulang kali karena melakukanpelanggaran, atau terperangkap di da-lam pernikahan yang tidak berbahagia.Percaya dalam kuasa Tuhan adalah dasarkeimanan pada kesejahteraan sejati danhidup yang sehat dan bahagia.

Menerapkan perspektif Alkitab ke da-lam kehidupan kita dapat membuat per-bedaan secara praktis dan signifikan,menawarkan bukti-bukti yang meyakin-kan bahwa Kekristenan adalah lifestyleyang paling praktis dan masuk akal da-lam hal apa pun dalam hidup ini. Hal ini

mengubah cara orang berpikir dan caraorang bertindak dalam menciptakangaya hidup baru.

Karena hubungan erat antara pikiran,tubuh dan hidup baru kerohanian kita,maka setiap orang percaya yang hidupsesuai dengan kebenaran Firman Tuhanpasti akan hidup dengan gaya hidup se-hat ketika mereka bersiap-siap untukmenyambut kedatangan Tuhan [I Yoha-nes 3:1-3]. Kristus bukan hanya meng-inginkan agar kita bersiap untuk repturedan bertemu dengan Dia saat Ia kembali,Ia juga ingin kita meningkatkan kualitashidup kita sekarang ini. Kita dapat beker-jasama dengan Dia dengan mengikutiprinsip-prinsip dasar gaya hidup yangsehat dari Tuhan.

Yesus berjanji untuk menyelamatkan

kita di setiap kebiasaan yang merusakmelalui kuasa-Nya yang bekerja di dalamkita [Efesus 3:20]. Jika anda mencoba un-tuk mengatasi beberapa kebiasaan yangmerusak tubuh seperti menggunakantembakau, narkoba atau minum-minum-an beralkohol, pemecahan terbaik andauntuk berhenti seringkali menjadi sia-sia. Bahkan panti rehabilitasi

Sekalipun kerap tak mampu mene-mukan jawaban. Tapi dengan keintimanbersama Tuhan, dengan mengandalkankuasa ilahi-Nya, dengan kuasa kematiandan kebangkitan Kristus yang terimpar-tasi dalam kehidupan Anda dan saya,Tuhan memberikan kita kemampuan un-tuk berkata NO WAY untuk semua habitsburuk yang telah merusak kesehatanjasmaniah kita. Anonim

Apakah waktu? Apakah kekekalan?Berabad-abad lamanya banyak orangbijak yang telah menggumuli pertanyaanini. Kita tahu bahwa kita adalah makhlukyang terikat pada waktu dan kita percayabahwa Allah terhisap pada kekekalan.Tahun-tahun kita datang dan pergi.Tahun-tahun Allah tidak. Jika kita adalahmakhluk waktu, dapatkah kita mengeta-hui sesuatu tentang kekekalan Allah?

Yohanes, penulis Injil keempat itu,mengatakan kita dapat. Dia percaya bah-wa dia telah menemukan rahasia hidupkekal, dan dia ingin membaginya denganorang-orang lain. Sebenarnya, kata Yoha-nes, justru untuk maksud inilah dia me-nulis kitabnya. Jadi, apa yang dimak-sudkannya dengan hidup kekal?

Hal pertama yang perlu kita mengertiialah bahwa perbedaan antara "hidup,kekal" dan "hidup yang tak berkesudah-an". Hidup yang tak berkesudahan ialahhidup yang berjalan terus menerus untukselama-lamanya. Hidup kekal adalah halkualitas dan bukan kuantitas. Hidup kekaladalah hidup jenis baru, hidup yang diba-wa kepada dimensi baru, hidup dengancita rasa kekal di dalamnya.

Yang kedua ialah, hidup jenis baru inidapat dimulai kini dan di sini. "Inilah hi-dup yang kekal", tulisnya, dan bukan"Akan beginilah". Tetapi kekekalan - wak-tu Allah, di dunia kita yang jatuh inibagaimanakah ini mungkin?

Kita mulai dengan contoh pengalam-an sehari-hari. Andaikata Anda melewat-kan suatu sore dengan sahabat-sahabat;karib Anda. Waktu berjalan, kalian meng-obrol ke Barat dan ke Timur, kalian meng-alami persekutuan sempurna, kalian be-gitu asyik dan lupa akan waktu. Andatenggelam sepenuhnya dalam kenikmat-an yang sedang berlangsung. Ketika pa-da akhirnya, waktu melihat ke jam tang-an Anda, Anda sadar bahwa waktu sudah

lewat tengah malam, Anda berkata, "As-taga! Tidak terasa waktu begitu cepatberlalu". Tepat sekali. Dalam pengalamansederhana ini Anda telah berada di ataswaktu.

Ambillah contoh kedua, sekali ini darimusik. Komponis Mozart telah meng-gambarkan bagaimana caranya ia men-cipta lagu. Dia menceritakan, bagaimanadalam imajinasinya, dia dapat mendeng-arkan simfoni-simfoninya, semuanya da-lam waktu yang sama. "Saya tidak men-dengar nada-nada itu berurutan sepertiyang nanti dimainkan", katanya, "tetapidi dalam khayalan saya seolah-olah se-mua nada itu terdengar dalam waktuyang sama". Dan dia masih menjelaskantentang rasa bahagia yang dialaminya."Pengalaman mendengarkan seluruhnyabersama-sama adalah pemberian Allahyang terbaik yang untuknya saya harusmengucapkan syukur". Saya sering ber-tanya-tanya, mungkinkah ini alasannyamengapa Karl Barth waktu berbicara da-lam suatu konferensi Oxford berkata, "Ka-lau di Sorga ada musik, musik itu adalah

musik Mozart".Kini kita ambil contoh terakhir dan

terbesar tentang apa yang sedang kitaperbincangkan.

Tidak lama sesudah Agustinus berto-bat, pada suatu sore ia bercakap-cakapdengan Monica, ibunya yang saleh itu,di Ostia, dekat Roma. Sementara merekaberbincang-bincang tentang perkara-perkara yang dalam tentang Allah daniman Agustinus secara jelas menyadaribahwa mereka telah lupa waktu, merekatelah berada di atas waktu. "Kami naiklebih tinggi", dia berkata, "dengan tanggaRoh Kudus? kami mendaki semakin ting-gi, memikirkan dan berbicara kepada-Mu, ya Allah, dan mengagumi ciptaan-ciptaan-Mu. Dan sementara kami berbi-cara dan merindukannya, untuk sesaatkami menyentuh hidup dengan sepenuhkekuatan hati kami".

Sedemikian dalamnya sukacita saatitu, hingga Agustinus merasa bahwa seki-ranya dapat diperpanjang, itu akan meru-pakan hidup Sorgawi sendiri.

Dengan contoh-contoh ini, kita dapatmengerti bagaimana kekekalan dapatmemasuki waktu dan manusia dapat me-ngalaminya lebih dahulu sebelum meng-alami sepenuhnya nanti di Sorga. Kinikita mulai dapat menangkap apa yangmaksud Yohanes ketika dia menulis: "Ini-lah hidup yang kekal itu".

Tetapi apakah sesungguhnya hidupkekal itu? Yohanes menjawab: "Itu berartimengenal Engkau, satu-satunya Allahyang benar, dan mengenal Yesus Kristusyang telah Engkau utus". Tulisan aslinyadalam bahasa Yunani bahkan lebih se-derhana: "Hidup kekal berarti mengenalEngkau satu-satunya Allah yang benar".Rahasianya ialah semakin berkenalan de-ngan Allah satu-satunya yang benar, danini dapat terjadi dengan lebih mengenalYesus Kristus yang adalah utusan Allahbagi kita manusia.

Apakah yang dimaksud dengan me-ngenal Allah? Apakah ini berarti belajaruntuk mendapat gelar teologi atau me-nguasai isi sejumlah buku tebal tentang

Inilah Hidup yang Kekal Itu“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau,

satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telahEngkau utus.” Yoh. 17:3

BERSAMBUNG KE HLM. 11

SAMBUNGAN HLM. 9 - GAYA HIDUP

Page 11: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

HALAMAN 11MINGGU, 22 JULI 2012

TIGA MACAMPEKERJAAN MISI

Hanya penderitaan hidup yangdapat mengajarkan kepada

manusia akan arti keindahan dannilai kehidupan.

Seorang istri misionaris yang sudahpensiun dan sakit menulis surat yang isi-nya tampak sebagai kemenangan rohyang tak terkalahkan: "Suamiku tidak bi-sa berbicara selama dua puluh bulan.Ada perawat yang merawatnya siangdan malam dan tubuh bagian kanannyalumpuh. Seseorang melihat dan heran,ini adalah otak yang Tuhan pakai dantingkatkan, ini adalah tangan yang me-nulis terjemahan Alkitab dan sekarangia tak berdaya! Namun firman Tuhan itutidak terbatas, pesannya masih hidup.Suatu hari pelayan-Nya yang setia akanberjalan ke cahaya matahari dan menya-nyikan lagu orang yang dibebaskan. Akumenikmati pekerjaan misi luar negeri,kemudian pekerjaan misi rumah setelahsuamiku pensiun, dan sekarang akuhidup di pekerjaan penundukan diri. Haridemi hari aku memiliki tugas, dan Diamemberikanku kekuatan serta anuge-rah." (Moody Monthly)

“Sebab Aku ini mengetahuirancangan-rancangan apa yang

ada pada-Ku mengenai kamu,demikianlah firman Tuhan, yaiturancangan damai sejahtera danbukan rancangan kecelakaan,

untuk memberikan kepadamu haridepan yang penuh harapan.”

Yeremia 29:11Xavier Quentin Pranata

teologi? Sekiranya begitu, sebagian besarkita tidak akan pernah mengenal Allah.Untunglah bahwa yang dimaksud lebihsederhana dan lebih dalam dari itu.

Sebagai contoh. Ada perbedaan besarantara "mengetahui" (mengenal, Inggris:knowing) dan "mengetahui tentang (Ing-gris: knowing about). Karena itu, seoranganak berusia lima tahun mungkin lebih"mengenal" ibunya daripada yang beru-sia dua puluh satu tahun yang pengeta-huannya tentang susunan mental danfisik ibunya jauh lebih besar. Si anak kecilmungkin "mengenal" hal hakiki keibuanibunya jauh lebih mendalam daripadakakaknya. Demikian juga, seorang nela-yan yang sederhana mungkin lebih "me-ngenal" Allah daripada seorang teologkawakan yang dapat memperbincang-kan keberadaan Allah dan sifat-sifat-Nya.

Dengan "mengenal" Allah, Yohanesmemaksudkan sebagai memiliki penga-laman pribadi tentang Allah, seperti seo-rang "mengenal" orang lain dalam priba-di yang disebut hubungan "Aku-Engkau",seperti yang diungkapkan dalam Maz-mur 139 yang besar itu: "Tuhan, Engkaumenyelidiki dan mengenal aku". Jadi, ka-

ta Yohanes, rahasia hidup kekal sangatlahsederhana. Rahasianya ialah mengenalAllah melalui Kristus. Allah diam di dalamSorga-Nya, tetapi dalam Kristus Dia telahdatang ke dalam dunia kita, supaya kitadapat mengenal Dia sebagaimana seo-rang anak mengenal ayahnya. Hidup ke-kal ialah mengenal Allah sebagaimanaDia telah menyatakan diri-Nya dalamKristus Anak-Nya, yakni Anak-Nya yangberkata, "Tak seorang pun dapat datangkepada Bapa kecuali melalui Aku".

Marilah kita simpulkan apa yang su-dah kita perbincangkan. Hidup kekaladalah pengenalan yang semakin ber-tambah akan Bapa Sorgawi yang takkelihatan; suatu hidup di mana Kristus,yang kini datang kepada kita, yang tidakkelihatan namun dikenal, melalui RohKudus adalah pengantaranya; suatu hi-dup yang terus-menerus memberi kasihnamun kasih itu tak pernah berkurang.Singkatnya suatu hidup persekutuan de-ngan Allah yang memberikannya, deng-an Kristus yang menjadi pengantaranyadengan saudara-saudara seiman yangturut ambil bagian di dalamnya. "Semuaini dan Sorga juga". Di dunia ini kita hanyadapat merasakan pendahuluan dari hi-

dup kekal itu, baru nanti sesudah matikita dapat merasakannya sepenuhnya.

Pada waktu itu, pengenalan akanmenjadi penglihatan, dan dalam pengli-hatan itu bersama-sama dengan kum-pulan orang-orang yang sudah ditebus,hidup baru yang sudah kita mulai kinidan di sini akan mekar sepenuh-penuh-nya.

Bukankah telah tiba waktunya bagikita orang-orang Kristen untuk memikir-kan hal-hal ini lebih daripada yang sebe-lumnya kita lakukan? Tenggelam dalamaliran waktu, disibukkan oleh usahamembangun negara sejahtera dan mem-bangun Sorga di bumi, kita perlu meng-ingat bahwa pengharapan kita yang ter-tinggi dan terkudus terletak di tempatlain; bahwa bahkan feekarang pun kitasudah dapat mulai mencicipi hidup kekalitu, yang telah disediakan Allah dalamkelimpahan bagi mereka yang mengasihiDia nanti di seberang kematian; dan bah-wa rahasia dari semua ini terletak padamengenal Dia. Satu-satunya Allah yangbenar, yang nama-Nya adalah Bapa; me-ngenal Dia melalui Kristus utusan Allahyang membawa kita pulang kepada-Nya.

AM Hunter

Setiap OrangBertanggung

Jawab"Ada apa dengan kamu, sehinggakamu mengucapkan kata sindiran

ini di tanah Israel: Ayah-ayahmakan buah mentah dan gigi

anak-anaknya menjadi ngilu?”Yehezkiel 18:2

Nubuat penghukuman yang bertubi-tubi datang kepada umat Israel, mungkinmembuat mereka menolak dan menu-duh Tuhan telah berlaku tidak adil. Mere-ka merasa bahwa yang paling berdosadan tidak taat Tuhan adalah orang tuamereka, maka seharusnya mereka tidakikut dihukum. Entah bagaimana sindiran"ayah makan buah mentah dan gigianak-anaknya menjadi ngilu" itu menjadipopuler.

Tuhan menjawab dengan tegas bah-wa sindiran itu tidak benar. Setiap orangbertanggung jawab atas perbuatannyasendiri dan menanggung akibatnya sen-diri-sendiri. Orang yang berdosa itulahyang harus mati (ayat 4). Sebaliknyaorang yang menjaga diri dari perbuatanmelanggar hukum Taurat dengan sendi-rinya tidak akan dihukum melainkanakan hidup (ayat 5-9). Namun tidak ber-arti anaknya dengan sendirinya jugaakan berkenan kepada Tuhan. Kalau sianak ternyata melakukan segala sesuatuyang jahat yang bertentangan denganperilaku sang ayah, anak itu pasti akandihukum. Sekali lagi, Tuhan menegaskan,andaikata si anak yang jahat itu memilikiseorang anak yang menolak ikut-ikutan

berdosa seperti ayahnya, ia akan selamat.Demikian prinsip pertanggungjawab-

an pribadi ditegakkan. Memang benar,sebagai umat ada tanggung jawab kolek-tif, yaitu setiap orang harus mengingat-kan satu sama lainnya agar tetap setiakepada Tuhan dan tidak mengkhianati-Nya. Namun lepas dari tanggung jawabmengingatkan saudara-saudaranya, seti-ap orang harus tidak boleh berdalih bah-wa tidak ada orang yang mengingatkandia akan dosanya. Sebagai orang-orangyang dewasa, kita harus bertanggungjawab atas perbuatan baik atau jahatkita.

Jangan bermain-main dengan dosa,apalagi dengan anugerah Allah. Tuhantidak pandang bulu. Setiap dosa pastiakan dihukum setimpal. Oleh karena itu,datang segera pada Tuhan Yesus agarpengampunan-Nya berlaku atas kita.Juga kuasa kebangkitan-Nya akan me-mampukan kita hidup dalam kesetiaandan kebenaran.

Santapan Harian

SAMBUNGAN HLM. 10 - INILAH HIDUP

Page 12: Warta Jemaat GPIA Immanuel, 22 Juli 2012

HALAMAN 12MINGGU, 22 JULI 2012

MengalahMaka berkatalah Abram kepada

Lot: "Janganlah kiranya ada perke-lahian antara aku dan engkau, danantara para gembalaku dan para

gembalamu, sebab kita inikerabat" (Kejadian 13:8)

Ada sebuah cerita tentang dua orangkakak beradik yang hidup rukun. Rumahmereka bersebelahan. Sampai memasukiusia lanjut, tidak sekali pun mereka ber-selisih paham. Perbedaan pendapat diantara mereka tentu ada, tetapi tidak lan-tas membuat mereka bertengkar apalagisaling membenci. Suatu hari si adik ber-kata, "Saudaraku, kita telah lama hidupberdampingan, dan tidak pernah sekalipun kita bertengkar tentang apa pun.Aku punya ide, bagaimana kalau kita un-tuk sekali ini saja bertengkar."

Kakaknya berpikir sejenak, "Baiklah,"katanya. "Apa yang akan kita pertengkar-kan?" ia bertanya. "Bagaimana kalau sepi-ring nasi yang sedang kamu makan itu?"usul sang adik. Kakaknya setuju. Si adiklalu merebut piring nasi dari tangan ka-kaknya sambil berkata ketus, "Nasi ini ke-punyaanku, kamu tidak boleh mengam-bilnya sedikit pun!" Sang kakak meman-dang si adik. "Baiklah, ambil saja," kata-nya. Dan, pertengkaran pun selesai.

Pertengkaran besar antarsaudaraatau antarteman, kerap terjadi karena si-kap tak mau mengalah. Masing-masing

ngotot mempertahankan pendapat dankeinginannya. Kita bisa belajar dari sikapAbraham. la dan Lot tinggal di daerahyang sama. Konflik muncul karena la-dang rumput untuk makan domba-dom-ba mereka terbatas (ayat 7). Untung per-tengkaran tersebut tidak berlanjut,karena Abraham menyilakan Lot memilihtempat yang sesuai dengan keinginan-nya. Mereka pun berpisah baik-baik. Kitatahu, Abrahamlah yang kemudian menu-ai kebaikan (ayat 14-18). Pelajaran untukkita: dalam sebuah pertengkaran, selamabisa mengalah, mengalahlah. Tuhan ti-dak akan salah memberi berkat-Nya.

Percikan hikmah: Mengalah bukanberarti kalah (Pepatah lama)

Ayub Yahya

MariaMagdalena

“Setelah Yesus bangkit pagi-pagipada hari pertama minggu itu, Iamula-mula menampakkan diri-Nyakepada Maria Magdalena. Yesus

pernah mengusir tujuh setan daridia.” Markus 16:9

Maria adalah nama umum di kalang-an Yahudi, sehingga untuk membeda-kannya dari pengikut Kristus lainnya,maka Magdalena ditambahkan. Ke-mungkinan besar kata itu diambil darikota asalnya yaitu Magdala, sebuah kotadi bagian Barat Danau Galilea.

Sebagai bagian dari pengikut mula-mula Tuhan Yesus, Maria Magdalena ter-masuk seorang yang bersemangat, danpeduli terhadap kebutuhan orang lain.Ia tidak hanya turut dalam pelayanan Tu-han Yesus dan murid-murid-Nya, tapi ju-ga berkontribusi dalam memenuhi ke-butuhan tim pelayanan tersebut. Iamenyaksikan langsung penyaliban dankematian Kristus di kayu salib, dan meru-pakan orang pertama yang melihat Yesusbangkit dari kubur.

Maria Magdalena adalah seorangyang kehidupannya penuh denganucapan syukur. Kehidupannya secara aja-ib dibebaskan dari cengkeraman tujuhsetan, sehingga setiap kali sosoknya di-tampilkan, akan kelihatan jelas bentuktindakan dan pernyataan apresiasinyaatas pembebasan yang dilakukan TuhanYesus terhadap dirinya. Kemerdekaanyang dimilikinya, memampukan dia ber-diri di bawah salib Kristus ketika semuamurid lain, kecuali Yohanes, bersembunyidalam ketakutan.

Iman Maria adalah iman yang seder-hana, langsung, dan sejati. Ia lebih berha-srat untuk percaya dan taat dibandingmengerti segala sesuatunya terlebih da-hulu. Iman demikian adalah iman sepertianak-anak, yang polos dan belum dira-cuni berbagai "isme".

Beberapa pelajaran berharga dari hi-dup Maria Magdalena:

a) Mereka yang taat akan bertumbuhdalam pengertian. Sebaliknya merekayang berusaha mengerti segala-sesuatu-nya, tidak akan pernah taat dan memilikiiman sejati;

b) Teladan Maria Magdalena dalampelayanan Tuhan Yesus dan murid-mu-rid-Nya ingin menegaskan bahwa wanitamemainkan peran penting dalam pela-yanan Yesus sejak awal;

c) Tuhan Yesus memiliki relasi denganwanita sebagaimana mereka dicipta se-gambar dengan-Nya.

Kisah Maria Magdalena dapat ditemu-kan di Mat 27-28; Mrk 15-16; Luk 23-24;Yoh 19-20. Juga disebutkan dalam Luk8:2.

Bina Kasih

HormatilahTuhan

"Muliakanlah Tuhan dengan harta-mu dan dengan hasil pertama dari

segala penghasilanmu, makalumbung-lumbungmu akan diisipenuh sampai melimpah-limpah,dan bejana pemerahanmu akan

meluap dengan air buahanggurnya" Amsal 3:9-10

Amsal memberi kita asas dari keber-hasilan. Asasnya ialah ini: Jika Anda inginTuhan menghormati Anda dan member-kati Anda dalam segi apa pun dari hidupAnda, Anda harus menghormati Dia disegi khusus itu.

Jika Anda ingin Tuhan memberkatiAnda dari segi keuangan, Anda harusmenghormati Dia dengan uang Anda,atau seperti yang disebutkan ayat ini,dengan hasil pertama dari segala peng-hasilan Anda. Dengan kata lain, Andaharus membayar persepuluhan.

Ken dan saya mengetahui itu daripengalaman. Ketika kami memulai hidupkami dengan Tuhan, kami berada dalamkeadaan keuangan yang sangat parah.Dan kami tinggal dalam keadaan itu be-berapa tahun karena kami gagal untukmembayar persepuluhan secara teratur.Ya, kami mencoba membayar persepu-luhan, tetapi itu tidak pernah berlang-

sung lama.Kemudian, pada suatu hari, kami

mengambil keputusan penting bahwakami akan membayar persepuluhan wa-lau apa pun terjadi. Itulah saatnya kamimulai keluar dari kesulitan keuangan.Ketika kami mulai menghormati Tuhandengan uang kami, yaitu persepuluhankami, Dia mulai membantu kami dalamsegi itu secara mukjizat.

Anda mungkin berkata, "Wah Gloria,saya tidak sanggup untuk membayarpersepuluhan sekarang."

Tetapi biarlah saya beri tahu Anda,Anda tidak dapat mengelakkannya! JikaAnda tidak mulai menghormati Tuhandengan uang Anda, Anda akan beradadalam keadaan keuangan yang sama ditahun berikutnya, seperti yang Andaalami hari ini.

Jadi, lakukanlah walaupun tampak-nya Anda tidak sanggup. Tuhan itu setia!Jika Anda menghormati Dia denganmemberi kepada-Nya sepuluh persenyang memang milik-Nya, Dia akan mem-bantu Anda dengan sisanya.

Berikanlah kepada Tuhan milik-Nyalebih dahulu. Lakukanlah itu dalam imansambil berharap. Selagi Anda membayarpersepuluhan, sembahlah Dia dan ber-syukurlah untuk hal yang telah dilaku-kan-Nya dalam hidup Anda. Anda akankagum bila Anda melihat tindakan yangdapat dilakukan-Nya.

GLORIA