wahyu purnomo - moodle sebagai lms

8
1 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk Moodle sebagai Learning Management System Oleh Prof. Karnadi, Dewi Setiawati, Wahyu Purnomo Waktu: 2 jam Level: Dasar Moodle adalah sebuah aplikasi Learning Management System yang digunakan untuk Pembelajaran Jarak Jauh/ E-Training. Moodle berkembang sangat pesat dan banyak diaplikasikan oleh berbagai Institusi Pendidikan yang menyelenggarakan eLearning, statistic menujukan lebih dari 223 Negara menggunakan Moodle. Moodle juga mudah digunakan sehingga saat ini lebih dari 63,719,505 pengguna terdaftar. Di Inggris, Open University of UK menggunakan Moodle, bahkan komunitas petani di sana menggunakan Moodle sebagai LMS untuk eLearning Mereka I. Pengantar Konsep LMS LMS atau lebih dikenal dengan Learning Management System adalah suatu perangkat lunak atau software yang digunakan untuk mengelola (untuk keperluan administrasi), dokumentasi, materi dan bahan ajar pelatihan serta laporan kegiatan belajar mengajar secara online (terhubung ke internet), semua itu dilakukan secara online (ellis 2009). Dengan kata yang lain LMS adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat materi pembelajaran on-line berbasiskan web dan mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya. Menurut Ann Gordon LMS adalah environment yang digunakan oleh pengajar/dosen/instruktur dalam membuat, menyimpan, menggunakan kembali, mengelola serta menyampaikan materi pembelajaran kepada para siswa. LMS disebut juga Learning Virtual Environment. Sementara itu menurut wikipedia: LMS didefinisikan sebagai sebuah perangkat lunak untuk menyampaikan, tracking, serta mengelola pembelajaran. LMS merupakan aplikasi perangkat lunak untuk dokumentasi, administrasi, pelacakan, pelaporan program pelatihan, kelas dan kegiatan ‘’online’’, ‘’e-learning program’’, dan isi pelatihan. Sebuah LMS harus dapat melakukan hal-hal berikut, yaitu: memusatkan dan mengotomatisasi administrasi menggunakan layanan ‘’self-service’’ dan ‘’self-guided’’ mengumpulkan dan menyampaikan konten pembelajaran dengan cepat mengkonsolidasikan inisiatif pelatihan pada platform berbasis web mendukung portabilitas dan standarisasi e-learning personalisasi isi dan memungkinkan penggunaan kembali pengetahuan tersebut.

Upload: wahyupur

Post on 09-Aug-2015

46 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Moodle Sebagai LMS

TRANSCRIPT

Page 1: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

1 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Moodle sebagai Learning Management System

Oleh Prof. Karnadi, Dewi Setiawati, Wahyu Purnomo

Waktu: 2 jam

Level: Dasar

da

Moodle adalah sebuah aplikasi Learning Management System yang

digunakan untuk Pembelajaran Jarak Jauh/ E-Training. Moodle

berkembang sangat pesat dan banyak diaplikasikan oleh

berbagai Institusi Pendidikan yang menyelenggarakan

eLearning, statistic menujukan lebih dari 223 Negara

menggunakan Moodle. Moodle juga mudah digunakan sehingga

saat ini lebih dari 63,719,505 pengguna terdaftar. Di Inggris,

Open University of UK menggunakan Moodle, bahkan

komunitas petani di sana menggunakan Moodle sebagai LMS

untuk eLearning Mereka

I. Pengantar Konsep LMS

LMS atau lebih dikenal dengan Learning Management System adalah suatu

perangkat lunak atau software yang digunakan untuk mengelola (untuk keperluan

administrasi), dokumentasi, materi dan bahan ajar pelatihan serta laporan kegiatan

belajar mengajar secara online (terhubung ke internet), semua itu dilakukan secara

online (ellis 2009). Dengan kata yang lain LMS adalah perangkat lunak yang

digunakan untuk membuat materi pembelajaran on-line berbasiskan web dan

mengelola kegiatan pembelajaran serta hasil-hasilnya.

Menurut Ann Gordon LMS adalah environment yang digunakan oleh

pengajar/dosen/instruktur dalam membuat, menyimpan, menggunakan kembali,

mengelola serta menyampaikan materi pembelajaran kepada para siswa. LMS

disebut juga Learning Virtual Environment. Sementara itu menurut wikipedia: LMS

didefinisikan sebagai sebuah perangkat lunak untuk menyampaikan, tracking, serta

mengelola pembelajaran. LMS merupakan aplikasi perangkat lunak untuk

dokumentasi, administrasi, pelacakan, pelaporan program pelatihan, kelas dan

kegiatan ‘’online’’, ‘’e-learning program’’, dan isi pelatihan. Sebuah LMS harus dapat

melakukan hal-hal berikut, yaitu:

memusatkan dan mengotomatisasi administrasi

menggunakan layanan ‘’self-service’’ dan ‘’self-guided’’

mengumpulkan dan menyampaikan konten pembelajaran dengan cepat

mengkonsolidasikan inisiatif pelatihan pada platform berbasis web

mendukung portabilitas dan standarisasi e-learning

personalisasi isi dan memungkinkan penggunaan kembali pengetahuan

tersebut.

Page 2: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

2 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Gambar 4. Definisi LMS

II. Fitur LMS

Di dalam LMS terdapat fitur-fitur yang dapat memenuhi semua kebutuhan

dari pengguna dalam hal pembelajaran. Saat ini ada banyak jenis LMS yang

ditawarkan, setiap jenis LMS memiliki fiturnya masing-masing yang dapat

digunakan dalam kondisi yang berbeda. Fitur-fitur LMS pada umumnya antara

lain :

1. Administrasi, yaitu informasi tentang unit-unit terkait dalam proses belajar

mengajar, yang meliputi beberapa item antara lain:

Tujuan dan sasaran

Silabus

Metode pengajaran

Jadwal/Kalender

Tugas

Daftar referensi atau bahan bacaan

Profil dan kontak pengajar

Pelacakan/tracking dan monitoring

2. Penyampaian materi dan kemudahan akses ke sumber referensi

Diktat dan catatan pembelajaran

Bahan presentasi

Page 3: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

3 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Contoh ujian yang lalu

FAQ (Frequently Asked Questions)

Sumber-sumber referensi untuk pengerjaan tugas

Situs-situs bermanfaaat

Artikel-artikel dalam jurnal online

3. Penilaian

4. Ujian online dan pengumpulan feedback

5. Komunikasi

Forum diskusi online

Mailing list diskusi

Chat

Melalui LMS ini, peserta/siswa juga dapat melihat nilai tugas dan test atau ujian

serta peringkatnya berdasarkan nilai tugas atau test tersebut. Selain itu,

peserta/siswa dapat melihat modul-modul yang ditawarkan, mengambil tugas-

tugas dan tes-tes yang harus dikerjakan, serta melihat jadwal diskusi secara

maya dengan instruktur, narasumber dan siswa lain

III. Cara bergabung di milis melalui jalur undangan

Perangkat lunak yang menyediakan fungsi-fungsi LMS biasanya berbasis

web yang tersedia beberapa ragam baik komersial maupun freeware. Beberapa

perangkat lunak yang dapat digunakan untuk penerapan dan pengelolaan E-

learning antara lain, sebagai berikut:

1. ATutor (http://www.atutor.ca)

2. Dokeos (http://www.dokeos.com)

3. dotLRN (http://dotlrn.org)

4. Freestyle Learning (http://www.freestyle-learning.de)

5. ILIAS (http://www.ilias.uni-koeln.de)

6. ON-CAPA (http://www.lon-capa.org)

7. Moodle (http://moodle.org)

8. OpenACS (http://openacs.org)

9. OpenUSS (http://openuss.sourceforge.net/openuss)

10. Sakai (http://www.sakaiproject.org)

11. Spaghetti Learning (http://www.spaghettilearning.com/)

IV. Moodle

Moodle adalah paket perangkat lunak untuk

membuat dan mengelola pembelajaran online

berbasis web. Ini adalah proyek pengembangan

Page 4: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

4 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

yang dirancang untuk mendukung kerangka konstruksionis pendidikan secara global.

Moodle ini disediakan secara bebas sebagai perangkat lunak Open Source (di

bawah GNU /General Public License). Anda dapat men-download aplikasi Moodle di

alamat http://www.moodle.org. Pada dasarnya ini berarti Moodle adalah hak cipta

tredaftar, tetapi Anda memiliki kebebasan untuk menambahkan. Anda diperbolehkan

untuk menyalin, menggunakan dan memodifikasi Moodle dengan syarat bahwa Anda

setuju untuk: menyediakan sumber kepada orang lain, tidak mengubah atau

menghapus lisensi asli dan hak cipta, dan menerapkan lisensi yang sama untuk

setiap karya turunan.

Moodle dapat diinstal pada setiap komputer yang dapat menjalankan PHP, dan

dapat mendukung tipe database SQL (misalnya MySQL). Hal ini dapat berjalan pada

sistem operasi Windows dan Mac dan banyak distribusi Linux. Ada Moodle Partner

yang memiliki banyak pengetahuan untuk membantu Anda, bahkan menyediakan

hosting situs Moodle Anda.

Moodle awalnya merupakan singkatan dari Modular Object-Oriented Learning

Environment

Aplikasi Moodle dikembangkan pertama kali oleh Martin

Dougiamas pada Agustus 2002 dengan Moodle Versi 1.0.

Saat ini Moodle bisa dipakai oleh siapa saja secara Open

Source.

Dia adalah seorang ahli komputer dan pendidik yang

menghabiskan sebagian waktunya untuk mengembangkan

learning management sytem di salah satu perguruan tinggi

di kota Perth, Australia.

Moodle mulai dikembangkan pada tahun 1999 dan

pertama kali dirilis pada 20 Agustus 2002 yaitu versi 1.0,

dan sampai saat ini sudah dikembangkan versi 2.0. Nama Moodle telah memberikan

banyak inspirasi bagi pengembangan e‐learning. Dari dokumentasi official Moodle,

istilah Moodle dijelaskan sebagai berikut :

The word Moodle was originally an acronym for Modular Object‐Oriented Dynamic

Learning Environment, which is mostly useful to programmers and education

theorists. It’s also a verb that describes the process of lazily meandering through

something, doing things as it occurs to you to do them, an enjoyable tinkering that

often leads to insight and creativity. As such it applies both to the way Moodle was

developed, and to the way a student or teacher might approach studying or teaching

an online course. Anyone who uses Moodle is a Moodler. (www.moodle.org)

Apa saja yang dibutuhkan agar aplikasi Moodle dapat berjalan dengan baik?

- Apache Web Server

- PHP

- Database MySQL atau PostgreSQL

Page 5: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

5 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Dengan menggunakan Moodle kita dapat membangun sistim dengan konsep E-

Learning (pembelajaran secara elektronik) ataupun Distance Learning (Pembelajaran

Jarak Jauh). Dengan konsep ini sistim belajar mengajar akan tidak terbatas ruang

dan waktu. Seorang dosen/guru/pengajar dapat memberikan materi kuliah dari mana

saja. Begitu juga seorang mahasiswa/siswa dapat mengikuti kuliah dari mana saja.

Bahkan proses kegiatan test ataupun kuis dapat dilakukan dengan jarak jauh.

Seorang dosen/guru/pengajar dapat membuat materi soal ujian secara online

dengan sangat mudah. Sekaligus juga proses ujian atau kuis tersebut dapat

dilakukan secara online sehingga tidak membutuhkan kehadiran peserta ujian dalam

suatu tempat. Peserta ujian dapat mengikuti ujian di rumah, kantor, warnet bahkan di

saat perjalanan dengan membawa laptop dan mendukung koneksi internet.

Berbagai bentuk materi pembelajaran dapat dimasukkan dalam aplikasi Moodle ini.

Berbagai sumber (resource) dapat ditempelkan sebagai materi pembelajaran.

Naskah tulisan yang ditulis dari aplikasi pengolah kata Microsoft Word, materi

presentasi yang berasal dari Microsoft Power Point, Animasi Flash dan bahkan

materi dalam format audio dan video dapat ditempelkan sebagai materi

pembelajaran.

Berikut ini beberapa aktivitas pembelajaran yang didukung oleh Moodle adalah

sebagai berikut:

Assignment

Fasilitas ini digunakan untuk memberikan penugasan kepada peserta pembelajaran

secara online. Peserta pembelajaran dapat mengakses materi tugas dan

mengumpulkan hasil tugas mereka dengan mengirimkan file hasil pekerjaan mereka.

Chat

Fasilitas ini digunakan untuk melakukan proses chatting (percakapan online). Antara

pengajar dan peserta pembelajaran dapat melakukan dialog teks secara online.

Forum

Sebuah forum diskusi secara online dapat diciptakan dalam membahas suatu materi

pembelajaran. Antara pengajar dan peserta pembelajaran dapat membahas topik-

topik belajar dalam suatu forum diskusi.

Kuis

Dengan fasilitas ini memungkinkan untuk dilakukan ujian ataupun test secara online.

Survey

Fasilitas ini digunakan untuk melakukan jajak pendapat secara online.

Moodle juga menyediakan kemudahan untuk mengganti model tampilan (themes)

website e-learning dengan menggunakan teknik template. Beberapa model themes

yang menarik telah disediakan oleh Moodle. Selain itu tidak menutup kemungkinan

bagi kita untuk merancang dan membuat bentuk tampilan (themes) sendiri.

Page 6: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

6 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Beberapa pilihan bahasa juga telah disediakan oleh aplikasi Moodle. Dukungan

terhadap bahasa tertentu ini terus berkembang dan dapat di dapatkan dengan cara

men-download-nya dari website www.moodle.org. Saat ini penggunaan bahasa

Indonesia juga telah didukung oleh Moodle. Sehingga website pembelajaran yang

kita buat tersebut tampil dalam bahasa Indonesia.

Moodle mendukung pendistribusian paket pembelajaran dalam format SCORM

(Shareble Content Object Reference Model). SCORM adalah standard

pendistribusian paket pembelajaran elektronik yang dapat digunakan untuk

menampung berbagai macam format materi pembelajaran, baik dalam bentuk teks,

animasi, audio dan video. Dengan menggunakan format SCORM maka materi

pembelajaran dapat digunakan dimana saja pada apalikasi e-learning lain yang

mendukung SCORM. Saat ini telah banyak aplikasi e-learning yang mendukung

format SCORM ini. Dengan demikian maka antar lembaga pendidikan, sekolah

ataupun kampus dapat saling bertukar materi e-learning untuk saling mendukung

materi pembelajaran elektronik ini. Guru atau pengajar cukup membuat sebuah

materi e-learning dan menyimpannya dalam file dengan format SCORM dan

memberikan materi pembelajaran tersebut dimanapun dosen atau pengajar itu

bertugas.

V. Statistik Moodle

Moodle merupakan LMS yang paling banyak digunakan saat ini. Berikut ini Statistik

Moodle dari Situs Moodle yang terdaftar di www.moodle.org.

Tabel Statistik Moodle

Item Jumlah

Situs Moodle terdaftar 72,164

Negara 223

Judul/Topik 6,856,205 Pengguna 63,719,508 Guru 1,291,826 Pendaftaran 47,962,798 Topik Forum 113,926,971 Sumberdaya Konten 61,432,008 Soal Quiz 132,730,439

Tabel. Situs Moodle terdaftar dari 10 Negara terbesar

Country Registrations

United States 12,271

Spain 6,291

Brazil 5,198

United Kingdom 4,002

Germany 3,017

Mexico 2,962

Portugal 2,186

Colombia 2,004

Australia 1,752

Page 7: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

7 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

Italy 1,722

Sumber : www.moodle.org (diakses 3 Desember 2012)

Contoh situs eLearning berbasis Moodle

Page 8: Wahyu Purnomo - Moodle Sebagai LMS

8 Moodle sebagai Learning Management System | Wahyu Purnomo dkk

VI. Rangkuman

Learning Management System adalah suatu perangkat lunak atau software yang

digunakan untuk mengelola (untuk keperluan administrasi), dokumentasi, materi dan

bahan ajar pelatihan serta laporan kegiatan belajar mengajar secara online.

Moodle awalnya merupakan singkatan dari Modular Object-Oriented Learning

Environment , merupakan LMS yang sangat lengkap fiturnya. Fitur untuk membuat

materi pembelajaran, baik konten maupun quiz, juga fitur untuk mengelaola

pembelajaran.

Moodle bersifat Open Source dan gratis, dan dikembangkan terus oleh komunitas.

Modul selanjutnya :

Menggunakan Moodle sebagai Learning Space untuk pembelajaran.