PROSPEK EKONOMIINDONESIA 2014

ASIAN INSIGHTS

BIZ NEWS

MAXI PROFILE

peluang bisniswaralaba

Erijanto DJAJASUDARMA

MAXIBIZVOLUME 01 // 2014

MEDIA KOMUNIKASI BISNIS ANDA

ASIAN INSIGHTS

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

ASIAN INSIGHTS

BY WANG WARDHANA

asca kenaikan indeks saham dan harga obligasi di awal 2013, memasuki semester 2, kita menghadapi koreksi harga di pasar saham, obligasi, dan nilai tukar rupiah.

Kenaikan harga BBM yang berdampak kepada naiknya inflasi, memaksa Bank Indonesia mengambil keputusan menaikkan suku bunganya dari 5.75% menjadi 7.50% (175 bps). Hal t ersebut dibarengi membengkaknya defisit neraca berjalan dan kurangnya suplai dolar di pasar domestik.

Permasalahan tapering Amerika Serikat juga turut memperparah keadaan atas dampak penguatan mata uang dolar Amerika terhadap mata uang pada umumnya dan turunnya indeks Dow Jones. Akibatnya, kekhawatiran pasar akan berulangnya krisis Asia 1998 atau krisis finansial global pada 2008 meningkat.

PENYEBAB GEJOLAK TERKINI

Faktor eksternal termasuk rencana Fed untuk mengurangi Q3 di bulan September sudah

0706

Optimisme 2014

Tahun 2013 cukup menan tang di pasar finansial. Bagaimana dengan tahun 2014? Simak paparan dari Bank DBS Indonesia.

AkibAtnyA, kekhAwAtirAn pAsAr AkAn berulAngnyA krisis AsiA 1998 AtAu krisis finAnsiAl globAl 2008 meningkAt.

Prospek IndonesiaBagaimana kondisi ekonomi Indonesia saat ini? Bagaimana prospeknya ke depan?

Pdapat berdampak kontra produktif dan memperlambat roda perekonomian dalam negeri.

INDONESIA 2014

Dengan kekuatan ekonomi yang jauh lebih kuat dan stabil saat ini, dibandingkan pada 1998 dan 2008, Indonesia masih memiliki prospek yang sangat baik di 2014, didukung berkembanganya kondisi global dan domestik.

Ekspor Indonesia diperkirakan akan segera membaik seiring dengan pemulihan ekonomi di Amerika Serikat, Eropa, China, dan Jepang yang nantinya juga akan mendorong ekonomi global. Di samping itu, perlemahan rupiah juga akan membantu barang-barang Indonesia akan lebih bersaing di pasar internasional. Impor

mulai kita rasakan dampaknya saat memasuki semester 2 2013. Kemudian prospek ekonomi di Amerika Serikat, yang ditunjukkan dengan membaiknya data ekonomi dan lapangan kerja, menyebabkan Amerika Serikat menjadi safe haven dibandingkan dengan emerging market saat ini yang pertumbuhannya melambat.

Resesi di Thailand dan melambatnya ekonomi di India, dikaitkan dengan kekhawatiran pasar akan berulangnya kembali resesi Asia ataupun global. Lalu melambatnya ekonomi China, India, dan Eropa menyebabkan kinerja ekspor Indonesia yang belum membaik, dalam hal ini terjadi defisit neraca perdagangan.

Sedangkan faktor internal adalah defisit neraca perdagangan yang berdampak terhadap current account deficit, yang memberikan sentimen negatif terhadap perlemahan rupiah dan keluarnya sebagian investor asing dari pasar modal Indonesia. Kenaikan suku bunga sebagai respon terhadap kenaikan inflasi pasca kenaikan BBM juga dikhawatirkan

diperkirakan akan mulai melambat, akibat melambatnya ekonomi dalam negeri, kenaikan PPh barang mewah, dan perlemahan nilai tukar rupiah yang membuat produk impor menjadi mahal.

Dari hasil riset Bank DBS, kita boleh berkeyakinan bahwa walaupun terjadi revisi prakiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia di akhir tahun menjadi 5.8%, terbuka peluang yang cukup besar untuk kembali ke level 6.0% di tahun 2014.

Sementara itu, laju inflasi yang diperkirakan ditutup di kisaran level 7.0% akan mengalami penurunan kembali di kisaran level 6.7% di tahun 2014. Kebijakan suku bunga dan nilai tukar rupiah sudah berada di kesetimbangan barunya, yaitu di 7.5% dan 11,200.

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

08

Dari rentetan kejadian dari awal tahun hingga

mendekati akhir 2013, ada beberapa hal yang

perlu diperhatikan dalam mencermati iklim

investasi di Indonesia.

US Tapering. Cepat atau lambat kebijakan

tersebut pasti tiba. Keputusan ini akan dibarengi

dengan penguatan USD yang bersifat sementara.

Fed memberikan indikasi bahwa pihaknya akan

melakukan tapering apabila US employment rate CFSBEB�EJ�MFWFM�õ������EBO�LFOBJLBO�TVLV�bunga akan mulai dipertimbangkan apabila US employment rate CFSBEB�EJ�MFWFM�õ�������

Pemilihan umum 2014. Apabila pemilihan

tersebut berjalan lancar dan sesuai harapan

pasar akan berpeluang untuk memberikan

sentiment positif.

7HNDQDQ�LQÁDVL��QLODL�WXNDU�UXSLDK��NHELMDNDQ�VXNX�EXQJD��GHÀVLW�QHUDFD�EHUMDODQ�,QGRQHVLD��Di awal semester ke-2,

hal-hal tersebut merupakan salah satu penyebab

bergejolaknya pasar dalam negeri. Membaiknya

situasi pasar global dan stabilnya kondisi dalam

negeri dapat memperbaiki sentimen pasar

terhadap iklim investasi di dalam negeri. 3HOXDQJ�LQYHVWDVL. Setelah melalui proses

perbaikan yang cukup panjang dan memakan

biaya yang sangat besar, perbaikan ekonomi di

Amerika, Eropa, Jepang, dan China sudah mulai

menunjukkan adanya perkembangan yang positif.

Hal tersebut juga diperkirakan akan memberikan

peluang yang besar bagi Indonesia yang

merupakan bagian dari emerging market Asia.

HARUS DICERMATI!

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ NEWS

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

WARALABA MENJAMUR, POSITIF PROSPEK

1110Waralaba ritel yang menjual barang-barang kebutuhan masyarakat kian marak. Prospek cerah meski tingkat persaingan tinggi.

BY MOSIRETNANI

BIZNEWS Tren Bisnis Saat Ini

Masuk dalam bisnis waralaba adalah salah satu pilihan bisnis berpotensi sukses masa depan. Informasi leng-kapnya ada dalam artikel ini.

ersaingan waralaba ritel di Indonesia semakin meningkat. Bukan hanya pemain lokal saja yang saling bersaing, namun waralaba yang diadaptasi langsung dari luar negeri juga

semakin banyak bermunculan. Inovasi dan kreativitas serta manajeman yang berkualitas menjadi modal utama menghadapi ketatnya persaingan tersebut.

Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI), Amir Karamoy, mengatakan peluang bisnis waralaba ritel masih sangat terbuka lebar. Hal tersebut sehubungan dengan belum meluasnya bisnis ini hingga ke seluruh wilayah

Indonesia serta meningkatnya jumlah kelas menengah atas. “Waralaba (secara umum) menyumbang GDP dalam lima tahun terakhir sekitar 5-7 persen,” tutur Amir yang juga Ketua Komite Tetap Warala ba Lisensi dan Kemitraan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini. Ia menambahkan, waralaba asing yang menjanjikan adalah di bidang kuliner, kesehatan, dan pendidikan.

Hal senada dikatakan Ketua Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Anang Sukandar, “Waralaba ritel, terutama bidang F&B, masih memiliki prospek yang cerah, terutama bagi mereka yang menerapkan ilmu franchise dengan benar.” Untuk

P

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ NEWS

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

1312

menghadapi persaingan yang semakin meningkat, pewaralaba ritel harus terus membuat inovasi dan menerapkan ‘jiwa’ kewirausahaan.“Masih ada peluang terbuka, ekspansi di luar daerah, seperti ke wilayah Indonesia Timur,” ujarnya.

ADU MEREK

Beragam waralaba ritel saat ini semakin marak terutama di wilayah Pulau Jawa. Sebut saja Alfamart dan Indomaret. Merek asing yang bergulat di bisnis sejenis adalah 7-Eleven, Lawson dan Circle K. Tiga merk terakhir merupakan convenience store, yaitu gerai yang menjual barang-barang yang bisa langsung dikonsumsi, dominasi makanan dan minuman.

Pada awalnya, hanya convenience store saja yang memberlakukan jam operasional selama 24 jam. Namun, nampaknya persaingan bisnis telah membuat beberapa minimarket telah juga beroperasi sepanjang hari, meski dengan dalih mendukung kebutuhan pembeli.

Wakil Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), Pudjianto, mengatakan bahwa berbisnis di bidang waralaba bukan hanya mementingkan keuntungan semata. “Waralaba itu bisnis kepercayaan,” tuturnya. Ia mengakui persaingan waralaba ritel semakin meningkat. Namun pihaknya tidak khawatir karena Alfaria, yang merupakan pemilik jaringan ritel Alfamart, Alfamidi, Alfa Express, dan Lawson di Indonesia, memfokuskan diri pada ‘paket’ manajemen ritel

yang cakap. Konsep waralaba yang diusung akan memudahkan pewaralaba dalam menjalankan usahanya.

Selain memudahkan pewarala ba dalam berbisnis, Alfaria juga melakukan beberapa terobosan untuk memanjakan pelanggan. “Saat ini kami menerima pembayaran cicilan kendaraan roda dua, pembelian tiket kereta secara online, pembayaran premi asuransi ataupun pembayaran cicilan kredit apa pun. Untuk melakukan hal tersebut, Alfaria bekerjasama dengan perusahaan pembiayaan, salah satunya dengan PT Federal International Finance (FIF Group),” ujar Pudjianto.

Terkait dengan mulai menjamurnya convenience store sehubungan dengan gaya hidup masyarakat kota besar, Pudjianto mengaku tidak khawatir bahwa hal tersebut akan menggeser tren minimarket yang sudah lebih dulu ada. “Ada pasarnya masing-masing, beda,” katanya.

EKSPANSI KE LUAR INDONESIA

Alfamart sendiri bisa dibilang mulai mengalami ‘kejenuhan’ dari sisi jumlah gerai, sehubungan dengan aturan pemerintah yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor

68 Tahun 2012. Peraturan ini mengatur jumlah maksimal kepemilikan gerai. Namun untuk hal tersebut tidak membuat langkah ekspansi bisnis terhenti. “Rencananya, awal 2014 nanti, Alfamart akan membuka gerai di salah satu negara Asia Tenggara,” kata Pudjianto, yang masih menolak menyebut nama negara yang dituju.

Pasar yang dibidik Alfamart adalah negara-negara dengan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) berkisar US$2,000-3,000 per kapita. Gerai tersebut nantinya akan diisi produk asli negara terkait. “Namun ke depannya diharapkan akan dapat menjadi

t���&MFWFO�NFSVQBLBO�QSPEVL�SFUBJM�EBSJ�"NFSJLB�ZBOH�TVLTFT�EJ�QBTBS�*OEPOFTJB�

t�-PUUFNBSU�NF�SFODBOBLBO�UBSHFU�����PVUMFU�EJ�*OEPOFTJB�

t�1SPEVL�+�$P�BTBM�*OEPOFTJB�TVEBI�NFNJMJLJ�HFSBJ�EJ�.BMBZTJB�EBO�'JMJQJOB

t�8BSBMBCB�TFDBSB�VNVN�NFOZVNCBOH�(%1�EBMBN�MJNB�UBIVO�UFSBLIJS�TFLJUBS�����QFSTFO�

FAKTA WARALABA

persaingan bisnis membuat beberapa minimarket buka sepanjang hari.

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ NEWS

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

1514

pembuka jalur distribusi produk-produk asli Indonesia,” ujar Pudjianto.

Saat ini, waralaba produk kuliner Indonesia memang sudah mulai dikenal di luar negeri. Sebut saja Es Teler 77 yang punya gerai hingga di Australia dan India. J-Co di Malaysia dan Filipina. Tak ketinggalan Pecel Lele Lela, Bumbu Desa, dan Cibiuk juga ada di Malaysia.

TARGET YANG TINGGI

Senior Marketing Manager Lottemart Indonesia, Muhammad Yudi Ng mengatakan bahwa Lottemart punya tiga cara agar terlihat berbeda dengan waralaba sejenis lainnya. “Kami memberikan pelayanan berkualitas bagi pelanggan, menjaga kualitas produk yang dijual, dan menelurkan merek sendiri untuk produk bakery yaitu ‘Jempol’,” katanya. Jempol diklaim memiliki kualitas mumpuni namun berharga relatif murah bila dibandingkan dengan produk bakery pada gerai pesaingnya.

Membicarakan ekspansi, hyper mart asal Korea ini menargetkan untuk menjadi ritel

nomor wahid se-Asia pada 2018. “Kami mencanangkan pengembangan gerai ke seluruh Indonesia. Target kami adalah 100 outlet di Indonesia,” ungkapnya.

Target yang tinggi ditetapkan karena prospek cemerlang juga diakui Presiden Direktur PT Modern Putra Indonesia, Henri Honoris. Ia yakin prospek bisnis waralaba ritel masih menjanjikan terutama sehubungan dengan kian meningkatnya jumlah warga masyarakat kelas menengah. Modern Putra Indonesia merupakan pemilik jaringan convenience store asal negeri Paman Sam,7-Eleven.

“Bisnis ini masih bagus seiring meningkatnya populasi anak muda. Lagipula kebutuhan konsumen akan makanan yang segar, higienis, dengan harga terjangkau dan praktis juga naik,” tuturnya Henri melalui surat elektronik.

Modern Putra Indonesia enggan membeberkan strategi 7-Eleven secara detail untuk menghadapi persaingan dengan ritel serupa, namun Henri memastikan tetap fokus pada pelayanan. “Kami selalu memperbaiki

4BMBI�TBUV�DBSB�NFODBSJ�JOGPSNBTJ�TPBM�XBSBMBCB�BEBMBI�EFOHBO�NFOHVOKVOHJ�QBNFSBO������NFSFL�XBSBMBCB�MPLBM�NBVQVO�BTJOH�NFOHJLVUJ�'SBODIJTF���-JDFOTF�&YQP������EJ�+$$ �4FQUFNCFS�MBMV��1BNFSBO�JOJ�NFOBXBSLBO�CFSBHBN�KFOJT�VTBIB�VOUVL�DBMPO�JOWFTUPS �NVMBJ�LVMJOFS �PUPNPUJG �QFOEJEJLBO �IJOHHB�LFTFIBUBO���

%J�*OEPOFTJB �QBNFSBO�UFSCFTBS�VOUVL�XBSBMBCB�EJBEBLBO�TFUBIVO�TFLBMJ��5BIVO�JOJ �'SBODIJTF���-JDFOTF�&YQP�UFMBI�EJBHFOEBLBO�QBEB�4FQUFNCFS�������

5FSUBSJL�CFMBOKB�XBSBMBCB �1BNFSBO�UFSEFLBU�BEBMBI�)POH�,POH�*OUFSOBUJPOBM�-JDFOTJOH�4IPX����� �QBEB�����+BOVBSJ������EJ�)POH�,POH�$POWFOUJPO�BOE�&YIJCJUJPO�$FOUFS��

FRANCHISE & LICENSE EXPO

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

16

kualitas dan memperbanyak jumlah produk, termasuk memperbaiki pelayanan karyawan pada customer,” ujar Henri.

Pada tahun ini rencananya Modern Putra akan menambah jumlah gerainya sekitar 80-90 gerai di Jakarta, Depok, dan Tangerang. Hal tersebut dengan total target pembukaan 500 gerai hingga 2015. Namun belum ada rencana keluar dari Jabodetabek dalam waktu dekat.

Kementerian Perdagangan menetapkan ambang batas jumlah kepemilikan usaha

ritel hanya 150 unit. Peritel yang jumlah gerainya melebihi ambang batas diberi waktu lima tahun untuk mewaralabakan 40% dari kelebihan usaha mereka ke pihak lain. Menyikapinya, Modern Putra berencana mewaralabakan 7-Eleven. Untuk itu, tengah disiapkan pusat pelatihan dan pabrik untuk mencukupkan keberlangsungan logistik. “Kesiapan infrastruktur penting. Harus ada pelatihan, kesiapan pasokan produk, dan sistem IT yang baik,” kata Henri.

pada tahun ini rencananya modern putra akan menambah jumlah gerainya sekitar 80-90 gerai di jakarta, depok, dan tangerang.

1918

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

MAXI PROFILEMAXI PROFILE

orot matanya ramah. Tapi bercakap-cakap dengan Direktur PT Niramas Utama ini cukup “menantang” karena ia irit komentar. Namun, ketika bercerita soal pekerjaan terlihat sekali passion yang menggebu. “Dulu agency saya,

GM Agency, mengerjakan branding untuk Inaco. Jadi awalnya Inaco itu klien saya.”

BISAKAH ANDA CERITAKAN AWAL BERDIRINYA PT

NIRAMAS UTAMA?

Perusahaan ini agak unik, karena awalnya “ditantang” oleh perusahaan Jepang dan Taiwan untuk mengirim coconut gel. Jadilah pada 1990 kami ekspor. Kami memasok 60% kebutuhan nata de coco berbahan dasar kelapa untuk Jepang. Pada 1994, kami masuk pasar lokal, dengan mengeluarkan produk Inaco Nata de Coco. Kami adalah pelopor kemasan nata de coco yang bisa diletakkan berdiri dalam kemasan plastik food grade (standing pouch). LANGSUNG BERHASIL...

Tidak juga. Saat orang lain menjual produk sejenis seharga paling mahal Rp50, produk kami

Raih Sukses Lewat Olahan KelapaKetika ditanya hobi, Erijanto Djajasudarma tertawa sebelum menjawab, “Bekerja.” Tak heran bila kesuksesan ia raih di usia yang relatif muda.

SBY BUDIANA

PHOT

O BY

PER

MAN

A PJ

; LOC

ATIO

N M

ICHE

L’S PA

TISSE

RIE

CENT

RAL P

ARK

JAKA

RTA

harganya Rp100. Tapi lambat laun pasar paham kualitas. Dan kualitas adalah hal yang tidak pernah kami tawar. Jika dulu kami memproduksi nata de coco dengan bahan dasar air kelapa, saat ini kami menggunakan bahan dasar santan, yang artinya lebih higienis, tapi lebih tinggi juga biayanya.

TETAP PERCAYA DIRI DENGAN KUALITAS?

Kami percaya semua orang mau produk yang enak, produk yang bagus, produk yang sehat. Siapapun dia pasti mau yang terbaik. Ketika krisis, kami terimbas. Saat itu, daya beli masyarakat turun. Kami survey ke pasar, semua bilang, “Ya kami tahu Inaco. Bagus, tapi memang harga mengikuti kualitas yang tinggi ya.” Kami memang mematok harga cukup tinggi. Bahkan produk yang masuk second layer pun tetap konsisten dengan kualitas yang selalu kami jaga.

BAGAIMANA BERTAHAN SAAT KRISIS?

Penetrasi pasar terus menerus. Sisi marketing diperkuat. Dibuat produk baru. Perlu waktu lima tahun sebelum kembali normal. Tapi kami

bertahan dengan karyawan. Saat krisis 1998, kami tidak melakukan PHK. Kami terbuka, kami jabarkan kondisi perusahaan.

MEMBUAT PRODUK BARU ARTINYA PERLU BIAYA...

Itulah berbisnis. Harus ada keberanian. Bahkan keberanian mengeluarkan produk baru di tengah krisis. Modalnya nekad. Ha...ha...ha....

BAGAIMANA JIKA TIDAK BERHASIL?

Memang ada produk yang tidak berhasil. Tapi, apa yang sekarang tidak laku, bisa saja di masa depan diminati pasar. Jadi, jika ada produk yang kurang sukses, kami tarik dulu. Kapan-kapan dikeluarkan lagi. Karena banyak sekali alasan sebuah produk tidak diterima pasar, bisa dari rasa, kemasan, atau harga.

APAKAH INACO MENGGUNAKAN BAHAN LOKAL?

Tidak bisa 100% lokal. Rasanya kok jarang ya produk yang 100% lokal di Indonesia. Terutama packaging, masih impor. Untuk bahan baku, sebagian memang dari Indonesia. Seperti jus untuk perasa, masih impor.

TIDAK MENGUPAYAKAN AGAR SEMUA BISA LOKAL?

Di indonesia tidak ada pertanian. Petani banyak, tapi belum ada konsistensi untuk memajukan pertanian. Industri pertanian di sini belum semaju di Australia, misalnya. Teman saya, petani Australia bisa kaya sekali sampai mampu punya pesawat. Indonesia masih sulit mempertahankan tanah pertanian. Infrastruktur tidak mendukung. Jadinya, biaya produksi dengan produk lokal seringkali lebih tinggi jika dibandingkan dengan menggunakan bahan impor. Di Pontianak, kami membantu pertanian lidah buaya. Sayang, masih sulit menemukan petani loyal. Ketika ada perusahaan lain memberi harga lebih tinggi untuk hasil pertanian mereka, mereka berpaling.

Saat ini PT Niramas Utama memproduksi

Kami percaya semua orang mau produK yang enaK, produK yang bagus.

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

21

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

20

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

MAXI PROFILE MAXI PROFILE

nata de coco, jelly, pudding powder, minuman lidah buaya,dan produk lainnya. Terobosan terus dilakukan oleh PT Niramas Utama, menghadapi persaingan yang kian ketat. Di pasar internasional, saingan terberat adalah dari Malaysia dan Vietnam.

BERAPA LAMA WAKTU YANG DIBUTUHKAN SEBELUM

MENGELUARKAN PRODUK BARU?

Untuk riset kira-kira perlu satu tahun. Yang butuh waktu memang riset dan tes pasar. Setiap tahun pasti ada pengembangan produk, meskipun tidak major. Inovasi harus terus dilakukan sesuai selera konsumen. Perkembangan bisa dari macam-macam. Misalnya mini jelly, dari dulu bentuknya begitu. Inovasinya dalam hal rasa dan kemasan.

APA KUNCINYA?

Kualitas. Kami berkembang karena konsumen yang loyal. Sekali mereka tidak percaya pada kualitas produk kami... habislah kami.

APA RENCANA PRODUK BERIKUT?

Tahun 2014 nanti, kami akan launching produk baru. Tapi belum bisa saya bocorkan sekarang. Masih di bawah bendera Inaco, tetapi bahan bakunya relatif berbeda.

Meski orangtua juga pebisnis, Eri mengaku tidak secara khusus diajari berbisnis oleh ayah dan ibunya. Menamatkan sekolah di SMA Theresia, Jakarta, Eri lalu terbang ke Amerika. Pendidikan sarjana dan pasca sarjana ditempuh dalam waktu lima tahun di Oklahoma State University. “Pengen sekolah di Amerika, karena membayangkan di sana itu seperti di film. Ternyata, tetap saja ketemu sapi,” katanya sambil tergelak. Mengaku senang main-main, dari awal Eri sudah merasa punya passion dalam bidang marketing.

DARI MANA ANDA BELAJAR BERBISNIS?

Saya mengamati sekitar saja. Saya juga melihat perusahaan-perusahaan besar di luar negeri. Kebanyakan yang berhasil adalah mereka yang banyak main-main... ha... ha... ha... Saya sempat main-main enam bulan, sebelum akhirnya sekolah di Oklahoma. Itu pun saya ikut-ikut saja teman saya yang tes di sana. Memang, saya beruntung bisa mempelajari macam-macam di Amerika. Sekolah di sana memang menyiapkan lulusannya untuk siap pakai. Tidak semua orang punya passion menjadi entrepreneur. Bisa juga karena programming salah saat kecil.

MAKSUDNYA BAGAIMANA?

Meski lahir di dalam keluarga bisnis, ada juga yang tidak bisa melanjutkan bisnis karena sejak kecil tidak digali kebiasaannya dalam berbisnis. Justru karena saya dibebaskan oleh orangtua untuk menjadi apa saja, akhirnya saya memilih berbisnis. Saya pikir, yang penting jangan diharuskan. Karena semakin dipaksa melakukan sesuatu, semakin kita tidak mau melakukan. Kalau salah programming, maksudnya mungkin

ada yang tanpa sadar memasukkan hal-hal yang tidak baik soal bisnis dalam pikiran kita.

ADA KIAT KHUSUS?

Kalau kerja pada orang lain, risikonya hanya PHK. Kalau bekerja sendiri, mental harus kuat. Ada fase naik turun dalam bisnis. Entrepreneur harus berani gagal. Dan gagal tidak hanya sekali. Ada pengusaha yang gagal sampai bangkrut. Tapi banyak yang setelah gagal bisa bangkit, bahkan menjadi lebih bagus.

BAGAIMANA CARA ANDA MEMOTIVASI KARYAWAN?

Saya pernah mencoba dua teknik menghadapi anak buah. Pertama top down. Lalu down top. Ternyata yang kedua lebih nyaman. Jadi sekarang saya ajak mereka diskusi. Kami sharing supaya mereka punya komitmen. Misalnya marketing, target marketing disusun sendiri oleh tim marketing, bukan saya yang menentukan.

MENURUT ANDA, UNTUK BERBISNIS, APAKAH LEBIH

NYAMAN DIJALANKAN SEBAGAI MURNI BISNIS

KELUARGA?

Biasanya bisnis keluarga lebih fleksibel di awal. Misi juga jelas, yaitu untuk keluarga. Tapi, setiap bisnis perlu dasar yang kuat. Biasanya, generasi satu lancar. Generasi kedua mulai terasa kurang siap. Yang ketiga, agak sulit. Menurut saya, yang ideal adalah perusahaan yang pengurusnya mix, keluarga dan profesional. Saat generasi satu, dipersiapkan ada profesional yang menangani selanjutnya.

APAKAH HAL TERSEBUT DILAKUKAN DI PT NIRAMAS?

Saat ini kami sedang mempersiapkan keterlibatan profesional untuk generasi kedua.

Kaderisasi bisa dari internal atau eksternal. Saya lebih percaya pada kader internal, karena career path sudah jelas. Kaderisasi ini adalah dalam rangka inovasi juga. Kalau ada yang menjalankan usaha di second layer, untuk keseharian, kami sebagai pemilik bisa konsentrasi mengawasi bisnis dan bisa melihat peluang-peluang baru.

FAKTOR APA YANG BIASANYA MENGHALANGI

KETERLIBATAN PROFESIONAL?

Banyak yang sulit melepaskan usaha kepada profesional karena faktor kepercayaan. Tapi, saya pikir, bisnis bukanlah sesuatu yang harus kita pegang terus. Seharusnya kita melihat usaha kita dari luar. Begitu usaha kita membesar, profesional masuk. Dengan tidak terlibat di dalam day to day operation, kita bisa melihat apa yang salah dan apa yang harus diperbaiki. Jika kita di dalam, kita sulit melihat itu semua.

LALU, APAKAH ANDA MEMPERSIAPKAN PUTRA PUTRI

ANDA UNTUK MELANJUTKAN BISNIS INI?

Saya tidak memaksa anak-anak mau jadi apa. Saya tidak pernah mengarahkan. Mereka saat ini sekolah, di bidang kuliner dan food and beverages. Tapi itu kemauan mereka sendiri. Yang sekolah kan mereka, jadi kami orangtua biarkan saja. Kami hanya jelaskan, jalur sekolah adalah jalur formal. Jadi sekolah itu harus, mau tidak mau. Sekolah berguna untuk membuka wawasan. Dunia sesungguhnya akan terjadi setelah masa sekolah selesai. Mereka harus mengenal sendiri dunia kerja. Jadi, kalau sudah selesai sekolah, carilah pengalaman dulu. Main-main dulu. Kalau sudah, mau masuk ke perusahaan ya silakan.

pengusaha harus berani gagal. dan gagal tidaK hanya seKali. ada yang sampai bangKrut.

35

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

34

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

ASIAN INNOVATIONASIAN INNOVATION

Kemasan GembulBukan hanya posisi yang bisa menentukan prestasi. Bagi Rendang Uda Gembul, kemasan membuatnya bisa melanglang jauh dari Indonesia.

novasi tak boleh berhenti. Mungkin hal itulah yang bisa meroketkan makanan kemasan satu ini. Dengan kemasan vacuum, Rendang Uda Gembul yang digawangi Gufron Syarif dari Bandung

berhasil terbang hingga ke Inggris. Tak heran jika ia mencapai break even point hanya dalam waktu enam bulan.

DARI MANA IDE AWAL RENDANG

UDA GEMBUL?

Saat kuliah di Melbourne, Australia, saya tetap tidak bisa jauh dari nasi Padang, makanan

favorit saya. Kalau mau makan agak repot harus masak sendiri. Saya yakin jutaan ma syarakat Indonesia yang sedang merantau ke luar negeri juga merasakan hal yang sama. Akhirnya saya bercita-cita menghadirkan makanan Padang yang awet, bisa dibawa ke luar negeri. Saya optimis pasarnya sangat besar.

SIAPA YANG MERAMU RESEPNYA?

Kebetulan saya menikah dengan orang Padang, jadi kesempatan untuk menimba ilmu masakan langsung di Padang semakin terbuka. Sepulang ke Indonesia, saya langsung bereksperimen

I

Rencana ke depan adalah memasaRkan

Rendang Uda gembUl ke selURUh dUnia.

BY BUDIANA

FAKTA RENDANG

Makanan terlezat di dunia versi CNN.

Makanan Padang ini awalnya adalah hidangan untuk bangsawan yang hendak berlayar.

Rendang Gaul Uda Gembul menyediakan variasi tingkat kepedasan hingga mencapai level 10.

membuat masakan Padang yang bisa tahan lama. Setelah berkali-kali eksperimen, terciptalah Rendang Uda Gembul yg mempunyai cita rasa khas dan daya simpan yang cukup lama hingga sembilan bulan. Resep rendang ayam dan rendang sapinya asli dari Padang.

KEMASAN INOVATIF INI DARI

MANA AWALNYA?

Saat ini saya bekerja sebagai dosen ekonomi di Universitas Padjadjaran Bandung dan saya sering berkonsultasi dengan teman-teman dari Fakultas Ilmu Pangan. Mereka menyarankan kemasan vacuum untuk menghambat pertumbuhan mikroba, sehingga produk tahan lama.

APAKAH KEMASAN INI TIDAK

MEMBUAT HARGA JADI MELAMBUNG?

Saya didukung teman yang memiliki pabrik plastik, saya memesan langsung kemasan dari pabriknya, sehingga ongkos produksi bisa ditekan.

ADAKAH PENGALAMAN MENARIK SEHUBUNGAN

DENGAN MENGURUS PERIZINAN BISNIS MAKANAN?

Untuk izin paten, saya dibantu teman yang notaris. Sedangkan izin lain cukup mudah proses pengurusannya. Sekarang Departemen Koperasi membantu para pelaku UKM mengurus izin edar dari Dinas Kesehatan dan Sertifikat Halal dari MUI. Dan semua gratis.

DI MANA PASAR TERBESAR UNTUK PRODUK INI?

Pasar terbesar Rendang Uda Gembul saat ini masih di Bandung. Tapi beberapa kota seperti Jakarta, Bogor, Jogjakarta, Surabaya, Malang, Banjarmasin, Balikpapan, dan Malang pun sudah mulai kami jajaki. Di sana kami bekerja sama dengan distributor yang bertugas sebagai pe nyalur. Di luar negeri, reseller kami ada di Korea dan Inggris. Saat ini kami dalam proses negosiasi untuk pasar Singapura dan Jepang. Rencana ke depan adalah memasarkan Rendang Uda Gembul ke seluruh dunia, terutama negara yang banyak orang Indonesianya. Arab Saudi, Malaysia , Taiwan, dan Hong Kong adalah pasar yang menarik karena saya yakin masyarakat Indonesia di sana rindu makanan asli Indonesia. Selain itu, kami berencana menembus Belanda, karena orang Belanda ternyata suka masakan Indonesia.

1

2

3

41

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

40

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

enjadi ibu dari tiga anak, satu remaja dan dua balita, tidak menghambat aktris sekaligus produser film Wulan Guritno untuk berkecimpung dalam dunia

bisnis. Di sela-sela kesibukannya menjalani syuting stripping sebuah sinetron, perempuan yang kini berusia 33 tahun ini masih mampu mengembangkan bisnis salon yang ia kelola sejak enam tahun silam.

Salon bernama Poetrespa ini dibangun Wulan bersama Amanda Soekasah, Janna Soekasah, dan Jovita Noorwanti. “Berawal dari hobi mengunjungi salon, ditambah keinginan mewujudkan impian, kami bersama-sama berusaha berwirausaha,” ucap perempuan berdarah campuran Jawa dan Inggris ini. Poetrespa pertama diresmikan di Jakarta Selatan.

Tanpa latar belakang pendidikan bisnis, Wulan sempat merasakan kesulitan saat memulai usahanya. Controlling, diakui Wulan, adalah masalah terbesar yang ia alami saat awal mendirikan Poetrespa. Apalagi, saat awal

CELEBRITY BIZ

Di tahun keenam

usahanya ini, Wulan

suDah bisa meraup

keuntungan.

CELEBRITY BIZ

M

Hobi Cantik Jadi Bisnis CiamikDiawali kesenangan menikmati perawatan di salon kecantikan, kini Wulan Guritno menjadi pemilik salon andal.

BY PRITA DANESWARI

berdiri, setiap pemilik memang masih terbilang sibuk dengan kegiatan masing-masing.

Setelah berjalan hingga bertahun-tahun pun, masalah yang muncul seakan tidak ada habisnya. “Hambatan selalu saja ada dalam hal apa pun terutama bisnis, baik dari dalam maupun luar. Tapi, saya menghadapinya dengan selalu berdiskusi dengan partner dan karyawan,” tutur istri Adilla Dimitri ini.

MENJUAL KONSEP

Di Indonesia, terlebih di Jakarta, mungkin sudah ada jutaan usaha salon dan spa dengan pelayanan serupa. Kala ditanya mengenai persaingan bisnis salon, Wulan tetap optimistis bahwa salonnya memiliki keunggalan tersendiri. “Konsep, menu perawatan, khasiat produk, pengelolaan manajemen, jangkauan terhadap berbagai segmen pelanggan, dan pengembangan-pengembangan yang selalu hadir dengan mengikuti perkembangan zaman adalah kekuatan kami,” katanya.

Dalam hal konsep, Wulan mengedepankan produk eksklusif berbahan dasar alami berkualitas internasional yang telah terbukti dapat membuat kulit indah terawat sehingga membuat setiap orang yang melakukan perawatan secara rutin akan selalu tampil prima, percaya diri dan cantik luar dan dalam. Bahan-bahan alami tersebut, lanjutnya, bebas bahan

kimia sehingga tidak hanya akan membuat kulit sehat dan terawat, tapi juga bebas iritasi.

Selain produknya, Wulan juga mengedepankan keahlian para terapis. “Ada pelatihan profesional setelah sebelumnya melalui proses rekrutmen yang mencakup karakter dan keahlian, juga tata krama yang baik,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wulan juga melakukan -ber bagai upaya promosi untuk menambah jumlah pelanggannya. Kerja sama dengan pihak ketiga maupun ikut serta dalam ajang tahunan atau acara yang bersifat privat seperti ulang tahun, pernikahan, maupun peluncuran produk, dimanfaatkan Wulan untuk promosi. Tentu saja media sosial juga ia pergunakan, di antaranya melalui Twitter @Poetrespa maupun Facebook Poetre Wax N Spa.

Hingga tahun keenam usahanya ini, Wulan mengaku sudah bisa meraup keuntungan lumayan, “Saya bersyukur, Alhamdulliah sudah lama balik modal,” katanya. Hingga kini Poetrespa sudah memiliki 17 cabang di Indonesia termasuk di Kalimantan, Makassar, dan yang akan datang di Aceh. Wulan bahkan mengatakan akan segera membuka peluang waralaba.

DUKUNGAN KELUARGA

“Suami dan anak selalu mendukung segala kegiatan yang saya lakukan, selama positif. Karena, dukungan suami dan anak juga motivasi terbesar untuk saya,” ucap Wulan.

“Alhamdullilah selama ini pun saya masih bisa mengatur waktu antara bisnis, syuting, dan keluarga dengan baik karena saya memiliki asisten dan orang-orang di sekitar saya yang siap membantu,” tambahnya.

42

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ CALENDAR

Mark Your CalendarPersiapkan diri dan perusahaan Anda untuk ambil bagian dalam kegiatan-kegiatan berikut.

FINANCIAL STANDARD CHIEF ECONOMISTS FORUM Sydney

29 Januari 2014Melbourne

31 Januari 2014Informasi:T: +61282347500F: +61282347599&��JOGP!mOBODJBMTUBOEBSE�DPN�BV

AUSTRALIA

29JAN 2014

44

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

FRANCHISE & BUSINESS EXPO DENPASAR Denpasar, Indonesia

10-12 Januari 2014Informasi : T: +87861025533&��EJSFDU�DPBDI!ZBIPP�DPN�

AFF 2014 - THE 7TH ASIAN FINANCIAL FORUMHong Kong

13-14 Januari 2014Informasi:T: +8521830668F: +85228240249&��BGG!ILUED�PSH�

ASIAN CFO SYMPOSIUMSingapura

14-15 Januari 2014 Informasi:T: +6565890650 F: +65 6410 9056 &��JOGP!BWFOUFEHF�DPN

IFX EXPO ASIAMacau, China

21-23 Januari 2014Informasi:T: +35725028728F: +35725028699 &��JOGP!JGYFYQP�DPN

5TH ANNUAL GLOBAL EXPORT AND AGENCY FINANCE 2014 - ASIA

PACIFIC Jakarta, Indonesia

���'FCSVBSJ������'FCSVBSJ�����Informasi: T: +852 2912 8038E:�SFHJTUSBUJPOT!FVSPNPOFZBTJB�DPN

5TH ANNUAL WORLD CARDS & PAYMENTS SUMMITDubai, UAE

���'FCSVBSJ�o����'FCSVBSJ�����Informasi: T: 00 971 4609 1570&��LBSUIJL�OBJL!nFNJOHHVMG�DPN

INDONESIA INTERNATIONAL FURNITURE EXPO Jakarta, Indonesia

��o����.BSFU�����Informasi: T: +6221 534 7371F: +6221 530 2652&��JOGP!BNLSJ�PSH�

ASIA

10-12FEB 2014

BIZ CALENDAR

46

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ CALENDAR

GRAN CANARIA BUSINESS WEEK : INTERNET MARKETING CONFERENCE Gran Canaria, Spain

2-7 Januari 2014Informasi: T: +34 669 612 616&��OFTUPS�BMFNBO!JEJUFDI�FT

UKTI INTERNATIONAL BUSINESS EXCHANGE IN INTERNATIONAL MOTORSPORT BUSINESS WEEKNEC, Birmingham, UK

9-10 Januari 2014 Informasi:T: +44141 228 3607&�øKPIO�TUSBOH!VLUJ�HTJ�HPW�VL

CENTRAL AND EAST AFRICA MINING INVESTMENT SUMMITLondon, UK

20 - 23 Januari 2014Informasi: T: +44207216 6080F: +44207216 6050&��#JMBM�"[NBU!SFTPVSDFGVMFWFOUT�DPN

2ND INTERNATIONAL CONFERENCE IFE & CONNECTIVITYHamburg, Germany

29 - 31 Januari 2014 Informasi: T: +49 (0)30 20 91 32 74 &��FR!JRQD�EF

WORLD ECONOMIC FORUM ANNUAL MEETING 2014Davos-Klosters, Swiss

������+BOVBSZ�����Informasi: &��ø"OOVBM.FFUJOH!XFGPSVN�PSH

GLOBAL BUSINESS CONFERENCE WINTER 2014Tignes, France

��'FCSVBSJ������o���'FCSVBSJ�2014 Informasi: &��PGmDF!HCDXJOUFS�DPN

FINANCIAL REPORTING & STRATEGIC PLANNING 2014Brussels, Belgium

���.BSFU������.BSFU�����øø�øInformasi: T: +34/93 396 78 40'��������ø���������&��WFSPOJRVFD!BYJPNHSPVQF�DPN��

INTERNATIONAL INVESTING SYMPOSIUM 2014Istanbul, Turkey

���.BSFU������o���"QSJM�����Informasi: T: + 613 9903 7870F: + 613 9903 7810&��DJF!DJF�DPN�BV

3RD ANNUAL TRADE, COMMODITY AND SUPPLY CHAIN FINANCE: LIQUIDITY, FUNDING AND RISKLondon, UK

��'FCSVBSJ������o���'FCSVBSJ������Informasi: T: +357 22 859 308 F: +357 22 859 307&��E�TDIVTUFS!NBSDVTFWBOT�DPN�

NAPF INVESTMENT CONFERENCE Edinburgh, UK

��.BSFU�o���NBSFU�����Informasi: 5���������������ø&��OJLPMJOB�IVEJ!OBQG�DP�VL�ø�

SOUTH EAST BUSINESS SHOW Gatwick, UK

24 Januari 2014Informasi: T: 01622 761704

EROPA

22-25JAN 2014

48

MAX

IBIZ

| V. 0

1 | 20

14

BIZ CALENDAR

INTERNATIONAL CONSUMER ELECTRONICS SHOW Las Vegas, USA

�o����+BOVBSJ�����Informasi: F: +1 703-907-7605&��DFTSFH!DF�PSH

INTERNATIONAL BUSINESS CONVENTION FOR THE AEROSPACE & DEFENSE INDUSTRYSeattle, USA

���o����.BSFU������Informasi: T: +49 (40) 355 103 424 &��TUFJOLFNQFS!OJFEFS-TBDITFO�BWJBUJPO�EF�

GARTNER BUSINESS INTELLIGENCE & ANALYTICS SUMMITLas Vegas, USA

���.BSFU�����"QSJM������Informasi: T: +61 2 8569 7622&��BQBD�FWFOUT!HBSUOFS�DPN

AMERIKA

11-13MAR 2014