vital tooth bleaching

29
BLEACHING GIGI VITAL: SEBUAH PEMBAHARUAN PENDAHULUAN Pasien yang datangn ke dokter gigi saat ini lebih berpendidikan dibandingkan dulu. Terdapat peningkatan kemampuan pasien untuk memahami apa yang kedokteran gigi tawarkan karena televisi dan media cetak memberikan wawasan pada pasien mengenai kemajuan dan peneltian terkini dalam kedokteran gigi, termasuk penyakit periodontal dan implikasinya dengan penyakit jantung, laser, CAD-CAM, implant, tambalan sewarna gigi, veneer porselen, dan tooth whitening. Internet juga memberikan pasien akses informasi kemajuan dalam kedokteran gigi. Sebagian besar pasien membutuhkan informasi yang lebih mengenai kedokteran gigi dibidang estetik. Jenis perawatan gigi untuk meningkatkan penampilan personal telah meningkat selama beberapa tahun terkini dengan kemajuan pesat kedokteran gigi estetik. Dengan peningkatan kesadaran pasien untuk meningkatkan senyumannya, seperti yang terlihat dalam televisi nasional, pasien menerima dan menyukai konsep bahwa mereka dapat merubah tampilan senyumannya hanya dengan beberapa kali 1

Upload: selvy

Post on 17-Jan-2016

47 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

endodonsia

TRANSCRIPT

Page 1: Vital Tooth Bleaching

BLEACHING GIGI VITAL: SEBUAH PEMBAHARUAN

PENDAHULUAN

Pasien yang datangn ke dokter gigi saat ini lebih berpendidikan dibandingkan dulu. Terdapat

peningkatan kemampuan pasien untuk memahami apa yang kedokteran gigi tawarkan karena

televisi dan media cetak memberikan wawasan pada pasien mengenai kemajuan dan

peneltian terkini dalam kedokteran gigi, termasuk penyakit periodontal dan implikasinya

dengan penyakit jantung, laser, CAD-CAM, implant, tambalan sewarna gigi, veneer porselen,

dan tooth whitening. Internet juga memberikan pasien akses informasi kemajuan dalam

kedokteran gigi.

Sebagian besar pasien membutuhkan informasi yang lebih mengenai kedokteran gigi

dibidang estetik. Jenis perawatan gigi untuk meningkatkan penampilan personal telah

meningkat selama beberapa tahun terkini dengan kemajuan pesat kedokteran gigi estetik.

Dengan peningkatan kesadaran pasien untuk meningkatkan senyumannya, seperti yang

terlihat dalam televisi nasional, pasien menerima dan menyukai konsep bahwa mereka dapat

merubah tampilan senyumannya hanya dengan beberapa kali kunjungan ke dokter gigi.

Kedokteran gigi estetik bersifat elektif. Kini pasien tidak lagi harus merasa tidak puas dengan

tampilan senyumannya. Kedokteran gigi restoratif estetik meliputi banyak jenis perawatan

untuk merubah tampilan gigi. Perawatan-perawatan dapat berupa penambalan rutin restorasi

resin komposit, veneer porselen, tooth whitening, mahkota keramik penuh dan parsial,

restorasi metal-porselen, implant, dan restorasi prostetik lepasan. Dengan peningkatan

wawasan dan minat pasien dibidang kedokteran gigi estetik untuk merubah tampilan gigi,

teknik tooth whitening with vital bleaching telah banyak diterima.

1

Page 2: Vital Tooth Bleaching

2

Tooth whitening merupakan prosedur merubah warna dan tampilan gigi tanpa

menggunakan bahan restoratif. Tooth whitening bisa meliputi produk yang diberikan secara

profesional dan over-the-counter (OTC) yakni produk yang dijual bebas untuk pasien. Untuk

pasien, bahan tooth whitening meliputi pasta gigi pemutih (whitening toothpaste) produk

bleaching OTC, profilaksis gigi rutin, produk bleaching vital yang diberikan secara

profesional, non vital tooth bleaching, dan bahkan pembersih gigi tiruan. Bleaching dapat

digunakan sebagai perawatan untuk gigi yang mengalami perubahan warna yang disebabkan

oleh pewarnaan intrinsik dan ekstrinsik. Contoh pewarnaan intrinsik adalah pewarnaan

endodontik dan pewarnaan yang disebabkan oleh tetrasiklin. Pewarnaan ekstrinsik enamel

meliputi fluorosis, kekuningan karena penuaan, hipoplasia enamel, demineralisasi karies, dan

pewarnaan gigi karena merokok, mengunyah makanan, dan minuman. Karies dapat

menyebabkan terjadinya pewarnaan intrinsik dan ekstrinsik dari struktur gigi.

Bleaching gigi vital yang diberikan secara profesional merujuk pada bahan, teknik,

dan peralatan yang digunakan di praktek dokter gigi. Dalam beberapa tahun terakhir, pasien

berminat pada bleaching untuk merawat gigi yang berwarna. Bleaching, khususnya home

bleaching paling diminati oleh dokter gigi dan pasien karena merupakan perawatan paling

konservatif, non-invasif untuk merubah tampilan gigi. Bleaching biasanya digunakan untuk

mencerahkan warna gigi yang menjadi gelap karena pewarnaan intrinsik dan ekstrinsik.

Teknik-teknik ini dapat meliputi berbagai konsentrasi hidrogen peroksida dan karbamid

peroksida, in office technic dengan atau tanpa bantuan sinar atau panas, whitening strips

yang diberikan secara profesional, dan tray bleaching. Artikel ini akan meninjau jenis-jenis

sistem, indikasi, dan kontraindikasi bleaching gigi vital dan beberapa efek samping yang

dilaporkan.

Page 3: Vital Tooth Bleaching

3

Gambar 1 Scalloped tray untuk bleaching di rumah.

Bleaching pertama kali dilakukan pada tahun 1877. Penerimaan bleaching gigi

sebagai perawatan konservatif non-invasif untuk perwarnaan gigi telah meningkat dalam 30

tahun terakhir yang menggunakan konsentrasi tinggi hidrogen peroksida dengan pemanasan.

Laporan klinis menunjukan bahwa dalam kebanyakan kasus, heat lamp khusus dipasang di

dental chair dengan aplikasi dental dam untuk melindungi jaringan gingiva dari konsentrasi

hidrogen peroksida yang tinggi ,pemanasan hidrogen peroksida membutuhkan beberapa kali

kunjungan (lima sampai tujuh kali) dengan satu jam per kunjungan untuk mencapai hasil

tooth whitening yang memuaskan. Efek samping yang dilaporkan diantaranya:

hipersensitivitas gigi dan iritasi jaringan lunak karena konsentrasi gigi hidrogen peroksida

yang merembes di bawah dental dam.

Kebutuhan untuk prosedur bleaching gigi yang lebih sederhana membawa pada

penelitian sistem dan bahan kimia lain untuk bleaching gigi vital. Pada tahun 1989, teknik

yang menggunakan mouthguard di rumah (tray) dengan 10% karbamid peroksida OTC

digunakan untuk perawatan gingivitis telah disebutkan sebagai teknik whitening yang sukses.

Laporan awal ini dilanjutkan dengan gel karbamid peroksida teknik yang lebih spesifik

untuk vital tooth bleaching dalam mouthguard. Karena banyak prosedur baru yang

ditawarkan, terdapat kekhawatiran mengenai keamanan, efektivitas, dan jangka waktu teknik

Page 4: Vital Tooth Bleaching

4

bleaching dengan hidrogen peroksida. The United States Food dan Drug Administration serta

dokter gigi telah mengangkat isu ini.

Penelitian untuk menjawab banyak masalah mengenai bleaching peroksida yang

diberikan secara profesional telah terjawab penelitian menunjukkan keamanan dan

efektivitas tooth whitening dengan produk peroksida. Tahun 1995, survey pada 8134 dokter

gigi melaporkan bahwa 91% menyediakan bleaching gigi vital di tempat prakteknya. 97%

dokter gigi ini melaporkan kesuksesan dengan tooth whitening. Efek samping yang

dilaporkan responden adalah: 62.2% sensitivitas gigi 10.7% saat itu, 45.9% melaporkan

iritasi jaringan lunak 5.6% saat itu, 2,1% mendapat efek sistemik 0.2% saat itu, dan 18.8%

tidak mendapat efek samping.

Vital tooth Bleaching telah menjadi prosedur yang diterima baik dan sukses dalam

praktek kedokteran gigi. Vital tooth Bleaching yang menggunakan tray adalah yang paling

populer. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah pabrik telah memperkenalkan produk

bleaching gigi menggunakan alat penyinar dan dengan konsentrasi peroksida yang lebih

tinggi yang dilakukan di tempat praktek. Ketersediaan produk tooth whitening OTC untuk

pasien juga telah meningkat secara signifikan dalam satu dekade terakhir.

Sejak awal penelitian telah menunjukkan efektifitas dan keamanan dari kandungan

karbamid dan hidrogen peroksida pada perawatan tooth vital bleaching dengan menggunakan

mouthguard. Dalam semua kasus, agen-agen tersebut dapat mengevaluasi pemutihan warna

gigi dengan aman dan efektif dengan efek samping yang minimal. Selain itu, ketika prosedur

bleaching telah selesai, efek samping yang terjadi selama perawatan pun hilang. Dengan

meningkatnya penerimaan vital tooth bleaching yang dilakukan oleh dokter gigi dan tooth

whitening dengan produk lainnya,maka the American Dental Association (ADA)

mengeluarkan laporan di tahun 1994 dan 1998 untuk meninjau kriteria keamanan dan

Page 5: Vital Tooth Bleaching

5

efektivitas produk yang mengandung peroksida untuk tujuan bleaching gigi. Produk apa pun

yang memenuhi kriteria-kriteria ini bisa mendapatlegalitas dari ADA. Untuk mendapat

legalitas tersebut, perusahaan harus mengumpulkan penelitian keamanan dan dua percobaan

klinis yang menunjukan setidaknya perubahan sebanyak dua tingkat ketika rekomendasi

bleaching tersebut dilakukan. Kebanyakan produk bleaching mendapatkan legalitas yakni

yang menggunakan gel karbamid peroksida 10% yang diaplikasikan menggunakan tray

Konsep asli vital tooth bleaching yang diberikan secara profesional dimulai dengan

pembuatan tray dari cetakan gigi pasien yang digunakan untuk menampung gel karbamid

peroksida 10%. Kini, dokter gigi memiliki banyak pilihan untuk memberikan pasien bahan

dan teknik bleaching gigi di rumah. Hal ini meliputi berbagai jenis tray yang berbeda dan

sistem tanpa tray yang menggunakan hidrogen atau karbamid peroksida dalam berbagai

konsentrasi. Ketika membandingkan konsentrasi kimia hidrogen peroksida dengan karbamid

peroksida, perkiraan rasio rumus yang digunakan adalah 3% hidrogen peroksida kira-kira

setara dengan 10% karbamid peroksida. Dalam dekade terakhir, sejumlah produk bleaching

peroksida yang berbeda telah diperkenalkan untuk dokter gigi. Terdapat modifikasi dalam

bahan kimia untuk membuat peroksida yang tersedia bertahan lebih lama untuk bleaching

dalam semalam. Penambahan karbopol dalam gel bleaching gigi vital karbamid peroksida

memperpanjang peotensial bleaching gel selama 8 jam. Hal ini membuat dokter gigi

merekomendasikan tray dengan gel bleaching karbamid yang bisa dipakai semalaman. Ini

bukan produk bleaching gigi vital berbasis hidrogen peroksida yang sebenarnya. Hidrogen

peroksida akan kehilangan lebih dari 50% ptensial bleachingnya dalam wakt 30 menit.

Degradasi kimia selama 30 menit membawa pada teknologi strip tanpa tray (e.c Crest

Whitesrips), dimana strip dipakai hanya selama 30 menit dalam satu kali. Kebanyakan pabrik

juga menyediakan berbagai peroksida dengan konsentrasi yang lebih tinggi – baik karbamid

dan hidrogen peroksida- untuk mengurangi waktu pemakaian tray dan/atau mengurangi

Page 6: Vital Tooth Bleaching

6

waktu yang dibutuhkan untuk mencapai hasil gigi yang lebih putih . Konsentrasi hidrogen

peroksida yang lebih tinggi (25-35%) digunakan untuk bleaching in office dengan dan tanpa

sinar dan panas.

AT-HOME TRAY BLEACHING

Ketika tooth vital bleaching secara profesional dengan tray pertama kali diperkenalkan,

terdapat kekhawatiran mengenai efek samping dan keluhan pasien. Efek samping dan

keluhan pasien meliputi: rasa gel bleaching, iritasi gusi, bleaching gigi yang tidak berimbang,

tampilan bercak pada gigi selama tahap awal bleaching, dan hipersensitivitas gigi ketika

bleaching. Masalah ini telah diteliti dan penelitian telah menyediakan pemahaman yang lebih

baik. Pabrik produk bleaching gigi telah membuat perubahan dalam rekomendasi teknik dan

komponen produk untuk mengatasi masalah-masalah ini. Keluhan pasien dan dokter gigi

mengenai masalah rasa telah diatasi dengan pemilihan rasa yang lebih baik agar bisa diterima

pasien. Iritasi gingivia terjadi dengan tray yang dibuat dengan buruk baik karena

ketidakakuratan cetakan atau tray yang harus dibuat berlekuk untuk menampung gel

bleaching hidrogen dan karbamid peroksida berkonsentrasi tinggi. Pewarnaan gigi yang tidak

seimbang hilang setelah satu minggu bleaching.

Sensitivitas gigi selama bleaching telah menjadi efek samping tertinggi yang

dilaporkan. Dalam studi penelitian klinis, sensitivitas gigi selama bleaching dilaporkan terjadi

pada 18-78% pasien, baik dengan sistem tray di rumah atau prosedur di tempat praktek.

Sensitivitas karena bleaching gigi dalam pengamatan klinis menyatakan bahwa ia bersifat

sementara, tanpa efek jangka panjang. Beberapa dokter gigi percaya bahwa sensitivitas

sementara ini dikarenakan resesi gingiva. Namun, resesi gingiva bukan faktor dalam

kemunculan hipersensitivitas gigi ketika bleaching. Tidak ada perbedaan yang signifikan

Page 7: Vital Tooth Bleaching

7

pada sensitivitas karena ada atau tidak adanya resesi gusi ketika bleaching dilakukan. Untuk

meminimalkan sensitivitas gigi selama bleaching gigi vital, klinisi bisa merekomendasikan

pasien untuk mengurangi waktu penggunaan tray pada seminggu pertama, yaitu tidak lebih

dari 1 jam sehari untuk produk karbamid peroksida, atau 15 menit per hari untuk hidrogen

peroksida dengan konsentrasi yang lebih tinggi atau menggunakan peroksida dengan

konsentrasi yang lebih rendah. Lima persen potassium nitrat (KNO3) terbukti menjadi

desensitizer yang efektif ada pasta gigi. Karena keefektivannya, sejumlah pabrik telah

menambahkan 5% agen desensitizing KNO3 pada gel bleaching. Penambahan KNO3 pada

gel bleaching tidak meredakan sensitivitas dibandingkan saat KNO3 digunakan pada pasta

gigi. Dua efek strategi penggunaan KNO3 pada pasta gigi yang mengandung desensitiser

telah terujisecara klinis yaini dengan menggosok gigi dengan pasta gigi desensitizing selama

2 minggu sebelum bleaching awal dan penambahan pasta gigi untuk gigi sensitif yang

mengandung 5% KNO3 1 minggu sebelum bleaching dengan tray yang akan digunakan

untuk bleaching selama 30 menit perhari. Kedua strategi dianggap sebagai mekanisme untuk

meredakan rasa sensitif. Amorphous calcium phosphate (ACP) terbukti efektif menjadi

pereda rasa sensitif yang efektif. Penelitian terkini menunjukan pasta yang mengandung

Recaldent, casein phosphopeptide- amorphous calcium phosphate (CPP-ACP), efektif dalam

mengurangi sensitivitas gigi karena bleaching. Sebuah pabrik, Discus Dental, telah

memperkenalkan produk belaching yang mengandung ACP. Penelitian yang mengevaluasi

gel bleaching yang ACP menunjukan bahwa ACP dapat ditambahkan pada gel bleaching

karbamid peroksida gel 16% dengan reduksi signfikan pada hipersensitivitas gigi selama dan

setelah perawatan.

Selama bertahun-tahun, terdapat kontroversi mengenai apakah tray menjadi metode

terbaik. Ketika bleaching dengan tray diperkenalkan, tray dibuat dari bahan fleksibel

vacuum-formed yang tipis dan tebal dan bahan plastik kaku yang tipis. Beberapa pabrik

Page 8: Vital Tooth Bleaching

8

membuat tray yang dilapisi busa, karena percaya ia akan menahan bahan bleaching di gigi

dengan lebih efektiv. Dari penelitian terkini yang telah mengevaluasi berbagai konfigurasi

dan jenis tray, dan durasi pemakaian tray, maka dapat disimpulkan bahwa:

Bahan fleksibel tipis vacuum-formed merupakan standard.

spasi pada model batu untuk menghasilkan reservoir tidak dibutuhkan, tetapi

menggunakan reservoir membuat pasien menelan lebih sedikit gel bleaching.

Membuat tray mengikuti kontur gusi tidak dibutuhkan ketika menggunakan karbamid

peroksida 10%, tetapi harus dilakukan untuk karbamid peroksida dengan konsentrasi

tinggi atau hidrogen peroksida yang sebanding. Terlalu memotong tray hingga

membuat sebagian gigi terlihat tidak masalah karena bahan bleaching akan

berpenetrasi dibawah tray.

Custom-fitted tray meningkatkan kontak gel bleaching dengan gigi.

Kebanyakan perusahan membuat gel bleaching untuk aplikasi selama 2 minggu.

Konsentrasi bleaching karbamid peroksida yang lebih tinggi yang digunakan di tray

menunjukan peningkatan awal yang lebih cepat, tetapi dalam periode 6 minggu,

membandingkan karbamid peroksida 10% dengan yang berkonsentrasi lebih tinggi

tidak ditemukan perbedaan pada hasil akhir.

Konsep tooth whitening hingga level akhir disebut sebagai “inherent lightness

potential” dari gigi; yang merupakan titik akhir sejauh mana gigi bisa diputihkan.

Dalam kebanyakan kasus, pewarnaan tetrasiklin sedang dan ringan dapat dirawat

dengan bleaching selama 3-6 bulan.

Masalah mengenai efektivitas bleaching dengan pemakaian tray semalaman dengan

gel bleaching menunjukan degradasi konsentrasi peroksida secara berangsur-angsur,

tetapi agen bleaching tetap efektiv. Hidrogen peroksida terdegradasi lebih dari 50%

dalam 30 menit, sedangkan gel karbamid peroksida dapat digunakan semalaman

Page 9: Vital Tooth Bleaching

9

Gel bleaching karbamid peroksida 10% di rumah aman secara klinis ketika terkena

enamel, dentin, permukaan akar, restorasi keramik, coran logam, dan resin komposit;

terdapat satu laporan kasus amalgam yang menghijau selama bleaching.

Gambar 2. A. Tampilan preoperatif sebelum bleaching dengan tray di rumah. B. Tampilan postoperatif setelah 6 minggu bleaching dengan karbamid peroksida 10%.

(TiON at-home, GC America)

Bleaching dengan tray di rumah membutuhkan sejumlah langkah-langkah untuk

mencapai kesuksesaln, meliputi cetakan studi yang akurat yang harus dipotong untuk

membuat mouthguard yang tipis, fleksibel dan vacuum-down. Mouthguard dapat dipotong

untuk disesuaikan (untuk konsentrasi bleaching peroksida yang lebih tinggi) atau dengan

perluasan 0.5-1mm ke margin gingiva bebas. Pasien harus diinstruksikan cara menempatkan

gel bleaching di tray dan cara membuat kelebihan gel setelah insersi. Walaupun terdapat

variasi dalam durasi pemakaian tray, untuk kebanyakan pasien 2 minggu setidaknya 1 jam

sehari akan memberikan efek pemutihan 90%. Penelitian menunjukan bahwa titik akhir

bleaching akan tercapai 6 minggu terlepas dari konsentrasi dan jenis peroksida yang

digunakan (Gambar 2). Tabel 1 memperlihatkan daftar-daftar produk bleaching untuk

dirumah yang disalurkan secara profesional.

Page 10: Vital Tooth Bleaching

10

TRAYLESS BLEACHING:

YANG DIBERIKAN SECARA PROFESIONAL DAN OTC

Pasien lebih banyak yang menggunakan produk pemutih OTC. Dalam beberapa tahun

terakhir, perusahaan-perusahaan telah mengembangkan metode bleaching gigi tanpa tray

yang baru. Produk pertama yang diperkenalkan secara profesional adalah Crest Whitestrips

(Procter and Gamble) untuk dijual di klinik. Setahun setelah Whitesrip diperkenalkan, produk

OTC dengan konsentrasi hidrogen peroksida yang lebih rendah dijual ke pasaran. Satu

masalah dengan produk pemutih OTC, khususnya produk bleaching, adalah tidak terdapat

diagnosis kondisi untuk pasien yang akan menggunakannya. Pelayanan yang dokter gigi

dapat berikan dalam area estetik adalah evaluasi komprehensif dan diagnosis kondisi

intraoral. Penggunaan produk OTC bisa menjadi kurang tepat. Pasien yang menggunakan

produk bleaching peroksida OTC juga bisa mendapat efek detrimenal pada penggunaan agen

bonding dalam penambalan restorasi resin komposit. Untuk pasien yang sedang dirawat, jika

gigi mereka terlihat lebih putih yang agak aneh atau opalescence, tanyakan apakah mereka

telah melakukan bleaching, dan kapan hal itu dilakukan. Dokter gigi, termasuk spesialis

Page 11: Vital Tooth Bleaching

11

ortodonti yang menempatkan bonded bracket, direkomendasikan untuk menunggu setidaknya

1 minggu setelah bleaching sebelum melakukan prosedur adhesif.

Dalam 2 tahun terkahir, konsentrasi hidrogen peroksida dalam produk yang

disalurkan secara profesional atau OTC telah meningkat. Strip OTC lainnya telah tersedia

dari perusahaan lain. Whitening strips ini terbukti efektif dalam memutihkan gigi, serupa

dengan penggunaan produk bleaching karbamid peroksida dengan tray di rumah. Tidak

terdapat keraguan bahwa para remaja membeli dan menggunakan whitening strips yang

mengandung hidrogen peroksida. Apakah aman dan efektif penggunaan strip pemutih pada

remaja?. Menurut laporan penelitian terkini yang mengevaluasi whitening strips yang

digunakan oleh remaja, terdapat pemutihan gigi yang signifikan tanpa efek samping. Salah

satu keterbatasan strip adalah jumlah gigi yang bisa diputihkan. Strip hanya menutupi gigi

anterior, dari kaninus ke kaninus dan sulit diaplikasikan ketika pasien memiliki gigi yang

berjejal. Penting jika pasien bertanya pada anda mengenai penggunaan whitening strips, anda

harus mengevaluasi kesejajaran gigi untuk memverifikasi bahwa posisi gigi sesuai untuk

penggunaan whitening strips. Untuk menjawab kebutuhan sistem tanpa tray yang akan

bekerja pada lebih banyak gigi dan tidak dihalangi oleh gigi yang berjejal, sistem bleaching

membran tipis, Treswhite (Ultradent Products) diperkenalkan. Sistem tanpa tray yang baru ini

yang menggunakan hidrogen peroksida 9% juga melibatkan gel barrier di margin gingiva

untuk meningkatkan kenyamanan saat diapakai. Penulis memiliki sejumlah mahasiswa

kedokteran gigi yang mencoba sistem ini dan mereka melaporkan kemudahan dalam

penggunaan dan kami bisa mendokumentasikan hasil pemutihan yang signifikan. Keuntungan

sistem tanpa tray adalah: a) hanya butuh dipakai selama 30 menit,dua kali sehari; b) tidak ada

pengisian nampai sebelum insersi, menghindari pengisian oleh pasien yang terlalu banyak

atau sedikit; dan c) strip tanpa tray atau membran sekali pakai dan langsung dibuang.

Page 12: Vital Tooth Bleaching

12

OTC – PRODUK WHITENING LAINNYA

Pemutih adalah frase yang digunakan oleh banyak produk OTC gigi yang bukan merupakan

produk bleaching per se, tetapi menghilangkan pewarnaan ekstrinsik dari permukaan gigi.

Pasta gigi, obat kumur, permen karet dan produk paint-on menuliskan fungsi pemutih pada

labelnya. Jika pasien bertanya mengenai produk perawatan mulut tersebut dan efektivitas

pemutihannya, terdapat penelitian terbatas untuk mendukung klaim kosmetik ini. Dalam

kebanyakan kasus, jika peroksida aktif tidak terdapat dalam produk perawatan mulut, efek

pemutihannya hanya berupa penghilangan noda. Dalam beberapa kasus, keberadaan

peroksida aktif mungkin tidak berkontribusi pada pemutihan yang signifikan karena metode

aplikasi dan durasi bagaimana peroksida berkontak dengan gigi.

Banyak pasien ingin percaya bahwa pemutih “paint-on” bisa efektif. Terdapat variasi

produk yang diaplikasikan oleh pasien dengan cara diulaskan. Apakah produk ini berhasil?

Hal ini tergantung pada produknya dan seberapa putih yang anda inginkan. Penelitian

menunjukan bahwa terdapat efek pemutihan (mungkin penghilangan noda ekstrinsik) ketika

Colgate Simply White (18% karbamid peroksida paint on) dibandingkan dengan pasta gigi

pemutih (Crest Vivid White). Kedua produk memiliki efek pemutihan yang serupa. Ketika

dibandingkan dengan sistem tray di rumah dengan konsentrasi karbamid peroksida yang

rendah (5%), produk paint on (18% karbamid peroksida) dan pasta gigi hidrogen peroksida

1% tidak seefektif sistem tray. Dalam penelitian lain, whitening strips bekerja lebih baik

dalam memutihkan dibandingkan produk bleaching paint-on atau pasta gigi pemutih non-

peroksida. Perlu diingat bahwa efek pemutih produk paint-on ini, walaupun tidak sebagus

whitening strips atau tooth whitening profesional konvensional, namun cukup untuk

kepuasan pasien. Obat kumur yang mengandung hidrogen peroksida 2% untuk pemutihan

juga telah diperkenalkan. Dalam percobaan klinis selama 6 minggu, obat kumur hidrogen

Page 13: Vital Tooth Bleaching

13

peroksida 2% tidak menunjukan perubahan warna yang signifikan dibandingkan gosok gigi

biasa. Pasien selalu mencari perawatan gigi sendiri yang nyaman. Sejumlah permen karet

pemutih telah diperkenalkan. Dalam percobaan klinis, permen karet ini mengurangi

pewarnaan gigi ekstrinsik dan menghambat pewarnaan gigi tambahan.

IN-OFFICE, ONE HOUR WHITENING

Bleaching gigi pertama untuk merubah warna adalah prosedur di klinik. Saat ini, sistem

paling populer untuk bleaching di gigi menggunakan hidrogen peroksida berkonsentrasi

tinggi dan sering disebut “satu jam bleaching”. Konsentrasi hidrogen peroksida yang tinggi

ini berkisar dari 25% sampai 35%. Bleaching di klinik dapat diberikan pada pasien dalam

satu kali kunjungan selama 1-1.5 jam atau prosedur visit berkali-kali. Dokter gigi dapat

menggunakan teknik bleaching dengan sinar, laser atau gel atau hanya larutan bleaching paint

on. Untuk sistem bleaching dengan sinar di klinik, sinar biasanya hanya digunakan untuk

bleaching ( britesmil diskusdental,lumaart, lumilite; zoom 2, discus dental) . Satu sistem sinar

berbasis alat fotopolimerisasi plasma dengan intensitas tinggi (Sapphire PAC Light, Den-

Mat) yang bisa digunakan untuk pemutihan di klinik dan fotopolimerisasi resin. Pemutihan

profesional di klinik bisa menjadi pelengkap yang sempurna untuk sistem pemutihan di

rumah yang anda gunakan. Terdapat banyak pasien yang tidak memiliki waktu untuk

menggunakan tray atau strip. Pemutihan di klinik menawarkan kenyamanan tooth whitening

pada satu atau lebih kunjungan. Untuk pasien-pasien ini, bleaching dengan tray di rumah

tidak sesuai untuk jadwal yang padat. Dua kunjungan sistem bleaching dengan sinar selama 1

jam (Figure 3; Sapphire Light with Lightening Crystal, Den-Mat) memberikan pemutihan

yang diinginkan untuk senyumnya (gambar 4)

Page 14: Vital Tooth Bleaching

14

Gambar 3. Bleaching hidrogen peroksida 35% dengan sinar, sistem bleaching di klinik.

.

Gambar 4. A. Tampilan preoperatif bleaching dengan sinar di klinik. B. Tampilan

postoperatif setelah dua kali kunjungan ke klini dengan 1 hour whitening (Sapphire

Professional Whitening, Den-Mat).

Gambar 5. Barrier ditempatkan dengan resin light cured untuk melindungi jaringa gusi

selama bleaching dengan hidrogen peroksida berkonsentrasi tinggi di klinik.

Page 15: Vital Tooth Bleaching

15

Seberapa efektifkah bleaching di klinik? Penelitian membandingkan bleaching di

klinik dengan bleaching dengan tray di rumah. Di rumah, bleaching dengan tray biasanya

memberikan hasil akhir terbaik. Hasil bleaching di klinik dengan sinar masih kontroversial.

Di dalam literatur kedokteran gigi, terdapat penelitian yang berkonflik apakah senyawa

bleaching hidrogen peroksida dengan konsentrasi tinggi efektif atau tidak. Beberapa

penelitian menunjukan bahwa produk bleaching yang diaktivasi atau diperkuat sinar

memberikan pemutihan yang lebih baik; sedangkan penelitian lain menunjukan tidak ada

manfaat dalam menggunakan sinar tambahan. Terdapat variasi hasil 1 hour whitening dan

produk-produk yang tersedia. Dalam kebanyakan kasus, produk bleaching gigi vital di klinik

adalah gel hidrogen peroksida 25-35%. Pengunaan gel hidrogen peroksida dengan

konsentrasi gigi secara intraoral membutuhkan protokol keamanan yang spesifik. Pertama,

dokter dan pasien harus menggunakan pelindung mata, dan jaringan lunak gusi di sekitar

produk harus terlindung (gambar 5). Beberapa sinar menghasilkan panas dan atau sinar UV,

sehingga rubber dam napkin bisa digunakan untuk melindungi wajah dari sumber sinar.

Dalam beberapa kasus, perusahaan menyediakan pelembab untuk bibir atau sun screen

sebagai proteksi dari sinar UV. Walaupun dental dam akan ideal, penempatan dental dam

akan menghambat bleaching di area servikal gigi, yang akan mengecewakan pasien. Pasien

ingin seluruh gigi yang terlihat menjadi lebih putih. Perusahaan telah merespon hal tersebut

dengan menyediakan pelindung dalam bentuk light-cured resin(mirip dengan flowable

composite resin) yang di ulaskan di jaringan gusi.

Page 16: Vital Tooth Bleaching

16

Masalah yang dikemukakan adalah: a) 1 hour whitening dengan sinar tidak berbeda

dari pemutihan tanpa sinar, b) dibutuhkan kunjungan berkali-kali, c) whitening with tray di

rumah selama 1 minggu direkomendasikan setelah prosedur di klinik, dan d) terdapat

sensitivitas selama prosedur di kursi gigi. Jika hal ini masalahnya, mengapa menggunakan

sinar? Pengunaan sinar untuk memperkuat bleaching gigi vital penting dalam praktek

kedokteran gigi karena pasien berharap melihat sinar. Pasien kita tidak tinggal di tempat

tertutup tanpa kontak dengan dunia luar. Pasien kita telah membaca artikel di koran dan

majalah dan menonton acara makeover ekstrim di relevisi dimana sinar digunakan. Walaupun

penelitian belum pasti dalam penggunaan bleaching dengan sinar, pasien berharap

penggunaannya. Tanpa penggunaan sinar, pasien akan bertanya-tanya apakah mereka

mendapat perawatan yang tepat. Tidak ada bahaya dalam menggunakan sinar dan banyak

dokter gigi yang menganggap bleaching dengan sinar sama pentingnya dengan kepuasan

pasien dan pemasaran.

PEMILIHAN PASIEN UNTUK BLEACHING GIGI VITAL

Pemilihan pasien dengan kondisi prognosis terbaik penting untuk mendapatkan hasil

bleaching yang sukses. Faktor-faktor kunci yang berpengaruh pada hasil akhir bleaching

meliputi konsentrasi agen bleaching, durasi penggunaan agen bleaching, jenis pewarnaan

Page 17: Vital Tooth Bleaching

17

gigi, warna gigi, dan usia pasien. Pewarnaan gigi dengan prognosis terbaik untuk pemutihan

adalah

1. Gigi yang kuning tanpa penyebab sistemik atau developmental (makanan, rokok,

penuaan, noda)

2. Pewarnaan fluorosis ringan

3. Penggelapan gigi ringan karena trauma

4. Pewarnaan tetrasiklin ringan

Diskolorisasi tetrasiklin sedang hingga berat dapat diputihkan dengan penggunaan

mouthguarg bleaching vital semalaman selama 6 bulan.

Banyak dokter gigi menggunakan bleaching gigi vital sebagai tambahan prosedur

bonding estetiknya. Untuk pasien yang tidak puas dengan malposisi gigi dan bentuk

dikombinasikan dengan diskolorisasi, pemutihan warna gig dengan bleaching membuat

penanganan diskolorisasi gigi tidak terlalu sulit. Penting bahwa sebelum prosedur bonding

apapun, bleaching dihentikan selama setidaknya seminggu sebelum perawatan restoratif

untuk mencegah pencapuran dengan adhesi bonding dan pengerasan bahan.

Page 18: Vital Tooth Bleaching

18

Gambar 6. A. Tampilan preoperatif, diskolorisasi gigi yang diinduksi tetrasiklin. B. Tampilan

postoperatif, tooth whitening setelah 6 bulan dengan tray di rumah yang berisi sistem

karbamid peroksida 10%.

RELAPS BLEACHING

Dari semua data penelitian dan klinis, tooth whitening dengan produk generasi terbaru dari

bleaching gigi vital menjadi efektif, aman dan juga cukup tahan lama. Namun Relaps

bleaching telah dilaporkan terjadi. Dengan bleaching in office, CRA melaporkan relaps

sebesar 41% selama 1 tahun. Untuk bleaching dengan tray , Haywood melaporkan relaps

sebesar 26% selama 18 bulan. Peneliti lainnya melaporkan berbagai tingkat relaps bleaching

selama beberapa waktu. Untuk mencegah relaps bleaching, pasien akan lebih baik jika

menggunakan sikat gigi elektrik dengan pasta gigi pemutih dibandingkan sikat gigi manual.

Bleaching dapat dijaga melalui penggunaan pasta gigi pemutih dan pasta gigi bleaching

dengan aplikasi bleaching setiap tahun yang menggunakan agen bleaching peroksida pada

tray custom fitted pasien.

Menjaga gigi yang telah diputihkan-meminimalkan relaps bleaching

Gunakan whitening toothpaste untuk mengangkat noda di permukaan dan mencegah

permukaan menjadi kekuningan dengan sikat gigi elektrik

Sikat gigi atau berkumur langsung setelah mengkonsumsi makanan atau minuman

yang menyebabkan pewarnaan

Gunakan sedotan untuk meminum minuman berwarna seperti kopi, teh, kola dan

anggur merah

Page 19: Vital Tooth Bleaching

19

Untuk wanita, gunakan lipstik dengan warna terang seperti biru atau pink. Ia akan

membuat gigi anda tampak lebih putih. Hindari warna orange atau cokelat.

Cek apakah anda memerlukan pembaharuan. Bergantung pada metode pemutihan

yang anda gunakan, anda mungkin memerlukan pembaharuan dalam 6 bulan atau

setelah setahun atau dua tahun. Jika anda merokok atau minum banyak kopi, anda

mungkin memerlukan pembaharuan lebih sering.

KESIMPULAN

Bleaching gigi vital adalah modalitas perawatan yang efektif yang dapat merubah tampilan

gigi secara signifikan. Kepuasan pasien terlihat setelah penggunaan perawatan bleaching

yang disalurkan secara profesional dan produk OTC. Berdasarkan hasil klinis yang

dilaporkan pada belaching gigi vital profesional, bleaching merupakan perawatan estetik

yang aktif untuk diskolorisasi gigi. Sifatnya yang alami konservatif dan sedikit beresiko

membuatnya menjadi bagian penting rencana perawatan kedokteran gigi estetik.