34

BAB I

KOMPONEN VISUAL

Komponen GUI

Sebelumnya kita selalu membuat program berupa console based dimana interaksi

dengan user selalu melalui command prompt dan menggunakan teks. Pada

kenyataannya, secara umum user lebih senang berinteraksi dengan GUI (Graphical User

Interface) dibandingkan dengan teks karena dengan GUI program akan terlihat lebih

menarik dan user friendly. Java menyediakan komponen-komponen untuk membuat

program dengan GUI, salah satu mekanisme untuk mengimplementasikannya adalah

dengan menggunakan paket javax.swing.

Berikut ini komponen-komponen yang sering digunakan untuk membangun

tampilan GUI :

1. JFrame adalah komponen dasar dalam pemrograman visual dengan java. Frame

berfungsi sebagai penampung komponen-komponen lainnya.

Contoh :

import javax.swing.JFrame; class frame2 { public static void main(String [] args) { JFrame frame = new JFrame();frame.setTitle("Pemrograman Visual");frame.setSize(300,300);frame.setVisible(true);}}

34

2. JLabel adalah komponen yang digunakan untuk membuat tulisan atau gambar pada

frame sebagai suatu informasi untuk pengguna program.

Contoh :

import javax.swing.JLabel; import javax.swing.JFrame;class Label { public static void main(String[] args) { JLabel lbl1 = new JLabel("Nama Anda :");JFrame frame = new JFrame();

lbl1.setBounds(10, 50, 75, 25);frame.add(lbl1);frame.setSize(200, 200); frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

3. JTextField adalah komponen yang digunakan untuk memasukkan sebaris string

yang selanjutnya dapat digunakan sebagai input bagi proses selanjutnya.

Contoh :

import javax.swing.*;class Text { public static void main(String[] args){ JTextField txt = new JTextField();JFrame frame = new JFrame();

34

frame.setSize(200, 200); frame.add(txt);txt.setBounds(50, 10, 100, 25);frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

4. JButton adalah komponen berbentuk tombol. Komponen ini banyak digunakan

sebagai eksekusi terhadap tindakan yang diinginkan.

Contoh :

import javax.swing.*;public class button{ public static void main(String [] args){ JFrame frame = new JFrame();JButton bttn = new JButton("Oke");

frame.setSize(300,300);bttn.setBounds(50, 100, 150, 25);frame.add(bttn);frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

34

5. JRadioButton adalah komponen yang digunakan ketika pengguna perlu memilih

satu diantara beberapa pilihan.

Contoh :

import javax.swing.*;class radioButton{public static void main (String [] args){JRadioButton r1=new JRadioButton("Pilihan 1");JFrame frame = new JFrame();

frame.setSize(300,300);r1.setBounds(50, 100, 150, 25);frame.add(r1);frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

34

6. JComboBox juga merupakan komponen yang digunakan untuk memilih satu

diantara sekian banyak pilihan yang berbentuk semacam TextField dan ada panah ke

bawah.

Contoh :

import javax.swing.*;class combo{public static void main (String [] args){

String[] abc={"1","2","3","4","5","6","7"};JComboBox cb=new JComboBox(abc); JFrame frame = new JFrame();

frame.setSize(300,300);cb.setBounds(10, 10, 150, 25);frame.add(cb);frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

7. JTextArea merupakan komponen yang mirip dengan JtextField tetapi dapat

menampung lebih dari satu baris.

Contoh :

import javax.swing.*;public class textArea{ public static void main(String [] args){

34

JFrame f = new JFrame();JTextArea area = new JTextArea();

f.setSize(300,300);area.setBounds(50, 50, 150, 100);f.add(area);f.setLayout(null);f.setVisible(true);}}

8. JCheckBox adalah komponen yang digunakan ketika pengguna memerlukan

komponen untuk melakukan satu atau banyak pilhan sekaligus.

Contoh :

import javax.swing.*;class checkBox{public static void main (String [] args){JCheckBox c1=new JCheckBox("pilihan 1");JFrame frame = new JFrame();

frame.setSize(200,200);c1.setBounds(50, 50, 150, 25);frame.add(c1);frame.setLayout(null);frame.setVisible(true);}}

34

9. JTable digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk tabel, suatu bentuk yang

banyak digunakan dalam pemrograman database.

Contoh :

import javax.swing.*;class FrameTabel {public static void main(String args[]){JFrame f= new JFrame();String[] header={"Senin","Selasa","Rabu"};String[][] data={{"100","300","150"},{"500","600","450"},{"290","690","360"}};JTable tabel1=new JTable(data,header);

f.setTitle("Frame Tabel");f.setLocation(200,100);f.setSize(300,100);f.add(tabel1);f.setVisible(true);}}

34

10. JScrollPane adalah komponen yang digunakan untuk menggerakkan obyek ke atas,

ke bawah atau ke samping agar semua sebuah obyek terlihat di layar.

Contoh :

import javax.swing.*; class FrameTabel {public static void main(String args[]){JFrame f= new JFrame();String[] header={"Senin","Selasa","Rabu"};String[][] data = { {"100","300","150"}, {"500","600","450"},

{"290","690","360"} };JTable tabel1=new JTable(data,header);JScrollPane scrollPane = new JScrollPane(tabel1);

f.setTitle("Frame Tabel");f.setLocation(200,100);f.setSize(300,100);f.add(scrollPane);f.setVisible(true);}}

34

Latihan :Buat program untuk menghasilkan tampilan seperti berikut :

1. Gunakan JFrame, JLabel, JTextField dan JButton

2. Gunakan JFrame, JLabel, JTextField, JCheckBox, JRadioButton, JComboBox

dan JButton

34

BAB II

LAYOUT MANAGER

Pengaturan layout digunakan untuk mengatur posisi dari komponen visual

penyusun program sesuai dengan desain user interface. Beberapa pilihan layout telah

disediakan java, dimana keputusan untuk menggunakan jenis layout tertentu bergantung

pada jenis aplikasi yang ingin dibuat serta tingkat kerapian yang diinginkan. Pada bab-

bab terdahulu, manajemen layout yang digunakan adalah none layout, dimana

pengaturan posisi komponen dalam frame dilakukan sendiri oleh programmer. Jenis

layout yang dapat digunakan antara lain :

a. FlowLayout adalah jenis pengaturan layout yang paling sederhana, dimana semua

komponen akan tersusun dari kiri ke kanan sepanjang frame, dan akan pindah ke

bawah bila telah sampai batas kanan frame.

Contoh :

import javax.swing.*;import java.awt.*;class flow{ public static void main (String [] args){ JFrame f=new JFrame("Flow Layout"); FlowLayout fl=new FlowLayout(FlowLayout.CENTER); JButton b1=new JButton("Posisi 1"); JButton b2=new JButton("Posisi 2"); JButton b3=new JButton("Posisi 3"); JButton b4=new JButton("Posisi 4"); JButton b5=new JButton("Posisi 5"); f.getContentPane().setLayout(fl); f.getContentPane().add(b1); f.getContentPane().add(b2); f.getContentPane().add(b3); f.getContentPane().add(b4); f.getContentPane().add(b5);

34

f.setSize(500,80); f.setVisible(true); }}

b. BorderLayout merupakan jenis layout yang bekerja dengan membagi frame

menjadi lima bagian yaitu NORTH, EAST, SOUTH, WEST dan CENTER.

Contoh :

import javax.swing.*;import java.awt.*;

class border{ public static void main (String [] args){ JFrame f=new JFrame("Border Layout"); BorderLayout bl=new BorderLayout(); f.getContentPane().setLayout(bl); JButton b1=new JButton("NORTH"); JButton b2=new JButton("SOUTH"); JButton b3=new JButton("EAST"); JButton b4=new JButton("WEST"); JButton b5=new JButton("CENTER"); f.getContentPane().add(b1,BorderLayout.NORTH); f.getContentPane().add(b2,BorderLayout.SOUTH); f.getContentPane().add(b3,BorderLayout.EAST); f.getContentPane().add(b4,BorderLayout.WEST); f.getContentPane().add(b5,BorderLayout.CENTER); f.pack(); f.setVisible(true); }

34

}c. GridLayout adalah jenis layout yang bekerja berdasar baris dan kolom. Dengan

layout ini kita dapat memberikan argumen banyaknya baris dan kolom sesuai

dengan kebutuhan.

Contoh :

import javax.swing.*;import java.awt.*;

class grid{ public static void main(String [] args){ JFrame f=new JFrame("Grid Layout"); JButton b1=new JButton("Satu"); JButton b2=new JButton("Dua"); JButton b3=new JButton("Tiga"); JButton b4=new JButton("Empat"); JButton b5=new JButton("Lima"); GridLayout gl=new GridLayout(3,2); f.getContentPane().setLayout(gl); f.getContentPane().add(b1); f.getContentPane().add(b2); f.getContentPane().add(b3); f.getContentPane().add(b4); f.getContentPane().add(b5); f.pack(); f.setVisible(true); }}

34

BAB III

PENANGANAN KEJADIAN

Event merupakan suatu kejadian yang dilakukan oleh user terhadap user interface.

Setiap objek dapat dinotifikasi jika suatu event terjadi sehingga objek tersebut dapat

memutuskan apa yang harus dilakukan untuk menanggapi event yang bersangkutan.

Beberapa contoh event :

Event Listeners Deskripsi

ActionListener Bereaksi atas perubahan mouse atau keyboard

MouseListener Bereaksi atas pergerakan mouse

WindowListener Bereaksi atas perubahan window.

Contoh 1:

import java.awt.event.*;import javax.swing.*;

public class klik extends JFrame implements ActionListener {

JButton tombol = new JButton ("Click Me!");

public klik() { tombol.addActionListener(this); add(tombol); setSize (200,100); setVisible (true);} public static void main (String args []) { klik test = new klik();} public void actionPerformed (ActionEvent e) { if (e.getSource() == tombol) { JOptionPane.showMessageDialog(null, "Pemrograman Visual"); }

34

}}

Output :

Contoh 2 :

import java.awt.event.*;import java.awt.*;import javax.swing.*;

class action1 extends JFrame implements ActionListener { JButton bttn = new JButton("Click me"); JLabel lbl = new JLabel(); public action1() { super("Button"); setSize(500, 400); setVisible(true); setLayout(null); add(bttn); bttn.setBounds(180, 100, 150, 25); add(lbl); lbl.setBounds(10,150,475,55); lbl.setFont(new Font("Tahoma", Font.BOLD, 22)); bttn.addActionListener(this); }

34

public void actionPerformed(ActionEvent e) { if(e.getSource() == bttn) { lbl.setText("Anda telah menekan sebuah tombol"); } } public static void main(String[] args) { new action1(); }}

Output :

Contoh 3 :

import javax.swing.*;import java.awt.event.*;

class fun3 extends JFrame implements ActionListener{ JLabel l1=new JLabel("Tuliskan Teks :"); JLabel l2=new JLabel(); JTextField t1=new JTextField(); JButton b1=new JButton("Tampil"); fun3(){ l1.setBounds(10,10,100,30); t1.setBounds(10,50,250,30); b1.setBounds(50,90,80,30); l2.setBounds(10,130,250,30); add(l1); add(l2);

34

add(t1); add(b1); b1.addActionListener(this); setSize(280,250); setLayout(null); setVisible(true); } public void actionPerformed(ActionEvent e){ if (e.getSource()==b1){ String isi=t1.getText(); l2.setText(isi); } } public static void main (String [] args){ fun3 f3=new fun3(); }}

Output :

Contoh 4 :

import java.awt.*;import java.awt.event.*;import javax.swing.*;

public class loginNonDB extends JFrame implements ActionListener {

34

JLabel lblUser=new JLabel("User"), lblPass=new JLabel("Password"); JTextField txtUser=new JTextField(); JTextField txtPass =new JTextField(); JButton btnLogin=new JButton("log in"); public static void main(String [] args) { loginNonDB log = new loginNonDB(); log.setVisible(true); } loginNonDB() { super("Login"); setSize(250,200); setLayout(null); lblUser.setBounds(15,20,100,25); lblPass.setBounds(15,55,100,25); txtUser.setBounds(90,20,120,25); txtPass.setBounds(90,55,120,25); btnLogin.setBounds(80,110,85,25); btnLogin.addActionListener(this); add(lblUser); add(txtUser); add(lblPass); add(txtPass); add(btnLogin); setLocationRelativeTo(null); setVisible(true); } public void actionPerformed(ActionEvent ae) { if(ae.getSource()==btnLogin) { if (txtUser.getText().equals("admin") &&

txtPass.getText().equals("root")) { javax.swing.JOptionPane.showMessageDialog(null, "Login Berhasil

\nAnda berhasil masuk", "Konfirmasi", javax.swing.JOptionPane.INFORMATION_MESSAGE);

System.exit(0); }

else {

34

javax.swing.JOptionPane.showMessageDialog(null, "User anda tidak dikenal","Kesalahan",javax.swing.JOptionPane.ERROR_MESSAGE);

txtUser.setText(""); txtUser.requestFocus(); System.exit(0); } } }}

Output :

Latihan :

34

1. Gunakan frame, label, textfield, button dan Radiobutton

Setelah di-klik “OK” maka tampilan akan menjadi :

2. Gunakan frame, label, textfield dalam hitung luas, kemudian isi nilai panjang

dan lebar.

34

Setelah nilai panjang dan lebar diisi, lalu tekan “Enter”, maka tampilan akan

menjadi :

34

BAB IV

KONEKSI KE DATABASE

Koneksi ke database pada Java ditangani oleh JDBC (Java Database

Connectivity). JDBC merupakan salah satu API (Application Programming Interface)

yang secara khusus ditujukan untuk menangani koneksi ke database. Antarmuka ini

memungkinkan pemrogram menulis sebuah program yang dapat digunakan untuk

mengakses database yang berbeda-beda, misalnya Oracle, Access, atau MySQL.

Bekerja dengan JDBC

Secara umum, untuk bekerja dengan JDBC, langkah yang dilakukan adalah :

1. Me-load JDBC Driver ke dalam JVM. JDBC Driver dapat dipandang sebagai

library yang dibutuhkan untuk mengakses database tertentu.

2. Membuat koneksi ke DB yang direpresentasikan sebagai obyek

java.sql.Connection.

3. Membuat obyek java.sql.Statement yang akan digunakan untuk mengirimkan

perintah SQL ke DB.

4. Menjalankan metode yang bersesuaian dari obyek java.sql.Statement, seperti

executeQuery() atau executeUpdate().

Membuat Koneksi

Melakukan koneksi ke database melibatkan dua langkah: Meload driver dan

membuat koneksi itu sendiri. Cara meload driver sangat mudah, pertama letakkan file

jar database driver ke dalam classpath. Kemudian load driver dengan menambahkan

kode berikut ini:

Class.forName(“com.mysql.jdbc.Driver”);

Nama class database driver untuk setiap DBMS berbeda, anda bisa menemukan nama

class tersebut dalam dokumentasi driver database yang anda gunakan. Dalam contoh ini,

nama class database driver dari MySql adalah com.mysql.jdbc.Driver. Memanggil

method Class.forName secara otomatis membuat instance dari database driver, class

34

DriverManager secara otomatis juga dipanggil untuk mengelola class database driver

ini. Jadi anda tidak perlu menggunakan statement new untuk membuat instance dari

class database driver tersebut.

Langkah berikutnya adalah membuat koneksi ke database menggunakan

database driver yang sudah diload tadi. Class DriverManager bekerja sama dengan

interface Driver untuk mengelola driver-driver yang diload oleh aplikasi, jadi dalam

satu sesi anda bisa meload beberapa database driver yang berbeda. Ketika kita benar-

benar melakukan koneksi, JDBC Test Suite akan melakukan serangkaian tes untuk

menentukan driver mana yang akan digunakan. Parameter yang digunakan untuk

menentukan driver yang sesuai adalah URL. Aplikasi yang akan melakukan koneksi ke

database menyediakan URL pengenal dari server databse tersebut. Sebagai contoh

adalah URL yang digunakan untuk melakukan koneksi ke MySql :

jdbc:mysql://[host]:[port]/[schema]

contoh konkritnya :

jdbc:mysql://localhost:3306/latihan

Setiap vendor DBMS akan menyertakan cara untuk menentukan URL ini di dalam

dokumentasi. Anda tinggal membaca dokumentasi tersebut tanpa harus khawatir tidak

menemukan informasi yang anda perlukan.

Method DriverManager.getConnection bertugas untuk membuat koneksi:

Connection conn = DriverManager.getConnection(

“jdbc:mysql://localhost:3306/latihan”);

Dalam kebanyakan kasus anda juga harus memasukkan parameter username dan

password untuk dapat melakukan koneksi ke dalam database. Method getConnection

34

menerima Username sebagai parameter kedua dan pasword sebagai parameter ketiga,

sehingga kode diatas dapat dirubah menjadi :

Connection conn = DriverManager.getConnection(

“jdbc:mysql://localhost:3306/latihan”,

”root”,””);

Jika salah satu dari driver yang diload berhasil digunakan untuk melakukan koneksi

dengan URL tersebut, maka koneksi ke database berhasil dilaksanakan. Class

Connection akan memegang informasi koneksi ke database yang didefinisikan oleh

URL tersebut.

Setelah sukses melakukan koneksi ke database, kita dapat mengambil data dari

database menggunakan perintah query ataupun melakukan perubahan terhadap

database. bagian berikut ini akan menerangkan bagaimana cara mengambil dan

memanipulasi data dari database.

1. Membuat Database dengan menggunakan PHPMyAdmin- Pada XAMPP , aktifkan Apache dan MySQL.- Buka PHPMyAdmin

34

Membuat Database , misal nama database coba2

Membuat tabel, missal nama tabel log dan tabel tersebut akan dibuat dengan 2 field(kolom)

Mengisikan masing-masing nama field, setelah selesai klik save

Hasil tabel log yang dibuat :

Memasukkan record : pilih tab insert, kemudian isikan datanya.

34

Isi tabel log:

2. Koneksi Java dengan DatabaseSebelum membuat program koneksi java dengan database, pastikan sudah ada

JDBC untuk menghubungkan java dengan Database, seperti .jar.

Program koneksi Java Database :Contoh 1 :

import java.sql.*;

public class DBTest{ public static void main(String[] args){

try{ Class.forName("com.mysql.jdbc.Driver"); System.out.println("Driver berhasil ditemukan……");

try{ String url = "jdbc:mysql://localhost/coba2"; String user = "root"; String password = ""; Connection koneksi = DriverManager.getConnection(url, user,

password); System.out.println("Buat Koneksi Sukses");

try{

34

Statement stat = koneksi.createStatement(); ResultSet rs = stat.executeQuery("select * from log"); while(rs.next()){ System.out.print(rs.getString("usr")); System.out.print("\t"+rs.getString("pwd")); System.out.println(); } System.out.println("Query Sukses"); }

catch (Exception e){ System.out.println("Tidak bisa melakukan query"); } }

catch (SQLException e){ System.out.println("Koneksi gagal ?"); System.out.println("SQLException: " + e.getMessage()); } }

catch (Exception e){ System.out.println("Driver tidak ditemukan : " + e.getMessage()); } }}

Output :

Contoh 2 :

34

Buat tabel berikut :

import javax.swing.*;import java.awt.event.*;import java.sql.*;

public class visDB extends JFrame{ Connection kon; Statement s; JLabel npm,nama; JTextField tnpm,tnama; JButton tambah; visDB(){ npm=new JLabel("NPM"); nama=new JLabel("Nama"); tnpm =new JTextField(); tnama=new JTextField(); tambah=new JButton("Simpan"); npm.setBounds(10,10,70,25); nama.setBounds(10,40,70,25); tnpm.setBounds(90,10,80,25); tnama.setBounds(90,40,300,25); tambah.setBounds(300,80,80,25); tambah.addActionListener(new ActionListener(){ public void actionPerformed(ActionEvent e){ if (e.getSource()==tambah){ PreparedStatement ps=null; try{ String a=tnpm.getText(); String b=tnama.getText(); String url = "jdbc:mysql://localhost/coba1"; String user = "root"; String password = ""; Connection koneksi = DriverManager.getConnection(url, user, password); ps=koneksi.prepareStatement("insert into mhs3 (npm,nama) values (?,?)");

34

ps.setString(1, a); ps.setString(2, b); ps.executeUpdate(); JOptionPane.showMessageDialog(null, "Data telah disimpan"); } catch(Exception ea){System.err.print("Error");} } } }); add(npm); add(nama); add(tnpm); add(tnama); add(tambah); setTitle("Visual Database"); setSize(450,170); setLayout(null); setVisible(true); }

public static void main (String [] args) throws Exception{ new visDB(); }}

Output :

34

Latihan :

1. Buat program login yang terkoneksi dengan database :

Tabel admin

Tampilan login

Jika username dan password diisi sesuai yang ada pada database:

atau :

34

maka akan ditampilkan :

Jika tidak sesuai dengan database :

akan ditampilkan :

2. Buat program koneksi database berikut:

Tabel buku

34

Tampilan form data buku

34

BAB V

MENU

Merupakan kelas yang berguna untuk membuat menu bar yang biasa

diletakkan di bagian atas jendela dan bersifat pull-down. Dalam prakteknya, pembuatan

menu bar melibatkan kelas lain yang berhubungan dengan menu, yaitu JMenu dan

JMenuItem.

Prinsip untuk membuat menu bar adalah sebagai berikut :

1. Membuat objek JMenuBar

2. Mengaitkan objek JMenuBar tersebut ke jendela melalui metode setJMenuBar()

3. Menciptakan sejumlah objek JMenu yang akan dijadikan sebagai menu dalam

menu bar

4. Mengaitkan objek-objek JMenu ke Objek JMenuBar melalui metode add()

5. Membuat sejumlah item menu melalui pembuatan objek JMenuItem untuk

masing-masing menu

6. Mengaitkan item-item menu ke objek JMenu

Contoh :

import javax.swing.*;import java.awt.event.*;

class exMenu extends JFrame {

34

exMenu(){ setSize(300,300); JMenuBar mB = new JMenuBar(); setJMenuBar(mB); JMenu mFile = new JMenu("File"); mB.add(mFile); JMenuItem itmNew = new JMenuItem("New"); JMenuItem itmExit = new JMenuItem("Exit"); mFile.add(itmNew); mFile.add(itmExit); JMenu mWarna=new JMenu("Warna"); mB.add(mWarna); JMenu smBG = new JMenu("Background"); JMenu smTeks = new JMenu("Teks"); mWarna.add(smBG); mWarna.add(smTeks); JMenuItem itmPink = new JMenuItem("Pink"); JMenuItem itmAbu = new JMenuItem("Abu-abu"); smBG.add(itmPink); smBG.add(itmAbu); JMenuItem itmHijau = new JMenuItem("Hijau"); JMenuItem itmBiru = new JMenuItem("Biru"); smTeks.add(itmHijau); smTeks.add(itmBiru); setVisible(true); } public static void main (String [] args){ new exMenu(); }}

Output :

34

Latihan :1. Berdasarkan program latihan no.1 pada Bab IV, buat aksi:

Jika login berhasil maka akan menampilkan menu berikut :

34