utilitas final

14
Asas Rasional Rasional Menurut pikiran dan pertimbangan yg logis Menurut pikiran yg sehat Cocok dengan akal Menekankan fungsi arsitektur sebagai wadah aktifitas manusia dan mengedepankan prinsip rasionalitas. Sebagai suatu wadah, maka ia dapat menjadi penyesuai perilaku manusia yang beraktifitas didalamnya Pengolahan ruang yang terjadi banyak dipengaruhi pemikiran bagaimana nantinya ruang itu akan digunakan dan bagaimana arsitektur memnuhi kebutuhan ruang tersebut dengan efektif dan efisien The Samamish Library Perkins+Will architechts Sammamish, WA, USA Architects Perkins + Will Location UTILITAS Ra. 09143 KULIAH LAPANGAN Sistem Utilitas pada Gedung Asrama Mahasiswa dan Gedung LPPM ITS Surabaya KELAS B Ade Imelda W p 3212100036 Gisela Titania 3212100071 FABIO BREATIANTO 3212100074 DOSEN KOORDINATOR: Ir. Erwin Sudarma, MT Dr. Eng. Ir. Sri Nasiti, N.E, MT Ir. I G Ngurah Antaryama, Phd Irvansyah, ST, MT

Upload: fabio-brestianto

Post on 20-Jan-2016

83 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Utilitas Final

Asas Rasional

Rasional • Menurut pikiran dan pertimbangan yg logis • Menurut pikiran yg sehat • Cocok dengan akal

Menekankan fungsi arsitektur sebagai wadah aktifitas manusia dan mengedepankan prinsip rasionalitas.

Sebagai suatu wadah, maka ia dapat menjadi penyesuai perilaku manusia yang beraktifitas didalamnya

Pengolahan ruang yang terjadi banyak dipengaruhi pemikiran bagaimana nantinya ruang itu akan

digunakan dan bagaimana arsitektur memnuhi kebutuhan ruang tersebut dengan efektif dan efisien

The Samamish Library

Perkins+Will architechts

Sammamish, WA, USA

Architects

Perkins + Will

Location

Sammamish, WA, USAClient

Asas Rasional

UTILITASRa. 09143

KULIAH LAPANGANSistem Utilitas pada Gedung Asrama Mahasiswa

dan Gedung LPPM ITS Surabaya

KELAS B

Ade Imelda W p 3212100036

Gisela Titania3212100071

FABIO BREATIANTO

3212100074

DOSEN KOORDINATOR:

Ir. Erwin Sudarma, MTDr. Eng. Ir. Sri Nasiti, N.E, MT

Ir. I G Ngurah Antaryama, PhdIrvansyah, ST, MT

Dr. Ima Deviana, ST, MTCollinthia Erwindi, ST, MT

Page 2: Utilitas Final

ASRAMA MAHASISWA ITS, SURABAYASISTEM UTILITAS

1. PLUMBING2. LISTRIK DAN PENANGKAL PETIR3. AIR CONDITIONING (AC)4. TRANSPORTASI VERTICAL5. FIRE PROTECTION

1.Plumbing

Terdapat bermacam – macam ukuran pipa, dan masing – masing memiliki perbedaan fungsi

pipa air bersih :abu-abu (Ø 1”) pipa air kotor :putih (Ø 3”) pipa kotoran :putih (Ø 4”)

System/jaringan distribusi air bersihdan air kotor pada gedung iniAir Bersih PDAM → Tandon Bawah Tiap Gedung → Pompa → Tandon Atas → Keran AirAir Kotor Lubang Kamar Mandi → Saluran Kamar Mandi → Sumur Resapan

Sistem penyaluran air hujan

Asrama mahasiswa ITS:Gedung asrama tidak menggunakan talang, langsung kesaluran terbuka lalu yang langsung turun ke tanah.

2 | P a g e

Tandon Air di Asrama Pompa Air di Asrama

Page 3: Utilitas Final

Shaft saluran air

Shaft saluran air terletak antara setiap dua kamar

.

2. Instalasi Listrik dan Penangkal Petir

I. Masuknya aliran listrik di area :

Asrama g edung l ama

PLN gardu lingkungan terdekat panel utama (samping areal kantin) menuju sub-panel setiap blok gedung asrama lama panel setiap lantai (mengatur aliran listrik per-lantainya kamar kamar

Asrama g edung baru

Panel listrik utama gedung baru terpisah dari gedung lama

PLN gardu lingkungan (sama dg gedung lama) panel listrik utama sub-panel gedung sub-panel lantai kamar kamar

II. Pembagian beban dan jumlah panel pembagi serta letaknya di area :

Asrama lama Panel listrik utama/ induk didistribusikan ke sub-sub panel setiap blok gedung didistribusikan ke sub panel disetiap lantai dan saluran listrik didistribusikan ke setiap ruang dan kamar

Asrama baruTerdapat satu panel induk yang didistribusikan ke sub-sub panel setiap blok gedung, kemudian didistribusikan ke sub panel disetiap lantai yang saluran listrik didistribusikan ke setiap ruang dan kamar.

3 | P a g e

Shaft Air di Asrama

Page 4: Utilitas Final

III. Beda shaft untuk saluran air dengan shaft saluran listrik, letak serta kekhususan di area tapak :

Tata letak

o Shaft listrik setiap massa dibagi menjadi 2 (sisi kanan dan kiri)o shaft air terletak disetiap 2 kamar. Berada di tengah dari 2 kamar tersebut. Sehingga

1 shaft mengatur saluran air dari 2 kamar mandi

IV. Sistem penangkal petir yang diterapkan di gedung :Gedung lamaPenangkal petir pada gedung lama terletak di ujung ujung bangunan dengan radius yang cukup pendek apabila dibanding penangkal petir pada gedung baru.

Gedung baruSedangkan untuk gedung baru, penangkal petir dipasang di satu massa bangunan gedung H dengan jumlah penangkal 1 dengan radius 500 m.

Panel Listrik Utama Asrama Baru Sub Panel Listrik Asrama baru

4 | P a g e

Panel utama

Utama

Sub Panel

(Gedung E)

Gedung A

Penangkal listik asrama lama

Gedung B Gedung C Gedung D

Page 5: Utilitas Final

3. Fire Protection.

Tangga kebakaran o Tata letak : tidak terdapat tangga kebakaran. Haya terdapat tangga

umum/ biasa berukuran 120 cm sebanyak dua buah per lantai di dekat pintu keluar

Proteksi aktifTidak memiliki fire protection yang mewadahi (hydran, sprinkle, fire detector). Namun, sebagai pencegahan kebakaran terdapat bozeem (kolam buatan) yang dapat menampung air ketika hujan, letaknya di sekitar komplek gedung. Kolam tersebutlah yang digunakan untuk pencegahan dini sebelum pemadam kebakaran datang. Terdapat 6 unit fire extinguisher di setiap lantai di dekat tangga, namun beberapa diantaranya banyak yang kosong.

Tandon untuk kebakaran

Tandon yang ada digunakan hanya untuk bozem yang salurannya berbeda dengan tendon untuk ar bersih. Karena, tendon air bersih terletak dibawah tanah.

Akses mobil pemadam kebakaran

Mobil pemadam kebakaran dapat masuK melalui jalan jalan kecil yang ada disekitar kompleks asrama. Namun jalan kecil ini memang agak sulit dilalui mobil pemadam kebakaran yang cukup besar.

4. Air Conditioning

Sistem AC dan beban AC terpasang

AC hanya terdapat pada ruang administrasi, sedangkan untuk kamar-kamar mahasiswa tidak digunakan sistem AC

Pada ruang administrasi, AC yang digunakan adalah direct refrigerant system yang berjenis split system

Komponen dan posisi sebagai konsekuensi dipakainya sistem ini

Indoor unit

Outdoor unit -> evaporator -> motor blower -> filter -> thermistor -> ruangan

Outdoor unit

5 | P a g e

Page 6: Utilitas Final

Udara luar -> kipas -> accumulator -> kompresor -> strainer -> pipa kapiler-> indoor unit

Sistem AC split merupakan serangkaian system yang terdiri dari indoor unit dan outdoor unit yang terekspos, sehingga pada gedung asrama membutuhkan tempat khusus sehingga dibutuhkan perencanaan untuk penempatan outdoor dan indoor unit agar terlihat serasi dengan bangunan.

5.Transportasi Vertical

Apakah gedung tersebut dilengkapi dengan lift? Berapa zona lift dan apakah dibedakan penggunanya (lift pengunjung, lift barang, lift karyawan?)

Tidak terdapat lift di dalam gedung ini karena gedung ini hanya memiliki ketinggian 3 lantai (tidak memenuhi syarat diwajibkan adanya lift yaitu minimal bangunan memiliki ketinggian 4 lantai)

Alat transportasi vertical selain lift pada bangunan yang anda kunjungi

Pada asrama terdapat trasportasi vertical berupa tangga utama yang sekaligus menjadi tangga darurat. Lebar tangga 85 m dengan tinggi 4m. Setiap blok gedung memiliki 2-4 tangga sebagai transportasi antar lantai. Sedangkang pada LPPM terdapat 3 tangga utama yang juga sekaligus menjadi tangga darurat. Lebar tangga 120cm dengan tinggi 4 m

LPPM

6 | P a g e

Page 7: Utilitas Final

1. PLUMBING2. LISTRIK DAN PENANGKAL PETIR3. AIR CONDITIONING (AC)4. TRANSPORTASI VERTICAL5. FIRE PROTECTION

1.Plumbing

Terdapat bermacam – macam ukuran pipa, dan masing – masing memiliki perbedaan fungsi

-pipa air bersih :hijau muda (Ø 1.5”) -pipa air kotor :hijau tosca (Ø 2.5”) -pipakotoran :biru tua (Ø 3”) -hydrant :merah (Ø 4” )

System/jaringan distribusi air bersihdan air kotor pada gedung iniAir Bersih =PDAM → TandonBawah → Pompa → TandonAtas → Pompa Tekan → Keran AirAir Kotor Lubang Kamar Mandi → Saluran Kamar Mandi → Sumur Resapan

Sistem penyaluran air hujan

Pada bangunan ini menggunakan talang.

Talang yang ada di akan disalurkan ke bak control dan menuju saluran kota

Shaft saluran air

Shaft diapit oleh tangga dan ruangan. Shaft listrik dan fire protection di gabung.

2. Instalasi Listrik dan Penangkal Petir

7 | P a g e

Shaft Air di LPPM

Page 8: Utilitas Final

V. Masuknya aliran listrik di area :Aliran listrik masuk ke areal gedung dari PLN menuju ke gardu lingkungan terdekat,

kemudian disalurkan menuju ke panel utama yang berada di samping gedung, kemudian didistribusikan lagi menuju sub-panel yang berada di 2 massa gedung. Dari sub-panel di setiap gedung ini masih dibagi menjadi beberapa panel untuk mengatur aliran listrik per-lantainya.

VI. Pembagian beban dan jumlah panel pembagi serta letaknya di area :Bangunan ini memiliki satu panel induk yang didistribusikan ke sub-sub panel di 2

blok gedung, kemudian didistribusikan ke sub panel disetiap lantai yang akhirnya saluran listrik didistribusikan ke setiap ruang.

VII. Beda shaft untuk saluran air dengan shaft saluran listrik, letak serta kekhususan di area tapak :

Shaft air pada tapak gedung LPPM diletakkan terpisah dengan shaft listrik. Shaft air diletakkan pada ujung-ujung bangunan, sedangkan shaft listrik diletakkan ditengah-tengah bangunan.

VIII. Sistem penangkal petir yang diterapkan di gedung :

Gedung LPPM yang memiliki 2 massa gedung ditangani dengan 1 penangkal petir.

Panel Listrik Utama LPPM Penangkal Petir LPPM

8 | P a g e

Panel

Utama

F H J

G I

Page 9: Utilitas Final

Sub Panel Listrik LPPM Sub Panel Listrik LPPM

Kotak Biru : Panel Listrik

Kotak Merah : Panel Fire Protection

Kotak Putih : Telepon

3. Air Conditioning

Tunjukan sistem AC yang ada. Berapa beban ac yang terpasang.

Terdapat AC hampir di setiap ruangan untuk mengatur suhu dan kelembapan udara. Beban pendingin yang digunakan berbeda beda tergantung pada besar ruangan, setiap 4m x 6m dibutuhkan setara 2 buah AC 1PK atau 1 buah AC 2PK

Komponen apa saja kah dan dimana letaknya sebagai konsekuensi dipakainya sistem ini? (di dalam ruangan / di luar ruangan)

Indoor unit

Outdoor unit -> evaporator -> motor blower -> filter -> thermistor -> ruangan

Outdoor unit

Udara luar -> kipas -> accumulator -> kompresor -> strainer -> pipa kapiler-> indoor unit

Dengan digunakannya sistem AC split ini, terdapat indoor unit dan outdoor unit yang terekspos dan membutuhkan tempat khusus sehingga dibutuhkan perencanaan untuk penempatan outdoor dan indoor unit agar terlihat serasi dengan bangunan. Pada LPPM outdoor unit ditempatkan dibalik kisi pelindung sehingga tidak terlihat dari sisi luar bangunan.

9 | P a g e

Page 10: Utilitas Final

4. Transportasi Vertikal

Apakah gedung tersebut dilengkapi dengan lift? Berapa zona lift dan apakah dibedakan penggunanya (lift pengunjung, lift barang, lift karyawan?)

Walaupun hanya memiliki ketinggian 3 lantai, Gedung LPPM dilengkapi lift yang berada di satu zona dekat dengan laboratorium. Lift ini dipergunakan untuk lift barang dan dapat digunakan untuk pengunjung berkebutuhan khusus.

Berapa dimensi ruang lift?

Dimensi ruang lift yang terdapat di LPPM adalah 1,2m x 1,5 m x 2m

Dimana letak mesin lift?

Letak mesih lift di LPPM berada di shaft lift yang berada di samping lift

Adakah alat transportasi vertical selain lift pada bangunan yang anda kunjungi

Pada asrama terdapat trasportasi vertical berupa tangga utama yang sekaligus menjadi tangga darurat. Lebar tangga 85 m dengan tinggi 4m. Setiap blok gedung memiliki 2-4 tangga sebagai transportasi antar lantai. Sedangkang pada LPPM terdapat 3 tangga utama yang juga sekaligus menjadi tangga darurat. Lebar tangga 120cm dengan tinggi 4 m

Sistem transportasi vertical di LPPM

10 | P a g e

Page 11: Utilitas Final

5.Fire Protection

Tangga kebakaran o Letak tangga

Pada lppm, fungsi tangga kebakaran dengan tangga umum/ biasa dijadikan satu terletak didi ujung kanan, ujung kiri, dan tengah (dekat area kamar mandi/wc)

o Lebar tangga: jarak antar tangga satu sama lain 45,60 meter

o Kekhususan material tangga : beton yang dilapisi lantai keramik

Proteksi aktif

Alat proteksi aktif yang ada di gedung ini:

1. hydrant.

2. Smoke detector

11 | P a g e

Page 12: Utilitas Final

3. fire alarm juga

Masing masing alat ini terletak disetiap lantai

Tandon untuk kebakaran

Tendon untuk pemadam kebaran sama dengan tendon untuk air bersih

akses mobil pemadam kebakaran

Mobil pemadam kebakaran susah mengakses gedung LPPM ini. Dapat dikatakan, gedung lppm kurang mewadahi akses untuk masuknya mobil pemadam kebakaran.

12 | P a g e