i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAMAyam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa)sebagai Usaha di Bidang Pengolahan dan Supplying Ayam

BIDANG KEGIATAN:PKM KEWIRAUSAHAANDiusulkan oleh:Hanggoro Tri Aditya

210301120601332012Risky Syabana Amalia Arirapriska

210301120601282012Ristiyanti Puspitasari

210301130601022013UNIVERSITAS NEGERI DIPONEGORO

SEMARANG

2014PENGESAHAN USULAN PKM-KEWIRAUSAHAAN1. Judul Kegiatan : Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya

Istimewa) sebagai Usaha di Bidang Pengolahan

dan Supplying Ayam dan Supplying Ayam2. Bidang Kegiatan : PKM-K3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Hanggoro Tri Aditya b. NIM: 21030112060133 c. Jurusan : DIII Teknik Kimia d. Universitas: Universitas Diponegoro e. Alamat Rumah/ No HP: Dukuhturi, RT 6 RW 4 Kecamatan Bumiayu,

Brebes/085726002290 f. Alamat email : hanggorotriaditya@rocketmail.com4. Anggota Pelaksana Kegiatan: 3 orang5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar: Fahmi Arifan, ST, M.Eng b. NIDN: 0020028002 c. Alamat Rumah dan no HP: Perum Villa Tembalang Blok C No. 15,

Bulusan, Semarang/0877284113746. Biaya Kegiatan Total : Rp 12.567.750,-

a. Dikti : Rp.12.500.000,-

b. Sumber lain: Rp. 67.750,-7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 BulanSemarang, 7 April 2014Menyetujui,

Ketua Program Diploma III

Ketua Pelaksana Kegiatan

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

(Ir. Zainal Abidin, MS)

(Hanggoro Tri Aditya)NIP. 19520916 198203 1 004

NIM. 21030112060133

Pembantu Rektor III

Dosen Pendamping,

Universitas Diponegoro

(Drs. Warsito, SU)

(Fahmi Arifan, ST, M.Eng)

NIP. 19540202 198103 1 014

NIP. 198002202005011001DAFTAR ISIHALAMAN SAMPULiHALAMAN PENGESAHANii

DAFTAR ISIiii

RINGKASANiv

BAB I PENDAHULUAN1A. Latar Belakang1

B. Rumusan Masalah1

C. Tujuan2

D. Luaran yang Diharapkan2

E. Manfaat2

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA3A. Kondisi Umum Lingkungan3B. Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa) 3C. Gambaran dan Analisa Produk4

D. Kapasitas Produksi4

E. Perencanaan Tempat Produksi5

F. Perencanaan Pemasaran5

G. Analisa Usaha5

H. Proyeksi Neraca Keuangan Jangka Menengah6

I. Analisa BEP6BAB III METODE PELAKSANAAN7A. Cara Membuat Ayam BOHAI7B. Tahap-Tahap Pelaksanaan Kegiatan8

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN9A. Rencana Biaya9B. Jadwal Kegiatan9DAFTAR PUSTAKA10

LAMPIRAN11DAFTAR TABELTabel 1. Analisis Total Biaya Produksi dan Profit yang di Dapat 5Tabel 2. Peluang Keberlanjutan Usaha 6RINGKASANAyam merupakan makanan favorit bangsa Indonesia yang ditunjukan dengan banyaknya variasi makanan yang berasal dari ayam. Pengumpulan data yang telah dilakukan menunjukkan bahwa 97% orang menyukai ayam dan 100% warung lesehan di Semarang menjual ayam. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peluang bisnis berdasarkan kebutuhan masyarakat akan ayam. Tulang ayam (Balung) biasanya tidak dikonsumsi dan langsung dibuang padahal kandungan tulang ayam sangat baik bagi kesehatan.

Berdasarkan pemikiran diatas, dibuatlah sebuah tujuan program berupa berdirinya usaha pengolahan ayam tulang lunak sehingga tulang ayam bisa dimakan bersama dagingnya. Tujuan khusus yang ingin dicapai pada bulan ke-5 pelaksanaan program adalah berkembangnya usaha Ayam BOHAI yang memiliki 2 karyawan dan produknya dipasarkan dibanyak tempat, antara lain warung makan, restoran dan catering..Ayam BOHAI dibuat dengan cara teknik presto bertekanan khusus untuk mendapatkan tekstur tulang ayam yang lunak sehingga bisa dimakan bersama dagingnya. Bumbu yang digunakan adalah ayam broile, kemangi, lengkuas, jahe, daun salam, sereh dan daun jeruk purut, kemiri, bawang merah, bawang putih, garam, dan minyak goreng.Untuk meraih tujuan dari program maka tahapan untuk meraihnya akan dibagi menjadi 4. Kegiatan tahap I meliputi penyiapan tempat produksi, penentuan pemasok bahan baku, pembeliaan peralatan, perancangan kemasan dan label. Kegiatan tahap II meliputi penentuan besarnya keuntungan dan promosi. Kegiatan tahap III meliputi produksi skala kecil yang dilakukan setelah alat produksi sudah siap, selanjutnya pemilihan mitra pembelian ayam dan penentuan ukuran pemotongan ayam sesuai permintaan konsumen. Kegiatan tahap IV meliputi produksi, pemasaran dan evaluasi. Tahap ini merupakan poin utamanya keberjalanan program ini. Diharapkan usaha yang berdiri dapat memenuhi target kapasitas produksi sebesar 350 Kg/bulan dan menghasilkan profit kotor sebesar Rp 6.125.000/bulan.

BAB I

PENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahAyam merupakan makanan favorit bangsa Indonesia. Hal ini ditunjukan dengan banyaknya variasi makanan yang berasal dari ayam seperti ayam goreng, ayam bakar, ayam ungkep, ayam crispy, ayam bacem, sop ayam, soto ayam dan masih banyak jenis olahan ayam yang lainnya. Pengumpulan data yang kami lakukan menemukan bahwa 29 dari 30 orang menyukai masakan ayam sehingga rasio orang menyukai ayam adalah sebesar 97%. Kami juga telah melakukan kunjungan ke 14 warung lesehan di Semarang dan ternyata semua warung makan lesehan menyediakan ayam sebagai menunya. Sebagai sampel, salah satu warung makan di Daerah Sumurboto membutuhkan rata-rata 25 kg ayam setiap harinya. Hal tersebut membuktikan bahwa kebutuhan akan daging ayam sangatlah besar.Tulang ayam (Balung) merupakan bagian dari ayam yang tidak terpisahkan pada ayam (kecuali pada soto). Ketika memakan ayam, orang akan membuang tulang ayam karena teksturnya keras dan tidak dapat dikunyah. Tulang yang terbuang hanya menjadi limbah atau pakan kucing saja dan tidak memiliki nilai guna. Hal ini tentu disayangkan karena sebetulnya balung dapat dimasak hingga lunak (amoh) sehingga dapat menjadi makanan yang istimewa bagi konsumen daging ayam.Dari permasalahan di atas, maka tergagaslah ide pembuatan ayam tulang lunak (balung amoh) dengan teknik presto sampai tulang melunak dan dapat dimakan bersama dagingnya. Makanan ini akan diproduksi dengan label Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa) dan dipasarkan di daerah Semarang. Tidak adanya warung makan yang menjual ayam tulang lunak, dan membuat usaha ini menjadi sangat prospektif untuk meraih keuntungan.B. Rumusan Masalah1. Bagaimana memproduksi tulang ayam menjadi lunak sehingga dapat dimakan beserta dagingnya?2. Bagaimana mengemas ayam tulang lunak dengan merk Ayam BOHAI (Ayam Balung Amoh Ayamnya Istimewa) dengan kemasan yang baik?

3. Bagaimana memasarkan Ayam BOHAI di Semarang?C. Tujuan1. Memproduksi Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa) dengan teknik presto bertekanan khusus supaya tulang ayam menjadi lunak.2. Membuat kemasan yang aman untuk pemasaran Ayam BOHAI.3. Memasarkan Ayam BOHAI dengan outlet maupun didistribusikan ke warung makan maupun catering.4. Meningkatkan kemandirian mahasiswa dengan berwirausaha.D. Luaran yang DiharapkanLuaran yang diharapkan dari usulan PKM-K ini adalah usaha Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa) dengan tulang lunak sehingga dapat dimakan bersama dagingnya. Usaha ini bergerak pada bidang produksi dan supplying produk di warung makan daerah Semarang. Luaran lainnya adalah artikel kewirausahaan yang dapat dipublikasikan secara resmi.E. ManfaatManfaat ini akan memberikan peluang bagi mahasiswa pelaksana untuk dapat mengembangkan jiwa kewirausahaan. Selain itu, usaha ini juga akan menyerap tenaga kerja sebagai pegawai produksi dan pegawai pemasaran sehingga program ini turut mengurangi jumlah pengangguran.Bagi masyarakat tembalang, Ayam BOHAI dapat menjadi pilihan menu ayam istimewa karena ayam ini memiliki daya tarik yaitu tulangnya lunak sehingga dapat dimakan. Jika usaha ini berhasil dan layak untuk dilaksanakan, maka warung makan dapat memesan Ayam BOHAI untuk dijadikan menu dalam warungnya sehingga dapat menjadikan tempat makan tersebut lebih unggul dengan menu barunya.BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHAA. Kondisi Umum Lingkungan

Buah Pepaya gunung merupakan salah satu buah yang familiar di dataran tinggi Dieng. Menurut survei yang dilakukan, menemukan bahwa masyarakat Dieng mengolah buah pepaya gunung ini menjadi produk olahan seperti sirup dan manisan saja. Sayangnya saat ini produk olahanbuah pepaya gunung masih sulit di temui selain di daerah Wonosobo. Dari uraian diatas, digagaslah sebuah inovasi produk Nata de CaricaAyam merupakan salah satu makanan yang sangat familiar di kalangan masyarakat. Pengumpulan data yang dilakukan menemukan bahwa 29 dari 30 orang menyukai ayam (97% masyarakat Semarang menyukai ayam). Dan pengamatan yang kami lakukan menemukan bahwa 14 warung makan lesehan, ternyata semuanya menjual ayam sebagai menunya. Sebagai contohnya di Pondok Makan Selaras di daerah Sumurboto dapat menjual rata-rata 25 kg tiap harinya. Bahkan Warung Makan Mas Pur sanggup menjual hingga 100 kg ayam per hari. Hal ini membuktikan bahwa ayam merupakan makanan yang dibutuhkan dan digemari oleh masyarakat Semarang.Ayam yang dijumpai di daerah Semarang umumnya merupakan olahan ayam goreng, bakar, tepung, bacem dan opor yang menghasilkan limbah tulang ayam. Tulang ayam yang menjadi limbah tidak berguna sehingga dibuang begitu saja. Hal ini tentu sangat disayangkan karena sebetulnya tulang ayam dapat dimasak hingga lunak sehingga dapat dimakan.Dari uraian diatas, digagaslah sebuah inovasi produk Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa) yang dimasak dengan teknik presto bertekanan khusus untuk menghasilkan ayam empuk bertulang lunak. Usaha ini akan sangat prospektif mengingat belum ada usaha serupa di Semarang.B. Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa)Produk yang menjadi luaran produk ini adalah ayam tulang lunak. Dalam penggunaan bahasa jawa balung amoh berarti tulang lunak sehingga produk kami diberi nama Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa). Secara umum, kami ingin memberi kesan cita rasa produk yang lezat dan istimewa dengan penggunaan kata BOHAI sebagai merk produk.a. Nilai Gizi Ayam Tulang LunakAyam yang di presto dapat membuat tulangnya menjadi lunak sehingga dapat di konsumsi dengan aman. Tulang ayam tersebut terdiri dari kristal-kristal kalsium (mineral tertinggi di dalam tubuh).

Menurut hasil penelitian Pusat Pengembangan Gizi Laboratorium Kimia Makanan Bogor, tulang dan sumsum ayam adalah sumber kalsium dan zat besi. Setiap 100 gr tulang ayam presto mengandung 9,115 gr kalsium dan 5,630 mg zat besi sehingga tulang ayam sangat bermanfaat bagi kesehatan tulang, gigi, dan jantung.b. Keunggulan Produk dan Usahaa. Produk ini diolah dengan konsep higienis dan terstandar sehingga kualitas dan mutu dari Ayam BOHAI dapat terjaga dengan baik.

b. Pasarnya sudah tersedia yakni warung makan dan catering yang ada di Semarang dan siap untuk menerima supply. Dengan keunggulannya, Ayam BOHAI diyakini dapat bersaing dengan ayam mentah biasa.c. Belum dijumpai produk yang serupa di warung makan maupun catering di Semarang sehingga Ayam BOHAI sangat prospektif.C. Gambaran dan Analisis Produk

Produk BOHAI akan diolah dengan mesin presto dan dikemas dengan plastik PP (polyprropilene) yang aman untuk makanan. Berikut adalah bahan yang dibutuhkan untuk menghasilkan 1 kg ayam BOHAI:

1. 1 kg ayam broile30.000,-

2. Bumbu dan kemasan 2.500,-

Jadi, biaya produksi 1 kg Ayam BOHAI adalah 32.500. Harga jual 1 kg Ayam BOHAI adalah 50.000 sehingga didapatkan keuntungan kotor Ayam BOHAI per kg adalah sebesar 17.500 rupiah. (53% dari harga produksi)D. Kapasitas Produksi

Produksi Ayam BOHAI akan ditingkatkan seiring waktu dan dapat dijelaskan dengan rincian berikut ini:

1. Bulan II dengan skala kecil, target penjualan sebanyak 30 kg pada bulan II (bekerja sama dengan dua warung makan).2. Bulan III dengan menjual 100 kg. Penjualan dilakukan melalui kerjasama dengan lima Pondok Makan di sekitar Tembalang.

3. Bulan IV dengan menjual 200 kg. Pemasaran meluas ke Pondok Makan dan juga catering di daerah Tembalang, Banyumanik dan Kedungmundu.

4. Bulan V dengan menjual 350 kg. Perluasan dan eksistensi pemasaran dilakukan di Semarang baik warung makan, restoran maupun catering.E. Perencanaan Tempat Produksi

Produksi akan dilaksanakan di rumah sewaan yang berada di Jalan Durian Utara IV nomor 8, Kelurahan Banyumanik, Semarang Selatan. Rumah ini dekat dengan pasar Banyumanik sehingga mempermudah usaha dalam melakukan pembelanjaan dan proses produksi.F. Perencanaan Pemasaran

Semarang merupakan wilayah pemasaran yang strategis untuk Ayam BOHAI karena usaha sejenis ini belum ada di Semarang. Perencanaan pemasaran yang dilakukan adalah melalui kerjasama sebagai supplyer Ayam BOHAI dengan warung makan, restoran dan catering yang ada di Semarang. Target kosumen produk ini adalah kalangan umum khususnya mahasiswa karena kalangan ini banyak dijumpai dan sering menempati tempat penjualan Ayam BOHAI yakni warung makan, restoran dan catering.G. Analisis Usaha

Target penjualan Ayam BOHAI adalah dengan menjual 780 kg dengan rincian 30 kg dijual pada bulan-II, 100 kg pada bulan-III, 200 kg pada bulan-IV dan 350 kg pada bulan-V.

Biaya produksi sebesar 32.500/kg sedangkan harga jual 50.000/kg sehingga didapatkan keuntungan 17.500/kg. Jadi, profit yang ditetapkan adalah 53% dari harga produksi. Proyeksi pendapatan program ini dijelaskan pada tabel dibawah ini:

Tabel 1. Analisis total biaya produksi dan profit yang di dapat

Jumlah (kg)Biaya Produksi (rupiah/kg)Harga Jual (rupiah/kg)Biaya Produksi Total (rupiah)Hasil Penjualan Total (rupiah)Profit yang di Dapat (rupiah)

78035.00050.00025.350.00039.000.00013.650.000

Apabila diasumsikan dalam jangka panjang produksi BOHAI akan konstan seperti bulan ke-V, maka peluang keberlanjutan usaha adalah sbb:Tabel 2. Peluang Keberlanjutan Usaha

Jumlah (pcs)Biaya Produksi (rupiah/kg)Harga Jual (rupiah/kg)Biaya Produksi / Bulan (rupiah)Hasil Penjualan / Bulan (rupiah)Profit /Bulan (rupiah)

350 kg32.50050.00011.375.00017.500.0006.125.000

Dari analisis rencana usaha yang telah dilakukan, maka usaha ini dinilai sangat layak untuk dijalankan dan dikembangkan.H. Proyeksi Neraca Keuangan Jangka Menengah1. Pengeluaran1) Produksi 350 kg Ayam ABC= 11.375.000

2) Gaji 2 orang karyawan

= 1.500.0003) Distribusi dan komunikasi= 250.000

4) Promo, listrik dan sewa tempat= 625.000

2. Profit Bersih (Pemasukan - Pengeluaran)= 17.500.000 13.750.000

= 3.750.000

3. Neraca Tahunan

a. Hasil penjualan tahunan= 210.000.000 (Omzet Tahunan)b. Profit bersih tahunan= 45.000.000I. Analisa BEP1. BEP (Unit)= (biaya tetap) / (harga per unit - biaya variabel per unit)

= (2.375.000) / (50.000 - 32.500) = 136 unit2. BEP (Rupiah)= (Biaya Tetap) / (kontribusi margin per unit / harga per unit)

= (2.375.000) / (17.500 / 50.000) = Rp 6.785.714,3Jadi, supaya usaha tetap berlangsung secara kontinu, usaha Ayam BOHAI harus memproduksi minimal 136 kg ayam dan dijual dengan harga 50.000 untuk mencapai titik impas (BEP) pada titik Rp 6.785.714,3.

Dengan penjualan per bulan sebanyak 350 kg dan menghasilkan 17.500.000 rupiah setiap bulan, maka usaha ini telah dapat mencapai BEP tiap bulannya. Jadi, dapat disimpulkan bahwa usah Ayam BOHAI ini sangat layak dan sangat prospektif untuk dijalankan jangka panjang.BAB IIIMETODE PELAKSANAANA. Cara Membuat Nata de Carica1. Alat dan Bahan yang DiperlukanA. Bahan1) 200 gram gula pasirB. Peralatan yang dibutuhkan antara lain:1) Panci Stainless2) Pengaduk Stainless3) Timbangan4) Gelas ukur5) Baki plastik6) Tutup panci7) Kain kasa dengan saringan halus8) lu

2. Teknik Pembuatan Ayam BOHAITeknik yang digunakan dalam pembuatan Ayam BOHAI ini adalah dengan menggunakan panci presto bertekanan khusus. Pengolahan 5 kg Ayam BOHAI secara detail dengan langkah-langkah terstandar berikut ini:a. Tahap pertama yang dilakukan yakni dengan menyiapkan alat dan bahan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. 1 ekor ayam dipotong menjadi 9 sampai 15 bagian sesuai pesanan pelanggan.

b. Tahap kedua adalah pembuatan bumbu labur antara lain: 4 sdm garam, 15 siung bawang merah, 9 siung bawang putih, 4 butir kemiri, 9 lembar daun salam, 1 ikat kemangi, 6 cm lengkuas, dan 6 cm Jahe 1. Bumbu tersebut dihaluskan kemudian di balurkan merata ke ayam.c. Mesin Presto disiapkan dengan memberikan 1,5 liter air dan menambahkan 2 batang sereh dan 3 lembar daun jeruk purut.d. Ayam yang sudah di lumuri dengan bumbu di susun rapi ke dalam loyangmesin presto. Penyusunnan dilakukan dengan membatasi setiap potong bagian ayam dengan bambu.

e. Menutuprapat mesin presto dengan menguncinya dengan kunci pas lalu mengatur suhu dan tekanan dalam mesin presto.

f. Nyalakan api besar dan masak sampai 45 menit (dengan suhu 180o dan tekanan di dalam mesin sebesar 2 bar) sampai tulang ayam melunak.g. Api dimatikan dan katup uap dibuka sampai uapnya habis keluar.h. Tahap selanjutnya adalah mendiamkanya hingga ayam tidak panas lagi, kemudian lakukan pengemasan dan ayam siap di distribusikan.i. Ayam BOHAI yang belum didistribusikan disimpan di freezer sehingga ayam terhindar dari perkembangbiakan bakteri.B. Tahap-Tahap Pelaksanaan Kegiatan1. Kegiatan Tahap I: Pra-ProduksiTahap pra-produksi ini meliputi penyiapan tempat produksi, penentuan pemasok bahan baku, pembeliaan peralatan, perancangan kemasan dan label, memulai mengurus perizinan usaha. Tahap ini diawali dengan membeli peralatan produksi utamanya mesin presto kapasitas 10 kg. Selanjutnya tahap penyediaan lokasi produksi yang akan dilakukan di rumah yang berada di Jalan Durian Utara IV nomor 8, Kelurahan Banyumanik, Semarang Selatan. Tahap ini juga memuat survey pasar dan kontrak kerjasama dengan warung makan yang akan di-supplay.2. Kegiatan Tahap II : Tahap Penentuan Harga dan PromosiProses penentuan besarnya keuntungan sudah dianalisis sehingga terciptalah harga seperti yang sudah dijelaskan pada Bab II. Proses promosi yang dilakukan meliputi pnggunaan teknologi informasi dengan internet serta melaui media cetak utamanya brosur di warung mitra.3. Kegiatan Tahap III: Produksi Skala Kecil Setelah alat produksi sudah siap, selanjutnya pemilihan mitra pembelian ayam dan penentuan ukuran pemotongan ayam sesuai permintaan konsumen. Pemilihan bahan baku melalui proses penyortiran pada bahan sehingga mutu dan kualitas dapat terjamin.4. Kegiatan Tahap IV: Produksi, Pemasaran dan EvaluasiTahap ini merupakan poin utamanya keberjalanan program ini. Target kapasitas produksi program ini adalah 350 kg setiap bulan dan menghasilkan profit kotor sebesar Rp 6.125.000. Pemasaran dilakukan melalui kerjasama kemitraan dengan warung makan dan catering sehingga program ini dapat memenuhi supply produk Ayam BOHAI kepada mitra. Evaluasi juga dilakukan untuk membuat perencanaan pengembangan usaha di waktu selanjutnya.BAB IVBIAYA DAN JADWAL KEGIATANA. Rancangan Biaya

NoJenis pengeluaranBiaya (Rp)

1Peralatan penunjang5.460.000

2Biaya habis pakai5.365.000

3Perjalanan dan Komunikasi677.750

4Lain-Lain965.000

Jumlah12.467.750

B. Jadwal KegiatanNoJenis KegiatanBulan

12345

1Penyediaan tempat, alat dan bahan

2Produksi skala kecil

3Pengurusan sertifikasi usaha (P-IRT, Halal, Gizi)

4Kerja sama dengan warung makan dan catering

5Pemasaran dan analisis usaha

6Perekrutan karyawan

7Penyusunan laporan

DAFTAR PUSTAKASetyaningrum, S., Wahyuni H.I., dan Sukamto. 2009. Pemanfaatan Kalsium Kapur dan Kulit Kerang untuk Pembentukkan Cangkang dan Mobilisasi Kalsium Tulang pada Ayam Kedu. Fakultas Peternakan Universitas Dipenogoro. Kampus Tembalang. Semarang.Wahab, S. 2010. Effect of Calcium Forticication on The Overall Quality of Whole Wheat Flour Leavened and Unleavened Bread. College of Biosystem Engineering and Food Science. Zhe Ziang University. China

Lampiran 1. Biodata Ketua dan AnggotaBiodata Ketua Pelaksana

A. Identitas Diri

1Nama Lengkap

2Jenis Kelamin

3Program StudiDIII Teknik Kimia

4NIM

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/ HP

B. Riwayat Pendidikan

SDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

NoNama Pertemuan Ilmiah/ SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan (10 tahun terakhir)

NoJenis PenghargaanInstritusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketdaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMSemarang, tgl bulan 2014Pengusul,

(NAMA)Biodata Anggota 1A. Identitas Diri

1Nama Lengkap

2Jenis Kelamin

3Program StudiDIII Teknik Kimia

4NIM

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/ HP

B. Riwayat Pendidikan

SDSMPSMA

Nama Institusi

JurusanIPA

Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

NoNama Pertemuan Ilmiah/ SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan (10 tahun terakhir)

NoJenis PenghargaanInstritusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketdaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan.Semarang, tgl bulan 2014Pengusul,

(NAMA)Biodata Anggota 2A. Identitas Diri

1Nama Lengkap

2Jenis Kelamin

3Program StudiDIII Teknik Kimia

4NIM

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/ HP

B. Riwayat Pendidikan

SDSMPSMA

Nama Institusi

JurusanIPA

Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

NoNama Pertemuan Ilmiah/ SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan (10 tahun terakhir)

NoJenis PenghargaanInstritusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketdaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan.Semarang, tgl bulan 2014Pengusul,

(nama)Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

NoNama / NIMProgram StudiBidang IlmuAlokasi Waktu (jam /minggu)Uraian Tugas

1Hanggoro Tri Aditya (21030112060133)DIII Teknik KimiaRekayasa proses produksi14Ketua (koordinator/ CEO)

2Risky Syabana Amalia Arirapriska

(21030112060128)DIII Teknik KimiaRekayasa proses produksi14Manager Produksi (PJ penjaminan mutu bahan dan kualitas produk)

3Ristiyanti Puspitasari (21030113060102)DIII Teknik KimiaAnalisia keuangan dan bisnis10Manager Pemasaran (PJ analisis pasar dan perekaman neraca usaha)

Lampiran 3. Justifikasi Penggunaan Anggaran1. Peralatan PenunjangMaterialJustifikasi Pemakaian dan KeteranganKuantitasHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

Mesin prestoKapasitas 10 Kg ( khusus untuk pengolahan ayam tulang lunak1 buah3.500.0002.950.000

Tabung gasTabung gas Pertamina kapasitas 3 kg. Tujuan 2 buah adalah supaya saat kehabisan gas ketika mengolah tidak kerepotan menggantinya2 buah150.000300.000

Regulator Quantum Double Safety Lock QRL 062 ( aman untuk penggorengan1 buah150.000150.000

FreezerDigunakan untuk tempat penyimpanan ayam yang siap didistribusikan. Membelinya dengan jenis setengah pakai yang ada sehingga lebih murah.1 buah1.350.0001.350.000

BaskomBaskom ini digunakan sebagai wadah dari ayam sebelum maupun setelah diolah6 Buah20.000 120.000

Pisau KecilDigunakan untuk memotong bumbu3 Buah10.000 30.000

Pisau Jagal dan Pisau potongPisau jagal berbentuk panjang digunakan untuk menyembelih ayam. Sedangkan pisau potong berbentuk kotak digunakan untuk memotong ayam menjadi beberapa bagian2 buah75.000 150.000

Pengasah PisauDigunakan untuk menajamkan pisau yang dimiliki1 buah20.000 20.000

TalenenTalenan digunakan sebagai alas untuk melakukan pemotongan ayam menjadi begian-bagian kecil4 Buah15.000 60.000

CobekUntuk menghaluskan bumbu1 Set30.000 30.000

Timbangan dagingTimbangan digunakan untuk menimbang berat daging sebelum maupun setelah diolah1 Buah400.000 400.000

SUB TOTAL (Rp)5.460.000

2. Biaya Habis PakaiMaterialJustifikasi Pemakaian dan KeteranganKuantitasHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

Ayam BroileMaterial ini akan digunakan sebagai modal usaha dan sangat tibutuhkan pada bulan 1 dan bulan 2 pelaksanaan program130 kg30.0003.900.000

Rempah-rempahSebagai bumbu Ayam BOHAI untuk mengolah 130 kg ayam1302.500 325.000

Isi ulang elpijiIsi ulang tabung elpiji setiap mengolah 40 kg Ayam BOHAI4 kali15.000 60.000

KemasanKemasan plastik PP besar sebagai kemasan dari Ayam BOHAI10 pak8.00080.000

LabelDigunakan sebagai brand dan identitas produksi dan dipasang pada kemasan10 pak10.000100.000

Sewa tempatPenyewaan dilakukan untuk menyewa rumah produksi3 bulan300.000900.000

SUB TOTAL (Rp)5.365.000

3. Perjalanan

MaterialJustifikasi Pemakaian dan KeteranganKuantitasHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

Survei pembelian alat di bulan-ISurvei pembelian alat dilakukan di beberapa lokasi yakni Semarang-Ungaran, Semarang-Salatiga, dan Banyumanik-Kota Semarang.6 liter6.50039.000

Ongkos kirim alatTransportasi alat (untuk mesin presto) menggunakan mobil pick-up dari tempat jual menuju pabrik.1 kali200.000200.000

Transportasi distribusi usahaMaksudnya digunakan untuk dua hal penting, yakni: pembelian bahan-bahan dari pasar (Banyumanik-Jatingaleh); dan distribusi produk dari pabrik ke tempat mitra (Banyumanik-Tembalang). 0,75 liter/ hari hingga bulan ke-III pelaksanaan program22,5 liter bensin x 3 bulan = 67,5 liter6.500483.750

SUB TOTAL (Rp)677.750

4. Lain-Lain

MaterialJustifikasi Pemakaian dan KeteranganKuantitasHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

Kertas HVS 70 gramUntuk mencetak proposal, laporan kemajuan, laporan akhir dan revisi-revisi serta laporan neraca keuangan pada usaha2 rim35.00070.000

Penjilidan dan penyampulanPenjilidan (dan sampul) yang dilakukan selama berjalannya program Selama program60.00060.000

Tinta printer1 pak tinta bewarna hitam dan 1 pak tinta bewarna (merah, kuning, biru)2 pak35.00070.000

Biaya PromosiPromosi berupa brosur, poster, leaflet, spanduk serta X-BannerSelama program500.000500.000

MMC 4 GBDigunakan sebagai chip dokumentasi semua kegiatan dan datebase usaha1 buah65.00065.000

KomunikasiDiguanakan untuk berkomunikasi antar tim, memudahkan koordinasi, dan demi pelayanan kepada mitra.5 bulan25.000125.000

Pembukuan dan ATKPembelian buku keuangan, alat tulis kantor (ATK), nota kontak dan kuitansi pembelian ayam1 paket75.00075.000

SUB TOTAL (Rp)965.000

SUB TOTAL PERALATAN PENUNJANG (Rp)5.460.000

SUB TOTAL BIAYA HABIS PAKAI (Rp)5.365.000

SUB TOTAL PERJALANAN (Rp)677.750

SUB TOTAL LAIN-LAIN (Rp)965.000

TOTAL KESELURUHAN BIAYA YANG DIBUTUHKAN (Rp)12.467.750

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua PelaksanaKEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONALDIREKTORAT JENDRAL PERGURUAN TINGGIUNIVERSITAS DIPONEGORO

Jalan Prof. Sudharto, S.H., Tembalang, Semarang

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Hanggoro Tri Aditya

NIM: 21030112060133

Program Studi: DIII Teknik Kimia

Fakultas: TeknikDengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausaan saya dengan judul:Ayam BOHAI (Balung Amoh Ayamnya Istimewa)sebagai Usaha di Bidang Pengolahan dan Supplying Ayamyang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang, 7 April 2014Mengetahui,Yang menyatakan,

Pembantu Rektor III

Universitas Diponegoro,

(Drs. Warsito, SU)

NIP. 19540202 198103 1 014(Hanggoro Tri Aditya)NIM. 21030112060133

iv