ultimagz november 2014 - kesehatan
DESCRIPTION
"Fasilitas Kesehatan Seharusnya Tak Terabaikan" menjadi headline utama edisi November. Baca informasi menarik seputar merokok di kampus, fasilitas Medical Center, tips makanan sehat untuk anak kos, dan sebagainya. FREE DOWNLOAD!TRANSCRIPT
OKTOBER
EXCELLENT EDUCATIONMMXIV
FREEwww.ultimagz.com
FREE
SIAPKAH UMN HADAPI PASAR BEBAS ASEAN 2015?
NOVEMBER
KESEHATANMMXIV
FREEwww.ultimagz.com
FREE
FASILITAS KESEHATAN SEHARUSNYA TAK TERABAIKAN
// 1
SINTIA ASTARINAPEMIMPIN REDAKSI
DESAIN COVERYULIO DARMAWAN
PENERBIT
Hidup Sehat Tanpa Deadline
Alamat Redaksi dan PerusahaanGedung Universitas Multimedia Nusantara, B613Jl. Scientia Boulevard Gading SerpongTangerang - Banten : [email protected] : @ultimagz : ultimagz : www.ultimagz.com
Menjaga agar tubuh tetap sehat bukanlah pekerjaan yang gampang. Diawali dengan niat dan usaha, barulah kesehatan selayaknya menjadi aset penting yang harus dijaga. Sayangnya, banyak dari kita merasa tak punya banyak waktu untuk tetap membuat tubuh sehat. Padahal, dengan menggerakkan tubuh secara rutin, dengan berjalan kaki dari tempat kos ke kampus misalnya, bisa menjadi salah satu cara untuk berolahraga. Ya, membuat tubuh tetap fit memang harus dilakukan hingga tua nanti, anggap saja tak ada deadline.
Tak hanya bagi tubuh, pikiran pun juga harus sama sehatnya dengan tubuh. Coba hindari stres dengan mengatur hidup agar lebih seimbang. Nikmati konser musik, nonton film komedi, lihat foto-foto lama yang bisa bikin tertawa, jalan-jalan ke tempat seru, maupun tidur sejenak untuk mengistirahatkan segala-galanya. Nah, melarikan diri dari deadline sebentar saja juga tak masalah!
Untuk lebih lengkapnya, contek dulu isi majalah edisi terakhir di kepengurusan saya kali ini, sebelum akhirnya mengoper tongkat kepengurusan kepada para pemimpin baru Ultimagz 2014/2015. Ada pola hidup sehat ala dr. Ryan Thamrin di
Pelindung Ninok Leksono Dewan Redaksi Bertha Sri Eko, Ambang Priyonggo Pemimpin Umum Kevin Ivander Pemimpin Redaksi Sintia Astarina Redaktur Pelaksana Eldo Christoffel Rafael, Patric Rio Batubara Sekretaris Redaksi Desy Hartini Editor Desy Hartini, Evans Simon, Oktyfany Sembiring, Erwanto Khusuma, Arnoldus Kristianus, Nikolaus Harbowo, Ghina GhaliyaReporter Didit Abdillah, Lani Diana, Annisa Hardjanti, Silsa Dea Suryana, Annisa Meidiana, Firqha Andjani, Johanes Hutabarat, Daniellisa Putriadita, Gregorius Aryodamar, Hana KrisvianaFotografer Monika Dhita (Editor), Michael Andrew, Kevin Gunadjaja, Guido Caesar, Yehezkiel Soedira, Anthony Dennis Desain Visual Mikael Bima (Editor), Cyntia, Yulio Darmawan, Dennis Reynaldo, M. Kamal. Antonius Ferdinand, Ridwan Nasution, Levina Hou Pemimpin Perusahaan Joshua Gunadhi Staff Perusahaan Rizka Hasnita, Yunike H. Fransisca Keuangan Oktyfany Sembiring Media Partner Ghina Ghaliya, Firqha AndjaniWeb Maintenance Kalvin, Ilham Akbar
Redaksi Ultimagz menerima kiriman artikel sebanyak 600-1000 kata disertai dengan foto. Kirim ke [email protected] subjek KONTRIBUTOR. Jangan lupa sertai identitas lengkap.
“It’s up to you today to start making healthy choices. Not choices that are just healthy for your body, but healthy for your mind.” ― Steve Maraboli
Rubrik Sosok dan tips-tips menarik seputar kesehatan mahasiswa. Cari tahu juga yuk tentang keberadaan Medical Center, juga pro dan kontra larangan merokok di Kampus UMN!
Selamat mambaca dan Salam Deadline!
//2
EDITORIAL
03 SURAT PEMBACA
04 EVENTS CALENDAR
06 COVER STORY
08 INFO INDONESIA
12 INFO KAMPUS
20 OPINI
24 CHIT CHAT
26 TIPS
33 BATTLE
34 REVIEW
36 SOSOK
44 KULINER
46 MUSIK
50 EVENTS
56 CERPEN
60 SNAPSHOT
64 DISCOVERY
CONTENTS
// 3
SURAT PEMBACA:
UMN masih gersang dan panas, belum adem dan nyaman banget. Pengalaman gue juga, kalau siram tanaman nggak usah otomatis, pakai orang aja soalnya nggak efektif dan efisien listrik dan air. Tanamannya juga nggak tersiram semua. Lagian, airnya suka nyemprot kemana-mana, ke jembatan yang sering kita lewat. Lalu, untuk parkiran juga tolong ditambah. Masa kampus besar, tapi parkirannya nggak nyaman karena sempit? Kan malu….
ANTONIUS GILANG – AKUNTANSI 2013
Halo, terima kasih ya untuk kritik dan sarannya mengenai persoalan yang ada di Kampus UMN. Akan kami teruskan segera ke DKBM dan pihak kampus yang berwenang untuk mengatasi permasalahan ini. Akan kami coba untuk menindaklanjutinya juga lewat artikel-artikel di Ultimagz yang akan kami sajikan. Salam Deadline!
Majalah Ultimagz memberikan informasi yang baik dan berguna sebagai bahan bacaan, terutama mengenai keadaan seputar dan di luar kampus. Yang paling menarik adalah kritiknya terhadap kampus UMN sendiri. Selain itu, artikel yang disajikan juga menarik, inovatif, dan bermanfaat. Sekadar masukan, mohon supaya rubik tentang musik bisa lebih diperdalam lagi. Semoga bisa terus lebih baik dalam berkarya dan sukses selalu kepada seluruh tim Ultimagz.
YOHANES SATRIA P. - DKV 2012
SuratPembaca
Kritik dan saran kirim [email protected]
Halo, Yohanes! Terima kasih sebelumnya karena kamu sudah setia membaca Majalah Ultimagz. Memang, Ultimagz akan lebih menekankan informasi terkait isu di kampus agar seluruh civitas academica UMN juga bisa semakin mengetahui tentang kampusnya. Bukan hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai tempat untuk memperoleh sesuatu yang bermanfaat. Nah, masukanmu tentang Rubrik Musik sudah disampaikan ke Redaksi Ultimagz, kok. Sukses juga untuk kamu ya! Terima kasih dan Salam Deadline!
Gue suka banget edisi cetak kemaren (September). Pertama, dari layout juga udah bagus dan mulai berkembang, nggak kayak yang edisi lama. Terus, gue juga suka banget karena Ultimagz ini ngangkat isu yang menarik, contohnya artikel “Stilodot Bikin Resah?”, “Disfungsi Ruang Himpunan”, dan masih banyak lagi. Mungkin untuk ke depannya harus angkat isu-isu yang menarik seputar kampus dan yang lagi “in” di Indonesia.
TIMOTHY RINANDA - DESAIN GRAFIS 2012
Hai, Timothy! Terima kasih lho karena kamu sudah membaca Majalah Ultimagz. Yup, ke depannya memang Ultimagz akan lebih banyak memberitakan berbagai persoalan menarik seputar kampus yang mungkin belum banyak diketahui oleh civitas academica UMN. Anyway, terima kasih sarannya. Salam Deadline!
//4
EVENTS CALENDAR
NOVEMBER
KAMBOJA MERDEKA
1953
09
12
19
10
14
25
11
15
28
HARI AYAH NASIONAL
GOL PELE KE-1000
1969
HARI PAHLAWAN
SEBASTIAN VETTELJUARA DUNIA F1 TERMUDA
2010
XABI ALONSO’S BIRTHDAY
LEONARDO DICAPRIO’S BIRTHDAY
SHAILENE WOODLEY’SBIRTHDAY
HARI MENANAMPOHON
INDONESIA
// 5
COVER STORY
By Ghina Ghaliya & Arnoldus Kristianus
Edited by Nikolaus Harbowo
SAYANGI TUBUHMU SEJAK DINI
//6
COVER STORYCOVER STORY
Ada sebuah ungkapan ignorance is
a bliss atau ketidaktahuan adalah se-
buah berkah. Artinya, jika kita tidak
mengetahui sesuatu, maka kita tidak
akan mencemaskan apapun. Beber-
apa di antara kita mungkin setuju
akan hal itu. Namun, bila menyoal
kesehatan, apakah ketidaktahuan
bisa disebut sebagai berkah?
// 7
COVER STORYCOVER STORY
Bagi manusia, kesehatan itu dibagi menjadi dua aspek yaitu, sehat secara jasmani dan mental. Dua aspek itu harus tetap dijaga jika kita ingin memiliki umur panjang. Sayangnya, banyak orang kurang peduli terhadap aspek tersebut. Mereka akan peduli setelah jatuh sakit.
Biasanya, hal tersebut terjadi karena persoalan ekonomi dan sosial. Sebagai contoh, masyarakat kelas menengah ke bawah cenderung lebih memikirkan cara mereka bertahan hidup daripada menjaga kesehatan. Pada era perkembangan informasi ini, harusnya pengetahuan tentang kesehatan dapat diperoleh dengan lebih mudah, terutama oleh generasi muda. Selain pengetahuan untuk diri sendiri, kita juga dapat menjadi pelaku yang mengkampanyekan kesehatan untuk sesama. Sayangnya, kepedulian itu semakin terkikis, seiring munculnya produk makanan fast food dan junk food.
Makanan ini lebih menarik ketimbang makanan tradisional dan makanan yang berasal dari alam. Bahkan, makanan yang berasal dari barat ini sudah menjadi tren atau gaya hidup jaman sekarang. Berawal dari sini, muncul batasan-batasan yang menjauhkan kita dari kesehatan.
“Semua based on lifestyle. Cara bangun setiap hari, konsumsi sarapan, apa yang kamu minum, apa yang kamu makan saat makan siang dan makan malam, apa yang kamu lakukan ketika waktu senggang dan saat kamu bekerja,” ujar Erikar Lebang, penulis buku best seller “Yoga Sehari-hari Untuk Kesehatan”.
Tingkat kesehatan seseorang biasanya mengalami penurunan di masa tua. Di sinilah pentingnya kita sebagai generasi muda untuk menjaga kesehatan sejak dini. Dengan kenyataan seperti ini, menurut Erik, anak muda sekarang memiliki tantangan tersendiri dalam hal menjaga kesehatan.
“Generasi saya rata-rata sudah mengalami penyakit yang dulu kita lihat terjadinya di orang tua kita waktu mereka berumur 60-70 tahun. Sekarang di umur saya banyak yang kena stroke, jantung koroner,” tukasnya. Baginya, generasi muda saat ini memiliki risiko yang lebih besar untuk jatuh sakit.
Terlebih lagi, kita kerap beranggapan bahwa ada pihak-pihak tertentu yang bisa dijadikan guidance atau guardian angel dalam hal kesehatan, seperti dokter, ahli kesehatan, atau bahkan pemerintah. Padahal, seluruh kendali tubuh kita berasal dari diri kita sendiri. Tubuhmu adalah tanggung jawabmu, bukan orang lain. Oleh karena itu, kenali kesehatanmu, sebelum terlanjur sakit.
Hidup sehat adalah pilihan. Sebagai generasi muda yang masih memiliki segala waktu di tangan, kita punya segalanya untuk menjaga kesehatan ini. So, jaga kesehatanmu sejak dini, dong!
//8
Perlu Pembenahan Sistem dan Konsep di SJSNProgram SJSN Hanya Pencitraan SBY
Presiden Joko Widodo memiliki tugas penting di awal masa jabatannya. Terhitung hampir satu tahun sejak diberlakukannya Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) pada awal Januari 2014, implementasi di lapangan masih kurang.
K A R T O N O M O H A M A D :
By Nikolaus Harbowo & Johanes Hutabarat
INFO INDONESIA
// 9
INFO INDONESIA
//10
INFO INDONESIA
Sudah 10 tahun sejak disahkan oleh Presiden Megawati Soekarnoputri, Undang-Undang (UU) SJSN tidak dipergunakan. Sebelumnya, Presiden Abdurrahman Wahid telah menyatakan
pentingnya pengembangan konsep SJSN ini di Sidang Tahunan MPR-RI Tahun 2000. Lalu, mengapa perlu menunggu sampai 10 tahun lamanya untuk pelaksanaan SJSN?
Memasuki tahun akhir menjabat di 2014, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono baru mulai menggembar-gemborkan pelaksanaan SJSN ini. Alhasil, implementasinya yang terbilang masih sangat prematur ini, menuai banyak pro-kontra di lapangan. Indonesia belum siap menyambut kehadiran SJSN.
UU Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN telah menggantikan program-program jaminan sosial yang ada sebelumnya, seperti Asuransi Kesehatan (Askes), Tabungan dan Asuransi Pensiun (Taspen), Jamsostek, dan Asabri. Sayangnya, implementasi SJSN dinilai masih kurang berhasil. Beberapa penyebabnya adalah kurangnya jumlah peserta, kurang baiknya tata kelola manajemen dan sarana-prasarana dari program tersebut.
Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) 1985-1988, Kartono Mohamad, melihat fenomena ini sebagai dampak ketidaksiapan pemerintah dalam menjalankan program yang terbilang sangat terburu-buru itu. “Masyarakat Indonesia memang belum sadar, khususnya masyarakat pedesaan,” tuturnya ketika ditemui di kediamannya di Jakarta, Minggu (19/10).
Tak dipungkiri, masih banyak masyarakat yang belum mengerti akan kehadiran dan kegunaan SJSN. Kurangnya sosialisasi yang intensif kepada masyarakat kerap dijadikan faktor penyebab utamanya. Adanya iklan BPJS di televisi bukanlah solusi yang tepat karena hanya bisa merangkul masyarakat kelas menengah ke atas dan di perkotaan.
“Itu tugas pemerintah untuk memberikan penjelasan bahwa masyarakat tak hanya punya hak yang bisa mereka tuntut, tapi ada kewajiban membayar iuran,” tegas dokter kelahiran Batang,
ILLU
STR
ATED
BY
DEN
NIS
REY
NAL
DO
// 11
INFO INDONESIA13 Juli 1939.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) adalah badan hukum yang bertanggungjawab dalam penyelenggaraan SJSN. Oleh karena itu, ketika UU SJSN sudah disahkan, saat itulah BPJS harus menjamin terpenuhnya kebutuhan dasar hidup seluruh masyarakat Indonesia, tanpa terkecuali. Fungsi tersebut tertuang dalam UU Nomor 24 Tahun 2012 Pasal 3. “Seharusnya BPJS bisa menjamin bahwa setiap rakyat akan mendapat pelayanan kesehatan tanpa harus membayar dari uang mereka sendiri,” tegasnya.
Seharusnya, amanat yang diberikan oleh pemerintah kepada BPJS melalui UU SJSN harus jelas. Apakah BPJS ditugaskan untuk mengelola premi yang dibayarkan oleh masyarakat untuk jaminan kesehatan atau ikut memantau serta menjamin kesehatan masyarakat.“Itu dua hal yang berbeda, sehingga perlu dikaji lagi. Sampai sekarang saja, amanat yang diberikan pada mereka (BPJS) masih tidak jelas,” sesalnya.
HARAPAN DI KEPEMIMPINAN JOKOWI
Kartono mengakui SJSN adalah ide yang bagus untuk masyarakat Indonesia. Sayangnya, konsep SJSN tidak dijalankan dari tahun 2004 sejak SBY menjabat sebagai presiden. Hal ini dilihatnya hanya sebagai pencitraan SBY di akhir-akhir masa jabatannya. “Saya lebih menilai itu sebagai pencitraan supaya seolah-olah SBY ada perhatian terhadap kesehatan masyarakat,” ujarnya geram.
Program ini memang terlalu memaksakan BPJS. Pemerintah lupa bahwa konsep dan sistem SJSN harus sudah matang sebelum undang-undang itu disahkan. Untuk itulah penting adanya tahapan dan persiapan dari sistem pelayanan kesehatan di Indonesia. “Bagaimana melangkahnya, itulah yang harus dipersiapkan. Perlu adanya pembenahan dari konsep dan sistem SJSN,” tegas dokter lulusan Fakultas Kedokteran UI tahun 1964.
Negeri Indonesia penuh dengan cita-cita. Pemerintah serta masyarakat harusnya mampu mewujudkan cita-cita tersebut. Di sinilah Jokowi muncul sebagai sebuah harapan baru demi kesejahteraan rakyat Indonesia. Banyak tugas
penting siap menanti di masa kepemimpinannya. Jokowi dituntut untuk bekerja maksimal bagi rakyat Indonesia. Kita sebagai mahasiswa hanya bisa membantunya dari lingkup kampus sebelum maju ke ranah yang lebih besar lagi.
//12 PHOTO BY YEHEZKIEL SOEDIRA
INFO KAMPUS
Masalah Kesehatan, UMN Kurang PeduliBy Gregorius AryodamarEdited by Nikolaus Harbowo / Patric Batubara
// 13
INFO KAMPUS
Masalah Kesehatan, UMN Kurang Peduli
BAGAIMANA FASILITAS KESEHATAN YANG TERSEDIA DI UMN?
APAKAH MEMADAI DAN MEMENUHI STANDAR?
DI MANA SIH LOKASINYA?
APAKAH SUDAH BERFUNGSI DENGAN BAIK?
PHO
TO B
Y D
ENN
IS T
UM
IWA
//14 PHOTO BY YEHEZKIEL SOEDIRA
INFO KAMPUS
Pertanyaan-pertanyaan tersebut kerap muncul jika ada beberapa mahasiswa yang jatuh sakit atau tidak enak badan saat menjalani kegiatan di kampus. Selebihnya, fasilitas kesehatan UMN terabaikan.
Setiap universitas atau perguruan tinggi wajib memiliki ruang-ruang penunjang yang mampu mendukung kegiatan para mahasiswanya. Salah satu ruangan yang wajib ada adalah ruang kesehatan.
Ruang kesehatan, biasa disebut poliklinik, mer-upakan sebuah fasilitas vital yang wajib dimiliki oleh setiap instansi. Hal itu tercantum dalam peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan republik Indonesia, tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) pasal 41 ayat kedela-pan. “Setiap perguruan tinggi harus memiliki ruang-ruang penunjang yang meliputi tempat beribadah, ruang kesehatan,...”
Beberapa waktu lalu, saat menjalani Orien-tasi Mahasiswa Baru (OMB), terdapat beberapa mahasiswa yang tidak sanggup melaksanakan kegiatan selama satu hari penuh. Mereka harus beristirahat agar fisiknya tetap terjaga. Namun, mahasiswa tidak dibawa ke ruang kesehatan milik universitas. Mereka dibawa ke tempat sementara, seperti perpustakaan atau gazebo yang biasa berfungsi sebagai smoking area untuk mendapat perawatan lebih lanjut oleh petugas kesehatan atau dokter saat itu.
Tidak hanya itu, selama perkuliahan berjalan, beberapa mahasiswa sempat kurang enak badan dan membutuhkan istirahat. Biasanya, mereka menggunakan ruangan yang terletak di belakang Function Hall, di dekat pintu parkiran Gedung A UMN.
“Di ruangan itu hanya ada dua kasur dan satu lemari kosong tanpa obat-obatan. Bahkan, minyak kayu putih tidak tersedia ada,” ungkap Eunike Ambarita, mahasiswi Jurnalistik 2012 yang kondisinya sempat drop saat mengikuti OMB. Ia pun pernah menggunakan ruangan tersebut.
Eunike mengaku kecewa setelah melihat kondisi ruangan yang tidak terurus. “Untungnya waktu sudah parah, saya segera ke Student Service dan direspon cepat oleh Pak Irfas dan Pak Yanuar. Saya langsung dibawa ke rumah sakit St. Carolus dengan biaya yang diurus pihak kampus,” ujarn-ya sambil mengingat bahwa ia sempat pingsan sampai berkali-kali.
Angelicha Adonia, teman Eunike membenarkan hal tersebut. Ia sempat bingung karena pihak kampus tak tahu-menahu bagaimana menangani mahasiswa yang sakit. “Sebelumnya pihak kampus sedikit membuat rumit. Contohnya, ketika Eunike pingsan di Gedung C, kita tidak mungkin gotong dia ke UKS (Medical Center). Akhirnya pas kita mau pinjam kursi roda dari kampus, tidak ada yang mengetahui siapa yang pegang kunci tempat kursi roda itu disimpan,” paparnya.
MEDICAL CENTER TERABAIKAN
Irman Saputra, Staff Wakil Rektor III Student Afairs mengaku, sejauh ini belum ada penanganan secara khusus dari pihak UMN mengenai mas-alah kesehatan. “Karena kita sudah dilatih oleh Tim Tesehatan Kompas Gramedia (KG), sejauh ini dari kemahasiswaan hanya bisa membantu dalam artian memberikan pertolongan pertama,” tutur pria yang yang biasa disapa Kang Irfas ini.
Irfas menegaskan, masalah kesehatan di UMN
// 15
INFO KAMPUS
menjadi tanggung jawab bersama. Tidak hanya mahasiswa, pegawai lain mulai dari staff UMN, marketing, hingga security pun dilatih oleh Tim Kesehatan KG untuk penanganan pertama pada korban kecelakaan. “Ini cara kita untuk caring sesama mahasiswa,” tambahnya.
Mengenai jenis penanganannya, sementara ini bidang kemahasiswaan akan memberikan per-tolongan pertama. Jika ada yang sakit di Gedung C, maka harus dibawa dulu ke Student Service. Namun, jika ada yang sakit di Gedung A atau Gedung B, maka harus dibawa ke Medical Center. “Tangani di tempat, baru evakuasi,” tegas Irfas.
Ke depannya, UMN akan memiliki Medical Center yang terletak di belakang Function Hall. Ruangan yang dulunya digunakan sebagai ruang BEM akan direnovasi dan ditambah alat medis. Ketika dikonfirmasi, Darman selaku Management Building UMN membenarkan hal tersebut.
“Nanti kita akan tambahkan pintu kaca, AC, beberapa kasur, dan perlengkapan medis di da-lamnya,” tukas Darman seraya menggambarkan ruangan tersebut.
Irfas juga menambahkan, nantinya, diharapkan mahasiswa sendiri yang akan menjaga Medical Center tersebut.
“Tenaga medis juga akan kami sediakan. Kita harapkan piket harian dari mahasiswa sendiri sehingga virus saling menolong bisa menular,” pungkasnya. Bagi mahasiswa yang berminat, bisa mempersiapkan diri dari sekarang sebelum nantinya akan mengikuti first aid training sehing-ga punya keahlian yang cukup untuk menolong orang lain.
Selain mendapatkan pelatihan, mahasiswa yang
sudah mendaftar dan terpilih menjadi pengurus Medical Center tersebut akan mendapatkan satu poin SKKM dalam bidang pengabdian masyarakat.
//16
INFO KAMPUS
PHOTO BY MICHAEL ANDREW, PRICILLIA TANIA
// 17
INFO KAMPUS
DILARANG MEROKOK.
Spanduk-spanduk besar
mengenai larangan merokok
di beberapa tempat yang
telah ditentukan mewarnai
area parkiran Universitas
Multimedia Nusantara
(UMN).
By Annisa HardjantiEdited by Nikolaus Harbowo
//18
Spanduk tersebut berisi imbauan bagi mahasiswa agar merokok di tempat yang sudah ditentukan, yakni di gazebo. Hal itu mengacu pada SK Rektor No 012/UMN/SK/X/2011 tentang Larangan Merokok.
Pemasangan spanduk-spanduk Larangan Merokok tersebut rupanya mengundang tanggapan positif dari pihak keamanan kampus. “Kalau menurut saya yang lebih baik seperti itu, ya. Dengan spanduk-spanduk itu, kampus kita jadi bebas rokok begitu,” ujar Aryo Rahman, security kampus UMN. .
Beberapa kali Aryo sempat memergoki mahasiswa yang sedang merokok di luar area merokok yang telah ditetapkan. Ia pun menahan Kartu Tanda Mahasiswa mereka. Aryo mengaku, ia kerap mendapat ancaman kembali dari mahasiswa. “Mereka juga akan menahan kartu anggota kami kalau ada dari pihak keamanan yang tertangkap merokok di area kampus,” tuturnya.
Rupanya Rindo Adi Saputra, mahasiswa Jurnalistik 2012, memberikan tanggapan keras dari adanya larangan merokok tersebut. “Saya tidak setuju. Rokok di zaman sekarang itu menjadi sebuah kebutuhan. Dengan diberlakukannya hal seperti itu, sama saja kayak diskriminasi terhadap mahasiswa yang merokok,” tukasnya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UMN Ika Yanuarti, mengungkapkan, peraturan ini sudah ada sejak lama. Spanduk yang terpasang di area parkir itu berdasarkan Surat Edaran Nomor 006/WR-III/UMN/IX/2012.
“Surat edaran tersebut berisi larangan merokok bagi seluruh civitas academica UMN dan tamu di seluruh kompleks kampus, kecuali area untuk merokok,” jelasnya sambil menunjukkan surat edaran larangan merokok tersebut.
Dalam surat edaran itu juga disebutkan bahwa area merokok hanya diperbolehkan di gazebo yang terletak di parkiran Gedung B Kampus UMN. Jika ada mahasiswa kedapatan merokok selain di area yang telah ditentukan, maka pihak keamanan kampus harus menahan Kartu Tanda Mahasiswa untuk diproses oleh Staf Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan.
Larangan merokok yang telah ditetapkan sejak 1 Oktober 2012 lalu tersebut tak hanya menjadi larangan keras bagi mahasiswa, melainkan juga para dosen dan karyawan UMN. “Dosen, staff, atau karyawan UMN yang kedapatan merokok akan diproses oleh Human Resource Department dengan sanksi tersendiri,” tegas Ika.
Ika mengaku, spanduk larangan merokok di area parkiran memang hanya diperuntukkan bagi mahasiswa. Hal ini dikarenakan peraturan tersebut masih berada di ranah kemahasiswaan. Namun demikian, mahasiswa juga bisa mengambil tindakan bagi staff maupun dosen UMN yang kedapatan merokok di luar area merokok yang telah ditentukan.
Gazebo yang berada di area parkir Gedung B merupakan area merokok yang telah ditetapkan oleh pihak UMN. Jika ada yang merokok di luar area tersebut, maka dianggap telah melanggar peraturan yang ada.
“Dari dulu sudah di gazebo. Jadi kita sudah adakan gazebo hanya satu tempat di UMN yang boleh (dijadikan tempat merokok),” tegas wanita berambut sebahu tersebut.
Kawasan pejalan kaki (pedestrian walk) di samping gedung UMN New Media Tower juga sempat menjadi area merokok bagi beberapa
“Dosen, staff, atau karyawan UMN yang kedapatan merokok akan diproses oleh Human Resource Department dengan sanksi tersendiri,” tegas Ika.
INFO KAMPUS
// 19
mahasiswa. Namun, sejak ditempelkan Surat Edaran Nomor 006/WR-III/UMN/IX/2012 tentang Larangan Merokok di dinding-dinding area tersebut, mahasiswa jadi jarang merokok di sana.
“Alasannya karena bahaya ledakan dari pipa gas yang ada di sepanjang pedestrian,” tambah Ika.
Ternyata, adanya larangan merokok di beberapa area kampus ini perihal pencanangan UMN sebagai kampus yang 100% bebas rokok, terhitung sejak semester genap depan. “Kampus kita akan 100% bebas rokok karena kita tahu bahaya rokok dan kita sangat concern sekali dengan bahaya rokok. Sudah banyak kampus yang menerapkan bebas rokok secara total,” ungkap Ika. Dengan pemberlakuan kampus bebas rokok tersebut, ia akan menutup gazebo sebagai area merokok.
Bahaya merokok bagi mahasiswa menjadi salah satu perhatian utamanya. Ika menyayangkan jika mahasiswa yang notabene anak muda harus menghirup zat-zat beracun nikotin dari rokok. Ke depannya, ia tak hanya akan menyosialisasikan larangan merokok melalui spanduk-spanduk besar yang dipasang di area parkiran, tetapi juga melalui media sosial EUIS agar pengumuman itu sampai pada setiap mahasiswa.
Sosialisasi dari pihak kampus akan terus dilancarkan hingga Kampus UMN menjadi area yang bebas rokok secara menyeluruh. Untuk itu, kita sebagai mahasiswa yang menjunjung kesehatan, baik secara fisik, maupun psikis, hendaknya menjadi civitas academica yang peduli terhadap bahaya rokok. Semua berawal dari kesadaran diri kita masing-masing untuk mewujudkan kampus UMN bebas asap rokok.
//20
OPINI
Berbicara mengenai fasilitas terhadap mahasiswa yang memiliki kekurangan, rasanya kata terima kasih harus diucapkan kepada Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Mungkin ada yang tidak disadari oleh mahasiswa lain. Tanjakan yang terletak dekat pintu masuk Lobby… itu sangat membantu saya untuk dapat masuk ke gedung kampus.
Fasilitas memang bukan hanya dibutuhkan untuk masuk ke gedung, tapi juga lift dan akses menuju kelas. Jujur saja, perbedaan yang cukup signifikan antara ukuran lift di gedung A, B, dan C membuat muatan yang bisa ditampung juga berbeda.
Beruntung, memang lift di gedung C lebih luas dan dapat menampung orang banyak, jadi saya juga bisa masuk bersama mahasiswa-mahasiswa lainnya. Kemudian, ruang kelas, harus diakui memang luas, tapi ketidakmampuan saya untuk duduk di bangku yang sekaligus memiliki meja, seperti yang disediakan di setiap ruang kelas, menjadi salah satu kesulitan saya dalam menjalani proses belajar di kelas.
Beberapa kali saya harus mencoba menulis di atas paha dan ternyata memang sulit. Selain itu, Lab. Komputer yang cukup sempit membuat ruang gerak saya dan kursi roda sangat sempit.
Menurut saya, masalah meja bagi mahasiswa dengan kebutuhan khusus ini sebaiknya diperhatikan oleh pihak kampus. Ada baiknya jika dalam satu kelas disediakan satu atau dua meja bagi mahasiswa yang memang membutuhkan. Selain itu, saya juga menyarankan agar Lab. Komputer diberi sedikit tambahan jarak dan ruang antara meja dan kursi. Hal in ibertujuan agar dapat menambah ruang gerak sehingga akses akan lebih mudah nantinya.
Fasilitas Cukup Memadai, Tapi...By Adrian Winata - Management 2014
Rewritten by Erwanto Khusuma
PHO
TO B
Y D
ENN
IS T
UM
IWA
Sebuah instansi pendidikan, seperti universitas pastinya tidak akan membeda-bedakan dalam proses penerimaan mahasiswanya. Namun, apakah mereka siap untuk memberikan fasilitas yang memadai untuk mahasiswa dengan kebutuhan tertentu?
// 21
OPINI
CONFIDENT ITU PENTING!
By Gita Widya Laksmini Soerjoatmodjo, M.A., M.Psi, Psi.
(Psikolog dan Dosen Program Studi Psikologi Universitas
Pembangunan Jaya)
Rewriten by Erwanto Khusuma
PHO
TO B
Y ER
WAN
TO K
HU
SUM
A
//22
Berbicara mengenai seseorang dengan kebutuhan khusus atau kekurangan (difabel), terdapat dua garis besar terkait hal tersebut. Pertama adalah
difabel secara fisik dan yang kedua adalah secara emosional. Difabel fisik lebih muda untuk ditangani karena kita dapat melihat sendiri apa yang menjadi kekurangan orang tersebut. Sementara secara emosional, kita butuh sensitivitas yang tinggi untuk mengetahui apa yang mereka rasakan atau pikirkan.
Seorang mahasiswa dengan kebutuhan khusus tentunya perlu diberikan pengertian. Memenuhi kebutuhan khusus mereka juga sangat perlu diterapkan. Contoh saja mahasiswa dengan kekurangan dalam penglihatan, mereka akan punya alat bantu dan lokasi khusus untuk duduk agar dapat mengikuti proses belajar mengajar dengan baik.
“Kuliah Ramah” menjadi salah satu alternatif untuk menghilangkan “tembok penghalang” antara dosen dengan mahasiswa dengan kebutuhan khusus atau bahkan antarmahasiswa. Approach atau pendekatan yang berbeda tentunya dapat membentuk pola komunikasi yang baik.
Namun, dari seluruh fasilitas dan approach yang telah diberikan, yang terpenting adalah kembali lagi ke individu. Mahasiswa dengan kebutuhan khusus ini perlu memiliki confident atau kepercayaan diri. Untuk apa? Tentunya sebagai salah satu cara bagi mereka untuk dapat berbaur dengan teman mahasiswa lainnya. Menjadi masalah apabila mereka tidak memiliki kepercayaan diri.
Kepercayaan diri dapat diraih dari diri sendiri atau orang lain. Mahasiswa dengan kebutuhan
khusus tersebut perlu acceptance (penerimaan) yang baik. Mereka harus mau menerima kondisi mereka apa adanya. Dari situ, muncul daya juang, atau dengan kata lain seberapa besar mereka dapat menerima dan memperlakukan diri mereka sendiri sebagaimana mestinya.
Kemudian, dengan kebutuhan-kebutuhan yang mereka miliki, kata “tolong” harusnya sudah tidak segan untuk diucapkan. Tidak dapat dimungkiri ada yang jaim dengan tidak meminta bantuan orang-orang terdekatnya (teman ataupun keluarga) karena mereka merasa terlalu lemah. Meminta tolong tidak membuat seseorang menjadi cemen atau tidak bisa apa-apa, tapi merupakan sebuah tanda bahwa kita dapat memahami diri sendiri. Tidak berani meminta tolong malah akan membuat mereka kesulitan dan sulit untuk menumbuhkan percaya diri.
Orang tua juga berperan penting dalam hal ini, seorang mahasiswa dengan kebutuhan khusus perlu orang-orang yang mampu secara emosional mendukung mereka. Lewat dukungan tersebut maka mereka bisa terbuka dan mengomunikasikan apa yang mereka pikirkan dan butuhkan.
Pada hakikatnya, yang mereka butuhkan ada di dalam diri sendiri. Bagaimana dapat menerima diri sendiri dan memiliki kepercayaan diri untuk berbaur. Difabel tidak hanya dilihat dari kekurangannya saja, tapi juga skill atau kemampuan apa yang menonjol dari mahasiswa tersebut. Maka, dengan kemampuan itu, mereka dapat tampil tanpa memikirkan kekurangan yang dimiliki.
OPINI
// 23
//24
CHIT CHAT
Agus Syawal – CEO UMN Broadcaster
Kalau menurut saya, hidup sehat itu lebih kepada
psikologis dibanding fisik karena jika seseorang
itu sudah senang dan dilimpah kebahagian,
maka ia juga bisa dikatakan sebagai pribadi yang
sehat.
Jane Lorenti – Mahasiswi Desain Komunikasi Visual 2012
Gaya hidup sehat itu tentu saja ketika semuanya seimbang. Tentunya harus olahraga, makan teratur, dan tidur cukup, tapi memang untuk mahasiswa agak susah karena jadwal kuliah dan kegiatan yang banyak. Usahakan tolak semua godaan mie instan dan junk food deh!
Dr. Ir. P.M. Winarno, M.Kom. – Dosen Teknologi Informasi dan Direktur LPMM UMN
Kalau makanan harus dijaga dari kualitas dan kuantitas. Untuk kuantitas, misalnya jangan mengkonsumsi makanan yang terlalu banyak kalori karena akan menimbulkan efek kegemukan. Untuk kualitas, tentu harus memilih makanan yang berbahan alami, jangan justru berbahan kimia.
Edi Santoso – Teknisi UMN
Hidup sehat ya, yang penting sih tidur cukup dan olahraga. Meskipun olahraganya seminggu sekali karena waktu yang kurang memadai. Selain itu, jangan terlalu banyak mengonsumsi kopi dan air es.
// 25
CHIT CHAT
Johannes Boro – Manager of Education Consultant
Gaya hidup sehat menurut saya ketika seseorang bisa mengatur waktu dengan baik, yakni kapan waktu bekerja, kapan makan, kapan beristirahat, kapan berolahraga. Untuk penerapannya memang susah, tapi hal itulah yang sudah sepatutnya dilakukan oleh tiap-tiap orang, termasuk diri saya sendiri.
Sendi Eko – Wakil Komandan Regu Alpha (Security)
Harus banyak olahraga biar semakin sehat, makan juga harus diatur. Jangan terlalu banyak makan makanan berlemak. Sementara itu, untuk kopi juga dikurangi, memang buat orang yang suka begadang, minum kopi sudah jadi kewajiban, tetapi alangkah baiknya jika dikurangi.
Ilham Saputra – Cleaning service
Gaya hidup sehat itu diawali dengan olahraga termasuk istirahat yang cukup dan makan makanan yang sehat. Biasanya, sehabis kerja di sini, saya istirahat yang cukup biar sehat keesokan harinya untuk kembali bekerja.
Dimas Justianus – Ilmu Komunikasi 2014
Gaya hidup sehat mahasiswa dapat dimulai dari less driving, more cycling, and walking. Contoh saja, mahasiswa UMN kos di sekitar universitas dan sebagainya. Maka, kalau menurut saya harusnya dimanfaatkan untuk membentuk kebiasaan jalan sehat.
//26
“Kalau sudah ngerjain tugas bisa benar-benar tidak tidur, paling cuma tidur beberapa menit, terus melek lanjut ngerjain tugas lagi. Anak DKV tiap minggu dapat tugas, terlebih di awal-awal semester. Bagi mahasiswa yang deadliners, begadang memang sudah menjadi tuntutan.”RIZKA VITRIANY KATILI, MAHASISWA CINEMATOGRAPHY 2012.
By Danielisa Putriadita
BEGADANG
JANGAN BEGADANG...
TIPS
// 27
Mahasiswa identik dengan begadang. Kegiatan yang membuat mahasiswa tidak tidur hingga larut malam ini kerap menjadi kebiasaan. Banyak
faktor yang membuat mahasiswa terjaga hingga malam hari, mulai dari mengerjakan tugas, belajar, atau bahkan bermain. Rupanya, kebiasaan buruk mengenai pola tidur yang tidak teratur memberi efek negatif terhadap tubuh.
DAMPAK BEGADANGMENURUNKAN IMUNITAS Tubuh yang seharusnya sudah diistirahatkan pada jam tertentu harus bekerja ekstra ketika begadang, ini memaksa hormon yang seharusnya berhenti bekerja menjadi tetap bekerja. JAMA Internal Medicine yang melakukan penelitian terhadap 300 orang yang terkena virus flu menemukan, orang yang tidur kurang dari 7,5 jam memiliki risiko untuk terkena flu.MENINGKATKAN BERAT BADANTernyata, begadang bisa bikin kita merasa lapar! Kurang tidur dapat memperlambat metabolisme dan meningkatkan nafsu makan. Jumlah kalori yang muncul saat makan di malam hari akan terdeposit dalam jumlah besar oleh tubuh dan menjadi lemak. Nggak heran deh kalau begadang dapat meningkatkan berat badan tubuh. MENURUNNYA KONSENTRASIBegadang juga bisa menurunkan kemampuan otak. Kebiasaan mahasiswa yang sering belajar hingga larut malam membuat otak lelah sehingga ketika kita ukrang tidur, kemampuan mengingat hal-hal yang dipelajari semalamam akan menurun.
GEJALA KESEHATAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN BEGADANG
Halusinasi, paranoid, pandangan mengabur, kemampuan bicara melantur, ingatan memudar, konsentrasi hilang, maag, hipertensi, stroke, serangan jantung serta kelehahan akibat fisik dan mentak yang dipaksa bekerja melampaui kemampuan waktu biasanya.
TIPS TETAP SEHAT MESKI BEGADANGTIDUR YANG CUKUPUmumnya durasi minimum jam tidur orang de-wasa adalah 6 jam dalam sehari. Pastikan kita
medapat tidur yang cukup dan atur jadwal secara konsisten. Entah itu mau tidur pukul 12 sampai 7 pagi, atau jam 5 pagi sampai jam 12 siang. Jika dalam sehari jatah tidur kita kurang, penuhilah segera jika tubuh sudah mulai kelelahan dan mengantuk. CAMILAN DAN MINUMANPilihlah teh hangat dan makanan rebus untuk menemanimu begadang. Perlu diketahui, asupan nutrisi ikut menentukan kondisi kesehatan kalian saat begadang. Hindari memilih kopi, rokok, makanan kemasan, ataupun gorengan ya! Per-banyaklah asupan cairan dan jangan makan asal kenyang untuk mencegah kekurangan nutrisi. RUTIN BEROLAHRAGAAgar memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik, sangat dianjurkan untuk berolahraga. Kegiatan ini akan membuat kondisi tubuh menjadi berstamina dari biasanya. Selain itu, olahraga juga bagus untuk menjaga jantung dan mencegah obesitas. Olahraga kecil seperti push up atau squad baik dilakukan sebelum memulai begadang.
FAKTA UNIK BEGADANG
- Orang yang suka begadang bukan pemalas. Fungsi otak mereka saja yang berbeda.
- 1/4 dari penduduk di dunia secara genetis memang otaknya lebih aktif di malam hari. Mereka disebut nokturnal genetis (beraktivitas pada malam hari). Hal ini membuat mereka tidak bisa bangun pagi dan merasa jetlag, serta kurang tidur sepanjang hari bila bangun pagi.
- Orang-orang bertipe nokturnal genetis lebih sering menggunakan otak kanan mereka, alias tipe kreatif.
- Begadang bisa membuat depresi. Hal ini dapat dikurangi dengan mendapat paparan cahaya matahari ke tubuh guna menyerap vitamin D3 agar hormon lebih seimbang.
- Kafein adalah teman terbaik saat begadang. Namun, kafein juga bisa merusak tubuh. Coba ganti minuman kalian dengan air putih dan madu untuk menjaga metabolisme tubuh dan menambah energi ketika begadang.
Edited by Sintia Astarina
BEGADANG
JANGAN BEGADANG...
TIPS
//28
“Mandi malam mulu, nanti rematik, lho!”
Selalu saja kalimat itu terdengar tatkala bergegas
mandi setelah pulang malam. Mahasiswa di era
sekarang yang tak mengenal waktu, kerapkali
mandi saat larut malam. Waktunya tak tanggung-
tanggung, pukul 12 malam mereka tetap mandi
setelah menyelesaikan aktivitas. Alasannya
berangam, biar nyenyak tidurnya, biar adem,
dan tidak gerah.
Rupanya, hal ini terjadi pada Stefanie, mahasiswi
Cinematography 2013 ini. Ia mengaku, lantaran
banyaknya kegiatan di kampus yang membuatnya
harus terpaksa pulang larut dan mandi di malam
har. Belum lagi, kalau ia harus mengerjakan tugas.
Ia tak mempermasalahkan jam berapa ia mandi.
“Bahkan pernah jam dua atau tiga dini hari,
tergantung tugas,” tukasnya.
Dalam menanggapi hal ini, tak dimungkiri kalau
sebagian besar merasa cemas lantaran takut
terkena penyakit rematik. Sebagian lagi bahkan
cuek karena memang tuntutan pekerjaan.
Perlu diketahui, mandi malam memiliki beberapa
efek positif, seperti memberi kesegaran pada
tubuh, juga menurunkan tekanan darah sehingga
mampu memberi ketenangan setelah beraktivitas
seharian.
Perlu diketahui pula, dr. Ryan Thamrin mengatakan,
mandi malam tidak akan menimbulkan rematik.
“Kecuali memang ada keturunan penyakit
rematik dari orang tua. Efeknya cuma kedinginan
kalau mandi malam,” jelas dr. Ryan Thamrin yang
menjadi pembawa acara Dr. OZ Indonesia ini.
Ia pun menambahkan, yang terpenting ketika
mandi di malam hari agar terhindar dari penyakit
adalah mementingkan suhu.
“Saat mandi, terjadi penguapan di kamar mandi,
apalagi kalau pakai air hangat. Bilas dengan air
biasa terlebih dahulu. Kemudian, sehabis mandi
jangan langsung masuk ke kamar yang dingin
atau ber-AC karena akan merusak kulit,” jelas
pria kelahiran Riau ini.
Kendati demikian, mandi malam memang
berisiko menimbulkan penyakit lain seperti
ketegangan otot, penuan dini, hingga paru-paru
basah. Lebih baik bila jam mandi terakhir adalah
di sore hari ketika suhu masih normal, sebab…
lebih baik mencegah daripada mengobati ‘kan?
TIPS
By Silsa Dea Suryana
// 29
By Arnoldus Kristianus
TIPS
//30
ebagai anak kosan, budget merupakan pertimbangan
penting dalam memilih dan membeli makanan. Tentu,
kita akan mencari makanan dengan harga murah, tetapi
cukup mengenyangkan, bukan? Kendati demikian,
tak sedikit mahasiswa yang asal membeli makanan,
tanpa sadar akan kandungan yang terdalam makanan
tersebut. Contohnya, mengonsumsi mie instan secara
berlebihan.
Nah, jangan khawatir. Erikar Lebang, penulis buku “Food
Combining itu Gampang!” memberikan beberapa tips
Food Combining untuk anak kos agar bisa memilih
makanan sehat secara tepat.
Dalam food combining, ada empat aturan dasar, yaitu
Ini merupakan waktu di mana sisa proses pencernaan
dibuang dari tubuh dalam bentuk kotoran, urine,
1
2
3
4
sarapan hanya dengan makan buah saja ,
food combining itu tidak mengonsumsi protein hewani dan karbohidrat dalam waktu bersamaan,
pelaku food combining hanya minum air putih tidak minum di luar itu, dan
setiap makan besar, baik makan siang maupun malam selalu menyertakan sayuran segar dalam makanan.
STIPS
// 31
keringat, atau nafas. Dalam fase ini, tubuh
memerlukan energi yang besar. Yang membuatnya
agak sulit, tenaga terbagi dengan aktivitas
pagi. Padahal energi untuk “mengeluarkan”
harus dikonsentrasikan agar kerja tubuh tidak
terganggu. Agar proses “pengeluaran” ini bebas
dari gangguan, sebaiknya mengonsumsi buah-
buahan yang berserat, manis, dan berair. Buah
bersifat ringan dan mudah dicerna oleh tubuh
serta memiliki unsur yang lengkap.
Pola makan sehat ini dilihat sesuai dengan “Ritme Sarkadian”, yakni proses biologis dalam tubuh yang terus berlangsung selama 24 jam.
SARAPAN:
apel, pisang, atau jeruk. Bisa
juga minum jus buah.
Tubuh membuka kesempatan untuk bisa
menyerap bahan makanan sesuai dengan
kebutuhan. Pada jam-jam ini, penting untuk
mengonsumsi karbohidrat.
MAKAN SIANG:Menu 1: nasi + + sayur terong +
protein nabati (tahu atau tempe).
Menu 2: sayur segar + protein
hewani (paha atau dada ayam
dan telur dadar) .
Tubuh memproses apa yang
kita makan sebelumnya dan memakainya
sesuai dengan keperluan tubuh. Diperlukan
energi yang besar di fase ini kita memerlukan
istirahat. Jika merasa lapar pada malam hari,
usahakan menyantap makanan yang tidak
membebani proses alami tubuh, seperti buah.
Perlu diketahui, pisang bisa menjadi buah-buahan
yang membuat kita merasa kenyang mantap.
MAKAN MALAM: pisang (atau buah lainnya) +
yoghurt + madu diblender
hingga menjadi jus dengan
tekstur kental dan pekat.
Edited by Sintia Astarina
Image source: www.resepmakanansehat.info www.pinterest.com
04.00 -12.00
12.00 -20.00
20.00 -08.00
TIPS
//32
1. Persiapan akademis bisa dilakukan dengan mengambil topik yang paling menarik atau paling membuat penasaran menurut mahasiswa. Setelah memilih topik, cari tahu dan pahami topik itu agar diskusi dengan pembimbing menjadi lebih lancar.
2. Persiapan mental diperlukan untuk menerima tanggapan dari dosen pembimbing. Jika dosen pembimbing memaki-maki dan meminta revisi berkali-kali, terus bersemangat demi mencapai tujuan akhir. Kerja keras juga diperlukan untuk penulisan tugas Akhir, misalnya membaca jurnal dalam bahasa Inggris yang kurang disukai serta mencari sumber referensi di perpustakaan universitas lain.
3. Persiapan finansial diperlukan untuk membantu kelancaran proses pengerjaan, seperti dana untuk mencetak tulisan, biaya transportasi yang harus dikeluarkan untuk menemui narasumber, biaya fotokopi literatur, biaya kursus tertentu, biaya penjilidan, dll.
4. Persiapan fisik yang mumpuni juga menjadi salah satu syarat, misalnya untuk bertahan menyelesaikan revisi hingga larut malam, atau pergi keluar kota untuk mendapatkan referensi.
Pintu gerbang menuju kelulusan sudah terbuka! Untuk memasuki pintu tersebut, mahasiswa harus menuntaskan skripsi maupun tugas akhir sebagai syarat kelulusan. Guna menghadapi Tugas Akhir, tentu perlu persiapan-persiapan yang matang supaya hasilnya dapat memuaskan. Berikut ini adalah beberapa tips dari Psikolog UMN Sandra Sutanto bagi para mahasiswa yang akan atau sedang mengerjakan Tugas Akhir.
5. Buat jadwal kegiatan yang akan dilakukan selama menyelesaikan Tugas Akhir. Buat jadwal tersebut berdasarkan bulan dan hari pengerjaan, misalnya minggu pertama membaca literatur X dari halaman sekian dan sekian. Minggu kedua mulai mengetik sekian halaman. Dengan jadwal yang teratur, waktu tidur dan istirahat dapat di-manage dengan baik.
6. Gunawkan waktu dengan efisien. Jika metode yang dilakukan model SKS (Sistem Kebut Semalam), maka pembagian waktu istirahat dan pengerjaan Tugas Akhir akan sulit terpenuhi. Waktu istirahat juga penting bagi tubuh karena akan memengaruhi performa untuk mengerjakan tugas.
7. Jaga pola makan dan pola tidur. Jika dirasa perlu, silakan menambah dengan suplemen atau vitamin tertentu.
8. Proses pengerjaan adalah hal yang penting. Tanam mind set bahwa yang paling penting adalah proses penyelesaian tugas akhir ini sebagai bagian dari pengalaman hidup, pengalaman yang bisa digunakan untuk menghadapi orang lain di dunia kerja dan masyarakat. Untuk mendapatkan sesuatu, perlu mengupayakan yang terbaik yang kita bisa, sambil dibarengi dengan doa tentunya. Ketika akhirnya mendapat nilai bagus, anggaplah itu sebagai bonus dari hasil kerja keras selama ini. Sekali lagi, perlu penulisan Tugas Akhir adalah proses pendewasaan diri mahasiswa, sebuah bekal untuk menjalani kehidupan.
Edited by Sintia Astarina
By Arnoldus Kristianus
TIPS
// 33
BATTLE
RICHARD FIRDAUSIT 2013
CAROLINE ANJANIMANAJEMEN 2012
Nafsiah Mboi
Oralit
Badan Pelaksana Jaminan Kesehatan kali
Tidak Tahu
Bethsaida
Lidah Buaya
PMI
Siapa Menteri Kesehatan Kabinet Indonesia Bersatu
Jilid 2?
Apa nama obat yang di-gunakan untuk mencegah
dehidrasi saat diare?
Apa kepanjangan BPJS ?
Di negara mana markas badan kesehatan PBB, yaitu
WHO berada?
Apa nama rumah sakit yang letaknya paling dekat
dengan UMN?
Aloe Vera adalah nama latin dari tumbuhan?
Organisasi yang bertugas untuk member bantuan dalam mengumpulkan
dan menyuplai darah di Indonesia?
PERTANYAAN
Tidak Tahu
Oralit
Badan Pengurus Jaminan Sehat ?
Amerika Serikat harusnya
Bethsaida
Lidah Buaya
PMI
RICHARD F. CAROLINE A.
WINNER
//34
The Vampire Diaries 6 Mystic Falls Berubah?
PEMAIN : Nina Dobrev, Paul Wesley, Ian
Somerhalder, Kat Graham, Steven R.
McQueen, Candice Accola, Matt Davis,
Zach Roerig, Michael Trevino, dan Kayla Ewell
PRODUSER : Bob Levy, Kevin Williamson, dan Julie Plec
SERIAL TV karya L.J. Smith ini telah memasuki musim keenam. Kali ini,
Bonnie berhasil mengembalikan beberapa arwah dari dunia kematian.
Namun, Damon terlambat untuk ikut bangkit. Ia tidak bisa menemukan
jasadnya sendiri. Bonnie tidak mampu menahan terlalu lama pintu di antara
dua dunia tersebut dan memutuskan untuk menutupnya tanpa Damon.
Kematian Damon memunculkan kesedihan yang mendalam untuk Elena.
Meski begitu, Elena bersikeras untuk bertemu Damon dengan menggunakan
cara ritual. Dengan cara tersebut, Elena dapat melihat dan merasakan
keberadaan Damon di sampingnya. Hal itu tidak bisa dibenarkan oleh
rekan-rekan lainnya. Mereka menganggap itu hanya ilusi Elena semata
dan dapat membahayakan hidup Elena sendiri.
Kindaichi Shonen No Jikenbo Neo:Petualangan Kindaichi-kun Belum Usai!
PEMAIN : Ryosuke Yamada, Haruna Kawaguchi,
Arioka Daiki, Azusa Okamoto, Yosuke Asari
PRODUSER : Hiroko Hazeyama, Tetsuhiro Ogino, dan
Masahiro Uchiyama
ADAPTASI komik serial Jepang karya Seimaru Amagi, Fumiya Sato, dan Yuya
Takahashi ini kembali dengan movie action-nya. Berkisah tentang perjalanan
Hajime Kindaichi sebagai seorang detektif sekolah. Banyak kasus-kasus
pembunuhan yang harus dihadapi olehnya. Dengan adanya kelompok
detektif sekolah, Hajime banyak dibantu oleh rekan-rekannya yang lain
untuk memecahkan misteri pembunuhan yang terjadi.
Bagi kalian pecinta komik Jepang, edisi Neo ini, berbeda dari edisi Kindaichi
Shonen No Jikenbo lainnya. Sebelumnya ber-setting di dua engara, yaitu Hong
Kong dan Malaysia. Namun, edisi kali ini bertempat di Jepang. Nuansa yang
diberikan juga lebih ringan karena tidak melibatkan banyak artis papan atas
dari penjuru Asia seperti di dua edisi sebelumnya.
New Season, New TV Serial
REVIEW
// 35
REVIEW:
NCIS 12 Agen Rahasia dalam Bahaya
PEMAIN : Masahiro UchiyamaMark Harmon, Michael
Weatherly, Pauley Perrette, David McCallum,
Sean Murray, Rocky Carroll, dan Emily Wickersham
PRODUSER : David Bellisario dan Avery C. Drewe
AWAL episode, Gibbs dan McGee pergi bertugas ke Rusia untuk mengawal
keselamatan seorang ahli komputer NCIS, Kevin Hussein. Namun, dalam
perjalanan ketiganya mengalami kecelakaan helikopter.
Sebuah misil yang diluncurkan oleh kelompok misterius menghancurkan
tumpangan mereka. Dua pilot helikopter meninggal, tapi tiga agen selamat.
Curiga dengan serangan tersebut, Gibbs memaksa Kevin untuk buka mulut.
Kevin memiliki sejumlah rahasia terkait pamannya. Sebuah microchip yang
mampu melenyapkan segala macam berkas penting dengan menggunakan
virus berbahaya yang ada, itulah yang disembunyikan Kevin.
Ya, NCIS pun hadir dengan nuansa baru yang tentunya lebih menegangkan
daripada musim-musim sebelumnya.
The Walking Dead 5 Larikan Diri Selamatkan Nyawa
PEMAIN : Andrew Lincoln, Norman Reedus, Steven Yeun,
Lauren Cohan, Chandler Riggs, Danai Gurirai,
Melissa McBride, dan Andrew J. West.
PRODUSER : Greg Nicotero
TAK berbeda dari empat musim sebelumnya, The Walking Dead masih hadir
dengan petualangan Rick (Polisi) dan teman-teman yang direkrut selama
perjalanan di dunia yang telah berubah menjadi kekuasaan Zombie.
Bertemu dengan sebuah kelompok bernama Terminus bukanlah hal yang
baik bagi mereka. Awalnya memang tampak normal, tapi nyawa mereka
tetap terancam. Bukan oleh para zombie, tapi manusia kanibal!
Bagaimana cara mereka menyelamatkan diri? Film serial ini telah dirilis
pada 12 Oktober 2014. Adaptasi dari cerita komik karya Robert Kirkman,
Tony Moore, dan Charlie Adlard ini semakin menarik, mencekam, bahkan
membuat penonton bertahan duduk berlama-lama.
By Annisa MeidianaEdited By Erwanto KhusumaImages: Various Sources
//36
T A K A D A A L A S A N B O L O S O L A H R A G A
D R . R YA N T H A M R I N :
B Y L A N I D I A N A
SOSOK
// 37
BILA senang menonton Dr. Oz Indonesia yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi nasional, tentu tak asing lagi dengan karisma dr. Ryan Thamrin. Selaras dengan profesinya sebagai presenter sekaligus dokter, tak heran bukan bila pria berbadan tegap ini selalu membina pola hidup sehat?
Baginya, hidup sehat bukan sekadar membebaskan kondisi tubuh dari penyakit melainkan juga demi kebugaran tubuh agar dapat menjalankan aktivitas dengan optimal. Aplikasi pola hidup sehat baginya ialah dengan berolahraga dan memakan makanan yang tidak digoreng dengan minyak yang berlebihan. Dokter spesialis Anti-Aging ini pun menerapkan jam tidur sebelum pukul 11 malam.
“Hormon anti-aging bekerja mulai jam 10 malam sampai satu pagi. Kalau jam segitu masih melek aja, maka hormon nggak bekerja dan terbuang. Efeknya adalah membuat kulit kusam, jerawat, kegemukan, dan penyebab orang susah gemuk atau susah kurus,” jelasnya.
Menariknya, ia sendiri mengaku tidak menghindari makanan berlemak, gorengan, dan junk food. Hanya saja, ia membatasi diri untuk tidak terlalu sering menyantap makanan yang mengandung lemak atau gula yang berlebihan.
“Tidak saya hindari. Cuma saya batasi dan saya kondisikan dengan kebutuhan. Kadang-kadang antara enak dan kenyang susah dikontrol. Kalau gak dicicip dulu, nggak asyik,” ujarnya kembali sambil bergurau.
BISA DIET HABIS-HABISANDr. Ryan mengaku, dengan berolahraga, kalori
yang masuk dalam tubuh dapat keluar karena kalori pada dasarnya harus dikeluarkan untuk mencegah terjadinya obesitas.
SOSOK
//38
“Kenapa orang bisa obesitas? Karena dia nggak hitung-hitungan dengan berapa (kalori) yang masuk dan berapa yang keluar. Mungkin nggak kerasa efeknya sekarang, tapi impact-nya seperti nabung hutang,” tegasnya.
Walau sibuk, dokter yang juga spesialis seksologi ini mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk tidak sempat berolahraga. Baginya, pandangan bahwa olahraga adalah aktivitas yang melelahkan dan membosankan harus diubah karena tubuh memiliki kebutuhan akan hal tersebut.
“Saya bisa diet habis-habisan dan memang bisa kurus, tapi gampang juga naiknya. Saya harus olahraga dulu baru kontrol makanan, itu akan stabil,” terangnya.
Pola hidup sehat ala dr. Ryan tidak harus selalu dengan olahraga berat, seperti basket atau fitness. Baginya, bergerak selama 30 menit dengan melakukan lari kecil dan peregangan sesuai kemampuan masing-masing sudah cukup.
Bahkan, sewaktu masih menempuh pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM), ia sudah aktif berolahraga. Baginya, waktu ideal untuk berolahraga adalah tiga kali dalam seminggu dan dilakukan berselang setiap satu hari.
“Waktu kuliah ada bandel-bandelnya dan saya mulai olahraga saat itu juga. Dulu saya relakan waktu ke gedung pusat UGM untuk lari sore di sana. Tiga kali keliling sama dengan dua kilometer,” kenangnya.
Salah satu kebiasaan hidup sehat yang sedang tren saat ini ialah fitness. Pada dasarnya, gymnasium atau gym merupakan suatu kata yang dimodifikasi sesuai lifestyle. Sekarang ini, gym pun semakin populer. Menurut pria yang mengambil gelar masternya di Mahachulalongkornrajavidyalaya University, Bangkok, Thailand pada 2004., banyak alasan orang yang pergi ke tempat gym atau olahraga, entah untuk menebarkan eksistensi atau hidup sehat untuk diet.
“ K E N A PA O R A N G B I S A
O B E S I TA S ? K A R E N A
D I A N G G A K H I T U N G -
H I T U N G A N D E N G A N
B E R A PA ( K A LO R I ) YA N G
M A S U K D A N B E R A PA
YA N G K E LU A R . M U N G K I N
N G G A K K E R A S A E F E K N YA
S E K A R A N G , TA P I I M PA C T -
N YA S E P E R T I N A B U N G
H U TA N G , ”
SOSOK
// 39
“Apapun alasannya, silakan saja. Zaman sekarang kan susah banget ketemu orang yang mau olahraga. Dia udah mau menginjakkan kaki di tempat olahraga saja saya udah senang, walaupun masih bingung mau ngapain. Bagi orang yang susah olahraga, mau pergi ke tempat gym itu udah hebat apa lagi rutin,” ujarnya.
BIASA JAGA KESEHATAN SEJAK MUDAMenjalankan pola hidup sehat yang sudah
dibiasakannya sejak muda ternyata bukan hal yang sulit. Pria kelahiran Riau, 27 Mei 1978 ini menganggap, menjalani pola hidup apapun berasal dari keinginan, kemauan, dan kebiasaan. Baginya, mahasiswa saat ini sudah punya standar sendiri untuk hidup sehat karena generasi muda terbilang memiliki banyak waktu untuk membaca.
“Saya membandingkan kondisi saya saat masih jadi mahasiswa sampai saya jadi dokter, waktu saya membaca ternyata lebih banyak saat jadi mahasiswa. Baca aja, cari infomasi tentang hidup sehat, sesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing, dan jangan dipaksakan,” ungkapnya sembari memberi tips untuk menjalani hidup sehat.
Kini, meski dr. Ryan tengah disibukkan dengan pekerjaan barunya sebagai host, ia tetap memiliki jam praktik yang cukup luas. Seksolog sekaligus dokter ini pun pernah ditempatkan di berbagai daerah, seperti di daerah Bandara Soekarno Hatta dan Cibubur, Hotel Indonesia, daerah Jalan Thamrin, dan klinik bersalin. Saat ini, dia masih aktif praktik di Jalan Thamrin berdasarkan appoinment.
“Pada dasarnya (menjadi) host itu terbentuk karena memang profesi ini berhubungan dengan kedokteran. Lingkungan saya tidak jauh-jauh dengan lingkungan medis. Kecuali kalau profesi maling ayam dan tukang rayu,” tutupnya sambil melontarkan candaan.
Edited by Ghina GhaliyaPhoto by Silsa Dea Suryana
SOSOK
//40
KULINERSOSOK
// 41
KULINER
RUTINITASBELAJAR SEHAT DARI
B Y L A N I D I A N A
SOSOK
//42
Bagi Andreas Peter, kesehatan merupakan bagaimana cara kita menghargai apa yang telah diberikan oleh Tuhan. Ia menambahkan, kesehatan adalah sebuah investasi jangka pendek dan jangka panjang yang berharga dan punya sejuta manfaat. Seperti yangdiketahui, kesehatan merupakan modal paling mahal yang dimiliki manusia guna menjalani aktivitas sehari-hari.
Rupanya, semua berawal dari membagi waktu. Mahasiswa Public Relations UMN angkatan 2013 ini menganggap tidak ada alasan sibuk untuk berolahraga. Dari sederet olahraga yang kerap dilakukannya di tengah padatnya perkuliahan, tidak jarang ia menjalani street workout bersama komunitas Calisnation yang didirikannya.
Lebih lanjut, Calisnation merupakan sebuah komunitas atau tempat bagi anak muda yang ingin membentuk badan tanpa harus fitness. Lalu, street workout adalah jenis olahraga outdoor yang menggunakan tubuh sendiri untuk melakukan pull-ups atau chin-ups dengan bantuan alat.
“Calisnation ini didirikan untuk orang-orang ingin fitness, tapi punya kendala jaraknya yang jauh dari gymnasium (gym) atau biaya fitness yang mahal,” katanya.
Selain itu, dia juga mendirikan komunitas L’Men Tangerang dengan tujuan sama, yaitu mengumpulkan orang-orang yang punya kesamaan tujuan untuk menjalankan hidup sehat. Komunitas ini juga diharapkan dapat menginspirasi banyak orang untuk menyadari manfaat serta pentingnya hidup sehat. Berbeda dari Calisnation, Peter tampaknya ingin memberikan bumbu yang beragam dalam komunitas ini.
“Aktivitas L’Men Tangerang ini mengadakan event dan olahraga bareng, serta saling sharing. L’Men melakukan segala macam olahraga yang penting tujuannya hidup sehat dan punya tubuh ideal,” terangnya.
“A D A YA N G N G G A K B I S A
M A N A GE WA K T U D E N G A N
B A I K . A PA S U S A H N YA
U N T U K O L A H R A G A 20
M E N I T S E H A R I ATA U
D U A S A M PA I T I G A J A M
S E M I N G G U ? ”
SOSOK
// 43
Kecintaannya akan kesehatan dan kebugaran pun ia wujudkan lewat kesehariannya. Dalam seminggu, Peter rutin menjalani fitness sebanyak enam kali. Ia mengaku, satu kali fitness dapat memakan waktu selama satu setengah jam. Untuk street workout, dia bisa menghabiskan waktu sekitar dua hingga tiga jam.
“Kalau gue, fitness lebih ke membentuk badan, tapi ada manfaatnya juga untuk kesehatan,” ucap lelaki yang pernah mendirikan sebuah Event Organizer bernama Dream Catcher Organizer.
Selain itu, pola hidup sehatnya juga dilengkapi dengan program menyantap makanan sehat dan tidur yang cukup. Idealnya, minimal 8 jam untuk beristirahat dan tidur sekitar pukul 10 atau 11 malam.
Perihal makanan sehat, Duta Pariwisata Kang Nong Kabupaten Tangerang Wakil Dua 2014 ini pun rutin sarapan dengan dua pisang dan menikmati healthy lunch dengan menu nasi merah, jagung, dan sayuran.
“Udah dari dua tahun lalu. Rutin sih sampai sekarang, tapi kadang suka bolos kalau waktunya lagi ga bisa. Hehehe…,” tambahnya sembari mengumbar tawa.
Bagi lelaki bertubuh tinggi ini, hidup sehat bukanlah aktivitas yang berujung sia-sia. Banyak manfaat yang diperolehnya karena hidup sehat dapat membuatnya lebih percaya diri, pikiran menjadi lebih segar, dan memiliki banyak teman baru untuk saling sharing.
“Nggak susah menjalaninya selama kita ada niat dan makan makanan sehat bukan berarti kita nggak boleh makan makanan yang aneh-aneh, kayak gorengan. Itu boleh aja, tapi tahu batasnya,” pungkasnya.
Edited by Ghina GhaliyaPhoto by Dennis Tumiwa
“ N G G A K S U S A H
M E N J A L A N I N YA S E L A M A
K I TA A D A N I AT. “
SOSOK
//44
M I N U M A N S E G A R
M E N Y E H A T K A N A L A
DILIHAT dari semakin banyaknya penyebab
masalah kesehatan yang datang dari polusi
berlebih, paparan terik matahari, dan pola hidup
yang tidak sehat, patutnya kita sudah mulai
menyadari betapa pentingnya pola hidup sehat.
Menjalani pola hidup sehat, seperti menjalani
diet khusus, mengonsumsi bahan-bahan organik,
atau bahkan menjadi vegetarian dipilih sebagai
alternatif untuk tetap menjaga kesehatan tubuh.
Demi mempertajam kepedulian terhadap
kesehatan, kini sudah mulai banyak usaha bisnis
di bidang kuliner yang menyediakan kebutuhan
tersebut. Salah satunya adalah Frukt Smoothies
yang menyediakn minuman sehat dari perpaduan
berbagai macam buah dan sayuran.
“Fresh smoothies made from healthy ingredients.”
Begitulah bunyi tagline di Instagram resmi Frukt (@
frukt_smoothies). Senada dengan tagline tersebut,
Frukt yang dikelola oleh Gabriella Hani Septiananda
ini memang hanya menggunakan bahan-bahan
segar untuk dijadikan smoothies. Berbeda dengan
jus biasanya, smoothies merupakan minuman yang
masih mengandung serat-serat dari buah atau
sayur yang dijadikan sebagai bahan dasarnya.
“Jus itu sebenarnya sarinya saja yang melalui
proses press sehingga teksturnya cair. Tetapi
kalau smoothies itu diblender semua sehingga
fiber-fibernya pun tetap ada, meskipun diblender
sampai halus,” tutur Gaby, panggilan akrabnya
ketika ditanya perihal perbedaan smoothies dan
jus pada umumnya.
Minuman sehat yang dicetuskan Gaby ini awalnya
terinspirasi dari booming-nya smoothies dengan
sayur-sayuran hijau sebagai bahan utamanya
di luar negeri. Usaha yang mulai dirintis sejak
Desember 2013 ini pun kemudian mencoba
FRUKT SMOOTHIES
B Y F I R Q H A A N D J A N I
KULINER
// 45
untuk mengeksplorasi rasa dari perpaduan
berbagai sayuran, seperti bayam dan bokchoy,
serta buah-buahan seperti nanas, apel, lemon,
stroberi, pisang, mangga, dan jeruk.
Selain itu, terdapat juga beberapa tambahan bahan
utama yang dapat dipilih untuk menambahkan
rasa tertentu. Bubuk protein, misalnya. Seperti
kita ketahui, protein berguna untuk mereka
yang gemar malakukan fitness guna membantu
menambah tenaga setelah melakukan aktivitas
berat. Hebatnya lagi, bubuk protein juga berguna
sebagai treatment pencegahan penyakit kanker.
Selain protein, Frukt juga menyediakan tambahan
flax seed yang mengandung omega 3 dan sunflower
seed sebagai antioksidan yang mengandung
vitamin E, magnesium, dan mineral.
Perihal varian rasa, Frukt telah melakukan
perpaduan dari sayur-sayuran dan buah-buahan
sehingga membentuk sebuah cita rasa yang baru.
Gaby mengaku, melalui berbagai proses demi
mendapatkan perpaduan rasa yang pas.
“Ada yang sekali langsung berhasil, ada yang
berkali-kali baru ketemu rasa yang pas,” terangnya.
Berkat trial and error yang dilakukan ini, tidak
kurang dari enam varian rasa kini telah berhasil
diciptakan. Enam varian rasa tersebut adalah
Green Machine, Strawberry Lemonade, Banana
Berry, Pink Monster, Melrose Sunset dan Groovy
Green. Sementara yang menjadi varian rasa favorit
adalah Strawberry Lemonade dan Green Machine.
Green Machine yang terdiri dari campuran
bayam, nanas, apel, dan lemon ini memiliki cita
rasa yang segar dan asam. Varian smoothies ini
cocok dikonsumsi di pagi hari sebagai pengganti
sarapan. Sementara itu, Strawberry Lemonade
bercita rasa segar khas strawberry dan akan
meninggalkan rasa manis yang creamy dari yoghurt
yang terkandung di dalamnya.
Tak hanya itu, ada juga menu smoothies lainnya
yang direkomendasikan untuk anak-anak, seperti
Banana Berry dengan kosentrasi serat yang cukup
kental, bercampur dengan rasa manis, serta tak
lupa tambahan yoghurt.
Segelas kecil Frukt dapat dinikmati dengan
harga Rp16.000,00 - Rp17.000,00. Untuk gelas
ukuran besar, harganya berkisar Rp22.000,00 -
Rp24.000,00. Jangkauan wilayah penjualan Frukt
masih di sekitar daerah Tangerang dan Jakarta.
Untuk mendapatkan kesegaran Frukt Smoothies,
minuman sehat ini bisa didapatkan langsung di
bazaar-bazaar yang selalu dipublikasikan oleh
Gaby melalui akun Instagram @frukt_smoothies.
Namun, kalian juga bisa memesannya secara
online, lho! So, stay healthy with smoothies!
Edited by Ghina GhaliyaPhoto by Dennis Tumiwa
“ F R E S H S M O OT H I E S
M A D E F R O M H E A LT H Y
I N GR ED I EN T S . ”
KULINER
//46
MUSIK
PAMER KREATIVITAS LEWAT SOUNDCLOUD
// 47
PAMER KREATIVITAS LEWAT SOUNDCLOUD
MUSIK
//48
MUSIK
Portal media sosial kini bukan hanya menjadi
wadah bagi setiap manusia untuk saling bertukar
informasi atau membagikan cerita kehidupannya
sehari-hari. Path, Twitter, Facebook, Google+ sudah
menjadi “mainan” keseharian bagi masyarakat kini.
Namun, kini sosial media juga bisa menjadi wadah
apresiasi bakat. Para musisi amatir contohnya,
kebanyakan dari mereka menggunakan media
sosial yang menunjang bakatnya untuk dibagikan
ke seluruh dunia. Selain Youtube, SoundCloud pun
menjadi wadah bagi mereka untuk unjuk gigi.
Sejak kemunculannya di tahun 2009, SoundCloud
berhasil menggeser MySpace, tempat musisi untuk
menyebar lagunya ke dunia. Dengan jargon “Hear
the world’s sounds”, website ini jadi tempat mudah
para musisi untuk menyebarkan lagu mereka
dan langsung menerima komentar dari seluruh
orang di dunia.
Media sosial berlogo awan ini menyediakan
tempat bagi siapa saja yang ingin berbagi
“suara” atau macam-macam bunyi-bunyian.
Tidak harus bentuk musik pada umumnya, bisa
juga membagikan suara-suara alam yang indah.
Namun, kebanyakan para pengguna SoundCloud
menggunakannya untuk meng-cover lagu milik
orang lain atau menyanyikan lagi lagu buatan
mereka sendiri. Entah itu direkam seadanya
ataupun secara profesional.
Seperti duo Banda Neira yang juga mengawali
kesuksesannya sebagai musisi indie dari SoundCloud.
Salah satu personelnya, Ananda Badudu menjelaskan
kalau dirinya pertama kali mengunggah lagu ke
SoundCloud karena saat itu media sosial ini tiba-
tiba booming sehingga bisa menjadi tempat untuk
membagikan karyanya.
“Awalnya sih karena iseng-iseng aja dan masih
seadanya. SoundCloud menjadi media yang paling
murah dan gampang, gratis malahan. Sebagai
media yang tinggal upload dan semua orang
bisa langsung ngedengerin, apalagi dulu masih
nyambung sama Facebook,” ujar Badudu.
Gitaris sekaligus vokalis Banda Neira ini pun
menjelaskan manfaat website yang dimiliki Alexander
Ljung dan Eric Wahlforss. “Efektif banget sih,
sekarang semua orang tinggal punya recorder,
terus lagunya direkam, taruh di SoundCloud,
semua orang langsung bisa dengar,” tukasnya.
Rekan duetnya, Rara Sekar pun menambahkan
tentang efek yang dirasa atas kegunaan SoundCloud.
“Kalo kami sih soal kerugian nggak ada kayaknya,
soalnya dari awal juga kita bagiin link itu secara
gratis dan kalau mau di-download pun silakan,”
tutur gadis pelantun Senja di Jakarta ini.
Sama halnya dengan Rangga Pranendra, musisi
yang juga membagikan karyanya di SoundCloud
hingga menelurkan 267 lagu dan 13 album sejak
dirinya pertama kali membuat lagu di masa kanak-
kanak. Namun, tidak semua lagunya itu diunggah
ke SoundCloud. Pria berusia 24 tahun ini pertama
kali mengunggah karyanya dengan alasan media
sosial tersebut tidak seberat YouTube sehingga
lebih mudah untuk didengarkan.
Dari sekian banyak lagu miliknya, Rangga
tidak menentukan kriteria khusus, hanya saja
jika memang bagus ia akan mengunggahnya.
// 49
MUSIK
Musisi yang juga penggemar JKT48 ini sudah
membuat lagu untuk para member idol grup
tersebut. Seperti Melody Terindah dan Badai
Veranda hingga lagunya tersebut sudah sampai
ke telinga sang idola.
“Lagu Melody Terindah masih standar kualitasnya.
Kalau menurut saya, lagu Badai Veranda sama Sekali
Lagi Gracia yang sudah sesuai standar,” ujarnya.
Rangga pun menceritakan kalau ketotalan dalam
setiap karya itu penting meski hanya dibagikan
lewat media sosial. “Ditambah media sosial sudah
tumbuh pesat dan menjadi penting,” pungkasnya.
Tak hanya Banda Neira, Rangga pun sudah naik
turun panggung dan diundang ke banyak acara
atas karya yang dimiliki. Dengan totalitas tinggi,
memamerkan lagu atau karya lainnya di media
sosial bukan lagi hanya sekadar hobi, tapi ajang
kreativas menuju eksistensi diri.
By Didit Abdillah, Annisa Hardjanti
Edited by Eldo Rafael
Photo by Anthony Dennis Tumiwa
Logo: www.yoouredm.com
//50
EVENTS
BY DIDIT ABDILLAHEDITED BY ELDO RAFAEL
// 51
EVENTS
PEBALAP Moto GP, Nicky Hayden dan Hiroshi
Aoyama, menyambangi Indonesia bersama tim-
nya, Drive M7 Aspar Team. Mereka menghadiri
acara jumpa fans yang dilakukan di Bilangan,
Jakarta Selatan pada Selasa (21/10) lalu. Acara
ini terselenggara atas kerja sama minuman
berenergi Drive M7 bersama Dainese selaku
sponsor tim mereka.
Berlokasi di sebuah toko hobi dan perlengka-
pan motor di kawasan Mahakam, Hayden dan
Aoyama berjumpa dengan penggemar yang
sudah menanti kedatangannya. Lokasi tersebut
merupakan tempat kedua setelah sebelumnya
mereka menyapa masyarakat Indonesia melalui
radio yang mengudara secara nasional.
Dalam sesi tanya jawab, Hayden memiliki beber-
apa cerita unik dalam kedatangannya di Indonesia
untuk yang kedua kalinya ini. “Di perjalanan ke
hotel, saya melihat anak muda membawa motor
dengan kecepatan tinggi dan tanpa helm, saya
cukup terkesan. Mungkin jika Jorge Martinez
(Pemimpin Aspar team) melihatnya, pemuda itu
bisa langsung direkrut untuk menggantikan saya,”
ujar Juara Dunia MotoGP 2006 ini dengan tawa.
“The Kentucky Kid” sendiri mengakui dirinya
agak canggung jika mengendarai motornya di
manapun tanpa menggunakan perlengkapan
keamanan. Dari kecil, Hayden yang lahir dari
keluarga pebalap memang diajarkan untuk aman
saat setiap kali berkendara. Ia mengakui akan
dimarahi oleh ibunya jika ia mengendarai motor
tanpa menggunakan perlengkapan keamanan.
“Saya sangat senang dengan antusias mas-
yarakat Indonesia dengan MotoGP dan terkesan
dengan banyaknya pengendara motor yang saya
lihat di jalan,” tuturnya. “Namun, yang disayang-
kan mereka (para pengendara) tidak memakai
perlengkapan keamanan sedangkan itu penting,
terutama menggunakan helm,” pebalap nomor
69 ini menambahkan.
Dari kerumunan fans Hayden yang rata-rata
datang sebagai seorang bikers atau fanclub Nicky
Hayden di Indonesia. Salah satunya fans bernama
Reza yang datang sambil menggendong anaknya
yang tertidur pulas di punggungnya. Reza bercerita
bila ia datang ke tempat jumpa fans ini karena
anaknya yang senang dengan MotoGP dan ingin
mempertemukan dengan Hayden.
“Anak saya senang sama MotoGP, jadi
saya ajak ke sini mumpung dekat dari rumah.
Tadi pagi udah ikut ke radio, mungkin sekarang
dia capek kali jadi tidur gini, ntar saya kasih tahu
foto barengnya aja kalo dapet,” ujar Reza.
Photo by Anthony Dennis Tumiwa
//52
EVENTS
// 53
BY GREGORIUS ARYODAMAREDITED BY GHINA GHALIYA
EVENTS
//54
Di tengah meledaknya hits berjudul Rude dari band beraliran reggae-fusion ini, Java Festival Production menghadirkan Nasri dan kawan-kawan untuk “menggoyang” Jakarta Covention Center (JCC).
Festival musik yang satu ini memiliki konsep berbeda dari festival besutan Java sebelumnya, seperti Java Jazz Festival, Java Rockin’ Land , dan Java Soulnation. Konsep yang diusung oleh SoundsFair kali ini ialah all indoor art and music festival.
Selain Magic!, acara yang berlangsung selama tiga hari mulai dari 24-26 Oktober 2014 ini menghadirkan sejumlah musisi papan atas
skala nasional maupun internasional. Siapa tak kenal Cody Simpson, Sophie Ellis-Bextor, dan The Jacksons? Mereka turut hadir untuk menghibur pecinta musik di Tanah Air bersama penampil lainnya, seperti Tokyo Ska Paradise Orchestra, Kraak&Smaak, Asian Dub Foundation, Yuna, Roosevelt, Poolside, dan lainnya.
Soundsfair 2014 ini terbagi atas 10 stage yang setiap harinya menampilkan lebih dari 25 musisi lintas genre. Seperti pada hari pertama dari rangkaian acara ini, band asal Jepang, Tokyo Ska Paradise Orchestra (TSPO) sukses menghibur para pengunjung di stage Cendrawasih 1 & 2, pada Jumat (24/10). Meski tidak fasih berbahasa Indonesia, band beraliran ska dan jazz
“Jakarta, bagaimana perasaan kalian malam ini?” sahut Nasri, vokalis band asal Kanada, Magic! dari atas panggung utama SoundsFair 2014.
EVENTS
// 55
single terbaru mereka, seperti Gilbert Pohan dan Neonomora.
Namun, bagi The Brandals, SoundsFair merupakan akhir dari perjalanan band yang sudah 12 tahun berkarya di industri musik tanah air ini. Saat penampilannya, The Brandals menyatakan panggung SoundsFair 2014 adalah penampilan terakhir mereka sebelum indefinite hiatus atau vakum hingga waktu yang belum ditentukan.
“Setelah 12 tahun, The Brandals memutuskan untuk berhenti sementara dari semua aktivitas bermusik. Kami tidak bubar, kami akan kembali aktif bila waktunya tepat. Terima kasih buat dukungan tanpa henti dari para brigade rock n roll, teman–teman dan media,” tulis The Brandals dalam akun Facebook mereka.
Bila dilihat dari keseluruhan acara, SoundsFair 2014 merupakan tempat bertemunya musisi-musisi lokal dan Internasional lintas genre dan lintas generasi, tempat awal maupun akhir perjalanan dari beberapa musisi.
ini berusaha menyapa penggemarnya.“Apa kabar? Kalian sangat banyak ya!” ucap
salah satu personel TSPO dengan aksen Jepangnya menyapa para penonton yang terlihat antusias dengan penampilan mereka.
Waktu tampil TSPO yang berada di akhir acara tak menggoyahkan semangat pengunjung untuk bergoyang mengiringi musik instrumental dari 9 personel band yang sempat membawakan lagu Si Unyil dengan pianika pada penampilannya kali ini.
“Perform-nya seru, penonton banyak yang berjoget ala ska, bukan moshing,” ungkap Adit, salah satu pengunjung yang menikmati aksi panggung TSPO. Baginya, penampilan band yang semua personelnya memakai setelan jas hitam ini adalah yang paling menarik sepanjang SoundsFair hari pertama.
Antusiasme penonton berlanjut di hari kedua. Penyanyi asal Australia yang mengawali kariernya lewat Youtube, Cody Simpson, juga sukses membuat fansnya yang sebagian besar berusia remaja menjerit histeris. Terlebih ketika penyanyi berusia 17 tahun ini membawakan lagu Imma Be Cool dan melakukan rap.
Keinginan penonton melihat idola remaja itu lebih dekat membuat suasana Plenary Hall sedikit kacau. Hal ini diakibatkan penonton saling berdesakkan di sekitar panggung hingga beberapa orang pingsan terjepit malam itu. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Penampilan Pertama dan TerakhirPada hari kedua SoundsFair, dua musisi rock
yang berasal dari dalam negeri, yakni Ipang dan The Brandals sama-sama memberikan penampilan yang apik. Mereka juga memberikan kado kejutan kepada penonton untuk mendengarkan lagu terbaru mereka.
Ipang yang biasa dikenal sebagai “Bapaknya Soundtrack” ini memperkenalkan single barunya yang berjudul Cari Celah. Tak hanya Ipang, beberapa musisi lain juga memperkenalkan
EVENTS
//56
Aku takkan pernah lupa bagaimana mataku menangkap sepasang mata cokelat yang begitu indah. Seolah ada aura baik yang ditebar lelaki di hadapanku. Namun, kedua matanya seolah-oleh sudah menghipnotisku.
“Nama saya Alex,” ujar lelaki itu seraya tersenyum.Kupandangi wajah blasteran Belanda, serta
postur tubuh ideal yang dapat membuat mata para perempuan ingin melirik dalam sekejap.
Aku takkan pernah lupa, bagaimana Masa Orientasi Siswa siang itu, mempertemukan kami
berdua untuk kali pertama. Ingin rasanya aku memasang lampu hijau, akan kuberitahu dia bahwa aku masih….
***
Hari demi hari kulalui menjadi seorang siswa SMA di kelas X.2 bersama kedua sahabatku Sandra dan Vera. Berbagai suka duka dan canda tawa yang kami lalui membuat kami layaknya seekor
SEMUT SENJADI TAMAN CINEREBy Octavianti Fransisca – Public Relations 2013
CERPEN
ILLU
STR
ATED
BY
DEN
NIS
REY
NAL
DO
// 57
semut yang bahu-membahu membuat sarang makanan yang kokoh.
“Ayo kita pulang,” sahutku pada Vera dan Sandra.“Hah? Baru jam empat sore. Kebelet pulang
banget lo Tik, emang ada kerjaan di rumah?” tanya Sandra.
“Hmm… ‘kan ada tugas matematika yang di kumpul minggu depan.”
“Ya ampun Tika sayang, ‘kan dikumpulnnya minggu depan. Saran gue mending kita ke Mal Pondok Indah, terus nonton film Good People. Gimana?” tanya Sandra lagi sembari membetulkan poninya.
“Ah... bosan ke mal terus. Cari tempat hangout yang baru dong!” timpal Vera.
“Gimana kalo kita ke Taman Kota Cinere? Gue dengar dari Bunda, selain bisa melepaksan stres, di sana ada aneka jajanan murah dan kebun yang biasa dijadikan lokasi foto pre-wedding,” ujarku seraya tersenyum.
“Wah… gue setuju!” celetuk Vera sambil mengacungkan jempolnya, “Udah lama banget gue nggak merasakan hijaunya dunia dan menikmati jajanan abang-abang gerobak. Uang jajan gue juga menipis buat beli tiket konser SUJU kemarin, hehehe….”
“Ya udah deh, kita langsung ke Taman Kota Cinere aja, yuk! Tika, lo jadi pemandu jalannya ya?” ucap Sandra mengalah.
“Siap, bos!” jawabku lantang.
***
Click click click. Ratusan foto Aku, Sandra, dan Vera siap diunggah di social media kami masing-masing. Kami tidak menggubris pandangan mata orang yang menonton para anak muda norak yang asyik berfoto ria ini.
“Eh, ganti gaya dong!” tukasku yang langsung disambut gaya centil ala Vera dan Sandra.
Namun tiba-tiba, Sandra berdiri dari tempatnya duduk sembari merogoh tas selempang di bahunya. “Ver, lo liat handphone gue nggak?”
Vera mencoba mengingat-ingat. “Seinget gue,
handphone lo dari tadi di tangan lo.” “Iya, cuma sekarang gue lupa di mana. Tiba-tiba
udah raib dari tangan gue. Duh, mana isi nya foto-foto gue sama mantan gue,” ucap Sandra kesal.
“Duh, kok bisa sih, San?” aku jadi ikutan panik. “Lo tenang ya. Coba lo ingat-ingat pas tadi foto-foto, lo bawa handphone lo kemana aja?”
“Ya ampun...sekarang gue inget! Tadi di jalan gue beli batagor, terus pas gue mau ikat tali sepatu, handphone itu gue taruh di gerobak abangnya,” sahut Sandra cepat.
“Astaga… kok lo bisa kelupaan sih ambil handphone lo sendiri?” tanya Vera bingung.
“Ya udah, sebelum magrib kita harus nemuin gerobak batagor yang tadi Sandra beli. Ayo guys, kita cari bareng,” sahutku mengajak mereka.
Senja telah meninggalkan mahkotanya. Tampak gerimis lembut berjatuhan membasahi suasana getir yang kami alami. Di kejauhan, gerobak batagor yang berada di depan Taman Kota sudah tidak ada. Kami bertiga pun mencari-cari, tetapi tak tahu berada di mana. Sandra sempat bertanya kepada petugas keamanan, tetapi hanya gelengan kepala yang didapatnya.
“Gue udah putus asa nih. Kita pulang aja yuk!” teriak Sandra sambil menghentikan langkahnya. “Gue bisa beli handphone yang baru.”
Aku dan Vera memandanginya dengan perasaan campur aduk.
“Sandra lo yakin enggak apa-apa?” tanyaku.“Ya Tik, sekarang kita balik ke mobil ya, sebelum
gerimisnya makin deras.”
CERPEN
//58
CERPEN
Aku dan Vera hanya memandangi Sandra yang tampak semakin tak bersemangat. Kami berdua pun hanya mengikutinya menuju mobil dan pulang dengan tangan hampa.
***
“Tika, mau pulang? Tumben nggak bareng Vera sama Sandra?” Hatiku berdegup kencang ketika kulihat Alex sudah berjalan di sebelahku. Senja seakan menjadi saksi bisu awal pendekatanku dengan Alex.
“Iya nih, mereka lagi rapat OSIS. Jadinya, gue pulang sendiri deh.”
“Eh, temenin gue jalan-jalan yuk! Suntuk banget nih.”
“Wah, ide bagus tuh! Gimana kalo kita ke Taman Kota Cinere aja? Di sana tempatnya asyik buat menghilangkan stress, lho!”
Tak kusangka, Alex rupanya setuju. Ribuan langkah kakiku dan Alex menyusuri Taman Kota Cinere. Aku berharap agar langit senja tak berselimut mendung melainkan kegairahan agar menambah suasana romantis bersama pangeran bermata cokelatku.
Entah mengapa, desiran angina dan indahnya pemandangan di sana membuat aku dan Alex terdiam sejenak….
“Sebenernya dari awal gue juga suka sama lo, Tik.” Aku menelan ludahku ketika Alex mengucapkan kalimat itu. “Gue selalu memperhatikan lo dari kejauhan… dan gue pengin kita berdua menjalani semuanya lebih serius. Lo mau kan?”
Entah hal apa yang membuat aku langsung menarik tangan Alex dengan manja. Seutas senyum malu dapat kurasakan di bibirku.
“Ya sudah, kita jalani dulu hubungan perkenalan ini lebih dalam sampai hati kita mengatakan klik, baru kita mengganti status jadi berpacaran,” ucapku dengan penuh keyakinan.
Tak kusadari, Alex rupanya membalas senyumku.
***
Di sudut lorong sekolah, Sandra dan Vera menghampiriku dengan mimik penuh emosi.
“Lo tuh Teman Makan Teman, ya!” bentak Vera sambil mendorong bahuku. “Alex tuh mantannya Sandra waktu SMP. Sandra belum bisa move on dari Alex, makannya dia frustasi handphone yang isinya foto-foto kenangan sama Alex hilang. Berlagak bego atau emang bego sih?”
“Lo apa-apan sih, Ver?” tanyaku bingung. “Bisa ‘kan ngomongnya nggak pakai emosi?”
“Dasar pengkhianat!” bentak Sandra sambil mengarahkan telunjuknya ke wajahku. “Mulai detik ini, gue dan Vera gak mau lagi temenan sama penjilat kayak lo!”
Mereka meninggalkanku tanpa memberitahu latar belakang permasalahnnya. Sejauh rembulan bersinar di kelam malam, aku merenungkan maksud perkataan Sandra dan Vera tadi siang. Baru kusadari ternyata dahulu Alex amat mencintai Sandra. Mereka berpacaran hampir setahun lamanya, tetapi kandas akibat rasa cemburu berlebih Sandra yang mengekang Alex.
Tuhan, apa aku harus melepaskan perasaanku pada Alex hanya karena sahabatku masih menyimpan rasa padanya?
Aku pun langsung menekan nomor telepon Alex. Setelah mendengar panggilan tunggu selama beberapa detik, dadaku berdesir mendengar suara Alex di seberang sana.
“Tika, ada apa menelepon jam segini?”“Alex… aku mau minta maaf. Kayaknya, aku
nggak bisa meneruskan proses perkenalan ini. Ada sesuatu yang nggak bisa aku jelasin sekarang. Makasih atas semua hal yang udah kamu berikan. Aku sayang kamu Alex.”
“Tunggu, Tik, maksud kamu… Halo… Tik? Halo….”Tut tut tuutt….Ya, persahabatan mungkin memang lebih
penting di atas segala-galanya.
// 59
CERPEN
***
“Tika, tunggu! Aku nggak ngerti apa yang kamu omongin di telepon semalam,” Alex mencegatku di tangga sekolah. Padahal, seharian ini aku berusaha menghindarinya.
“Lex….”“Tika, kenapa kamu memilih berhenti? Apa
yang membuat kamu nggak yakin?”“Sorry, Lex, aku masih ada kelas,” ucapku sambil
mendahuluinya. Aku berharap, Alex tidak melihat bagaimana raut wajahku yang menunjukan sebuah keterpaksaan, ketidakrelaan yang belum bisa kuterima.
Hari demi hari kulewati dengan kesendirian. Dua hal paling penting di dalam hidupku pergi begitu saja. Tak ada Vera, Sandra, maupun Alex. Beribu penjelasan telah kulontarkan pada Sandra dan Vera. Namun, mereka tetap menolak menjalin persahabatan denganku lagi.
Aku pun melalui sisa-sisa jam sekolah dengan berbagai pertanyaan berkelebatan di otakku. Ketika bel pulang berbunyi, bahkan aku masih sama tak semangatnya. Tiba-tiba aku merasakan handphone-ku bergetar. Rupanya, ada SMS masuk.
From: VeraTika, gue sama Sandra mau bicara baik-baik
dengan lo. Kita tunggu di Taman Kota Cinere ya senja ini, Thanks.
Seketika itu juga kakiku beranjak menuju Taman Kota Cinere. Aku melihat kedua sahabatku sudah menunggu di salah satu bangku taman. Ketika aku berjalan mendekat, keduanya langsung memelukku.
“Tika, maafkan gue ya, udah egois sama lo. Gak seharusnya gue musuhin lo karena lo deket sama Alex,” ucap Sandra.
“Maafin gue juga ya, udah bentak lo waktu itu. Gue harap kita masih bisa temenan kayak dulu lagi,” tukas Vera memelas.
Sejenak aku terdiam. “Hmm… maafin nggak, ya? Ya pasti dimaafin dong. Gue juga minta maaf
sama kalian kalo gue salah karena dari awal gue nggak tahu Alex itu mantan lo, San. Gue kangen banget sama kalian,” ucapku sedikit haru. Tidak bersama mereka beberapa hari terakhir ini, rasanya hidupku kosong sekali.
“Gue punya hadiah sebagai permintaan maaf gue buat lo, Tik. Bentar ya,” ucap Sandra sambil menyuruhku memutar tubuhku.
Jantungku kembali berdegup kencang untuk yang kesekian kali. Pangeran bermata cokelat… ia di hadapanku kini.
“Alex? Kok….”“Tika,” panggil Sandra. “Alex udah cerita
semuanya sama gue. Gue sadar, hubungan gue dengan Alex hanyalah kisah masa lalu. Gue yakin kalau Alex bisa dapet seseorang yang lebih baik daripada gue… dan itu adalah elo.”
“Tika, maukah kamu menjadi kekasih hatiku?” timpal Alex sambil memberi setangkai mawar merah padaku.
“Maaf, aku nggak bisa Lex. Maaf ya,” ucapku sambil menahan senyum. “Aku nggak bisa nolak cinta kamu.”
Seketika itu juga Alex mendekapku di pelukannya.Betapa lega rasa di hatiku. Sahabat itu mendukung
satu sama lain, saling membantu, dan percaya terhadap sahabatnya. Bagaikan semut yang mempercayakan kerja pembangunan sarang makanan sebelum musim panen tiba, layaknya kami sebagai sahabat. Aku pun berjanji di dalam hati, akan kujaga hubungan baik ini selama-lamanya.
//60
SNAPSHOT
// 61
SNAPSHOT
//62
SNAPSHOT
// 63
SNAPSHOT
//64
DISCOVERY
Sering Bangun Siang?Bangun siang memang enak, tapi tahukah kalian kalau sinar matahari pagi sangat baik untuk kesehatan tubuh? Dengan terpaan matahari pagi, tubuh akan terpacu untuk memproduksi vitamin D. Hal ini bisa mencegah kematian dini lho!
Tidur di Atas Langit Pegunungan AlpsBila sedang berlibur, hotel sudah menjadi tempat peristirahatan yang biasa. Namun, bila berkunjung ke Pegunungan Alps di Eropa para pelancong diajak untuk menguji nyali dengan tidur di kantong yang bergelantungan di tebing-tebing tersebut! Seram!
Mental DisordersUmumnya gangguan mental akan ditandai dengan beberapa hal, seperti pikiran yang abnormal, emosi, perilaku, dan hubungan dengan orang lain. Contoh dari gangguan mental, seperti depresi, retardasi mental, dan ketergantungan pada narkoba.
Obat dari Kotoran ManusiaPenemuan Frozen Poop Pills menjadi salah satu obat yang dapat menangani penyakit diare akut bahkan mampu menyelamatkan penderita infeksi lainnya. Obat ini berasal dari kotoran manusia yang diolah dan diseleksi dari tubuh yang sehat.
Gratis Live Streaming MusikBerbeda dari Youtube, Grooveshark.com menggratiskan pengguna internet untuk mendengarkan, mengunggah, atau mengunduh sebuah audio, seperti lagu dan musik. Wah, seru ya!
Hiu Memiliki Perilaku SosialSebuah penelitian Perilaku Hewan di University Exeter, Inggris menemukan ciri-ciri perilaku sosial pada seekor hiu. Salah satunya adalah naluri melindungi rekannya yang sedang diserang hewan ataupun makhluk lain.
By Annisa MeidianaEdited by Erwanto KhusumaImages: Various Source
// 65
Ultimagz edisi Desember 2014
Emansipasi Wanita
Asal Usul Peringatan Hari IbuInspiring: Lebih dari Sekadar CantikThe Sexiest Woman Versi Ultimagz
//66