uang, bank dan penciptaan bank 1.ppt

12
TEORI ORGANISASI UMUM 2 SARAH SAPUTRI SETIANINGRUM 2KA40 16110374

Upload: sarahsaputrisetianingrum

Post on 15-Sep-2015

32 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

  • TEORI ORGANISASI UMUM 2SARAH SAPUTRI SETIANINGRUM2KA4016110374

  • PENGERTIAN UANGSecara umum, uang merupakan alat tukar yang diterima serta mempermudah proses tukar menukar.Secara fungsi, uang adalah merupakan benda yang berfungsi sebagai alat pembayaranSecara nilai, nilai uang memiliki pengertian bahwa uang adalah satuan hitung yang dapat digunakan untuk menyatakan nilai

  • FUNGSI UANGFungsi utama uang ada 3, yaitu :1. Sebagai alat tukar (medium of exchange) artinya dengan adanya uang akan mempermudah pertukaran.2. Sebagai satuan hitung (unit of account) disini uang berfungsi sebagai penentu nilai berbagai macam barang dan jasa yang diperjual belikan, menunjukkan besarnya kekayaan dan menghitung besar kecilnya pinjaman.3. Sebagai alat penyimpan nilai (valuta) disini uang berfungsi sebagai pengalih daya beli dari masa sekarang ke masa yang akan datang

  • TEORI UANGTeori uang membahas masalah-masalah keuangan yang berkaitan dengan nilai uang. Nilai uang menjadi perhatian para ekonom, karena tinggi atau rendahnya nilai uang sangat berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi. Hal ini terbukti dengan banyaknya teori uang yang disampaikan oleh beberapa ahli. Teori uang terdiri atas dua teori, yaitu teori uang statis dan teori uang dinamis

  • TEORI UANG STATISTeori uang statis atau disebut juga teori kualitatif statis bertujuan untuk menjawab pertanyaan : apakah sebenarnya uang ? Dan mengapa uang itu ada harganya ? Mengapa uang itu sampai beredar ? Teori ini disebut statis karena tidak mempersoalkan perubahan nilai yang diakibatkan oleh perkembangan ekonomi. Yang termasukk teori uang statis adalah :

  • TEORI UANG STATIS1. Teori Metalisme (Intrinsik ) oleh KMAPPUang bersifat seperti barang, nilainya tidak dibuat-buat, melainkan sama dengan nilai logam yang dijadikan uang itu. Contoh : Uang emas dan uang perak

    2. Teori Konvensi (Perjanjian) oleh Devanzati dan MontanariTeori ini menyatakan bahwa uang dibentuk atas dasar pemufakatan masyarakat untuk mempermudah pertukaran

  • TEORI UANG STATIS3. Teori NominalismeUang diterima berdasarkan nilai daya belinya

    4. Teori NegaraAsal mula uang karena Negara, apabila Negara menetapkan apa yang menjadi alat tukar dan alat bayar maka timbullah uang. Jadi uang bernilai karena adanya kepastian dari Negara berupa undang-undang pembayaran yang disahkan

  • TEORI UANG DINAMISTeori ini mempersoalkan sebab terjadinya perubahan dalam nilai uang. Teori dinamis antara lain :1. Teori Kuantitas (David Ricardo)Teori ini menyatakan bahwa kuat atau lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang yang beredar. Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat, maka nilai uang akan menurun menjadi setengan dari semula dan juga sebaliknya

  • TEORI UANG DINAMIS2. Teori Kuantitas (Irving Fisher)Teori yang telah dikumpulkan oleh David Ricardo disempurnakan oleh Irving Fisher dengan memasukkan unsur kecepatan peredaran uang, barag dan jasa sebagai factor yang mempengaruhi nilai uang.3. Teori Persediaan KasTeori ini dilihat dari jumlah uang yang tidak dibelikan barang-barang4. Teori Ongkos Produksi Teori ini menyatakan nilai uang dalam peredaran yang berasal dari logam dan uang itu dapat dipandang sebagai barang

  • MOTIF MEMEGANG UANGPermintaan uangmenurut keynes adalah jumlah uang yang diminta masyarakat untuk keperluan transaksi, berjaga-jaga dan untuk spekulasi dalam sebuah perekonomian.MenurutJohnMaynard Keynesada 3 motif yang mempengaruhi permintaan uang tunai oleh masyarakat.Ketiga motif tersebut yaitu:

  • MOTIF MEMEGANG UANGA. Motif TransaksiPada pendekatan klasik , diasumsikan bahwa tujuan setiap orang memegang uang adalah sebagai alat tukar . Keynes menekankan komponen prmintaan uang ditentukan oleh tingkat transaksi setiap orang . Oleh karena itu , semakin tinggi tingkat pendapatan seseorang maka permintaan orang tersebut terhadap barang atau jasa semakin tinggi pula . Permintaan uang untuk transaksi dipengaruhi oleh tinggi rendahnya tingkat pendapatan nasional. B. Motif Berjaga-jaga Uang digunakan sebagai alat untuk menghadapi ketidakpastian akan kebutuhan di masa mendatang . Keynes percaya bahwa jumlah uang yang dijadikan alat untuk berjaga-jaga ditentukan oleh banyaknya transaksi yang diekspektasikan di masa mendatang . Motif ini juga dipengaruhi oleh tinggi rendahnya pendapatan nasional. Semakin tinggi pendapatan seseorang, maka tingkat kesadaran terhadap masa depan akan semakin tinggi. Kondisi masa depan yang tidak menentu akan mendorong orang untuk melakukan motif ini. Hal tersebut akan membawa kebutuhan yang semakin tinggi akan perlunya uang untuk berjaga. Secara aggregate semakin tinggi pendapatan nasional, maka kebutuhan masyarakat terhadap uang untuk berjaga-jaga juga akan semakin tinggi.

  • MOTIF MEMEGANG UANGC. Motif Spekulatif Keynes juga sependapat bahwa uang merupakan alat ukur kekayaan . Sehingga salah satu alasan seseorang memegang uang adalah untuk alasan spekulatif . D. Untuk Mendapatkan Keuntungan / Berinvestasi Arti spekulasi pada motif ini adalah spekulasi dalam pembelian dan penjualan surat-surat berharga. Motif ini dipengaruhi oleh tingkat suku bunga. Apabila tingkat suku bunga naik, maka harga surat-surat berharga akan turun. Jadi naiknya tingkat suku bunga akan menaikkan permintaan untuk spekulasi dan sebaliknya