tutorial transformasi erd master

Tutorial Transformasi ERD Master

TUTORIAL TRANSFORMASI ERD MASTER DETAIL

Contoh ERD:


Berdasarkan ERD

Langkah 1 :

Mendefinisikan entitas kuat

Tabel Pegawai

Entitas pegawai memiliki atribut NoKTP,JenisKel,Alamat,Gaji dan atribut composit Nama

(NmDepan,Inisial,NmBlk). Sehingga skema tabel pegawai sbb:

Berdasarkan ERD diatas kita akan membuat Conceptual Data Model (CDM). dengan langkah-langkah

sbb:

Pilih menu file > new > pada dialog new pilih new model dan Conceptual Data Model kemudian

klik OK.


Langkah selanjutnya adalah membuat entitas Pegawai. Pada tahapan ini, klik ikon entity pada

pallete dan klik lagi pada workspace. Kemudian kembali ke pallete dan klik ikon panah lalu klik

dua kali ikon entity atau klik kanan kemudian pilih properties untuk membuka “properties” nya

seperti pada gambar dibawah :

Pada tab general, kita dapat memberi nama entitas tersebut yaitu “pegawai”.

Kemudian pada tab attributes, kita dapat menambahkan atribut pada entitas ini diantaranya :

Nama Atribut Tipe data

NoKTP Variable Character / Length 25

NmDepan Variable Character / Length 25

Inisial Variable Character / Length 10

NmBlk Variable Character / Length 25

JenisKel Variable Character / Length 25

Alamat Variable Character / Length 30

Gaji Integer

Untuk atribut NoKTP kita set sebagai primary key, sehingga centang checkbox P untuk mengeset

Primary Key; Selain itu NoKTP juga tidak boleh kosong sehingga centang juga M untuk Mandatory,

kemudian klik OK.


Setelah entitas pegawai didefinisikan/dibuat maka buatlah 2 entitas kuat lagi yaitu entitas

departemen dan proyek.

Tabel Departemen

Entitas departemen memiliki atribut Nomor,Nama, JmlPegawai dan atribut multi valued lokasi yang bisa

menjadi tabel lain yang mengacu ke tabel departemen. Skemanya adalah sbb:

Atribut dari entitas departemen adalah sebagai berikut:


Nomor Variable Character / Length 10

Nama Variable Character / Length 25

JmlPegawai Integer


Tabel Proyek

Entitas proyek terdiri dari atribut Nomor, Nama,Lokasi. Skema dari tabel proyek adalah

Atribut dari entitas departemen adalah sebagai berikut:


Nomor Variable Character / Length 10


Lokasi Variable Character / Length 30

Setelah mendefinisikan/membuat 3 entitas kuat diatas maka langkah selanjutnya adalah mengubah 3

entitas kuat tersebut menjadi sebuah tabel dengan cara sebagai berikut:

Klik Tools dan pilih Generate Physical Data Model.

Pada tab general pilih Generate new Physical Data Model

Piliih DBMS Oracle Version 10g kemudian klik ok.

Cek kebenaran skema pada 3 tabel pegawai, departemen, dan proyek. Apabila skema 3 tabel sudah

benar maka langkah selanjutnya adalah mendefinisikan entitas lemah.

Langkah 2 :

Mendefinisikan entitas lemah

Table Tanggungan

Entitas tanggungan bergantung pada entitas pegawai. Atributnya adalah Nama, JenisKel, TglLahir,

Hubungan. Primary key dari entitas pegawai masuk ke entitas tanggungan.


Atribut dari entitas tanggungan adalah sebagai berikut:



JenisKel Variable Character / Length 25

TglLahir Date

Hubungan Variable Character / Length 25

Skema pada tabel tanggungan diatas merupakan relasi antara entitas pegawai dan tanggungan. Sebelum

membuat relasi, buatlah entitas tanggungan terlebih dulu, kemudian buatlah relasi antara entitas

pegawai dan tanggungan dengan cara sebagai berikut:

klik icon relationship pada pallete, kemudian hubungkan dengan arah dari entitas pegawai ke

entitas tanggungan.

Kemudian klik dua kali atau klik kanan dan pilih menu properties untuk melihat properties nya.

Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “menanggung”.

Pada tab Cardinalities kita dapat memilih tipe relasi antara kedua entitas tersebut, dalam hal ini

pilih Many to 1

Pada relasi pegawai to tanggungan pilih cardinality 0,1

Sedangkan pada relasi tanggungan to pegawai pilih cardinality 0,n

Kemudian generate hasil relasi menanggung ke bentuk PDM. Apabila hasilnya tidak sesuai dengan

skema diatas tadi maka ubahlah relasi menanggung seperti gambar dibawah ini:


Setelah relasi diubah maka generate kembali ke PDM. Jika hasil sudah sesuai dengan skema tabel

tanggungan maka relasi tersebut sudah benar.

Langkah 3 :

Table Departemen

Pada relasi mengepalai, suatu departemen dikepalai oleh 1 pegawai sehingga primary key entitas

pegawai masuk ke entitas departemen, ditambahkan dengan atribut tglMulai.

Skema tabel departemen diatas merupakan hasil relasi antara entitas pegawai dengan departemen.

Buatlah relasi mengepalai antara entitas pegawai dan departemen sesuai dengan scenario ERD di

halaman 1 dengan cara sebagai berikut:

klik icon relationship pada pallete, kemudian hubungkan dengan arah dari entitas pegawai ke

entitas departemen.


Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “mengepalai”.



pilih One-One

Pada relasi pegawai to departemen pilih cardinality 1,1

Sedangkan pada relasi departemen to pegawai pilih cardinality 1,1

Pada Dominant role pilih pegawaidepartemen

Setelah membuat relasi mengepalai maka tambahkan atribut TglMulai dengan tipe data Date pada

entitas departemen. Generate CDM ke PDM dan cek apakah skema tabel departemen pada PDM sesuai

dengan skema tabel diatas.

Langkah 4 :

Tabel Pegawai

Pada relasi memimpin dan bekerja untuk, primary key dari departemen masuk ke entitas pegawai dan

setiap pegawai memiliki pimpinan.


Skema tabel diatas merupakan hasil dari relasi memimpin dan relasi bekerja untuk. Pertama buatlah

relasi bekerja untuk kemudian buatlah relasi memimpin.

1. Pembuatan relasi bekerja untuk antara entitas pegawai dengan departemen adalah sebagai

berikut:

klik icon relationship pada pallete, kemudian hubungkan dengan arah dari entitas pegawai

ke entitas departemen.

Kemudian klik dua kali atau klik kanan dan pilih menu properties untuk melihat properties

nya.

Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “bekerja untuk”.

Pada tab Cardinalities kita dapat memilih tipe relasi antara kedua entitas tersebut, dalam hal

ini pilih One-Many

Pada relasi pegawai to departemen pilih cardinality 1,n

Sedangkan pada relasi departemen to pegawai pilih cardinality 1,1

Generate CDM ke PDM, apabila skema pada tabel departemen tidak sesuai dengan skema tabel diatas

maka ubahlah relasi bekerja untuk sebagai berikut:


nya.

Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “bekerja untuk”.


ini pilih Many-One

Pada relasi pegawai to departemen pilih cardinality 0,1

Sedangkan pada relasi departemen to pegawai pilih cardinality 1,n


2. Pembuatan relasi memimpin dengan relasi entitas pegawai adalah sebagai berikut:

klik icon relationship pada pallete, kemudian hubungkan dengan arah dari entitas pegawai

ke entitas pegawai.


nya.

Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “memimpin”.


ini pilih One-Many

Pada relasi pegawai to pegawai pilih cardinality 1,n

Sedangkan pada relasi pegawai to pegawai pilih cardinality 0,1


Table Proyek

Berdasarkan relasi mengatur, maka primary key dari entitas departemen masuk ke entitas proyek.

Skema diatas merupakan relasi antara entitas departemen dan proyek. Berdasarkan ERD pada halaman

1 maka pembuatan relasi adalah sebagai berikut:

klik icon relationship pada pallete, kemudian hubungkan dengan arah dari entitas departemen

ke entitas proyek.


Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “mengatur”.


pilih One-Many

Pada relasi departemen to proyek pilih cardinality 0,n

Sedangkan pada relasi proyek to departemen pilih cardinality 1,1


Langkah 5 :

Table Bekerjapada

Pada relasi bekerja pada memiliki relasi many to many sehingga akan muncul tabel baru yang primary

keynya berasal dari entitas pegawai dan proyek.

Skema diatas merupakan relasi antara entitas pegawai dan proyek. Pembuatan relasi antara entitas

pegawai dan proyek adalah sebagai berikut:


ke entitas proyek.


Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “bekerja pada”.


pilih Many-Many

Pada relasi departemen to proyek pilih cardinality 1,n

Sedangkan pada relasi proyek to departemen pilih cardinality 1,n


Setelah membuat relasi bekerja pada, generate CDM ke PDM maka akan muncul tabel bekerja pada,

serta tambahkan atribut lamaJam dengan tipe INTEGER.

Langkah 6 :

Tabel Departemen_Lokasi

Dari atribut muti valued lokasi akan dibuat tabel baru yang skemanya sebagai berikut


Buatlah entitas departemen_lokasi pada CDM dengan atribut lokasi primary key.

Setelah membuat entitas departemen_lokasi maka buatlah relasi antara entitas departemen dan

departemen_lokasi dengan cara sebagai berikut:


ke entitas proyek.


Pada tab general , kita dapat mengubah nama relationshipnya menjadi “berada di”.


pilih One-Many

Pada relasi departemen to departemen_lokasi pilih cardinality 1,n

Sedangkan pada relasi departemen_lokasi to departemen pilih cardinality 1,1 dan piih

dependent


Setelah membuat relasi “berada di” antara entitas departemen dan departemen_lokasi, maka generate

CDM ke PDM dan entitas departemen_lokasi akan dibuat tabel baru “departemen_lokasi”.

Hasil mapping/pemetaan ERD perusahaan ke dalam bentuk Physical Data Model (PDM) adalah sebagai

berikut:


NB:

Sebelum generate CDM ke PDM, lakukan pengecekan model CDM terlebih dahulu dengan cara klik

Tools kemudian pilih check model, untuk mengetahui error pada CDM

Setelah PDM di generate, lakukan pengecekan model PDM dengan cara klik Tools kemudian pilih

check model, untuk mengetahui error pada PDM sehingga apabila terjadi error maka relasi pada

CDM segera bisa diperbaiki.

Studi kasus :

1. Perpustakaan

2. Klinik

3. Toko

4. Travel

5. Pergudangan /Inventory

6. Apotik

7. Rental

8. KRS

9. Pendaftaran Mahasiswa Baru

10. Mini Bank

Buatlah desain ERD dari salah satu studi kasus diatas. Minimal satu studi kasus memiliki 3 table

yang terkait. Kemudian buat PDM dan CDM dari studi kasus tersebut.

NB :

- Tiap 1 studi kasus maksimal 6 orang.

- Pengerjaan secara individu.

- print screen hasilnya.

tutorial transformasi erd master

Documents