tune circuit.docx

6
1.Tune circuit Yaitu Bagian tuning sering disebut juga bagian tuner atau penala. Komponen utamanya adalah lilitan email (kawat tembaga) dan kondensator (L.C). Fungsi bagian tuning pada penerima radio adalah untuk memilih salah satu dari sekian banyak gelombang radio (RF= radio frekuensi) yang telah diterima oleh antena melalui teknik resonansi. (resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda akibat adanya benda lain yang bergetar). Gelombang elektromagnetik diterima oleh antena kemudian oleh tuning circuit gelombang yang diperlukan akan dipisahkan atau diseleksi dari gelombang-gelombang lainnya yang tidak diperlukan. TC merupakan suatu rangkaian filter yang frekwensi resonansinya sama dengan frekwensi yang diterima. Karena gelombang yang diterima ini besarnya hanya beberapa mV saja, maka perlu diperkuat oleh Radio Frequency Amplifier Sumber : http://elkakom.blogspot.com/2011/04/radio- straight_7095.html 2. Reactive Component Komponen reaktif yaitu Semua sirkuit tuned dan filter banyak terdiri dari unsur induktif dan kapasitif. Oposisi terhadap bolak-saat aliran ditawarkan oleh kumparan dan kapasitor dikenal sebagai reaktansi. Reaktansi dinyatakan dalam ohm (Ω). Komponen reaktif: Kapasitor Sebuah kapasitor yang digunakan dalam rangkaian ac dan biaya pembuangan.

Upload: indrawaty-addas

Post on 07-Dec-2014

289 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

jasdjshdjs

TRANSCRIPT

Page 1: Tune circuit.docx

1. Tune circuitYaitu Bagian tuning sering disebut juga bagian tuner atau penala. Komponen utamanya adalah lilitan email (kawat tembaga) dan kondensator (L.C). Fungsi bagian tuning pada penerima radio adalah untuk memilih salah satu dari sekian banyak gelombang radio (RF= radio frekuensi) yang telah diterima oleh antena melalui teknik resonansi. (resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda akibat adanya benda lain yang bergetar). Gelombang elektromagnetik diterima oleh antena kemudian oleh tuning circuit gelombang yang diperlukan akan dipisahkan atau diseleksi dari gelombang-gelombang lainnya yang tidak diperlukan. TC merupakan suatu rangkaian filter yang frekwensi resonansinya sama dengan frekwensi yang diterima. Karena gelombang yang diterima ini besarnya hanya beberapa mV saja, maka perlu diperkuat oleh Radio Frequency AmplifierSumber : http://elkakom.blogspot.com/2011/04/radio-straight_7095.html

2. Reactive ComponentKomponen reaktif yaitu Semua sirkuit tuned dan filter banyak terdiri dari unsur induktif dan kapasitif. Oposisi terhadap bolak-saat aliran ditawarkan oleh kumparan dan kapasitor dikenal sebagai reaktansi. Reaktansi dinyatakan dalam ohm (Ω).Komponen reaktif: Kapasitor Sebuah kapasitor yang digunakan dalam rangkaian ac dan biaya pembuangan.Kapasitor cenderung menentang perubahan tegangan mereka. Oposisi terhadap arus bolak-balik yang ditawarkan oleh sebuah kapasitor dikenal sebagai reaktansi kapasitif (Xc).Reaktansi kapasitif (Xc) berbanding terbalik dengan nilai kapasitansi (C) dan frekuensi operasi (f).Komponen reaktif: InduktorUnit dasar dari induktansi adalah henry (H). Namun, nilai induktansi praktis berada di millihenry (mH = 10-3), microhenry (μH = 10-6), dan nanohenry (nH = H 10-9) daerah. Oposisi terhadap arus bolak ditawarkan oleh induktor kontinu dan konstan dan dikenal sebagai reaktansi induktif (XL).Komponen reaktif: ResistorPada frekuensi rendah, resistor standar menawarkan perlawanan hampir murni. Pada frekuensi tinggi, memimpin sebuah resistor memiliki induktansi. Memimpin induktansi Sebuah resistor dan kapasitansi menyebabkan resistor untuk bertindak seperti sirkuit RLC yang

Page 2: Tune circuit.docx

kompleks. Chip resistor kecil yang digunakan di permukaan me-mount sirkuit meminimalkan induktansi dan kapasitansi.Resistor Film meminimalkan noise efek termal.Sumber: http://www.technology.heartland.edu/faculty/chrism/data%20comm/Power%20Points/PowerPoints%203rd%20edition/Chapter02.ppt)

3. Fungsi kapasitorKapasitor adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan arus listrik dalam bentuk muatan. sebuah kapasitor pada dasarnya terbuat dari dua buah lempengan logam yang saling sejajar satu sama lain dan diantara kedua logam tersebut terdapat bahan isolator yang sering disebut dielektrik. Bahan dielektrik tersebut dapat mempengaruhi nilai dari kapasitansi kapasitor tersebut. adapun bahan dielektrik yang paling sering dipakai adalah keramik, kertas, udara, metal film dan lain-lainSumber : http://legokan.blogspot.com/2011/02/definisi-dan-fungsi-kapasitor-sebagai.html

4. Apa itu capasitif reactanceReaktansi kapasitif berbanding terbalik dengan frekuensi dan kapasitansi , Kapasitor terdiri dari dua buah konduktor yang dipisahkan oleh bahan isolator, yang disebut sebagai dielektrik.Pada frekuensi rendah kapasitor tidak mengalirkan arus listrik. Jika kapasitor diberi tegangan arus searah salah satu konduktornya (yang terhubung dengan potensial positif) akan berangsur-angsur bermuatan positif sedang konduktor yang lain (pada titik potensial negatif) akan berangsur-angsur bermuatan negatif. Ketika muatan positif dan negatif ini telah seimbang (yaitu magnitudo muatannya sama) maka arus listrik akan berhenti mengalir. Namun jika kapasitor dialiri tegangan AC, muatan yang terkumpul di antara konduktornya tidak akan pernah mencapai keseimbangan (belum sampai terisi penuh muatannya harus dilepaskan kembali) sehingga arus akan tetap mengalir. Semakin tinggi frekuensinya makin sedikit muatan yang terisi dalam kapasitor sehingga makin kecil pula hambatan terhadap arus yang mengalir. Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Reaktansi_listrik

Page 3: Tune circuit.docx

5. Pengertian Induktorinduktor atau reaktor adalah sebuah komponen elektronika pasif (kebanyakan berbentuk torus) yang dapat menyimpan energi pada medan magnet yang ditimbulkan oleh arus listrik yang melintasinya. Kemampuan induktor untuk menyimpan energi magnet ditentukan oleh induktansinya, dalam satuan Henry. Biasanya sebuah induktor adalah sebuah kawat penghantar yang dibentuk menjadi kumparan, lilitan membantu membuat medan magnet yang kuat di dalam kumparan dikarenakan hukum induksi Faraday. Induktor adalah salah satu komponen elektronik dasar yang digunakan dalam rangkaian yang arus dan tegangannya berubah-ubah dikarenakan kemampuan induktor untuk memproses arus bolak-balik. Sebuah induktor ideal memiliki induktansi, tetapi tanpa resistansi atau kapasitansi, dan tidak memboroskan daya. Sebuah induktor pada kenyataanya merupakan gabungan dari induktansi, beberapa resistansi karena resistivitas kawat, dan beberapa kapasitansi. Pada suatu frekuensi, induktor dapat menjadi sirkuit resonansi karena kapasitas parasitnya. Selain memboroskan daya pada resistansi kawat, induktor berinti magnet juga memboroskan daya di dalam inti karena efek histeresis, dan pada arus tinggi mungkin mengalami nonlinearitas karena penjenuhanSumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Induktor

6. Apa itu induktif reactanceReaktansi induktif sebanding dengan frekuensi dan Sebuah induktor terdiri dari sebuah kumparan. Hukum faraday tentang induksi elektromagnetik menyatakan bahwa induksi elektromagnetik menimbulkan Gaya Gerak Listrik (GGL) dengan arah yang berlawanan. Hal ini disebabkan oleh perubahan fluks magnetik yang lewat melalui jalur arus listrik. Untuk induktor yang terdiri dari kumparan dengan N lilitan menghasilkan GGL ini bersifat seperti menahan laju arus listrik. Sehingga arus DC yang memiliki potensi listrik konstan dan tidak membuat arus listrik berubah-ubah, membuat induktor nampak seperti konduktor biasa, arus akan mengalir tanpa hambatan (secara ideal). Namun arus AC yang berubah-ubah potensinya (sehingga arus yang mengalirpun berubah-ubah arahnya) dengan frekuensi tertentu, membuat

Page 4: Tune circuit.docx

reaktansi induktifnya meningkat sebanding dengan peningkatan frekuensi.Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Reaktansi_listrik

7. Definisi rangkaian RLCrangkaian RLC ialah rangkaian elektronik yang terdiri dari komponen resistor, induktor, dan kapasitor, yang dihubungkan dengan cara seri atau paralel. Mengapa di namakan RLC, sebab nama ini jadi simbol listrik yang biasa digunakan untuk ketahanan, induktansi dan kapasitansi dari masing-masing komponen. Rangkaian ini membentuk osilator harmonik dan akan beresonansi hanya didalam cara yang sama sebagai rangkaian LC. Perbedaan dari rangkaian RLC ini tampak dari resistor, yang dimana tiap-tiap osilasi yang timbul di sirkuit akan mati dari waktu ke waktu bila tidak terus berjalan sesuai dengan sumber. Hal ini merupakan dampak dari resistor yang disebut peredam. resistensi dari beberapa resistor tidak bisa di hindari di sirkuit nyata, apalagi bila resistor tidak dengan spesial dimasukkan sebagai komponen. Sebuah sirkuit LC murni adalah salah satu hal ideal yang betul-betul cuma ada didalam teori. Untuk rangkaian RLC seri yang memakai arus ac, maka arus listrik akan memperoleh hambatan dari R, L dan C. hambatan tersebut biasanya dinamakan dengan impedansi ( z ). impedansi adalah kombinasi secara vektor dari XL, XC dan XR yang besarannya dilihat dari satuan z .Sumber : http://komponenelektronika.org/rangkaian-rlc-elektronika.htm