tumor mata cr

7/24/2019 Tumor Mata CR

1/37

CASE REPORT

Proptosis ec Tumor Retrobulbar

OLEH:

Giadefa Imam Cesyo

0!"0!!0#$

PRECEPTOR:

dr% Helmi &uc'tar( Sp%&

S&) PE*+A,IT &ATA

RS-. A/.-L &OELOE,

/A*.AR LA&P-*G

0!

S&) &ATA RS-. .r% Hi% A/.OEL &OELOE, /A*.AR LA&P-*G


2/37

STATUS BST MATA

I% Ide1titas : T1% /

Umur : 51 thn

Jenis kelamin : Laki-laki

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Lampung Tengah

Masuk SU!AM : "#-"#-$"1$% 15:&& W'B

II% A1am1esa

(eluhan utama : B)la mata kanan men)nj)l keluar

(eluhan tam*ahan : Penglihatan hilang +an n,eri +i mata kanan +an

sekitarn,a

Ri2ayat pe1ya3it se3ara14

Pasien +atang ke SAM +engan keluhan *)la mata kanan men)nj)l keluar sejak 1

*ulan SMS ,ang semakin lama semakin men)nj)l +isertai +engan rasa n,eri +an

kemerahan Tanpa terasa *er+en,ut ataupun men+engar suara *er+esir Pasien juga

mengeluhkan pan+angan ,ang ka*ur sejak 1 *ulan SMS ,ang semakin *erat hingga

ti+ak +apat melihat sejak & minggu SMS

Se*elumn,a pasien mengeluh n,eri +i wajah se*elah kanan terutama +isekitar pipi

+an gigin,a sejak $ *ulan SMS .,eri +irasakan *er+en,ut +an semakin *erat Lalu


3/37

pasien memeriksakan k)n+isin,a +an +ikatakan *ahwa gigin,a *ermasalah +an

akhirn,a +i/a*ut gigin,a 1 minggu setelahn,a

Sejak 1 *ulan SMS pasien merasa hi+ungn,a agak tersum*at namun tanpa +isertai

keluarn,a /airan0 *engkak +an +emam Pasien juga mengeluarkan +arah +ari hi+ung

+an mulut se*an,ak 1 kali sampai mem*asahi 1 *uah han+uk +an *erwarna merah

segar Sakit menelan +an sum*atan +i tengg)r)kan +isangkal

Pasien juga mengeluhkan pusing +an ti+ak seim*ang saat *erjalan +imana S

menja+i mu+ah jatuh ke +epan Pen+engaran S juga +ikeluhkan menurun ,ang

semakin lama semakin *erat ,ang *erawal +ari telinga kanan sejak 1 *ulan SMS

+an saat ini telinga kiri juga terasa menurun S juga mengeluh lemas +an ti+ak na2su

makan iwa,at trauma pa+a mata +an wajah +isangkal

Ri2ayat pe1ya3it da'ulu

Pasien *elum pernah mengalami keluhan seperti ini se*elumn,a iwa,at pen,akit

mata se*elumn,a +isangkal

Ri2ayat pe1ya3it 3eluar4a

Ti+ak a+a keluarga pasien ,ang men+erita keluhan seperti ini

III% PE&ERI,SAA* )ISI,

a% Status Prese1t


4/37

(ea+aan umum : Tampak sakit *erat

(esa+aran : 3)mp)smentis

Tekanan +arah : 11"%4" mmg

.a+i : 66 7%menit

Perna2asan : $" 7%menit

b% Status Ge1eralis

(epala

) Bentuk : .)rm)/ephali/

) Mata : Status 2talm)l)gis

) i+ung : .,eri tekan pa+a ma7illa kanan

) Telinga : Pen+engaran menurun

) Mulut : St)matitis pa+a paltum m)lle

Th)raks

) Jantung : !alam *atas n)rmal

) Paru : !alam *atas n)rmal

A*+)men

) epar : Ti+ak tera*a

) Lien : Ti+ak tera*a

8kstremitas : Ti+ak a+a kelainan

c% Status Oftalmolo4is


5/37

OC-LAR .E5TRA OC-LAR

SI*ISTRA

" 6IS-S 9 &%#"

Ti+ak +ilakukan ,ORE,SI Ti+ak +ilakuka

Ti+ak +ilakukan S,IAS,OPI Ti+ak +ilakuka

Ti+ak +ilakukan SE*S-S COLORIS Ti+ak +ilakuka

8ks)2talmus ;


6/37

.)rmal SISTE& CA*ALIS

LACRI&ALIS

.)rmal

I6% PE&ERI,SAA* PE*-*8A*G

a% .ara' ruti1

* : 1&0# gr%+L

L8! : 5> mm%jam

Leuk)sit : 4>""

!i22 3)unt : "%1%"%41%1#%1$

3T : 1" menit

BT: & menit

Tr)m*)sit : $?$"""

b% ,imia .ara'

S=T : 1# u%l

S=PT : ? u%l

Ureum : 14 mg%+l

3reatinin : "04 mg%+l

=!S : 15? mg%+l

b% CT% Sca1

Pa+a +aerah )r*ita ,g masuk area s/aning tampak *a,angan massa +i a+erah

retr)*ul*ar +e7tra0 tampak pula pa+a sinus ethm)i+ *ilateral Ti+ak tampak

jelas lesi +i +aerah /ere*rum0 /ere*ellum +an pars

(esan: =am*aran Massa retr)*ul*ar +e7tra meluas ke sinus ethm)i+ *ilateral


7/37

Ti+ak jelas lesi pat)l)gis intra /ranial

6% RES-&E

Pasien TnB0 laki @ laki 0 51 tahun mengeluh *)la mata kanan men)nj)l keluar sejak 1

*ulan SMS ,g pr)gresi2 +isertai +engan rasa n,eri +an kemerahan Pasien juga

mengeluhkan pan+angan ,ang ka*ur sejak 1 *ulan SMS hingga ti+ak +apat melihat

sejak & minggu SMS Pasien mengeluh n,eri *er+en,ut +an semakin *erat +i wajah

se*elah kanan terutama pipi +an gigin,a sejak $ *ulan SMS lalu pasien

memeriksakan k)n+isin,a +an +i/a*ut gigin,a 1 minggu setelahn,a 1 *ulan SMS

hi+ung pasien agak tersum*at tanpa +isertai keluarn,a /airan0 *engkak +an +emam

Pasien juga mengeluarkan +arah +ari hi+ung +an mulut se*an,ak 1 kali sampai

mem*asahi 1 *uah han+uk +an *erwarna merah segar Sakit menelan +an sum*atan +i

tengg)r)kan +isangkal Pasien juga pusing +an ti+ak seim*ang saat *erjalan +imana

S menja+i mu+ah jatuh ke +epan Pen+engaran S juga menurun ,ang semakin

lama semakin *erat ,ang *erawal +ari telinga kanan sejak 1 *ulan SMS +an saat ini

telinga kiri juga terasa menurun S juga mengeluh lemas +an ti+ak na2su makan

iwa,at trauma pa+a mata +an wajah +isangkal Pa+a pemeriksaan 2isik +itemukan

n,eri tekan pa+a maksila kanan0 pen+engaran menurun0 +an st)matitis pa+a palatum

m)lle

- Status oftalmolo4is


8/37

OC-LI .E5TRA OC-LI SI*ISTRA

" 6IS-S 9&%#"

8ks)2talmus ;


9/37

a Umum

- awat 'nap

- '! L : !5 gtt $"%menit

- Am)7i/illin &71 ta*

- Parasetam)l & 7 1 ta* 5"" mg .asal : )s maksila0 )s lakrimal0 )s 8tm)i+


15/37

(elenjar lakrimalis ter+apat +alam 2)ssa lakrimalis +i*agian anteri)r atap )r*ita

r*ita *er*entuk suatu r)ngga ,ang se/ara skematis +igam*arkan se*agai pirami+a

,ang *erk)nDergensi ke arah *elakang Pun/akn,a a+alah 2)ramen )ptikum0 +an

+asarn,a mengha+ap ke +epan luar +an ter*uka +ise*ut a+itus )r*itae Se+angkan

+in+ing-+in+ingn,a meliputi +in+ing me+ial0 +in+ing lateral0 +in+ing atas atap

)r*ita


16/37

)r*italis superi)r Antara +in+ing lateral +engan +asar )r*ita ter+apat 2issura )r*italis

in2eri)r Antara +in+ing me+ial +engan atap )r*ita ter+apat 2)ramen ethm)i+alis

anterius +an p)sterius Antara +in+ing me+ial +engan +asar )r*ita ter+apat 2)ssa sa//i

la/rimalis

A+itus )r*itae *er*entuk persegi empat +engan su+ut-su+utn,a mem*ulat Sisi-

sisin,a +i*e+akan menja+i marg) supra)r*italis0 marg) in2ra)r*italis0 marg)

marginalis0 +an marg) lateralis )lume )r*ita +ewasa kira-kira &" // +an *)la mata

han,a menempati sekitar 1%5 *agian ruangann,a Lemak +an )t)t menempati *agian

ter*esarn,a

!i +alam )r*ita0 selain *)la mata0 juga ter+apat )t)t-)t)t ekstra)kuler0 s,ara20

pem*uluh +arah0 jaringan ikat0 +an jaringan lemak0 ,ang kesemuan,a ini *erguna

untuk men,)k)ng 2ungsi mata r*ita merupakan pelin+ung *)la mata terha+ap

pengaruh +ari +alam +an *elakang0 se+angkan +ari +epan *)la mata +ilin+ungi )leh

palpe*ra !i sekitar )r*ita ter+apat r)ngga-r)ngga +i +alam tulang-tulang tengk)rak

+an wajah0 ,ang +ise*ut sinus paranasalis

r*ita *erhu*ungan +engan sinus 2r)ntalis +i atas0 sinus maksilaris +i *awah0 +an

sinus ethm)i+alis +an sphen)i+alis +i me+ial !asar )r*ita ,ang tipis mu+ah rusak

)leh trauma langsung terha+ap *)la mata0 *eraki*at tim*uln,a 2raktur F*l)w )utG

+engan herniasi isi )r*ita ke +alam antrum maksilaris 'n2eksi +alam sinus

sphen)i+alis +an ethm)i+alis +apat mengikis +in+ing me+ialn,a ,ang setipis kertas


17/37

lamina pap,ra/ea< +an mengenai isi )r*ita !e2ek pa+a atapn,a misal0

neur)2i*r)mat)sis< +apat *eraki*at terlihatn,a pulsasi pa+a *)la mata ,ang *erasal

+ari )tak


18/37

!% Otot Obli3 I1ferior

*lik in2eri)r mempun,ai )rig) pa+a 2)ss lakrimal tulang lakrimal0 *erinsersi pa+a

s/lera p)steri)r $ mm +ari ke+u+ukan makula0 +ipersara2i sara2 )kul)m)t)r0 *ekerja

untuk menggerakkan mata keatas0 a*+uksi +an eksikl)t)rsi

$ Otot Obli3 Superior

*lik superi)r *er)rig) pa+a anulus Hinn +an ala parDa tulang s2en)+i +i atas

2)ramen )ptik0 *erjalan menuju tr)klea +an +ikatr)l *atik +an kemu+ian *erjalan +i

atas )t)t rektus superi)r0 ,ang kemu+ian *erinsersi pa+a sklera +i*agian temp)ral

*elakang *)la mata *lik superi)r +ipersara2i sara2 ke ' atau sara2 tr)klear ,ang

keluar +ari *agian +)rsal susunan sara2 pusat Mempun,ai aksi pergerakan miring

+ari tr)klea pa+a *)la mata +engan kerja utamaterja+i *ila sum*u aksi +an sum*u

penglihatan sear/h atau mata melihat ke arah nasal Ber2ungsi menggerakkan *)la

mata untuk +epresi primer< terutama *ila mata melihat ke nasal0 a*+uksi +an

insikl)t)rsi *lik superi)r merupakan )t)t penggerak mata ,ang terpanjang +an

tertipis

% Otot Re3tus I1ferior

ektus in2eri)r mempun,ai )rig) pa+a anulus Hinn0 *erjalan antara )*lik in2eri)r +an

*)la mata atau sklera +an insersi # mm +i *elakang lim*us ,ang pa+a persilangan

+engan )*lik in2eri)r +iikat kuat )leh ligamen L)/kw))+ ektus in2eri)r +ipersara2i

)leh n ''' ungsi menggerakkan mata +epresi gerak primer


19/37

;% Otot Re3tus Lateral

ektus lateral mempun,ai )rig) pa+a anulus Hinn +i atas +an +i *awah 2)ramen

)ptik ektus lateral +ipersara2i )leh . ' !engan pekerjaan menggerakkan mata

terutama a*+uksi

#% Otot Re3tus &edius

ektus me+ius mempun,ai )rig) pa+a anulus Hinn +an pem*ungkus +ura sara2 )ptik

,ang sering mem*erikan +an rasa sakit pa+a pergerakkan mata *ila ter+apat neuritis

retr)*ul*ar0 +an *erinsersi 5 mm +i *elakang lim*us ektus me+ius merupakan )t)t

mata ,ang paling te*al +engan ten+)n terpen+ek Menggerakkan mata untuk a+uksi

gerak primer


20/37

uang )r*ita +an seluruh isin,a iper+arahi )leh Arteri utama ,aitu Arteri 2talmika

,ang *er/a*ang menja+i :

1 Arteri retina sentralis ,ang memper+arahi nerDus )ptikus

$ Arteri lakrimalis ,ang memper+arahi glan+ula lakrimalis +an kel)pak mata atas

& 3a*ang-/a*ang muskularis memper+arahi *er*agai )t)t )r*ita

> Arteri siliaris p)steri)r *reDis ,ang memper+arahi k)r)i+ +an *agian-*agian nerDus

)ptikus

5 Arteri siliaris p)steri)r l)nga ,ang memper+arahi k)rpus siliare

# Arteri siliaris anteri)r ,ang memper+arahi sklera0 episklera0lim*us0 k)njungtiDa

4 Arteri palpe*ralis me+ia ke ke+ua kel)pak mata

6 Arteri supra)r*itais

? Arteri supratr)khlearis

Arteri-arteri siliaris p)steri)r l)nga saling *eranast)m)sis satu +engan ,ang lain serta

+engan arteri siliaris anteri)r mem*entuk /ir/ulus arterialis ma,)r iris

Se+angkan ,ang mem*awa keluar +arah +ari r)ngga )r*ita ialah ena utama ,akni

ena 2talmika superi)r +an in2eri)r ena 2talmika Superi)r +i*entuk +ari ena

supra)r*italis0 supratr)khlearis +an satu /a*ang Dena angularis ,ang mengalirkan +arah +ari

kulit +i +aerah peri)r*ita ena ini mem*entuk hu*ungan langsung antara kulit wajah +engan

sinus kaDern)sus sehingga +apat menim*ulkan tr)m*)sis sinus kaDern)sus ,ang p)tensial

2atal aki*at in2eksi super2isial +i kulit peri)r*ita


21/37

/% E,SO)TAL&-S

8ks)2talmus pr)pt)sis0 pr)trusi) *ul*i< merupakan kea+an +imana *)la mata

men)nj)l keluar Pen)nj)lan *)la mata a+alah tan+a utama pen,akit )r*ita

Pen,e*a*n,a *isa *erma/am-ma/am0 +iantaran,a:

1 (aDum )r*ita terlalu +angkal

$ 8+ema0 ra+ang0 tum)r0 per+arahan +i +alam )r*ita

& Pem*esaran +ari *)la mata

> !ilatasi +ari ruangan +i sinus-sinus +i sekitar mata +engan *er*agai se*a*0 ra+ang0

tum)r0 +an se*again,a

5 Tr)m*)sis +ari sinus kaDern)sus

# Paralisis mm ekti

4 8ks)2talmus g)iter

6 Pulsating eks)2talmus

? 'ntermiten eks)2talmus

Semua pen,e*a* +i atas mengaki*atkan tim*ul *en+ungan +i palpe*ra +an

k)njungtiDa0 gerak mata terganggu0 +ipl)pia0 rasa sakit *ila *engkak he*at0

lag)2talmus karena mata ti+ak *isa menutup sempurna sehingga men,e*a*kan

epi2)ra Tarikan pa+a . '' men,e*a*kan gangguan Disus

Ber*agai gam*aran lainn,a mem*erikan petunjuk mengenai pat)l)gis ,ang terli*at

Jika mata *ergeser langsung ke +epan0 maka hal ini menan+akan a+an,a lesi ,ang

terletak +alam keru/ut ,ang ter*entuk )leh )t)t ekstra)kular lesi intrak)nal


22/37

satu /)nt)h a+alah meningi)ma selu*ung sara2 )pti/ Jika mata *ergeser ke satu sisi

kemungkinan *esar ter+apat lesi +i luar keru/ut )t)t lesi ekstrak)nal


23/37

8Daluasi pasien +engan e7)phthalm)s +imulai +engan pemeriksaan )2talmik

men,eluruh +an sejarah me+is (etika sinus pen,akit pen,erta atau sum*er intranasal

+i/urigai0 pemeriksaan spekulum intranasal atau en+)sk)pik +ianjurkan Penekanan

khusus pa+a +urasi +an laju perkem*angan tan+a-tan+a +an gejala pasien a+alah

penting .,eri0 +ipl)pia0 +en,ut0 peru*ahan +alam e2ek atau ukuran +engan p)sisi

atau manuDer alsaDa0 +an gangguan ketajaman Disual a+alah gejala-gejala ,ang

harus +iekspl)rasi

Pemeriksaan )2talmik ,ang lengkap a+alah ,ang terpenting Peru*ahan peri)r*ital

+apat +i/atat +engan mu+ah pa+a pemeriksaan kasar +i ruang pemeriksaan

,pertel)rism0 e7)r*itism0 *)la mata t)nj)lan pr)pt)sis


24/37

menilai kuantitas pr)pt)sis 8ks)2talm)meter a+alah alat ,ang +ipegang tangan

+engan +ua alat pengukur ,ang i+entik masing-masing untuk mata satu


25/37

lemak intra/)nal0 +an apeks )r*ital Se+angkan untuk M' le*ih *aik +alam menilai

k)mpresi nerDus )ptik +i*an+ingkan 3T-S/an !engan *antuan k)ntras +apat

mem*e+akan tum)r ganas +ari ,ang jinak0 +imana tum)r ganas akan meningkatkan

+ensitas aki*at a+an,a pertam*ahan Daskularisasi0 se+ang pa+a tum)r jinak ti+ak a+a

pertam*ahan Daskularisasi Arteri)gra2i *isa +ilakukan +engan pen,untikan k)ntras

melalui a (ar)tis +apat +ilihat *entuk +an jalann,a arteri )2talmika en)gra2i untuk

melihat *entuk +an kali*er Dena )2talmika superi)r

C% Tumor Retrobulbar

Tum)r )r*ita mata a+alah tum)r ,ang men,erang r)ngga )r*ita tempat *)la mata Meningi)ma a+alah tum)r inDasi2 ,ang *erasal +ari Dilli arra/hn)i+al Meningi)ma

menginDasi )r*ita ter+apat +ua tipe :

a Meningi)ma inta)r*ital primer !ikenal juga se*agai meningi)ma ,ang

*erasal +ari pem*ungkus nerDus sara2 )ptik Mengaki*atkan kehilangan

penglihatan ,ang /epat +isertai keter*atasan pergerakan *)la mata atr)pi atau

e+ema +iskus )ptikus +an pr)pt)sis ,ang terja+i se/ara perlahan-lahan

Selama 2ase inta+ural0 se/ara klinis sulit +i*e+akan +ari gli)ma nerDus )ptik

A+an,a )pti/)/illiar, shunt merupakan tan+a pat)gn)m)nik +ari meningi)ma

pem*ungkus nerDus sara2 )ptik

* Meningi)ma sekun+er Meningi)ma intra/ranial ,ang se/ara sekun+er

menginDasi )r*ita 'nDasi )r*ita +apat tim*ul melalui +asar 2)ssa /ranii

anteri)r

5 ha*+)m,)sar/)ma a+alah Tum)r ganas +ari )r*ita ,ang *erasal +ari )t)t

e7tra)kular Merupakan tum)r )r*ita tersering pa+a anak-anak0 *iasan,a tim*ul

+i*awah usia 15 tahun Ter+apat pr)pt)sis ,ang pr)gresi2 +an ti*a-ti*a )nsetn,a

Pr)pt)sis ,ang paling *erat karena rha*+)m,)sar/)ma ,ang terletak +i kua+ran

super)nasal =am*aran klinis mirip +engan pr)ses in2lamasi Tum)r *iasan,a

ter+apat pa+a kua+ran superi)nasal tetapi +apat juga menginDasi *agian-*agian lain

+ari )r*ita


29/37

# Tum)r juga *isa *erasal +ari metastasis 3a mammae0 karsin)ma *r)nkhial0

neur)*last)ma pa+a anak-anak0 sark)ma 8wing0 leukemia0 tum)r testikuler

Ge=ala 3li1is

Pen)nj)lan *)la mata merupakan mani2estasi klinis ,ang paling penting +an paling

awal mun/ul pa+a tum)r retr)*ul*ar Pen)nj)lan *)la mata ini +ikenal +engan

pr)pt)sis atau e7)pthalmus (arena letak lesi +i +alam )r*ita0 *)la mata ter+)r)ng ke

+epan +an pergerakan *)la mata ter*atas pa+a arah ,ang h)m)lateral B)la mata juga

+apat ter+)r)ng ke arah superi)r0 in2eri)r0 me+ial atau lateral tergantung +ari p)sisi

lesi +alam )r*ita

!erajat e7)pthalmus *ergantung +ari +erajat tum)r Ter+apat juga 2akt)r sekun+er

,ang juga +apat mempengaruhi +erajat e7)pthalmus akt)r sekun+er terse*ut antara

lain k)ngesti )r*ita aki*at penekanan tum)r pa+a Dena-Dena atau aki*at pr)ses

in2lamasi ,ang +ise*a*kan )leh nekr)sis tum)r Penekanan tum)r pa+a s/lera juga

+apat men,e*a*kan terja+in,a hipermetr)pi +an mungkin juga +apat terja+i

astigmatisme Jika tum)r menekan nerDus )ptikus .erDus ''< +apat terja+i

kehilangan penglihatan .,eri +an +ipl)pia juga +apat menja+i mani2estasi klinis

awal pa+a tum)r retr)*ul*ar ipertel)risme0 e7)r*itisme0 pr)pt)sis0 lesi atau e+ema

pa+a kel)pak mata0 /hem)sis0 e+ema pem*uluh +arah k)njungtiDa merupakan

*e*erapa tan+a-tan+a lesi peri)r*ital Blephar)pt)sis0 lag)phtalmus a+alah tan+a-

tan+a ,ang harus +ipertim*angkan selama pemeriksaan


30/37

.ia41osis

!iagn)sis tum)r retr)*ul*ar *er+asarkan anamnesis0 pemeriksaan 2isis0 pemeriksaan

penunjang 3T s/an merupakan pemeriksaan ra+i)l)gis utama +alam +iagn)sis tum)r

)r*ita 3T s/an +apat memperlihatkan p)t)ngan aksial +an k)r)nal +ari jaringan

lunak +an struktur-struktur tulang Penggunaan k)ntras +apat meperlihatkan a+an,a

pr)ses-pr)ses in2lamasi0 tum)r Das/ular +an e+ema pem*uluh +arah Magnetic

Resonance Imaging M'< +apat memperlihatkan gam*aran & +imensi +apat

meperlihatkan gam*arran massa )r*ita +an jaringan-jaringan lunak M' +apat

memperlihatkan res)lusi jaringan lunak ,ang *aik0 tetapi 3T S/an merupakan

pemeriksaan ,ang le*ih *aik +alam memperlihatkan struktur-struktur tulang )r*ita

Ultras)n)gra2i )/ular +apat +igunakan untuk meperlihatkan lesi )r*ita +i *agian

anteri)r +an tengah Ultras)n)gra2i !)ppler +apat +igunakan untuk mengerDaluasi

pem*uluh +arah +an aliran +arah )r*ita Pemeriksaan penunjang +alam men+iagn)sis

lesi )r*ita a+alah *i)psiFine Needle Aspiration Bi)psi .A +apat mem*e+akan lesi

*enigna +an maligna +engan akurasi se*esar ?5K Bi)ps, .A *eserta +engan

penemuan klinis +an ra+i)l)gis +apat men+iagn)sis 6"K kasus +engan tepat Open

biopsy +ari tum)r )r*ita merupakan met)+e ,ang umum +igunakan +alam

memper)leh jaringan +ari lesi )r*ita Met)+e ini penting +ilakukan jika *i)ps, .A

ti+ak +apat memper)leh jaringan ,ang /ukup untuk pemeriksaan hist)pat)l)gi


31/37

Pe1atala3sa1aa1

Penanganan tum)r )r*ita *erDariasi *ergantung pa+a ukuran0 l)kasi0 +an tipe tum)r

Se*agian tum)r )r*ita han,a mem*utuhkan terapi me+is )*at-)*atan< +an se*agian

mem*utuhkan tin+akan ,ang le*ih ra+ikal ,aitu mengangkat se/ara t)tal massa

tum)r0 se*agian lainn,a ti+ak mem*utuhkan terapi

Tumor jinak: memerlukan eksisi0 namun *ila kehilangan penglihatan merupakan hasil

,ang tak +apat +ihin+arkan0 +ipikirkan pen+ekatan k)nserDati2

Tumor ganas: memerlukan *i)psi +an ra+i)terapi Lim2)ma juga *ereaksi *aik

+engan khem)terapi Terka+ang lesi ter*atas misal karsin)ma kelenjar lakrimal

Penatalaksanaan pa+a kasus ini han,a se*atas r)*)r)nsia +an terapi simpt)matik0

+ikarenakan *elum +iketahui tum)r apa ,ang ter+apat pa+a pasien ini Pem*erian

'! L:!5 +igunakan se*agai /airan maintenen/e +an se*agai jalur intraDena

untuk mem*erikan )*at A)7i/illin +an gentamisin e,e+r)ps +i*erikan untuk

men/egah terja+in,a in2eksi aki*at terpaparn,a *)la mata 3en+) l,ter +i*erikan


35/37

se*agai pelin+ung aki*at mata ,ang terus terpapar Parasetam)l +i*erikan untuk

mengurangi n,eri

% /a4aima1a 3o1seli14 ya14 pada pasie1>

Perlu +ijelaskan kepa+a pasien *ahwa pen,akit ,ang +ialamin,a a+alah pen,akit

keganasan ,ang mungkin mem*utuhkan tin+akan )perati2 ra+ikal seperti eksentrasi

+an ti+ak +apat mengem*alikan 2ungsi mata pasien terse*ut Juga mengin2)rm

/)nsent pasien mengenai pr)gn)sis pasien ,ang masih meragukan karena *elum

+iketahuin,a jenis tum)r pa+a pasien terse*ut Menge+ukasi pasien *agaimana

perawatan mata ,ang sakit selama menunggu rujukan +engan meneteskan )*at mata

sesuai anjuran +an meminum )*at ,ang telah +i*erikan Selain itu tetap menjaga

ke*ersihan mata +engan menutupn,a menggunakan kassa steril


36/37

.A)TAR P-STA,A

AA phthalm)l)g, Path)l)g, lntra)/ular Tum)rs0 se/ti)n > AA )un+ati)n

San ran/is/) $""5

Ballenger J Ja/)*0 1??> #enyakit Telinga "idung Tenggorok $epala dan e%er0

e+1&0 jili+ 10 Binarupa Aksara0 Jakarta pp &41-&?#

'l,as0 S0 Mailangka,0 B0 Taim0 0 Saman0 0 Simarmata0 M0 Wi+)+)0 PS0

$""$ 'lmu Pen,akit Mata untuk !)kter Umum +an Mahasiswa (e+)kteran0 $n+ 8+0

Pener*it 3 Sagung Set)0 Jakarta

'l,as0 S0 $""5 'lmu Pen,akit Mata0 &r+ 8+0 akultas (e+)kteran UniDersitas

'n+)nesia0 Jakarta

James Bru/e0 3hew 3hris0 Br)n Ant)n, r*ita !alam : ecture Notes of

Oftalmologi 8+ ?th Jakarta : 8rlangga Me+i/al Series : $""& Pg &?->"

Ll2)r+ M0A .er)+ JA r*ital Tum)rs0 3hap 1"> ln N ea+ .e/k Surger,-

t)l)r,ng)l)g,0 $n+ 8+ Lippirr/)li-)D/n pu*lishers Phil)+elphia i??6 p1>61-

1>6>

Mansj)er0 Ari20 et al e+s A//ese+ )n June

1"0 $"1$

M)el)ek . Usman TA Pan+angan Umum Penatalaksanaan Tum)r r*ita

Pener*it a,asan Pener*it l!l Jakarta1??$ pp 1#?-14&

aughan0 ! =0 As*ur,0 T0 +an i)r+an-8Da0 P $""" 2talm)l)gi Umum0 Wi+,aMe+ika0 Jakarta

87)ptalmus%Pr)pt)sis ADaila*le at :

http:%%i+mgarutw)r+press/)m%$""?%"1%$5%e7)phthalm)s-pr)pt)sis% A//ese+ )n June

1"0 $"1$


37/37

http:%%www+e7ame+i/a/)m0 Tum)r r*ita

http:%%wwwangel2ire/)m%n/%neur)surger,%r*itahtml0 Tum)r r*ita

http:%%wwwparentsgui+e/)i+0 Mata Juling0 gejala awal kanker mata

http:%%/,*erw)man/*nneti+0 Waspa+ai kanker mata

http:%%wwwahma+2arie+/)m0 Tum)r retina

http:%%wwwp+persi/)i+0 Mata kian men)nj)l0 waspa+ai kanker mata

tumor mata cr

Documents