tulisan - mata kuliah dr. djoko prasetyo, m.a. - 4. injil sinoptik (matius, lukas, markus)

Download Tulisan - Mata Kuliah Dr. Djoko Prasetyo, M.a. - 4. Injil Sinoptik (Matius, Lukas, Markus)

If you can't read please download the document

Upload: ahmadi-fd

Post on 05-Aug-2015

107 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

INJIL SINOPTIKBukti Kesatuan Wahyu dari Sumber yang Supra-Rasional Ahmadi FD (1220510030) Sinoptik secara etimologi berarti ringkasan. Injil Sinoptik adalah istilah untuk keserupaan antara tiga kitab (Matius, Markus, Lukas). Istilah sinoptik mengarah kepada pengertian bahwa dari segi isi, antara satu kitab dengan yang lainnya memiliki unsur meringkas; Markus meringkas Matius, dan Lukas meringkas Markus (disarikan dari Hipotesis Agustinian, pandangan yang dianggap tradisional). Hipotesis Giersbach memiliki pendapat yang serupa Agustinus yang mengunggulkan Matius, bahwa Injil Lukas didasarkan pada Matius, dan Injil Markus didasarkan pada keduanya. Terdapat pengertian lain mengenai sinoptik, yaitu Hipotesis Dua Sumber. Hipotesis ini menggambarkan bahwa Markus merupakan kitab yang pertama kali ditulis dan menjadi sumber utama bagi Matius dan Lukas. Meski begitu, Matius dan Lukas tetap mengandalkan sumber-bersama kedua yang dikenal dengan Dokumen Q. Dokumen ini diyakini merupakan dokumen berupa ucapan Yesus yang (tercatat namun) hilang dan tidak terlacak. Hipotesis ini menjadi pandangan paling valid menurut para pakar, sementara hipotesis Agustinus-Giersbach merupakan pandangan minoritas. Menarik untuk dikaji lebih lanjut bahwa Dokumen Q memiliki unsur non-profan; sakral. Bahwa kehadirannya pasti namun tak bisa dibuktikan secara logis dan empiris adalah bukti sakralitasnya di kalangan Umat Kristiani. Belum lama ini penulis menjumpai sebuah dokumen lain yang tak kalah sakral; The Urantia Papers. Dokumen dengan 2097 halaman (dengan 196 judul makalah, berbahasa Inggris) ini diyakini merupakan produk supra-rasional. Dokumen ini berisi, catatan riwayat hidup Yesus yang cukup terperinci ketika hidup di dunia. Selain itu, ada banyak hal yang disampaikan pada dokumen ini yang sebagian besarnya merupakan sesuatu hal yang sama sekali baru bagi manusia. Adapun penulisnya adalah, sebuah tim gabungan terdiri dari beberapa puluh pribadi roh dan malaikat. Tim ini dipimpin seorang Konselor Ilahi dari ibu kota alam semesta super manusia. Dokumen ini diwahyukan antara 1934-1939 di Chicago. Penerimanya adalah forum yang terdiri atas 30 orang terpelajar. Teks aslinya berupa tulisan tangan masih tersimpan di Urantia Foundation di 533 Diversey Parkway, Chicago. Setelah dilakukan pengetikan, dokumen ini kemudian resmi diterbitkan pada 1955. Tidak dipungkiri bahwa setiap agama memiliki unsur religiusitasnya sendiri, sehingga padanya tidak selalu ditemukan hal-hal yang bersifat rasional dan logis. Karenanya, ada saja sesuatu yang dianggap sebagai sebuah misteri yang supra-rasional. Bahan Bacaan id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis_dua_sumber id.wikipedia.org/wiki/Sumber_Q id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis_Griesbach id.wikipedia.org/wiki/Urantia