tugas pengganti makropaleontologi

5/26/2018 Tugas Pengganti Makropaleontologi

1/12

I. COELEANTERATA

1. Arti dari beberapa istilah di bawah ini :

a. Medusa adalah salah satu bentuk dari Coelenterata yang dapat bergerak bebas dan bentuknya

seperti payung.

b. Polip adalah salah satu bentuk dari Coelenterata yang tidak dapat bergerak bebas dan biasanya

hidup menempel pada suatu dasar, bentuknya memanjang dan membentuk rangka luar bersifat

gampingan yang disebut corralite.

c. nteron adalah bagian dalam dari tubuh coelenterata yang berwujud polip yang terdapat pada

pusat tubuh, dimana enteron tersebut sering disebut dengan coelenteron.

d. Corallite adalah adalah nama dari rangka luar yang bersifat gampingan dari binatang koral yang

biasanya disebut polyp. !imana corralite berbentuk cawan atau kantong yang berkembang ke

arah luar maupun ke arah atas.

e. Caly" adalah tempat tinggal dari polyp yang berupa lekukan tengah yang berbentuk cawan padabagian atas drai corralite.

f. #olitary coral adalah koral yang hidupnya tidak membentuk koloni , mampu bergerak bebas

yang merupakan golongan ubur $ ubur dimana tubuhnya brebentuk payung.

%. &ungsi septa dari cangkang koral adalah sebagai pembatas antara kamar $ kamar koral tersebut.

'. (ang akan saya kerjakan dalam praktikum nanti adalah termasuk dalam kelompok polip, karena yang

membentuk fosil adalah polip karena polip memilki cangkang yang keras, medusa tidak memiliki

cangkang yang keras sehingga tidak dapat membentuk fosil, jika medusa dapat membentuk fosil

hanya dalam keadaan yang sangat khusus.

). *oundstone terdiri atas fosil Porites dan Meandrina tersingkap di Pegunungan #elatan !+( padaeleasi )- m.

a. /esimpulan secara geologis yang dapat ditarik dari data tersebut adalah sebagai berikut :

0entang hidup Porites dari riasik engah sampai sekarang 2recent3. 0entang hidup Meandrina

drai riasik engah sampai sekarang 2recent3 2 #hrock 4 wenhofel, 15-'3. 6adi dapat

disimpulkan bahwa batuan tersebut berumur riasik engah sampai sekarang 2recent3. !an

lingkungan pengendapan7pembentukan batuan tersebut adalah pada laut dangkal yang jernih,

cukup sinar matahari, tidak terdapat kandungan lumpur dalam air, dan daerah tersebut terdapat

arus. !an batuan tersebut pasti menumpang diatas batuan lain karena koral 2reef3 hanya dapat

tumbuh diatas bidang yang sudah kokoh 2berupa batuan yang sudah terlitifikasi3. *atuan tersebut

sudah mengalami pengangkatan oleh proses tektonik sehingga sekarang ditemukan pada eleasi

)- m yang dulunya terdapat pada ketinggia dibawah m.

b. Asosiasi batuan karbonat berdasarkan klasifikasi mbry 4 /loan yang akan terbentuk adalah

*afflestone, &ramestone, 0udstone, dan 8rainstone. #ecara prinsip batuan yang terbentuk

adalah batuan yang bebas lumpur, baik berupa fragmen 20udstone dan 8rainstone3 maupun

fosil utuh 2&ramestone dan *afflestone3 dari koral tersebut.

-. erdapat percampuran fosilAcroporadan Heliophylumpada percampuran batuan klastika dan bukan

klastika, maka yang berwujud klastika adalah fosil Acropora, sedangkan yangtidak berbentuk klastika

adalah fosil Heliophylum. /arena bentuk tubuh dari Acropora berbentuk koral yang bercabang9


2/12

cabang banyak dan panjang sehingga mudah pecah atau patah oleh energi gelombang dan

membentuk klastika $ klastika. #edangkan bentuk dari Heliophylum lebih membulat dan kompak

tanpa cabang9cabang sehingga lebih sulit untuk dipecahkan atau dipatahkan oleh energi gelombang.

. Pembagian genus Coeleanterata berdarkan hidup soliter atau koloni.

Genus Soliter Koloni

Favia

Halysites

Meandrina

Lopophylidium

Fungia

Acropora

Favosites

Heliophylum

;. !i laut Arctic terdapat pulau #pit


3/12

Arah anterior dan posterior ditentukan berdasarkan bentukan cangkang dan arah kemiringan

beak 2lateral3

Pembagian7pembedaan cangkang didasarkan oleh arah tonjolan beak 2snistral dan dekstral3.

*eak miring atau menonjol ke satu arah.

8ambar *rachiopoda 2kiri3 dan Pelecypoda 2kanan3

ampak muka ampak samping ampak muka ampak samping

'. a. *eak : bagian dari cangkang yang menonjol

b. *rachial ale : ale atau cangkang brachiopoda yang berukuran lebih kecil

c. Costae : bagian yang menonjol dari plication

d. @ophophore : % buah tentakel yang berbulu getar 2cilia3 yang terpilin 2p.1= al.'3

e. rthid :golongan brachiopoda yang mempunyai bentuk setengah lingkaran, bikone", mempunyai

garis pertautan 2hinge line3 yang lurus serta hiasan yang bersifat radial.

). *rachiopoda memiliki range umur panjang 2sampai recent3 dan abundansinya pada paleo


4/12

Pada Platystrophia terdapat dua plication yang lebar dan berkembang menjadi fold ke bagian

tengah cangkang, sedangkan pada 0afinesBuina plication berukuran sama tanpa lipatan

dibagian tengah cangkang.

c. Persamaan Atrypa dengan @ingula :

ermasuk kedalam *rachiopoda +nartikulata 2tidak memiliki hinge teeth dan hinge line3.

Cangkang tidak memiliki lipatan 2fold3

Pola garis tumbuh konsentris dan membesar ke arah luar dari beak

Perbedaan Atrypa dengan @ingula :

Atrypa memiliki plication sedangakan @ingula tidak

*entuk dasar cangkang @ingula berbentuk elipsoid, sedangkan pada Atrypa bentuk dasar

cangkang lebih ariatif dalam lengkungannya membentuk kenampakan yang lebih

membundar.

*entuk kenampakan cangkang pada @ingula adalah bikoneks dilihat dari samping,

sedangkan pada Atrypa bentuk cangkang relatif lebih plan9koneks.

d. Persamaan Pentamerus dengan erebratula :

ermasuk kedalam brachiopoda artikulata

Perbedaan Pentamerus dengan erebratula :

erebratula memiliki permukaan cangkang yang halus tanpa ornamentasi, sedangkan

pentamerus memiliki ornamentasi pada permukaan cangkangnya.

erebratula mempunyai lophophore yang ditopang oleh loop yang bersifat gampingan,

sedangkan pentamerus.

*eak pada terebratulla menggantung sedangkan pada pentamerus menempel.

e. Persamaan 6uresania dengan Atrypa :

*entuk dasar cangkang relatif plan9koneks

ermasuk kedalam *rachiopoda +nartikulata 2tidak memiliki hinge teeth dan hinge line3.

Plication berorientasi melengkung menjauhi *eak dalam bentuk cekung 2konkaf3

Perbedaan 6uresania dengan Atrypa :

Pola plication pada Atrypa menerus dari *eak ke arah luar, sedangkan pada 6uresania

terputus9putus

*rachial ale pada 6uresania relatif menutupi pedicle ale, sedangkan pada Atrypa tidak

*entukan cangkang pada 6uresania melengkung dan menerus, sedangakan pada Atrypa

relatif bergelombang.

. &ungsi dari pedicleadalah untuk menambatkan diri pada dasar, sehingga tidak terbawa oleh arus

atau gelombang dan untuk menambatkan diri selama mencari makanan.

#edangkan pedicle opening adalah lubang tempat keluarnya pedicle yang terdapat pada pedicle

valve.

afsiran terhadap habitat *rachiopoda ini adalah pada daerah dengan arus yang cukup kuat yaitu

pada daerah laut dangkal dimana makanan dan ruang akomodasinya tersedia.


5/12

III. MOLUSCA

1. Perbedaan pokok antara kelas 8astropoda dengan kelas Chepalopoda adalah kebanyakan

Chepalopoda cangkangnya terputar pada satu bidang 2planispiral3, sedangkan pada 8astropoda

putarannya bersifat trochospiral 2tidak sebidang3 dan helicoid 2cepat membesar3. Perbedaaan lain

yang lebih penting adalah bahwa rongga pada Chepalopoda terbagi menjadi camerae2kamar3 oleh

septa yang menyilang rongga tersebut.

%. 8ambar fosil !entalium dan bagian9bagian cangkangnya :

*erdasaran bentuk morfologinya, lingkungan hidup !entalium ini pada habitat laut dangkal dan

sungai dengan energi rendah 2daerah muara3.

'. &ungsi columella pada 8astropoda adalah sebagai sumbu putaran spiral cangkang dan columella

juga merupakan bagian dari aperture 2inner lip3, dimana aperture memiliki fungsi sebagai saluran

masuknya makanan.

). Apa persamaan dan perbedaan antara :

a. Conus dengan Turitella

Perbedaan :

Turitella Conus

Memiliki garis tumbuh idak memiliki garis tumbuh

erdapat carina idak terdapat carina

kuran spiredanwhorlbesar kuran spire dan whorlkecil

Persamaan :

- Cangkang Turitelladan Conus sama9sama terputar ke kanan.

- Cangkang Turitelladan Conussama9sama memiliki bagian apexsuturedan aperture!

b. Macoma dengan Mercenaria


6/12

Perbedaan :

Macoma Mercenaria

Memiliki gigi pertautan idak memiliki gigi pertautan

Pallial sinus horisontal dan lebar Pallial sinus kecil

Persamaan :

Didup di laut dangkal

Cangkang setangkup

rnamentasi cangkang seperti beak, garis tumbuh, garis pallial, pallial sinus.

c. "pitonium dengan #onio$asis

Perbedaan :

Epitonium GoniobasisEhorl secara polos berkontak /ontak antara whorl berupa sutur yang goniated

+nteral diantara ri$lebih halus +nteral antara rib lebih kasar

Memiliki umbilikus yang jelas mbilikus tidak terlalu jelas dengan apertur oal

Persamaan :

fosil sama9sama berumur upper cretaceous sampai recent

d. Ammonit dengan *elemnitella

Perbedaan :

Ammonit Belemnitella

mbilikus berbentuk lingkaran mbilikus sempit

Apertur obligue Apertur lebar

Persamaan :

ermasuk kedalam kelas cephalopoda

#ama9sama mmemiliki tentakel, aperture dan siphuncle

#ama9sama memiliki sutur ammonitic

-. 6aman apa yang ditunjukkan oleh :

a. MesaliaF Miosen

b. BelemnitF 6ura 9 /apur

c. LyropectenF /apur 9 sekarang

d. #lycimrisF Miosen

. ' genus 8astropoda, % genus Pelecypoda, dan genus Chepalopoda yang secara bersama mungkin

hidup pada kala osen :

8astropoda : % "olis % Fissurella

% Turitella

Pelecypoda : % &enus% Pecten

Chepalopoda : 9 'autilus


7/12

;. % genus 8astropoda, ' genus Pelecypoda, dan genus Chepalopoda yang secara bersama mungkin

hidup pada jaman /apur :

8astropoda : % &aginella % Anisomyon

Pelecypoda : % Cardium % Mactra

% Clavagella

Chepalopoda : % 'autilus undulatus % Baculites

=. #uatu singkapan mengandung fosil 8astropoda dalam jumlah yang sangat banyak

a. *atuan yang terbentuk adalah batuan karbonat dengan nama petrologis (udstone

b. @ingkungan yang ditunjukkan oleh kumpulan fosil seperti itu adalah lingkungan laut dangkal.

5.

ermasuk cangkang bagian kanan 2dekstral3

1. 8enus Pelecypoda lain apakah yang :

a. paling mirip dengan Pecten adalah @yropecten

b. *erdinding cangkang tebal dan hidup pada jaman kapur adalah #ryphea

11. Perbedaan pola sutur Gautiloid dengan Ammonitic :

Nautiloid Ammonitic

#utur nautiloid #utur ammonitic

#utur tidak kompleks 2lurus3 #utur kompleks dengan pola lekukan yang berariasi

Memiliki umbilikus yang jelas mbilikus tidak terlalu jelas dengan apertur oal

Posterior

Beak

Garis tumbuh


8/12

8ambar cangkang Gautilod dengan Ammonitic :

1%.)iphuncle adalah suatu batang kecil memanjang yang terbungkus oleh tabung gampingan

memanjang ke arah dalam menembus septa. &ungsinya adalah sebagai penyalur gas ke kamar9kamar yang tidak ditempati tubuh sebagai sarana untuk pengembangan.

IV. ECHINODERMATA

1. Persamaan dan perbedaan antara /elas phiuroidea, chinoidea, dan Asteroidea adalah :

Persamaan : merupakan anggota Phylum chinodermata yang terdiri dari sejumlah organisme

berbentuk cangkang yang telah berkembang sedemikian kompleks, dengan cangkang biasanya

berbentuk simetri kelipatan lima dan berbintil9bintil atau ditumbuhi semacam sejenis duri.

Perbedaan

Asteroidea : memiliki lima buah lengan memancar kearah luar dari lempengan bagian tengah, padasetiap lengan dijumpai dua atau empat lajur tabung kaki

phiuroidea : berbentuk seperti ular, pada lengan tidak ada saluran ambrulakral

Echinoidea : bentuknya bervariasi mulai dari membulat sampai cakram yang pipih.

Asteroide O!"iuroide E#"inoide

Len$n 9

T%un$ K&i 9

Slurn A'%ul&rl 9

Mulut

H%itt @aut agak dalam $

dangkal 2litoral3

@aut dangkal 2litoral3 @aut dalam 9 dangkal

U'ur rdoician 9 Dolosen rdoician 9 rdoician 9 Dolosen

%. a. *rachiole merupakan bagian tubuh yang berbentuk sperti benang menjulur dari pinggiran lateral

ambulakralH berfungsi sebagai pengumpul makanan seperti lengan pada crinoidea.

b. Calyxmerupakan kepala yang berbentuk seperti mangkok, tersusun dari sejumlah lempeng9

lempeng gampingan yang tersusun secara simetris, sebagai tempat menyimpan organ9orgn

penting.

c. #aluran ambulakral merupakan bagian tubuh pada lengan yang berdungsi sebagai alat

pengangkut makanan menuju mulut

Nautiloid Ammonitic


9/12

d. )piraclemerupakan lima lubang yang mengelilingi mulut blastoid pada blastoidea yang terdapat

pada bagian tengah dari calyx!

e. #istem tabung kaki merupakan bagian dari sistem otot berupa tabung kaki yang terisi oleh cairan

yang berfungsi untuk bergerak maupun menangkap mangsanya.

f. )tem, atau batang, merupakan salah satu bagian tubuh utama dari kerangka crinoid, berupa

batang yang berfungsi untuk menambatkan tubuhnya pada dasar laut.

'. Pada awal


10/12

Peraga berupa cangkang dari kelas Blastoidea! Memiliki calyx yang berbentuk seperti tunas,

segilima. erdapat lima saluran ambulakral yang merentang ke arah luar dari bagian mulut. Mulut

blastoid terdapat pada bagian tengah dari calyx!Memiliki lempeng deltoid, lempeng radial dan

lempeng basal 2alas3 yang berfungsi untuk menutupi bagian yang tidak tertutup oleh

ambulakrum. *erumur Mississippian.

Clypeaster

Peraga berupa cangkang kelas "chinoidea yang bentuknya memipih. !ijumpai lima lengan yang

disebut ambulakrum untuk menangkap makanan. !ijumpai pula adanya petal pada bagian tepi

dari tiap ambulakrum. idak dijumpai adanya batang seperti pada kelas Crinoidea dan

Blastoidea. *erumur Mississippian.

V. ARTHROPODA

1. 6umlah dan keanekaragaman golongan Arthropoda sangat besar, namun sangat sedikit yangterawetkan sebagai fosil karena sebagian besar dari golongan ini memiliki tubuh yang tersusun oleh


11/12

$orderH dan genal spineyang merapat ke arahpleural lo$e9nya. *agianpygidium9nya terdiri

daripleuronyang rapat dan telsonyang runcing.

"lrathia: bentuk tubuh secara keseluruhan memanjang, yang terdiri dari bagian chepalon,

thorax, danpygidium. *agian chepalon9nya terdiri dari mata yang terlihat berupa garis yang

lurus dan tidak menempel pada gla$elleH gla$ellayang tidak menempel dengan $order, dan

genal spine yang lebih runcing dan tidak begitu rapat ke arah pleural lo$e9nya. *agian

pygidium9nya terdiri daripleuronyang dibatasi $orderdan tidak memiliki telson.

b. Ceraurusdengan #reenops,

Ceranus: bentuk tubuh secara keseluruhan memanjang, yang terdiri dari bagian chepalon,

thorax, danpygidium. *agian chepalon9nya terdiri dari mata yang berbentuk bulat yang tidak

menempel pada gla$ellaserta posisinya pada bagian pojokH gla$ellamenempel pada bagian

tepiH tidak memiliki $orderH dan genal spineberbentuk runcing serta menjauhipleural lo$e9

nya. *agian thorax9nya terdiri dari axial lo$edenganpleurondanpleural lo$edenganpleuralspin. *agian pygidium9nya tidak terdiri dari pleuron dan memiliki dua buah telson yang

runcing.

#reenops : bentuk tubuh secara keseluruhan memanjang dengan ukuran relatif kecil, yang

terdiri dari bagian chepalon, thorax, tanpapygidium. *agian chepalon9nya terdiri dari mata

yang berbentuk bulat dan menempel pada gla$ellaH gla$ellamenempel pada bagian tepiH

tidak memiliki $orderH dan genal spineberbentuk runcing merapat ke bagian pleural lo$e9

nya. *agian thorax9nya terdiri dari axial lo$edenganpleurondanpleural lo$edenganpleural

spinyang lebih kecil.

c. PhacopsdenganAgnostus,

Ceranus: bentuk tubuh secara keseluruhan memanjang, yang terdiri dari bagian chepalon,

thorax, tanpapygidium. *agian chepalon9nya terdiri dari mata yang berbentuk bulat dengan

ukuran relatif besar dan menempel pada gla$ellaH gla$ellamenempel pada bagian tepiH tidak

memiliki $order dan genal spine. *agian thorax9nya terdiri dari axial lo$e danpleural lo$e

yang tersusun ataspleuron%pleuron.

Agnostus : bentuk tubuh secara keseluruhan memanjang dengan ukuran relatif kecil, yang

terdiri dari bagian chepalon, thorax, dan pygidium. *agian chepalon dan pygidium9nya

secara umum mirip dengan bentuk setengah lingkaran yang dibatasi $order. Pada bagian

chepalon9nya terdiri dari gla$ellayang terdiri dan tonjolan kecil dan tidak menempel pada

bagian tepiH matanya tidak kelihatan dan tidak memiliki genal spinekarena seluruh bagian

chepalonini dibatasi $order. *agian thorax9nya terdiri dari axial lo$edanpleural lo$eyang

hanya terdiri dari dua buahpleuron. *agianpygidiummirip dengan chepalon, tersusun atas

pleuronyang sangat rapat sehingga terlihat seperti gla$elladan seluruh bagianpygidiumini

dibatasi $order.

;. Arti penting fosil Balanus dalam stratigrafi adalah untuk menunjukkan bahwa secara batimetris

batuan yang mengandung fosil ini diendapkan di daerah laut dangkal, bahkan hingga


12/12

menunjukkan akhir regresi karena terjadi erosi terhadap fosil ini yang cukup kuat. 6ika erosi berjalan

tidak terlalu kuat maka batuan sedimen yang mengandung fosil ini yaitu batugamping akan

membentuk struktur karst. #elain kondisi dari fosil ini sendiri, dalam penentuan kedua fase tadi hal

yang perlu diperhatikan yaitu asosiasi litologinya dengan kenampakan struktur yang khas.

tugas pengganti makropaleontologi

Documents