KARYA :

Nama : Nur Kholis

Jurusan : X. Tek. Komputer

Jaringan. A

Bahasa Pemrograman :

1.Pengertian

2.Karakteristik Bahasa Pemrograman

3.Pembagian Bahasa Pemrograman

4.Fungsi Bahasa Pemrograman

5.Tujuan Bahasa Pemrograman

Pengertian

Bahasa pemrograman adalah

penerjemahan perintah pengguna dengan

kode-kode yang dimengerti oleh sebuah

komputer dan kemudian dapat

menjalankannya.

Aturan tata bahasa : memiliki tata bahasa khusus

Instruksi : Memiliki instruksi untuk meyelesaikan

masalah tertentu

Kompiler : Menganalisa intruksi dan membuat

instruksi menjadi aplikasi siap pakai

Bahasa Pemrograman Dibagi Menjadi 3, yaitu :

Bahasa Tingkat Tinggi (seperti Pascal dan Basic)

Bahasa Tingkat Menengah (seperti bahasa C)

Bahsa Tingkat Rendah (seperti bahasa Assembly)

Fungsi Bahasa Pemrograman

Untuk membuat software

Untuk Membuat Sistem Operasi

Mempermudah manusia mengoperasikan

komputer

Mengelola semua data yang kita inginkan.

Tujuan Khusus = Bahasa Pemrograman cobol untuk

penerapan bisnis dan administrasi,

Fontran untuk terapan komunikasi

ilmiah, Assembly untuk terapan

bahasa mesin, Prolog untuk

kecerdaan buatan.

Tujuan Umum = Dapat digunakan Berbagai aplikasi.

1. Asal Kata Algoritma

2. Pengertian Algoritma

3. Ciri Algoritma

4. Contoh Algoritma

Algoritma

Asal KataAlgoritma

Orang hanya menemukan kata Algorism yang berarti proses menghitung dengan angka Arab. Seseorang dikatakan 'Algorist' jika menghitung menggunakan angka Arab. Para ahli bahasa berusaha menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal dari nama penulis buku Arab terkenal, yaitu Abu Abdullah Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism.

Susunan yang logis dan sistematis

untuk memecahkan suatu masalah atau

untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam

dunia komputer, Algoritma sangat

berperan penting dalam pembangunan

suatu software.

Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan

sejumlah langkah terbatas.

Setiap langkah harus didefinisikan dengan

tepat dan tidak berarti-dua (Ambiguitas).

Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.

Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.

Algoritma harus efektif (setiap langkah harus

sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam

waktu yang masuk akal)

Algoritma untuk melakukan sesuatu dalam kehidupan sehari-hari, misalnya jika kita ingin menulis surat, maka anda perlu melakukan beberapa langkah-langkah berikut:

Mempersiapkan kertas dan amplop

Mempersiapkan alat tulis, seperti pena atau pensil.

Mulai menulis

Memasukkan kertas ke dalam amplop

Pergi ke kantor pos untuk mengeposkan surat tersebut

1.Pengertian Variabel

2.Nama Variabel

3.Contoh Variabel

Variabel adalah lokasi penyimpanan

dan terkait nama simbolis yang berisi

beberapa kuantitas yang diketahui atau

tidak diketahui atau informasi nilai.

Nama variabel adalah cara biasa

untuk referensi nilai yang disimpan,

pemisahan nama dan konten ini

memungkinkan nama yang akan digunakan

secara terpisah dari informasi tepat yang

diwakilinya.

Ketika anda menuliskan nama Anda

saat hendak membuat account baru atau

proses login ke website, nama yang anda

masukkan akan disimpan dalam variabel

sebelum diproses lebih lanjut

TIPE DATA

1. Tipe Data Karakter

2. Tipe Data String

3. Tipe Data Integer

4. Tipe Data Floating Point Number

5. Tipe Data Boolean

6. Tipe Data Array

TIPE DATA KARAKTER

Merupakan Tipe data yang berupa huruf, angka, dan tanda baca tunggal.

Ada 2 macam char, yaitu :

a. Signed

Mendeklarasikan nilai beertanda, digunakan untuk nilai yang negative.

Memiliki rentang angka dari -128 ; sampai 127 ;

b. Unsigned

Yaitu mendeklarasikan nilai yang tidak bertanda, untuk nilai positive.

Memiliki rentang angka dari 0 ; sampai 255 ;

TIPE DATA STRING

Deretan karakter yang diakhiri dengan sebuah

karakter kosong. String di tulis dengan

mengapit string dengan tanda petik dua.

Contoh deklarasi string :

Char text [ ] = “ menunggu “

TIPE DATA INTEGER

Jenis Data ini merupakan nilai bilangan bulat, yang terdiri atas

integer positif, negatif dan nol.

TipeUkuran memory

( byte)Jangkauan Nilai

Byte 1 0…..255

Shortint 1 -128……127

Integer 2 -32768……32767

Word 2 0……65535

Longint 4 -2147483648……2147483647

TIPE DATA FLOATING POINT NUMBER

TIPE DATA BOOLEAN

Jenis Tipe ini biasanya digunakan untuk 2

kondisi,yakni TRUE and FALSE atau dapat berarti

bernilai 1 dan 0. Jenis Tipe ini merupakan jenis yang

paling sederhana tetapi juga sering digunakan.

TIPE DATA ARRAY

Jenis tipe data array sering disebut juga sebagai tipe data

larik. Tipe data ini pada dasarnya merupakan kumpulan

sejumlah variabel bertipe data sama dengan ukuran data

tertentu, yang tersusun secara runtun. Ada berbagai variasi

dari tipe data array, bergantung pada bahasa pemrograman

yang digunakan. Sebagai contoh, nilai “1”, “2”, “3”, “4”, dan “5”

dapat anda simpan dalam bentuk data array “5”. ( 5 buah nilai

mulai dari satu sampai dengan 5 ) yang memiliki nilai yang

bertipe integer.